MANAJEMEN KEUANGAN
INTERNASIONAL
3. Faktor-Faktor yang
Memengaruhi Nilai Tukar
03
Ekonomi dan Bisnis S-1 MANAJEMEN P311750004 Hirdinis M, SE, MM.
Abstract Kompetensi
Banyak faktor yang menentukan nilai tukar, Mampu menjelaskan dan menentukan
dimana faktor-faktor ini terkait dengan Measuring Exchange Rate Movement.
hubungan perdagangan antara dua negara. Factors That Influence Exchange Rate.
Nilai tukar relative yang dinyatakan sebagai Anticipating Exchange Rate Movement.
.
perbandingan mata uang dari dua negara..
Measuring Exchange Rate Movement
Pada sistem nilai tukar tetap, mata uang lokal ditetapkan secara tetap terhadap mata uang
asing. Pada sistem nilai tukar mengambang, nilai tukar atau Kurs dapat berubah-ubah setiap
saat, tergantung pada jumlah penawaran dan permintaan valuta asing relatif terhadap mata
uang domestik. Setiap perubahan dalam penawaran dan permintaan dari suatu mata uang
akan mempengaruhi nilai tukar mata uang yang bersangkutan. Apabila pemintaan terhadap
valuta asing relatif terhadap mata uang domestik meningkat, maka nilai mata uang
domestik akan menurun. Sebaliknya jika permintaan terhadap valuta asing menurun, maka
nilai mata uang domestik meningkat. Sementara itu, jika penawaran valuta asing meningkat
relatif terhadap mata uang domestik, maka nilai tukar mata uang domestik meningkat.
Sebaliknya jika penawaran menurun, maka nilai tukar mata uang domestik menurun.
( S ¿ ¿ t−St −1)/S t −1 ¿
Dimana
St menunjukan kurs spot pada saat t.
Sebuah perubahan positif (% ∆) mewakili apresiasi mata uang asing, sementara negative (%
∆) mewakili depresiasi mata uang asing.
Ekuilibrium Nilai Tukar
Nilai tukar mewakili harga suatu mata uang, yang ditentukan oleh permintaan mata uang itu
relatif terhadap penawaran untuk mata uang itu. Perubahan dalam Nilai Tukar Ekuilibrium:
1. Peningkatan jadwal permintaan: Bank akan meningkatkan nilai tukar ke tingkat di mana
jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang disediakan di pasar valuta asing.
2. Penurunan jadwal permintaan: Bank akan mengurangi nilai tukar ke tingkat di mana
jumlah yang diminta sama dengan jumlah yang disediakan di pasar valuta asing.
∑ ¿¿
t =1
E(CFj,t) = arus kas diharapkan dalam mata uang yang akan diterima oleh perusahaan induk AS pada
akhir periode t
E(ERj,t) = nilai tukar diharapkan di mana mata uang j dapat dikonversi ke dolar pada akhir periode t
k = biaya modal rata-rata tertimbang dari perusahaan induk
Ketiga, kegiatan spekulasi. Semakin banyak kegiatan spekulasi valuta asing yang dilakukan
oleh spekulan maka semakin besar permintaan terhadap valuta asing sehingga
memperlemah nilai tukar mata uang lokal terhadap mata uang asing.
Sementara itu, penawaran valuta asing dipengaruhi oleh dua faktor utama. Pertama, faktor
penerimaan hasil ekspor. Semakin besar volume penerimaan ekspor barang dan jasa, maka
semakin besar jumlah valuta asing yang dimiliki oleh suatu negara dan pada lanjutannya
nilai tukar terhadap mata uang asing cenderung menguat atau apresiasi. Sebaliknya, jika
ekspor menurun, maka jumlah valuta asing yang dimiliki semakin menurun sehingga nilai
tukar juga cenderung mengalami depresiasi.
Keempat, faktor aliran modal masuk (capital inflow). Semakin besar aliran modal masuk,
maka nilai tukar akan cenderung semakin menguat. Aliran modal masuk tersebut dapat
berupa penerimaan hutang luar negeri, penempatan dana jangka pendek oleh pihak asing
(Portfolio investment) dan investasi langsung pihak asing (foreign direct invetment).
Chicago Bank mengharapkan nilai tukar dolar Selandia Baru untuk terdepresiasi dari level
saat ini $ 0,50 hingga $ 0,48 dalam 30 hari.
1. Borrows 4. Holds
N$40 million N$41,900,000
Returns NZ$40,232,000
Profit of NZ$1,668,000
or $800,640
Exchange at Exchange at
$0.50/NZ$ $0.48/NZ$
Brigham EF, Houston JF. 2007. Fundamental of Financial Management Eleventh Edition.
Mason (US): Thomson Higher Education.
Eiteman, David K., Stonehill, Arthur I., Moffett, Michael H., 2004. Multinational Business
Finance, 10th Ed., Addison Wesley (Int. Ed.).
Eun, Cheoul S., Resnick, Bruce G., 2004. International Financial Management, (International
Edition), Third Edition. McGraw-Hill.
Jeng JL. 2015. Analyzing Event Statistic in Corporate Finance Methodology, Evidences, and
Critiques. New York (US): Pagrave Macmillan.
Kozak. Y. 2015, International Finance, 5th Edition, Kiev, Ministriy of Education and Science
Ukraina.
Madura, J. & Fox, R. . 2011. International Financial Management, Second Edition, United
State of America, Cangage Learning EMEA..
Madura, J.. 2011. International Financial Management, Tenth Edition- Abridged Edition,
Mason OH.United State of America, South-Western Cengage Learning.
Ross SA, Westerfield RW, Jordan BD. 2013. Fundamentals of Corporate Finance Tenth
Edition. New York (US): McGraw-Hill Irwan.
Watson D, Head A. 2007. Corporate Finance Priciple and Practice Fourth Edition. New
Essex (UK): Prentice Hall.