Anda di halaman 1dari 129

Soal dan Pemabahsan

Kumpulan Soal SKB


Part III
1. Wanita berumur 60 tahun datang dengan keluhan nyeri pada tangan kanan. Dari
anamnesis diketahui pasien bekerja di katering masakan sunda. Pasien biasanya
sering mengulek serta mengupas buah dan sayuran. Dari pemeriksaan terdapat
atrofi pada otot-otot tenar dan rasa baal pada sebagian telapak tangan. Apakah
diagnosis pasien ini?
a. Carpal tunnel syndrome
b. Epikondilitis lateralis
c. Cedera nervus medialis fossa cubiti
d. Rheumatoid artritis
e. Finger tendisitis
Jawaban: A: Carpal tunnel syndrome
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah carpal tunnel syndrome (CTS) disebabkan oleh
kompresi nervus medianus. Gejala klinis CTS seperti riwayat bekerja dengan
gerakan repetitif, parestesia telapak tangan, nyeri memberat pada malam hari,
dan atrofi otot tenar. Pada pemeriksaan didapatkan tinnel sign dan phalen sign.
2. Seorang pria dewasa mengeluh terdapat benjolan pada anusnya. Benjolan tersebut
dikatakan dapat masuk sendiri. Pasien juga merasa tidak nyaman ketika duduk
karena benjolan tersebut. Pada saat dilakukan pemeriksaan, benjolan keluar saat
pasien mengedan dan dapat masuk dengan sendirinya. Apakah kemungkinan
diagnosis pasien tersebut?
a. Polip ani
b. Hemoroid eksterna
c. Hemoroid interna grade 1
d. Hemoroid interna grade II
e. Fistula ani
Jawaban: D: Hemoroid interna grade II
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah hemoroid interna derajat II. Hemoroid merupakan
pelebaran pembuluh darah vena pada rektum bagian bawah. Faktor risiko utama
hemoroid adalah konstipasi dan kebiasaan mengedan. Pada derajat II, hemoroid
mengalami prolaps saat mengedan, namun dapat masuk kembali dengan
sendirinya.
3. Pasien laki-laki berusia 28 tahun datang ke UGD dengan keluhan sesak nafas yang
semakin memberat sejak 1 jam yang lalu. Riwayat trauma sebelumnya disangkal.
Pasien memiliki kebiasaan merokok sejak SMA. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
perkusi hemithoraks kanan hipersonor dan suara nafas vesikular menurun. Apakah
kelainan yang mungkin dialami oleh pasien ini?
a. Hemothoraks
b. Atelektasis
c. Fraktur kosta
d. Pneumomediastinum
e. Pneumothoraks
Jawaban: E: Pneumothoraks
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah pneumothoraks spontan dekstra yaitu adanya
udara pada kavum pleura. Penyakit ini umumnya terjadi spontan pada laki-laki
berusia 20-30 tahun dan lebih tinggi pada perokok. Pada perkusi akan terdengar
hipersonor dengan suara napas menurun pada auskultasi.
4. Seorang perempuan dewasa diantar ke UGD sehabis mengalami kecelakaan lalu
lintas. Pasien mengeluh nyeri pinggang hebat. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
jejas pada daerah pinggang kanan. Setelah dilakukan pemasangan kateter oleh
perawat, tampak urine berwarna merah. Apakah kemungkinan yang dialami oleh
pasien?
a. Ruptur vesika urinaria
b. Ruptur prostat
c. Ruptur ginjal
d. Ruptur ureter
e. Ruptur uretra
Jawaban: C
Pembahasan
Diagnosis yang paling mungkin pada kasus ini adalah ruptur ginjal. Tanda dan
gejala ruptur ginjal, antara lain: riwayat trauma pada pinggang, jejas pada
pinggang, nyeri abdomen atau pinggang, dan urine berwarna merah atau
hematuria mikroskopis pada urinalisis.
5. Anda adalah seorang dokter yg bekerja di Puskesmas. Anda ingin memasang poster
bergambar seorang laki-laki penderita obesitas yang sedang memegang dadanya
dengan tulisan "50% orang dengan obesitas akan mengalami sakit jantung". Tujuan
dari pemasangan poster ini adalah...
a. Self efficacy
b. Perceived benefit
c. Perceived barrier
d. Perceived severity
e. Perceived susceptibility
Jawaban: E: Perceived susceptibility
Pembahasan
llustrasi tersebut sesuai dengan perceived susceptibility, yaitu penilaian individu
mengenai kerentanan mereka terhadap penyakit. Sementara apabila pada poster
tidak dituliskan persentase "50%", maka lebih mengarah pada perceived
seriousness, yaitu penilaian individu mengenai seberapa serius kondisi dan
konsekuensi yang ditimbulkan oleh penyakit tersebut.
6. Anda seorang dokter umum yang sedang bertugas di poliklinik rawat jalan rumah
sakit. Seorang pasien laki-laki berusia 70 tahun saat sedang menunggu diperiksa oleh
dokter, tiba-tiba terjatuh dan tidak sadarkan diri. Pasien terlihat memegang dada
kirinya. Keluarga pasien panik. Tindakan yang pertama kali anda lakukan adalah...
a. Memeriksa kesadaran pasien
b. Membawa pasien ke UGD
c. Melakukan pijat jantung
d. Melaporkan ke dokter spesialis
e. Memberi bantuan nafas
Jawaban: A: Memeriksa kesadaran pasien
Pembahasan
Pasien pada kasus ini mengalami henti jantung. Sesuai algoritme basic life
support, langkah pertama yang harus dikerjakan adalah memeriksa kesadaran
pasien.
7. Seorang anak berusia 9 tahun sering mengeluh sesak nafas yang hilang timbul.
Keluhan ini biasanya muncul saat udara dingin. Ayah pasien memiliki riwayat keluhan
yang sama. Pada pemeriksaan fisik ditemukan wheezing pada seluruh lapang paru.
Keluhan pasien tersebut tergolong dalam reaksi...
a. Hipersensitivitas tipe lambat
b. Hipersensitivitas kompleks imun
c. Hipersensitivitas langsung
d. Hipersensitivitas reaksi komplemen
e. Hipersensitivitas kontak
Jawaban: C: Hipersensitivitas langsung
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah asma bronkial yang merupakan reaksi
hipersensitivitas langsung. Asma bronkial diakibatkan reaksi hipersensitivitas tipe
atau hipersensitivitas langsung yang diperantarai oleh antibodi IgE.
8. Pasien laki-laki berumur 20 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan demam
yang disertai mual dan muntah. Pada pemeriksaan fisik ditemukan tanda vital
normal, sklera ikterik (+), dan kencing berwarna seperti teh. Kadar ALT dan AST
meningkat melebihi 4 kali batas normal. Pada pemeriksaan serologi didapatkan anti
HAV (-), HbsAg (-), IgM anti HBc (+), IgG anti HBc (-), dan HCV RNA (-). Apakah
diagnosis pasien ini?
a. Hepatitis A
b. Hepatitis B akut
c. Hepatitis C akut
d. Hepatitis B kronis
e. Hepatitis C kronis
Jawaban: B: Hepatitis B akut
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah hepatitis B akut fase window period karena hasil
pemeriksaan HBsAg negatif dan IgM anti HBc positif. HbsAg positif pada infeksi
akut maupun kronik. Sementara IgM anti HBC positif pada infeksi akut atau
window period.
9. Pasien wanita 23 tahun datang ke Puskesmas mengeluhkan tangannya gemetaran
sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan ini disertai dengan jantung berdebar-debar dan
mudah berkeringat. Berat badan pasien juga berkurang sebanyak 5 kg dalam 2 bulan
terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan takikardia dengan denyut jantung hingga
128x/menit. Pemeriksaan penunjang apakah yang sebaiknya dilakukan oleh dokter?
a. TSH
b. FT4
c. T3
d. T4
e. T3 reuptake
Jawaban: A: TSH
Pembahasan
Pada pasien dengan hipertiroid, hasil pemeriksaan hormon tiroid akan
menunjukkan peningkatan FT3/FT4 dan penurunan TSH. Pemeriksaan serum TSH
memiliki spesivisitas dan sensitivitas tertinggi dan digunakan sebagai deteksi
hipertiroidisme. Pada hipertiroidisme, kadar TSH umumnya <0,01 mU/L atau
bahkan tidak terdeteksi sama sekali.
10. Anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa ke UGD dengan penurunan kesadaran sekitar
10 menit yang lalu setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Saat ini pasien dapat
mengidentifikasi waktu, tempat, dan orang. Namun beberapa saat kemudian, pasien
muntah dan pingsan. Pada pemeriksaan didapatkan bradikardi. Apakah diagnosis
pasien ini?
a. Perdarahan intrakranial
b. Perdarahan subaraknoid
c. Perdarahan intraventrikel
d. Perdarahan subdural
e. Perdarahan epidural
Jawaban: E: Perdarahan epidural
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah perdarahan epidural karena disertai interval lusid yang
khas. Karakteristik perdarahan epidural, antara lain: (1) interval lusid yaitu sesaat
setelah trauma pasien kehilangan kesadaran, kemudian sadar baik, dan kembali
tidak sadarkan diri; (2) sering terjadi pada trauma daerah pelipis (regio
temporoparietal) sehingga merobek arteri meningea media; (3) umumnya
disertai fraktur tengkorak; (4) pada CT scan tampak gambaran hiperdens
berbentuk bikonveks.
11. Anda sebagai seorang kepala Puskesmas ingin mengadakan kegiatan penyuluhan
kesehatan mengenai gizi buruk di wilayah kerja Puskesmas. Usaha yang sebaiknya
dilakukan pertama kali adalah...
a. Menentukan jenis program
b. Membentuk panitia kegiatan
c. Menentukan sasaran
d. Menentukan waktu pelaksanaan
e. Menentukan tujuan
Jawaban; E Menentukan tujuan
Pembahasan
Pada kasus ini sudah ditentukan masalah yang diangkat dalam penyuluhan
kesehatan, yaitu gizi buruk. Oleh karena itu, langkah selanjutnya yang harus
dilakukan adalah menentukan tujuan penyuluhan.
12. Pasien perempuan berusia 18 tahun diantar ke UGD setelah mengalami kecelakaan
lalu lintas 2 jam yang lalu. Saat dirangsang nyeri, pasien membuka mata, mengerang,
dan menghindari rangsang nyeri. Berapakah skor GCS pasien tersebut?
a. 11
b. 10
c. 9
d. 8
e. 7
Jawaban: 8
Pembahasana
Skor Glasgow Coma Scale (GCS) pasien ini adalah 8, yaitu E2 (dapat membuka
mata dengan rangsang nyeri), V2 (hanya dapat mengerang), dan M4 (dapat
menghindari rangsang nyeri).
13. Pasien laki-laki berusia 28 tahun datang dengan keluhan lenting-lenting pada daerah
kemaluannya. Pasien memiliki riwayat berhubungan seksual dengan pacarnya 10
hari yang lalu. Pada pemeriksaan didapatkan vesikel berkelompok di atas kulit
eritema. Diagnosis kasus ini yang paling tepat adalah
a. Ulkus mole
b. Ulkus durum
c. Sifilis
d. Herpes genitalis
e. Varisela
Jawaban: D Herpes genitalis
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah herpes simpleks genitalis yang ditandai dengan
enten vesikel berkelompok di atas kulit yang sembab dan eritematosa. Terkadang
dapat dijumpai pembengkakan kelenjar getah bening regional. Herpes genitalis
disebabkan oleh virus herpes simpleks tipe II.
14. Seorang wanita berusia 58 tahun datang dengan keluhan nyeri pada lengan kanan.
Dari anamnesis diketahui pasien bekerja di katering masakan sunda. Pasien biasanya
sering mengulek serta mengupas buah dan sayuran. Pada pemeriksaan diperoleh
nyeri tekan pada sendi siku bagian medial, kelemahan saat fleksi manus, range of
motion (ROM) sendi lengan kanan secara aktif dan pasif masih baik, tanda
peradangan (-), dan tidak tampak benjolan. Diagnosis yang paling mungkin adalah...
a. Fraktur epikondilus medial
b. Epikondilitis medial
c. Osteoartritis derajat |
d. Tennis elbow
e. Dislokasi radius medial
Jawaban: B Epikondilitis medial
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah epikondilitis medial atau golfer's elbow yaitu
tendinopati akibat penggunaan berlebihan dan aktivitas yang repetitif.
Karakteristik dari epikondilitis medial seperti nyeri tekan pada epikondilus
medialis siku, dapat menyebar ke lengan bawah, dan memberat saat fleksi
pergelangan tangan.
15. Seorang dokter ingin melakukan penelitian mengenai prevalensi suatu penyakit.
Dokter tersebut telah memiliki data mengenai ciri-ciri penyakit sebagai baseline.
Jenis penelitian apakah yang tepat dilakukan oleh dokter tersebut?
a. Potong lintang
b. Deskriptif longitudinal
c. Observasional
d. Uji klinis
e. Analitik longitudinal
Jawaban; A Potong lintang
Pembahasan
Metode penelitian yang tepat untuk kasus ini adalah penelitian deskriptif potong
lintang (cross sectional). Metode ini digunakan jika bertujuan untuk
mendeskripsikan distribusi suatu penyakit atau mengetahui rasio prevalensi
suatu penyakit. Metode ini adalah metode paling sederhana, efisien waktu, dan
efisien biaya.
16. Seorang dokter praktek swasta selalu memeriksa pasien sesuai dengan nomor
antrean, memberikan resep sesuai indikasi, dan menulis hasil pemeriksaan di rekam
medis. Suatu saat datang seorang polisi membawa pasien dalam keadaan gawat
akibat kecelakaan lalu lintas. Dokter kemudian meminta informed consent untuk
memeriksa pasien yang gawat terlebih dahulu. Yang termasuk tindakan
confidentiality yang sudah dilakukan oleh dokter adalah...
a. Mencatat hasil pemeriksaan di rekam medis
b. Memeriksa pasien sesuai nomor urut
c. Memberikan resep sesuai indikasi
d. Meminta informed consent
e. Mendahulukan pasien yang gawat terlebih
Jawaban: A Mencatat hasil pemeriksaan di rekam medis
Pembahasan
Confidentiality adalah prinsip etis dimana seorang dokter akan memegang
rahasia semua informasi yang berkaitan dengan pasien, kecuali pasien memberi
persetujuan untuk mengungkapnya. Inti utama confidentiality adalah menjaga
informasi dari orang yang tidak berhak. Hal ini dilakukan dengan selalu mencatat
hasil pemeriksaan pasien di rekam medis.
17. Pasien wanita 23 tahun datang ke Puskesmas mengeluhkan tangannya gemetaran
sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan ini disertai dengan jantung berdebar-debar dan
mudah berkeringat. Berat badan pasien juga berkurang sebanyak 5 kg dalam 2 bulan
terakhir. Pada pemeriksaan fisik didapatkan takikardia dengan denyut jantung
hingga 128x/menit. Pemeriksaan penunjang apakah yang sebaiknya dilakukan oleh
dokter?
a. TSH
b. FT4
c. T3
d. T4
e. T3 reuptake
Jawaban; A TSH
Pembahasan
Pada pasien dengan hipertiroid, hasil pemeriksaan hormon tiroid akan
menunjukkan peningkatan FT3/FT4 dan penurunan TSH. Pemeriksaan serum TSH
memiliki spesivisitas dan sensitivitas tertinggi dan digunakan sebagai deteksi
awal hipertiroidisme. Pada hipertiroidisme, kadar TSH umumnya <0,01 mU/L
atau bahkan tidak terdeteksi sama sekali.
18. Seorang laki-laki berusia 40 tahun mengeluh kebas pada wajah, lengan, dan
punggungnya. Pada pemeriksaan didapat 7 lesi makula hipopigmentasi. Terdapat
gangguan rangsang suhu dan sentuhan pada lesi tersebut. Pada pemeriksaan
kerokan lesi didapatkan BTA +2. Apakah diagnosis pasien ini?
a. MH tipe pausibasiler
b. MH tipe multibasiler
c. Pitiriasis versikolor
d. Tinea korporis
e. Liken planus
Jawaban: B MH tipe multibasiler
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah morbus hansen tipe multibasiler yang disebabkan
Mycobacterium leprae. Tipe multibasiler ditegakkan apabila terdapat >5 lesi
hipopigmentasi/eritema, distribusi lebih simetris, hilangnya sensasi kurang jelas
mengenai banyak cabang saraf, dan umumnya hasil BTA positif.
19. Seorang ibu baru saja melahirkan bayinya dengan usia kehamilan 33 minggu dan
berat badan lahir 1.700 gram. Skor APGAR menit pertama adalah 5 dan pada menit
kelima adalah 7. Bagaimanakah kondisi bayi tersebut menurut usia kehamilan dan
berat badan lahirnya?
a. Neonatus kurang bulan - kecil masa kehamilan sesuai masa
b. Neonatus kurang bulan – kehamilan
c. Neonatus kurang bulan - besar masa kehamilan
d. Neonatus cukup bulan - kecil masa kehamilan
e. Neonatus cukup bulan - sesuai masa kehamilan
Jawaban; B Neonatus kurang bulan – kehamilan
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah neonatus kurang bulan sesuai masa kehamilan.
Neonatus kurang bulan adalah neonatus dengan usia kehamilan <37 minggu.
Bayi sesuai masa kehamilan adalah bayi dengan berat badan lahir di antara
persentil 10 hingga persentil 90 berdasarkan kurva Lubchenco.
20. Seorang anak berusia 1 tahun dikeluhkan lemas sejak 3 hari yang lalu. Menurut
ibunya, pasien sering tidak mau makan akhir-akhir ini. Pasien tidak minum ASI atau
susu formula dan hanya mau makan bubur kacang ijo saja. Pada pemeriksaan
tampak kedua ekstremitas edema, kulitnya kering, dan muncul bercak-bercak merah
kehitaman. Diagnosis pasien ini yang paling tepat adalah...
a. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
b. Gizi kurang
c. Marasmus
d. Marasmus – kwashiorkor
e. Kwashiorkor
Jawaban;E Kwashiorkor
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah malnutrisi energi protein berat tipe kwashiorkor. Gizi
buruk memiliki 3 bentuk klinis, yaitu kwashiorkor, marasmus, dan marasmik-
kwashiorkor. Kwashiorkor memiliki gejala kekurangan protein seperti sembab
pada wajah, edema, asites, rambut kusam dan mudah dicabut, atrofi otot, serta
crazy pavement dermatosis.
21. Seorang pria berumur 25 tahun datang ke dokter dengan keluhan kedua tangannya
terasa perih. Pasien sehari-harinya bekerja di salon. Selama 2 tahun terakhir, pasien
bertugas pada bagian rebonding rambut. Pasien mengeluhkan muncul bintil-bintil
berisi air yang tersebar di jari-jari tangannya. Apakah diagnosis pada kasus ini?
a. Varisela
b. Pemfigus vulgaris
c. Dermatitis atopi
d. Dermatitis kontak iritan
e. Dermatitis kontak alergi
Jawaban; D Dermatitis kontak iritan
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah
dermatitis kontak iritan yang merupakan reaksi peradangan kulit non imunologis.
Bahan iritan kuat akan menimbulkan gejala akut, seperti kulit terasa pedih,
panas, dan terbakar. Bahan iritan lemah akan menimbulkan gejala kronis berupa
gatal dan nyeri yang timbul akibat akumulasi paparan bahan iritan dalam waktu
lama.
22. Seorang laki-laki berusia 24 tahun senang tinggal menyendiri seorang diri. Laki-laki
tersebut memiliki afek datar dan bersikap acuh. Ia tidak memiliki gangguan psikotik
dan depresi. Apakah yang dialami oleh pasien ini?
a. Tipe kepribadian skizoid
b. Tipe kepribadian skizotipal
c. Tipe kepribadian antisosial
d. Tipe kepribadian paranoid
e. Tipe kepribadian khas lainnya
Jawaban; A Tipe kepribadian skizoid
Pembahasan
Pasien pada kasus ini memiliki ciri kepribadian skizoid karena memiliki <3 kriteria
kepribadian skizoid. Beberapa kriteria kepribadian skizoid yang menonjol, seperti
emosi dingin, afek datar, tidak peduli, dan hampir selalu memilih aktivitas yang
dilakukan sendirian.
23. Seorang laki-laki berusia 40 tahun mengeluh kebas pada wajah, lengan, dan
punggungnya. Pada pemeriksaan didapat 7 lesi makula hipopigmentasi. Terdapat
gangguan rangsang suhu dan sentuhan pada lesi tersebut. Pada pemeriksaan
kerokan lesi didapatkan BTA +2. Apakah diagnosis pasien ini?
a. MH tipe pausibasiler
b. MH tipe multibasiler
c. Pitiriasis versikolor
d. Tinea korporis
e. Liken planus
Jawaban; B MH tipe multibasiler
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah morbus hansen tipe multibasiler yang disebabkan
Mycobacterium leprae. Tipe multibasiler ditegakkan apabila terdapat >5 lesi
hipopigmentasi/eritema, distribusi lebih simetris, hilangnya sensasi kurang jelas
mengenai banyak cabang saraf, dan umumnya hasil BTA positif.
24. Seorang anak berusia 9 tahun sering mengeluh sesak nafas yang hilang timbul.
Keluhan ini biasanya muncul saat udara dingin. Ayah pasien memiliki riwayat keluhan
yang sama. Pada pemeriksaan fisik ditemukan wheezing pada seluruh lapang paru.
Keluhan pasien tersebut tergolong dalam reaksi...
a. Hipersensitivitas tipe lambat
b. Hipersensitivitas kompleks imun
c. Hipersensitivitas langsung
d. Hipersensitivitas reaksi komplemen
e. Hipersensitivitas kontak
Jawaban; C Hipersensitivitas langsung
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah asma bronkial yang merupakan reaksi
hipersensitivitas langsung. Asma bronkial diakibatkan reaksi hipersensitivitas tipe
atau hipersensitivitas langsung yang diperantarai oleh antibodi IgE.
25. Seorang pria dewasa mengeluh terdapat benjolan pada anusnya. Benjolan tersebut
dikatakan dapat masuk sendiri. Pasien juga merasa tidak nyaman ketika duduk
karena benjolan tersebut. Pada saat dilakukan pemeriksaan, benjolan keluar saat
pasien mengedan dan dapat masuk dengan sendirinya. Apakah kemungkinan
diagnosis pasien tersebut?
a. Polip ani
b. Hemoroid eksterna
c. Hemoroid interna grade I
d. Hemoroid interna grade II
e. Fistula ani
Jawaban; D Hemoroid interna grade II
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah hemoroid interna derajat II. Hemoroid merupakan
pelebaran pembuluh darah vena pada rektum bagian bawah. Faktor risiko utama
hemoroid adalah konstipasi dan kebiasaan mengedan. Pada derajat II, hemoroid
mengalami prolaps saat mengedan, namun dapat masuk kembali dengan
sendirinya.
26. Anak perempuan berusia 5 tahun diantar ibunya ke poliklinik dengan keluhan nyeri
pada telinga kanan. Keluhan nyeri ini disertai dengan demam, batuk, dan pilek sejak
1 minggu yang lalu. Sejak 1 hari yang lalu, keluhan nyeri dirasakan bertambah berat
sehingga pasien menangis terus-menerus. Pada pemeriksaan otoskopi ditemukan
bulging pada membran timpani kanan. Apakah diagnosis yang paling tepat?
a. OMA stadium oklusi
b. OMA stadium hiperemis
c. OMA stadium supurasi
d. OMA stadium perforasi
e. OMA stadium resolusi
Jawaban; C OMA stadium supurasi
Pembahasan
Diagnosis pada pasien ini adalah otitis media akut (OMA) stadium supurasi yang
ditandai dengan membran timpani menonjol (bulging) ke arah liang telinga luar.
OMA merupakan infeksi pada telinga tengah yang umumnya disebabkan oleh
gangguan fungsi tuba eustachius.
27. Imunisasi wajib berikut sudah mulai diberikan kepada anak pada usia kurang dari 6
bulan, kecuali...
a. BCG
b. Hepatitis B
c. Polio
d. DTP
e. Campak
Jawaban; E Campak
Pembahasan
Vaksin yang tidak diberikan pada usia kurang dari 6 bulan adalah vaksin campak
karena diberikan pada usia 9 bulan dengan booster pada usia 24 bulan dan 6
tahun.
28. Pasien perempuan 26 tahun datang ke Puskesmas karena luka pada telapak kaki
kirinya yang tidak kunjung sembuh. Keluhan ini dirasakan sejak 1 bulan yang lalu
ketika kakinya tertusuk paku. Pasien sudah mencoba mengobati sendiri dengan obat
merah, namun tidak kunjung sembuh. Pada pemeriksaan fisik kaki kiri ditemukan
nanah yang berbau disertai bula kehitaman pada tepi luka. Apakah kira-kira kuman
penyebab keluhan pasien ini?
a. Escherichia coli
b. Staphylococcus aureus
c. Streptococcus beta haemolyticus group A
d. Clostridium tetani
e. Clostridium perfringens
Jawaban; E Clostridium perfringens
Pembahasan
Infeksi pada telapak kaki pasien ini disebabkan oleh Clostridium perfringens.
Bakteri ini berperan dalam nekrosis jaringan sehingga sering ditemukan pada gas
gangren. Gas yang terbentuk akan membentuk bula kehitaman pada jaringan
(menyebabkan krepitasi) dan bau yang khas pada luka.
29. Seorang anak berumur 10 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas karena mudah lelah
dan prestasi belajarnya menurun. Pasien memang malas makan dan tidak suka
daging maupun sayuran. Sehari yang lalu pasien sempat mimisan, namun dapat
berhenti sendiri. Konjungtiva pasien anemis (+). Pemeriksaan darah lengkap
menunjukkan Hb 10 mg/dl dan hematokrit 31%. Pemeriksaan hapusan darah tepi
mendapatkan gambaran hipokromik mikrositer. Diagnosis anak tersebut adalah...
a. Anemia akibat perdarahan akut
b. Anemia defisiensi asam folat
c. Anemia pernisiosa
d. Anemia defisiensi vitamin B12
e. Anemia defisiensi besi
Jawaban; E Anemia defisiensi besi
Pembahasan
Diagnosis pasien yang paling mungkin adalah anemia defisiensi besi karena
adanya gambaran anemia hipokromik mikrositer dan disertai faktor risiko diet
yang inadekuat. Gejala klinis pada umumnya seperti cepat lelah, koilonikia (kuku
sendok), atrofi papil lidah, stomatitis angularis, dan disfagia. Pada penyakit ini
akan didapatkan serum besi <50 mg/dL, TIBC >350 mg/dL, saturasi transferin
<15%, dan serum feritin <20 ug/dL.
30. Seorang laki-laki mengeluh demam sejak 5 hari yang lalu. Keluhan demam disertai
dengan mual, muntah, dan kencing berwarna seperti teh. Pasien sudah mencoba
minum obat penurunan panas sendiri namun keluhan tidak berkurang. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah, nadi, dan respirasi dalam batas normal.
Temperatur tubuh meningkat hingga 38,1°C. Nyeri tekan hipokondrium kanan (+).
Pemeriksaan apakah yang diperlukan untuk menegakkan diagnosis pasien tersebut?
a. SGOT, SGPT, HbsAg
b. SGOT, SGPT, Anti-HBs
c. BUN, kreatinin, HbeAg
d. Albumin, globulin, urinalisis
e. Darah lengkap, SGOT, SGPT
Jawaban; A SGOT, SGPT, HbsAg
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah hepatitis virus akut sehingga diperlukan pemeriksaan
SGOT, SGPT, HbsAg untuk menunjang diagnosis. Gejala klinis umum hepatitis
adalah malaise, mual, muntah, diare, demam subfebris, urine berwarna gelap,
jaundice, dan hepatomegali dengan nyeri tekan.
31. Seorang laki-laki berumur 23 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan kekakuan
pada wajah sebelah kiri sejak tadi pagi. Dahi bagian kiri sulit dikerutkan dan sudut
mata kiri terasa sulit dikedipkan. Sebelumnya pasien mengendarai sepeda motor
tanpa menggunakan helm saat cuaca dingin dan sedikit hujan. Kekakuan pada wajah
tanpa disertai dengan kelemahan atau kekakuan pada anggota gerak. Sudut bibir
tampak serong ke kanan saat pasien disuruh menunjukkan gigi atau menyeringai.
Apakah pasien ini?
a. Guillain Bare syndrome
b. Myasthenia Gravis
c. Bell's palsy
d. Stroke
e. Neuritis
Jawaban; C Bell's palsy
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah paralisis Bell yaitu kelumpuhan nervus fasialis perifer
akibat edema dan iskemia. Faktor risikonya adalah paparan terhadap udara
dingin. Gejala klinis Bell's palsy, antara lain mengenai wajah unilateral, lipatan
dahi mendatar, tidak dapat mengangkat alis, lagoftalmos, dan sudut bibir
mendatar.
32. Seorang perempuan berusia 54 tahun terus-menerus mengeluh lemas pada lengan
kanannya. Pasien menjelaskan kepada keluarganya bahwa ia terkena stroke dan
perlu segera pergi ke dokter. Pasien sudah pergi ke 4 dokter dan dikatakan dalam
batas normal. Pemeriksaan fisik menunjukkan tidak terdapat defisit neurologis.
Meskipun demikian pasien tetap yakin bahwa dirinya mengalami stroke. Apakah
gangguan yang dialami oleh pasien ini?
a. Reaksi konversi
b. Gangguan somatisasi
c. Hipokondriasis
d. Skizofrenia
e. Alzheimer
Jawaban; C Hipokondriasis
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah gangguan hipokondriasis dengan pedoman
diagnosis adanya keyakinan menetap terhadap satu penyakit fisik yang serius,
meskipun pemeriksaan berulang-ulang tidak menunjang adanya alasan fisik yang
memadai.
33. Seorang laki-laki berumur 42 tahun datang dengan keluhan diare sejak 3 minggu
yang lalu. Diare dikatakan berkonsistensi lembek dan berminyak. Pasien juga
mengeluh nyeri pada ulu hati. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
120/70 mmHg, nadi 88x/menit, RR 24x/menit, dan nyeri tekan epigastrium (+). Pada
pemeriksaan feses ditemukan gambaran trofozoit simetris bilateral berbentuk
seperti jambu monyet. Apakah terapi yang sebaiknya diberikan pada pasien ini?
a. Metronidazol
b. Albendazol
c. Mebendazol
d. Tiabendazol
e. Pirantel pamoat
Jawaban; A Metronidazol
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah giardiasis yaitu infeksi parasit Giardia lamblia. Gejala
klinis giardiasis yaitu feses berbau, lembek, dan berminyak. Diagnosis ditegakkan
berdasarkan pemeriksaan feses yang menemukan tropozoit berbentuk bilateral
simetris menyerupai buah jambu monyet. Tata laksana giardiasis dengan
metronidazol 2x500 mg selama 5-7 hari.
34. Seorang pria berusia 25 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan diare sejak satu
bulan terakhir. Berat badan pasien juga menurun sebanyak 10 kg dalam waktu 2
bulan. Pasien memiliki riwayat penggunaan narkoba suntik. Pada pemeriksaan fisik
didapatkan limfadenitis generalisata dan kandidiasis orofaring. Pemeriksaan apakah
yang dapat digunakan untuk menegakkan diagnosis pasien ini?
a. Feses mikroskopis
b. TPHA dan VDRL
c. TSH dan FT3
d. Western blot dan ELISA
e. Mikroskop lapangan gelap
Jawaban; D Western blot dan ELISA
Pembahasan
Pasien pada kasus ini memiliki faktor risiko HIV berupa riwayat penggunaan
narkoba suntik. Pasien juga memiliki gejala klinis HIV yang sesuai dengan HIV
stadium III. Penegakkan diagnosis HIV dilakukan dengan pemeriksaan enzyme-
linked immunosorbent assay (ELISA) dan western blot.
35. Perempuan berusia 44 tahun datang dengan keluhan utama kram pada kedua
tungkai sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan tersebut disertai dengan sering mengantuk,
rambut rontok, dan sulit BAB. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70 mmHg,
nadi 100x/menit, RR 16x/menit, makroglosia (+), edema pretibial (+), serta kulit kasar
dan kering. Komplikasi paling berbahaya yang dapat terjadi apabila tidak segera
ditangani adalah...
a. Krisis tiroid
b. Gagal ginjal akut
c. Koma miksedema
d. Penyakit jantung tiroid
e. Thyrotoxic periodic paralysis
Jawaban; C Koma miksedema
Pembahasan
Koma miksedema merupakan suatu kondisi mengancam jiwa yang terjadi pada
pasien dengan hipotiroid kronis tanpa pengobatan. Kondisi ini umumnya
dicetuskan oleh hipotermia, infeksi, kondisi sistemik, dan pengobatan tertentu.
Pasien dengan koma miksedema datang dengan penurunan kesadaran,
hipotensi, dan syok yang disertai riwayat gejala hipotiroid sebelumnya.
36. Laki-laki 30 tahun datang ke UGD dengan penurunan kesadaran setelah kecelakaan
lalu lintas 1 jam sebelumnya. Terdapat luka terbuka pada paha kanan yang disertai
nyeri dan sulit digerakkan. Pada pemeriksaan didapatkan kesadaran stupor, TD
90/50 mmHg, nadi 118 kali/menit, dan respirasi 24 kali/menit. Akral pasien teraba
dingin. Penanganan awal yang sebaiknya dilakukan adalah...
a. Pemberian cairan dan darah
b. Pemberian adrenalin
c. Resusitasi jantung paru otak
d. Intubasi endotrakeal
e. Pemeriksaan laboratorium lengkap
Jawaban; A Pemberian cairan dan darah
Pembahasan
Penanganan awal pada pasien trauma meliputi primary survey ABCDE, yang
terdiri atas airway, breathing, circulation, disability, dan exposure. Pasien pada
kasus ini mengalami gangguan pada C atau sirkulasi. Oleh karena itu,
penanganan awal yang tepat adalah pemberian cairan dan darah.
37. Seorang anak telah didiagnosis gizi buruk oleh dokter. Saat ini berat badan pasien
7.700 gram dengan tinggi badan 70 cm. Dokter berencana untuk memberikan
asupan nutrisi kepada pasien. Berapakah kalori yang sebaiknya diberikan pada anak
ini saat fase stabilisasi?
a. 80 - 100 kkal/kgBB/hari
b. 100 - 150 kkal/kgBB/hari
c. 150 - 200 kkal/kgBB/hari
d. 150 - 220 kkal/ kgBB/hari
e. 220 - 270 kkal/ kgBB/hari
Jawaban; A 80 - 100 kkal/kgBB/hari
Pembahasan
Pemberian asupan nutrisi pada anak dengan gizi buruk dilakukan secara bertahap
melalui tiga fase, yaitu stabilisasi, transisi, dan rehabilitasi. Pada fase stabilisasi
diberikan 80-100 kkal/kgBB/hari. Pada fase transisi diberikan 100-150
kkal/kgBB/hari. Sementara pada fase rehabilitasi diberikan 150-220
kkal/kgBB/hari.
38. Seorang laki-laki berusia 55 tahun memiliki luka tusuk beling pada kaki kanannya
yang tidak kunjung sembuh sejak 1 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluh sejak 1
minggu yang lalu dirinya merasa agak demam. Pasien merasa nafsu makannya
berkurang. Pada pemeriksaan pasien didapatkan dengan BB 40 kg dan TB 160 cm.
Apakah yang dialami oleh laki-laki ini?
a. Malnutrisi ringan
b. Malnutrisi sedang
c. Malnutrisi berat
d. Kakeksia
e. Normal
Jawaban; D Kakeksia
Pembahasan
Pasien kasus ini mengalami kakeksia yaitu kondisi malnutrisi yang terjadi pada
pasien dengan kondisi medis tertentu. Gejala klinis kakeksia, antara lain
penurunan berat badan, atrofi otot, lemas, dan penurunan nafsu makan secara
signifikan.
39. Seorang anak perempuan usia 7 tahun datang diantar ibunya ke dokter dengan
keluhan nyeri menelan. Keluhan ini sudah dirasakan sejak 5 hari yang lalu. Tanda
vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan didapatkan pembesaran tonsil palatina
dekstra et sinistra disertai dengan bintik putih pada tonsil palatina. Dokter kemudian
melakukan pemeriksaan swab dan menemukan bakteri gram positif, berbentuk
batang, dan tidak bergerak. Apakah mikroorganisme penyebab keluhan pasien
tersebut?
a. Pseudomonas aeruginosa
b. Corynebacterium diphtheriae
c. Bacillus anthracis
d. Klebsiella pneumoniae
e. Mycobacterium tuberculosis
Jawaban; B Corynebacterium diphtheriae
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah tonsillitis difteri yaitu infeksi membran mukosa tonsil
oleh Corynebacterium diphtheriae. Manifestasi klinis infeksi difteri dapat berupa
demam subfebris, nyeri menelan, membran tebal keabuan yang menutupi tonsil
dan faring, serta bull neck. Pada pewarnaan gram tampak bakteri batang gram
positif berwarna biru membentuk konfigurasi palisade atau karakter cina.
40. Dokter Puskesmas X menemukan bahwa angka kematian balita di wilayah kerjanya
tinggi. Setelah ditelusuri penyebab kematian balita adalah penyakit yang dapat
dicegah dengan imunisasi (PD31). Namun kendala yang terjadi adalah infrastruktur
yang kurang memadai serta UCI (universal child immunization) selama 3 tahun
terakhir tidak terpenuhi. Program tambahan imunisasi apakah yang perlu dilakukan?
a. Pekan imunisasi nasional
b. Sub pekan imunisasi nasional
c. Catch up campak
d. Backlog fighting program
e. Crash program
Jawaban; E Crash program
Pembahasan
Intervensi imunisasi tambahan yang paling tepat sesuai ilustrasi kasus adalah
crash program. Kegiatan ini ditujukan untuk wilayah yang memerlukan intervensi
secara cepat karena masalah khusus, seperti angka kematian bayi yang tinggi dan
angka penyakit yang dapat dicegah dengan imunisasi (PD31) tinggi.
41. Perempuan berusia 55 tahun P7A0 datang ke poliklinik dengan keluhan keluar
benjolan dari kemaluan yang terasa seperti melahirkan. Keluhan ini dirasakan
semakin lama semakin mengganggu, terutama saat pasien berjalan. Pasien juga
mengeluhkan sulit BAK. Pada pemeriksaan fisik ditemukan uterus berada di vulva,
nyeri (-), dan fluksus (-). Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Myoma geburt
b. Inversio uteri
c. Rektokel
d. Prolaps uteri
e. Sistokel
Jawaban; D Prolaps uteri
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah prolaps uteri yang terjadi akibat kelemahan otot dasar
panggul. Kelemahan ini umumnya disebabkan oleh proses melahirkan. Oleh
karena itu, multiparitas merupakan faktor risiko utama prolaps uteri. Gejala klinis
yang khas adalah adanya massa menonjol dari introitus vagina.
42. Seorang laki-laki berusia 18 tahun suka memperlihatkan alat kelaminnya kepada
perempuan tanpa keinginan untuk memperkosa.Apakah kelainan yang dialami oleh
laki-laki tersebut?
a. Sadisme
b. Ekshibisionisme
c. Fetihisme
d. Voyeurisme
e. Masokisme
Jawaban; B Ekshibisionisme
Pembahasan
Laki-laki pada kasus ini mengalami gangguan perilaku seksual ekshibisionisme
dimana terdapat kecenderungan berulang untuk memamerkan alat kelamin
kepada orang banyak di tempat umum, tanpa disertai niat untuk berhubungan
lebih akrab.
43. Pasien bayi berumur 2 hari dikeluhkan demam sejak 1 hari yang lalu. Pada saat
persalinan, air ketuban berwarna hijau keruh. Skor APGAR pada menit ke-5 adalah 3
dan pada menit ke-10 adalah 5. Pada pemeriksaan fisik didapatkan HR 160 kali per
menit, RR 80 kali per menit, dan temperatur aksilla 38,5°C. Sebelum proses
persalinan, ibu pasien mengalami demam tinggi dan leukositnya meningkat sehingga
diberikan antibiotik profilaksis. Saat ini kadar leukosit bayi tersebut 35.000/mm3.
Menurut WHO, diagnosis anak ini adalah...
a. Sepsis neonatorum awitan dini
b. Sepsis neonatorum awitan lambat
c. Sepsis neonatorum berat
d. SIRS
e. Bakteremia
Jawaban; A Sepsis neonatorum awitan dini
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah sepsis neonatorum awitan dini (SNAD) karena terjadi
pada usia <72 jam. Diagnosis ditegakkan apabila terdapat faktor risiko sepsis
neonatorum disertai septik marker (+). Pada kasus ini terdapat dua faktor risiko,
yaitu ibu mengalami demam intrapartum dan skor APGAR yang rendah. Septik
marker pada kasus ini adalah leukositosis 35.000/uL sehingga diagnosis SNAD
dapat ditegakkan.
44. Dari data Puskesmas tahun 2010 diketahui bahwa terjadi peningkatan kasus TBC dari
56 kasus hingga 75 kasus pada tahun 2011. Data tersebut didapatkan berdasarkan
penghitungan kader masyarakat yang dilakukan secara terus menerus setiap
bulannya. Surveilans yang dilakukan oleh kader tersebut disebut....
a. Surveilans epidemiologi sentinel
b. Surveilans epidemiologi aktif
c. Surveilans epidemiologi pasif
d. Surveilans epidemiologi khusus
e. Surveilans epidemiologi rutin terpadu
Jawaban; B Surveilans epidemiologi aktif
Pembahasan
Surveilans epidemiologi pada kasus tergolong ka dalam surveilans epidemiologi
aktif. Surveilans aktif adalah pengumpulan data yang dilakukan secara langsung
untuk mempelajari penyakit tertentu dalam waktu yang relatif singkat dan
dilakukan oleh petugas kesehatan secara teratur untuk mencatat ada atau
tidaknya kasus baru penyakit tertentu.
45. Anak laki-laki berusia 2 tahun dibawa ibunya ke UGD karena keluhan kejang
sebanyak dua kali. Pertama pasien kejang selama 5 menit. Kemudian kejang yang
kedua selama 10 menit. Saat ini pasien masih kejang di UGD. Kejang dikatakan
menghentak-hentak pada seluruh tubuh. Kesadaran pasien di antara periode kejang
dikatakan baik. Pasien tidak pernah memiliki keluhan serupa sebelumnya. Pada
pemeriksaan fisik, didapatkan suhu tubuh 39°C. Apakah diagnosis anak tersebut?
a. Kejang demam sederhana
b. Kejang demam kompleks
c. Status epileptikus
d. Meningitis
e. Epilepsi
Jawaban; B Kejang demam kompleks
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah kejang demam kompleks. Kejang demam
umumnya terjadi pada usia 6 bulan-5 tahun dan selalu didahului oleh demam.
Manifestasi klinis kejang demam kompleks yaitu kejang fokal, berlangsung >15
menit, kejang >1 kali/24 jam, atau terdapat defisit neurologis pada periode post
iktal.
46. Seorang anak laki-laki berusia 8 tahun dibawa orang tuanya karena mengalami
penurunan kesadaran. Dari alloanamnesis pada ayah pasien didapatkan bahwa
pasien sebelumnya mengalami demam dan penurunan berat badan. Saat dilakukan
pemeriksaan fisik didapatkan pasien sedang mengalami kejang tonik dan kaku kuduk
(+). Pemeriksaan pungsi lumbal mendapatkan hasil kadar limfosit 85%, protein 150
mg/dl, dan glukosa 15 mg/dl. Diagnosis kasus ini yang paling mungkin adalah...
a. Meningitis bakteri
b. Meningitis tuberkulosa
c. Ensefalitis
d. Meningitis viral
e. Pott disease
Jawaban; B Meningitis tuberkulosa
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah meningitis tuberkulosa dengan manifestasi klinis
umumnya seperti riwayat demam lama, kejang, penurunan berat badan, dan
kontak dengan penderita TB. Analisis cairan serebrospinal akan mendapatkan
warna jernih atau xanthochromia, peningkatan leukosit dengan dominasi
limfosit, protein meningkat, dan glukosa menurun.
47. Seorang ibu baru saja melahirkan bayinya dengan usia kehamilan 33 minggu dan
berat badan lahir 1.700 gram. Skor APGAR menit pertama adalah 5 dan pada menit
kelima adalah 7. Bagaimanakah kondisi bayi tersebut menurut usia kehamilan dan
berat badan lahirnya?
a. Neonatus kurang bulan - kecil masa kehamilan
b. Neonatus kurang bulan – sesuai masakehamilan
c. Neonatus kurang bulan - besar masa kehamilan
d. Neonatus cukup bulan - kecil masa kehamilan
e. Neonatus cukup bulan - sesuai masa kehamilan
Jawaban; B Neonatus kurang bulan – sesuai masakehamilan
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah neonatus kurang bulan sesuai masa kehamilan.
Neonatus kurang bulan adalah neonatus dengan usia kehamilan <37 minggu.
Bayi sesuai masa kehamilan adalah bayi dengan berat badan lahir di antara
persentil 10 hingga persentil 90 berdasarkan kurva Lubchenco.
48. Pasien wanita berusia 17 tahun mengeluh tidak menstruasi sejak 6 bulan terakhir.
Riwayat menstruasi sebelumnya teratur. Menarche saat berusia 13 tahun. Pasien
menyangkal melakukan hubungan seksual, memiliki masalah kesehatan, penggunaan
obat-obatan ataupun riwayat trauma. Pasien saat ini sedang dalam diet ketat karena
tubuhnya gemuk. Pada pemeriksaan fisik didapatkan indeks massa tubuh (IMT)
pasien 17 kg/m2. Tes kehamilan negatif dan tes fungsi tiroid dalam batas normal.
Keluhan pasien te ut disebabkan oleh berkurangnya hormon...
a. GnRH
b. Estradiol
c. FSH
d. Progesteron
e. LH
Jawaban; B Estradiol
Pembahasan
Keluhan pasien tersebut disebabkan oleh defisiensi hormon estradiol. Estradiol
merupakan hormon yang berperan dalam mengatur siklus menstruasi. Pasien
pada kasus ini kehilangan berat badan secara cepat sehingga produksi estradiol
oleh sel lemak menurun.
49. Pasien laki-laki 33 tahun dibawa ke UGD setelah mengalami kecelakaan lalu lintas.
Pasien dalam keadaan tidak sadarkan diri. Pada pemeriksaan didapatkan kaki kanan
pasien hancur dan darah terus mengalir. Dokter kemudian langsung mengamputasi
kaki pasien dengan pertimbangan untuk menyelamatkan pasien. Benarkah tindakan
yang dilakukan oleh dokter tersebut?
a. Tidak benar karena harus menunggu persetujuan keluarga
b. Tidak benar karena tindakan amputasi harus atas persetujuan pasien
c. Benar karena tindakan bersifat life saving
d. Benar karena sesuai standar prosedur rumah sakit
e. Benar karena belum ada dasar hukum yang mengatur
Jawaban; C Benar karena tindakan bersifat life saving
Pembahasan
Tindakan dokter pada kasus ini benar karena menerapkan prinsip non-
maleficence yang merujuk pada kewajiban dokter untuk tidak melakukan hal-hal
yang merugikan pasien. Salah satu ciri prinsip non-maleficence, yaitu menolong
pasien gawat darurat. Dalam menjalankan prinsip non-maleficence, dokter
berkewajiban untuk melakukan tindakan menyelamatkan nyawa dengan segera,
tanpa menunggu informed consent pasien maupun keluarga.
50. Seorang anak usia 4 bulan diantar ibunya ke Puskesmas karena takut anaknya
tertular TB. Kakek pasien dikatakan sering batuk-batuk dan saat ini sedang menjalani
pengobatan tuberkulosis, namun hasil BTA masih positif. Ibu pasien menyangkal
keluhan demam dan batuk lama. Pasien belum pernah mendapatkan imunisasi BCG
sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB/TB dalam batas normal.
Pemeriksaan tuberkulin didapatkan hasil indurasi 11 mm. Berdasarkan kasus
tersebut, berapakah nilai skoring TB pasien ini
a. 4
b. 5
c. 6
d. 7
e. 8
Jawaban; C
Pembahasan
Jumlah skoring tuberkulosis (TB) pada kasus ini adalah 6, yaitu kontak dengan
BTA positif (skor 3) dan tes tuberkulin positif (skor 3).
51. Seorang perempuan berumur 18 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan berat
badan meningkat. Pada pemeriksaan didapatkan indeks massa tubuh (IMT) >30
kg/m2. Tanda vital masih dalam batas normal. Bagaimanakah mekanisme utama
terjadinya obesitas pada pasien ini?
a. Resistensi leptin
b. Keseimbangan tenaga positif
c. Diet seimbang
d. Peningkatan IMT
e. Kebiasaan makan pada malam hari
Jawaban; A Resistensi leptin
Pembahasan
Pasien pada kasus ini mengalami obesitas yang merupakan hasil dari
ketidakseimbangan antara asupan energi dan keluaran energi. Leptin berperan
dalam mengurangi asupan energi melalui stimulasi rasa kenyang dan meregulasi
pengeluaran energi. Resistensi leptin menjadi salah satu faktor risiko utama
terjadinya obesitas.
52. Angka kejadian malaria di suatu kecamatan tinggi. Untuk mencegah terjadinya
penyakit malaria, Puskesmas ingin membuat program untuk membagikan kelambu
yang telah mengandung pestisida yang aman bagi manusia. Hal ini bertujuan untuk
mencegah gigitan nyamuk. Termasuk apakah tindakan yang dilakukan oleh
Puskesmas tersebut?
a. Primary health care
b. Secondary health care
c. Primary prevention
d. Secondary prevention
e. Tertiary prevention
Jawaban; C Primary prevention
Pembahasan
melakukan tindakan primary,prevention atau pencegahan primer berupa proteksi
spesifik. Puskesmas membagikan kelambu dengan pestisida sebagai proteksi spesifik
terhadap gigitan nyamuk (vector malaria).
53. Seorang laki-laki berusia 38 tahun dibawa ke UGD dengan keluhan mengamuk, tidak
bisa tidur, dan berbicara sendiri sejak 2 bulan yang lalu. Pasien mengatakan bahwa
ada sekelompok orang yang mengejar dan mencoba membunuhnya. Kelompok
orang tersebut sudah bersekongkol dengan banyak orang. Pasien juga sering terlihat
berbicara sendiri. Saat diwawancara, bicara pasien tidak karuan dan sulit dimengerti.
Diagnosis pasien ini adalah...
a. Gangguan waham menetap
b. Skizofrenia
c. Skizoafektif
d. Gangguan paranoid
e. Psikosis akut
Jawaban; B Skizofrenia
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah skizofrenia paranoid. Pada kondisi ini, halusinasi atau
waham harus menonjol. Halusinasi dapat berupa suara mengancam, memberi
perintah, bersiul, berbisik, atau tertawa. Sementara waham seperti waham
dipengaruhi, waham dikendalikan, atau keyakinan dikejar- kejar.
54. Anak laki-laki berusia 5 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas dengan keluhan gatal
pada kulit hidung. Awalnya kulit tampak kemerahan, namun kemudian muncul bintik
seperti jerawat yang membesar hingga pecah. Pada pemeriksaan status lokalis
ditemukan krusta tebal berwarna kuning madu. Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Folikulitis
b. Karbunkel
c. Ektima
d. Dermatitis seboroik
e. Impetigo krustosa
Jawaban; E Impetigo krustosa
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah impetigo krustosa yaitu pioderma superfisialis yang
disebabkan Streptococcus B haemolyticus. Predileksi penyakit ini pada muka, yakni
di sekitar lubang hidung dan mulut dengan krusta tebal berwarna kuning seperti
madu.
55. Seorang wanita berusia 29 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan tidak haid.
Pasien sebelumnya sempat memakai KB suntik tiap 3 bulan, namun sudah berhenti
sejak 7 bulan yang lalu. Pasien juga mengeluh mual dan muntah. Pemeriksaan beta
hcg urine positif. Tinggi fundus uteri teraba setinggi 12 pusat-simfisis pubis. Denyut
jantung janin reguler 160x/menit. Kapankah sebaiknya pasien datang untuk control
kembali?
a. 1 minggu
b. 2 minggu
c. 3 minggu
d. 4 minggu
e. 6 minggu
Jawaban; D 4 minggu
Pembahasan
Perkiraan usia kehamilan pasien ini adalah 16 minggu karena TFU berada di antara
simfisis pubis dan umbilikus. Berdasarkan asuhan pelayanan antenatal terpadu,
jadwal kunjungan antenatal adalah setiap 4 minggu dari awal konsepsi hingga usia
kehamilan 28 minggu.
56. Wanita 19 tahun datang ke UGD dengan keluhan nyeri pada pinggang kanan sejak 3
hari yang lalu. Keluhan tersebut disertai dengan demam dan nyeri saat berkemih.
Pada pemeriksaan didapatkan tekanan darah 140/90 mmHg dan nyeri ketok CVA
kanan (+). Pemeriksaan urinalisis didapatkan banyak leukosit dengan cast leukosit
(+). Apakah faktor yang dapat memperberat penyakit pasien ini?
a. Jenis kelamin wanita
b. Usia muda
c. Tekanan darah tinggi
d. Refluks vesikoureter
e. Psikologis pasien
Jawaban; D Refluks vesikoureter
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah pyelonefritis akut dengan temuan klinis demam,
nyeri ketok pada costovertebral angle, nyeri pinggang, dan nyeri saat berkemih.
Sementara pada urinalisis dapat ditemukan pyuria, leukosit esterase (+), atau nitrit
(+). Refluks vesikoureter merupakan salah satu faktor risiko pyelonefritis karena
menyebabkan aliran urine balik dari vesika urinaria ke ureter.
57. Jenazah laki-laki berusia 28 tahun dibawa oleh seorang polisi ke rumah sakit untuk
dilakukan visum. Jenazah tersebut merupakan korban pembunuhan dengan senjata
api. Pada pemeriksaan ditemukan luka tembak bentuk bulat, luka lecet disekitar
tembakan, dan kelim tattoo (+). Bagaimanakah perkiraan jarak tembak terhadap
korban?
a. Jauh
b. Dekat
c. Sangat dekat
d. Kontak
e. Kontak dengan pelindung
Jawaban; B Dekat
Pembahasan
Luka tembak pada kasus adalah luka tembak jarak dekat karena terdapat kelim
tattoo. Ciri-ciri luka tembak jarak dekat, yaitu terdapat kelim lecet, kelim kesat, dan
kelim tattoo pada luka tembak masuk. Kelim tattoo diakibatkan tertanamnya butir-
butir mesiu yang tidak habis terbakar pada kulit di sekitar kelim lecet.
58. Pasien laki-laki berusia 28 tahun datang ke UGD dengan keluhan sesak nafas yang
semakin memberat sejak 1 jam yang lalu. Riwayat trauma sebelumnya disangkal.
Pasien memiliki kebiasaan merokok sejak SMA. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
perkusi hemithoraks kanan hipersonor dan suara nafas vesicular Apakah kelainan
yang mungkin dialami oleh pasien ini?
a. Hemothoraks
b. Atelektasis
c. Fraktur kosta
d. Pneumomediastinum
e. Pneumothoraks
Jawaban; E Pneumothoraks
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah pneumothoraks spontan dekstra yaitu adanya udara
pada kavum pleura. Penyakit ini umumnya terjadi spontan pada laki-laki berusia 20-
30 tahun dan lebih tinggi pada perokok. Pada perkusi akan terdengar hipersonor
dengan suara napas menurun pada auskultasi.
59. Seorang wanita berusia 45 tahun datang dengan keluhan pusing berputar yang
disertai mual dan muntah. Riwayat penyakit sistemik seperti stroke, hipertensi, dan
diabetes mellitus disangkal. Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada
pemeriksaan fisik ditemukan nistagmus dan tidak didapatkan defisit neurologis.
Pengobatan yang dapat diberikan untuk kasus di atas adalah...
a. Amfetamin
b. Aminofilin
c. Benzodiazepin
d. Benzidine
e. Morfin
Jawaban; C Benzodiazepin
Pembahasan
Pasien tai pada kasus ata ini memperlihatkan gejala vertigo yaitu sensasi berputar
tanpa adanya perputaran yang sebenarnya. Jenis vertigo pada pasien ini adalah
vertigo perifer. Terapi medikamentosa untuk vertigo, antara lain antihistamin
generasi pertama, benzodiazepin, agonis alfa dan beta adrenergik, serta
antikolinergik.
60. Pasien perempuan berusia 15 tahun dating dengan keluhan muncul lenting-lenting
pada telinga kirinya. Keluhan tersebut disertai nyeri pada telinga. Pada pemeriksaan
fisik ditemukan vesikel berukuran 1-3 mm pada daun telinga. Pasien juga tidak
mampu menutup mata kiri dan bibirnya serong ke kiri apabila mencucu. Diagnosis
pada kasus ini adalah....
a. BPPV
b. Meniere disease
c. Sindrom Ramsay Hunt
d. Sindrom Asperger
e. Sindrom Jackson
Jawaban; C Sindrom Ramsay Hunt
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah herpes zoster otikus atau sindrom Ramsay Hunt yang
disebabkan oleh virus varicella-zoster. Gejala klinis herpes zoster otikus adalah lesi
kulit vesikuler di daerah wajah sekitar liang telinga, otalgia, dan paralisis otot wajah
yang dipersarafı oleh nervus fasialis (N. VII) unilateral.
61. Pasien pria usia dewasa bekerja sebagai pekerja tambang batu bara datang ke dokter
umum mengeluh sesak nafas yang tidak membaik. Sesak nafas sebenarnya sudah
dirasakan sejak 6 bulan yang lalu dan semakin bertambah berat. Pasien mengatakan
bahwa dia sudah bekerja di tambang tersebut selama 10 tahun. Pada pemeriksaan
spirometri didapatkan penyakit paru restriktif. Apakah diagnosis pasien ini yang
paling mungkin?
a. Karsinoma paru
b. Asma bronkial
c. Pneumonia aspirasi
d. PPOK
e. Pneumokoniosis
Jawaban; E Pneumokoniosis
Pembahasan irasakan se yang lalu bertam emak Pasien ini dicurigai menderita
pneumokoniosis yaitu penyakit paru restriktif yang timbul akibat inhalasi
okupasional debu, biasanya dari batu, batu bara, atau serat buatan. Penyakit ini
sering ditemukan pada pekerja tambang. Gejala umum adalah batuk kering saat
bernafas, kelelahan, dan berat badan berkurang.
62. Seorang wanita berusia 57 tahun mengeluh nyeri lutut kanan yang hilang timbul.
Keluhan ini memberat saat pagi hari dan setelah beraktivitas berat. Pasien
mengatakan dirinya jarang berolahraga. Indeks tubuh pasien termasuk dalam
kategori overweight. Pada pemeriksaan fisik didapatkan sendi lutut kanan hiperemis
(+), edema (+), dan krepitasi (+). Bagaimanakah patomekanisme kelainan pada kasus
tersebut?
a. Proses autoimun
b. Deposisi monosodium urat
c. Invasi bakteri
d. Degenerasi kartilago artikular
e. Deposisi kalsium pirofosfat
Jawaban; D Degenerasi kartilago artikular
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah osteoarthritis (OA), yaitu penyakit degeneratif pada
sendi. sendi. Faktor risikonya seperti obesitas, gangguan metabolik, trauma, dan
aktivitas mengangkat benda berat. OA umumnya terjadi pada sendi penyangga
tubuh seperti lutut, pinggang, tulang belakang, dan tangan. Pada pemeriksaan
radiologi dapat ditemukan osteofit, penyempitan celah sendi, dan kista
subkondral.
63. Seorang laki-laki berusia 18 tahun mengeluh telinga kiri terasa nyeri sejak 3 hari yang
lalu setelah berenang di pantai seharian. Nyeri bertambah hebat ketika mengunyah
makanan dan berbicara. Pada pemeriksaan fisik ditemukan nyeri tekan tragus (+) dan
meatus akustikus eksterna edema serta kemerahan. Diagnosis yang tepat pada
pasien ini adalah...
a. Otitis eksterna difusa
b. Otitis eksterna sirkumskripta
c. Otomikosis
d. Otitis media akut
e. Herpes zoster otikus
Jawaban; A Otitis eksterna difusa
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah otitis eksterna difusa yaitu peradangan pada
liang telinga bagian 2/3 dalam. Gejala otitis eksterna difusa adalah nyeri telinga,
nyeri tekan tragus, dan dapat disertai penurunan pendengaran. Pada otoskopi,
liang telinga menyempit, mukosa hiperemis, dan edema.
64. Pasien wanita berusia 23 tahun, sedang hamil 3 bulan, mengeluh keputihan disertai
gatal sejak 5 hari yang lalu. Pasien tidak memiliki riwayat penyakit sistemik.
Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan ginekologi
ditemukan leukorea dan lesi satelit di sekitar vagina. Apakah penanganan yang tepat
untuk pasien tersebut?
a. Nistatin
b. Griseofulvin
c. Amfoterisin B
d. Metronidazol
e. Klindamisin
Jawaban; A Nistatin
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah kandidiasis vaginalis. Anamnesis akan didapatkan
cairan kuning kental dan gatal pada kemaluan. Pemeriksaan fisik didapatkan
sekret kental berwarna kuning (cheese-like discharge) atau seperti susu basi
dengan pH 4-5. Lesi satelit dapat ditemukan pada vulva dan vagina. Pasien pada
kasus sedang hamil sehingga sebaiknya diberikan nistatin intravaginal.
65. Seorang wanita berusia 40 tahun datang dengan keluhan kuning pada sklera mata
sejak 1 minggu terakhir. Pasien juga mengeluh nyeri perut kanan atas disertai mual
dan muntah. Keluhan ini bertambah berat jika pasien makan makanan yang
berlemak. Dari hasil pemeriksaan, dokter menegakkan diagnosis obstruktif jaundice.
Bagaimanakah hasil lab yang mungkin ditemukan?
a. Hiperbilirubinemia indirek sistemik
b. Hiperbilirubinemia direk sistemik
c. Hiperbilirubin direk pada urine
d. Urobilinogen dalam urine
e. Urobilinogen dalam feses
Jawaban; B Hiperbilirubinemia direk sistemik
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah koledokolitiasis yaitu batu pada duktus di koledokus.
truk Gejala koledokolitiasis adalah kolik bilier, obstruktif jaundice, dan dapat
disertai kolangitis. Pemeriksaan laboratorium akan menunjukkan peningkatan
bilirubin direk dan alkaline phosphatase (ALP), sementara kadar urobilinogen
feses atau urine sangat rendah.
66. Pasien perempuan berumur 47 tahun mengeluh nyeri pada kedua pergelangan
tangannya. Nyeri dikatakan bertambah berat saat pagi hari. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan massa berukuran 1x1 cm pada interphalangeal proksimal kiri.
Pemeriksaan apakah yang dibutuhkan untuk menunjang diagnosis pasien ini?
a. Antibodi anti nuklear dan dsDNA
b. Asam urat
c. Darah lengkap
d. Laju endap darah
e. Faktor reumatoid
Jawaban; E Faktor reumatoid
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah rheumatoid arthritis (RA) yaitu penyakit inflamasi
sistemik kronis yang umumnya menyerang sendi kecil. Gejala klinis RA berupa
poliartritis simetris dan dapat ditemukan nodul reumatoid, Swan neck deformity,
atau boutonniere deformity. Pada kasus ini, pemeriksaan untuk menegakkan
diagnosis adalah pemeriksaan faktor reumatoid yang memiliki sensitivitas 85%.
67. Perempuan berusia 44 tahun datang dengan keluhan utama kram pada kedua
tungkai sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan tersebut disertai dengan sering mengantuk,
rambut rontok, dan sulit BAB. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD 110/70 mmHg,
nadi 80x/menit, RR 16x/menit, makroglosia (+), edema pretibial (+), serta kulit kasar
dan kering. Apakah temuan laboratorium untuk menjelaskan mekanisme autoimun
pada kasus tersebut?
a. Antibodi TSH
b. Antibodi tiroid peroksidase
c. Antibodi anti nuklear
d. Antibodi triiodotironin
e. Antibodi tironin
Jawaban; B Antibodi tiroid peroksidase
Pembahasan
Diagnosis pasien pada kasus ini adalah hipotiroid. Adapun gejala yang dapat
timbul pada hipotiroid, yaitu intoleransi terhadap udara dingin, konstipasi,
konstipasi, makroglosia, edema non pitting, dan peningkatan berat badan. Salah
satu etiologi hipotiroidisme akibat autoimun adalah Hashimoto's disease yang
terjadi akibat adanya antibodi terhadap enzim tiroksin peroksidase dan
tiroglobulin.
68. Anak laki-laki berusia 7 tahun dibawa ke UGD dengan penurunan kesadaran sekitar
10 menit yang lalu setelah mengalami kecelakaan lalu lintas. Saat ini pasien dapat
mengidentifikasi waktu, tempat, dan orang. Namun beberapa saat kemudian, pasien
muntah dan pingsan. Pada pemeriksaan didapatkan bradikardi. Apakah diagnosis
pasien ini?
a. Perdarahan intrakranial
b. Perdarahan subaraknoid
c. Perdarahan intraventrikel
d. Perdarahan subdural
e. Perdarahan epidural
Jawaban; E Perdarahan epidural
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah perdarahan epidural karena disertai interval lusid yang
khas. Karakteristik perdarahan epidural, antara lain: (1) interval lusid yaitu sesaat
setelah trauma pasien kehilangan kesadaran, kemudian sadar baik, dan kembali
tidak sadarkan diri; (2) sering terjadi pada trauma daerah pelipis (regio
temporoparietal) sehingga merobek arteri meningea media; (3) umumnya
disertai fraktur tengkorak; (4) pada CT tampak gambaran hiperdens berbentuk
bikonveks.
69. Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari datang ke rumah sakit dengan keluhan mata
merah, sulit dibuka, dan disertai kotoran berwarna hijau kental. Ibu memiliki riwayat
keputihan saat trimester terakhir. Pada pemeriksaan fisik terdapat edema palpebra,
sekret mukopurulen yang banyak dan berwarna kehijauan, serta injeksi konjungtiva.
Pada pemeriksaan sekret ditemukan bakteri diplokokus gram negatif. Terapi topikal
yang sesuai pada kasus ini adalah...
a. Neomisin
b. Polimiksin
c. Gentamisin
d. Tetrasiklin
e. Kloramfenikol
Jawaban; D Tetrasiklin
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah oftalmia neonatorum gonokokal yaitu
konjungtivitis akibat infeksi bakteri gonokokal pada neonatus <1 bulan. Gejala
klinis berupa sekret purulen kental hingga kelopak mata bayi sulit dibuka.
Diagnosis pasti dengan pewarnaan Gram yang mendapatkan bakteri diplokokus
gram negatif. Obat topikal yang dapat digunakan adalah salep mata tetrasiklin
1% dan eritromisin 0,5%.
70. Seorang laki-laki berumur 55 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan nyeri leher
yang menjalar hingga ke bahu, lengan, dan tangan. Dari anamnesis lebih lanjut
didapatkan bahwa pasien gemar menggerakan leher secara mendadak ketika pegal.
Pemeriksaan tanda vital dalam batas normal. Pada pemeriksaan fisik didapatkan
parestesia digiti || hingga IV palmar manus. Diagnosis dari pasien tersebut adalah...
a. Carpal tunnel syndrome
b. Fraktur vertebra servikal C7
c. Cedera trunkus superior pleksus brakialis
d. HNP pada servikal C5-C6
e. Cedera trunkus inferior pleksus brakialis
Jawaban; C Cedera trunkus superior pleksus brakialis
Pembahasan dan tangan anesis le lanjut didap didapatkan bahwa p Pasien ini
mengalami cedera trunkus superior pleksus brakialis atau Erb's palsy akibat
peregangan pleksus karena gerakan leher dan bahu yang saling menjauh secara
tiba-tiba. Gejala klinisnya berupa defisit sensoris dengan deformitas waiter's tip
yaitu lengan ekstensi, pronasi dengan rotasi internal, dan disertai plantar fleksi
pergelangan tangan.
71. Pasien bayi berusia 9 bulan dibawa ke Puskesmas dengan keluhan diare hingga
5x/hari sejak 3 hari yang lalu. Diare tidak disertai dengan lendir atau darah.
Kesadaran pasien masih compos mentis, namun pasien tidak mau menyusu. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan mata cowong, tidak keluar air mata saat menangis, dan
turgor kulit kembali lambat. Diagnosis kasus ini adalah...
a. Diare akut tanpa dehidrasi
b. Diare akut dehidrasi ringan-sedang
c. Diare akut dehidrasi berat
d. Diare akut persisten
e. Diare akut disentri
Jawaban; C Diare akut dehidrasi berat
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah diare akut dengan dehidrasi berat. Berdasarkan MTBS,
dehidrasi berat ditandai dengan letargi atau tidak sadar, mata cekung, tidak bisa
minum, serta cubitan kulit perut kembali sangat lambat. Pasien pada kasus ini
sudah tidak bisa minum, sehingga dikategorikan sebagai dehidrasi berat.
72. Pasien wanita berumur 60 tahun datang ke dokter umum dengan keluhan nyeri
setiap berhubungan seksual. Pasien sudah 7 tahun tidak menstruasi. Saat ini pasien
sudah memiliki 2 orang anak dan yang termuda berusia 21 tahun. Pada pemeriksaan
fisik didapatkan tekanan darah 120/80 mmHg, nadi 88 kali/menit, respirasi 20
kali/menit, dan temperatur 37°C. Dokter menyarankan pemeriksaan hormon FSH
dan estrogen. Bagaimanakah kira-kira hasil pemeriksaan tersebut?
a. FSH rendah, estrogen rendah
b. FSH tinggi, estrogen tinggi
c. FSH tinggi, estrogen rendah
d. FSH rendah, estrogen tinggi
e. FSH normal, estrogen tinggi
Jawaban; C FSH tinggi, estrogen rendah
Pembahasan
Pasien pada kasus ini mengalami menopause yang didiagnosis setelah mengalami
12 bulan amenorea. Menopause disebabkan oleh atresia oosit pada ovarium,
sehingga ovarium kehilangan sensitivitas terhadap stimulasi dari gonadotropin.
Pada pemeriksaan akan didapatkan kadar estrogen yang rendah dengan FSH
yang tinggi.
73. Seorang wanita berusia 40 tahun datang dengan keluhan kuning pada sklera mata
sejak 1 minggu terakhir. Pasien juga mengeluh nyeri perut kanan atas disertai mual
dan muntah. Keluhan ini bertambah berat jika pasien makan makanan yang
berlemak. Dari hasil pemeriksaan, dokter menegakkan diagnosis obstruktif jaundice.
Bagaimanakah hasil lab yang mungkin ditemukan?
a. Hiperbilirubinemia indirek sistemik
b. Hiperbilirubinemia direk sistemik
c. Hiperbilirubin direk pada urine
d. Urobilinogen dalam urine
e. Urobilinogen dalam feses
Jawaban; B Hiperbilirubinemia direk sistemik
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah koledokolitiasis yaitu batu pada duktus die koledokus.
truk Gejala koledokolitiasis adalah kolik bilier, obstruktif jaundice, dan dapat
disertai kolangitis. kolangitis. Pemeriksaan laboratorium akan menunjukkan
peningkatan bilirubin direk dan alkaline phosphatase (ALP), sementara kadar
urobilinogen feses atau urine sangat rendah.
74. Seorang perempuan berumur 48 tahun datang untuk konsultasi kesehatan. Pasien
mengatakan bahwa dirinya akan berangkat haji sekitar 2 bulan lagi. Vaksin apakah
yang sebaiknya diberikan oleh dokter pada pasien ini?
a. Vaksin hepatitis
b. Vaksin tetanus
c. Vaksin meningokokus
d. Vaksin tifoid
e. Vaksin influenza
Jawaban; C Vaksin meningokokus
Pembahasan
Vaksinasi yang wajib diberikan sebelum berangkat haji adalah vaksinasi
meningokokus tetravalen (MCV4). Wabah meningokokus umumnya terjadi di
benua Afrika, khususnya bagian sub-Saharan. Meskipun demikian, apabila
jemaah tidak mendapatkan vaksin maka dapat tertular dari orang lain yang
berasal dari daerah endemis saat melakukan ibadah haji.
75. Seorang anak usia 4 bulan diantar ibunya ke Puskesmas karena takut anaknya
tertular TB. Kakek pasien dikatakan sering batuk-batuk dan saat ini sedang menjalani
pengobatan tuberkulosis, namun hasil BTA masih positif. Ibu pasien menyangkal
keluhan demam dan batuk lama. Pasien belum pernah mendapatkan imunisasi BCG
sebelumnya. Pada pemeriksaan fisik didapatkan BB/TB dalam batas normal.
Pemeriksaan tuberkulin didapatkan hasil indurasi 11 mm. Berdasarkan kasus
tersebut, berapakah nilai skoring TB pasien ini?
a. 4
b. 5
c. 6
d. 7
e. 8
Jawaban; C 6
Pembahasan
Jumlah skoring tuberkulosis (TB) pada kasus ini adalah 6, yaitu kontak dengan
BTA positif (skor 3) dan tes tuberkulin positif (skor 3).
76. Seorang laki-laki berusia 27 tahun mengeluh batuk-batuk sejak 2 bulan yang lalu.
Batuk-batuk terkadang disertai dengan darah. Pasien juga mengeluhkan berkeringat
di malam hari, penurunan nafsu makan, dan penurunan berat badan. Pasien
merupakan penderita HIV (+). Hasil rontgen paru menunjukkan gambaran TB paru
aktif. Apakah regimen yang tepat untuk pasien ini?
a. 2RHZE/4RH
b. 3RHZE/3RH
c. 2RHZ/4RH
d. 2RHZES/RHZ
e. 1RHZES/1RHZE/4RH
Jawaban; A 2RHZE/4RH
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah tuberkulosis paru. Pasien pada kasus termasuk
dalam kategori kasus baru, sehingga diberikan obat anti tuberkulosis (OAT)
kategori I (2RHZE/4RH) selama 6 bulan. Tidak ada perbedaan regimen terapi
pada pasien dengan HIV/AIDS.
77. Seorang pria berumur 32 tahun mengeluh gatal-gatal pada bagian perut. Gatal
dirasakan makin bertambah berat saat berkeringat. Pada pemeriksaan didapatkan
lesi makula eritema berbatas tegas, terdapat central healing, dengan tepi yang aktif.
Obat yang sebaiknya diberikan pada pasien ini adalah...
a. Nistatin
b. Amfoterisin B
c. Griseofulvin
d. Terbinafin
e. Ketokonazol
Jawaban; E Ketokonazol
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah tinea korporis yang disebabkan jamur dermatofita.
Tanda dan gejala dermatofitosis, yaitu: (1) kemerahan dan gatal; (2) papul
multipel dengan skuama kasar, berbatas tegas, dan tepi aktif; (3) terdapat central
healing. Pengobatan yang tepat pada kasus adalah krim ketokonazol topikal.
Sementara griseofulvin kurang tepat karena hanya diberikan pada tinea korporis
yang luas.
78. Pasien wanita berusia 25 tahun datang ke dokter untuk berkonsultasi. Pasien datang
ke dokter karena ingin menggugurkan kandungannya. Sebelumnya dari hasil
amniosentesis diketahui bahwa anaknya menderita sindrom Down. Apakah tindakan
yang sebaiknya dilakukan oleh dokter?
a. Melakukan kuretase karena legal menurut hukum
b. Mengatakan bahwa hasil amniosentesis belum tentu benar
c. Memberikan obat untuk mencetuskan abortus
d. Merujuk ke dokter spesialis kandungan
e. Meminta pasien untuk menerima kandungannya
Jawaban; E Meminta pasien untuk menerima kandungannya
Pembahasan
Pada kasus ini, anak pasien menderita sindrom Down yang merupakan penyakit
genetik. Namun, sindrom down bukan merupakan penyakit genetik berat yang
dapat menyulitkan bayi untuk hidup di luar kandungan nantinya. Oleh karena itu,
tindakan aborsi tidak dibenarkan. Dokter sebaiknya a memberikan konseling
kepada pasien dan meminta pasien untuk menerima kandungannya.
79. Seorang pasien wanita berusia tua datang ke praktek dokter umum dengan keluhan
benjolan pada payudaranya. Melalui anamnesis dan pemeriksaan, dokter
mendiagnosis pasien dengan kanker payudara. Dokter mengatakan bahwa penyakit
tersebut tidak perlu diobati karena usia pasien yang sudah tua. Komponen etik yang
ada dalam ilustrasi kasus di atas adalah...
a. Autonomi
b. Non-maleficence
c. Beneficence
d. Altruisme
e. Justice
Jawaban; C Beneficence
Pembahasan
Pada kasus ini dokter menerapkan prinsip beneficence yaitu dengan
mengusahakan agar kebaikan lebih banyak dibandingkan dengan keburukan yang
dihasilkan. Menurut dokter pada kasus ini, tindakan operasi justru meningkatkan
berbagai risiko komplikasi karena usia pasien yang sudah tua.
80. Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari datang ke rumah sakit dengan keluhan mata
merah, sulit dibuka, dan disertai kotoran berwarna hijau kental. Ibu memiliki riwayat
keputihan saat trimester terakhir. Pada pemeriksaan fisik terdapat edema palpebra,
sekret mukopurulen yang banyak dan berwarna kehijauan, serta injeksi konjungtiva.
Pada pemeriksaan sekret ditemukan bakteri diplokokus gram negatif. Terapi topikal
yang sesuai pada kasus ini adalah...
a. Neomisin
b. Polimiksin
c. Gentamisin
d. Tetrasiklin
e. Kloramfenikol
Jawaban; D Tetrasiklin
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah oftalmia neonatorum gonokokal yaitu
konjungtivitis akibat infeksi bakteri gonokokal pada neonatus <1 bulan. Gejala
klinis berupa sekret purulen kental hingga kelopak mata bayi sulit dibuka.
Diagnosis pasti dengan pewarnaan Gram yang mendapatkan bakteri diplokokus
gram negatif. Obat topikal yang dapat digunakan adalah salep mata tetrasiklin
1% dan eritromisin 0,5%.
81. Seorang pria berumur 45 tahun ditemukan meninggal di halaman rumahnya. Dari
hasil pemeriksaan didapatkan livor mortis yang tidak hilang dengan penekanan, kaku
mayat tidak didapatkan, dan tampak marbling di sekitar perut mayat. Perkiraan
waktu kematian pada jenazah ini adalah...
a. 4 - 8 jam
b. 8 – 12 jam
c. 16 - 24 jam
d. >24 jam
e. >72 jam
Jawaban; D >24 jam
Pembahasan
Tanda pasti kematian yang ditemukan adalah: (1) lebam mayat tidak hilang pada
penekanan (>8-12 jam); (2) tidak terdapat kaku mayat (<2 jam atau >24 jam); dan
(3) terdapat tanda marbling atau pelebaran pembuluh darah di bawah kulit
berwarna hijau kehitaman (>24 jam). Jadi perkiraan waktu kematian yang tepat
adalah >24 jam sebelum pemeriksaan.
82. Perempuan 23 tahun mengeluh kram perut yang disertai nyeri dan diare. Pasien
mengalami keluhan ini setelah mengkonsumsi kerang bakar. Pada pemeriksaan
kultur spesimen feses dengan media TCBS didapatkan koloni berwarna kuning.
Apakah kemungkinan penyebab keluhan pasien tersebut?
a. Candida albicans
b. Vibrio cholerae
c. Escherichia coli
d. Staphylococcus aureus
e. Shigella dysenteriae
Jawaban; B Vibrio cholerae
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah kolera yaitu infeksi intestinal yang disebabkan Vibrio
cholerae. Gejala khas pada kolera adalah diare sekretorik (cair) yang profus dan
umumnya disertai dengan tanda dehidrasi, muntah, atau nyeri abdomen. Pada
pemeriksaan gram akan terlihat bakteri berwarna merah berbentuk koma. Pada
pemeriksaan kultur TCBS akan ditemukan koloni bakteri berwarna kuning.
83. Seorang laki-laki berusia 18 tahun mengeluh telinga kiri terasa nyeri sejak 3 hari yang
lalu setelah berenang di pantai seharian. Nyeri bertambah hebat ketika mengunyah
makanan dan berbicara. Pada pemeriksaan fisik ditemukan nyeri tekan tragus (+) dan
meatus akustikus eksterna edema serta kemerahan. Diagnosis yang tepat pada
pasien ini adalah...
a. Otitis eksterna difusa
b. Otitis eksterna sirkumskripta
c. Otomikosis
d. Otitis media akut
e. Herpes zoster otikus
Jawaban; A Otitis eksterna difusa
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah otitis eksterna difusa yaitu peradangan pada
liang telinga bagian 2/3 dalam. Gejala otitis eksterna difusa adalah nyeri telinga,
nyeri tekan tragus, dan dapat disertai penurunan pendengaran. Pada otoskopi,
liang telinga menyempit, mukosa hiperemis, dan edema.
84. Pasien laki-laki berusia 42 tahun diantar ke UGD dengan keluhan nyeri dan sesak
pada dada kiri setelah ditusuk pisau oleh temannya. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan tekanan darah 140/70 mmHg, nadi 90x/menit, dan respirasi 30x/menit.
Terdapat luka tusuk 1 cm di ICS III linea midklavikularis kiri. Pada saat inspirasi
tampak dada kiri tertinggal, perkusi dada kiri redup, dan suara jantung normal.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Chylothoraks sinistra
b. Tension pneumothoraks sinistra
c. Pneumothoraks sinistra
d. Efusi pleura sinistra
e. Hematothoraks sinistra
Jawaban; E Hematothoraks sinistra
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah hematothoraks sinistra yaitu adanya darah pada
kavum pleura. Gejala klinis hematothoraks, antara lain riwayat trauma pada
thoraks, tertinggal saat inspirasi, perkusi redup, dan terdengar suara napas
menurun saat auskultasi.
85. Perempuan berusia 55 tahun P7A0 datang ke poliklinik dengan keluhan keluar
benjolan dari kemaluan yang terasa seperti melahirkan. Keluhan ini dirasakan
semakin lama semakin mengganggu, terutama saat pasien berjalan. Pasien juga
mengeluhkan sulit BAK. Pada pemeriksaan fisik ditemukan uterus berada di vulva,
nyeri (-), dan fluksus (-). Apakah diagnosis pasien tersebut?
a. Myoma geburt
b. Inversio uteri
c. Rektokel
d. Prolaps uteri
e. Sistokel
Jawaban; D Prolaps uteri
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah prolaps uteri yang terjadi akibat kelemahan otot dasar
panggul. Kelemahan ini umumnya disebabkan oleh proses melahirkan. Oleh
karena itu, multiparitas merupakan faktor risiko utama prolaps uteri. Gejala klinis
yang khas adalah adanya massa menonjol dari introitus vagina.
86. Perempuan berusia 30 tahun datang dengan keluhan hidung gatal dan bersin-bersin
sejak 1 tahun terakhir. Bersin-bersin diikuti dengan ingus encer dan hidung
tersumbat. Keluhan ini dirasakan hampir setiap hari hingga mengganggu konsentrasi
bekerja. Diagnosis pada pasien ini adalah...
a. Rhinitis alergi intermiten sedang-berat
b. Rhinitis alergi persisten ringan
c. Rhinitis alergi intermiten ringan
d. Rhinitis alergi persisten sedang berat
e. Rhinitis alergi persisten sangat berat
Jawaban; D Rhinitis alergi persisten sedang berat
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah rhinitis alergi persisten sedang-berat. Rhinitis alergi
merupakan inflamasi membran nasal dengan gejala sekret hidung encer bening,
bersin, hidung gatal, dan hidung tersumbat. Rhinitis persisten apabila frekuensi
terjadinya >4 hari/minggu atau >4 minggu berurutan. Sementara sedang-berat
apabila sampai mengganggu aktivitas sehari-hari atau tidur.
87. Pasien laki-laki 15 tahun datang dengan keluhan batuk berdahak sejak 3 hari yang
lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan suhu 39°C, sputum kehijauan, dan ronki
basah kasar (+). Pasien sudah minum obat antipiretik namun keluhan dirasakan tidak
membaik. Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Asma
b. Pneumonia
c. Tuberkulosis
d. Bronkiektasis
e. Bronkiolitis
Jawaban; B Pneumonia
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah pneumonia komunitas yaitu inflamasi pada
parenkim paru. Gambaran klinis pneumonia, yaitu demam tinggi, batuk dengan
dahak purulen, dan sesak napas. Pada pemeriksaan akan ditemukan perkusi
redup dan ronki basah halus Gambaran radiologis yang khas adalah infiltrat
hingga konsolidasi dengan gambaran air bronchogram.
88. Seorang anak berumur 10 tahun dibawa ibunya ke Puskesmas karena mudah lelah
dan prestasi belajarnya menurun. Pasien memang malas makan dan tidak suka
daging maupun sayuran. Sehari yang lalu pasien sempat mimisan, namun dapat
berhenti sendiri. Konjungtiva pasien anemis (+). Pemeriksaan darah lengkap
menunjukkan Hb 10 mg/dl dan hematokrit 31%. Pemeriksaan hapusan darah tepi
mendapatkan gambaran hipokromik mikrositer. Diagnosis anak tersebut adalah...
a. Anemia akibat perdarahan akut
b. Anemia defisiensi asam folat
c. Anemia pernisiosa
d. Anemia defisiensi vitamin B12
e. Anemia defisiensi besi
Jawaban; E Anemia defisiensi besi
Pembahasan
Diagnosis pasien yang paling mungkin adalah anemia defisiensi besi karena
adanya gambaran anemia hipokromik mikrositer dan disertai faktor risiko diet
yang inadekuat. Gejala klinis pada umumnya seperti cepat lelah, koilonikia (kuku
sendok), atrofi papil lidah, stomatitis angularis, dan disfagia. Pada penyakit ini
akan didapatkan serum besi <50 mg/dL, TIBC >350 mg/dL, saturasi transferin
<15%, dan serum feritin <20 ug/dL.
89. Seorang perempuan berumur 48 tahun datang untuk konsultasi kesehatan. Pasien
mengatakan bahwa dirinya akan berangkat haji sekitar 2 bulan lagi. Vaksin apakah
yang sebaiknya diberikan oleh dokter pada pasien ini?
a. Vaksin hepatitis
b. Vaksin tetanus
c. Vaksin meningokokus
d. Vaksin tifoid
e. Vaksin influenza
Jawaban; C Vaksin meningokokus
Pembahasan
Vaksinasi yang wajib diberikan sebelum berangkat haji adalah vaksinasi
meningokokus tetravalen (MCV4). Wabah meningokokus umumnya terjadi di
benua Afrika, khususnya bagian sub-Saharan. Meskipun demikian, apabila
jemaah tidak mendapatkan vaksin maka dapat tertular dari orang lain yang
berasal dari daerah endemis saat melakukan ibadah haji.
90. Seorang pria berusia 65 tahun dibawa ke UGD karena sesak nafas. Keluhan ini tidak
membaik dengan istirahat. Pasien memiliki riwayat kencing manis sejak 13 tahun
yang lalu, namun tidak terkontrol. Pada pemeriksaan didapatkan ronki pada seluruh
lapang paru. Pada pemeriksaan tanda vital didapatkan TD 250/160 mmHg, nadi
120x/menit, dan RR 40x menit. Diagnosis pasien ini adalah...
a. Hipertensi emergensi dan edema paru kardiogenik
b. Hipertensi emergensi dan syok kardiogenik
c. Hipertensi emergensi dan gagal jantung kiri
d. Hipertensi urgensi dan edema paru kardiogenik
e. Hipertensi urgensi dan gagal jantung kiri
Jawaban; A Hipertensi emergensi dan edema paru kardiogenik
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah hipertensi emergensi dan edema paru kardiogenik.
Diagnosis hipertensi emergensi ditegakkan apabila tekanan darah sistolik 2180
mmHg atau diastolik 2110 mmHg yang disertai tanda kerusakan organ, seperti
edema paru pada kasus ini. Sesak napas pada edema paru umumnya bertambah
hebat dalam waktu singkat dan disertai frothy sputum. Pada pemeriksaan akan
terdengar ronki basah terutama di basal.
91. Pasien perempuan berumur 28 tahun dibawa ke UGD karena lemas dan pucat.
Pasien juga mengeluh pandangannya mendadak menjadi kabur. Dari anamnesis
didapatkan bahwa pasien baru saja tertidur di dalam mobil ber-AC yang terkunci.
Saat di UGD, kesadaran pasien menurun dan sempat kejang sebanyak 1 kali. Apakah
kemungkinan diagnosis pasien ini?
a. Intoksikasi CO2
b. Intoksikasi NO2
c. Intoksikasi sianida
d. Intoksikasi amonia
e. Intoksikasi CO
Jawaban; E Intoksikasi CO
Pembahasan
Diagosis kasus ini adalah intoksikasi karbon monoksida (CO). Kebocoran sistem
pembuangan kendaraan merupakan faktor risiko gas CO dapat masuk ke dalam
mobil. Gejala klinis keracunan CO seperti sakit kepala, mual, muntah, berkeringat
banyak, penglihatan kabur, kejang, hipotensi, penurunan penurunan kesadaran,
hingga koma akibat gagal napas.
92. Seorang laki-laki berumur 42 tahun datang dengan keluhan diare sejak 3 minggu
yang lalu. Diare dikatakan berkonsistensi lembek dan berminyak. Pasien juga
mengeluh nyeri pada ulu hati. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
120/70 mmHg, nadi 88x/menit, RR 24x/menit, dan nyeri tekan epigastrium (+). Pada
pemeriksaan feses ditemukan gambaran trofozoit simetris bilateral berbentuk
seperti jambu monyet. Apakah terapi yang sebaiknya diberikan pada pasien ini?
a. Metronidazol
b. Albendazol
c. Mebendazol
d. Tiabendazol
e. Pirantel pamoat
Jawaban; A Metronidazol
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah giardiasis yaitu infeksi parasit Giardia lamblia. Gejala
klinis giardiasis yaitu feses berbau, lembek, dan berminyak. Diagnosis ditegakkan
berdasarkan pemeriksaan feses yang menemukan tropozoit berbentuk bilateral
simetris menyerupai buah jambu monyet. Tata laksana giardiasis dengan
metronidazol 2x500 mg selama 5-7 hari.
93. Seorang perempuan berusia 42 tahun datang diantar oleh keluarganya dengan
keluhan tangan bergetar dan sudut mulut bergerak sendiri. Pasien memiliki riwayat
gangguan jiwa dan mengkonsumsi obat haloperidol dalam jangka waktu lama. Obat
yang dapat diberikan untuk mengurangi keluhan pasien tersebut adalah...
a. Klozapin
b. Risperidon
c. Triheksifenidil
d. Klorpromazin
e. Fluoksetin
Jawaban; C Triheksifenidil
Pembahasan
Pasien pada kasus ini mengalami sindrom ekstrapiramidal yaitu suatu efek
samping penggunaan antipsikosis, khususnya antipsikosis tipikal seperti
haloperidol. Sindrom ekstrapiramidal terdiri dari rigiditas, bradikinesia, tremor,
distonia akut, dan lainnya. Untuk mengurangi keluhan pasien dapat diberikan
triheksifenidil.
94. Seorang wanita berusia 28 tahun datang ke Puskesmas karena batuk kering sejak 2
bulan yang lalu, namun dari 2 minggu lalu, batuk disertai darah. Pasien juga merasa
mudah lemas, sesak, dan demam sumer-sumer. Pada pemeriksaan didapatkan tanda
vital dalam batas normal, suara paru vesikular, dan terdapat ronki basah halus pada
paru sebelah kanan. Dokter menduga pasien menderita tuberkulosis dan berencana
melakukan pemeriksaan penunjang. Baku emas untuk pemeriksaan tuberkulosis
adalah...
a. Foto thoraks
b. Pewarnaan BTA Ziehl Neelsen
c. Tes mantoux
d. Kultur Lowenstein-Jensen
e. Kultur Ziehl Neelsen
Jawaban; D Kultur Lowenstein-Jensen
Pembahasan
Pemeriksaan baku (gold standard) pada tuberkulosis paru adalah kultur bakteri
Mycobacterium tuberculosis pada media Lowenstein-Jensen, media Ogawa,
media Kudoh, atau media Middle Brook.
95. Pasien wanita berusia 36 tahun mengeluh nyeri pada pinggang sebelah kiri sejak 2
hari yang lalu. Keluhan nyeri ini tidak menjalar. Pada pemeriksaan didapatkan local
tenderness pada pinggang kiri, sementara pemeriksaan lainnya dalam batas normal.
Keluhan pasien dirasakan memberat dengan aktivitas dan berkurang saat istirahat.
Pasien merupakan seorang buruh tani dan seminggu ini sedang panen besar. Nyeri
yang dialami pasien ini merupakan...
a. Nyeri adaptif
b. Nyeri inflamatorik
c. Nyeri fungsional
d. Nyeri nosiseptif
e. Nyeri neuropatik
Jawaban; D Nyeri nosiseptif
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah low back pain (LBP) miogenik yang dapat
disebabkan oleh ketegangan atau spasme otot. Rasa nyeri timbul karena iskemia
jaringan otot akibat kontraksi otot yang berlebihan. Nyeri pada LBP miogenik
merupakan nyeri nosiseptif.
96. Seorang anak berusia 1 tahun dikeluhkan lemas sejak 3 hari yang lalu. Menurut
ibunya, pasien sering tidak mau makan akhir-akhir ini. Pasien tidak minum ASI atau
susu formula dan hanya mau makan bubur kacang ijo saja. Pada pemeriksaan
tampak kedua ekstremitas edema, kulitnya kering, dan muncul bercak-bercak merah
kehitaman. Diagnosis pasien ini yang paling tepat adalah...
a. Gangguan pertumbuhan dan perkembangan
b. Gizi kurang
c. Marasmus
d. Marasmus – kwashiorkor
e. Kwashiorkor
Jawaban; E Kwashiorkor
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah malnutrisi energi protein berat tipe kwashiorkor. Gizi
buruk memiliki 3 bentuk klinis, yaitu kwashiorkor, marasmus, dan marasmik-
kwashiorkor. Kwashiorkor memiliki gejala kekurangan protein seperti sembab
pada wajah, edema, asites, rambut kusam dan mudah dicabut, atrofi otot, serta
crazy pavement dermatosis.
97. Dari data Puskesmas tahun 2010 diketahui bahwa terjadi peningkatan kasus TBC dari
56 kasus hingga 75 kasus pada tahun 2011. Data tersebut didapatkan berdasarkan
penghitungan kader masyarakat yang dilakukan secara terus menerus setiap
bulannya. Surveilans yang dilakukan oleh kader tersebut disebut....
a. Surveilans epidemiologi sentinel
b. Surveilans epidemiologi aktif
c. Surveilans epidemiologi pasif
d. Surveilans epidemiologi khusus
e. Surveilans epidemiologi rutin terpadu
Jawaban; B Surveilans epidemiologi aktif
Pembahasan
Surveilans epidemiologi pada kasus tergolong ka dalam surveilans epidemiologi aktif.
Surveilans aktif adalah pengumpulan data yang dilakukan secara langsung untuk
mempelajari penyakit tertentu dalam waktu yang relatif singkat dan dilakukan oleh
petugas kesehatan secara teratur untuk mencatat ada atau tidaknya kasus baru
penyakit tertentu.
98. Pasien laki-laki berusia 42 tahun diantar ke UGD dengan keluhan nyeri dan sesak
pada dada kiri setelah ditusuk pisau oleh temannya. Pada pemeriksaan fisik
ditemukan tekanan darah 140/70 mmHg, nadi 90x/menit, dan respirasi 30x/menit.
Terdapat luka tusuk 1 cm di ICS III linea midklavikularis kiri. Pada saat inspirasi
tampak dada kiri tertinggal, perkusi dada kiri redup, dan suara jantung normal.
Apakah diagnosis yang paling mungkin?
a. Chylothoraks sinistra
b. Tension pneumothoraks sinistra
c. Pneumothoraks sinistra
d. Efusi pleura sinistra
e. Hematothoraks sinistra
Jawaban; E Hematothoraks sinistra
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah hematothoraks sinistra yaitu adanya darah pada
kavum pleura. Gejala klinis hematothoraks, antara lain riwayat trauma pada
thoraks, tertinggal saat inspirasi, perkusi redup, dan terdengar suara napas
menurun saat auskultasi.
99. Pasien laki-laki berusia 27 tahun datang dengan keluhan diare sejak 5 hari yang lalu.
Diare dikatakan masih ada ampasnya. Diare juga disertai darah dan lendir. Pasien
merasakan badannya lemas sekali sehingga tidak bisa bekerja. Pada pemeriksaan
tinja ditemukan eritrosit dan leukosit. Dokter menduga bahwa diare tersebut
disebabkan oleh bakteri. Apakah bakteri yang paling mungkin menyebabkan keluhan
pasien tersebut?
a. Enteroinvasive Escherichia coli (EIEC)
b. Enterotoxigenic Escherichia coli (ETEC)
c. Vibrio cholerae
d. Salmonella spp.
e. Shigella spp.
Jawaban; E Shigella spp.
Pembahasan
Bakteri yang paling mungkin menyebabkan gejala klinis disentri akut berat adalah
Shigella dysenteriae. Gejala klinis disentri adalah diare berdarah, nyeri perut,
tenesmus, hingga dehidrasi. Pada pemeriksaan feses mikroskopis akan
ditemukan eritrosit dan leukosit.
100. Seorang anak berusia 9 tahun sering mengeluh sesak nafas yang hilang
timbul. Keluhan ini biasanya muncul saat udara dingin. Ayah pasien memiliki riwayat
keluhan yang sama. Pada pemeriksaan fisik ditemukan wheezing pada seluruh
lapang paru. Keluhan pasien tersebut tergolong dalam reaksi...
a. Hipersensitivitas tipe lambat
b. Hipersensitivitas kompleks imun
c. Hipersensitivitas langsung
d. Hipersensitivitas reaksi komplemen
e. Hipersensitivitas kontak
Jawaban; C Hipersensitivitas langsung
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah asma bronkial yang merupakan reaksi
hipersensitivitas langsung. Asma bronkial diakibatkan reaksi hipersensitivitas tipe
atau hipersensitivitas langsung yang diperantarai oleh antibodi IgE.
101. Perempuan berusia 30 tahun datang dengan keluhan hidung gatal dan bersin-
bersin sejak 1 tahun terakhir. Bersin-bersin diikuti dengan ingus dan hidung
tersumbat. Keluhan ini dirasakan hampir setiap hari hingga mengganggu konsentrasi
bekerja. Diagnosis pada pasien ini adalah...
a. Rhinitis alergi intermiten sedang berat
b. Rhinitis alergi persisten ringan
c. Rhinitis alergi intermiten ringan
d. Rhinitis alergi persisten sedang berat
e. Rhinitis alergi persisten sangat berat
Jawaban; D Rhinitis alergi persisten sedang berat
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah rhinitis alergi persisten sedang berat. Rhinitis alergi
merupakan inflamasi membran nasal dengan gejala sekret hidung encer bening,
bersin, hidung gatal, dan hidung tersumbat. Rhinitis persisten apabila frekuensi
terjadinya >4 hari/minggu atau >4 minggu berurutan. Sementara sedang-berat
apabila sampai mengganggu aktivitas sehari-hari atau tidur.
102. Pasien laki-laki berumur 28 tahun mengeluh batuk berdahak sejak 5 hari yang
lalu. Dahak dikatakan berwarna putih dan tidak disertai dengan sesak nafas. Pasien
juga mengeluh badannya agak lemas. Pada pemeriksaan fisik didapatkan demam
dengan suhu 38°C. Pada auskultasi didapatkan ronki kering pada paru sebelah kanan.
Hasil pemeriksaan radiologi menunjukkan corakan bronkovaskular meningkat.
Diagnosis pasien ini adalah...
a. TB paru
b. Bronkiolitis
c. Pleuritis
d. Bronkitis akut
e. Bronkopneumonia
Jawaban; D Bronkiolitis
Pembahasan
Diagnosis pada pasien ini adalah bronkitis akut dengan gejala klinis batuk
berdahak dan demam. Pada pemeriksaan fisik akan didapatkan wheezing nada
tinggi dan ronki kering. Pemeriksaan foto thoraks pada bronkitis akut akan
menunjukkan gambaran peningkatan corakan bronkovaskular.
103. Seorang pria berumur 45 tahun ditemukan meninggal di halaman rumahnya.
Dari hasil pemeriksaan didapatkan livor mortis yang tidak hilang dengan penekanan,
kaku mayat tidak didapatkan, dan tampak marbling di sekitar perut mayat. Perkiraan
waktu kematian pada jenazah ini adalah...
a. 4 – 8 jam
b. 8 - 12 jam
c. 16 - 24 jam
d. >24 jam
e. >72 jam
Jawaban; D >24 jam
Pembahasan
Tanda pasti kematian yang ditemukan adalah: (1) lebam mayat tidak hilang pada
penekanan (>8-12 jam); (2) tidak terdapat kaku mayat (<2 jam atau >24 jam); dan
(3) terdapat tanda marbling atau pelebaran pembuluh darah di bawah kulit
berwarna hijau kehitaman (>24 jam). Jadi perkiraan waktu kematian yang tepat
adalah >24 jam sebelum pemeriksaan.
104. Seorang anak berusia 3 tahun diantar ibunya ke UGD mengeluh nyeri pada
lengan kanan setelah terjatuh dengan menumpu badan. Tangan tampak bengkok.
Pada pemeriksaan radiologi didapatkan fraktur inkomplit pada tulang radius dan
ulna. Apakah tipe fraktur yang paling mungkin terjadi pada anak ini?
a. Monteggia
b. Colles
c. Smith
d. Galeazzi
e. Greenstick
Jawaban; E Greenstick
Pembahasan
Tipe fraktur yang paling sering terjadi pada anak-anak adalah fraktur greenstick,
yang merupakan fraktur inkomplit pada tulang panjang. Fraktur ini sering terjadi
pada anak-anak <10 tahun akibat struktur tulang yang lebih elastis.
105. Seorang dokter ingin melakukan penelitian mengenai prevalensi suatu
penyakit. Dokter tersebut telah memiliki data mengenai ciri-ciri penyakit sebagai
baseline. Jenis penelitian apakah yang tepat dilakukan oleh dokter tersebut?
a. Potong lintang
b. Deskriptif longitudinal
c. Observasional
d. Uji klinis
e. Analitik longitudinal
Jawaban; A Potong lintang
Pembahasan
Metode penelitian yang tepat untuk kasus ini adalah penelitian deskriptif potong
lintang (cross sectional). Metode ini digunakan jika bertujuan untuk
mendeskripsikan distribusi suatu penyakit atau mengetahui rasio prevalensi
suatu penyakit. Metode ini adalah metode paling sederhana, efisien waktu, dan
efisien biaya.
106. Wanita berusia 31 tahun datang dengan keluhan terdapat bercak berwarna
kemerahan pada punggungnya. Bercak tersebut tidak terasa gatal dan tidak terasa
perih. Pada pemeriksaan fisik ditemukan makula eritema berbatas tegas berbentuk
seperti medallion. Bercak kemerahan tersebut ditutupi skuama halus. Diagnosis pada
kasus ini adalah...
a. Tinea versikolor
b. Psoriasis vulgaris
c. Liken planus
d. Tinea korporis
e. Pitiriasis rosea
Jawaban; E Pitiriasis rosea
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah pitiriasis rosea karena ditemukan medallion (herald
patch) yang merupakan gambaran khasnya. Gambaran lesi pada pitiriasis
umumnya menyerupai pohon cemara terbalik. Etiologi dari penyakit ini belum
jelas, namun pitiriasis rosea merupakan self-limiting disease dalam waktu 3- 8
minggu.
107. Perempuan berusia 44 tahun datang dengan keluhan utama kram pada
kedua tungkai sejak 1 bulan yang lalu. Keluhan tersebut disertai dengan sering
mengantuk, rambut rontok, dan sulit BAB. Pada pemeriksaan fisik didapatkan TD
110/70 mmHg, nadi 100x/menit, RR 16x/menit, makroglosia (+), edema pretibial (+),
serta kulit kasar dan kering. Komplikasi paling berbahaya yang dapat terjadi apabila
tidak segera ditangani adalah...
a. Krisis tiroid
b. Gagal ginjal akut
c. Koma miksedema
d. Penyakit jantung tiroid
e. Thyrotoxic periodic paralysis
Jawaban; C Koma miksedema
Pembahasan
Koma miksedema merupakan suatu kondisi mengancam jiwa yang terjadi pada
pasien dengan hipotiroid kronis tanpa pengobatan. Kondisi ini umumnya
dicetuskan oleh hipotermia, infeksi, kondisi sistemik, dan pengobatan tertentu.
Pasien dengan koma miksedema datang dengan penurunan kesadaran,
hipotensi, dan syok yang disertai riwayat gejala hipotiroid sebelumnya.
108. Seorang wanita berusia 51 tahun mengeluh sesak nafas sejak 2 bulan yang
lalu dan memberat sejak kemarin. Pasien juga mengeluh batuk dengan dahak
berwarna merah muda. Pasien memiliki riwayat penyakit ginjal kronis sejak 6 bulan
yang lalu. Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum lemah, TD 190/100
mmHg, nadi 92x/menit, dan RR 32x/menit. Berdasarkan hasil pemeriksaan
penunjang, dokter kemudian memutuskan untuk melakukan hemodialisis. Alasan
berikut merupakan alasan dokter untuk melakukan hemodialisis, kecuali...
a. Edema paru
b. Hiperkalemia
c. Perikarditis
d. Asidosis metabolik
e. Alkalosis respiratorik
Jawaban; E Alkalosis respiratorik
Pembahasan
Terdapat 12 indikasi untuk inisiasi dialisis, yaitu (1) oligouria; (2) anuria; (3)
hiperkalemia >6,5 mmol/L; (4) asidosis berat; (5) azotemia >30 mmol/L; (6)
edema organ terutama paru; (6) ensefalopati uremikum; (7) perikarditis
uremikum; (8) neuropati uremikum; (10) disnatremia berat; (11)
hiper/hipotermia; dan (12) intoksikasi obat atau racun.
109. Seorang dokter ingin meneliti pengaruh kebiasaan makan dengan kadar
kolesterol pada siswa SLTA di kecamatan A dan B. Siswa SLTA kecamatan A ternyata
lebih banyak mengkonsumsi makanan siap saji. Dokter tersebut masing-masing
mengambil 100 sampel siswa SLTA pada kecamatan A dan B. Variabel kolesterol
dinyatakan dalam satuan mg/dl. Apakah uji hipotesis yang sebaiknya digunakan?
a. Fisher's exact test
b. Chi square
c. ANOVA test
d. Paired T test
e. Independent T test
Jawaban; E Independent T test
Pembahasan
Pada kasus ini, variabel bebas nominal, ai variabel variabel an tergantung
numerik, dianggap berdistribusi normal, dan tidak berpasangan, sehingga uji
hipotesis yang sebaiknya digunakan adalah independent T-test.
110. Anda adalah seorang dokter yg bekerja di Puskesmas. Anda ingin memasang
poster bergambar seorang laki-laki penderita obesitas yang sedang memegang
dadanya dengan tulisan "50% orang dengan obesitas akan mengalami sakit jantung".
Tujuan dari pemasangan poster ini adalah...
a. Self efficacy
b. Perceived benefit
c. Perceived barrier
d. Perceived severity
e. Perceived susceptibility
Jawaban; E Perceived susceptibility
Pembahasan
Ilustrasi tersebut sesuai dengan perceived susceptibility, yaitu penilaian individu
mengenai mereka terhadap penyakit. Sementara apabila pada poster tidak
dituliskan persentase "50%", maka lebih mengarah pada perceived seriousness,
yaitu penilaian individu mengenai seberapa serius kondisi dan konsekuensi yang
ditimbulkan oleh penyakit tersebut.
111. Pasien laki-laki 58 tahun memiliki riwayat tekanan darah tinggi. Saat ini
pasien tidak ada keluhan. Pasien memiliki riwayat post infark miokard 5 tahun yang
lalu. Tekanan darah saat ini 150/90 mmHg. Obat anti hipertensi apakah yang
sebaiknya diberikan oleh dokter?
a. Calcium channel blocker
b. Diuretik
c. Alfa blocker
d. Beta blocker
e. ACE inhibitor
Jawaban; D Beta blocker
Pembahasan
Obat antihipertensi yang tepat adalah beta blocker. Beta blocker akan memblok
reseptor beta adrenergik, sehingga menurunkan denyut jantung, kontraktilitas
miokardial, kebutuhan oksigen, dan tekanan darah. Beta blocker sesuai untuk
hipertensi pada pasien post infark miokard karena menurunkan konsumsi
oksigen dan memiliki efek remodeling otot jantung.
112. Pasien wanita berusia 23 tahun, datang dengan keluhan keputihan pada
kemaluan. Pada pemeriksaan genitalia ditemukan sekret yang banyak, encer, dan
berwarna putih keabuan. Mukosa vagina eritema dan edema. Pada serviks terliat
bintik-bintik kemerahan. Hasil yang diharapkan pada pemeriksaan penunjang
adalah...
a. Pada pemeriksaan KOH ditemukan gambaran spaghetti and meatball
b. Pada pemeriksaan NaCl 0,9% ditemukan protozoa motil berflagel
c. Pada pemeriksaan mikroskopis lapangan gelap ditemukan Treponema pallidum
d. Pada pengecatan gram ditemukan diplokokus gram negatif intraseluler
e. Pada pemeriksaan NaCl 0,9% ditemukan clue cell
Jawaban; B Pada pemeriksaan NaCl 0,9% ditemukan protozoa motil berflagel
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah trikomoniasis akibat infeksi Trichomonas vaginalis.
Gejala klinis trikomoniasis, antara lain: (1) sekret seropurulen berwarna putih
kekuningan, berbau busuk, dan berbusa; (2) dinding vagina tedema dan eritema;
(3) terdapat strawberry appearance berupa granulasi berwarna merah pada
dinding vagina dan serviks; (4) nyeri post-koitus. Diagnosis tegak apabila
ditemukan protozoa yang memiliki 4 flagela dan bergerak seperti gelombang
pada pemeriksaan langsung sediaan basah dengan NaCl 0,9%.
113. Seorang laki-laki berumur 42 tahun datang dengan keluhan diare sejak 3
minggu yang lalu. Diare dikatakan berkonsistensi lembek dan berminyak. Pasien juga
mengeluh nyeri pada ulu hati. Pada pemeriksaan fisik didapatkan tekanan darah
120/70 mmHg, nadi 88x/menit, RR 24x/menit, dan nyeri tekan epigastrium (+). Pada
pemeriksaan feses ditemukan gambaran trofozoit simetris bilateral berbentuk
seperti jambu monyet. Apakah terapi yang sebaiknya diberikan pada pasien ini?
a. Metronidazol
b. Albendazol
c. Mebendazol
d. Tiabendazol
e. Pirantel pamoat
Jawaban; A Metronidazol
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah giardiasis yaitu infeksi parasit Giardia lamblia. Gejala
klinis giardiasis yaitu feses berbau, lembek, dan berminyak. Diagnosis ditegakkan
berdasarkan pemeriksaan feses yang menemukan tropozoit berbentuk bilateral
simetris menyerupai buah jambu monyet. Tata laksana giardiasis dengan
metronidazol 2x500 mg selama 5-7 hari.
114. Seorang bayi laki-laki berusia 5 hari datang ke rumah sakit dengan keluhan
mata merah, sulit dibuka, dan disertai kotoran berwarna hijau kental. Ibu memiliki
riwayat keputihan saat trimester terakhir. Pada pemeriksaan fisik terdapat edema
palpebra, sekret mukopurulen yang banyak dan berwarna kehijauan, serta injeksi
konjungtiva. Pada pemeriksaan sekret ditemukan bakteri diplokokus gram negatif.
Terapi topikal yang sesuai pada kasus ini adalah...
a. Neomisin
b. Polimiksin
c. Gentamisin
d. Tetrasiklin
e. Kloramfenikol
Jawaban; D Tetrasiklin
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah oftalmia neonatorum gonokokal yaitu
konjungtivitis akibat infeksi bakteri gonokokal pada neonatus <1 bulan. Gejala
klinis berupa sekret purulen kental hingga kelopak mata bayi sulit dibuka.
Diagnosis pasti dengan pewarnaan Gram yang mendapatkan bakteri diplokokus
gram negatif. Obat topikal yang dapat digunakan adalah salep mata tetrasiklin
1% dan eritromisin 0,5%.
115. Pasien laki-laki berusia 18 tahun datang dengan keluhan kencing bernanah.
Keluhan tersebut disertai dengan nyeri saat berkemih. Pasien memiliki riwayat
berhubungan seksual dengan pramuria 3 hari yang lalu. Pada pemeriksaan
ditemukan sekret berwarna kuning kental pada ostium uretra eksterna yang disertai
eritema dan edema pada glans penis. Dokter kemudian ingin melakukan
pemeriksaan mikroskopis pada sekret. Pengecatan yang dapat dilakukan untuk
menegakkan diagnosis kasus ini adalah...
a. Gram
b. Giemsa
c. KOH
d. Tzanck
e. Gentian blue
Jawaban; A Gram
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah uretritis yang dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu
gonococcal urethritis (GU) dan non-gonococcal urethritis (NGU). Pemeriksaan
pengecatan gram hapusan sekret uretra dapat membedakan GU dan NGU.
Diagnosis GU apabila ditemukan diplokokus gram negatif.
116. Anak laki-laki berusia 9 tahun datang dengan keluhan diare sejak 1 hari yang
lalu. Diare tidak disertai dengan darah atau lendir. Pada pemeriksaan didapatkan
keadaan umum lemas, mata cowong, takikardia, dan takipnea. Dokter kemudian
berencana untuk melakukan pemeriksaan darah lengkap. Bagaimanakah hasil dari
pemeriksaan tersebut?
a. Peningkatan RBC
b. Peningkatan WBC
c. Peningkatan MCV
d. Peningkatan MCHC
e. Peningkatan PCV
Jawaban; E Peningkatan PCV
Pembahasan
Diagnosis pada kasus ini adalah diare akut dengan dehidrasi berat. Pemeriksaan
darah lengkap pada diare akut untuk mengetahui status hidrasi pasien.
Penurunan cairan intravaskular menyebabkan peningkatan viskositas
(kekentalan) darah. Keadaan ini ditandai dengan peningkatan hematokrit atau
packed red cell volume (PCV).
117. Seorang anak perempuan berumur 8 tahun dikatakan gusinya sering bengkak
dan mudah berdarah. Pasien jarang makan makanan yang bergizi dan lebih suka
memakan snack kemasan. Defisiensi vitamin apakah yang menyebabkan keluhan
tersebut?
a. Vitamin A
b. Vitamin B
c. Vitamin C
d. Vitamin D
e. Vitamin E
Jawaban; C Vitamin C
Pembahasan
Diagnosis kasus ini adalah defisiensi vitamin C akibat asupan yang inadekuat.
Salah satu gejala defisiensi vitamin C adalah gusi membengkak, berubah menjadi
keunguan, dan mudah berdarah.
118. Anak perempuan berusia 5 tahun diantar ibunya ke poliklinik dengan keluhan
nyeri pada telinga kanan. Keluhan nyeri ini disertai dengan demam, batuk, dan pilek
sejak 1 minggu yang lalu. Sejak 1 hari yang lalu, keluhan nyeri dirasakan bertambah
berat sehingga pasien menangis terus-menerus. Pada pemeriksaan otoskopi
ditemukan bulging pada membran timpani kanan. Apakah diagnosis yang paling
tepat?
a. OMA stadium oklusi
b. OMA stadium hiperemis
c. OMA stadium supurasi
d. OMA stadium perforasi
e. OMA stadium resolusi
Jawaban; C OMA stadium supurasi
Pembahasan
Diagnosis pada pasien ini adalah otitis media akut (OMA) stadium supurasi yang
ditandai dengan membran timpani menonjol (bulging) ke arah liang telinga luar.
OMA merupakan infeksi pada telinga tengah yang umumnya disebabkan oleh
gangguan fungsi tuba eustachius.
119. Perempuan 23 tahun mengeluh kram perut yang disertai nyeri dan diare.
Pasien mengalami keluhan ini setelah mengkonsumsi kerang bakar. Pada
pemeriksaan kultur spesimen feses dengan media TCBS didapatkan koloni berwarna
kuning. Apakah kemungkinan penyebab keluhan pasien tersebut?
a. Candida albicans
b. Vibrio cholerae
c. Escherichia coli
d. Staphylococcus aureus
e. Shigella dysenteriae
Jawaban; B Vibrio cholerae
Pembahasan
Diagnosis pasien ini adalah kolera yaitu infeksi intestinal yang disebabkan Vibrio
cholerae. Gejala khas pada kolera adalah diare sekretorik (cair) yang profus dan
umumnya disertai dengan tanda dehidrasi, muntah, atau nyeri abdomen. Pada
pemeriksaan gram akan terlihat bakteri berwarna merah berbentuk koma. Pada
pemeriksaan kultur TCBS akan ditemukan koloni bakteri berwarna kuning.
120. Pasien wanita berusia 17 tahun mengeluh tidak menstruasi sejak 6 bulan
terakhir. Riwayat menstruasi sebelumnya teratur. Menarche saat berusia 13 tahun.
Pasien menyangkal melakukan hubungan seksual, memiliki masalah kesehatan,
penggunaan obat-obatan ataupun riwayat trauma. Pasien saat ini sedang dalam diet
ketat karena tubuhnya gemuk. Pada pemeriksaan fisik didapatkan indeks massa
tubuh (IMT) pasien 17 kg/m2. Tes kehamilan negatif dan tes fungsi tiroid dalam
batas normal. Keluhan pasien tersebut disebabkan oleh berkurangnya hormon...
a. GnRH
b. Estradiol
c. FSH
d. Progesteron
e. LH
Jawaban; Estradiol
Pembahasan
Keluhan pasien tersebut disebabkan oleh defisiensi hormon estradiol. Estradiol
merupakan hormon yang berperan dalam mengatur siklus menstruasi. Pasien
pada kasus ini kehilangan berat badan secara cepat sehingga produksi estradiol
oleh sel lemak menurun.
121. Pembangunan berkelanjutan adalah pembangunan yang memenuhi
kebutuhan saat ini tanpa mengorbankan kemampuan generasi masa mendatang
untuk memenuhi kebutuhan mereka sendiri. Agar pembangunan berkelanjutan
tercapai maka harus menyelaraskan tiga elemen berikut ini yaitu...
a. Pertumbuhan ekonomi, inklusi sosial, dan perlindungan ling- kungan hidup
b. Inklusi sosial, masyarakat adil merata, dan pertumbuhan ekonomi
c. Perlindungan lingkungan hidup, sejahtera, perdamaian
d. Inklusi sosial, pembangunan baru dan perlindungan lingkungan hidup
e. Semua jawaban salah
Jawaban: A
Pembahasan:
Agar pembangunan berkelanjutan dapat dicapai, maka harus meyelaraskan tiga
elemen inti yaitu pertumbuhan ekonomi, inklusi sosial dan perlindungan
lingkungan hidup.
122. Tujuan pembangunan berkelanjutan merupakan hasil proses negosiasi yang
melibatkan banyak negara anggota PBB, partisipasi masyarakat sipil dan pemangku
kepentingan lainnya. Hasil negoisasi tersebut adalah terbentuknya...
a. 8 tujuan dan 21 target SDGs
b. 17 tujuan dan 196 target SDGs
c. 17 tujuan dan 169 target SDGs
d. 8 tujuan dan 169 target SDGS
e. 12 tujuan dan 135 target SDGs
Jawaban: C
Pembahasan:
Hasil dari negoisasi 193 Negara PBB, partisipasi masyarakat dan yang lainnya
yaitu terbentuknya 17 tujuan dan 169 target SDGs. Cakupan tujuan
pembangunan berkelanjutan ini lebih luas dan banyak dibandingkan dengan
tujuan pembangunan Milenium yaitu 8 tujuan dan 21 target.
123. Tujuan Pembangunan Milenium (Millenium Development Goals/MDGs) yang
diluncurkan tahun 2000 menetapkan tahun 2015 sebagai tahun pencapaian target.
Mengakui kesuksesan dari tujuan - tujuan tersebut, dan fakta bahwa sebuah agenda
pembangunan yang baru diperlukan setelah tahun 2015 maka terbentuklah Tujuan
Pembangunan SDGs. Apa kelebihan Tujuan Pembangunan SDGs dibanding Tujuan
Pembangunan MDGs, kecuali...
a. Fitur utama dari SDGS adalah cara implementasi mobilisasi sumber daya
keuangan serta peningkatan kapasitas dan transfer teknologi yang mampu
mengurangi kerusakan lingkungan
b. 17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dengan 169 target lebih luas cakupannya
dan lebih mampu menanggapi akar penyebab kemiskinan
c. Dibangun berdasarkan keberhasilan dan momentum dari MDGS
d. Mencakup banyak aspek dengan ambisi untuk menanggapi ketidaksetaraan
pertumbuhan ekonomi, pekerjaan layak, perubahan iklim, perdamaian dan
keadilan
e. SDGs tujuannya ditujukan untuk aksi dan tindakan di negara-negara berkembang
Jawaban: E
Pembahasan:
Tujuan dari SDGs bersifat universal dan berlaku bagi semua negara, sementara
MDGs ditujukan untuk aksi dan tindakan di negara-negara berkembang saja.
124. Tujuan Pembangunan Berkelanjutan SDGs adalah bagian dari agenda
pembangunan berkelanjutan yang ambisius, berani, dan fokus pada elemen-elemen
yang saling terkait dalam pembangunan berkelanjutan. SDGs diharapkan dimulai dan
berakhir pada...
a. dimulai 1 Januari 2016 dan berakhir 31 Desember 2030
b. dimulai 31 Desember 2015 dan berakhir 31 Desember 2030
c. dimulai 5 Januari 2016 dan berakhir 5 Desember 2027
d. dimulai 1 Januari 2017 dan berakhir 31 Desember 2031
e. dimulai 5 Januari 2017 dan berakhir 5 Desember 2031
Jawaban: A
Pembahasan:
SDGs diharapkan untuk dimulai pada tanggal 1 Januari 2016 dan dicapai pada
tanggal 31 Desember 2030. Namun beberapa target yang dikembangkan
berdasarkan kes- epakatan internasional harapannya dapat tercapai sebelum
2030.
Kasus
Pak Wahyu usia 38 tahun adalah seorang petani yang kesehariannya harus pergi
ke sawah. Beliau selalu datang setelah subuh dan pulang menjelang maghrib dari
tempat kerjanya. Pak Wahyu tidak pernah mengeluh dan memang memiliki
keahlian dalam bidang pertanian. Beliau sangat pintar dalam merawat tanaman,
khususnya tanaman padi. Akan tetapi, pada saat bekerja beliau tidak
menggunakan APD yang berupa sepatu boot. Tiba-tiba Pak Wahyu berteriak
karena digigit ular berbisa. Pak Wahyu mengalami perdarahan lokal, memar
daerah gigitan, dan infeksi lokal akibat gigitan ular tersebut. Pak Wahyu merintih
kesakitan kemudian dibantu temannya menutup dengan kain agar menghambat
aliran bisa ular dan membawa beliau menuju pelayanan kesehatan.
125. Berdasarkan kasus di atas, Pak Wahyu tidak menggunakan APD sepatu boot
sehingga beliau digigit oleh ular berbisa. Bagaimanakah mengenali karakter ular
berbisa?
a. bentuk kepala segitiga
b. dua gigi taring besar di rahang atas
c. bekas gigitan: dua luka gigitan utama akibat gigi taring
d. A dan C benar
e. benar semua
Jawaban: E
Pembahasan:
Karakteristik ular berbisa yaitu gerakannya tenang, lebih aktif dimalam hari,
bentuk kepala segitiga, dua gigi taring besar di rahang atas dan biasanya terdapat
dua luka bekas gigitan.
126. Apabila Pak Wahyu terlambat mendapat pertolongan, apa saja komplikasi
yang dapat terjadi setelah terkena gigitan ular berbisa...
a. lemas, nyeri kepla
b. keracunan
c. pingsan, sesak nafas
d. nyeri pada bagian kaki
e. nyeri perut, diare
Jawaban:B
Pembahasan:
Keracunan merupakan komplikasi terbesar pada seseorang ketika di gigit ular
berisa. Ular membunuh mangsanya dengan sengatan hemoragik, dimana
beberapa ba- gian racun akan merusak dinding pembuluh darah dan bagian lain
menghancurkan kemampuan darah menggumpal menyebabkan keadaan
perdarahan internal dan dapat mengakibatkan kematian.
127. Bagaimana tindakan yang bisa perawat lakukan untuk penanganan pada Pak
Wahyu supaya tidak terjadi komplikasi...
a. bilas lambung
b. imobilisasi
c. menghisap luka gigitan
d. mengikat luka
e. membiarkan luka terbuka
Jawaban: B
Pembahasan:
Penanganan pertama pada korban gigitan ular adalah imobilisasi, dimana
pergerakan otot akan membuat kelenjar getah bening menyebarkan bisa
ularnya, maka kita harus membuat korban tidak bergerak.

Ny. S usia 40 tahun melahirkan anak ketiga, bayi lahir 30 menit yang lalu, jenis
kelamin laki-laki, sehat, BB 3.200 gr, plasenta belum lahir. Riwayat persalinan lalu
tidak ada penyulit, sudah terpasang infus RL 16 tpm.
128. Sesuai data di atas Ny. S mengalami...
a. Plasenta restant
b. Plasenta previa
c. Solusio plasenta
d. Retensio plasenta
e. Vasa previa
Jawaban:D
Pembahasan:
Retensio plasenta adalah tidak lahirnya plasenta dalam waktu 30 menit setelah
bayi dilahirkan.
129. Tindakan yang harus dilakukan bidan terhadap Ny. S adalah ....
a. Pasang infus
b. Manual plasenta
c. Pasang transfusi
d. Injeksi oksitosin
e. Beri oksigen
Jawaban: B
Pembahasan:
Tindakan yang dilkukan saat plasenta tidak lahir dalam waktu 30 menit yaitu
dengan melakukan manual plasenta dimana tindakan melepas plasenta secara
manual (menggunakan tangan) dari tempat implantasinya kemudian
melahirkannya keluar dari kavum uteri.
130. Apabila muncul perdarahan pada Ny. S maka penanganan yang harus
dilakukan dalam mengatasi perdarahan tersebut adalah...
a. masase uterus
b. lakukan KBI
c. lakukan KBE
d. pasang infus
e. suntik metergin
Jawaban: B
Pembahasan:
KBI (Kompresi Bimanual Interna) adalah tangan kiri penolong dimasukkan ke
dalam vagina dan sambil membuat kepalan diletakkan pada forniks anterior
vagina. Tangan kanan diletakkan memegang fundus uteri dan melakukan
massage pada uterus dan menekan terhadap tangan kiri. KBI dilakukan saat
terjadi perdarahan. Perdarahan post partum adalah perdarahan lebih dari 500-
600 ml selama 24 jam setelah anak lahir, termasuk perdarahan karena retensio
plasenta.
131. Tujuan dilakukan SOP defibrilator yaitu untuk menentukan adanya fibrilasi
ventrikel dengan cara memberikan arus listrik melewati dinding dada pasien. Indikasi
dilakukannya defibrilator adalah...
a. takikardi ventrikel pada pasien tidak sadar
b. nadi sangat lemah
c. memperlihatkan asistole dan mengarah pada fibrilasi ventrikel
d. kardioversi darurat
e. semua benar
Pembahasan:
Indikasi menggunakan Defibrilator yaitu:
 Hipotensi
 Irama sinus lebih baik daripada aritmia
 Nadi sangat lemah
 Takikardi ventrikel pada pasien tidak sadar
 Kardioversi darurat
Jawaban: E
132. Untuk menunjang dilakukannya SOP defibrilator, perlu adanya per- siapan
alat yaitu, kecuali...
a. Jelly
b. Elektroda
c. Mesin EKG
d. Oksigen
e. Suction (mesin penghisap)
Pembahasan:
Persiapan alat melakukan prosedur defibrilator diantaranya jelly, alat
defibrilator, elektroda, suction, mesin EKG dan RJP
Jawaban: D
133. Pada SOP defibrilator, ketika operator memerintahkan semua personel untuk
menjauh dan melepaskan semua peralatan yang sedang di pegang serta memberikan
tekanan defibrilator, secara bergantian menekan tombol pada bantalan defibrilator
untuk mengalirkan arus listrik. Berapakah tekanan awal yang diberikan saat
menggunakan defibrilator ....
a. 230 pound
b. 420 pound
c. 220 pound
d. 320 pound
e. 240 pound
Pembahasan:
Saat melakukan prosedur defibrilator, tekanan yang diberikan yaitu 220 pound
untuk mengalirkan arus listrik
Jawaban: C
134. Saat sudah melakukan SOP defibrilator dan sudah mengalirkan aliran listrik,
tindakan apa yang di kaji berikutnya...
a. Pola EKG
b. Periksa nadi pasien
c. Tensi darah
d. A dan B benar
e. A dan C benar
Pembahasan:
Setelah SOP defibrilator dilakukan sampai mengalirkan arus listrik tindakan yang
dikaji yaitu segera periksa nadi pasien dan kaji pola EKG, lanjutkan dengan
melakukan RJP selama tidak dilakukan defibrilasi.
Jawaban:D
135. Memasang alat neck collar untuk immobilisasi leher (mempertahankan
tulang servikal). Indikasi penggunaan neck collar diantaranya adalah...
a. Pasien cedera kepala disertai penurunan kesadaran
b. Patah tulang leher
c. Biomekanika trauma yang mendukung
d. Adanya jejas klavikula ke arah cranial
e. Semua jawaban benar
Pembahasan:
Indikis pada penggunaan neck collar yaitu
 Pasien cedera kepala disertai penurunan kesadaran
 Adanya jejas daerah klavikula ke arah cranial
 Biomekanika trauma yang sumib mendukung
 Patah tulang leher
Jawaban: E
136. Pada kasus cedera atau patah tulang leher, pasien dibutuhkan collar neck
untuk menopang lehernya, adapun langkah dalam pemasangan colar neck adalah
kecuali...
a. Memilih ukuran yang benar dan pemasangan harus kuat
b. Kunci pada collarnya adalah 16 jarak antara sisi pengikat belakang dan bagian
terbawah plastik keras melingkar
c. Rekatkan 2 sisi neck collar satu sama lain
d. Fleksikan collar sampai ibu jari menyentuh jari-jari lain
e. Ukur jarak bahu ke dagu menggunakan jari
Pembahasan:
Prosedur menggunakan collar neck yaitu
1. Pilih ukuran yang yang benar, pemasangan jangan terlalu kuat atau terlalu
longgar
2. Jarak antara sisi pengikat belakang dan bagian bawah plastik keras yang
melingkar
3. Mengukur jaraj dari bahu ke dagu menggunakan jari
4. Rekatkan 2 sisi neck collar satu sama lain
5. Letakkan bagian neck collar yang berlekuk tepat pada dagu
6. Fleksikan collar sampai ibu jari menyentuh jari-jari yang lain
Jawaban: A
137. Seorang perempun Ny. W dirawat di RSJ Sukamaju. Berdasarkan informasi
keluarga, Ny. W dibawa ke RSJ karena Ny. S bertengkar dan berkelahi dengan
tetangganya. Saat dilakukan pengkajian di RSJ, muka pasien tampak merah dan
tegang, berbicara kasar dengan suara tinggi serta sering jalan mondar- mandir.
Apakah psikologis pada kasus tersebut...
a. Halusinasi
b. Defisit perawatan diri
c. Harga diri rendah
d. Perilaku kekerasan
e. Ansietas
Pembahasan:
Perilaku kekerasan yaitu tingkah laku individu yang ditujukan untuk melukai atau
mencelakakan individu lain yang tidak menginginkan datangnya tingkah laku
tersebut. Seperti bertengkar, berkelahi, frustasi dan berbicara dengan nada
tinggi.
Jawaban:D
138. Seorang perawat di RSJ Biru mengkaji seorang pasien Ny. E berusia 21 tahun.
Saat melakukan pengkajian, didapatkan hasil bahwa pasien sudah 2 hari tidak mandi,
pasien mengatakan malas untuk mandi. Pasien tampak berpenampilan tidak rapih,
tidak mampu berpakaian dengan benar, serta tercium bau yang tidak sedap dari
tubuhnya. Apakah masalah psikososial pada kasus diatas..
a. Harga diri rendah
b. Isolasi sosial
c. Ketidakberdayaan
d. Defisit perawatan diri
e. Keputusasaan
Pembahasan:
Defisit perawatan diri yaitu gangguan kemampuan melakukan aktivitas yang
terdiri dari mandi, berpakaian, berhias, makan, toileting, atau kebersihan diri
sendiri (Nanda, 2006). Keadaan individu mengalami kerusakan fungsi motorik
atau fungsi kognitif, yang menyebabkan penurunan kemampuan untuk
melakukan masing-masing dari aktivitas perawatan diri tersebut.
Jawaban:D
139. Seorang pria berusia 27 tahun di rawat di RSJ Manis. Pada saat interaksi
dengan pasien, pasien bicara dengan pelan, tidak ada kontak mata serta pasien
mengatakan malu untuk berbicara dengan orang lain karena merasa dirinya jelek
dan hitam. Pasien lebih tampak menyendiri, tidak berinteraksi dengan teman
sekamar. Apakah diagnosa pada kasus tersebut...
a. Halusinasi
b. Harga diri rendah
c. Waham
d. Perilaku kekerasan
e. Pemalu
Pembahasan:
Harga diri rendah yaitu perasaan tidak berharga, tidak berarti dan rendah diri
yang berkepanjangan akibat evaluasi yang negatif terhadap diri sendiri dan
kemampuan diri. Adanya perasaan hilang percaya diri, merasa gagal karena tidak
mampu mencapai keinginan sesuai ideal diri (Keliat 2001).
Jawaban:B
140. Halusinasi adalah suatu gejala gangguan jiwa, perubahan sensori persepsi,
merasakan sensori suara, penglihatan, pengecapan, perabaan atau penghidungan.
Pada proses pengkajiannya, data penting yang harus didapatkan diantaranya,
kecuali...
a. Jenis halusinasi
b. Isi halusinasi
c. Waktu, frekuensi dan situasi
d. Respons halusinasi
e. Pasien dapat mengontrol
Pembahasan:
Data penting yang harus di dapatkan saat mengkaji pasien yaitu jenis halusinasi,
isi halusinasi, waktu, frekuensi dan situasi serta respon halusinasi.
Jawaban: E
141. Klien laki-laki 40 tahun mengalami gangguan jiwa sejak 10 tahun terakhir.
Dari hasil pemeriksaan CT scan terdapat atropi area pre frontalis pada otaknya. Klien
memiliki faktor predisposisi gangguan jiwa pada...
a. Faktor neurobiologis
b. Faktor biokimia
c. Faktor sosiokultural
d. Faktor psikologi
e. Faktor genetik
Pembahasan:
Faktor predisposisi yang sesuai dengan kasus yaitu faktor neurobiologis yang
merupakan pendekatan hubungan perilaku yang dapat diamati dan kejadian-
kejadian mental (seperti pikiran dan emosi) menjadi proses biologis.
Jawaban: A
142. Pasien laki-laki berusia 30 tahun, tidak dapat mengontrol suara- suara yang
menyuruhnya untuk berteriak, dia berada pada tingkat kecemasan berat, dan tidak
bisa menolak isi dari suara-suara tersebut. Berada pada tahap berapakah halusinasi
yang dialami oleh klien tersebut...
a. I
b. II
c. III
d. IV
e. V
Pembahasan:
Halusinasi meliputi beberapa tahapan antara lain:
1) Tahap Comforting
Timbul kecemasan ringan disertai gejala kesepian, perasaan berdosa, klien
biasanya mengkompensasikan stressornya dengan coping imajinasi sehingga
merasa senang dan terhindar.
2) Tahap Condeming
Timbul kecemasan moderate, cemas biasanya makin meninggi selanjutnya
klien merasa mendengarkan sesuatu, merasa takut bila orang lain ikut
mendengarkan
3) Tahap Controling
Timbul kecemasan berat, klien berusaha memerangi suara yang timbul tetapi
terus menerus, klien susah berhubungan dengan orang lain.
4) Tahap Conquering
5) Klien merasa panik, suara atau ide yang datang mengancam apabila tidak
diikuti perilaku klien dapat bersifat merusak atau timbul perilaku suicide.
Jawaban:D
143. Pasien perempuan 20 tahun di ruang perawatan RSJ sering mengatakan
"Saya itu sakit kanker serviks stadium 2". Sebelumnya klien pernah dilakukan
pemeriksaan laboratorium dan tidak ditemukan tanda-tanda kanker, namun pasien
terus mengatakan bahwa ia terserang kanker. Apakah yang menjadi masalah utama
pada kasus tersebut...
a. Waham somatik
b. Waham nihilistik
c. Harga diri rendah
d. Koping individu tidak efektif
e. Menarik diri
Pembahasan:
Waham somatik yaitu keyakinan seseorang bahwa tubuh atau sebagian
tubuhnya terserap penyakit, diucapkan berulang-ulang tetapi tidak sesuai
dengan kenyataan seperti meyakini bahwa dirinya mengalami sakit jantung dan
segera meninggal, atau mengalami kanker yang sulit disembuhkan.
Jawaban: A
144. Klien berkata: "Ini tidak mungkin, saya tidak percaya itu terjadi. Bagaimana
fase kehilangan dari kasus di atas...
a. Marah
b. Bergantung
c. Menerima
d. Penyangkalan
e. Tawar menawar
Pembahasan:
Fase kehilangan atau tahap berduka yaitu:
1) Fase penyangkalan: syok, tidak percaya, percaya, menyangkal kenyataan
bahwa kehilangan itu memang terjadi.
2) Fase marah: menunjukkan rasa marah yang meningkat yang diproyeksikan
pada yang berada di lingkungannya atau orang tertentu.
3) Fase tawar menawar: individu mampu mengungkapkan rasa marah
4) Fase penerimaan: perhatian individu beralih ke objek baru, pikiran pada
objek atau orang yang hilang mulai berkurang atau hilang.
Jawaban: D
145. Keyakinan yang salah yang dipertahankan secara kuat atau terus menerus
namun tidak sesuai dengan kenyataan adalah pengertian dari...
a. PK
b. Isolasi sosial
c. Waham
d. Defisit keperawatan diri
e. Harga diri rendah
Pembahasan:
Waham adalah suatu keyakinan seseorang yang tidak sesuai dengan kenyataan,
tetapi dipertahankan dan tidak dapat diubah secara logis.
Jawaban: C
146. Merasakan fungsi tubuh seperti aliran darah vena atau arteri, pencernaan
makanan, atau pembentukan urin adalah...
a. Halusinasi kinesthetik
b. Halusinasi perabaan (taktil)
c. Halusinasi kenesthetik
d. Halusinasi pengecapan atau (gustatorik)
e. Halusinasi penglihatan (visual)
Pembahasan:
Halusinasi kenestetik adalah halusinasi dimana seseorang merasakan fungsi
tubuhnya sendiri, misalnya seorang merasakan darah mengalir melalui pembuluh
darah.
Jawaban: C
147. Program indonesia sehat merupakan salah satu program dari Agenda ke-5
Nawa Cita yaitu meningkatkan kualitas hidup manusia indonesia. Program ini
merupakan program utama pembangunan kesehatan yang kemudian direncanakan
pencapaiannya melalui Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI nomor...
a. HK.02.02/Menkes/52/2015
b. HK.01.01/Menkes/50/2015
c. UU nomor 23 Tahun 2016
d. Permenkes no 75 tahun 2014
e. HK.04.05/Menkes/50/2016
Pembahasan:
HK.02.02/Menkes/52/2015 yang mengatur program pembangunan kesehatan
melalui Rencana Strategis Kementrian Kesehatan RI.
Jawaban: A
148. Sasaran dari Program Indonesia Sehat adalah meningkatkan derajat
kesehatan dan status gizi masyarakat melalui upaya kesehatan dan pemberdayaan
masyarakt yang di dukung dengan perlindungan finansial dan pemerataan pelayanan
kesehatan. Sasaran ini sesuai dengan sasaran pokok RPJMN 2015-2019, yaitu...
a. Meningkatnya status kesehatan dan gizi ibu dan anak
b. Meningkatnya pengendalian penyakit
c. Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan universal melalui Kartu Indonesia
Sehat dan kualitas pengelolaan SJSN kesehatan
d. Semua jawaban benar
e. Meningkatnya responsivitas sistem kesehatan
Pembahasan:
Sasaran pokok RPJPMN 2015-2019 yaitu:
- Meningkatmya status kesehatan dan gizi ibu dan anak
- Meningkatnya pengendalian penyakit
- Meningkatnya cakupan pelayanan kesehatan universal me- lalui Kartu Indonesia
Sehat dan kualitas pengelolaan SJSN kesehatan
- Meningkatnya responsivitas sistem kesehatan
- Terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehatan, obat, dan vaksin
149. Tercapainya Program Indonesia sehat selain mempunyai sasaran yang baik,
Program Indonesia sehat ini juga dilaksanakan dengan pilar-pilar yaitu...
a. Penerapan paradigma sehat, penguatan pelayanan kesehatan, dan pelaksanan
JKN
b. Penguatan pelayanan kesehatan, terpenuhinya kebutuhan tenaga kesehatan,
obat, dan vaksin
c. Penerapan paradigma sehat, meningkatnya status kesehatan gizi, meningkatnya
mutu pelayanan kesehatn
d. Kebutuhan tenaga kesehatan terpenuhi, mengurangi kemiskinan, penerapan
paradigma sehat
e. Mengurangi kemiskinan, mendata penyakit pasien, meningkatnya status
kesehatan gizi
Pembahasan:
Program Indonesia Sehat dilaksanakan dengan menegakkan 3 pilar utama yaitu
penerapan paradigma sehat, penguatan pelayanan kesehatan dan pelaksanaan
Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Jawaban: A
150. Guna mewujudkan Indonesia sehat, Menko bidang Pembangunan Manusia
dan Kebudayaan RI pada tanggal 15 November 2016, menginisiasi GERMAS, GERMAS
adalah...
a. Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
b. Garda Keluarga Menjadi Sehat
c. Generasi Emas (Golden Generation)
d. Gerakan Partisipasi Masyarakat
e. Gerakan Eradikasi Masalah Kesehatan
Pembahasan:
Kepanjangan dari GERMAS adalah Gerakan Masyarakat Hidup Sehat
Jawaban: A
151. Indikator utama sebagai penanda status kesehatan sebuah keluarga,
kecuali...
a. Anggota keluarga tidak ada yang merokok
b. Keluarga sudah menjadi anggota Jaminan Kesehatan Nasional (JKN)
c. Keluarga mempunyai akses sarana air bersih
d. Keluarga menggunakan jam ban sehat
e. Sering mengunjungi fasilitas kesehatan
Pembahasan:
Indikator utama penanda status kesehatan sebuah keluarga:
- Keluarga mengikuti program KB
- Ibu melakukan persalinan di fasilitas kesehatan
- Bayi mendapatkan imunisasi dasar lengkap
- Bayi mendapatkan ASI eksklusif
- Balita mendapat pemantauan pertumbuhan
- Penderita TB mendapatkan pengobatan sesuai standar
- Penderita HT melakukan pengobatan secara teratur
- Anggota keluarga tidak ada yang merokok
- Keluarga sudah menjadi anggota JKN
- Keluarga mempunyai akses air bersih
- Keluarga mempunyai jamban sehat
Jawaban: E
152. Dalam UU nomor 36 Tentang Kesehatan Tahun 2009 Pasal 1, definisi dari
kesehatan adalah...
a. Keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang
memungkinkan setiap orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis.
b. Keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang dimiliki
individu, masyarakat dan dipelihara oleh negara.
c. Keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang
memungkinkan individu tidak mengalami kesakitan dan kecacatan.
d. Keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang ditunjukan
dengan tingginya status sosial dan ekonomi.
e. Keadaan sehat, baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang dimiliki
oleh masyarakat dengan derajat yang tinggi.
Pembahasan:
Isi UU nomor 36 Tentang Kesehatan Tahun 2009 Pasal 1 yaitu keadaan sehat,
baik secara fisik, mental, spiritual maupun sosial yang memungkinkan setiap
orang untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomis.
Jawaban: A
153. Pelaksanaan GERMAS harus dimulai dari keluarga, karena keluarga adalah
bagian terkecil dari masyarakat yang membentuk kepribadian. Contoh pelaksanaan
GERMAS yaitu...
1) Tidak merokok
2) Mengonsumsi sayur dan buah
3) Memeriksa kesehatan secara berkala
4) Melakukan aktivitas fisik 30 menit per hari
5) Selalu datang ke posyandu
6) Tidak sering mengejek seseorang
7) Menjaga tubuh ideal
a. 1, 2,5
b. 2,3,5
c. 4,5,6
d. 2, 4,7
e. 2,3,7
Pembahasan:
GERMAS dapat dilakukan dengan cara
- Melakukan aktivitas fisik 30 menit perhari
- Mengonsumsi buah dan sayur
- Memeriksakan kesehatan secara rutin
Jawaban: B
154. GERMAS mengajak masyarakat untuk membudayakan hidup sehat, agar
mampu mengubah kebiasaan-kebiasaan atau perilaku tidak sehat. Kapan
dicanangkannya GERMAS oleh pemerintah yang sekaligus menandai puncak
peringatan Hari Kesehatan Nasional?
a. 13 November 2016
b. 15 November 2016
c. 12 November 2016
d. 17 Desember 2016
e. 13 Oktober 2016
Pembahasan:
Dicanangkannya GERMAS oleh pemerintah yang sekaligus menandai puncak
peringatan Hari Kesehatan Nasional yaitu tanggal 12 November 2016 yang
mengusung tema Indonesia Cinta Sehat.
Jawaban: C
155. Program Pembangunan Berkelanjutan SDGs terdapat 17 point penting di
dalamnya, yaitu terciptanya dunia dengan (kecuali)...
a. Tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, tanpa pengangguran
b. Air bersih dan sanitasi, energi bersih dan terjangkau serta penduduk merata
c. Pendidikan berkualitas, aksi terhadap iklim, tanpa pengangguran
d. Tanpa kemiskinan, kehidupan bawah laut, kehidupan di darat
e. Tanpa kemiskinan, tanpa kelaparan, tidak adanya kekerasan
Pembahasan:
17 Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs);
1) Tanpa kemiskinan,
2) Tanpa kelaparan,
3) Kesehatan yang baik dan Kesejahteraan
4) Pendidikan berkualitas
5) Kesetaraan Gender
6) Air bersih dan sanitasi
7) Energi bersih dan terjangkau
8) Pertumbuhan ekonomi dan pekerjaan layak
9) Industri, inovasi, infrastruktur
10) Mengurangi kesenjangan
11) Keberlanjutan kota dan komunitas
12) Konsumsi dan produksi bertanggung jawab
13) Aksi terhadap iklin
14) Kehidupan bawah laut
15) Kehidupan di darat
16) Institusi peradilan yang kuat dan kedamaian
17) Kemitraan mencapai tujuan
Jawaban: D
156. Tiga hal mendasar yang memberikan ciri-ciri karakteristik komunikasi
terapeutik menurut Arwani, 2003 adalah...
a. Orientasi, kerja, penyelesaian
b. Perkembangan, persepsi nilai
c. Ikhlas, empati, hangat
d. Komunikasi verbal, komunikasi tertulis, dan komunikasi non verbal
e. Jelas, sopan, benar
Pembahasan:
Tiga hal mendasar yang memberikan ciri-ciri karakteristik komunikasi terapeutik
menurut Arwani, 2003 yaitu ikhlas, empati, dan hangat.
Jawaban: C
157. Bagian integral dari kesehatn dan merupakan kondisi yang memungkinkan
perkembangan fisik, dan sosial individu secara optimal dan selaras dengan
perkembangan dengan orang lain merupakan...
a. Kesehatan jasmani
b. Kesehatan rohani
c. Kesehatan psikologis
d. Kesehatan jiwa
e. Kesehatan sosial
Pembahasan:
Kesehatan jiwa adalah bagian integral dari kesehatn dan merupakan kondisi yang
memungkinkan perkembangan fisik, dan sosial individu secara optimal dan
selaras dengan perkembangan dengan orang lain.
Jawaban: D
158. Mengkritik diri sendiri, rasa bersalah, sikap psimis pada kehidupan. Ciri-ciri di
atas merupakan tanda dan gejala dari...
a. Isolasi sosial: menarik diri
b. Perilaku kekerasan
c. Gangguan konsep diri: HDR
d. Gangguan isi pikir: waham
e. Gangguan sensori perceptual: halusinasi
Pembahasan:
Mengkritik diri sendiri, rasa bersalah, sikap psimis pada kehidupan merupakan
gangguan konsep diri: HDR.
Jawaban: C
159. Dari data subjektif dibawah ini tergolong dalam...
1) Merasa tidak aman berada dengan orang lain
2) Merasa kesepian atau ditolak oleh orang lain
3) Merasa tidak berguna
4) Tidak yakin dapat melangsungkan hidup
5) Merasa hubungan yang tidak berati dengan orang lain
a. Gangguan konsep diri: harga diri rendah
b. Perilaku kekerasan
c. Gangguan isi pikir: waham nulistik
d. Isolasi sosial: menarik diri
e. Gangguan sensori persepsi halusinasi
Pembahasan:
Merupakan isolasi sosial: menarik diri
- Merasa tidak aman berada dengan orang lain
- Merasa kesepian atau ditolak oleh orang lain
- Merasa tidak berguna
- Tidak yakin dapat melangsungkan hidup
- Merasa hubungan yang tidak berati dengan orang lain
Jawaban:D
160. Pendekatan keluarga adalah salah satu cara Puskesmas untuk jangkauan
sasaran dan meningkatkan akses pelayanan kesehatan di wilayah kerjanya dan
mendatangi keluarga. Fungsi utama keluarga yaitu untuk mengajarkan segala
sesuatu untuk mempersiapkan anggota keluarga berhubungan dengan orang lain.
Fungsi keluarga ini merupakan...
a. Fungsi afektif
b. Fungsi sosialisasi
c. Fungsi reproduksi
d. Fungsi ekonomi
e. Fungsi perawatan
Pembahasan:
Fungsi Keluarga ada beberapa fungsi:
- Fungsi afektif yaitu fungsi internal keluarga sebagai sadar kekuatan keluarga
seperti saling mengasihi, mendukung, dan menghargai keluarga Fungsi sosialisasi
yaitu fungsi yang mengembangkan proses interaksi dalam keluarga
- Fungsi reproduksi yaitu fungsi untuk meneruskan kelangsungan keturunan dan
sumber daya manusia
- Fungsi ekonomi yaitu fungsi memenuhi kebutuhan seluruh anggota keluarga
- Fungsi perawatan kesehatan yaitu mencegah terjadinya masalah kesehatan dan
merawat anngota keluarganya.
Jawaban: A
161. Ketika pasien dipasang infus dan terjadi hematoma pada tangan pasien,
pembengkakan juga akan meningkat karen torniquet masih di lengan. Langkah yang
harus dilakukan perawat adalah, kecuali...
a. lepaskan torniquet untuk menurunkan aliran darah
b. lepaskan jarum
c. terapkan tekanan kuat dengn kasa steril selama 5-6 menit
d. jika terjadi nyeri, bisa dikompres es
e. kompres air hangat mengurangi bengkak
Pembahasan:
Langkah mengurangi bengkak pada tangan saat di pasang infus:
- Lepaskan torniquet untuk menurunkan aliran darah
- Lepaskan jarum
- Terapkan tekanan kuat dengan kasa steril selama 5-6 menit
- Jika terjadi nyeri, bisa dikompres es
Jawaban; E
162. Penyalahgunaan narkotika atau NAPZA dialami dari usi yang paling muda
hingga tua, dari ekonomi tinggi hingga rendah dan baik laki-laki atapu perempuan
tidak lepas dari narkotika. Pencegahan adalah suatu upaya yang dilakukan sebelum
atau setelah sesuatu terjadi. Pada pencegahan tersier, upaya ini dilakukan
merehabilitas mereka yang sudah memakai, dan upaya ini membutuhkan waktu
yang cukup lama. Tahap ini dibagi menjadi dua fase yaitu...
a. Fase stabilitasi dan fase aktif
b. Fase stabilitasi dan fase sosial
c. Fase awal dan fase aktif
d. Fase awal dan fase sosial
e. Fase rehab dan fase penyelesaian
Pembahasan:
Pada pencegahan tersier, upaya ini dilakukan merehabilitas mereka yang sudah
memakai, dan upaya ini membutuhkan waktu yang cukup lama. Tahap ini dibagi
jadi dua fase yaitu tahap stabilitasi dan sosial.
Jawaban: B
163. Otak kita memang dilengkapi alat untuk menguatkan rasa nikmat dan
menghindarkan sakit atau tidak enak, guna membantu memenuhi kebutuhan dasar
manusia. Semua jenis narkoba mengubah perasaan dan cara berfikir seseorang
misalkan narkoba mempengaruhi pekerjaan, uang, kedudukan bahkan bisa menjadi
tolok ukur keberhasilan seseorang. Pengaruh narkoba seperti diatas termasuk...
a. Bebas dari rasa kesepian
b. Kenikmatan semu
c. Bebas dari perasaan negatif lain
d. Perubahan suasana
e. Perubahan pola pikir
Pembahasan:
Kenikmatan semu yaitu mengubah perasaan dan cara berfikir seseorang misalkan
narkoba mempengaruhi pekerjaan, uang, kedudukan bahkan bisa menjadi tolok
ukur keberhasilan seseorang.
Jawaban: B
164. Banyak alasan mengapa narkoba disalahgunakan diantaranya agar dapat
diterima oleh lingkungan, mengurangi stres, masalah pribadi, dan lain-lain.
Keyakinan bahwa pengguna narkoba merupakan gaya hidup modern, dan mengikuti
globalisasi merupakan...
a. Anticipatory beliefs
b. Reliefing beliefs
c. Facilitative atau permissive beliefs
d. Very beliefs
e. After beliefs

Pembahasan:

Akibat buruk baru dirasakan setelah memakai beberapa kali dan keter- gantungan, alasan
memakai narkoba dikelompokan sebagai:

- Anticipatory beliefs yaitu anggapan memakai narkoba orang akan menilai dirinya
hebat, dewasa dan mengikuti mode
- Relieving beliefs yaitu keyakinan bisa mengatasi ketegangan, cemas, dan depresi
- Facilitative atau permissive beliefs yaitu anggapan narkoba sebagai gaya hidup atau
kebiasaan karena pengaruh zaman.
Jawaban: C
165. Remaja usia 18 tahun bernama Anas, sudah menggunakan obat terlarang
atau narkotika selama 2 bulan terkahir, Anas membeli barang tersebut
menggunakan uang tabungannya selama ini. Setelah ditanya alasan menggunakan
narkotika, Anas mengaku bahwa dirinya iseng saja, banyak teman yang sering
membujuk dan merayu untuk menggunakan obat tersebut. Pola pemakaian narkoba
apakah kasus tersebut...
a. Pola pemakaian sosial
b. Pola coba-coba
c. Pola pemakaian situasi
d. Pola habitusi
e. Pola ketergantungan

Pembahasan:
Ada beberapa pola pemakaian narkoba yaitu

- Pola coba-coba yaitu pemakaian karena iseng dan ingin tahu


- Pola pemakaian sosial yaitu tujuannya untuk pergaulan agar diakui atau diterima
kelompok
- Pola pemakaian situasional yaitu karena kesepian, stres, dll
- Pola habituasi yaitu yang sudah memakai narkoba secara teratur dan terjadi
perubahan faal atau gaya hidup
- Pola kompulsif yaitu selalu memperoleh narkoba dengan berbagai cara, berbohong
bahkan mencuri
Jawaban: B
166. Defi adalah seorang anak tunggal di keluarganya, dia berusia 17 tahun, kedua
orangtuanya jarang di rumah, sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Apapun yang
diinginkan oleh Defi semua dituruti kedua orangtuanya. Akan tetapi, Defi sering
merasa kesepian, merasa sendiri, bahkan kadang stres pikirannya karena nggak ada
yang memperhatikan dirinya. Ketika Defi terdiagnosa positif menggunakan cara
narkotika, kedua orangtuanya sangat terkejut karena menurut mereka orangtuanya
sudah memberikan yang terbaik secara materi. Kasus tersebut termasuk pola
pemakaian narkotika...
a. Pola coba-coba
b. Pola pemakaian sosial
c. Pola habituai
d. Pola pemakaian situasi
e. Pola ketergantungan
Pembahasan:
Pada kasus devi merupakan pola pemakaian narkoba dengan pola situasional
karena merasakan kesepian dan stres.
Jawaban:D
167. Obat merupakan unsur penunjang dalam sistem pelayanan kesehatan dan
kedudukannya sangat penting dalam upaya pengobatan. Oleh karena itu, obat harus
selalu tersedia pada saat diperlukan serta pem- berian obat harus rasional kecuali...
a. Tepat diagnosis
b. Tepat pasien
c. Tepat dosis
d. Tepat interval waktu pemberian
e. Tepat saat minum
Pembahasan:
Dalam pemberian obat secara ra- sional ada yang diperhatikan yaitu tepat
diagnosis, tepat pasien, tepat dosis, dan tepat interval waktu pemberian
Jawaban: E
168. Terapi obat yang efektis dan aman hanya dapat dicapai bila pasien
mengetahui seluk beluk pengobatan serta kegunaannya. Untuk itu, sebelum pasien
pulang perawat perlu memberikan KIE kepada pasien maupun keluarganya ten-
tang...
a. Nama obat
b. Semua benar
c. Kegunaan obat
d. Jumlah obat untuk dosis tunggal
e. Cara penyimpanan obat, perlu lemari es atau tidak
Pembahasan:
KIE yang harus diberikan kepada pasien umtuk terapi obat ketika pulang dan
selesai perawatan di RS yaitu nama obat, kegunaan obat, jumlah obat untuk
dosis tunggal, cara penyimpanan obat, perlu lemari es atau tidak.
Jawaban: B
169. Pada suatu waktu di Rumah Sakit terdapat suatu masalah dimana ter- jadi
suatu kesalahan yang dilakukan oleh perawat ruangan yang sedang praktek.
Kesalahan tersebut merupakan ketidaksengajaan. Pada saat itu perawat Ririn mau
melakukan injeksi pada pasien Desi, karena mendapat pesan dari dokter yang
menangani. Saat sebelum memberikan obat ke pasien, perawat Ririn terburu-buru
mengambil obat di lemari karena ada telepon berbunyi dan dia harus segera angkat.
Setelah selesai menerima telepon, perawat Ririn langsung menyuntikan ke pasien
tanpa melihat berapa dosis yang harus diberikan dalam satu kali suntikan. Setelah
menyuntik perawat Ririn menulis buku laporan injeksi dan teringat kalau dosis yang
diberikan salah, tetapi dia menulis di buku laporan sesuai dosis yang benar. Setelah
beberapa jam pasien tiba-tiba mengalami kejang dan setelah diperiksa pasien
keracunan obat. Kemudian kepala ruang mengecek siapa yang mem- berikan injeksi
pada jam tersebut dan perawat Ririn tidak mengakui perbuatannya. Tindakan apa
yang seharus dilakukan perawat tersebut...
a. Tetap tidak mengakui perbuatannya, karena fatal resikonya
b. Diam saja, karena takut dipecat
c. Mengakui perbuatannya dan siap menerima sanksi
d. Perawat Ririn melanggar kode etik
e. Pihak Rumah Sakit menutupi kesalahan perawat
Pembahasan:
Jika tenaga medis berbuat salah harus mengakui kesalahan dan menerima sanksi.
Jawaban: C
170. Pada kasus di atas, perawat Ririn terkena malpraktik kriminal karena dia
melakukan tindakan yang dapat menyebabkan ancaman bahaya pada klien dan
perawat Ririn juga memalsukan keterangan dan melanggar...
a. UU RI No.23 Tahun 1992
b. Permenkes No.27 Tahun 2000
c. UU No.20 Tahun 2002
d. Kemenkes No.20 Tahun 2000
e. Permenkes No.23 Tahun 1992
Pembahasan:
UU RI No.23 Tahun 1992 yang mengatur tentang malpraktik kriminal karena
melakukan tindakan yang dapat menyebabkan ancaman bahaya pada klien.
Jawaban: A
171. Aborsi merupakan salah satu masalah yang cukup serius, dilihat dari tingginya
angka aborsi yang semakin meningkat. Penyebab terjadinya aborsi bermacam-
macam, diantaranya, kecuali...
a. Kelainan pertumbuhan
b. Kelainan pada plasenta
c. Antagonis Rhesus ibu yang merusak janin
d. Faktor genetik
e. Kelainan pada organ reproduksi ibu
Pembahasan:
Faktor yang menjadi faktor terjadinya aborsi yaitu kelainan pertumbuhan,
kelainan pada plasenta, antagonis rhesus ibu yang merusak janin, dan kelainan
pada organ reproduksi ibu.
Jawaban: D
172. Jika seorang dokter, bidan, atau tenaga kesehatan lainnya membantu
melakukan kejahatan ataupun membantu melakukan salah satu sbs kejahatan yaitu
aborsi, maka tenaga kesehatan tersebut termasuk dalam UU Kesehatan pasal...
a. Pasal 345
b. Pasal 346
c. Pasal 347
d. Pasal 348
e. Pasal 349
Pembahasan:
Dokter, bidan, atau tenaga kesehatan lainnya membantu melakukan kejahatan
ataupun membantu melakukan salah satu kejahatan tertuan dalam UU
Kesehatan pasal 349.
Jawaban: E
173. Aborsi adalah tindakan yang sangat berbahaya bahkan mengancam yang
menyalahgunakan hanya karena kesenangan semata dan malu jika diketahui hamil
sebelum menikah. Biasanya hal tersebut yang mendasari terjadinya aborsi, padahal
ada indikasi dilakukannya aborsi yaitu, kecuali...
A. Mengancam nyawa ibu
B. Mengancam nyawa janin
C. Menderita penyakit genetik berat atau cacat bawaan
D. Kehamilan dengan usia di bawah umur
E. kehamilan akibat perkosaan dan mengakibatkan trauma
Pembahasan:
Indikasi boleh dilakukannya aborsi yaitu mengancam nyawa ibu, mengancam
nyawa janin, menderita penyakit genetik berat atau cacat bawaan, kehamilan
akibat perkosaan dan mengakibatkan trauma.
Jawaban:D
174. Pada hukum aborsi, barang siapa dengan sengaja mengobati seorang wanita
atau menyuruh supaya diobati, dengan diberitahukan atau ditimbulkan harapan
pengobatan itu hamilnya dapat digugurkan, diancam, dengan pidana penjara
selama...
A. 2 Tahun
B. 3 Tahun
C. 4 Tahun
D. 5 Tahun
E. 6 Tahun
Pembahasan:
Barang siapa dengan sengaja mengobati seorang wanita atau menyuruh supaya
diobati, dengan diberitahukan/ditimbulkan harapan bahwa karena pengobatan
itu hamilnya digugurkan, maka diancam pidana 4 tahun dan denda empat puluh
lima ribu rupiah.
Jawaban: C
175. WA melakukan aborsi ketika diperkosa berulang kali oleh kakaknya sendiri
sejak Januari 2018, setelah usia kehamilannya masuk usia 6 bulan. WA lalu
mngaborsi bayi dalam kandungannya. Aborsi itu dilakukan atas saran ibunya karena
malu atas perbuatan kedua anaknya. Setelah diaborsi bayi tersebut dibuang dan
ditemukan warga sekitar sehingga polisi melakukan penyelidikan. Tindakan WA
termasuk ...
A. Tindak kriminal dan tidak dikenai hukum penjara
B. Tindak kriminal dan dikenai hukum penjara
C. Tidak dikenai hukum penjara karena diperkosa
D. Hanya dapat teguran
E. A dan C benar
Pembahasan:
Tindakan yang dilakukan WA merupakan tindkaan kriminal dan dihukum penjara
karena dengan sengaja menggugurkan dan tidak melapor pihak yang berwajib.
Jawaban: B
176. Perilaku hidup bersih dan sehat merupakan perilaku kesehatan yang
dilakukan karena kesadaran pribadi sehingga keluarga dan seluruh anggotanya
mampu menolong diri sediri pada bidang kesehatan dan memiliki peran aktif dalam
aktivitas masyarakat. Tatanan PHBS diantaranya, kecuali...
a. PHBS di rumah tangga
b. PHBS di sekolah
c. PHBS di tempat kerja
d. PHBS di tetangga
e. PHBS di sarana kesehatan
Pembahasan:
Tatanan tentang PHBS diantaranya PHBS di rumah tangga, PHBS di sekolah, PHBS
di tempat kerja dan PHBS di sarana kesehatan.
Jawaban:D
177. Seorang perawat bertugas di suatu panti asuhan. Masalah selama ini yang
dihadapi adalah tingginya angka kejadian gatal-gatal pada penghuni panti. Setelah
dilakukan pengkajian didapatkan kebiasaan pemakaian bersama handuk di ka-
langan penghuni panti, mandi 1x/ hari. Apa tindakan yang paling tepat dilakukan
oleh perawat di atas...
a. Penyuluhan PHBS
b. Skrining kejadian
c. Peningkatan imunitas individu
d. Kerja bakti sanitasi lingkungan
e. Advokasi memfasilitasi sarana kebersihan
Pembahasan:
Kebiasaan pemakaian bersama handuk di kalangan penghuni panti, mandi
1x/hari, dengan begitu tenaga kesehatan harus memberikan penyuluhan PHBS
agar tidak memakai handuk bersama.
Jawaban: A
178. Kelompok masyarakat di RT 01 mengeluhkan banyaknya kejadian diare pada
anak-anak yang terjadi dalam setahun terakhir. Mereka memasak semua air dan
makanan yang dikonsumsi hingga matang. Selain lingkungan fisik, pengkajian juga
perlu dilakukan perilaku hidup bersih dan sehat yang menjadi kebiasaan masyarakat
sekitar. Apakah fokus pengkajian PHBS yang perlu ditanyakan untuk mengetahui
penyebab masalah tersebut...
a. Pola konsumsi
b. Olah raga setiap hari
c. Konsumsi buah dan sayur
d. Pemanfaatan pelayanan kesehatan
e. Kebiasaan mencuci tangan pakai sabun
Pembahasan:
Pada kasus ini kurangnya kesadaran untuk selalu melakukan cuci tangan dengan
sabun sebelum dan sesudah makan agar tidak mudah diare.
Jawaban: C
179. Tujuan utama dari tatanan PHBS di tingkat rumah tangga adalah tercapainya
rumah tangga yang sehat. Terdapat beberapa indikator PHBS pada tingkatan rumah
tangga yang dapat dijadikan acuan untuk mengenali keberhasilan dari praktek PHBS
yaitu kecuali....
a. cuci tangan pakai sabun
b. pemberian ASI eksklusif
c. menimbang bayi dan balita secara berkala
d. bekerja bakti dilingkungan
e. menggunakan jamban sehat
Pembahasan:
Indikator PHBS pada tingkatan rumah tangga yang dijadikan acuan untuk perilaku
hidup sehat yaitu
- Persalinan ditolong oleh tenaga kesehatan
- Pemberian ASI eksklusif
- Menimbang bayi dan balita secara berkala
- Cuci tangan dengan sabun
- Menggunakan air bersih
- Menggunakan jamban sehat
- Memberantas jentik nyamuk
- Konsumsi buah sayur
- Melakukan aktivitas fisik
- Tidak merokok
Jawaban: D
180. Menurut H. Ray Elling, (1970) ada beberapa faktor sosial yang ber- pengaruh
pada perilaku kesehatan yaitu...
a. self concept dan image kelompok
b. image dan kelompok
c. self dan concept
d. concept dan image
e. self dan kelompok
Pembahasan:
Menurut H. Ray Elling (1970) faktor yang mempengaruhi perilaku kese- hatan
yaitu pengaruh self concept, image kelompok dan pengaruh identifikasi individu
kepada kelompok sosial.
Jawaban: A
181. Seorang perempuan berusia 65 tahun masuk dengan keluhan sesak, saat ini
perawatan hari ke-3. Hasil pengkajian didapatkan pasien batuk disertai lendir, ronchi
pada semua lapang paru. TTV : TD =120/80 mmHg, N= 56x/mnt R= 26x/mnt dan S=
36,5 derajat celcius. Hasil EKG : bradikardia, Q patologis II,III, AVF, V5-V6. Hasil
thoraks: efusi pleura kanan dan LVH. Apakah diagnosa yang tepat pada kasus di
atas...
a. penurunan curah jantung
b. intoleransi aktivitas
c. kerusakan pertukaran gas
d. bersihkan jalan nafas tidak efektif
e. kelelahan
Pembahasan:
Bersihkan jalan nafas tidak efektif bertujuan untuk mempertahankan nafas
pasien, menurunkan kekentalan sekret, lingkaran ukuran lumen trakeabronkhial
jika terjadi hipoksemia pada kavitas yang luas serta membantu mengencerkan
sekret agar mudah dikeluarkan.
Jawaban: D
182. Ny. W berusia 48 tahun dirawat di urawat di RS dengan hemiparase, dextra.
Menurut keluarga, awalnya pasien didapatkan jatuh lemas dan stampak pucat.
Setelah itu pasien tidak dapat berbicara namun masih bisa kontak. GCS E3M6Vx. TD:
130/80 mmHg, N 80x/mnt, R = 16x/mnt,. Hasil pengkajian tonus dan kekuatana otot
menurun pada sisi kanan. CT Scan didapatkan infark cerebri sinistra dan proses atrofi
serebri. Hasil EKG : Atrial Fibrilasi. Apakah diagnosa yang tepat pada kasus tersebut...
a. ketidakefektifan perfusi jaringan cerebral
b. hambatan mobilitas fisik
c. hambatan komunikasi verbal
d. kerusakan mobilitas fisik
e. penurunan curah jantung
Pembahasan:
Pada kasus tersebut didapatkan diagnosa ketidakefektifan perfusi jaringan
cerebral karena hasil pemeriksaan mengarah ke arah tersebut seperti kelemahan
atau paralisis ekstremitas. Sirkulasi aliran darah yang tidak obstruksi dan satu
arah pada tekanan yang melalui pembuluh darah besar sirkuasi pulmonal dan
sistemik.
Jawaban: A
183. Seorang perempuan berusia 65 tahun dirawat diinterna dengan keluhan
kelelahan. Dilakukan pemeriksaan GDS hasil 65 mg/dL. EKG: sinus tachicardi. Pasien
riwayat diare 4 hari lalu dan ditemukan gangguan elektrolit pada hasil lab. Setelah
diberikan injeksi Dextrose 40% dan terpasang Dex 5% selama 1 jam, GDS menjadi
214 mg/dL, kemudian GDS turun lagi menjadi 100 mg/ dL. Keluarga mengatakan
pasien riwayat DM lama namun tidak rajin mengontrol penyakitnya maupun Apakah
diagnosa keperawatan kasus di atas?
a. Kelelahan
b. Resiko ketidakstabilan glukosa
c. Kekurangan cairan dan elektrolit
d. Penurunan curah jantung
e. Imbalance elektrolit
Pembahasan:
Pada kasus tersebut terjadi ketidak stabilan glukosa dimana kadar glukosa
rendah, kesadaran menurun. Pasien tidak bisa mengontrol penyakitnya dan tidak
bisa diet.
Jawaban: B
184. Seorang perempuan berusia 22 tahun diawat di interna dengan nyeri kepala
hebat skala 8. Menurut keluarga, semalam sempat kejang 2x, disertai muntah-
muntah. Nyeri kepala sebenarnya sudah dirasakan sejak 1 bulan lalu dan memberat
sejak 5 hari lalu. Berapa jam perawatan, pasien mengalami penurunan kesadaran.
Hasil CT scan: abses cerebri lobus frontoparietalis kanan disertai edema perifokal
luas dan midline shift ke kiri 1,8 cm. Apakah pengkajian yang harus dilakukan
perawat?
a. Pantau peningkatan TIK
b. Observsi kesadaran
c. Pasang oksigen
d. Pengkajian nervus cranial
e. Pengkajian riwayat infeksi
Pembahasan:
Dari kasus tersebut pasien sering nyeri kepala dan muntah, kejang serta
penurunan kesadaran, dan hasil lab juga mengarah untuk di pantau tekanan TIK.
TIK ini berada dalam rongga otak, ciran serebro-spinal, dan pembuluh darah
otak. Jika TIK tidak segera diobati, dapat mengancam jiwa seseorang.
Jawaban: A
185. Seorang laki-laki berusia 48 tahun dirawat dengan CKD. Hasil peng- kajian
nampak odem facialis, odem ekstremitas, JVP 5+4 cmH20, nampak pucat dan lelah.
Lab ureum 73, 20 mg/dL, creatinin 2,95 mg/dl, albumin 2,80 g/dL. Keluarga
mengatakan awalnya pasien hanya mengeluh kaki kanan tidak dapat digerakkan,
namun saat di RS pasien diharuskan untuk cuci darah, pasien riwayat DM dan HT 10
tahun lalu. Hasil TTV: TD= 160/90 mmHg, N=112x/mnt, S= 36 derajat C, R=20X/mnt.
Apakah diagnosa utama kasus tersebut?
a. Kelebihan volum cairan dan elektrolit
b. Kekurangan volum cairan dan elektrolit
c. Kekurangan nutrisi
d. Kelelahan
e. Kerusakan mobilitas fisik
Pembahasan:
Dari kasus tersebut sudah jelas terlihat kalau pasien mengalami kekurangan
cairan elektrolit, seperti muntah,pucat,lelah, dan pemeriksaan lain mengarah
kesana. Umumnya gangguan ini diawali dengan kehilangan cairan
intravaskuler,lalu diikuti perpindahan cairan interseluler menunjuk intravaskuler
sehingga menyebabkan penurunan cairan ekstraseluler.
Jawaban; B
186. Tekanan intrakranial ialah tekanan dalam ruang tengkorak dan tekanan
tersebut menjalar ke setiap sisi ruangan di dalam tengkorak. Posisi 15 yang baik
dilakukan pada pasien TIK yaitu...
a. Posisi tengkurap
b. Berbaring lurus
c. Elevasi kepala 15 - 30 derajat
d. Elevasi kepala 30 - 45 derjat
e. Elevasi bed bagian kepala di atas 400
Pembahasan:
Tekanan intrakranial ialah tekanan dalam ruang tengkorak dan tekanan tersebut
menjalar ke setiap sisi ruangan di dalam tengkorak. Posisi yang tepat pada bagian
kepala yaitu elevasi kepala 15-30 derajat.
Jawaban: C

187. Program pemberantasan penyakit menular merupakan program untuk


mengurangi atau memberantas penyakit menular harus diadakan pada tingkat
nasional dan mengikutsertakan tidak hanya petugas puskesmas, tetapi juga seluruh
masyarakat. Sasaran pada pemberantasan penyakit menular adalah, kecuali...
a. Ibu hamil
b. Anak-anak dan balita
c. Lingkungan pemukiman
d. Ibu bersalin
e. Kelompok masyarakat yang beresiko tinggi
Pembahasan:
Sasaran dalam upaya pemberantasan penyakit menular yaitu
1) Ibu hamil
2) Anak-anak dan balita
3) Lingkungan pemukiman
4) Kelompok masyarakat yang beresiko tinggi
Jawaban:D
188. Peningkatan kejadian kesakitan/kematian, yang meluas secara cepat, baik
dalam jumlah kasus maupun luas daerah penyakit, dan dapat menimbulkan bencana
disebut...
a. KLB
b. Penyakit
c. Penyakit menular
d. Wabah
e. Perkembangan penyakit
Pembahasan:
Wabah adalah kejadian berjangkitnya suatu penyakit menular dalam masyarakat
yang jumlahnya meningkat secara nyata melebihi dari keadaan yang lazim pada
waktu dan daerah tertentu.
Jawaban:D
189. Suatu hari TN X datang ke RS masuk ke UGD untuk melakukan pemeriksaan
dengan keluhan mengalami diare, demam, mual muntah, sepanjang hari dengan
kondisi lidah yang kotor, berat badan semakin menurun. Diagnosa yang tepat pada
kasus tersebut adalah...
a. Hepatitis
b. Typhoid
c. Diare
d. AIDS
e. Hepatitis A
Pembahasan:
Ciri dan gejala terjadinya AIDS yaitu sakit kepala, demam, kelelahan terus
menerus, pembengkakan kelenjar getah bening, sakit tenggorokan, ruam pada
kulit, nyeri di otot dan sendi, luka di mulut, luka pada organ intim, sering
berkeringat di malam hari dan diare.
Jawaban: D
190. Tn. J berusia 25 tahun, terdiagnosa HIV/AIDS. Tn. J mengaku beberapa bulan
sebelumnya tubuhnya mudah letih, dan sangat mengganggu aktivitasnya. Usia Tn. J
adalah usia reproduktif. Diagnosa keperawatan apakah yang cocok untuk kasus
tersebut adalah .....
a. ketidakseimbangan nutrisi
b. intoleransi aktivitas
c. defisiensi pengetahuan
d. gangguan pola tidur
e. ketidakefektifan jalan nafas
Pembahasan:
Intoleransi aktivitas adalah ketidak cukupan energy fisiologis atau psikologis
untuk melanjutkan atau menyelesaikan aktivitas sehari-hari yang ingin dilakukan.
Misalnya kelemahan, pusing, dispnea pucat, vertigo, tiga menit setelah aktivitas.
Jawaban: B
191. Dalam pencegahan penyakit ginjal kronis, Kemenkes berupaya dalam
tahapan perubahan perilaku masyarakat yang disebut perilaku CERDIK. Kepanjangan
dari kata CERDIK yaitu...
a. Cek kesehatan berkala, enyahkan asap rokok, rajin berinteraksi dengan sekitar,
diet sehat, istirahat, kelola stres
b. Cek kesehatan berkala, emansipasi, rajin aktivitas, diet sehat, istirahat, kelola
stres
c. Catat semua aktivitas, enyahkan asap rokok, rajin olahraga, diet sehat, istirahat,
kaji pola makan
d. Cek kesehatan berkala, enyahkan asap rokok, rajin aktivitas fisik, diet sehat,
istirahat, kelola astres
e. Catat semua aktivitas, enyahkan asap rokok, rajin aktivitas fisik, diet sehat, kaji
stres
Pembahasan:
Kepanjangan dari program CERDIK adalah Cek kesehatan berkala, Enyahkan asap
rokok, Rajin aktivitas fisik, Diet sehat, Istirahat, Kelola stres.
Jawaban:D

192. Selain berperilaku CERDIK, masyarakat juga harus sering mengukur berat
badan, tekanan darah, dan pemeriksaan gula darah, secara rutin dan minimal 1 kali
dalam setahun merupakan upaya dalam pencegahan penyakit...
a. Kuratif
b. Rehabilitatif
c. Perfectionis
d. Promotif
e. Preventif
Pembahasan:
Upaya preventif adalah suatu tindakan pengendalian sosial yang dilakukan untuk
mencegah atau mengurangi kemungkinan terjadinya hal-hal yang tidak
diinginkan di masa mendatang.
Jawaban: E
193. Sasaran pembangunan pada agenda dan sub agenda yang menjadi mandat
Kemenko PMK dijabarkan dalam Nawacita ke-3 yaitu...
a. Memperkuat kehadiran negara dalam melakukan reformasi sistem dan
penegakan hukum bebas korupsi, bermartabat, dan terpercaya
b. Membuat pemerintah hadir dan membangun tata kelola pemerintah yang bersih,
efektif, demokratis.
c. Membangun Indonesia dari pinggiran dengan memperkuat daerah-daerah dan
desa dalam kerangka negara kesatuan.
d. Meningkatkan kualitas hidup manusia dan masyarakat Indonesia.
Semua benar
Pembahasan:
Isi dari Nawacita ke-3 yaitu membangun Indonesia dari pinggiran dengan
memperkuat daerah-daerah dan desa dalam kerangka negara kesatuan. Pada
program ini ter- dapat kategori yaitu pengembangan kawasan perbatasan dan
pulau terluar, daerah tertinggal, desa tertinggal, dan daerah yang belum
memadai.
Jawaban:C
194. Program generik merupakan program yang besifat pelayanan internal untuk
mendukung pelaksanaan 6 program teknis dan administrasi di Kemenko PMK.
Sasaran tercapainya koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian di indikasikan pada...
a. Seberapa besar tingkat realisasi koordinasi sinkronisasi dan pengendalian
dibanding-MOT kan dengan yang telah direncanakan
b. Peningkatan kemantapan pemberdayaan
c. Peningkatan upaya penanggulangan kemiskinan
d. Meningkatnya rasa gotong royong sesama
e. Terbentuknya kemitraan pemerintah
Pembahasan:
Sasaran tercapainya koordinasi,sinkronisasi, dan pengendalian yaitu seberapa
besar tingkat realisasi koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian dibandingkan
dengan yang telah direncanakan.
Jawaban: A
195. Dalam buku "Preventing Falls in Hospital: A toolkit for Improing Quality of
Care" disebutkan upaya untuk mengurangi terjadinya kejadian pasien terjatuh di
Rumah Sakit yaitu, kecuali...
a. Membiasakan pasien dengan lingkungan sekitar
b. Menjaga roda kursi roda di posisi terkunci ketika stasioner
c. Gunakan alas kaki yang nyaman, baik, dan tepat pasien
d. Selalu cepat dalam menanggapi pasien, ketika pasien membutuhkan bantuan
e. Posisikan barang-barang pribadi dalam jangkauan pasien
Pembahasan:
Dalam buku "Preventing Falls in Hospital: A toolkit for Improing Quality of Care"
disebutkan upaya untuk mengurangi terjadinya kejadian pasien terjatuh di Rumah
Sakit yaitu:
1) Membiasakan pasien dengan lingkungan sekitar
2) Menjaga roda kursi roda di posisi terkunci ketika stasioner
3) Gunakan alas kaki yang nyaman, baik, dan tepat pasien
4) Posisikan barang-barang pribadi dalam jangkauan pasien
Jawaban:D
196. Strategi untuk mengurangi/mengantisipasi kejadian jatuh fisilogi yaitu,
kecuali...
a. berikan orientasi kamar tidur pada pasien dan libatkan pasien dalam pemilihan
dalam aktivitas sehari-harinya
b. pantau ketat efek obat-obatan
c. sarana toilet dekat dengan pasien
d. lakukan assesmen ulang
e. tidak perlu melibatkan keluarga pasien dalam hal ini
Pembahasan:
Strategi untuk mengurangi/mengantisipasi kejadian jatuh fisilogi
yaitu:
1) Berikan orientasi kamar tidur pada pasien dan libat kan pasien dalam
pemilihan dalam aktivitas sehari-harinya
2) Pantau ketat efek obat-obatan
3) Sarana toilet dekat dengan pasien
4) Lakukan assesmen ulang
Jawaban: E
197. Terdapat beberapa gerakan ROM (Range Of Motion), pada gerakan fleksi dan
ekstensi pergelangan tangan yang dilakukan adalah kecuali...
a. Atur posisi lengan pasien, dengan menjauhi sisi tubuh dan siku menekuk dengan
lengan
b. Tekuk tangan pasien ke depan sejauh mungkin
c. Catat perubahan yang terjadi
d. Pegang tangan pasien dengan satu tangan dan tangan yang lain memegang
pergelangan tangan pasien
e. Kembalikan ke posisi semula
Pembahasan:
Terdapat beberapa gerakan ROM (Range Of Motion), pada gerakan fleksi dan
ekstensi pergelangan tangan yang dilakukan yaitu:
1) Atur posisi lengan pasien, dengan menjauhi sisi tubuh dan siku menekuk
dengan lengan
2) Tekuk tangan pasien ke depan sejauh mungkin
3) Catat perubahan yang terjadi
4) Pegang tangan pasien dengan satu tangan dan tangan yang lain memegang
pergelangan tangan pasien
Jawaban: E
198. Seorang laki-laki 70 tahun, menderita CVA dirawat di RS. Klien memiliki
kelemahan sisi kiri dan tidak ada gag reflek. Dia mengompol dan fesesnya berwarna
hitam. Tekanan darah 100/70 mmHg, HB 10 g/dl. Apakah prioritas tindakan yang
dilakukan untuk pasien...
a. Menjaga kulit bersih dan kering
b. Memriksa warna tinja
c. Melakukan latihan ROM ekstremitas sebelah kiri
d. Meninggikan kepala tempat tidur sampai 30 derajat
e. Melakukan pemasangan restrain pada kaki dan tangan
Pembahasan:
Pada kasus tersebut langkah paling tepat yaitu melakukan latihan ROM ekstremis
sebelah kiri untuk membantu pasien mengatasi masalahnya, yaitu kelemahan
pada ekstremitas kiri.
Jawaban: C
199. Seorang ibu usia 55 tahun dengan diagnosa medis gagal jantung kanan, pada
pemeriksaan fisik didapatkan odem di seluruh ekstremitas dan terjadi distensi vena
jugularis. TD : 150/90 mmHg, N: 80x/mnt, R: 22x/mnt. Apakah tindakan prioritas
perawat pada pasien...
a. Terapi oksigen
b. Batasi aktivitas
c. Diet tinggi kalori tinggi protein
d. Memposisikan tidur dengan kaki diganjal bantal
e. Batasi air minum
Pembahasan:
Pada kasus gagal jantung seseorang memang harus memperhatikan paling utama
yaitu aktivitas, karena berbahaya jika terjadi keletihan. Pasien gagal jantung
harus sering pantau tekanan darah, pantau cairan, makan sehat, awasi asupan
sodium, pantau BB, kelola stres, berhenti merokok, jaga kadar kolesterol, dan
rutin memeriksakan diri.
Jawaban: B
200. Seorang pria berusia 45 tahun datang ke UGD karena jatuh dari atap saat
memperbaiki rumahnya. Pasien tampak kesakitan, terdapat bunyi krepitasi, tampak
deformitas, bengkak, hematoma pada tulang- patella bagian dextra. Pasien
terdiagnosa fraktur patella, Apakah tindakan perawat yang pertama kali dilakukan
oleh perawat?
a. Membiarkan posisi apa adanya
b. Memberikan kompres hangat pada kaki
c. Memasang bidai disisi lateral dan medial lutut
d. Membalut patella dengan elastic verband secara ketat
e. Meninggikan poisi kaki pasien
Pembahasan:
Pada kasus tersebut tindakan yang palig tepat yaitu memasang bidai disisi lateral
dan media lutut. Pemasangan bidai untuk membantu pasien yang mengalami
cedera patah tulang sehingga tidak dapat terjadi pergerakan di sekitar cedera
patah tulang sehingga pasien tidak measa kesakitan atau komplikasi yang lebih
parah.
Jawaban: C
201. Program pemberdayaan meliputi seminar dan lokakarya tentang perempuan,
hak, kesetaraan gender, kesehatan, kekerasan, terhadap perempuan dan isu-isu
lainnya. Kursus praktis perempuan meliputi membaca, menghitung, kertampilan
kewirausahaan dan lain-lain merupakan GOALS nomor...
a. 2
b. 3
c. 4
d. 5
e. 6
Pembahasan:
GOALS no 5 yaitu Gender Equality merupakan program pemberdayaan dan
lokakarya tentang perempuan, hak, kesehatan gender, kesehatan, kekerasan
terhadap perempuan dan isu lainnya.
Jawaban: D
202. Dalam SDGs kita tidak hanya melihat sektor kesehatan, ekonomi, atau sosial
tetapi juga dimensional. Artinya melakukan pembangunan, sistem ekonomi berada
dalam sistem sosial yang tidak bisa lepas dari lingkungan. yang termasuk aspek
fundamental yaitu kecuali...
a. People
b. Planet
c. Profit
d. Prosperity
e. Peace
Pembahasan:
Dulunya aspek fundamental MDGs yaitu people, planet, dan profit. Saat ini SDGs
memiliki 5 aspek funda-mental yaitu people, planet, prosperity, peace, dan
partnership.
Jawaban: C
203. Pada Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-51 yang disambut oleh Menteri
Kesehatan RI menyatakan bahwa tetap berkomitmen mewujudkan kualitas hidup
masyarakat Indonesia melalui peningkatan kesehatan. Pada sambutan tersebut
mengangkat tema ...
a. Indonesia Sehat : Indonesia maju
b. Indonesia Sehat : Indonesia Sejahtera
c. Indonesia Sehat : Indonesia cinta damai
d. Indonesia Cinta Sehat:generasi cinta sehat siap membangun negeri
e. Indonesia Cinta Sehat:generasi muda harus membanggakan dunia
Pembahasan:
Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-51 yang disambut oleh Menteri Kesehatan RI
menyatakan bahwa tetap berkomitmen mewujudkan kualitas hidup masyarakat
Indonesia melalui peningkatan kesehatan yaitu Indonesia cinta sehat: generasi
cinta sehat siap membangun negeri.
Jawaban:D
204. Seorang perempuan berusia 27 tahun sedang dirawat di RS, pasien terpasang
infus, ketika pasien mau ke kamar mandi dan balik ke kamar pasien lagi , ternyata
sudah banyak darah di selang infus. Pasien merasa takut dan gelisah. Tindakan
perawat yang tepat untuk kasus di atas adalah...
a. langsung melepas selang infus mengganti yang baru
b. memarahi pasien karena tidak hati-hati
c. membiarkan pasien kesakitan
d. mencoba membetulkan selang infus
e. menenangkan pasien dan membetulkan selang infus yang banyak darahnya
Pembahasan:
Menenangkan pasien dan membetulkan selang infus yang banyak darahnya
adalah cara paling tepat untuk mengatasi ketakutan atau gelisah pasien saat
selang infusnya terdapat banyak darah.
Jawaban: E
205. Kemampuan manusia sebagai pembawa/carier suatu penyakit menular
terdapat pada seseorang dengan...
a. Infeksi yang tidak tampak nyata sepanjang waktu tersebut
b. Berada dalam masa tunas
c. Masa penyembuhan dan sesudah masa penyembuhan
d. A dan B benar
e. Semua benar
Pembahasan:
Kemampuan manusia sebagai pembawa/carier suatu penyakit menular terdapt pada
seseorang dengan
1) Infeksi yang tidak tampaknyata sepanjang waktu tersebut
2) Berada dalam masa tunas
3) Masa penyembuhan dan sesudah masa penyembuhan
Jawaban: E
206. Sasaran utama dalam upaya penanggulangan penyakit menular adalah...
a. sasaran langsung pada sumber penularan penjamu
b. sasaran ditujukan pada cara penularan
c. sasaran pada penjamupotensial
d. sasaran pada lingkungan sekitar penjamu
e. semua benar tanpa kecuali
Pembahasan:
Sasaran dalam penanggulangan penyakit yaitu sasaran pada lingkungan sekitar
penjamu dimana banyaknya dampak negatif yang bisa mempengaruhi dalam
upaya penanggulangan penyakit dan pengendalian faktor resiko.
Jawaban:D
207. Seorang laki-laki berusia 38 tahun 6/ mengatakan menderita TBC dan sudah
mengikuti pengobatan selama 2 bulan, mempunyai anak laki-laki berusia 3 tahun
dengan kondisi rumah permanen. Namun ventilasi udara sangat kurang karena
ditutup dengan alasan angin dan nyamuk. Apakah tindakan perawat tersebut...
a. menganjurkan pasien intuk melanjutkan pengobatan
b. mengkaji keadaan dan kondisi klien
c. menganjurkan pada klien untuk membuka ventilasi rumah
d. mengajarkan teknik isolasi
e. menganjurkan untuk menyelesaikan program pengobatan TBC
Pembahasan:
Mengkaji keadaan dan kondisi klien pada kasus tersebut adalah kesehatan
riwayat sekarang kesehatan riwayat dahulu, sosial ekonomi, riwayat psikologis,
domain nutrisi serta domain aktivitas sehari-hari
Jawaban: B
208. Jika seseorang mengidap penyakit TB positif dengan tidak sengaja bersin
dihadapan orang yang negatif terinfeksi TB, maka berapa jumlah dampak
kontaminasi partikelnya pada orang yang negatif TB...
a. O sampai 210 partikel
b. O sampai 3500 partikel
c. O sampai 4000 partikel
d. 4500 sampai 1 juta partikel
e. 5000 sampai 1,5 juta partikel
Pembahasan:
Ketika penderita batuk TB ada 3.500 partikel TB yang dilepaskan ke udara. Lalu
pada saat bersin, ada 4.500 hingga 1 juta partikel TB yang lepas di udara.
Misalnya satu keluarga ada sepuluh orang dengan anggota keluarga terkena TB,
maka satu orang itu yang harus mengenakan masker.
Jawaban:D
209. Perempuan 24 tahun, datang ke IGD Puskesmas rawat inap dengan keluhan
batuk bercampur darah merah segar dan berbuih. Selama 1 bulan terakhir,
perempuan tersebut mengeluh berdahak disertai keringat malam dan penurunan
berat badan. Kuman apakah penyebabnya?
a. Staphylococus Aureus
b. Hemophylus Influenza
c. Mycobacterium Leprea
d. Legionella spp
e. Mycobacterium Tuberculosit
Pembahasan:
Mycobacterium Tuberculosis adalah bakteri penyebab penyakit TB, yang
menyerang paru-paru dan bisa berdampak pada bagian tubuh lainnya.
Jawaban: E
210. Kurangnya tingkat kepatuhan penderita untuk berobat dan meminum obat,
harga obat yang mahal, timbulnya resistensi ganda, kurangnya daya tahan hospes
terhadap mikobakteria, berkurangnya daya bakterisid obat yang ada, meningkatnya
kasus HIV/AIDS dan krisis ekonomi pernyataan di atas merupakan faktor penyebab
dari...
a. Peningkatan jumlah penderita TB
b. Penderita HIV / AIDS
c. Overdosis obat
d. Kanker otak
e. Hepatitis
Pembahasan:
Peningkatan jumlah penderita TB disebabkan kurangnya tingkat kepatuhan
penderita untuk berobat dan meminum obat, harga obat yang mahal, timbulnya
resistensi ganda, kurangnya daya tahan hospester-hadap mikobakteria,
berkurangnya daya bakterisid obat yang ada, meningkatnya kasus HIV/AIDS dan
krisis ekonomi.
Jawaban: A
211. Antibiotik untuk tifoid yang dosis dan efektifitasannya hampir sama dengan
kloramfenikol, tetapi komplikasi hematologinya lebih rendah adalah...
a. Ceftiaxone
b. Cotrimoxazole
c. Thyamphenicole
d. Ampicilline
e. Amoxicillin
Pembahasan:
Obat Thyamphenicole merupakan obat yang cara kerja hampir sama dengan
kloramphenicole, tetapi thamphenicole mempunyai komplikasi hematolgi lebih
rendah dibandingkan dengan kloramphenicole.
Jawaban: C
212. Seorang anak perempuan umur 4 tahun, diantar orang tuanya ke IGD RS
karena demmm sudah 3 hari dan muntah. Hasil pengkajian didapatkan data: pasien
tampak lemas, mukosa bibir kering, turgor kulit kurang elastis, akral dingin nadi
100x/mnt. Suhu 39 derajat, R: 28x/mnt, petikie pada ekstremitas. Trombosit 87.000,
hematokrit 40 %,. Manakah rencana tindakan yang utama untuk mem- perbaiki
status cairan pada anak tersebut...
a. Kaji tanda-tanda dehidrasi
b. Ukur intake dan output
c. Beri banyak minum
d. Beri entiemetik sesuai terapi
e. Berikan cairan parenteral sesuai program
Pembahasan:
Memberikan cairan parenteral merupakan tindakan yang bertujuan untuk
mempertahankan hidrasi yang ada kuat pada anak yang sakit berat, yang
mungkin belum bisa menerima cairan oral selama beberapa waktu. Jadi sama
seperti kasus anak tersebut.
Jawaban: E
213. Anak F (7 tahun) dirawat di RS sejak 4 hari lalu, Anak F tampak lemah, nyeri
abdomen dan sakit kepala. An. F demam tinggi terus menerus sudah seminggu
sebelum dirawat RS, lidah tampak kotor dan kehilangan nafsu makan. Berdasarkan
pemeriksaan widal titer O 1/320, leukosit 4200/mm, Eritrosit 4,2 x 10/ mm,
trombosit 240.000/mm, apa masalah keperawatan yang tidak muncul pada An.F...
a. Gangguan nutrisi kurang dari kebutuhan tubuh
b. Gangguan rasa nyaman
c. Resiko tinggi defisit volume cairan
d. Intoleransi aktivitas
e. Resiko tinggi infeksi
Pembahasan:
Masalah yang tidak muncul pada kasus tersebut adalah resiko tinggi infeksi.
Resiko tinggi infeksi biasanya disertai dengan nyeri badan, intoleransi laktosa,
diare keluar darah atau lendir. Bahkan bisa saja mengalami kelemahan otot-otot.
Jawaban: E
214. An. S, laki-laki, 10 tahun datang ke polikilinik anak dengan riwayat dua hari
sebelum masuk RS klien mengeluh sakit kepala disertai panas badan yang tinggi,
terdapat perdarahan gusi. Klien dibawa ke faskes I kemudian dirujuk ke RS. Hasil
pemeriksaan fisik menunjukan suhu tubuh 38,5 derajat, teraba dingin pada
ekstremitas, Nadi 100x/mnt, terdapat ptekie ektremitas, uji torniquet positif. Hasil
lab Hb: 11 gr/dL, Ht: 34%, L: 9500/mm3,Tr: 36.000/mm3. Berapakah derajat DHF
yang dialami oleh An. S tersebut...
a. Derajat I
b. Derajat II
c. Derajat III
d. Derajat IV
e. Derajat V
Pembahasan:
Pada kasus tersebut masuk dalam kriteria DHF derajat II karena pada derajat ini
seperti derajat I dan II ditambah dengan kegagalan sirkulasi (nadi lemah, tekanan
nadi < 20x/mnt, hipotensi, gelisah, dan diuresis menurun, anak tampak gelisah.
Jawaban:C
215. Seorang perempuan 60 tahun datang ke puskesmas dengan keluhan terdapat
benjolan di sekitar aerola mammae yang dirasakan sejak 1 tahun lalu dan semakin
membesar dengan diameter 2cm, konsistensi keras, bebas dari jaringan sekitar, tidak
nyeri dan teraba pembesaran kelenjar axilla ipsilateral. Benjolan tersebut
merupakan...
a. Neoplasma jinak
b. Non neoplasma
c. Tumor ganas
d. Tumor jinak
e. Kista
Pembahasan:
Tumor ganas pada payudara merupakan kumpulan sel kanker yang berkembang
secara cepat ke jaring sekitar dan menyebar ke seluruh 16 tubuh yang jauh
seperti di axilla serta semakin membesar.
Jawaban:C
216. Seorang petani 50 tahun, datang ke RS dengan keluhan luka di hidung yang
timbul 1 tahun lalu. Sudah diobati tetapi beum sembuh. Luka semakin membesar
dan melebar, tepinya tidak rata (seperti gigitan tikus) dan tidak terasa sakit. Kasus
tersebut merupakan ...
a. arsinoma sel skuamosa
b. Melanoma
c. Basalioma
d. Karsinoma plano selulare
e. Infeksi
Pembahasan:
- Karsinoma sel skuoamosa yaitu jenis kanker kulit yang menyerang sel skuoamosa
yang membentuk lapisan tengah dan luar kulit misal dserah yang sering terpapar
seperti wajah, leher, tangan dan kaki.
- Mellanoma yaitu jenois kanker yang berkembang pada melanosit, kondisi ini
biasanya dari kulit manusia menyebar ke organ tubuh. Contoh seperti tahi lalat.
- Basalioma yaitu tergolong kanker ganas, sangat jarang menyebar ke organ lain.
Penyebabnya karena sinar matahari.
- Karsinoma plano celular yaitu jenis yang timbul mirip veruka, ditemukan pada
mukosa yang dilapisi epitel skuamosa berlapis. Infeksi yaitu biasanya dikarena-
kan bakteri.
Jawaban:D
217. Sifat dari tumor di atas adalah...
a. Sering metastasis jauh
b. Metastasis ke kelenjar regional
c. Sangat jarang bermetastasis
d. Pertumbuhannya progresif
e. Batas antara tumor dan kulit normal tidak jelas
Pembahasan:
Karsinoma plano celular merupakan jenis sel yang timbul lambat dan metases
biasanya lambat.
Jawaban: C
218. Seorang laki-laki usia 50 tahun dirawat di bangsal dewasa karena menderita
stroke. Mengeluh pusing, tangan kiri dan kaki kirinya lemas dan tak bisa digerakkan,
bicara pelo. TD: 170/90 mmHg, N: 94x/mnt, suhu: 36,5 derajat, R: 16x/mnt,
kesadaran menurun. Diagnosa keperawatan kasus tersebut adalah...
a. Gangguan perfusi jaringan serebral
b. Gangguan komunikasi verbal
c. Gangguan mobilitas fisik
d. Kelemahan fisik
e. Resiko cedera
Pembahasan:
Pada kasus tersebut terjadi gangguan perfusi cerebral karena oklusi arteri serebri
oleh trombosis atau emboli yang berkaitan dengan arteroklerosis. Menyebabkan
tersumbatnya aliran oksigen ke otak yang biasanya di suplai oleh pembuluh
darah, itulah yang menyebabkan berubahnya perfusi serebral dan akan
mengakibatkan hipoksia.
Jawaban: A
219. Seorang laki-laki berusia 55 tahun, dirawat di bangsal dewasa karena stroke.
Kesadaran menurun, dari pengkajian GCS didapatkan data saat dicubit baru mata
membuka. Ketika ditanya tahun berapa sekarang, menjawab tahun 2009 padahal
sekarang tahun 2013. Pada pengkajian motorik tangannya berusaha meraih sumber
nyeri ketika dirangsang dengan nyeri. Berapakah nilai GCS pasien pada kasus
tersebut...
a. 14
b. 13
c. 12
d. 11
e. 10
Pembahasan:
Pada kasus tersebut didapatkan hasil pemeriksaa GCS yaitu 11
- Membuka mata dengan rangsang nilai 2
- Bingung, berbicara mengacau, disorientasi tempat dan waktu nilai 4
- Menjangkau tangan dan meraih sumber nyeri nilai 6
Jawaban: D
220. Seorang laki-laki umur 60 tahun dengan stroke. Keluhan saat ini nyeri kepala,
skala nyeri 6, mulut mencong. Merasakan kesulitan menelan. TD: 140/90 mmHg,
suhu 37 derajat, N: 80 x/mnt, R: 20x/mnt. Hasil CT Scan diperoleh gambaran adanya
Intra Cerebral Hemoragis (ICH). Posisi apakah yang tepat pada pasien tersebut...
a. Pronasi
b. Supinasi
c. Semi flower
d. Trendelenburg
e. Elevasi kepala
Pembahasan:
Pada kasus tersebut, posisi yang sesuai yaitu eleveasi kepala dimana posisi datar
dengan kepala lebih tinggi 30 derajat dengan posisi tubuh dalam keadaan sejajar.
Tujuannya yaitu untuk meningkatkan saturasi oksigen pada pasien stroke
heroragik dan non hemoragik.
Jawaban: E
221. APD atau alat pelindung diri, hampir semua jenis pekerjaan perlu
menggunakan alat pelindung diri termasuk tenaga kesehatan. Bahkan APD sendiri
sangat penting digunakan dalam tenaga kesehatan karena berfungsi sebagai...
a. untuk melindungi diri dari bahaya akibat kerja
b. untuk melindungi diri dari tusukan jarum
c. untuk bergaya-gayaan agar terlihat tambah gagah
d. untuk melindungi diri dari percikan darah
e. untuk melindungi dari penyakit TBC
Pembahasan:
Fungsi pemakaian Alat Pelindung Diri (APD) adalah untuk melindungi tenaga
kesehatan dari bahaya akibat kerja, terciptanya perasaan aman dan terlindung
bagi tenaga kerja sebagian mampu meningkatkan motivasi utuk yang berprestasi
dan memelihara dan meningkatkan enderajat kesehatan dan keselamatan kerja.
Jawaban: A
222. APD untuk tenaga kesehatan memiliki syarat tertentu, syarat-syarat dari ADP
adalah...
a. fleksibel, bisa digunakan pria ataupun wanita
b. tidak mudah rusak dan gampang diganti
c. tidak menimbulkan bahaya sampingan
d. sesuai standar dan tidak membatasi gerak petugas
e. semua jawaban benar
Pembahasan:
Dalam penggunaan APD syarat-syarat yang harus dipenuhi yaitu perlindungan
sempurna (menutupi bagian tubuh tertentu), fleksibel, bisa digunakan atau
dipakai pria dan wanita, tidak menimbulkan bahaya sampingan, tidak mudah
rusak atau dapat diganti, sesuai standar dan tidak membatasi gerak petugas
menarik dan nyaman digunakan.
Jawaban: E
223. APD (alat pelindung diri) memiliki macam-macam jenis, yang bukan termasuk
jenis dari APD adalah...
a. Sarung tangan
b. sepatu pelindung/boot
c. baju kerja/celemek
d. penutup kepala, masker, dan kacamata
e. pelindung siku
Pembahasan:
Jenis-jenis dari APD adalah:
1. Sarung tangan
2. sepatu pelindung/boot
3. baju kerja/celemek
4. penutup kepala, masker, dan kacamata
Jawaban: E
224. Berikut ini yang merupakan Undang-undang yang memuat tentang APD (alat
pelindung diri) bagi kesehatan......
a. UU No.1 Tahun 1970
b. UU no.2 tahun 1970
c. UU No. 1 Tahun 1971
d. UU No. 1 Tahun 1977
e. UU No.2 tahun 1977
Pembahasan:
Undang-undang No. 1 tahun 1970.
a. Pasal 3 ayat (1) butir f: Dengan peraturan perundangan dite tapkan syarat-syarat
untuk memberikan APD
b. Pasal 9 ayat (1) butir c: Pengurus diwajibkan menunjukkan dan menjelaskan pada
tiap tenaga kerja baru tentang APD.
c. Pasal 12 butir b: Dengan peraturan perundangan diatur kewajiban dan atau hak
tenaga kerja untuk memakai APD.
d. Pasal 14 butir c: Pengurus diwajibkan menyediakan APD secara cuma-Cuma
Jawaban: A
225. Kapan pertama kali hari cuci tangan sedunia diperingati....
a. 15 Oktober 2008
b. 15 Oktober 2009
c. 15 November 2008
d. 15 November 2009
e. 5 Oktober 2008
Pembahasan:
Pada tanggal 15 oktober 2008 Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia adalah
sebuah kampanye global yang dicanangkan oleh PBB bekerjasama dengan
organisasi organisasi lainnya baik pihak pemerintah maupun swasta untuk
menggalakkan perilaku mencuci tangan dengan sabun oleh masyarakat.
Jawaban: A
226. Manfaat dari mencuci tangan yaitu, kecuali...
a. Mencegah bakteri
b. Mencegah penyakit kulit
c. Mencegah mikroba
d. Mencegah kuman
e. Mencegah virus
Pembahasan:
Meski tangan tidak tidak mungkin sepenuhnya bebas dari kuman, sering mencuci
tangan Anda dapat membantu membatasi transfer bakteri, kuman, virus, dan
mikroba.
Jawaban: B
227. Kapan saja cuci tangan harus dilakukan, kecuali...
a. Menyentuh hewan peliharaan
b. Menyiapkan makanan
c. Mengobati luka atau merawat orang sakit
d. Memegang Handphone
e. Membuang ingus
Pembahasan:
Cuci tangan perlu dilakukan saat menyiapkan makanan, menggunakan toilet,
menyentuh hewan atau pakan ternak, membuang ingus, mengobati luka atau
merawat orang yang sakit, memegang sampah.
Jawaban: D
228. Yang bukan termasuk cara mencuci tangan dengan tepat adalah...
a. Basahi kedua tangan dengan air, kemudian ambil sabun secukupnya, gosok
kedua telapak tangan bersama-sama.
b. Gosok tiap punggung tangan dan bagian sela-sela jari menggunakan telapak
tangan sebelahnya
c. Bersihkan jari dan buku-buku jari dengan memencet-mencet jari-jari.
d. Bersihkan sela jempol dan telunjuk dengan cara jempol digenggam oleh tangan
sebelahnya.
e. Bersihkan ujung-ujung jari dengan menggosokkannya ke telapak tangan
sebelahnya.
Pembahasan:
Cara mencuci tangan dengan benar, yang pertama basahi kedua tangan dengan
air, kemudian ambil sabun secukupnya. Gosokkan kedua telapak tangan
bersama-sama. Gosok tiap punggung tangan menggunakan telapak tangan
sebelahnya, jangan lupa gosok bagian sela-sela jari. Tangkupkan kembali kedua
tangan dan gosok pinggir jari-jari. Bersihkan jari dan buku-buku jari dengan
menyatukan kedua tangan. Bersihkan sela jempol dan telunjuk dengan cara
jempol digenggam oleh tangan sebelahnya. Bersihkan ujung-ujung jari dengan
menggosokkannya ketelapak tangan sebelahnya. Bersihkan sabun di bawah air
mengalir, keringkan dengan sempurna, bila perlu matikan keran dengan
menggunakan tisu sekali pakai agar tidak perlu disentuh tangan. Tangan pun
bersih sempurna.
Jawaban: C
229. Menurut WHO ada berapa langkah mencuci tangan....
a. 5 langkah
b. 6 langkah
c. 7 langkah
d. 8 langkah
e. 9 langkah
Pembahasan:
Cara mencuci tangan menurut WHO ada 6 langkah
1. Tuang cairan handrub pada telapak tangan kemudian usap dan gosok kedua
telapak tangan secara lembut dengan arah memutar.
2. Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian.
3. Gosok sela-sela jari tangan hingga bersih.
4. Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan posisi saling mengunci.
5. Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian.
6. Letakkan ujung jari ke telapak tangan kemudian gosok perlahan.
Jawaban: B
230. Penyakit apa saja yang dapat ditimbulkan apabila tidak cuci tangan....
a. Kecing batu
b. Hipertensi
c. Malaria
d. Demam berdarah
e. Diare
Pembahasan:
Penyakit diare adalah penyakit yang diakibatkan karena bakteri dan virus, salah
satunya penyebab virus tidak mencuci tangan. Bakteri yang umum biasa dijumpai
di kasus diare yaitu campylobacter, salmonella,shigella, dan E. Coli
Jawaban: E
231. Berapa lama waktu yang dibutukan untuk mencuci tangan menggunakan
sabun...
a. 10-20 detik
b. 15-25 detik
c. 20-40 detik
d. 30-50 detik
e. 40-60 detik
Pembahasan:
Cuci tangan itu minimal selama 40-60 detik. Kalau hand rub saja menggunakan
cairan antiseptik, minimal 20 detik. Kebanyakan dari kita kalau cuci tangan hanya
selama 10 detik, Padahal 20 atau 40 detik itu tujuannya memberi waktu bagi
sabun atau antiseptik untuk kontak dengan bakteri, sehingga dapat 'membunuh'
bakteri itu.
Jawaban: E
232. Suatu tindakan memberikan bantuan eksternal terhadap sirkulasi dan
ventilasi dari korban yang mengalami henti nafas/ henti jantung adalah pengertian
dari....
a. BHD
b. DBD
c. HSG
d. USG
e. EKG
Pembahasan:
BHD (Bantuan Hidup Dasar) adalah suatu tindakan memberikan bantuan
eksternal terhadap sirkulasi dan ventilasi dari korban yang mengalami henti
nafas/ henti jantung.
Jawaban: A
233. Yang termasuk metode fraktur adalah....
a. Traksi, Gips
b. Traksi, Operasi
c. Traksi, Presbo
d. Traksi, Gips, operasi
e. Traksi, Gips, Presbo
Pembahasan:
Traksi adalah suatu proses yang menggunakan kekuatan tarikan pada bagian
tubuh dengan memakai katrol dan tahanan beban untuk menyokong tulang. Gips
adalah suatu teknik untuk mengimobilisasi bagian tubuh tertentu dalam bentuk
tertentu dengan mempergunakan alat bantu tertentu. Operasi adalah
merupakan metode paling mengutungkan, disebut interna dan reduksi terbuka.
Jawaban:D
234. Penyakit manakah yang termasuk penyakit menurun (keturunan).....
a. DM, HT, Malaria
b. TBC, DM, HIV
c. HT, Malaria, Asma
d. DM, Jantung, TBC
e. Asma, DM, HT
Pembahasan:
Yang Termasuk penyakit keturunan adalah DM, HT, Jantung, Asma.
Jawaban: E
235. Istihal AMI tidak asing lagi dalam dunia kesehatan, Pengertian dari AMI
sendiri adalah....
a. adanya penyempitan pembuluh darah secara akut/mendadak karena lepasnya
endapan lemak pada pembuluh darah yang mengakibatkan kekurangman
oksigen dalam otot jantung.
b. Patah tulang yang menyebabkan tulang remuk dan retak menjadi tiga bagian.
c. Terputusnya kontiunitas tulang ditentukan sesuai jenis dan luasnya.
d. tindakan pertolongan pertama pada orang yang mengalami henti napas karena
sebab-sebab tertentu.
e. Penyakit jantung yang disebabkan karena keturunan.
Pembahasan:
AMI (Acute Miocard Infark) adalah adanya penyempitan pembuluh darah secara
akut/mendadak karena lepasnya endapan lemak pada pembuluh darah yang
mengakibatkan kekurangan oksigen dalam otot jantung. Endapan tersebut
disebabkan karena timbunan lemak di pembuluh darah akibat meningkat nya
kadar kolesterol jahat (LDL-Low Density Lipoprotein) dalam tubuh yang disebut
aterosklerosis.
Jawaban: A
236. Tanda atau gejala awal AMI yaitu...
a. Nyeri dada
b. Jantung berdebar-debar
c. Kaki bengkak
d. pilihan A, B, C, benar semua
e. pilihan A, B, C, salah semua
Pembahasan:
Nyeri dada umumnya terkait dengan masalah jantung, tetapi mungkin juga suatu
gejala penyakit lain. "Beberapa orang muda cenderung mengalami nyeri dada
dan mereka berpikir itu normal, terutama jika mereka sudah mengalaminya sejak
kecil. Entah itu jantung berdetak kencang atau sebaliknya, seolah Anda merasa
jantung berhenti berdetak sejenak. Pembengkakan pada kaki yang belum pernah
Anda alami sebelumnya dan seolah muncul tanpa sebab adalah sesuatu yang
perlu dikhawatirkan. Ini bisa berarti darah Anda tidak mengalir dengan baik.
Gejala ini biasanya terjadi lebih dari sekali atau bengkak tidak kunjung hilang.
Jawaban:D
237. Manakah yang bukan termasuk faktor memepercepat penyembuhan
fraktur...
a. Imobilisasi fragmen tulang
b. Angkat beban dari 3kg secara perlahan dan bertahap
c. Asupan darah yang memadai
d. Kontrak fragmen tulang maksimal
e. Nutrisi yang baik
Pembahasan:
Faktor yang mempercepat penyembuhan fraktur adalah Imobilisasi fragmen
tulang, Asupan darah yang memadai, Kontrak fragmen tulang maksimal, Nutrisi
yang baik.
Jawaban: B
238. Thypoid atau tifus adalah penyakit akut yang disertai dengan demam,
disebabkan oleh...
a. Virus
b. Bakteri
c. Mikroba
d. Kelenjar
e. Kuman
Pembahasan:
Tifus alias demam thypoid adalah penyakit akut yang disertai dengan demam,
yang disebabkan oleh bakteri Salmonella thyphi atau Salmonella paratyphi.
Bakteri tersebut ditemukan di air atau makanan yang terkontaminasi dan
disebarkan oleh orang lain di area yang sama.
Jawaban: B
239. Kapan biasanya tanda atau gejala demam thypoid akan muncul...
a. 1 sampai 3 hari
b. 3 sampai 7 hari
c. 5 sampai 7 hari
d. 1 sampai 2 minggu
e. 1 sampai 3 minggu
Pembahasan:
Tanda-tanda dan gejala dari demam thypoid yang muncul 1 sampai 3 minggu
setelah paparan.
Jawaban: E
240. Apa saja yang termasuk tanda atau gejala demam thypoid yaitu....
a. Demam yang semakin meningkat (hingga 40,5° C), sakit kepala, gatal gatal
dibadan
b. Demam yang semakin meningkat (hingga 40,5° C), flu, diare
c. Demam yang semakin meningkat (hingga 40,5° C), nyeri otot, sakit kepala
d. Demam yang semakin meningkat (hingga 40,5°C), gatal-gatal di perut, nyeri otot
e. Demam yang semakin meningkat (hingga 40,5° C), sakit kepala, flu dan batuk
Pembahasan:
Yang termasuk tanda atau gejala demam thypoid yaitu demam yang semakin
meningkat (hingga 40,5°C), sakit kepala, nyeri otot, sakit perut, ruam, kelemahan
dan kelelahan.
Jawaban:C
241. Faktor yang mempengaruhi menyebab adanya suatu peningkatan kebutuhan
cairan harian antara lain, kecuali....
a. Demam
b. Hiperventilasi
c. Oliguria atau anuria
d. Aktifitas yang berlebihan
e. Setiap kehilangan yang abnormalseperti diare atau poliuria
Pembahasan:
Yang mempengaruhi peningkatan kebutuhan cairan karena
demam,hiperventilasi, aktifitas yang berlebihan, diare, poliuria.
Jawaban: C
242. Proses pergerakan cairan tubuh antar kompartemen dapat berlangsung
secara osmosis, difusi, dan pompa natrium kalium. Yang dimaksud dengan difusi
adalah...
a. bergeraknya molekul (zat terlarut) melalui membran semipermeabel (permeabel
selektif dari larutan berkadar lebih rendah menuju larutan berkadar lebih tinggi
hingga kadarnya sama.
b. membran yang dapat dilalui air (pelarut), namun tidak dapat dilalui zat terlarut
misalnya protein.
c. proses bergeraknya molekul lewat pori-pori.
d. suatu proses transport yang memompa ion natrium keluar melalui membran sel
dan pada saat bersamaan memompa ion kalium dari luar ke dalam.
e. Cara mencegah keadaan hiperosmolar di dalam sel.
Pembahasan:
Difusi adalah proses bergeraknya molekul lewat pori-pori. Larutan akan bergerak
dari konsentrasi tinggi ke arah larutan berkonsentrasi rendah. Tekanan
hidrostatik pembuluh darah juga mendorong air masuk berdifusi melewati pori-
pori tersebut. Jadi difusi tergantung kepada perbedaan konsentrasi dan tekanan
hidrostatik.
Jawaban: C
243. Ditinjau dari segi banyaknya defisit cairan dan elektrolit yang hilang, maka
dehidrasi dapat dibagi menjadi berapa kelompok...
a. 2 kelompok
b. 3 kelompok
c. 4 kelompok
d. 5 kelompok
e. 6 kelompok
Pembahasan:
Dehidrasi ringan (defisit 4%BB)
Dehidrasi sedang (defisit 8%BB)
Dehidrasi berat (defisit 12%BB)
Jawaban: B
244. Walaupun keluarga kita ada penyakit keturunan DM (diabetes millitus),
banyak yang perlu kita hindari agak kita bisa mengurangi resiko terserang penyakit
DM, yang bukan termasuk cara mencegah penyakit DM adalah...
a. Kurangin aktifitas berlebihan
b. Jaga berat badan ideal
c. Jaga asupan pola makan
d. Olahraga teratur
e. Tidak merokok
Pembahasan:
Cara mencegah atau mengurangi resiko penyakit Dm adalah jaga berat badan,
jaga asupan pola makan, olahraga teratur, dan berhenti merokok atau tidak
merokok.
Jawaban: A
245. Imunisasi wajib yang harus diberikan oleh anak adalah...
a. BCG, TT, DPT
b. BCG, influenza, campak
c. Varisela, HPV, Campak
d. DPT, BCG, hepatitis B
e. Hepatitis A, hepatitis B, Campak
Pembahasan:
Imunisasi wajib ada 5 yaitu Hepatitis B, BCG, Polio, DPT, dan Campak.
Jawaban: D
246. Imunisasi yang diberikan di bagian lengan dengan teknik penyuntikan secara
intrakutan dilakukan di dalam jaringan kulit, sehingga sangat dangkal. Teknik
pemberian imunisasi tersebut termasuk teknik jenis imunisasi apa...
a. BCG
b. DPT
c. Polio
d. Campak
e. Hepatitis B
Pembahasan:
Untuk penyuntikan vaksin BCG caranya disebut dengan intrakutan. Maksudnya
cara penyuntikannya dilakukan di dalam jaringan kulit,sehingga sangat dangkal.
Sedangkan untuk posisi jarumnya harus datar hal ini agar vaksin bisa masuk ke
jaringan lemak. Untuk lokasi penyuntikan imunisasi dengan cara intrakutan
dilakukan di bagian yang peredaran darahnya banyak, contohnya di lengan atau
antara bokong dan paha.
Jawaban: A
247. Dosis imunisasi BCG yang diberikan kepada bayi adalah...
a. 0,01ml
b. 0,05ml
c. 0,1ml
d. 0,5ml
e. 1ml
Pembahasan:
Dosis imunisasi BCG yang diberikan 0,05 ml, sebanyak 1 kali, untuk bayi.
Jawaban: B
248. Semua jenis imunisasi mempunyai efek samping, dibawah ini yang bukan
merupakan efek samping dari imunisasi DPT adalah....
a. Demam
b. Bengkak pada bagian suntikan
c. Kulit pada bagian suntikan menjadi merah
d. Anak menjadi rewel karena area suntikan sakit
e. Benjolan seperti nanah di area penyuntikan
Pembahasan:
Efek samping imunisasi DPT adalah demam, bengkak dibagian penyuntikan, kulit
menjadi merah dan sakit di area penyuntikan, agak rewel karena kesakitan.
Jawaban: E
249. Berapa kali imunisasi dasar DPT yang diberikan dan berapa dosis pemberian
setiap sekali penyuntikan..
a. 3 kali dengan dosis 0,5 ml
b. 4 kali dengan dosis 0,5 ml
c. 3 kali dengan dosis 0,05 ml
d. 4 kali dengan dosis 0,05 ml
e. 5 kali dengan dosis 0,5 ml
Pembahasan:
Pemberian imunisasi DPT dilakukan 4 kali, dengan dosis 0,5 ml pada usia 2 bulan,
3 bulan, 4 bulan, dan 18 bulan.
Jawaban: B
250. Bayi Ny. R mendapat imunisasi BCG 7 hari yg lalu, saat ini timbul indurasi dan
kemerahan pada tempat penyuntikan, tujuan pemberian Imunisasi BCG adalah...
a. Membuat kekebalan aktif terhadap penyakit TBC
b. Membuat kekebalan aktif terhadap penyakit tetanus
c. Membuat kekebalan aktif terhadap penyakit campak
d. Membuat kekebalan aktif terhadap penyakit saluran pernafasan
e. Membuat kekebalan aktif terhadap penyakit difteri
Pembahasan:
Tujuan pemberian imunisasi BCG untuk membuat kekebalan aktif terhadap
penyakit TBC.
Jawaban: A
251. Banyak macam jenis KB, salah satunya KB suntik. Cara kerja dari KB suntik
adalah....
a. membuat lendir servik menjadi lebih encer
b. membuat berat badan semakin naik
c. membuat kita jadi tidak bisa hamil
d. mencegah terjadinya proses pembuahan dengan menjaga sel sperma dan sel
telur agar tidak bertemu
e. membunuh sel telur dan sperma
Pembahasan:
Cara kerja KB suntik adalah untuk mencegah terjadinya proses pembuahan
dengan menjaga sel sperma dan sel telur agar tidak bertemu, menghentikan
produksi sel telur/menghalangi ovulasi, membuat lendir servik menjadi kental.
Jawaban:D

Informasi berikut untuk soal no.30 – 34 Ny. R berusia 36 th sudah mempunyai tiga anak
datang kebidan dan mengatakan ingin ber KB, tetapi dilarang oleh suaminya. Menstruasinya
masih teratur ia ingin punya anak lagi karena menurutnya banyak anak banyak rezeki.
Dalam hasil pemeriksaan TD 110/70 mmHg, nadi 78 x/m, S 36,7° C.

252. Sikap seorang bidan dalam menghadi kasus Ny. R adalah....


a. dipaksa untuk berkB
b. mendukung keputusan ibu
c. memberikan masukan untuk komunikasi dengan suami
d. membiarkan ibu untuk memilih
e. memberikan konseling resiko kahamilan
Pembahasan:
Membiarkan ibu untuk memilih karena kita sebagai konselor hanya berhak
memberikan pengarahan dan yang menentukan tetap sipasien sendiri.
Jawaban:D
253. Metode kontrasepsi yang di sarankan sesuai dengan kondisi Ny. R adalah....
a. AKDR
b. KB pil
c. Kontrasepsi mantap
d. KB suntik
e. Pantang berkala
Pembahasan:
KB suntik ini memiliki resiko kesehatan yang sangat kecil, dan efektif, tidak
mengganggu hubungan suami istri. Reaksi suntikan berlangsung sangat cepat
(kurang dri 24 jam), dan dapat digunakan oleh wanita di atas 35 tahun, kecuali
Cyclofem.
Jawaban: D
254. Informasi tentang kontrasepsi yang sesuai dengan Ny. R harus mempunyai
syarat mutlak yaitu...
a. Sukarela
b. Anjuran bidan
c. Himbauan
d. Paksaan
e. Pendapat
Pembahasan:
Kita sebagai tenaga kesehatan hanya bisa memberikan pendapat, tetap pasien
yang berhak memutuskan.
Jawaban: E
255. Suami Ny. R ternyata setuju dengan saran dari ibu bidan untuk tidak hamil
kembali, agar menghindari tuntutan hukum apabila ada apa-apa kita harus
melakukan tindakan....
a. Informed consent
b. Catatan
c. Laporan
d. Tidak berganti pasangan
e. Rujukan
Pembahasan:
Informed consent adalah persetujuan yang diberikan oleh klien atau keluarganya
atas dasar informasi dan penjelasan mengenai tindakan medis yang akan
dilakukan terhadap klien tersebut.
Jawaban: A
256. Sehubungan dengan kondisi Ny. R yang perlu kita kaji adalah....
a. Riwayat Penyakit Menular seksual
b. Riwayat Penyakit DM
c. Riwayat penyakit HT
d. Riwayat hubungan seks bebas
e. Riwayat penyakit demam berdarah
Pembahasan:
Penyakit HT termasuk kontraindikasi KB suntik, maka org yang menderita
penyakit HT tidak dianjurkan untuk menggunkan KB suntik.
Jawaban: C
257. KB suntik memiliki banyak efek samping, efek samping yang sering terjadi
pada KB suntik yaitu....
a. Timbul pendarahan ringan (bercak) pada awal pemakaian dan menstruasi tidak
teratur.
b. Rasa pusing, mual, sakit di bagian bawah perut juga sering dilaporkan pada awal
penggunaan.
c. Kemungkinan kenaikan berat badan 1-2 kg. Namun hal ini dapat diatasi dengan
diet dan olahraga yang tepat.
d. Kesuburan biasanya lebih lambat kembali. Hal ini terjadi karena tingkat hormon
yang tinggi dalam suntikan 3 bulan, sehingga butuh waktu untuk dapat kembali
normal (biasanya sampai 4 bulan).
e. Semua jawaban benar.
Pembahasan:
Efek samping dari KB suntik yaitu timbul pendarahan ringan (bercak) pada awal
pemakaian dan menstruasi tidak teratur. Rasa pusing, mual, sakit di bagian
bawah perut juga sering dilaporkan pada awal penggunaan. Kemungkinan
kenaikan berat badan 1 - 2 kg. Namun hal ini dapat diatasi dengan diet dan
olahraga yang tepat. Kesuburan biasanya lebih lambat kembali. Hal ini terjadi
karena tingkat hormon yang tinggi dalam suntikan 3 bulan, sehingga butuh waktu
untuk dapat kembali normal (biasanya sampai 4 bulan).
Jawaban: E

Informasi berikut untuk soal nomor 36-40

Ny. W usia 23 tahun menikah 2 hari yg lalu, Ny. W datang bersama suaminya. Mereka
mengatakan belum berhubungan karena mereka menginginkan menunda kehamilan selama
3 tahun dengan alasan Ny. W ingin melanjutkan kuliah ke jenjang S2. Pasangan tersebut
tidak tahu harus memilih alat kontrasepsi apa yang cocok untuk mereka. Sekarang tanggal
27 januari 2019, Ny. W sedang hari kedua menstruasi.

258. Ny. W sebaiknya disarankan untuk tidak memakai alat kontrasepsi jenis....
a. Kondom
b. Pil
c. Suntik 3 bulan
d. Senggama terputus
e. Spermisid
Pembahasan:
KB suntik adalah salah satu jenis KB yang hormonal, sehingga membutuhkan
waktu lama untuk kembali subur biasanya minimal 4 bulan.
Jawaban:C
259. Pilihan alat kontrasepsi Ny W adalah alat kontrasepsi yang bersifat....
a. Jangka panjang
b. efektif permanen
c. alami
d. reversible
e. sederhana
Pembahasan:
Karena sebaiknya Ny/ W menggunakan metode KB yg non hormonal dan jangka
panjang.
Jawaban: A
260. Ny. W dan suaminya memilih kontrasepsi yang non hormonal dan jangka
panjang. Salah satu efek samping dari alat kontrasepsi tersebut adalah....
a. Hipermonorea
b. Pusing
c. muntah-muntah
d. sakit waktu coitus
e. sakit saat menstruasi
Pembahasan:
Efek samping alat kontrasepsi non hormonal adalah spotting atau kluarnya flek,
durasi menstruasinya yang lebih lama dari biasanya, volume darah menstruasi
yang lebih banyak, nyeri menstruasi yang lebih intens, keram perut atau nyeri
perut bagian bawah, awal-awal menstruasi bahkan tidak teratur.
Jawaban: E
261. Kapan waktu yang tepat untuk pemasangan alat kontrasepsi AKDR yang
digunakan NY W adalah....
a. saat ini
b. 3 hari setelah menstruasi
c. 5 hari setelah menstruasi
d. 1 minggu setelah menstruasi
e. 2 minggu setelah menstruasi
Pembahasan:
Pemasangan alat kontrasepsi AKDR sebaiknya dipasang 1 minggu setelah
menstruasi.
Jawaban: D
262. Waktu yang paling tepat bagi pasangan tersebut untuk melakukan
berhubungan atau bersenggama setelah AKDR terapasang adalah...
a. menstruasi selanjutnya
b. 2 minggu setelah pemasangan
c. 1 minggu setelah pemasangan
d. Begitu selesai menstruasi
e. 24 jam setelah pemasangan
Pembahasan:
Waktu yang tepat untuk besenggama saat selesai menstruasi karena darah sudah
tidak keluar dan cara kerja AKDR cepat tidak perlu menuggu reaksi dari alat
kontrasepsi.
Jawaban:D
263. Bagaimana cara agar semua konsep penyuluhan bisa terlaksana dengan baik?
a. Mengenal daerah tertentu
b. Berbicara dengan bahasa formal
c. Melalui pendekatan
d. Opsi B dan C benar
e. Opsi A, B, dan C benar
Pembahasan:
Penyuluhan kesehatan adalah gabungan berbagai kegiatan dan kesempatan yang
berlandaskan prinsip-prinsip belajar untuk mencapai suatu keadaan, dimana
individu, keluarga, kelompok atau masyarakat secara keseluruhan ingin hidup
sehat, tahu bagaimana caranya dan melakukan apa yang bisa dilakukan, secara
perseorangan maupun secara kelompok dan meminta pertolongan (Effendy,
1998). Cara konsep penyuluhan yang baik harus mengenal daerah tertenu,
melalui pendekatan, dan berbicara dengan bahasa formal.
Jawaban: E
264. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi untuk menjalankan tugas
pokok pukesmas yaitu sebagai berikut, kecuali...
a. Tempat
b. Biaya
c. Lingkungan
d. Alat medis
e. Tenaga kesehatan
Pembahasan:
Faktor yang mempengaruhi jalannya tugas pokok puskesmas yaitu tempat, biaya,
alat medis, dan tenaga kesehatan.
Jawaban: C
265. Suatu standar dengan batas-batas tertentu untuk mengukur kinerja,
penyelenggaraan kewenangan wajib daerah yang berkaitan dengan pelayanan dasar
kepada masyarakat yang mencakup jenis pelayanan, indikator dan nilai yaitu
pengertian dari...
a. pelayanan posyandu
b. pencegahan penyakit menular
c. Standar Pelayanan Minimal
d. Promsi Kesehatan
e. Pengertian K3
Pembahasan:
Standar pelayanan minimal adalah suatu standar dengan batas-batas tertentu
untuk mengukur kinerja, penyelenggaraan kewenangan wajib daerah yang
berkaitan dengan pelayanan dasar masyarakat yang mencakup jenis pelayanan,
indikator, dan nilai.
Jawaban: C
266. Berikut ini yang bukan termasuk tugas pokok puskesmas yaitu...
a. Upaya kesehatan ibu dan anak
b. Upaya mengobati secara tradisional
c. Upaya keluarga berencana
d. Upaya perbaikan gizi
e. Upaya kesehatan lingkungan
Pembahasan:
Tuga pokok pukesmas ada banyak salah satunya upaya kesehatan ibu dan anak,
upaya keluarga berencana, upaya perbaikan gizi, upaya kesehatan lingkungan,
upaya kesehatan mata, upaya kesehatan jiwa, upaya mencegah dan
memberantas penyakit menular, dan lain-lain.
Jawaban: B
267. Ada sebuah masalah di desa Watuadeg yang menyebabkan anak-anak di
daerah tersebut lemas dan tidak bersemangat, setelah dilakukan pemeriksaan
ternyata dalam tubuh mereka kurang ditemui zat besi serta protein akibat dari
bahan makanan yang mereka tidak tergolong ke dalam 4 Sehat 5 Sempurna, upaya
apa yang harus dilakukan oleh puskesmas untuk menangani kasus masalah tersebut
a. Upaya kesehatan lingkungan
b. Peningkatan Poli Gigi
c. Keluarga Berencana
d. Upaya Peningkatan Gizi
e. Pencegahan Penyakit Menular
Pembahasan:
Upaya peningakatan gizi yaitu pertama mengenali penderita-penderita kekurangan
gizi dan mengobati mereka. Mempelajari keadaan gizi masyarakat dan
mengembangkan program perbaikan gizi. Memberikan pendidikan gizi kepada
masyarakat dan secara perseorangan kepada mereka yang membutuhkan, terutama
dalam rangka program KIA. Melaksanakan program-program:
- Program perbaikan gizi keluarga (suatu program menyeluruh yang mencakup
pembangunan masyarakat) melalui kelompok-kelompok penimbangan pos
pelayanan terpadu
- Memberikan makanan tambahan yang mengandung protein dan kalori yang
cukup kepada anak-anak di bawah umur 5 tahun dan kepada ibu yang menyusui
- Memberikan vitamin A kepada anak-anak di bawah umur 5 tahun.
Jawaban:D
268. Suatu Puskesmas dipimpin oleh seseorang yang ditunjuk oleh pemerintah
pusat agar menjadikan puskesmas untuk selalu melayani kebutuhan kesehatan
pasiennya,maka tugas dan peran seorang pemimpin puskesmas adalah berikut ini,
kecuali ...
a. mengevaluasi kinerja puskesmas
b. memperkaya diri sendiri dari keuntungan puskesmas
c. Mengatur pelayanan puskesmas
d. Membuat perencanaan puskesmas
e. Menggerakan Pegawai puskesmas
Pembahasan:
Tugas menjadi seorang pemimpin puskesmas adalah membuat peren- canaan
puskesmas, mengatur pelayanan puskesmas, menggerakkan pegawai puskesmas,
mengevaluasi kinerja puskesmas.
Jawaban: B
269. Puskesmas di desa Magersari menerima banyak pasien remaja karangtaruna
yang luka-luka akibat kekerasan. Diketahui penyebab remaja banyak terluka
dikarenakan beberapa remaja berada di bawah pengaruh alkohol.
Tindakan perencanaan apa yang perlu dilakukan tenaga kesehatan atau puskemas
agar kasus tersebut tidak terulang lagi di desa tersebut....
a. Penyuluhan untuk seluruh remaja karangtaruna dan masyarakat tentang
pengaruh buruk zat adiktif dan kekerasan.
b. Merubah budaya yang ada.
c. Minta bantuan polisi untuk mengatasi tindak kekerasan dan penggunaan alkohol.
d. Melakukan konseling dan rehabilitasi pada remaja yang menggunakan alkohol.
e. Pengobatan intensif bagi remaja yang mengalami luka-luka
Pembahasan:
Kita sebagai tenaga kesehatan mencoba melakukan penyuluhan untuk seluruh
remaja karangtaruna dan masyarakat tentang pengaruh buruk zat adiktif dan
kekerasan.
Jawaban: A
270. Kesehatan Lingkungan adalah cara suatu program yang diperkenalkan di
puskesmas untuk memantau keadaan lingkungan sekitar agar terhindar dari suatu
masalah, berikut ini yang termasuk upaya dari program kesehatan lingkungan adalah
a. imunisasi berkala
b. pengawasan SPAL
c. survey penyakit manula
d. pemeriksaan gigi pada pasien
e. vaksin campak pada balita
Pembahasan:
Pengawasan SPAL (saluran pembuangan air limbah) adalah salah satu upaya
program puskesmas tentang kesehatan lingkungan.
Jawaban: B
271. Setiap orang atau tenaga medis dilarang untuk melakukan aborsi, namun
larangan ini dapat dikecualikan berdasarkan...
a. Indikasi medis yang mengancam nyawa ibu atau janin
b. kehamilan akibat perkosaan
c. janin mempunyai cacat bawaan yang menyulitkan untuk hidup
d. janin menderita penyakit genetik berat
e. betul semua
Pembahasan:
Aborsi boleh dilakukan apabila indikasi medis yang mengancam nyawa ibu atau
janin, kehamilan akibat perkosaan, janin mempunyai cacat bawaan yang
menyulitkan untuk hidup, janin menderita penyakit genetik berat.
Jawaban: E
272. Undang-undang tentang kesehatan yang mengatur tentang
diperbolehkannya aborsi karena indikasi tertentu tertera pada pasal berapa...
a. Pasal 75 UU No. 36 tahun 2009
b. Pasal 75 UU No. 37 tahun 2009
c. Pasal 75 UU No. 36 tahun 2006
d. Pasal 75 UU No. 37 tahun 2006
e. Pasal 75 UU No. 36 tahun 2007
Pembahasan:
Pasal 75 UU No. 36 tahun 2009 Setiap orang yang dengan sengaja melakukan
aborsi tidak sesuai dengan ketentuan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 75
ayat (2) dipidana dengan pidana penjara paling lama 10 (sepuluh) tahun dan
denda paling banyak Rp1.000.000.000,00 (satu miliar rupiah). Indikasi medis
yang mengancam nyawa ibu atau janin, kehamilan akibat perkosaan, janin
mempunyai cacat bawaan yang menyulitkan untuk hidup, janin menderita
penyakit genetik berat.
Jawaban: A
273. Program jaminan kesehatan nasional dikelola oleh BPJS Kesehatan,BPJS
Kesehatan merupakan suatu badan transformasi yang dahulunya....
a. Persatuan rumah sakit Indonesia
b. PT jaminan sosial tenaga kerja
c. Kementrian kesehatan RI
d. PT askes
e. Pusat pembiayaan dan jaminan kesehatan
Pembahasan:
Berdasarkan Undang-undang Nomor 24 Tahun 2011, BPJS akan menggantikan
sejumlah lembaga jaminan sosial yang ada di Indonesia yaitu lembaga asuransi
jaminan kesehatan PT Askes Indonesia menjadi BPJS Kesehatan dan lembaga
jaminan sosial ketenagakerjaan PT Jamsostek menjadi BPJS Ketenagakerjaan.[1]
Transformasi PT Askes dan PT Jamsostek menjadi BPJS dilakukan secara
bertahap. Pada awal 2014, PT Askes akan menjadi BPJS Kesehatan, selanjutnya
pada 2015 giliran PT Jamsostek menjadi BPJS Ketenagakerjaan.
Jawaban: D
274. Prinsip penyelenggaraan BPJS Kesehatan menggunakan prinsip nirlaba, yang
dimaksud dengan nirlaba adalah....
a. Pengelolaan dana amanat tidak dimaksudkan mencari laba bagi Badan
Penyelenggara Jaminan Sosial.
b. Dana yang terkumpul dari iuran peserta merupakan titipan kepada badan
penyelenggara untuk dikelola sebaik-baiknya dalam rangka mengoptimalkan
dana tersebut untuk kesejahteraan peserta.
c. untuk memberikan jaminan yang berkelanjutan meskipun peserta berpindah
pekerjaan atau tempat tinggal dalam wilayah Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
d. Prinsip ini diwujudkan dalam mekanisme gotong-royong dari peserta yang
mampu kepada peserta yang kurang mampu dalam bentuk kepesertaan wajib
bagi seluruh rakyat.
e. Prinsip manajemen ini diterapkan dan mendasari seluruh kegiatan pengelolaan
dana yang berasal dari iuran peserta dan hasil pengembangannya.
Pembahasan:
Prinsip nirlaba adalah pengelolaan dana amanat tidak dimaksudkan mencari
laba(nirlaba) bagi badan penyekenggara jaminan sosial, akan tetapi tujuan utama
penyelenggara jaminan sosial adalah untuk memenuhi kepentingan sebesar
besarnya peserta. Dana amanat,hasil pengembangan akan dimanfaatkan untuk
kepentingan peserta.
Jawaban: A
275. BPJS Kesehatan memiliki visi dan misi, Yang bukan termasuk MISI dari BPJS
Kesehatan adalah...
a. seluruh penduduk Indonesia memiliki jaminan kesehatan nasional untuk
memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan dalam
memenuhi kebutuhan dasar kesehatannya yang diselenggarakan oleh BPJS
Kesehatan yang handal, unggul dan terpercaya.
b. Membangun kemitraan strategis dengan berbagai lembaga dan mendorong
partisipasi masyarakat dalam perluasan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN).
c. Menjalankan dan memantapkan sistem jaminan pelayanan kesehatan yang
efektif, efisien,dan bermutu kepada peserta melalui kemitraan yang optimal
dengan fasilitas kesehatan.
d. Mengoptimalkan pengelolaan dana program jaminan sosial dan dana BPJS
Kesehatan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel untuk mendukung
kesinambungan program.
e. Membangun BPJS Kesehatan yang efektif berlandaskan prinsip-prinsip tata kelola
organisasi yang baik dan meningkatkan kompetensi pegawai untuk mencapai
kinerja unggul.
Pembahasan:
Visi BPJS Kesehatan adalah seluruh penduduk Indonesia memiliki jaminan kesehatan
nasional untuk memperoleh manfaat pemeliharaan kesehatan dan perlindungan
dalam memenuhi kebutuhan dasar kesehatannya yang diselenggarakan oleh BPJS
Kesehatan yang handal,unggul dan terpercaya Misi BPJS Kesehatan adalah:
- Membangun kemitraan strategis dengan berbagai lembaga dan mendorong
partisipasi masyarakat dalam perluasan kepesertaan Jaminan Kesehatan Nasional
(JKN).
- Menjalankan dan memantapkan sistem jaminan pelayanan kesehatan yang
efektif, efisien, dan bermutu kepada peserta melalui kemitraan yang optimal
dengan fasilitas kesehatan.
- Mengoptimalkan pengelolaan dana program jaminan sosial dan dana BPJS
Kesehatan secara efektif, efisien, transparan dan akuntabel untuk mendukung
kesinambungan program.
- Membangun BPJS Kesehatan yang efektif berlandaskan prinsip-prinsip tata kelola
organisasi yang baik dan meningkatkan kompetensi pegawai untuk mencapai
kinerja unggul.
- Mengimplementasikan dan mengembangkan sistem perencanaan dan evaluasi,
kajian,manajemen mutu dan manajemen risiko atas seluruh operasionalisasi BPJS
Kesehatan.
- Mengembangkan dan memantapkan teknologi informasi dan komunikasi untuk
mendukung keseluruhan operasionalisasi BPJS Kesehatan.
Jawaban: A
276. BPJS Kesehatan menetapkan dan mengembangkan tata nilai organisasi yang
terdiri atas 4 (empat) elemen, yaitu....
a. Integritas, profesional, pelayanan prima, efisiensi operasional
b. Integritas, profesional, pelayanan prima, ekstremitas
c. Integritas, profesional, pelayanan prima, propaganda
d. Integritas, profesional, pelayanan prima, efisiensi nasional
e. Integritas, profesional, pelayanan prima, pelayanan sukender
Pembahasan:
Empat elemen tata nilai organisasi BPJS Kesehatan yaitu:
- Integritas adalah merupakan prinsip dalam menjalankan setiap tugas dan
tanggung jawab melalui keselarasan berpikir, berkata, dan berperilaku sesuai
keadaan sebenarnya.
- Profesional adalah merupakan karakter dalam menjalankan tugas dengan
kesungguhan,sesuai kompetensi dan tanggung jawab yang diberikan.
- Pelayanan Prima adalah merupakan tekad dalam memperikan pelayanan terbaik
dengan ikhlas kepada seluruh peserta.
- Efisiensi Operasional adalah merupakan upaya untuk mencapai kinerja optimal
melalui perencanaan yang tepat dan penggunaan anggaran yang rasional sesuai
kebutuhan.
Jawaban: A
277. Komunikasi terapeutik yang dilakukan perawat dalam memberikan asuhan
keperawatan pada anak berbeda dengan orang dewasa. Diperlukan cara yang
berbeda dalam menerapkan komunikasi terapeutik pada pasien anak. Cara-cara
tersebut di antaranya, kecuali....
a. Perawat berbicara dengan nada suara yang rendah dan lambat agar anak dapat
mengerti hal yang dikatakan perawat.
b. Semua tindakan menunggu pasien anak tertidur pulas.
c. Perawat diharapkan untuk memperhatikan posisi badan ketika berinteraksi
berinteraksi dengan pasien anak agar anak merasa nyaman.
d. Dalam melakukan kontak mata sebaiknya perawat dapat meng- aturnya. Ketika
mendapat respon kurang baik maka perawat harus mengurangi kontak mata,
dan saat anak sudah bisa mengontrol perilakunya perawat kembali melakukan
kontak mata pada anak.
e. Ketika berkomunikasi dengan anak diperlukan untuk melakukan sentuhan agar
anak merasa nyaman dan dekat dengan perawat, namun perlu diingat bahwa
perawat harus meminta izin terlebih dulu.
Pembahasan:
Cara komunikasi yang baik terhadap pasien anak yaitu:
- Perawat berbicara dengan nada suara yang rendah dan lambat agar anak dapat
mengerti hal yang dikatakan perawat.
- Perawat sebaiknya membuat jadwal yang tidak monoton an- tara terapi medis
dengan hal yang disukai anak (misal: bermain)
- Perawat diharapkan diharapkan untuk memperhatikan posisi badan ketika
berinteraksi dengan pasien anak agar anak merasa nyaman.
- Dalam melakukan kontak mata sebaiknya perawat dapat mengaturnya. Ketika
mendapat respon kurang baik maka perawat harus mengurangi kontak mata,
dan saat anak sudah bisa mengontrol perilakunya perawat kembali melakukan
kontak mata pada anak.
- Ketika berkomunikasi dengan anak diperlukan untuk melakukan sentuhan agar
anak merasa nyaman dan dekat dengan perawat, namun perlu diingat bahwa
perawat harus meminta izin terlebih dulu
Jawaban: B
278. Pada klien yang dirawat di rumah sakit dapat mengalami masalah istirahat
dan tidur. Masalah tersebut sering berhubungan dengan lingkungan rumah sakit,
rutinitas ruangan, atau penyakit yang dideritanya. Jika ada pasien anak yang tidak
bisa tidur, maka langkah apa yang kita lakukakan sebagai tenaga kesehatan...
a. Mengajaknya untuk jalan-jalan
b. Menggedongnya sampai tertidur
c. Mematikan lampu ruangan tempat tidur
d. Menakut-nakuti menggunakan jarum suntik
e. Membacakan dongeng sebelum tidur
Pembahasan:
Langkah yang kita lakukan sebagai tenaga kesehatan jika menemui pasien anak
yang tidak bisa tidur,bisa membacakan dongeng, memegang boneka atau benda
yang disukainya.
Jawaban: E
279. Ny. W membawa anaknya ke rumah sakit dengan keluhan buang air besar
lebih dari 6x selama 24 jam, dengan konsistensi cair, mual muntah,keadaan umum
lemam, mata cekung, membran mukosa bibir kering. Apakah diagnosa yang tepat
untuk kasus tersebut...
a. Gangguan pola tidur
b. Gangguan nutrisi yang kurang dari kebutuhan tubuh
c. Gangguan rasa nyaman nyeri
d. Peningkatan susu tubuh
e. Devisit volume cairan elektrolit
Pembahasan:
Devisit volume cairan atau kekurangan volume cairan adalah kondisi ketika
individu mengalami resiko dehidrasi vascular, interstisial, atau intravascular.
Defisit volume cairan terjadi ketika tubuh kehilangan cairan dan elektrolit
ekstraseluler dalam jumlah yang proporsional (isotonik). Kondisi seperti ini
disebut juga hipovolemia. Umumnya,gangguan ini diawali dengan kehilangan
cairan intravaskuler, lalu diikuti dengan perpindahan cairan interseluler menuju
intravaskuler sehingga menyebabkan penurunan cairan ekstraseluler. Untuk
untuk mengkompensasi kondisi ini, tubuh melakukan pemindahan cairan
intraseluler. Secara umum, defisit volume cairan disebabkan oleh beberapa hal,
yaitu kehilangan cairan abnormal melalui kulit, penurunan asupan cairan, dan
perdarahan.
Jawaban: E
280. Infeksi adalah invasi dan multiplikasi mikroorganisme dalam jaringan tubuh,
khususnya yang menimbulkan cedera seluler setempat akibat metabolisme
kompetitif, toksin, replikasi intra seluler atau reaksi antigen-antibodi. Berikut adalah
jenis-jenis infeksi, kecuali....
a. Infeksi eksogen,
b. Infeksi endogen
c. Infeksi nosocomial
d. Infeksi oportunistik
e. Infeksi mecobalamine
Pembahasan:
Jenis infeksi dibagi menjadi 4 yaitu :
a. infeksi silang (infeksi eksogen) Infeksi silang terjadi jika mikro-organisme yang
menyebabkan infeksi didapatkan dari orang lain (pasien, tenaga kesehatan,
orang yang merawat pasien) atau dari lingkungan (yaitu dari sumber eksogen).
Contohnya, infeksi luka yang disebabkan oleh anggota staf perawatan yang
membawa staphylococcus, atau yang memiliki lepuh atau lesi sepsis atau yang
lebih sering, staf perawatan yang tidak melakukan teknik mencuci tangan yang
tepat.
b. Infeksi endogen atau infeksi sendiri Infeksi endogen terjadi jika mikroorganisme
yang melakukan kolonisasi pada satu area dalam tubuh pejamu masuk ke area
lain di dalam tubuh pejamu dan menimbulkan infeksi, seperti mikroorganisme
usus yang menyebabkan infeksi pada luka atau saluran kemih.
c. Infeksi nosocomial Infeksi nosocomial atau infeksi yang didapat di rumah sakit
terjadi pada pasien yang dirawat di rumah sakit paling tidak selama 72 jam dan
pasien tersebut tidak menunjukkan tanda serta gejala infeksi saat masuk rumah
sakit. Infeksi nosocomial yang paling umum adalah infeksi saluran kemih.
d. Infeksi oportunistik Infeksi oportunistik adalah infeksi serius akibat
mikroorganisme yang normalnya tidak memiliki atau memiliki sedikit aktivitas
pathogen (kemampuan menimbulkan penyakit), tetapi menyebabkan penyakit
jika resistensi pejamu menurun akibat penyakit serius, pengobatan invasif, atau
karena obat (mis, pneumonia pneumocystis cranii pada pasien HIV dan/atau
AIDS).
Jawaban: E
281. Penyebab bakteri bermacam-macam, mulai dari bakteri, virus, jamur,hingga
parasit. Mikroorgnisme yang membutuhkan organisme atau host lainnya untuk
bertahan adalah pengertian dari.....
a. Bakteri
b. Virus
c. Jamur
d. Parasit
e. Kuman
Pembahasan:
- Bakteri: Bakteri merupakan organisme yang memilki satu sel. Salah satu cara
bakteri untuk menginfeksi tubuh adalah dengan mengeluarkan toksin (racun)
yand dapat merusak jaringan tubuh.
- Virus: Virus berukuran lebih kecil dari bakteri dan membutuhkan host, seperti
orang, tanaman, atau hewan, untuk bermultiplikasi
- Jamur: Jamur merupakan organisme primitif yang dapat hidup di udara, tanah,
tanaman, atau di dalam air. Beberapa jamur juga hidup di dalam tubuh manusia.
- Parasit: Parasit merupakan mikro-organisme yang membutuhkan organisme atau
host lainnya untuk bertahan.
Jawaban:D
282. Cara mengurangi penyebaran infeksi bisa kita kalukan dengan cara sebagai
berikut, kecuali....
a. Rajin membersihkan atau mencuci tangan
b. Rajin cuci muka sesering mungkin
c. Tutup mulut dan hidung ketika bersin atau batuk, dengan arahkan pada siku
bagian dalam,bukan telapak tangan.
d. Jangan berbagi pakai alatalat pribadi, seperti sikat gigi, pisau cukur, sisir, dan juga
alat makan, seperti garpu, sendok atau gelas minum.
e. Menggunakan masker untuk menutupi hidung dan mulut.
Pembahasan:
Cara mengurangi penyebaran infeksi sebagai berikut:
- Rajin membersihkan atau mencuci tangan
- Tutup mulut dan hidung ketika bersin atau batuk, dengan arahkan pada siku
bagian dalam, bukan telapak tangan.
- Jangan berbagi pakai alat-alat pribadi, seperti sikat gigi,pisau cukur, sisir, dan
juga alat makan, seperti garpu, sendok atau gelas minum.
- Menggunakan masker untuk menutupi hidung dan mulut
Jawaban: B

Informasi berikut untuk soal nomor 61-65 Ny. S datang ke puskesmas X mengatakan ingin
imunisasi anakanya, tetapi Ny. S lupa imunisasi apa yang perlu diberikan kepada anaknya.
Hasil dari anamnesa anak berusia 9 bulan, berat badan 9,2 kg, suhu 36,7 °C, dan terakhir
imunisasi diberikan DPT3 dan IPV waktu usia 4 bulan sesuai dengan yang ada di buku KIA.

283. Imusisasi apakah yang perlu diberikan untuk anak Ny. S saat ini...
a. BCG
b. DPT
c. IPV
d. HB
e. Campak
Pembahasan:
Imunisasi campak diberikan pada anak usia 9 (sembilan) bulan, setelah
pemberian DPT3 dan IPV3.
Jawaban: E
284. Apa efek samping imunisasi yang diberikan kepada anak Ny. S?
a. Demam
b. nyeri lengan akibat suntikan
c. terjadi ruam atau kulit yang memerah pada area yang disuntik
d. bisa menyebabkan bengkak
e. semua benar
Pembahasan:
Efek samping imunisasi campak adalah demam, nyeri lengan akibat suntikan,
terjadi ruam atau kulit yang memerah pada area yang disuntik, bisa
menyebabkan bengkak.
Jawaban: E
285. Berapa dosis imunisasi yang diberikan kepada anak Ny. S?
a. 1 ml
b. 0,1 ml
c. 5 ml
d. 0,5 ml
e. 0,05 ml
Pembahasan:
Dosis imunisasi campak adalah 0,5 ml diberikan secara subkutan yang
disuntikkan dengan sudut kemiringan 45 derajat pada otot deltoid di lengan kiri
atas.
Jawaban: D
286. Kapan Ny. S untuk melakukan kunjungan ulang imunisasi yang sama pada
anaknya?
a. 12 bulan
b. 15 bulan
c. 18 bulan
d. 20 bulan
e. 24 bulan
Pembahasan:
Imunisasi campak pertama kali dilakukan pada usia 9 bulan dan imunisasi
tambahan pada usis 18 bulan atau 1,5 tahun (campak boster).
Jawaban: C
287. Mana yang bukan merupakan kontraindikasi pada imunisasi anak Ny. S
adalah ....
a. penyakit asma kronis
b. ginjal kronis,
c. diabetes kronis
d. anemia yang kronis
e. TBC kronis
Pembahasan:
Kontraindikasi imunisasi campak adalah orang memiliki penyakit asma kronis,
ginjal kronis, diabetes kronis, dan anemia yang kronis. Pemberian imunisasi
campak juga memiliki kontraindikasi bagi pasien yang memiliki riwayat penyakit
thrombocytopenia purpura (mudah memar atau berdarah) dan infeksi
tuberkulosis aktif.
Jawaban: E
288. Mencuci tangan adalah salah satu cara untuk mencegah penyakit diare. Cuci
tangan medis dibagi menjadi 3 jenis, salah satunya cuci tangan steril. Yang dimaksud
cuci tangan steril adalah...
a. Proses menghilangkan kuman dengan cara Cuci tangan dengan sabun cair di
wastafel
b. proses menghilangkan kotoran dan mikroorganisme transien dari tangan dengan
sabun atau detergen paling tidak selama 10 sampai 15 detik.
c. Proses mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir selama 60-120 detik.
d. proses menghilangkan atau mematikan mikroorganisme transien, disebut juga
antisepsi tangan, dilakukan dengan sabun antiseptik atau alkohol paling tidak
selama 10 sampai 15 detik.
e. proses menghilangkan atau mematikan mikroorganisme transien dan
mengurangi mikroorganisme residen, dilakukan dengan larutan antiseptik dan
diawali dengan menyikat paling tidak 120 detik.
Pembahasan:
Cuci tangan medis dibedakan menjadi 3 jenis yaitu:
a. Cuci tangan sosial/mencuci tangan biasa: proses menghilangkan kotoran dan
mikro organisme transien dari tangan dengan sabun atau detergen paling tidak
selama 10 sampai 15 detik.
b. Cuci tangan prosedural/cuci tangan aseptik: proses menghilangkan atau
mematikan mikroorganisme transien, disebut juga antisepsi tangan, dilakukan
dengan sabun antiseptik atau alkohol paling tidak selama 10 sampai 15 detik.
c. Cuci tangan bedah/cuci tangan steril: proses menghilangkan atau mematikan
mikroorganisme transien dan mengurangi mikroorganisme residen, dilakukan
dengan larutan antiseptik dan diawali dengan menyikat paling tidak 120 detik.
Jawaban: E
289. Tujuan dari mencuci tangan adalah sebagai berikut:
1. Mengangkat mikroorganisme yang ada di tangan
2. Mencegah infeksi silang (cross infection)
3. Menjaga kondisi steril
4. Melindungi diri dan pasien dari infeksi
5. Memberikan perasaan segar dan bersih
6. Menjaga kelembapan tangan dan tetap wangi Jawaban manakah yang paling
tepat...
a. 1 dan 2 benar
b. 1,2, dan 3 benar
c. 1,2,3 dan 4 benar
d. 1,2,3,4, dan 5 benar
e. Semua benar
Pembahasan:
Tujuan dari mencuci tangan adalah mengangkat mikroorganisme yang ada di
tangan, mencegah infeksi silang (cross infection), menjaga kondisi steril,
melindungi diri dan pasien dari infeksi, memberikan perasaan segar dan
bersih.
Jawaban: D
290. An. A mengalami kekurangan cairan. Data apakah yang ditemukan perawat
saat pengkajian dan memutuskan bahwa kondisi An. A mengalami peningkatan serta
kekurangan cairan teratasi....
a. Berat jenis urine 1.030
b. Anak tidak mengeluarkan air mata
c. Anak lemah
d. Pengeluaran urine kurang dari 1 ml/kg/jam
e. Capillary refill time (CRT) kurang dari 2 detik
Pembahasan:
Indikator bahwa kekurangan volume cairan teratasi adalah Capilarry refill time
(CRT) kurang dari dua detik,berat jenis urin antara 1,002 sampai 1,025,
pengeluaran urine sekurang-kurangnya 1 mL/kg/jam dan anak dapat
mengeluarkan air mata. CRT kurang dari dua detik adalah satu-satunya indikator
bahwa kondisi anak mengalami peningkatan. Pengeluaran urin kurang dari 1
mL/kg.jam, berat jenis urine 1,030 dan anak tidak mengeluarkan air mata
mengindikasikan bahwa kekurangan volume cairan belum membaik. Kondisi
lemah merupakan indikasi lain daria adanya kekurangan cairan.
Jawaban: E
291. Perawat Susi mengkaji TTV bayi berusia 12 bulan dengan infeksi pernapsan
dan tercatat bahwa frekuensi pernapasannya 357x/menit. Berdasarkan temuan ini,
tindakan manakah yang paling tepat...
a. Berikan oksigen
b. Beritahu dokter yang bertanggung jawab
c. Dokumentasikan temuan
d. Cek TTV
e. Kaji ulang pernapasan setiap 15 menit
Pembahasan:
Frekuensi normal pada bayi usia 12 bulan adalah 20-40x/menit. Frekuensi nadi
apikal adalah 90-130x/menit, dan tekanan darah rata-ratanya 90/50 mmHg,
Maka perawat akan mendokumentasikan hasil temuannya.
Jawaban:C
292. Seorang klien terdiagnosis influenza dengan gejala muncul sejak kemarin.
Terapi antivirus diresepkan dan perawat memberikan intruksi kepada klien tentang
terapi. Manakah kalimat klien yang menunjukkan bahwa klien telah memahami
intruksi tersebut .....
a. Jika kondisi saya sudah membaik saya dapat berhenti meminum obat ini
b. Saya harus minum obat sesuai yang diresepkan
c. Saya tidak akan mengalami demam atau infeksi saat meminum obat ini
d. Sejak Saya minum obat ini, penyakit saya tidak menular lagi
e. Obat-obatan ini memiliki efek samping yang minimal dan saya bisa kembali ke
aktivitas normal saya.
Pembahasan:
Obat-obatan antivirus untuk influenza harus diminum sesuai dengan yang
diresepkan. Pengobatan ini tidak dapat mencegah penyebaran influenza dan
klien biasanya masih dapat menularkan penyakit sampai dua hari setelah
memulai peng- obatan antivirus. Infeksi bakteri sekunder mungkin muncul sesuai
pengobatan antiviral. Efek samping bisa muncul selama pengobatan ini dan
mungkin menimbulkan beberapa perubahan pada aktivitas,terutama saat
menyetir atau mengoperasikan mesin jika gejala pusing muncul.
Jawaban: B
293. Pasien datang ke puskesmas X dengan mengeluhkan gejala seperti demam,
batuk, dan kongesti paru. Manakah berikut ini jenis pengkajian fokus yang tidak
perlu dilakukan oleh perawat ...
a. memeriksa suhu tubuh pasien
b. melakukan auskultasi suara napas
c. mengkaji riwayat pernapasan
d. mengkaji kekuatan denyut nadi perifer
e. mengkaji informasi tentang pernapsan keluar
Pembahasan:
Pengkajian fokus dikhususkan untuk masalah jangka pendek, seperti keluhan pasien.
Karena pasien mengeluh demam, batuk, dan kongesti paru, maka perawat hanya
berfokus pada sistem pernapasan dan kemungkinan terjadinya infeklosi. Pengkajian
mendalam meliputi riwayat kesehatan secara lengkap dan pemeriksaan fisik, lalu
dibuatkan data awal. Mengkaji kekuatan denyut nadi perifer berhubungan dengan
pengkajian vaskular, yang tidak berhubungan dengan keluhan pasien. Pemeriksaan
muskuluskeltal dengan neurologis juga tidak berhubungan dengan keluhan pasien.
Meskipun demikian kefokuatan denyut nadi perifer, serta pemeriksaan muskuluskeletal
dan neurologis akan dilakukan pada-pengkajian mendalam. Demikian juga dengan
bertanya kepada klien tentang riwayat penyakit keluarga akan dimasukan dalam
pengkajian mendalam.
Jawaban:D
294. Perawat sedang merawat pasien dengan obstruksi usus membaik yang
terpasang selang nasogatrik. Pasien telah terbiasa dengan penutupan selang setiap 2
jam selama 1 jam. Petugas kesehatan saat ini menyarankan untuk pelepasan selang
nasogatrik. Apa prioritas pengkajian keperawatn terkait rencana pelepasan selang
adalah....
a. memeriksa adanya bising usus pada keseluruhan 4 kuadran abdomen
b. periksa warna pada selang nasogatrik
c. memeriksa bahwa kadar serum elektrolit dalam batas normal
d. memeriksa bahwa pH asam lambung hasil aspirasi dalam baras normal
e. memeriksa bahwa selang nasogatrik terpasang dengan benar
Pembahasan:
Distensi muntah dan nyeri abdomen adalah beberapa gejala terkait dengan obtruksi
usus selang nasogatrik dapat digunakan untuk mengeluarkan gas dan cairan dari
lambung, meredakan distensi dan muntah. Bising usus kembalinormal seiring dengan
membaiknya obstruksi dan fungsi pencernaan kembali normal. Pelepasan selang
nasogatrik sebelum fungsi pencernaan kembali normal akan menyebabkan kembalinya
tanda dan gejala dan akan menyebabkan perlunya pemasangan kembali selang
nasogatrik. Kadar serum elektrolit, pH asam lambung, dan ketepatan pemasangan
selang adalah pengkajian yang sangat penting dilakukan pada pasien dengan
pemasangan selang nasogatrik, namun tidak membantu menemukan kesiapan pasien
untuk dilepas selang nasogatrik.
Jawaban: A
295. Program Indonesia sehat memiliki 3 komponen, mana yang termasuk 3
komponen indonesia sehat tersebut....
a. Revolusi mental masyarakat agar memiliki paradigma sehat, Mewujudkan
jaminan kesehatan nasional (JKN), mewujudkan keluarga sehat
b. Revolusi mental masyarakat agar memiliki paradigma sehat, Penguatan
pelayanan kesehatan, Mewujudkan jaminan kesehatan nasional (JKN)
c. Penguatan pelayanan kesehatan, Mewujudkan jaminan kesehatan nasional (JKN),
mewujudkan keluarga sehat
d. Revolusi mental masyarakat agar memiliki paradigma sehat, Penguatan
pelayanan kesehatan,mewujudkan keluarga sehat
e. Mewujudkan jaminan kesehatan nasional (JKN), Penguatan pelayanan kesehatan,
mensejahterakan masyarakat miskin
Pembahasan:
Program Indonesia sehat memiliki 3 komponen yaitu mental masyarakat agar memiliki
paradigma sehat,Penguatan Pelayanan Kesehatan dan Mewujudkan Jaminan Kesehatan
Nasional (JKN).
Jawaban: B
296. Nawacita memiliki visi dan misi, di bawah ini yang bukan termasuk Misi dari
nawacita adalah....
a. Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah,
menopang kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumberdaya maritim,
dan mencerminkan kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.
b. Mewujudkan masyarakat maju,berkesinambungan dan demokratis berlandaskan
negara hukum.
c. Mewujudkan Indonesia yang berdaulat, mandiri dan berkepribadian
berlandaskan gotong royong.
d. Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai
negara maritime
e. Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi, maju dan sejahtera.
Pembahasan:
Visi nawacita yaitu "Terwujudnya Indonesia yang Berdaulat, Mandiri dan Berkepribadian
Berlandaskan Gotong Royong"Misi Nawacita:
- Mewujudkan keamanan nasional yang mampu menjaga kedaulatan wilayah, menopang
kemandirian ekonomi dengan mengamankan sumberdaya maritim, dan mencerminkan
kepribadian Indonesia sebagai negara kepulauan.
- Mewujudkan masyarakat maju,berkesinambungan dan demokratis berlandaskan negara
hukum.
- Mewujudkan politik luar negeri bebas-aktif dan memperkuat jati diri sebagai negara
maritim.
- Mewujudkan kualitas hidup manusia Indonesia yang tinggi,maju dan sejahtera.
- Mewujudkan bangsa yang berdaya saing.
- Mewujudkan Indonesia menjadi negara maritim yang mandiri, maju, kuat dan
berbasiskan kepentingan nasional.
- Mewujudkan masyarakat yang berkepribadian dalam kebudayaan.
Jawaban: C
297. Nawacita presiden memiliki banyak program, ada berapakah program
nawacita tersebut....
a. 5 program
b. 6 program
c. 7 program
d. 8 program
e. 9 program
Pembahasan:
Program nawacita ada 9 yaitu:
- Kami akan menghadirkan kembali negara untuk melindungi segenap bangsa dan
memberikan rasa aman pada seluruh warga negara.
- Kami akan membuat pemerintahan tidak absen dengan membangun tata kelola pe-
merintahan yang bersih, efektif, demokratis, dan terpercaya.
- Kami akan membangun Indonesia dari pinggiran dengan mem- perkuat daerah-daerah
dan desa dalam kerangka Negara kesatuan
- Kami akan menolak Negara lemah dengan melakukan reformasi sistem dan penegakan
hukum yang bebas korupsi,bermartabat dan terpercaya.
- Kami akan meningkatkan kualitas hidup manusia Indonesia.
- Kami akan meningkatkan produktivitas rakyat dan daya saing di pasar internasional se-
hingga bangsa Indonesia bias maju dan bangkit bersama bangsa-bangsa Asia lainnya.
- Kami akan mewujudkan kemandirian ekonomi dengan menggerakkan sektor-sektor
strategis ekonomi domestik. Kami akan melakukan revolusi karakter bangsa.
- Kami akan memperteguh ke Bhinekaan dan memperkuat restorasi sosial Indonesia.
Jawaban: E
298. Kateter urine memiliki berbagai fungsi di bidang medis, mulai dari menangani
penyakit tertentu hingga melakukan prosedur operasi. Seseorang yang tidak perlu
menggunakan kateter adalah....
a. Pasien dengan sakit maag kronis
b. tidak bisa mengendalikan frekuensi buang air kecilnya atau aliran urinnya
c. memiliki masalah kesehatan kemih
d. dirawat inap untuk opera
e. Sedang dalam koma atau dibius dalam jangka waktu lama
Pembahasan:
Seseorang perlu menggunakan kateter apabila ia tidak dapat buang air kecil sendiri,
tidak bisa mengendalikan frekuensi buang air kecilnya atau aliran urinnya, memiliki
masalah kesehatan kemih, dirawat inap untuk operasi, sedang dalam koma, dibius
dalam jangka waktu lama.
Jawaban: A
299. Beberapa jenis kateter yang digunakan dalam proses medis adalah...
a. Kateter plastik, kateter lateks,kateter silicon
b. Kateter plastik, kateter silikon,kateter logam
c. Kateter palstik, kateter logam, kateter perak, kateter melamine
d. Kateter plastik, kateter lateks,kateter melamine, kateter logam
e. Katater palstik, kateter lateks,kateter silikon, kateter logam
Pembahasan:
- Jeis-jenis kateter dalam medis: Kateter plastik untuk digunakan sementara karena
mudah rusak dan tidak fleksibel. Biasanya digunakan ketika seseorang hanya mengalami
sakit yang tidak kronis.
- Kateter lateks digunakan untuk pemakaian jangka waktu kurang dari 3 minggu.
- Kateter silikon murni, untuk penggunaan jangka waktu lama 2-3 bulan karena bahan
lebih lentur pada saluran uretra alat kelamin.
- Kateter logam digunakan untuk pemakaian sementara, biasanya pada pengosongan
kandung kemih pada ibu yang melahirkan
Jawaban: E
300. Anak 15 bulan, BB 10,5 kg. Demam tinggi mendadak. 5 jam kemu- dian kejang
umum, tonik klonik 20 menit. Sadar setelah kejang, kaku kuduk tidak jelas. Apakah
perlu Lumbal Punksi....
a. Tidak, karena jelas kejang demam
b. Tidak, karena 5 jam setelah demam
c. Ya, karena demam tinggi
d. Ya, karena sulit dibedakan dengan meningitis
e. Ya, karena kejang lama
Pembahasan:
Klasifikasi kejang demam kompleks (lebih dari 15 menit)
- Kejang berlangsung lama,lebih dari 15 menit
- Kejang fokal atau parsial satu sisi, atau kejang umum didahului kejang parsial
- Kejang berulang dua kali atau lebih dalam 24 jam
13-18 bulan dianjurkan LP karena sulit dibedakan dengan meningitis Indikasi pungsi
lumbal pada kejang demam adalah untuk menegakkan atau menyingkirkan
kemungkinan meningitis. Bila pastibahwa kejang tersebut bukan disebabkan meningitis,
pungsi lumbal tidak perlu dilakukan.
- Bayi kurang dari 12 bulan harus dilakukan pungsi lumbal karena gejala meningitis sering
tidak jelas
- Bayi antara 12-18 bulan dianjurkan untuk melakukan pungsi lumbal kecuali pasti bukan
meningitis
- Bayi > 18 bulan umumnya gejala meningitis sudah terlihat dengan jelas. Bila pasti bukan
meningitis pungsi lumbal tidak dianjurkan.
Jawaban: D
301. Anak dengan demam tinggi mendadak, suhu sampai 39,5 °C, 5-7 kejang
umum, 15 menit, anak tidak sadar. 3 jam kejang lagi, umum, 5 menit. Post ictal
pasien sadar, meningitis/ensefalitis (-). Apakah perlu EEG?
a. Tidak perlu, karena sudah jelas kejang demam.
b. Tidak, karena tidak ada tanda meningitis/ensefalitis.
c. Ya, karena kejang berulang.
d. Ya, menentukan adanya kerusakan otak.
e. Ya, untuk menentukan prognosis.
Pembahasan:
Klasifikasi kejang demam kompleks (lebih dari 15 menit)
- Kejang berlangsung lama,lebih dari 15 menit
- Kejang fokal atau parsial satu sisi, atau kejang umum didahului kejang parsial
- Kejang berulang dua kali atau lebih dalam 24 jam.
Pemeriksaan elektroensefalografi (EEG) tidak dapat memprediksi kemungkinan
berulangnya kejang atau memperkirakan kemungkinan terjadinya epilepsi dikemudian
hari. Oleh sebab itu, pemeriksaan EEG pada kejang demam tidakdirekomendasikan
(Level III, level II-2, recomendasi E) Pemeriksaan EEG masih dapat dilakukan pada
keadaan kejang demam yang tidak khasataukejang demam kompleksa.
Jawaban: C
302. Perawat T akan melakukan tindakan pemasangan kateter pada pasien laki-
laki, setelah dilakukan persiapan memasukkan kateter,memfiksasi dengan
menggunakan aquabides 20 ml. Tindakan apa selanjutnya yang dilakukan perawat T
pada kasus tersebut….
a. Angkat penis pada posisi tegak lurus
b. Mengambil specimen untuk pemeriksaan lab
c. memfiksasi dengan plester
d. menarik kateter hingga tertahan
e. melepas dug bokong
pembahasan:
prosedur pemasangan kateter adalah
1. pasien diberi penjelasan tentang prosedur yang akan dilakukan,kemudian
alat-alat didekatkan ke pasien
2. Pasang sampiran
3. Cuci tangan
4. Pasang pengalas/perlak dibawah bokong klien
5. Pakaian bagian bawah klien dikeataskan/dilepas, dengan posisi klien
terlentang. Kaki sedikit dibuka. Bengkok diletakkan di dekat bokong klien
6. Buka bak instrumen, pakai sarung tangan steril, pasang duksteril, lalu
bersihkan alat genitalia dengan kapas sublimat dengan menggunakan pinset.
7. Bersihkan genitalia dengan cara : Penis dipegang dengan tangan non
dominan penis dibersihkan dengan meng- gunakan kapas sublimat oleh
tangan dominan dengan gerakan memutar dari meatus keluar. Tindakan bisa
dilakukan beberapa kali hingga bersih. Letakkan pinset dalam bengkok
8. Ambil kateter kemudian olesi dengan jelly. Masukkan kateter kedalam uretra
kira-kira 10 cm secara perlahan-lahan dengan menggunakan pinset sampai
urine keluar. Masukkan Cairan Nacl/aquades 20-30 cc atau sesuai ukuran
yang tertulis. Tarik sedikit kateter. Apabila pada saat ditarik kateter terasa
tertahan berarti kateter sudah masuk pada kandung kemih
9. Lepaskan duk, sambungkan kateter dengan urine bag, Lalu ikat disisi tempat
tidur
10. Fiksasi kateter
11. Lepaskan sarung
12. Pasien dirapihkan kembali
13. Alat dirapihkan kembali
14. Mencuci tangan
15. Melaksanakan dokumentasi
Jawaban: D
303. Nn. C usia 22 tahun dirawat di ruang penyakit dalam dengan keluhan demam.
Hasil anamnesa didapatkan Nn. C mengeluh sesak nafas,nafas pendek, badan terasa
lemah,nyeri otot, skala 5 (0-10), nyeri kepala, keluar ingus dari hidung, Nn. C minta
diselimuti, batuk kering, diare 4X dalam sehari. TD 100/80 mmHg,frekuensi nafas
25X/menit, frekuenunsi nadi 112X/menit, suhu 38,5 °C. Hasil pemeriksaan Nn. C
positif Corona Virus.
16 Apakah pendidikan kesehatan prioritas pada kasus Nn. C tersebut?
a. Cara penularan penyakit
b. Cara minum obat
c. Cara mengompres
d. Menggunakan masker
e. Menutup mulut saat bersin
Pembahasan:
Kasus penyakit yang dialami Nn. C adalah sejenis virus jadi tindakan pertama kali
menggunakan masker.
Jawaban: D
304. Ny. K usia 30 tahun datang ke Klinik Intan mengatakan ingin ber KB, Ny. K
habis melahirkan 2 bulan yang lalu dan menyusui secara eklusif. Dari hasil
pemeriksaan ibu belum menstruasi, hasil TTV dalam batas normal, dan vulva vagina
dalam batas normal. Jenis kontrasepsi apa yang tepat untuk kasus Ny. K di atas?
a. MAL
b. IUD
c. Kondom
d. Diagprahma
e. Pil kombinasi
Pembahasan:
Metode Amenorea Laktasi (MAL) atau Lactational Amenorrhea Method (LAM)
adalah metode kontrasepsi sementara yang mengandalkan pemberian Air Susu
Ibu (ASI) secara eksklusif, artinya hanya diberikan ASI saja tanpa tambahan
makanan dan minuman lainnya. Metode Amenorea Laktasi (MAL) atau Lac-
tational Amenorrhea Method (LAM) dapat dikatakan sebagai metode keluarga
berencana alamiah (KBA) atau natural family planning, apabila tidak
dikombinasikan dengan metode kontrasepsi lain.
Jawaban: A
305. Remaja perempuan usia 10 tahun datang ke BPM dengan keluhan keluar
darah dari vagina, sehingga ia cemas dengan keadaannya. Dari hasil pemeriksaan
TTV dalam batas normal dan tidak ditemukan kelainan saat pemeriksaan fisik.
Diagnosis apa yang sesuai kasus remaja tersebut?
a. Menarche
b. Menstruasi
c. Pendarahan
d. Flek darah
e. Haid
Pembahasan:
Menarche adalah menstruasi pertama, yang berlangsung sekitar umur 10 - 11
tahun dimana periode menstruasi yang pertama terjadi pada masa pubertas
seorang wanita, dan menarche diartikan sebagai permulaan menstruasi pada
seorang gadis pada masa pubertas, yang biasanya muncul pada usia 11 14 tahun,
perubahan penting terjadi pada masa si gadis menjadi matang jiwa dan raganya
melalui masa remaja wanita dewasa. Hal ini menandakan bahwa anak tersebut
sudah memasuki tahap kematangan organ seksual dalam tubuhnya.
Jawaban: A
306. Kata imunisasi tidak asing lagi bagi para ibu-ibu di Indonesia, pengertian dari
imunisasi adalah ....
a. Suatu cara untuk mengobati penyakit
b. Suatu cara untuk meningkatkan nafsu makan
c. Suatu cara untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif
terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak ia terpapar dengan penyakit
tersebut tidak akan sakit atau sakit ringan
d. Suatu cara untuk menimbulkan penyakit pada seseorang
e. Suatu cara untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan seseorang secara aktif
terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak ia terpapar dengan penyakit
tersebut ia akan sakit.
Pembahasan:
Imunisasi adalah suatu cara untuk menimbulkan/meningkatkan kekebalan
seseorang secara aktif terhadap suatu penyakit, sehingga bila kelak ia terpapar
dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau sakit ringan.
Jawaban: C
307. Jenis penyakit apa saja yang bias dicegah dengan pemberian imunisasi ....
a. Campak
b. Difteri, Pertusis, Tetanus
c. Polio
d. Hepatitis B
e. Jawaban a, b, c, dan d semua benar
Pembahasan:
Jenis penyakit yang dapat dicegah dengan pemberian imunisasi adalah penyakit
hepatitis, tuberkulosis, difteri, tetanus, pertusis, polio,campak
Jawaban: E
308. Semua jenis imunisasi sangat penting untuk bayi, Kapan pertama kali
pemberian vaksin hepatitis B diberikan...
a. Pada saat bayi berumur 2 bulan
b. Pada saat bayi berumur 3 bulan
c. Pada saat bayi berumur 4 bulan
d. Pada saat bayi baru dilahirkan
e. Pada saat bayi berumur 1 tahun
Pembahasan:
Pemberian imunisasi disesuaikan dengan usia anak. Untuk imunisasi dasar
lengkap, bayi baru lahir atau bayi berusia kurang dari 24 jam diberikan imunisasi
Hepatitis B (HB-0), usia 1 bulan diberikan (BCG dan Polio 1), usia 2 bulan
diberikan (DPT-HB-Hib 1 dan Polio 2), usia 3 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 2 dan
Polio 3), usia 4 bulan diberikan (DPT-HB-Hib 3, Polio 4 dan IPV atau Polio suntik),
dan usia 9 bulan diberikan (Campak atau MR).
Jawaban: D
309. Tujuan pemberian vaksin Imunisasi BCG diberikan untuk mencegah
penyakit...
a. Polio
b. Tuberkulosis (TB)
c. Campak
d. Hepatitis
e. Difteri
Pembahasan:
- Imunisasi Hepatitis B untuk mencegah penyakit Hepatitis
- Imunisasi BCG untuk mencegah penyakit tuberkulosis
- Imunisasi DPT untuk mencegah epnyakit difteri, pertusis, tetanus
- Imunisasi Polio untuk mencegah penyakit polio
- Imunisasi Campak untuk mencegah penyakit campak
Jawaban: B
310. Yang bukan termasuk kontraindikasi dari imunisasi DPT adalah.....
a. Riwayat penyakit kelainan darah seperti leukimia tau limfoma, maupun kanker
yang menyerang sum-sum tulang belakang sebelumnya.
b. Riwayat reaksi alergi sistemik pada pemberian vaksin sebelumnya
c. Riwayat timbulnya kumpulan gejala disfungsi sistem saraf pusat
(encephalopathy) sesudah pemberian vaksin sebelumnya
d. Riwayat keadaan anak menjadi lemah serta respon yang minimal dalam
(hypotonic-hypore-sponsive) 48 jam setelah pemberian vaksin sebelumnya
e. Riwayat anak menagis terus menerus selama lebih dari 3 jam (inconsolable
crying) dan kejang 3 hari sesudah pemberian vaksin sebelumnya
Pembahasan:
Kontraindikasi dari pemberian imunisasi DPT adalah:
- Riwayat reaksi alergi sistemik pada pemberian vaksin sebelumnya
- Riwayat timbulnya kumpulan gejala disfungsi sistem saraf pusat
(encephalopathy) sesudah pemberian vaksin sebelumnya
- Riwayat demam tinggi pada pemberian vaksin sebelumnya
- Riwayat keadaan anak menjadi lemah serta respon yang minimal dalam
(hypotonic-hyporesponsive) 48 jam setelah pemberian vaksin sebelumnya
- Riwayat anak menagis terus menerus selama lebih dari 3 jam (inconsolable
crying) dan kejang 3 hari sesudah pemberian vaksin sebelumnya,
Jawaban: A
311. Terdapat beberapa faktor yang mempengaruhi kebutuhan cairan dan
elektrolit diantaranya adalah, kecuali....
a. Usia
b. Jenis kelamin
c. Berat badan
d. Sel-sel lemak
e. Diet
Pembahasan:
Faktor-faktor yang mempengaruhi kebutuhan cairan dan elektrolit diantaranya
adalah:
- Usia
Variasi usia berkaitan dengan luas permukaan tubuh, metabolisme yang diperlukan
dan berat badan. selain itu sesuai aturan, air tubuh menurun dengan peningkatan
usia. Berikut akan disajikan dalam tabel perubahan pada air tubuh to- tal sesuai usia.
- Jenis kelamin
Wanita mempunyai air tubuh yang kurang secara proporsional, karena lebih banyak
mengandung lemak tubuh
- Sel-sel lemak
Mengandung sedikit air, sehingga air tubuh menurun dengan peningkatan lemak
tubuh
- Stres
Stres dapat menimbulkan peningkatan metabolisme sel,konsentrasi darah dan
glikolisis otot, mekanisme ini dapat menimbulkan retensi sodium dan air. Proses ini
dapat meningkatkan produksi ADH dan menurunkan produksi urine
- Sakit
Keadaan pembedahan, trauma jaringan, kelainan ginjal dan jantung, gangguan
hormon akan mengganggu keseimbangan cairan
Temperatur lingkungan
Panas yang berlebihan menyebabkan berkeringat. Seseorang dapat kehilangan NaCl
melalui keringat sebenyak 15-30g/hari
- Diet
Pada saat tubuh kekurangan nutrisi,tubuh akan memecah cadangan energi,proses ini
akan menimbulkan pergerakan cairan dari interstisial keintraseluler
Jawaban: C
312. Jenis penyakit keturuan ada banyak, salah satunya penyakit DM (diabetes
mellitus). Pengertian dari DM (diabetes mellitus) adalah.....
a. kekuatan aliran darah dari jantung yang mendorong dinding pembuluh darah
(arteri)
b. Kelainan metabolism glukoslukosa, dimana glukosa darah todak dapat digunakan
dengan baik
c. Kelainan glukosa yang menyebabkan hiperbilirubin
d. Suatu keadaan dimana tubuh mengalami kelainan metabolism
e. Kelainan metabolism karbohidrat, dimana glukosa darah tidak dapat berfungsi
dengan baik, sehingga menyebabkan hiperglikemia
Pembahasan:
DM (diabetes mellitus) adalah kelainan metabolisme karbohidrat,dimana glukosa
darah tidak dapat berfungsi dengan baik, sehingga menyebabkan hiperglikemia
Jawaban: E
313. Di bawah ini yang bukan termasuk tanda gejala DM (diabetes mellitus)
adalah.....
a. Rasa lapar dan haus meningkat
b. Pusing dan sering melamun
c. Gatal
d. Pandangan buram
e. Banyak berkemih
Pembahasan:
Tanda dan gejala DM (diabetes mellitus) adalah rasa lapar meninkat, rasa haus
meningkat, buang air kecil yang sering, khususnya malam hari, luka yang lambat pulih
atau sering infeksi, pandangan buram, mudah lelah, rasa sakit atau mati rasa pada kaki
dan tangan, kesemutan, gatal seluruh badan,gatal pada kemaluan (wanita), disfungsi
ereksi (pria)
Jawaban:B
314. DM yang telah terjadi sebelum hamil disebut.....
a. DM gestational
b. DM pragestasi
c. Hiperglikemia
d. Diabetes mellitus
e. Mitokondria
Pembahasan:
Ada 2 jenis DM pada kehamilan yaitu DM yang sudah dialami sejak sebelum hamil (DM
pra gestasional) dan DM yang baru dialami sejak hamil (DM gestasional/DMG).
Jawaban:B
315. DM yang diketahui pada waktu hamil disebut.....
a. DM gestational
b. DM pragestasi
c. Hiperglikemia
d. Diabetes mellitus
e. Mitokondria
Pembahasan:
DM gestational adalah DM yang dialami sejak hamil. Diabetes Melitus (DM) pada
kehamilan memiliki dampak serius pada ibu dan bayinya bila tidak ditatalaksana dengan
baik. Pada DM yang baru dialami ibu sejak hamil terjadi gangguan resistensi insulin dan
sekresi pankreas. Resistensi insulin dibagi menjadi resistensi insulin fisiologis dan
resistensi insulin kronik. Resistensi insulin fisiologis umumnya terjadi pada trimester 2
dan 3 karena peningkatan deposit lemak pada ibu dan peningkatan hormon kehamilan
seperti human placental lactogen (HPL), progesteron, kortisol dan prolaktin. Sedangkan
resis- tensi insulin kronik terjadi pada ibu sebelum periode kehamilan dan akan
mengalami resistensi insulin lebih berat jika mengalami obesitas sebelum kehamilan.
Jawaban: A
316. Seorang laki-laki paruh baya usia 35 tahun datang ke Puskesmas dengan
keluhan jantung berdebar-debar dan sesak nafas saat berada di dalam lift. Pasien
juga berkeringat dingin dan mulutnya kering pecah-pecah. Pasien sering merasa
cemas dan gelisah saat berada di ruangan yang sempit. 5 (lima) bulan yang lalu istri
pasien meninggal karena sesak nafas kekurangan udara. Diagnosis apa yang tepat
untuk kasus di atas adalah....
a. Gangguan Panik
b. Gangguan Cemas
c. Gangguan Depresi
d. Gangguan Fobia
e. Gangguan Psikotik
Pembahasan:
- Gangguan fobia: kecemasan disertai perilaku menghindar, timbul akibat ketakutan yang
tidak logis, bersifat menetap terhadap suatu objek, kondisi atau situasi tertentu yang
sebenarnya tidak berbahaya
- Gangguan cemas menyeluruh: gejala cemas sebagai gejala utama, berlangsung hampir
tiap hari selama beberapa bulan, tidak menonjol pada situasi tertentu saja. Dominasi
rasa kecemasan, timbul ketegangan motorik, dan overak tivitas otonom.
- Gangguan depresi: afek depresif,hilang minat dan kegembiraan (anhedonia), serta
mudah lelah dan penurunan aktivitas yang nyata.
- Gangguan psikotik: gangguan pikiran dan persepsi, afek tumpul, deteriorasi, serta dapat
ditemukan uji kognitif yang buruk.
- Gangguan panik: PPDGJ III J timbul beberapa kali serangan anxietas berat dalam rentang
waktu 1 bulan dalam kondisi tidak ada situasi berbahaya, dalam situasi yang tidak
terduga, dengan kondisi penderita bebas dari gejala cemas di antara serangan panic.
- Gangguan somatoform: keluhan gejala fisik yang berulang-ulang disertai dengan
permintaan medik meskipun terbukti hasilnya negatif, menyangkal dan menolak
kemungkinan kaitan keluhan fisik dengan konflik dalam kehidupan.
Jawaban:D
317. Ada 5 Imunisasi wajib yang diberikan pada bayi dan yang diberikan 2 kali
adalah imunisasi...
a. DPT
b. Campak
c. BCG
d. Hepatitis B
e. Polio
Pembahasan:
- DPT, diberikan 4 kali, yaitu pada usia 2 bulan, 3 bulan, 4 bulan, dan 18 bulan.
- Campak, diberikan 2 kali, pada usia 9 bulan dan 24 bulan.
- BCG, diberikan hanya 1 kali,yaitu pada usia 3 bulan.
- Hepatitis B, diberikan 1 kali saat bayi baru lahir.
- Polio, diberikan sebanyak 4 kali, sebelum bayi berusia 6 bulan atau saat lahir, kemudian
2 bulan, 4 bulandan 6 bulan,
Jawaban: B
318. Anak Ny. D berusia 2 bulan dan Ny. D adalah orang yang baru saja memiliki
anak pertama, dia pun tidak mengetahui Imunisasi apa saja bu yang wajib didapat
oleh bayi. Pada usia 2 bulan, imunisasi apa yang harusnya didapat oleh bayi Ny. D?
a. DPT dan BCG
b. Campakdan Hepatitis B
c. Polio danCampak
d. DPT dan Polio
e. DPT dan Campak
Pembahasan:
- DPT, pada usia 2 bulan, 3 bulan, 4 bulan, dan 18 bulan.
- Campak, pada usia 9 bulan dan 24 bulan.
- BCG, pada usia 3 bulan.
- Hepatitis B, saat bayi baru lahir.
- Polio, sebelum bayi berusia 6 bulan atau saat lahir, kemudian 2 bulan, 4 bulan dan 6
bulan.
Jawaban: D
319. Langkah cuci tangan yang benar terbagi menjadi beberapa tahap,di Indonesia
sendiri mengikuti panduan cucitangan dari DEPKES RI maupun WHO. Langkah cuci
tangan menurut WHO sendiri ada berapa tahapan...
a. 5
b. 6
c. 7
d. 8
e. 9
Pembahasan:
Langkah cuci tangan yang benar menurut WHO:
1) Basahi kedua telapak tangan hingga pertengahan lengan memakai air yang mengalir,
ambil sabun kemudian usap dan gosok kedua telapak tangan secara lembut.
2) Usap dan gosok juga kedua punggung tangan secara bergantian.
3) Jangan lupa jari-jari tangan, gosok sela-sela jari hingga bersih
4) Bersihkan ujung jari secara bergantian dengan mengatupkan
5) Gosok dan putar kedua ibu jari secara bergantian
6) Letakkan ujung jari ke telapak tangan secara bergantian.
Jawaban: B
320. Indikator keluarga sehat menurut Kemenkes dibagi menjadi...
a. 15 dalam 5 kelompok
b. 15 dalam 3 kelompok
c. 13 dalam 3 kelompok
d. 12 dalam 5 kelompok
e. 12 dalam 3 kelompok
Pembahasan:
Kemenkes RI tidak hanya mengupayakan penguatan layanan kesehatan primer, namun juga
menguatkan program keluarga sehat. Ada 12 indikator keluarga sehatyang terbagi dalam 5
kelompok:
- lima indikator dalam gizi, kesehatan ibu dan anak
- dua indikator dalam pengedalian penyakit menular dan tidak menular
- dua indikator dalam perilaku sehat
- dua indikator terkait lingkungan sehat
- satu indikator kesehatan jiwa
Jawaban: D
321. Menurut indikator keluarga sehat,pada keluarga yang sudah menjadi anggota
JKN masuk dalam kelompok indikator ....
a. gizi, kesehatan ibu dan anak
b. pengendalian penyakit menular dan tidak menular
c. perilaku sehat
d. lingkungan sehat
e. kesehatan jiwa
Pembahasan:
Dua indikator dalam perilaku sehat:
a. tidak adanya anggota keluarga yang merokok
b. sekeluarga sudah menjadi anggota JKN
Jawaban: C
322. Berikut yang tidak termasuk dalam indikator kelompok gizi, kesehatan ibu
dan anak adalah...
a. keluarga menyediakan sarana air bersih
b. keluarga mengerti program keluarga berencana
c. pemberian ASI eksklusif 0-6 bulan
d. pemantuan pertumbuhan balita
e. balita mendapat imunisasi lengkap
Pembahasan:
Lima Indikator dalam gizi, kesehatan Ibu dan anak:
- Keluarga mengerti program keluarga berencana (KB)
- Ibu hamil memeriksa kehamilannya sesuai standar
- Balita mendapatkan imunisasi lengkap
- Pemberian ASI ekslusif 0-6 bulan
- Pemantauan pertumbuhan balita
Jawaban: A

Anda mungkin juga menyukai