Anda di halaman 1dari 17

MODUL MICROSOFT EXCEL 2010

MAN 2 KOTA JAMBI

TA 2020/2021
Modul Microsoft Excel 2010

BAB 1
PENGENALAN MICROSOFT EXCEL 2010

Microsoft Office Excel 2010 (untuk selanjutnya disebut MS. Excel saja) merupakan
sebuah program aplikasi pengolah angka buatan Microsoft Corporation. MS. Excel 2010, seperti
halnya MS. Word 2010, merupakan hasil pengembangan dari beberapa versi sebelumnya. MS.
Excel tampil lebih user friendly dan sudah menggunakan ribbon sebagai standar baru dalam
menampilkan menu-nemu tool. Berdasarkan klaim mereka, ribbon adalah sebuah inovasi yang
kelak di masa mendatang menjadi sebuah standar bagi tampilan menu.
Sebelum mulai memasuki pembahasan Microsoft Excel 2010, ada baiknya kita mengenal
lebih dulu bagaimana tampilan Microsoft Excel itu, beserta beberapa istilah-istilah umum yang
akan digunakan.

Gambar 29
Microsoft Office Excel 2010

Untuk mengaktifkan aplikasi Excel 2010, Klik Start – All Program – Microsoft Office –
Microsoft Excel 2010. Atau double klik icon Microsoft Office Excel 2010 di desktop. Maka akan
tampil layar seperti gambar di atas. Secara umum tidak jauh berbeda dengan versi Excel 2007.
1
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

1. KOMPONEN MICROSOFT EXCEL 2010

1.1 Row Heading


Row Heading (Kepala garis), adalah penunjuk lokasi baris pada lembar kerja yang aktif.
Row Heading juga berfungsi sebagai salah satu bagian dari penunjuk sel (akan dibahas
setelah ini). Jumlah baris yang disediakan oleh Microsoft Excel adalah 65.536 baris.
1.2 Column Heading
Column Heading (Kepala kolom), adalah penunjuk lokasi kolom pada lembar kerja yang
aktif. Sama halnya dengan Row Heading, Column Heading juga berfungsi sebagai salah
satu bagian dari penunjuk sel (akan dibahas setelah ini). Kolom di simbol dengan abjad
A – Z dan gabungannya. Setelah kolom Z, kita akan menjumpai kolom AA, AB s/d AZ lalu
kolom BA, BB s/d BZ begitu seterus sampai kolom terakhir yaitu IV (berjumlah 256
kolom). Sungguh suatu lembar kerja yang sangat besar, bukan. (65.536 baris dengan 256
kolom).
1.3 Cell Pointer
Cell Pointer (penunjuk sel), adalah penunjuk sel yang aktif. Sel adalah perpotongan
antara kolom dengan baris. Sel diberi nama menurut posisi kolom dan baris. Contoh. Sel
A1 berarti perpotongan antara kolom A dengan baris 1.
1.4 Formula Bar
Formula Bar, adalah tempat kita untuk mengetikkan rumus-rumus yang akan kita
gunakan nantinya. Dalam Microsoft Excel pengetikkan rumus harus diawali dengan
tanda ‘=’ . Misalnya kita ingin menjumlahkan nilai yang terdapat pada sel A1 dengan B1,
maka pada formula bar dapat diketikkan =A1+B1 .
2. MENGGERAKKAN PENUNJUK SEL (CELL POINTER)

Cell Pointer berfungsi untuk penunjuk sel aktif. Yang dimaksud dengan sel aktif ialah sel
yang akan dilakukan suatu operasi tertentu. Untuk menggerakan ponter dengan Mouse
dapat dilakukan dengan meng-klik sel yang diinginkan. Untuk sel yang tidak kelihatan kita
dapat menggunakan Scroll Bar untuk menggeser layar hingga sel yang dicari kelihatan lalu
klik sel tersebut. Untuk kondisi tertentu kita lebih baik menggunakan keyboard. Berikut
daftar tombol yang digunakan untuk menggerakan pointer dengan keyboard :
Tombol Fungsi
←↑→↓ Pindah satu sel ke kiri, atas, kanan atau bawah
Tab Pindah satu sel ke kanan
Enter Pindah satu sel ke bawah
Shift + Tab Pindah satu sel ke kiri
Shift + Enter Pindah satu sel ke atas
Home Pindah ke kolom A pada baris yang sedang dipilih
Ctrl + Home Pindah ke sel A1 pada lembar kerja yang aktif
Ctrl + End Pindah ke posisi sel terakhir yang sedang digunakan
PgUp Pindah satu layar ke atas
PgDn Pindah satu layar ke bawah
Alt + PgUp Pindah satu layar ke kiri
Alt + PgDn Pindah satu layar ke kanan
Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar
Ctrl + PgUp
berikutnya
Pindah dari satu tab lembar kerja ke tab lembar
2

Ctrl + PgDn
sebelumnya
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

3. MENGGUNAKAN FUNGSI

Fungsi sebenarnya adalah rumus yang sudah disediakan oleh Microsoft Excel, yang akan
membantu dalam proses perhitungan. kita tinggal memanfaatkan sesuai dengan kebutuhan.
Pada umumnya penulisan fungsi harus dilengkapi dengan argumen, baik berupa angka,
label, rumus, alamat sel atau range. Argumen ini harus ditulis dengan diapit tanda kurung
().

Beberapa Fungsi yang sering digunakan:


3.1 Fungsi Average(…)
Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai rata-rata dari sekumpulan data(range).
Bentuk umum penulisannya adalah = AVERAGE(number1,number2,…), dimana
number1, number2, dan seterusnya adalah range data yang akan dicari nilai rata-
ratanya.
3.2 Fungsi Logika IF(…)
Fungsi ini digunakan jika data yang dimasukkan mempunyai kondisi tertentu. Misalnya,
jika nilai sel A1=1, maka hasilnya 2, jika tidak, maka akan bernilai 0. Biasanya fungsi ini
dibantu oleh operator relasi (pembanding) seperti berikut :
Lambang Fungsi
= Sama dengan
< Lebih kecil dari
> Lebih besar dari
<= Lebih kecil atau sama dengan
>= Lebih besar atau sama dengan
<> Tidak sama dengan

3.3 Fungsi Max(…)


Fungsi ini digunakan untuk mencari nilai tertinggi dari sekumpulan data (range).
Bentuk umum penulisannya adalah =MAX(number1,number2,…), dimana number1,
number2, dan seterusnya adalah range data (numerik) yang akan dicari nilai
tertingginya.

3.4 Fungsi Min(…)


Sama halnya dengan fungsi max, bedanya fungsi min digunakan untuk mencari nilai
terendah dari sekumpulan data numerik.

3.5 Fungsi Sum(…)


Fungsi SUM digunakan untuk menjumlahkan sekumpulan data pada suatu range.
Bentuk umum penulisan fungsi ini adalah =SUM(number1,number2,…). Dimana
number1, number2 dan seterusnya adalah range data yang akan dijumlahkan.

3.6 Fungsi Left(…)


Fungsi left digunakan untuk mengambil karakter pada bagian sebelah kiri dari suatu
teks. Bentuk umum penulisannya adalah =LEFT(text,num_chars). Dimana text adalah
data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah kiri, num_chars adalah
jumlah karakter yang akan diambil.

3.7 Fungsi Mid(…)


3

Fungsi ini digunakan untuk mengambil sebagian karakter bagian tengah dari suatu teks.
Halaman

Bentuk umum pemakaian fungsi ini adalah =MID(text,start_num,num_chars). Artinya


mengambil sejumlah karakter mulai dari start_num, sebanyak num_char.

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

3.8 Fungsi Right(…)


Fungsi ini merupakan kebalikan dari fungsi left, kalau fungsi left mengambil sejumlah
karakter dari sebelah kiri, maka fungsi mengambil sejumlah karakter dari sebelah kanan
teks.. Bentuk umum penulisannya adalah =RIGHT(text,num_chars). Dimana text
adalah data yang akan diambil sebagian karakternya dari sebelah kanan, num_chars
adalah jumlah karakter yang akan diambil.
3.9 Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP
Fungsi HLOOKUP dan VLOOKUP digunakan untuk membaca suatu tabel secara
horizontal (VLOOKUP) atau secara vertikal (VLOOKUP). Bentuk umum penulisan fungsi
ini adalah :

=HLOOKUP(Lookup_value, Table_array, Row_index_num,…)


=VLOOKUP(Lookup_value, Table_array, Col_index_num,…)

Dari rumus diatas, dapat dilihat bahwa bedanya hanya pada nomor indeksnya saja,
kalau kita pakai HLOOKUP, maka digunakan nomor indeks baris (Row_index_num), tapi
kalu pakai VLOOKUP digunakan nomor indeks kolom (Col_index_num). Nomor indeks
adalah angka untuk menyatakan posisi suatu kolom/baris dalam tabel yang dimulai
dengan nomor 1 untuk kolom/baris pertama dalam range data tersebut.

4
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

BAB 2
LATIHAN – LATIHAN MICROSOFT EXCEL 2010

LATIHAN 1
MEMBUAT TABEL SEDERHANA

Buatlah tabel seperti gambar di bawah ini. Perhatikan posisi tabel, baris dan lebar kolom.

SMP NEGERI 1 RAWAMERTA


Jl. Kompleks Pendidikan Rawamerta

DAFTAR NAMA STAF PENGAJAR


SMP NEGERI 1 RAWAMERTA

NAMA AKUN MATA


No ALAMAT
LENGKAP Facebook Twitter PELAJARAN
1 Uus Sugiana Pasir Awi Uus Sugiana - Bahasa Sunda
2 Sarip Komarna Sukamerta Deden Sarip Kasep - IPA
3 Kasturi Agus Cholik Panyingkiran Kasturi Agus Cholik @kasturi46 Matematika
4 Tri Wiratno Majalaya Threeum Virat @ThreeumVirat IPS
5 Tibih Subanda Bekasi Tibih Subanda - IPS
6 Nur Rahmat Kurniawan Sukamerta Nur Rahmat Kurniawan @nurrahmatk IPS
7 Cum Wiarsih Sukamerta Cucum Wiarsih - Matematika
8 Istiana Ekawati Sukamerta Istiana Ekawati - Bahasa Indonesia
9 Syarifah Badriah Panyingkiran Syarifah Badriah - PAI
10 Tatin Laraswati Panyingkiran Tatin Laraswati - Bahasa Sunda
11 Imas Rahmawati Panyingkiran Imas Rahmawati - IPA
12 Dedi Kusnaedi Sukapura Pamanahrasa Gondewa - Bahasa Indonesia
13 Gilang Purnama Sukaraja Gilang Purnama @pagil_ang Matematika / TIK
14 Suwardi Eka Cipta Panyingkiran Okok'a Amethyst @Okok_Amethyst Bahasa Inggris / TIK
15 Iwan Kurniawan Sukapura Iwan Hathairattanakool @Kang_KunKun TIK

5
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

LATIHAN 2
MENGGUNAKAN FUNGSI OPERATOR PERHITUNGAN DAN FUNGSI STATISTIK

Buatlah tabel seperti gambar di bawah ini. Perhatikan posisi tabel, baris dan lebar kolom.

LEMBAGA PELATIHAN DAN KETERAMPILAN KOMPUTER


SALWA COMPUTER

DAFTAR NILAI SISWA

RINCIAN NILAI
Nilai
No NAMA SISWA PAKET PROGRAM Mengetik Latihan Latihan Latihan Ujian
Praktikum Akhir
10 Jari Evaluasi 1 Evaluasi 2 Evaluasi 3 Akhir
1 Kijaga Reksa Office Terpadu 83 78 82 81 75 80
2 Pamanahrasa Gondewa Microsoft Excel 80 76 82 81 76 80
3 Threeum Virat Microsoft Excel 82 77 84 80 81 85
4 Suryana Yan Microsoft Word 79 80 80 84 76 75
5 Hesty Ayu Microsoft Excel 81 81 82 82 79 80
6 Iwan Hathairattanakool Office Terpadu 82 79 80 80 79 80
7 Ratu Tika Bravani Office Terpadu 79 83 83 83 75 85
8 Nyi Iteung Clubbing Office Terpadu 81 80 81 81 76 85
9 Kang Kun Kun Microsoft Word 90 85 87 88 85 85
10 Ahmadinejad Safei Microsoft Word 75 79 80 81 75 80
Nilai Terbesar (Max)
Nilai Terkecil (Min)
Rata-rata (Average)

Petunjuk :
 Untuk menggabungkan Cell, gunakan icon “Merge and Center”
 Gunakan “Wrap Text” untuk membuat teks dua baris di dalam satu cell
 Untuk menghitung “Nilai Akhir” gunakan formula : “=SUM(D9:I9)/6”
 Untuk menghitung Nilai Terbesar (Max) gunakan formula “=MAX(Range...)
 Untuk menghitung Nilai Terkecil (Min) gunakan formula “=MIN(Range...)
 Untuk menghitung Nilai Rata-rata (Average) gunakan formula “=AVERAGE(Range...)
 Range adalah area data (blok data). Contoh : D9:D18, D9:I9
 Jika hasil perhitungan menghasilkan nilai desimal, gunakan “Decrease Decimal” untuk
mengurangi angka di belakang koma (pembulatan angka).
 Simpanlah dokumen yang telah dibuat tadi ke folder yang telah ditentukan, beri nama
“Latihan 1”.
6
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

LATIHAN 3
MENGGUNAKAN FUNGSI OPERATOR PERHITUNGAN DAN FUNGSI STATISTIK

Buatlah tabel seperti gambar di bawah ini. Perhatikan posisi tabel, baris dan lebar kolom.

SALWA COMPUTER
PERHITUNGAN LABA

NAMA HARGA HARGA PERSENTASE


No LABA
BARANG JUAL BELI (%)
1 USB Keyboard Rp 85.000 Rp 67.500
2 Mouse Optik Rp 45.000 Rp 34.000
3 USB Data Storage 8 GB Rp 220.000 Rp 175.000
4 DDR RAM 512 MB Rp 225.000 Rp 170.000
5 DDR 2 RAM 1 GB Rp 325.000 Rp 285.000
6 Harddisk SATA 250 GB Rp 475.000 Rp 335.000
7 Harddisk SATA 120 GB Rp 415.000 Rp 295.000
8 DVD RW Eksternal 16x Rp 425.000 Rp 385.000
9 Monitor LCD 15" Rp 1.100.000 Rp 950.000
10 Windows 7 HE Original Rp 800.000 Rp 700.000
TOTAL
HARGA MAKSIMAL
HARGA MINIMAL
RATA-RATA

Petunjuk :
 Gunakan format data “Accounting / Currency” untuk menambahkan simbol “Rp”
 Untuk menghitung laba, = Harga Jual – Harga Beli
 Untuk menghitung persentase, = Laba / Harga Beli
 Total = SUM(Range...)
 Harga Maksimal = MAX(Range...)
 Harga Minimal = MIN(Range...)
 Rata-rata = AVERAGE(Range...)
7
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

LATIHAN 4
MERUBAH FORMAT TANGGAL (LONG DATE, SHORT DATE DAN CUSTOM)

Buatlah tabel seperti gambar di bawah ini. Perhatikan posisi tabel, baris dan lebar kolom.

MERUBAH FORMAT TANGGAL

Long Date Short Date d/ m/ yy dd/ mmm/ yyyy dd-mmm-yy dd-mmmm-yyyy

01 Januari 2012 01/ 01/ 2012 1/ 1/ 12 01/ Jan/ 2012 01-Jan-12 01-Januari-2012
03 Februari 2012 03/ 02/ 2012 3/ 2/ 12 03/ Feb/ 2012 03-Feb-12 03-Februari-2012
05 Maret 2012 05/ 03/ 2012 5/ 3/ 12 05/ Mar/ 2012 05-Mar-12 05-Maret-2012
07 April 2012 07/ 04/ 2012 7/ 4/ 12 07/ Apr/ 2012 07-Apr-12 07-April-2012
09 Mei 2012 09/ 05/ 2012 9/ 5/ 12 09/ Mei/ 2012 09-Mei-12 09-Mei-2012
11 Juni 2012 11/ 06/ 2012 11/ 6/ 12 11/ Jun/ 2012 11-Jun-12 11-Juni-2012
13 Juli 2012 13/ 07/ 2012 13/ 7/ 12 13/ Jul/ 2012 13-Jul-12 13-Juli-2012
15 Agustus 2012 15/ 08/ 2012 15/ 8/ 12 15/ Agust/ 2012 15-Agust-12 15-Agustus-2012
17 September 2012 17/ 09/ 2012 17/ 9/ 12 17/ Sep/ 2012 17-Sep-12 17-September-2012
19 Oktober 2012 19/ 10/ 2012 19/ 10/ 12 19/ Okt/ 2012 19-Okt-12 19-Oktober-2012
21 Nopember 2012 21/ 11/ 2012 21/ 11/ 12 21/ Nop/ 2012 21-Nop-12 21-Nopember-2012
23 Desember 2012 23/ 12/ 2012 23/ 12/ 12 23/ Des/ 2012 23-Des-12 23-Desember-2012

Petunjuk :
Secara umum, format tanggal ada dua, yaitu “Long Date (dd mmmm yyyy)” dan “Short Date
(dd/mm/yyyy)”.
 d = Day (Hari), m = Month (Bulan) dan y = Year (Tahun)
 Tanda pemisah tanggal bisa menggunakan “Spasi”, “- “ atau “/”
 Untuk merubah tanggal “Custom”, blok terlebih dahulu sel atau range yang berisi format
tanggal. Klik Number – Custom, lalu ketik format tanggal yang diinginkan.

8
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

LATIHAN 5
MEMBUAT GRAFIK (CHART)

Grafik atau chart merupakan media visual penerjemah data dalam bentuk angka kedalam data
dalam bentuk gambar. Dalam penelitian biasanya difungsikan untuk menghubungkan data
antara variabel x dan variabel y. Cara membuat Garafik atau chart dalam Microsoft Excel 2010
begitu mudah. Yang pertama harus kita lakukan adalah menyiapkan data terlebih dahulu.
Buatlah tabel seperti gambar di bawah ini. Perhatikan posisi tabel, baris dan lebar kolom.

SMP NEGERI 1 RAWAMERTA


REKAPITULASI NILAI UN SISWA KELAS 9 J

Nama Siswa Mata Pelajaran


B. Indonesia MTK IPA B. Inggris
Chica Khaerunisa 85 75 70 75
Chika Galuh Safitri 85 76 72 72
Dede Abdul Muhyi 72 55 45 25
Devi Melinda 81 62 64 46
Dicky Pratama 60 42 51 39
Ebah Suhaebah 64 55 68 52
Endang Purnama 74 64 66 57

Petunjuk :
 Blok range tabel A5:B12
 KlikRibbon Insert – Chart – Chart Type – OK
 Klik Layout – Chart Title – Above Chart : “REKAPITULASI NILAI UN SISWA KELAS 9 J”
 Klik Layout – Axis Title – Primary Horizontal Axis Title – Title Below Axis : “NAMA SISWA”
 Klik Layout – Axis Title – Primary Vertical Axis Title – Rotated Title : “NILAI UN”

REKAPITULASI NILAI UN
SISWA KELAS 9 J
100
80
NILAI UN

60
40
20 B. Indonesia
0 MTK
IPA
B. Inggris

NAMA SISWA
9
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

LATIHAN 6
MENGGUNAKAN FUNGSI IF (LOGIKA)

Fungsi IF() merupakan salah satu fungsi penting yang ada di aplikasi Microsoft Excel. Fungsi
IF() digunakan sebagai formula logika untuk menentukan suatu keputusan atau tindakan
berdasarkan hasil evaluasi. Fungsi IF() hanya mempunyai dua nilai hasil evaluasi yaitu true
(benar) dan false (salah). Bila hasil evaluasi fungsi IF() bernilai benar, ada sebuah keputusan
atau tindakan yang harus diambil, apabila bernilai false, ada sebuah keputusan atau tindakan
lain yang juga harus diambil. Berikut ini adalah sintaksis dan contoh penggunaan fungsi IF() di
Microsoft Excel.

1. Buat tabel nilai ujian kenaikan kelas

2. Klik sel P6 dan kemudian pindah dan klik area penulisan formula. Ketikkan formula
=IF(O6>=6.0, "NAIK KELAS", "TIDAK NAIK KELAS") di area penulisan formula dan tekan
tombol keyboard Enter.

3. Nilai hasil eksekusi formula akan ditampilkan di sel P6. Untuk menghitung nilai rata-rata
10

siswa yang lain, cukup salin formula tersebut dengan menekan dan menarik handler dari
sel P6 yang aktif (bujur sangkar kecil warna hitam yang terletak di bagian kanan bawah)
Halaman

sampai sel P13.

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

Apabila proses penyalinan formula selesai, kemudian lepaskan. Hasil evaluasi kenaikan kelas
terhadap nilai rata-rata siswa ditampilkan.

11
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

LATIHAN 7
MENGGUNAKAN FUNGSI IF BERTINGKAT

Syntax dari Fungsi IF bertingkat adalah sebagai berikut :


=IF(logical_test_value; value_if_true_1;IF(logical_test_value;
value_if_true_2;IF(logical_test_value; value_if_true_n;value_if_false)

1. Untuk lebih jelasnya sekarang buat tabel seperti yang tedapat pada gambar di bawah ini :

setelah Anda selesai membuat tabel Nilai seperti gambar diatas, pada cell F3 buatformulanilai
rata-rata dengan rumus =SUM(C3:E3)/3, kemudian copy paste pada baris selanjutnya.
Perhatikan untuk kolom Nilai Angka, buat formula fungsi IF pada cell G3 tersebut seperti ini :
=IF(F3>=85;"A";IF(F3>=70;"B";IF(F3>=55;"C";"D")))
Dari formula IF bertingkat tersebut, ditentukan bahwa apabila nilai rata-rata yang terdapat
pada Cell F3 bernilai lebih dari 85 maka Nilai Angka(Huruf) pada cell G3 akan bernilai "A", jika
nilai>= 70 maka nilai angka "B", sedangkan nilai "C" jika nilai rata-rata >= 55 dan "D" apabila
nilai rata-rata kurang dari 55.
Selanjutnya adalah copy paste pada baris berikutnya pada kolom angka tersebut sehingga akan
didapatkan hasil seperti yang tedapat pada gambar berikut ini :

12
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

LATIHAN 8
MENGGUNAKAN FUNGSI VLOOKUP DAN HLOOKUP

Fungsi VLOOKUP digunakan untuk menampilkan data dari sebuah tabel yang disusun dalam format vertikal.
Bentuk penulisan fungsinya =VLOOKUP(lookup_value, tabel_array, col_index_num) atau bisa juga dibaca
=VLOOKUP(Nilai Kunci, letak table, nomor kolom). Sedangkan fungsi HLOOKUP digunakan untuk
menampilkan data dari sebuah tabel yang disusun dalam format horizontal. Bentuk penulisan fungsinya
=HLOOKUP(lookup_value, tabel_array, row_index_num) atau bisa juga dibaca =HLOOKUP(nilai kunci, letak
table, nomor baris).

1. Bukalah ms. office excel anda lalu ketikkan soal di bawah ini :

2. Melihat contoh soal di atas, yang harus anda isikan adalah menghitung gaji pokok,
tunjangan, transportasi, total gaji, pajak, gaji bersih dan total.
a. Menghitung gaji pokok
Gunakan fungsi vlookup di sel D5. Setelah mengisi formula disel D5, copy formula
atau drag hingga sel D9. Bentuk penulisan fungsinya sama dengan yang telah
dijelaskan sebelumnya, yaitu, =VLOOKUP(lookup_value, table_array,
col_index_num).
Yang perlu anda ketahui lookup_value, diisi dengan nilai sebagai dasar (nilai
kunci) pembacaan tabel data. Table_array merupakan range data yang disusun
tegak atau vertikal yang berfungsi sebagai tabel bantu yang akan dibaca.
Col_index_num, nomor urut kolom untuk pembacaan tabel yang dimulai dari
kolom paling kiri.

Catatan: karena posisi “tabel gaji” yang akan dibaca diposisinya tetap, untuk
menghindari kesalahan pada saat copy formula atau drag tambahkan $, untuk
mengabsolutkan sel/range. Proses pengerjaannya bisa anda lihat seperti gambar di
bawah ini :
13
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

b. Menghitung Tunjangan
Untuk menghitung tunjangan gunakan fungsi VLOOKUP di sel E5. Setelah mengisi
formula di sel E5, copy formula atau drag hingga sel E9. Seperti gambar di bawah
ini:

c. Menghitung transportasi
Gunakan fungsi VLOOKUP di sel F5. Setelah mengisi formula di sel F5, copy formula
atau drag hingga sel F9.
Lihat gambar di bawah ini, untuk hasilnya:
14
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

d. Menghitung total gaji


Untuk menghitung total gaji gunakan fungsi SUM di sel G5, penulisan rumusnya
=SUM(D5:F5). Setelah mengisi formula di sel G5, copy formula atau drag hingga sel
G9. Atau bisa juga dengan langsung menjumlahkannya di sel G5 menjadi seperti ini:
=D5+E5+F5, kemudian copy ke bawah.

e. Menghitung Pajak
Untuk menghitung pajak gunakan fungsi HLOOKUP di sel H5, copy formula atau
drag hingga sel H9. Seperti gambar di bawah ini.

15
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI


Modul Microsoft Excel 2010

f. Menghitung Gaji Bersih

Gunakan fungi SUM di sel i5 seperti ini =sum(G5-H5), copy formula atau drag
hingga sel I9. Atau anda juga bisa gunakan perintah =G5-H5, kemudian copy atau
drag ke bawah sampai sel I9. Perintah terakhir adalah menghitung “total” masing-
masing bagian yang telah Anda kerjakan sebelumnya, dengan menggunakan fungsi
SUM di sel D10, copy formula atau drag ke samping kanan sampai ke I10. Hasil
akhir semua pengerjaan di atas, bisa di lihat seperti gambar di bawah ini:

16
Halaman

MAN 2 KOTA JAMBI

Anda mungkin juga menyukai