Oleh
i
ABSTRAK
Penyalahgunaan Narkoba dikalangan generasi muda memang bukan hal
yang baik, melanggar norma dan nilai sosial serta undang-undang yang berlaku di
Indonesia. Penyebab terjadinya penyalahgunaan dikalangan generasi muda adalah
disebabkan karena faktor pergaulan, dimana karena pergaulan yang luas dan bebas
serta tidak dapat terkontrol dan tidak dapat ditangani.
ii
ABSTRACT
Drug abuse among the younger generation is not a good thing, violating
social norms and values and laws that apply in Indonesia. The cause of abuse
among the younger generation is caused by social factors, which are due to
widespread and free association and cannot be controlled and cannot be handled.
Until now drugs are a serious crime in Indonesia, where drug abuse
continues to grow, especially among the younger generation. There was an
increase of 24 to 28 percent of adolescents using narcotics. Adolescents exposed
to narcotics are more vulnerable as long-term users.
Efforts to deal with drug abuse in Indonesia can be reduced have been
done such as eradicating, investigating, and arresting drug dealers, and
rehabilitating victims of drug abuse.
iii
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL……………………………………………… i
ABSTRAK………………………………………………………...... ii
DAFTAR ISI……………………………………………………….. iv
PENDAHULUAN………………………………………………….. 1
TUJUAN……………………………………………………………. 2
METODE………………………………………………………….... 2
HASIL DAN PEMBAHASAN……………………………………... 2
A. Hukum yang mengatur narkoba……………………………….... 3
B. Ciri dan dampak generasi muda menyalahgunakan narkoba….... 3
C. Penerapan pola hidup sehat dikalangan generasi muda………… 3
KESIMPULAN……………………………………………………... 5
DAFTAR PUSTAKA………………………………………………. 6
iv
PENDAHULUAN
Di Indonesia ternyata memiliki tiga masalah kejahatan yang
serius yaitu adalah korupsi,terorisme, narkoba. Dapat kita lihat bahwa
narkoba merupakan masalah serius yang harus segera ditangani,
karena banyak sekali masyarakat dari kalangan muda hingga
kalangan dewasa yang menyalah gunakan narkoba. Narkoba
merupakan singkatan dari Narkotika, Psikotropika, dan Bahan adiktif
lainnya. Pengertian narkoba sendiri yaitu zat atau obat yang berasal
dari tanaman atau bukan tanaman baik sintetis maupun semi sintetis
yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran,
hilangnya rasa, menurangi atau menghilangkan rasa nyeri dan dapat
menimbulkan ketergantungan. Megubah struktur dan cara kerja otak
pada system syaraf pusat sehingga mengganggu daya pikir, daya
ingat, konsentrasi, persepsi, perasaan dan perilaku.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) komisaris Jenderal
Polisi Heru Winarko menyebut, penyalahgunaan narkotika di
kalangan remaja makin meningkat. Di mana ada peningkatan sebesar
24 hingga 28 persen remaja yang menggunakan narkotika. Kalangan
remaja yang terpapar narkotika lebih rentan sebagai pengguna jangka
panjang. Sebab, mereka memiliki waktu yang cukup panjang dalam
mengonsumsi narkoba. World Drugs Reports 2018 yang diterbitkan
United Nations Office on Drugs and Crime (UNODC), menyebutkan
sebanyak 275 juta penduduk di dunia atau 5,6 % dari penduduk dunia
(usia 15-64 tahun) pernah mengonsumsi narkoba. Sementara di
Indonesia, BNN selaku focal point di bidang Pencegahan dan
Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba
(P4GN) mengantongi angka penyalahgunaan narkoba tahun 2017
sebanyak 3.376.115 orang pada rentang usia 10-59 tahun. Sedangkan
angka penyalahgunaan Narkoba di kalangan pelajar di tahun 2018
(dari 13 ibukota provinsi di Indonesia ) mencapai angka 2,29 juta
orang. Salah satu kelompok masyarakat yang rawan terpapar
penyalahgunaan narkoba adalah mereka yang berada pada rentang
usia 15-35 tahun atau generasi milenial. Untuk itu, segenap pihak
diminta untuk memerangi narkotika agar tidak ada lagi kaum muda
yang mengonsumsi narkoba.
1
TUJUAN
Mengacu pada rumusan masalah tujuan dari penelitian adalah sebagai
berikut :
a. Hukum yang mengatur narkoba
b. Ciri dan Dampak generasi muda menyalahgunakan narkoba
c. Penerapan pola hidup sehat dikalangan generasi muda
METODE
Dasar penelitian yang akan digunakan adalah studi kasus
yaitu penelitian yang digunakan dan dilakukan secara intensif dan
menjelaskan fakta secara terinci, faktual, dan akurat. Jenis penelitian
ini termasuk penelitian deskriptif kualitatif yang merupakan
penelitian yang memberikan gambaran atau penjabaran dari data-data
yang diperoleh berdasarkan wawancara baik secara tertulis maupun
secara lisan dari pengguna narkoba dan telah mengikuti
programrehabilitasi yang diselenggarakan oleh Badan Narkotika
Nasional Kota Tanjungpinang, dan untuk diketahui bahwa fokus
utama BNN itu sendiri bukan hanya pada bidang pemberantasan
narkoba namun juga lebih pada penyelamatan para remaja yang
sudah terlanjur mengkonsumsi narkoba.
2
sampai dengan 30 tahun, hal ini menunjukan bahwa kaum muda lebih
mudah terjerumus kedalam serta khususnya anggapan bahwa
mengkonsumsi narkoba dapat menjadikan badan lebih segar dan
lebih semangat untuk bekerja.
3
8. Menciptakan lingkungan bersih narkoba
9. Home sweet home, menciptakan suasana menyenangkan
dalam keluarga
10. Berani menghadapi segala masalah dan selalu ingat pada
bahaya narkoba.
4
KESIMPULAN
Penyebab terjadinya penyalahgunaan narkoba di kalangan
generasi muda atau remaja adalah disebabkan karena faktor
pergaulan, dimana karena pergaulan yang luas dan bebas serta tidak
dapat terkontrol dan tidak dapat ditangani. Yang menyebabkan para
generasi muda atau remaja mudah terpengaruhi oleh pihak-pihak
yang tidak bertanggung jawab dengan memberika narkoba. Selain
mudah terpengaruh, kondisi kepribadian generasi muda juga sangat
labil sehingga juga mudah untuk ikut mencoba atau
menyalahgunakan narkoba tanpa berpikir panjang tentang bagaimana
dampak yang akan muncul jika mereka menyalahgunakan narkoba.
5
DAFTAR PUSTAKA
https://youtu.be/a4MKlGH3rek ( Diakses pada tanggal 12 September
2021)
https://bnn.go.id/penggunaan-narkotika-kalangan-remaja-meningkat/
(Diakses pada tanggal 12 September 2021)
https://www.jogloabang.com/pustaka/uu-35-2009-narkotika (Diakses
pada tanggal 12 September 2021)
https://www.google.com/url?sa=t&source=web&rct=j&url=http://ju
rnal.umrah.ac.id/wp-content/uploads/gravity_forms/1-
ec61c9cb232a03a96d0947c6478e525e/2015/09/E-jurnal-
jimmy.pdf&ved=2ahUKEwiG75uL3fryAhWYTX0KHfQtDywQFnoEC
CkQAQ&usg=AOvVaw0EiB79ABqNYg3AuEze8s8Z (Diakes pada
tanggal 13 September 2021)