Anda di halaman 1dari 5

TUGAS KELOMPOK

STATISTIK DASAR KELAS A


DOSEN MAKUL : RICKA APRILLIA, S.T, M.T.

Disusun oleh :
KELOMPOK 3
1. VANYA MARSEDA MARGARETHA
2. IFDA SAPUTRA WIBOWO
3. IHSANUDIN EARLY ADHA
4. SYAHRUL MARIS AL FAJRI

PRODI
TEKNIK PERTAMBANGAN
SOAL :

1. Beri contoh lain yang menggambarkan perbedaan antara data,statistik dan data statistika !
2. Berikan contoh data yang bisa di kumpulkan secara wawancara, pengamatan, dan
pengisisan kuesioner !
3. Tuliskan masing-masing 1 contoh dari data kontinyu, data diskrit, data nominal, data
ordinal, data interval, dan data rasio !

JAWABAN :

1. Perbedaan Statistik dan Statistika


Statistik dan statistika pada umumnya memang dipakai pada proses penyelesaian masalah
dan biasanya berkaitan dengan penggunaan dan pengelolaan data.

a. Statistik yaitu kumpulan data dalam bentuk angka atau bukan angka yang berkaitan
dengan masalah tertentu, yang disusun dalam bentuk tabel, daftar, diagram atau yang
lainnya. Statistik bertujuan buat mempermudah dalam interpretasikan sebuah data dan
dipakai buat tujuan tertentu. Proses pengkajian dalam statistik dilakukan setelah
memperoleh kumpulan data, dimana data tersebut diperoleh dari wawancara secara
langsung atau gak langsung yang udah dikelola pada proses statistika.

Statistik ini diklasifikasikan menjadi 2, yaitu :

 Statistik untuk menggambarkan data (angka atau bukan angka) dalam bentuk tabel,
diagram, grafik, atau lain sebagainya. Seperti statistik produksi, statistik harga, statistik
penduduk, dan statistik – statistik yang lain.
 Statistik untuk menggambarkan data mewakili objek tertentu atau sebagai sample atau
populasi dalam bentuk ukuran.
b. Statistika yaitu metode ilmiah mengenai cara buat mengelola, menginterpretasi,
mengumpulkan, menganalisa penyajian data dan mempresentasikan sebuah data.
Statistika bisa buat untuk mendapatkan gambaran dari sekumpulan data yang sudah
dikaji, jadi bisa ditarik kesimpulan dari sebuah data tersebut datang, menguji hipotesis,
dan membuat data permodelan hubungan (korelasi, regresi, deret waktu, dll).

Perbedaan berdasarkan pengertian tersebut, yaitu dimana statistika adalah ilmu


atau metode ilmiah yang digunakan untuk mengumpulkan data yang berkaitan dengan
persoalan atau masalah tertentu. Sementara statistik adalah data hasil penghitungan atau
metode ilmiah yang disajikan dalam bentuk tabel, grafik dan lain sebagainya.
Berdasarkan Pengertian saja, sebenarnya sudah bisa dilihat jika keduanya adalah hal yang
berbeda, meskipun saling berkaitan.
Statistika sendiri adalah sebuah ilmu yang mempelajari data, atau mempelajari
statistik. Sedangkan, statistik adalah data-data itu sendiri yang diolah dan dipelajari
menggunakan ilmu statistika. Dari pengertian ini saja sudah terlihat dengan cukup jelas
bahwa terdapat perbedaan antara statistik dan statistika.

Contoh Statistik :

 Data kependudukan dan perekonomian milik Badan Pusat Statistik (BPS)


 Data kepemilikan kendaraan bermotor di suatu kawasan perkotaan
 Data belanja daerah dan anggaran pemerintah daerah milik Kemenkeu (DPJK)
 Data kependudukan suatu desa yang didapatkan lewat survei
 Data guna lahan suatu kabupaten yang dikeluarkan oleh dinas pertanahan

Contoh Statiska :

 Pengolahan data kependudukan suatu wilayah untuk menentukan piramida


penduduk dengan menggunakan analisis cohort demografi
 Pengolahan data kependudukan suatu wilayah untuk menentukan transisi
demografi dengan
 Prediksi penduduk di masa depan dengan memanfaatkan proyeksi penduduk aritmatik

2. Proses pengkajian dalam statistik dilakukan setelah memperoleh kumpulan data, dimana
data tersebut diperoleh dari wawancara secara langsung atau gak langsung yang sudah
dikelola pada proses statistika.
a. Wawancara
 Wawancara langsung atau disebut dengan data primer yaitu data yang secara
langsung diambil melalui objek penelitian secara individu ataupun kelompok.
Contohnya : Saat kamu mewawancarai secara langsung penonton acara musik, buat
penelitian presentasi konsumen sebuah acara musik
 Wawancara tidak langsung atau disebut dengan data sekunder yaitu data yang didapat
secara tidak langsung dari sebuah objek penelitian.
Contohnya : Saat kamu meneliti memakai hasil dari sebuah surat kabar, yang
nantinya akan dipakai buat penelitian statistikanaa.
b. Obsevasi atau pengamatan
Observasi atau pengamatan merupakan salah satu teknik pengumpulan data yang
digunakan dalam penelitian observasi sebagai teknik pengumpulan data yang mempunyai
ciri yang spesifik dari pada pengumpulan data yang lain.
Contohnya :
c. Kuesioner
Kuesioner adalah salah satu metode survei dalam melakukan penelitian yang dipakai
untuk mengumpulkan data dari responden. Kuesioner berisi pertanyaan-pertanyaan untuk
dijawab responden. Jawaban tersebut kemudian dikumpulkan, diolah dan dijadikan
sebuat teori atau kesimpulan.
Contoh kuesioner adalah bisa mencakup berbagai bidang, misalnya pendidikan, sosial,
kesehatan, atau sejarah. Kuesioner adalah metode pengumpulan data yang sebenarnya
bisa dipakai untuk berbagai keperluan, jadi tidak terbatas pada tujuan penelitian semata.
3. Contoh dari data kontinyu, data diskrit, data nominal, data ordinal, data interval, dan data
rasio :
a. Data Kontinyu Data kontinyu adalah data yang nilainya ada pada suatu interval
tertentu atau berada pada nilai yang satu ke nilai yang lainnya.
Contohnya penggunaan kata sekitar, kurang lebih, kira-kira, dan sebagainya.
Dinas pertanian daerah mengimpor bahan baku pabrik pupuk kurang lebih 850
ton. Tidak diukur atau ditentukan secara matematis tetapi hanya ditetapkan
sebagai label untuk opini.
b. Data diskrit adalah data yang diperoleh dari hasil menghitung atau membilang
(bukan mengukur). Misalnya jumlah meja ada 20, jumlah orang ada 12, dan 30
buah bangunan.
c. Data nominal merupakan data dengan level pengukuran yang paling rendah.
Contohnya : pengelompokan eskul disuatu sma dari bidang olahraga, data eskul
dikategorikan menjadi (basket) yang diwakili dengan huruf A kemudian (footsal)
diwakili dengan huruf B dan (bolavoli) diwakili oleh huruf C.
d. Data ordinal adalah jenis data penelitian yang berbentuk kategoris dengan urutan
tertentu. Dimana variabel-variabel penelitian dalam data ordinal dicantumkan
secara berurutan. Bahkan khusus untuk variabel ordinal biasanya diberi nomor,
untuk menunjukkan urutan daftar.
Adapun guna memberikan penjelasan yang lebih memahamkan. Berikut adalah
jenis penggunaan data ordinal, yaitu :
1) Status di tempat kerja
2) Peringkat tim turnamen
3) Urutan kualitas produk
4) Urutan persetujua.
e. Data interval adalah data yang tidak memiliki nilai nol (0) mutlak, yang berarti
bahwa nilai 0 tersebut memiliki arti misalnya data suhu, dan tahun.
f. Data rasio adalah data yang memiliki nilai nol (0) mutlak, yang berarti bahwa
nilai 0 benar-benar tidak memiliki nilai contohnya adalah data tingkat
pengangguran, tingkat kemiskinan, dan rata-rata nilai mahasiswa.

Anda mungkin juga menyukai