Tingkat kesukaran:
Soal Uraian EMPIRIK Soal Obyektif proporsi testee
P = tingkat kesukaran
menjawab benar,
R = jlh yang menjawab benar
berkisar 0,00 – 1,00.
T = Jlh semua testee
Analisis Kriteria
perangkat soal
Fungsi Distraktor:
Disebut juga pengecoh pada option
jawaban. Soal baik pengecohnya dipilih rumusnya
merata oleh testee yang menjawab salah.
Berfungsi jika: sekurangnya dipilih 5% testee
dan banyak dipilihh kelompok bawah
Analisis Butir
Soal
Tingkat Kesukaran:
Berkisar antara 0 – 1.
EMPIRIK Soal Uraian makin besar tingkat
kesukaran makin mudah TK = tingkat kesukaran
soal dan sebaliknya Mean = rata-rata skor testee
Skor maksimum = sesuai pedoman
Daya Beda:
Diukur selisih proporsi
jawaban betul testee
kelompok atas dan bawah. DP = daya pembeda
Indeknya -1 sd +1 Mean A = rata-rata sekor klmpk atas
Mean B = rata-rata sekor klmpk bawah
Sekor maksimum = sesuai pedoman soal
VALIDITAS ISI, mengukur tingkat penguasaan terhadap materi, yaitu tes dapt mewakili seluruh materi yang di uji
Analisis Rasinonal
perangkat soal VALIDITAS KONSTRUK, mengukur apakah yang hendak diukur sesuai konsep
Validitas ≥ r kritis =
VALIDITAS PREDIKTIF, kreteria standar adalah prestasi belajar yang akan datang VALID
Empirik
VALIDITAS KONKUREN, kreteria standar adalah sama-sama hasil saat ini, mis, formatif 1 dikorelasikan dengan 2
C. Refleksi