Anda di halaman 1dari 2

NAMA: FIRZANA KAMILA PUTRI

KELAS: 8A

NO. ABSEN: 8

BULAN/TAHUN: AGUSTUS/2021

RANGKUMAN LITERASI

JUDUL: BINTANG

Pengarang : Tere Liye.

Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama

Tahun Terbit : Juni 2017

Jumlah Halaman : 392 Halaman

Raib, Seli dan Ali meneruskan petualangan mereka, mereka harus menemukan pasak
bumi yang akan diruntuhkan oleh sekretaris Dewan kota. Oleh karena itu, Raib, Seli dan Ali
melibatkan orang-orang yang berasal dari klan Bulan dan Matahari. Petualangan kali ini dibantu
oleh Miss Selena sebagai pemimpin rombongan, juga 10 anggota pasukan bayangan dan
pasukan matahari.

Setelah sebelumnya Miss Selena dan para petinggi Klan Bulan lainnya mendiskusikan
permasalahan ini dengan ketua konsil Klan Matahari, akhirnya diputuskan bahwa mereka akan
mengadakan sebuah misi untuk mencari pasak bumi yang akan dihancurkan oleh Sekretaris
Dewan Kota. Kemudian mereka akan mencegah agar pasak tersebut tidak runtuh dengan cara
menyegelnya. Dengan kejeniusan dan kecerdasannya, Ali berhasil mengeliminasi ribuan pasak
bumi, dan hanya menyisakan enam kemungkinan lokasi pasak bumi yang berpotensi untuk
menimbulkan ledakan hebat serta akan membuat kehancuran bagi klan permukaan.

Akhirnya dibentuklah pasukan gabungan yang terdiri dari Raib, Seli, dan Ali, serta pasukan
bayangan dan pasukan klan matahari, yang dipimpin oleh Miss Selena. Ali, Raib, dan Seli
memilih untuk menaiki ILY 3.0 dalam misi kali ini, sedangkan yang lain menaiki kapsul oval Klan
Bulan yang telah dirancang teknologinya untuk menghadapi misi kali ini.
Mereka keluar masuk ke lorong kuno yang satu, ke lorong kuno berikutnya untuk mengecek
kemungkinan disitu letak pasak bumi yang mereka cari. Ada saja halangan dalam perjalanan
mereka. Kapsul mereka hampir saja dihancurkan diruang padang sampah, yang untungnya
diruang itu pula kapsul ‘’lly” yang ditumpangi Ali , Raib dan Seli di modifikasi agar menjadi
pesawat yang lebih tangguh.

Namun, ternyata letak pasak bumi bukan dari yang mereka perkirakan, tempat yang tidak
pernah terfikir sebelumnya. Disaat sudah menemukan pasaknya, mereka dihadapkan oleh
pilihan yang sulit. Dibawah pasak bumi terdapat “Penjara Bayangan” yang didalamnya terdapat
musuh-musuh besar dari semua klan, dan menunggu untuk dibebaskan.

Akhirnya mereka membiarkannya melepas sedikit demi sedikit sehingga aliran magma
keluar sedikit demi sedikit dari pasak bumi namun lancar. Namun siapa sangka, mereka juga
membebaskan musuh mereka yang sebenarnya, Si Tanpa Mahkota telah bebas.

Kesimpulan dari buku ini, yaitu mereka bekerja keras dan pantang menyerah untuk
mencegah agar pasak bumi tidak runtuhkan oleh Sekretaris Dewan Kota.

Saya suka buku ini, karena mengajarkan kita untuk bekerja keras, pantang menyerah, dan
bekerja sama untuk membela kebenaran.

Anda mungkin juga menyukai