Koordinator Deputi : William Desmond Tonapa

Sekretaris Deputi : Dirham Brahmana

1. Atika Fatimah
2. Ahmad Albar
3. Andre Senobua’
4. Ayumi Fatillah Camara
5. Tiara Lestari
6. Muh. Wahyu Dzulkifli A.
7. Musdalifah
8. Muh. Adam Rianda
9. Yoris Bomba Lese Kila’
10. Febio Miranda Dewa
11. Dirganto Palayukan
12. Dini Nur Sherina

Nama Program Kerja PIC

GenBI Care for The Coast Febio Miranda Dewa

Musdalifah
Genbi Compost Class Atika Fatimah

Muh. Adam
POLING Dini Nur Sherina

Tiara Lestari
GenBI Care for the Coast

A. Latar Belakang
Pantai merupakan wilayah pesisir laut yang memiliki potensi tinggi
dalam pariwisata. Pantai sering kali menjadi tempat rekreasi dan tempat
untuk melakukan observasi atau dengan tujuan yang lain. Indonesia
sebagai Benua Maritim memiliki pantai yang sangat banyak. Namun
sayangnya, ada banyak pantai kini tidak terlalu diterlalu dirawat dengan
baik.
Salah satu permasalahannya adalah ketersediaan tempat sampah di
fasilitas umum khususnya area pantai seringkali tidak diperhatikan.
Penyediaan tempat sampah pilah merupakan hal paling mendasar untuk
menciptakan lingkungan yang bersih dan sehat. Sampah yang tidak dipilah
memerlukan usaha yang lebih untuk dapat didaur ulang. Akibatnya,
sebagian besar sampah-sampah tersebut berakhir di TPA.
Permasalahan lainnnya adalah banyaknya pantai yang tidak
memilki tanaman mangrove yang dapat membantu ekosistem laut. Pantai
tanpa tanaman mangrove memiliki resiko terkena dampak bencana alam
yang semakin besar. Mangrove memiliki kemampuan dalam mencegah
abrasi, sehingga pantai tidak terlalu cepat rusak.
Penyebab kurangnya perawatan pantai dapat disebabkan oleh
kurangnya pengunjung ke lokasi. Akibat lokasi yang dapat dikatakan sulit
diakses sekaligus berada di daerah cukup jauh dari wilayah perkotaan,
pengunjung kadang tidak mengetahui bahwa ternyata ada akses lokasi
tersebut. Promosi yang kurang mengenai lokasi membuat orang orang
tidak mengetahui lebih lanjut mengenai pantai tersebut.
Oleh karena itu, dibentuklah GenBI Care for The Coast, sebagai
bentuk kegiatan yang mewujudkan pemeliharaan ekowisata di daerah
pantai. GenBI Care for The Coast memiliki 3 kegiatan yang memiliki
tujuan yang berbeda. Kegiatan Pembersihan pantai dimaksudkan untuk
memelihara pantai dari sampah-sampah yang merusak lingkungan.
Kegiatan Penanaman Pohon bertujuan sebagai mitigasi bencana alam.
 Kegiatan Promosi bertujuan untuk mengundang lebih banyak pengunjung
di lokasi tersebut.
B. Tujuan dan Manfaat
`Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah sebagai wujud rasa kepedulian
kepada ekowisata di daerah pesisir. Dengan berjalannya tujuan tersebut,
manfaat yang akan diterima adalah sebagai berikut.
● Dapat meningkatkan rasa kepedulian terhadap lingkungan dengan
melakukan pembersihan pantai dan penanaman pohon.
● Sebagai bentuk mitigasi bencana alam, dimana penanaman pohon
dapat membantu mencegah abrasi.
● Memberikan daya tarik wisatawan untuk berkunjung ke daerah
tersebut dengan mewujudkan pantai yang bersih dan terawat
C. Nama Kegiatan
Adapaun nama dari kegiatan ini adalah GenBI Care for the Coast
yang dapat diterjemahkan menjadi GenBI Peduli Pesisir.
D. Tema Kegiatan
Tema dari kegiatan ini adalah “Clean, Green, and Income”, yang
menggambarkan tiga kegiatan utama dalam program kerja ini.
E. Deskripsi dan Mekanisme Program Kerja
Kegiatan GenBI Care For The Coast adalah kegiatan yang
bertujuan untuk memelihara ekowisata yang berada di daerah pesisir.
Kegiatan ini akan bekerja sama dengan Dinas Pariwisata Maros. Kegiatan
dari GenBI Care For The Coast terdiri dari kegiatan 3 yaitu Clean, Green
dan Income.
● Clean adalah kegiatan pembersihan pantai yang dilakukan
dengan memungut setiap sampah-sampah yang ada di
sekitar pesisir, lalu memilahnya. Untuk menjaga pemilahan
sampah tetap terjadi, maka disediakan tempat sampah 3
warna sebanyak 2 buah. Lalu, diadakan sosialisasi
mengenai sampah-sampah organik dan non-organik kepada
masyarakat pesisir.
 ● Green adalah kegiatan penanaman pohon mangrove. Pohon
mangrove berfungsi mengurangi abrasi yang terjadi pada
pantai. Dengan demikian, pantai dapat memiliki mitigasi
bencana alam.
● Income adalah kegiatan berupa promosi lokasi ekowisata
menggunakan media sosial. Setiap anggota diwajibkan
untuk menunggah foto mereka ketika di lokasi di media
sosial masing-masing. Promosi juga dapat dilakukan
dengan memanfaatkan website dari GenBI UNHAS dan
bersama dengan beberapa media partner.
F. Sasaran Target Peserta
Sasaran target dari kegiatan ini adalah masyarakat pesisir dan
pengunjung pantai.
G. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Adapun kegiatan akan dilaksanakan pada tanggal 27 September
2021, di Pantai Kuri Caddi, Kab. Maros
H. Susunan Kepanitiaan
Terlampir
I. Rancangan Anggaran

Terlampir

J. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut:
1. Terdapat 30 masyarakat dalam sosialisasi dan 10 orang masyarakat
terjun bersama melakukan aksi pembersihan pantai.
2. Penanaman 100 bibit mangrove berhasil dilakukan.
3. Terdapat 2 titik tempat sampah pilah di titik tertentu di pantai.
4. Promosi berhasil dilakukan dengan adanya berbagai postingan media
sosial yang dilakukan anggota GenBI UNHAS yang hadir.
K. Penutup
Demikian proposal ini dibuat untuk ditindaklanjuti segera. Doa,
dukungan dan kerjasama dari Bapak/Ibu sangat kami harapkan untuk
kelancaran dan kesuksesan kegiatan ini. Kami ucapkan terimakasih atas
perhatiannya.
 Panitia Pelaksana
GENBI CARE FOR THE COAST
Ketua Panitia Sekretaris Panitia

Febio Miranda Dewa Musdalifah

Mengetahui :
Ketua GenBI (Generasi Baru Indonesia)
Komisariat Universitas Hasanuddin 2020-2021

Brenda Prisyella Satti

Lampiran 1

Susunan Kepanitiaan

Ketua : Febio Miranda Dewa

Sekretaris : Musdalifah

Bendahara : Tiara Lestari

Divisi Acara : Andre Senobua

Atika Fatimah

Dini Nur Sherina

Yoris Bomba Lese Kila’

Divisi Perlengkapan : Ahmad Albar

Muh. Adam Rianda

Dirganto Palayukan

Muh. Wahyu Dzulkifli

Divisi HUMAS : Dirham Brahmana

William Desmond Tonapa

Ayumi Fatillah Camara

Lampiran 2

Timeline Acara

Nama Kegiatan Waktu

Rapat Persiapan 22 Agustus – 20 Sep
Pelaksanaan 27 September 2021

Agustu
s September
Agenda
22 Agus s/d
20 Sep 21 22 23 24 25 26 27 28
Survey Lokasi                    
Pengajuan Proposal
dan Surat Kepada
Dinas Pariwisata
Maros                    
Pengajuan Proposal
dan Surat Kepada
Kepala Desa Setempat                    
Rapat Persiapan                    
Rapat Progres                    
Pelaksanaan Program
Kerja                    
Kontak Media Partner                    
Publikasi Pamflet
"Coming Soon"                    
Publikasi Pamflet D
Day                    
Dokumentasi
Kunjungan                    
Publikasi Hasil
Dokumentasi                    

Pre
even
  t
Even
  t
Monitorin
  g
Kebutuhan
  Terhadap PR
 Kebutuhan
  Terhadap MM
Lampiran 3
Rancangan Anggaran

N
O Uraian Jumlah Harga Satuan Total
1 Cat untuk Tempat Sampah 3 Rp 100,000 Rp 300,000
2 Drum besi bekas 6 Rp 100,000 Rp 600,000
3 Kuas 4 Rp 15,000 Rp 60,000
4 Tinner 2 Rp 20,000 Rp 40,000
5 Pohon Mangrove 100 Rp 10,000 Rp 1,000,000
6 Kayu Salima 1 Rp 50,000 Rp 50,000
7 Bingkisan 30 Rp 30,000 Rp 900,000
8 Plakat  2 Rp 100,000 Rp 200,000
9 Spanduk 1 Rp 150,000 Rp 150,000
10 Transportasi 20 Rp 30,000 Rp 600,000
11 Protokol Kesehatan   Rp 300,000
12 Biaya Tak Terduga   Rp 800,000
Total Rp5,000,000

Survey Harga

N
Toko Harga Satuan Jumlah Total
o
Rp Rp
1 Karya Agung Sulawesi
104,000 312,000
Mitra 3 Bahan Rp Rp
2 3
Bangunan 140,000 420,000
Rp Rp
3 Toko Rumahku
100,000 300,000

Drum Besi
N
Toko Harga Satuan Jumlah Total
o
Toko Drum Bekas Rp Rp
1
Makassar 100,000 600,000
Rp Rp
2 Plaza Mebel 6
250,000 1,500,000
Toko Fadil Rp Rp
3
Jayabangunan 280,000 1,680,000

Kuas
N Toko Harga Satuan Jumlah Total
o
Rp Rp
1 Karya Agung Sulawesi
36,000 144,000
Mitra 3 Bahan Rp Rp
2 4
Bangunan 18,000 72,000
Rp Rp
3 Toko Rumahku
15,000 60,000

Tinner
N
Toko Harga Satuan Jumlah Total
o
Rp Rp
1 Karya Agung Sulawesi
22,500 45,000
Rp Rp
2 Toko Duta Utama 2
33,000 66,000
Rp Rp
3 Toko Rumahku
20,000 40,000

Plakat
N
Toko Harga Satuan Jumlah Total
o
Rp Rp
1 Akrilik Kostum
100,000 200,000
Rp Rp
2 Gravtech Studi 2
150,000 300,000
Rp Rp
3 Fitri Acrylic
130,000 260,000

Spanduk
N
Toko Harga Satuan Jumlah Total
o
Rp Rp
1 Medika Stempel
150,000 150,000
Rp Rp
2 Alhikma Grafika 1
155,000 155,000
Rp Rp
3 Berkah 07 Printer
160,000 160,000
 Protokol Kesehatan (Masker)
N
o Toko Harga Satuan Jumlah Total
Apotik Tirza Rp Rp
1 Medika 55,000 110,000
Rp Rp
2
2 Apotik Devita 50,000 100,000
Apotik Kimia Rp Rp
3 Farma 60,000 120,000

Protokol Kesehatan (Handsanitizer)

N
o Toko Harga Satuan Jumlah Total
Rp Rp
1 Indomaret 10,000 200,000
Rp Rp
20
2 Alfamart 15,000 300,000
Apotik Tirza Rp Rp
3 Medika 17,000 340,000

Keterangan:

 Perlengkapan berupa Mangrove dan Kayu Salima merupakan

perlengkapan yang akan diambil dari lokasi kegiatan dan dibeli dari
masyarakat sekitar.
 Souvenir akan dilakukan penyesuaian sesuai dengan keputusan rapat dan
kebutuhan masyarakat desa setelah melakukan pengecekan lokasi.

Bendahara Panitia

Tiara Lestari
 Lampiran 4
Planning Of Action

Nama Jenis Volume Hasil yang

Tujuan Sasaran Waktu Lokasi
Kegiatan Kegiatan Kegiatan Diharapkan

GenBI Adapun tujuan dari Pembersihan, Masyarakat 27 1 kali Pantai Kuri Terdapat 30
Care For kegiatan ini adalah Penghijauan, pesisir dan September Caddi, masyarakat
The sebagai wujud rasa dan Promosi pengunjung 2021 Kabupaten dalam sosialisasi
Coast kepedulian kepada pantai. Maros dan 10 orang
eko wisata di masyarakat
daerah pesisir. terjun bersama
melakukan aksi
pembersihan
pantai.

Penanaman 100
bibit mangrove
berhasil
dilakukan.

Terdapat 2 titik
tempat sampah
pilah di titik
tertentu di
pantai.

Promosi berhasil
dilakukan
dengan adanya
berbagai
postingan media
sosial yang
dilakukan
anggota GenBI
UNHAS yang
hadir.
GenBI CC (Class Compost) 
A. Latar Belakang
Sampah organik menjadi penyumbang terbesar jenis sampah yang
berakhir di TPA, yaitu sekitar 70%. Sampah organik apabila tercampur
dengan sampah lain dapat mencemari air dan tanah di sekitarnya dan dapat
menimbulkan gas metana yang dapat mencemari udara dan menimbulkan
potensi ledakan seperti yang terjadi pada TPA Leuwigajah di Bandung.
Oleh karena itu, perlu adanya pengelolaan sampah organik langsung dari
sumbernya dengan cara mengompos. Selain ramah bagi lingkungan,
mengompos juga banyak manfaatnya di mana dapat digunakan untuk
sebagai pupuk organik untuk tanaman.
Pupuk kompos adalah pupuk yang berasal dari proses penguraian
sampah dan daun. Pupuk kompos terkenal dapat menyuburkan tanaman
dan tidak menggunakan bahan-bahan kimia. Dengan menggunakan pupuk
kompos, tanaman dapat berkembang dengan baik. pupuk kompos
mempunyai nilai jual yang lebih tinggi dikarenakan menggunakan bahan
alami.
Pupuk kompos dapat menjadi suatu nilai ekonomis yang baik bila
setiap sampah organik dapat dibuat dan memiliki hasil yang baik. Pupuk
kompos dapat menjadi penghasilan tersendiri, terutama di desa desa
terpencil. Desa terpencil memiliki banyak sampah organik, entah dari hasil
pertanian dan hasil peternakan.
Untuk itu, program GenBI CC ini diadakan agar kedepannya dapat
menjadi bahan edukasi untuk mulai mengompos sampah organik di desa
desa terpencil. Dengan memberikan edukasi kepada desa tentang kompos,
diharapkan desa dapat menjadikan kompos sebagai penghasilan desa
sekaligus membantu kelompok tani.

B. Tujuan dan Manfaat

Tujuan dari kegiatan ini adalah untuk mengajarkan teknik
pembuatan kompos di desa terpencil yang telah dipilih. Manfaat dari
kegiatan tersebut adalah dapat memberikan pengetahuan baru kepada
kelompok tani yang ada disana mengenai teknik pembuatan kompos.
C. Nama Kegiatan
Adapun nama dari kegiatan ini adalah “GenBI CC (Class
Compost)”, yang dapat diterjemahkan menjadi Kelas Kompos
D. Deskripsi dan Mekanisme Kegiatan
GenBI Class Compost akan diadakan dalam dua tahap. Tahap Pertama
dengan pemberian edukasi mengenai kompos dan tahap kedua adalah
pelaksanaan di lapangan.
1. Pemberian materi secara daring dari mitra yang diajak kerja sama
untuk memberikan pengetahuan tentang kompos kepada internal
pengurus dan anggota Deputi LH GenBI (Contoh mitra: Kebun
Kumara, Zero Waste Indonesia, Forum Komunitas Hijau dll).
2. Praktik langsung dengan mengaplikasikan teori yang telah
didapatkan di lingkungan desa binaan terpilih dengan menyediakan
kompos dan sekaligus mengajarkan masyarakat di sana cara
mengompos dan menggunakan kompos untuk menanam.
F. Waktu dan Pelaksanaan
Adapaun saran daerah yang akan dilakukan sosialisasi adalah
Galesong Selatan, Desa Popo pada tanggal 18 – 19 Oktober 2021.
G. Susunan Kepanitiaan
Terlampir
H. Rencana Anggaran Biaya
Terlampir
I. Indikator Keberhasilan
Indikator keberhasilan dalam kegiatan ini adalah sebagai berikut
1. Minimal 10  kepala keluarga yang dibina untuk membuat kompos.
2. Kompos sudah dalam tahap berhasil digunakan (sudah memproduksi
Lindi)
 Lampiran 1
Susunan Kepanitiaan

Ketua : Atika Fatimah

Sekretaris : Muh. Adam Rianda
Bendahara : Musdalifah
Divisi Acara : Dirham Brahmana
Tiara Lestari
William Desmond Tonapa
Divisi HUMAS : Dini Nur Sherina
Ayumi Fatillah
Febio Miranda Dewa
Andre Senobua’
Divisi Perlengkapan : Yoris Bomba Lese Kila’
Dirganto Palayukan
Ahmad Albar
Muh. Wahyu Dzulkifli
 Lampiran 2
Time Line Acara
Jadwal Item Kegiatan
Kegiatan
18 Oktober Pemberian materi secara daring dari mitra yang diajak kerja sama untuk memberikan
2021 pengetahuan tentang kompos kepada anggota Deputi LH GenBI UNHAS

19 Oktober Praktik langsung dengan mengaplikasikan teori yang telah didapatkan di lingkungan
2021 desa binaan terpilih dengan menyediakan kompos dan sekaligus mengajarkan
masyarakat di sana cara mengompos dan menggunakan kompos untuk menanam.
 Lampiran 3

Rancangan Anggaran
Uraian Jumlah Harga Satuan Total

Plakat Sertifikat 1 orang Rp. 500.000 Rp, 500.000

EM4 10 liter Rp. 20.000  Rp. 200.000
Transportasi Rp. 300.000
Spanduk 1 Rp. 100.000 Rp. 100.000
Dana tak terduga Rp. 300.000
Jumlah Rp. 1.400.000

Survey Harga
EM4

No Toko Harga Satuan Jumlah Total

Rp
1 Raya Farm Makassar Rp 22,000
220,000
Rp
2 Rejeki Tani Rp 25,000 10
250,000
Rp
3 Tani Sejati Palangga Rp 20,000
200,000

Spanduk
No Toko Harga Satuan Jumlah Total
Rp Rp
1 Medika Stempel
150,000 150,000
Rp Rp
2 Alhikma Grafika 1
100,000 155,000
Rp Rp
3 Berkah 07 Printer
160,000 160,000
 Lampiran 4

Planning Of Action
Nama Jenis Volume Hasil yang
Tujuan Sasaran Waktu Lokasi Ket
Kegiatan Kegiatam Kegiatan Diharapkan

GenBI Tujuan dari Kelas Masyarakat 18 dan 19 1 Via Video Minimal 10 
CC kegiatan ini Workshop desa binaan Oktober Conference kepala keluarga
adalah untuk dan GenBI 2021 App dan yang dibina
mengajarkan Desa untuk membuat
teknik Binaan di kompos.
pembuatan Desa Popo
kompos di desa Kompos sudah
terpencil yang dalam tahap
telah dipilih. berhasil
Manfaat dari digunakan
kegiatan (sudah
tersebut adalah memproduksi
dapat Lindi)
memberikan
pengetahuan
baru kepada
kelompok tani
yang ada disana
mengenai teknik
pembuatan
kompos.
POLING

A. Latar Belakang
Di masa sekarang , penggunaan sosial media kini bukanlah hanya
dinikmati oleh kalangan-kalangan tertentu, namun semua kalangan dapat
menikmati sosial media.. Sosial media yang dulu hanya digunakan sebagai
alat saling berbagi, kini telah menjadi sumber informasi, entah itu sesuai
fakta ataupun tidak. Banyak konten di dalam media sosial membahas
berbagai topik dan isu terkini, salah satunya adalah topik tentang
lingkungan.
Penyebaran luas informasi dalam sosial media sangatlah efektif.
Setiap hari, hampir setiap orang yang mampu mengakses internet selalu
membuka sosial media untuk mendapatkan informasi. Namun, ada
beberapa topik yang sering dilupakan oleh masyarakat, yaitu mengenai
keterikatan ekonomi dan lingkungan hidup. Padahal, kedua topik ini
memiliki keterikatan yang kuat satu sama lain. Oleh karena itu, POLING
hadir untuk menjadi wadah penyebarluasan wawasan mengenai topik
ekonomi dan lingkungan yang dibahas dalam bentuk Podcast.
B. Tujuan dan Manfaat
Adapun tujuan dalam kegiatan ini adalah meninjau dan mengulas
secara mendalam mengenai ekonomi dan lingkungan dalam bentuk
podcast dan dibagikan melalui media sosial. Dengan tujuan tersebut,
manfaat dari kegiatan ini adalah :
● Sebagai referensi bagi masyarakat mengenai isu-isu lingkungan
yang diharapkan dapat menambah wawasan mengenai keterikatan
ekonomi dan lingkungan
C. Nama Kegiatan
Adapun nama dari kegiatan ini adalah “POLING” yang dapat
dijabarkan menjadi Podcast Tentang Lingkungan
D. Deskripsi dan Mekanisme Program Kerja
Podcast dilakukan dengan merekam percakapan antara narasumber
dan pembicara. PodCast memberikan narasumber terpercaya yang
 bergerak di bidang Pelestarian Lingkungan hidup yang ada di sekitar
Sulawesi Selatan. POLING bekerja sama dengan Deputi Multi Media
Management.
E. Sasaran dan Target
Target peserta dalam kegiatan ini adalah masyarakat umum yang
mendengar podcast dan mengujungi media sosial GenBI UNHAS.
F. Waktu dan Tempat Pelaksanaan
Adapun waktu dan tempat pelaksanaan kegiatan adalah sebagai berikut.
1. POLING dilakukan secara luring bila memungkinkan di suatu
tempat dan dilakukan 2 kali. Waktu perekaman dilakukan 3 hari
sebelum di unggah ke media sosial. Waktu pengunggahan , 21
November 2021 dan 05 Desember 2021.
G. Susunan Kepanitiaan
Terlampir
H. Rencana Anggaran Biaya
Uraian Jumlah Harga Satuan Total
Apresiasi 2 Pemateri Rp. 350.000 Rp. 700.000
Pemateri

I. Indikator keberhasilan
POLING dikatakan berhasil bila pendengar dari podcast tersebut
adalah 100 pendengaran setiap episodenya.
Lampiran 1
Susunan Kepanitiaan
Ketua : Dini Sherina
Sekretaris : Tiara Lestari
Bendahara : Dirganto Palayukan
Divisi Acara : Ayumi Fatillah Camara (Koordinator)
Yoris Bomba Lese Kila’
Febio Miranda Dewa
Muh. Wahyu Dzulkifli
Divisi HUMAS: Atika Fatimah (Koordinator)
Ahmad Albar
Musdalifah
Dirham Brahmana
Divisi Perlengkapan : Muh. Adam Rianda (Koordinator)
William Desmond Tonapa
Andre Senobua;
Lampiran 2
Waktu Pelaksanaan
L. Waktu Item Kegiatan
M. 19 November Perekaman POLING 1
2021
21 November 2021 Pengunggahan POLING 1
2 Desember 2021 Perekaman POLING II
5 Desember 2021 Pengunggahan POLING II
 Lampiran 4

Planning Action

Nama Jenis Volume Hasil yang

Tujuan Sasaran Waktu Lokasi Ket
Kegiatan Kegiatam Kegiatan Diharapkan

POLING Meninjau dan Podcast Masyarakat 21 2 kali POLIN POLING dikatakan

mengulas secara umum November G di berhasil bila
mendalam (Pengguna 2021 dan 5 suatu pendengar dari
ekonomi dan sosial Desember Kafe dan podcast tersebut
lingkungan media) dan 2021 adalah 100
Mahasiswa Via pendengara setiap
sosial episodenya.
media