Anda di halaman 1dari 6

KATA PENGANTAR

Saya panjatkan puji syukur ke hadirat Tuhan YME atas karuniaNya, sehingga saya dapat
menyelesaikan tugas penulisan laporan Energi Pada Ayunan dalam usaha untuk memenuhi
tugas mata pelajaran Fisika di SMPN 90 Jaranan ini.

Saya sampaikan terima kasih kepada Bapak/Ibu Guru Fisika dan pihak-pihak lain  yang telah
memberikan bimbingan dan bantuannya pada saya, sehingga tugas penulisan laporan ini
dapat saya selesaikan. Terimakasih juga saya sampaikan kepada teman sekelompok atas kerja
samanya, sehingga percobaan dapat dilakukan dengan baik.

Harapan saya, semoga laporan ini dapat memberikan manfaat bagi para pembaca, dan bagi
saya sendiri.

Jaranan, 14 November 2016

                 Penulis

I. JUDUL

Energi Pada Ayunan.

II. TUJUAN

Agar kita bisa lebih tahu secara detail mengenai perubahan-perubahan energi pada ayunan.

III. MANFAAT

Untuk memenuhi tugas mata pelajaran Fisika mengenai hal-hal yang berkenaan dengan
energi pada ayunan.

IV. RUMUSAN MASALAH

Bagaimanakah kamu menggunakan sebuah model untuk menjawab pertanyaan:

“Bayangkan dirimu berada dalam ayunan. Apa yang terjadi seandainya temanmu
menahan tali ayunanmu pada bagian tengahnya saat melintas pada titik/garis
setimbang?“

 V. HIPOTESIS

1. Ayunan akan tetap bergerak walaupaun diberi penahan.

2. Ayunan akan cenderung bergerak menuju ketinggian pada posisi awal walau diberi
penahan.

VI. ALAT DAN BAHAN


1. Statif dan klem

2. Batang berklem

3. Bandul ayunan

4. Tali rafia

5. Mistar

VII. CARA KERJA                              

1. Menyiapkan alat yang digunakan.

2. Menyusun alat sesuai gambar yang tertera pada MODUL IV.

3. Melakukan percobaan dengan panjang tali 50 cm!

Menyimpangkan bandul pada ketinggian 20 cm, lalu diayunkan! Pada saat bandul berada
pada titik/garis setimbang, tahan tali pada bagian tengah tali (25 cm)!

Menyimpangkan bandul pada ketinggian 40 cm, lalu diayunkan! Pada saat bandul berada
pada titik/garis setimbang, tahan tali pada bagian tengah tali (25 cm)!

4. Melakukan percobaan dengan panjang tali 70 cm!

Menyimpangkan bandul pada ketinggian 20 cm, lalu ayunkan! Pada saat bandul berada pada
titik/garis setimbang, tahan tali pada bagian tengah tali (35 cm)!

Menyimpangkan bandul pada ketinggian 40 cm, lalu diayunkan! Pada saat bandul berada
pada titik/garis setimbang, tahan tali pada titik/garis setimbang, tahan tali pada bagian tengah
tali (35 cm)!

VIII. PETUNJUK KESELAMATAN

Meyakinkan bahwa landasan cukup berat sehingga peralatan itu tidak roboh.

IX. TABEL DATA :

9.1. Hasil Pengamatan


Catatan : 

*Percobaan untuk masing-masing panjang tali dan ketinggian awal dilakukan sebanyak tiga
kali.

 Berat bandul = 40 gr = 0,04 kg.


 Untuk panjang tali 50 cm, waktu satu ayun dari ketinggian awal kembali ke titik awal
adalah 5 detik pada simpangan 20 cm, dan 12 detik pada simpangan 40 cm.
 Untuk panjang tali 70 cm, waktu satu ayun dari ketinggian awal kembali ke titik awal
adalah 4 detik pada simpangan 20 cm, dan 10 detik pada simpangan 40 cm.
 Tinggi meja ke lantai adalah 72 cm.
 Untuk panjang tali 50 cm, tinggi bandul sejajar tinggi permukaan meja.
 g = 9,8 m/s2

9.2 Hasil Perhitungan

9.2.1. Tabel Energi Potensial (Ep)

Contoh perhitungan :   

Ep = m.g.h

= 0,04 kg x 9,8 m/s2 x 0,72 m

= 0,28 Joule.

 9.2.2. Tabel Energi Kinetik (Ek)


Keterangan : jarak 1x ayun  =  A – B – C – B – A.

9.2.3. Tabel Energi Mekanik (Em)

Contoh perthitungan :
Em  =  Ep  +  Ek   

=  0,36 J  +  0,00126 J

=  0,36126 Joule.

 X. PEMBAHASAN :

Pada percobaan di atas, energi potensial dapat dihitung karena ada data tentang massa
bandul, gaya gravitasi dan tinggi bandul dari lantai. Ep terbesar terdapat pada bandul yang
berada di titik awal dan akhir 40 cm baik pada bandul dengan panjang tali 50 cm maupun 70
cm, dan Ep terbesar diantara dua panjang tali tersebut ada pada bandul dengan panjang tali
50 cm dan simpangan 40 cm. Sedangkan Ep terkecil terdapat pada bandul dalam keadaan
setimbang baik pada bandul dengan panjang tali 50 cm maupun 70 cm, dan Ep terkecil
diantara dua panjang tali tersebut ada pada bandul dengan panjang tali 70 cm dalam keadaan
setimbang. Hal ini disebabkan karena pada keadaan setimbang jarak bandul ke lantai paling
dekat. Dengan berat bandul yang sama, semakin jauh jaraknya dengan lantai maka Ep-nya
akan semakin besar. Besar sudut simpangan (titik awal/akhir) mempengaruhi jarak bandul
dari lantai yang kemudian berpengaruh pada besarnya Ep.

Pada percobaan di atas, besar energi kinetik dapat dihitung karena ada data tentang panjang
tali, jauh simpangan dan waktu ayun. Dari hasil perhitungan, Ek terbesar pada bandul dengan
panjang tali 50 cm dan 70 cm ada pada simpangan 20 cm. Semakin besar simpangan akan
semakin besar jarak ayun,  tetapi semakin besar simpangan waktu ayun menjadi lebih lama.
Ek terbesar terdapat pada bandul yang berada pada panjang tali 70 cm dan simpangan 20cm. 
Sedangkan Ek terkecil terdapat pada bandul dengan panjang tali 50 cm dan simpangan 40
cm. Hal ini disebabkan karena semakin dekat jarak bandul dengan lantai maka kecepatan
bandul akan semakin besar. Dengan berat bandul yang sama, maka keadaan tersebut akan
mempengaruhi besarnya Ek. Seharusnya Ek terbesar adalah saat bandul pada posisi
setimbang dimana jarak bandul ke lantai adalah paling dekat, sehingga kecepatannya juga
yang paling besar. Tetapi kami tidak dapat menghitung besar Ek, karena kekurang telitian
kami dalam melakukan percobaan.

Dari hasil Ep bandul dan Ek bandul dapat dihitung besar energi mekanik (Em) bandul. Hasil
perhitungan Em pada bandul dengan panjang tali 50 cm dan 70 cm terdapat selisih. Hal ini
disebabkan karena adanya kekurangtelitian kami dalam melakukan percobaan. Seharusnya
besar Em bandul pada panjang tali 50 cm dan 70 cm dan pada simpangan 20 cm dan 40 cm
adalah sama besar, seperti yang dinyatakan dalam Hukum Kekelan Energi bahwa energi
mekanik suatu benda pada ketinggian tertentu baik dalam keadaan diam ataupun bergerak
adalah sama (kekal).

XI. KESIMPULAN

 Besar energi potensial bandul dengan massa yang sama dipengaruhi oleh ketinggian
atau jarak bandul dengan lantai, semakin jauh dari lantai akan semakin besar Ep-nya..
 Besar energi kinetik bandul dengan massa yang sama dipengaruhi oleh besar
simpangan bandul dari titik kesetimbangan dan jarak bandul dengan lantai.
 Semakin dekat gerak bandul dengan titik kesetimbangan akan semakin besar Ek-nya,
dan Ek terbesar adalah saat gerak bandul sampai pada posisi kesetimbangan, dan
semakin dekat jarak bandul dengan lantai maka Ek-nya juga semakin besar.

Anda mungkin juga menyukai