Nama : Dian Indri Megawati

NIM : 43219120167

Jawaban TB 2 (ETIK UMB)

Bagian I
1. Definisi
 IQ adalah pikiran rasional digerakkan oleh kemampuan intelektual.
 EQ adalah pikiran emosional digerakan oleh emosi.
 SQ adalah pelengkap IQ dan EQ yang dimiliki seseorang agar kedua
kecerdasaan tersebut seimbang.
2. Contoh :
Nama Kehidupan Lingkungan Kehidupan
Kecerdasan Keluarga Kampus bermasyarakat
IQ Memberi edukasi Turut serta dan Memberi opini dari
kepada adik-adik rajin dalam sudut pandang sesuai
dan memberi mengikuti kelas, kompetensi tanpa
wawasan kepada mengerjakan tugas, bermaksud
orang tua tanpa niat dan aktif di forum menyalahkan orang
‘menggurui’ dalam KBM. tsb.
EQ Menolong orang Membantu teman Membantu
tua dengan bertukar pikiran masyarakat era
membantu gotong atau pendapat modern untuk lebih
royong mengenai mata bijak menggunakan
membersihkan kuliah yang sama media sosial
rumah
SQ Mengajak keluarga Menghargai teman- Menegur siapa saja
beribadah, berdoa teman yang yang berani
dan selalu berbeda keyakinan menistakan
bersyukur dengan tidak keyakinan saya atau
menyinggung keyakinan siapapun.
mereka

Bagian II
Analisis Kasus :
Kasus ini bukanlah suatu kasus baru di Indonesia, sebab sebelumnya juga
terdapat beberapa kasus serupa dimana perusahaan terasa lambat dalam memenuhi
kewajibannya dengan memberikan tunjangan hari raya atau yang kita sebut
dengan THR. Oleh sebab itu, 500 buruh dari PT Mega Tex Sentosa pun
melakukan orasi langsung kepada pemerintah, dalam hal ini ialah Kantor Sudin
Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Nakertrans) Jakarta Utara agar dapat menjadi
fasilititator antara pihak buruh kepada pihak internal manajemen PT Mega Tex
Sentosa. Dan salah satu perwakilan Nakertrans, yakni Sahut Tambunan berjanji
akan menampung aspirasi para pengunjuk rasa dan membantu menyelesaikan
permasalahan tersebut.

Solusi :
Saya tidak memberikan solusi, karena memang itulah langkah yang perlu
diambil oleh buruh apabila mereka sudah melakukan berbagai aksi namun tetap
dihalangi pihak manajemen atau bahkan lebih buruk dari itu. Seumpama anak
kecil yang tidak diberi jajan oleh Ibu, ya mengadu kepada Ayah. Karena yang
menjadi focus buruh adalah pertanggungjawaban perusahaan, bukan sesuatu di
luar itu yang menyebabkan terjadinya pertikaian.