SPTJM Alexandria Firdaus Al-Farisy - Puskesmas Jaten II
SPTJM Alexandria Firdaus Al-Farisy - Puskesmas Jaten II
(SPTJM)
Yang bertanda tangan di bawah ini:
a. UPT Puskesmas Jaten II, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, terhitung tanggal 15
Februari sampai dengan tanggal 28 Februari 2021.
2. Saya benar adanya telah terlibat dan berperan menangani COVID-19 di wahana penugasan.
3. Saya bertanggungjawab penuh atas penerimaan insentif COVID-19 yang diberikan kepada saya.
4. Apabila di kemudian hari terdapat kesalahan dan/atau kelebihan atas pembayaran dimaksud pada point
(3) sebagian atau seluruhnya, saya bertanggungjawab sepenuhnya dan bersedia mengembalikan
kelebihan pembayaran tersebut ke Kas Negara.
5. Tidak menerima insentif COVID-19 lainnya dari sumber anggaran yang berasal dari Pemerintah Pusat
maupun Pemerintah Daerah, dan bersedia mengembalikan kelebihan insentif yang diterima bila terjadi
double dan atau kelebihan pembayaran insentif COVID-19.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya
dan sebagai pertanggungjawaban terhadap pengeluaran keuangan negara.
(materai 6000)
a. UPT Puskesmas Jaten II, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, terhitung tanggal 1 Maret
sampai dengan tanggal 30 Maret 2021.
2. Saya benar adanya telah terlibat dan berperan menangani COVID-19 di wahana penugasan.
3. Saya bertanggungjawab penuh atas penerimaan insentif COVID-19 yang diberikan kepada saya.
4. Apabila di kemudian hari terdapat kesalahan dan/atau kelebihan atas pembayaran dimaksud pada point
(3) sebagian atau seluruhnya, saya bertanggungjawab sepenuhnya dan bersedia mengembalikan
kelebihan pembayaran tersebut ke Kas Negara.
5. Tidak menerima insentif COVID-19 lainnya dari sumber anggaran yang berasal dari Pemerintah Pusat
maupun Pemerintah Daerah, dan bersedia mengembalikan kelebihan insentif yang diterima bila terjadi
double dan atau kelebihan pembayaran insentif COVID-19.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya
dan sebagai pertanggungjawaban terhadap pengeluaran keuangan negara.
(materai 6000)
a. UPT Puskesmas Jaten II, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, terhitung tanggal 1 April
sampai dengan tanggal 31 April 2021.
2. Saya benar adanya telah terlibat dan berperan menangani COVID-19 di wahana penugasan.
3. Saya bertanggungjawab penuh atas penerimaan insentif COVID-19 yang diberikan kepada saya.
4. Apabila di kemudian hari terdapat kesalahan dan/atau kelebihan atas pembayaran dimaksud pada point
(3) sebagian atau seluruhnya, saya bertanggungjawab sepenuhnya dan bersedia mengembalikan
kelebihan pembayaran tersebut ke Kas Negara.
5. Tidak menerima insentif COVID-19 lainnya dari sumber anggaran yang berasal dari Pemerintah Pusat
maupun Pemerintah Daerah, dan bersedia mengembalikan kelebihan insentif yang diterima bila terjadi
double dan atau kelebihan pembayaran insentif COVID-19.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya
dan sebagai pertanggungjawaban terhadap pengeluaran keuangan negara.
(materai 6000)
a. UPT Puskesmas Jaten II, Kabupaten Karanganyar, Provinsi Jawa Tengah, terhitung tanggal 1 Mei
sampai dengan tanggal 14 Mei 2021.
2. Saya benar adanya telah terlibat dan berperan menangani COVID-19 di wahana penugasan.
3. Saya bertanggungjawab penuh atas penerimaan insentif COVID-19 yang diberikan kepada saya.
4. Apabila di kemudian hari terdapat kesalahan dan/atau kelebihan atas pembayaran dimaksud pada point
(3) sebagian atau seluruhnya, saya bertanggungjawab sepenuhnya dan bersedia mengembalikan
kelebihan pembayaran tersebut ke Kas Negara.
5. Tidak menerima insentif COVID-19 lainnya dari sumber anggaran yang berasal dari Pemerintah Pusat
maupun Pemerintah Daerah, dan bersedia mengembalikan kelebihan insentif yang diterima bila terjadi
double dan atau kelebihan pembayaran insentif COVID-19.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk dipergunakan sebagaimana mestinya
dan sebagai pertanggungjawaban terhadap pengeluaran keuangan negara.
(materai 6000)