Anda di halaman 1dari 6

Topologi Jaringan Komputer, Mengenal 6 Jenisnya

Topologi jaringan komputer merupakan teknologi yang mempelajari suatu teknik untuk
menghubungkan komputer dengan komputer lainnya, kemudian membentuk sebuah jaringan.

Topologi dalam jaringan komputer akan memengaruhi kecepatan komunikasi antar komputer.
Jadi, belajar mengenai topologi jaringan tersebut sangat penting.
Pada dasarnya, topologi dasar jaringan komputer merupakan peta dari berbagai jaringan
komputer. Topologi jaringan terbagi menjadi dua, yaitu topologi secara fisik dan topologi secara
logika.
Secara fisik, topologi menjelaskan susunan dari label, komputer, serta lokasi dari seluruh
komponen jaringan. Sementara itu, topologi secara logika menetapkan bagaimana informasi atau
aliran data dalam jaringan.
Artikel ini akan membahas mengenai pengertian topologi jaringan komputer sekaligus
karakteristiknya.

Macam-macam Topologi Jaringan Komputer


Mengutip dari Modul Jaringan Komputer terbitan Universitas Gunadarma, berikut ini jenis
topologi jaringan komputer:

1. Topologi Jaringan Komputer Bus


Perbesar

Ilustrasi Topologi Jaringan Komputer Bus. Foto: Aleks Vilmar via flickr

Topologi yang terdapat pada jaringan komputer jenis bus disebut dengan backbone. Topologi ini
menggunakan kabel coaxial yang dibentangkan dan komputer terhubung pada kabel tersebut.
ADVERTISEMENT
Sederhananya, terdapat satu kabel yang berfungsi sebagai media transmisi yang terbentang dari
ujung ke ujung. Kedua ujung kabel tersebut ditutup dengan terminator yang biasanya memiliki
ketahanan listrik 60 ohm.
Penggunaan topologi bus pada jaringan komputer memiliki biaya instalasi yang murah. Selain
itu, kerusakan yang terjadi pada satu komputer tidak akan memengaruhi komunikasi pada
komputer lainnya.
Jika kabel utama putus, maka seluruh komunikasi akan terputus. Topologi bus yang
menggunakan kabel sangat panjang akan mempersulit proses pencarian penyebab gangguan.
Jika ada banyak komputer yang sedang mengirim pesan, kemungkinan bisa menyebabkan
kecepatan komunikasi menjadi menurut dan lambat.

2. Topologi Jaringan Komputer Ring

Perbesar

Ilustrasi Topologi Jaringan Komputer Ring. Foto: Pinterest


Topologi yang digunakan dalam jaringan komputer ring atau cincin berbentuk melingkar.
Seluruh komputer dihubungkan pada sebuah jaringan berbentuk cincin.
ADVERTISEMENT
Cincin ini menjadi pusat berkumpulnya ujung kabel dari setiap komputer yang terhubung.
Topologi jenis ring merupakan sebuah media transisi yang menguntai dari terminal pertama ke
terminal lainnya. Pada akhirnya, membentuk lingkaran. Jalur transmisi topologi ini hanya satu
arah.
Kegagalan yang terjadi pada satu komputer di topologi ring bisa diatasi dengan menyalurkan
data melalui jalur lainnya yang masih terhubung.
Namun,jika banyak data yang dikirim dalam satu waktu yang sama, pengiriman data menjadi
lambat.

3. Topologi Jaringan Komputer Star

Perbesar

Ilustrasi Topologi Jaringan Komputer Star. Foto: Aleks Vilmar via flickr

Topologi dan keamanan jaringan komputer model star menggunakan sebuah alat yang bernama
concentrator. Alat ini dapat berupa hub atau switch yang menjadi pusat komputer dalam
jaringan.
Pengelolaan jaringan ini lebih mudah. Apabila terjadi kesalahan dalam komunikasi, maka akan
mudah dicari. Sebab, setiap komponennya langsung terhubung ke simpul pusat.
ADVERTISEMENT
Kegagalan atau kesalahan pada salah satu komponen tidak akan memengaruhi komponen
lainnya. Jika kegagalan terjadi di pusat kontrol, maka seluruh komunikasi akan terputus.
Semakin banyak komputer yang digunakan pada jaringan star, nantinya akan membuat
komunikasi semakin lambat.

4. Topologi Jaringan Komputer Tree

Perbesar

Ilustrasi Topologi Jaringan Komputer Tree. Foto: Anand Rawat via flickr

Topologi jaringan tree merupakan pengembangan dari topologi jenis bus dan star. Pada topologi
jaringan komputer, model tree dimulai dari sebuah titik yang disebut dengan headend.
Kabel dari headend akan ditarik menjadi cabang yang terhubung ke beberapa terminal yang
berbentuk topologi bus.
Penggunaan topologi jaringan komputer tree akan menemui kesulitan saat mencari cara untuk
menunjukkan ke mana data akan dikirim, karena memiliki banyak cabang.
5. Topologi Jaringan Komputer Mesh
Perbesar

Ilustrasi Topologi Jaringan Komputer Mesh. Foto: Anand Rawat via flickr

Jenis topologi jaringan komputer mesh biasanya terbentuk akibat kurangnya perencanaan saat
membangun sebuah jaringan, sehingga bentuk jaringannya tak beraturan.
ADVERTISEMENT
Kegagalan komunikasi pada topologi ini sangat sulit untuk dideteksi. Bahkan, ada juga beberapa
yang boros dalam pemakaian media transmisi. Tak heran, jika topologi jaringan komputer model
mesh relatif mahal.
Tingkat kesulitan topologi jaringan komputer ini sebanding dengan jumlah komputer yang
terpasang.

6. Topologi Jaringan Komputer WLAN


Perbesar

Ilustrasi Topologi Jaringan Komputer WLAN. Foto: Aleks Vilmar via flickr

Topologi nirkabel menggunakan Wireless Local Area Network yang hampir mirip dengan
jaringan LAN. Namun, WLAN menggunakan wireless device sebagai penghubung jaringannya.
Topologi WLAN menggunakan dua mode, yaitu mode infastruktur dan mode Ad-Hoc.
Komunikasi yang terjadi pada mode infrastruktur harus melalui access point pada WLAN.
Sedangkan untuk mode Ad-Hoc, komunikasinya terhubung langsung dengan masing-masing
komputer.

Anda mungkin juga menyukai