Anda di halaman 1dari 8

285

PEMAHAMAN KEDUDUKAN DAN FUNGSI BAHASA INDONESIA


SEBAGAI DASAR JIWA NASIONALISME

Agung Nugroho
Dosen Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia
STKIP-PGRI Lubuklinggau
nugrohoagung329@yahoo.co.id

ABSTRAK
Pemahaman terhadap kedudukan dan fungsi Bahasa Indonesia dapat menjadi dasar
menumbuhkan jiwa nasionalisme kaum muda dan pelajar. Dalam hal ini bahasa
Indonesia mempunyai dua kedudukan yaitu sebagai bahasa Nasional dan bahasa
Negara. Dalam kedudukannya sebagai bahasa nasional bahasa berfungsi sebagai
lambang kebanggaan kebangsaan, indentitas nasional, alat perhubungan antarwarga,
antardaerah dan antarbudaya, dan alat pemrsatu suku, budaya dan bahasa di
Nusantara. Sedangkan dalam kedudukannya sebagai bahasa negara bahasa Indonesia
berfungsi sebagai bahasa resmi kenegaraan, bahasa pengantar pendidikan, alat
perhubungan tingkat nasional dan alat pengembangan kebudayaan, ilmu pengetahuan
dan teknologi. Mengimgat pentingnya kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia penulis
mengajak kaum muda dan pelajar untuk menjaga dan terus mengembangkan agar
bahasa Indonesia terus bertahan dan berkembang dalam masa yang akan datang.

Kata Kunci: Kedudukan, Fungsi, bahasa Indonesia, dan Jiwa Nasionalisme


A. PENDAHULUAN sudah memiliki peranan dan kedudukan
1. Latar Belakang yang cukup penting, baik dalam
Bahasa Indonesia adalah salah satu pemerintahan maupun dalam
bahasa yang memiliki sejarah cukup kehidupan sehari-hari. Banyaknya
panjang dalam pembentukannya, baik masyarakat asing yang singgah di
lisan maupun dalam bahasa tulisnya. Nusantara dengan berbagai bentuk
Bahasa Indonesia merupakan bahasa bahasa, maka digunakanlah bahasa
melayu yang sudah berada di Nusantara melayu sebagai bahasa perhubungan.
sejak zaman krajaan-krajaan di Hal yang menjadi dasar pemilihanya
Nusantara. Menurut Arifin (2008:5) karena bahasa malayu tidak mengenal
bukti bahasa melayu digunakan tingkatan seperti bahasabahasa yang
dinusantara, dengan ditemukanya lainya, sehingga mempermudah
berbagai batu tulis kuno di nusantara, penggunanya. Jadi dapat ditarik
seperti prasasti kedukan di Palembang, kesimpulan bahwa bahasa melayu yang
prasasti talang tuo di Palembang, menjadi cikal bakal bahasa Indonesia
prasasti kota kapur di Banka Barat dan sudah memiliki fungsi dan kedudukan
masih banyak lainya. tertentu di masyarakat.

Pada zamanya bahasa melayu yang Bahasa Indonesia mengalami


menjadi cikal bakal bahas Indonesia perkembangan yang cukup pesat baik

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015


286

dalam bentuk lisan maupun tulis sejak bahasa Indonesia di NKRI ini. Tidak
zaman penjajahan sampai zaman tertanamnya rasa nasionalisme
globalisasi pada saat ini. Berkembang terhadap bahasa Indonesia, karena
dari ejaan Van Ophuijsen, Soewandi, faktor lingkungan, baik tempat tinggal,
Melindo sampai Ejaan tempat bersosialisasi maupun di sekolah
Yang tidak mendukung penggunaan bahasa
Disempurnakan yang kita pakai pada Indonesia secara baik. Bahasa Indonesia
saat ini. Kegiatan-kegiatan yang masih dianggap resmi dan tidak keren di
berkaitan dengan bahasa Indonesia kalangan muda dan pelajar. Lingkungan
terus ditingkatkan seperti penelitian tempat tinggal indentik dengan bahasa
bahasa, seminar bahasa sampai dengan Ibu, lingkungan sosialisasi indentik
kongres bahasa Indonesia yang dengan bahasa prokem dan lingkungan
dilaksanakan setiap satu tahun sekali, sekolah jarang menggunakan bahasa
hal ini membuktikan batapa pentingnya Indonesia dengan baik dan benar,
kedudukan dan fungsi bahasa di mata membuat bahasa Indonesia semangkin
pemerintahan dan masyarakat Republik tersisihkan dimata kaum muda dan
Indonesia. terpelajar. Persoalan-persoalan di atas
apa bila tidak cepat di atasi akan
Berdasarkan penjelasan di atas menimbulkan permasalahan yang lebih
sudah seharusnya bagi setiap warga rumit dan akan susah untuk di
negara Indonesia merasa bangga dan selesaikan, sehingga harapan untuk
menjaga bahasa Indonesia sebagai memajukan bahasa Indonesia
bahasa persatuan dan nasional kita. Tapi kedepanya nanti hanya tinggal harapan.
kenyataan pada masa kini masih banyak
kaum muda dan pelajar yang justru Berdasarkan uraian di atas maka
bangga dengan bahasa asing yang lebih penulis akan sedikit memaparkan
keren dibandingkan dengan bahasa makalah yang mengarah pada
Indonesia. Hal ini terlihat seringnya pemahaman akan kedudukan dan fungsi
kaum muda dan pelajar menggunakan bahasa Indonesia di mata kaum muda,
bahasa asing dalam pergaulan dan pelajar dan pembaca umumnya. Adapun
belajar ketimbang menggunakan bahasa judul makalah yang penulis tulis adalah
Indonesia. Selain itu mencampurkan “Pemahaman Kedudukan dan Fungsi
bahasa slank pada bahasa Indonesia Bahasa Indonesia, sebagai Dasar Jiwa
yang merusak tatanan aturan dan ajaan Nasionalisme Kaum Muda dan Pelajar”.
bahasa Indonesia yang benar, sehingga Makalah ini nanti diharapkan mampu
para pelajar terbiasa salah dalam memberikan sedikit dorongan, pupuk
penggunaanya. dan motifasi baru untuk kaum muda dan
pelajar untuk meningkatkan jiwa
Rasa cinta terhadap bahasa Nasionalisme akan bahasa Indonesia,
Indonesia tidak tertanam dalam jiwa sehingga nantinya bahasa Indonesia
dan raga kaum muda dan pelajar, dapat berkembang dan mendunia.
dikarenakan mereka tidak pernah tahu
dan paham akan kedudukan dan fungsi

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015


287

Masalah ang dikaji dalam 2010:8). Bentuk bahasa sehari-hari ini


makalah ini adalah “Apakah sering dinamai dengan istilah melayu
pemahaman kedudukan dan fungsi pasar. Jenis ini sangat lentur sebab
bahasa Indonesia dapat dijadikan dasar sangat mudah dimengerti dan efektif,
jiwa nasionalisme kaum muda dan dengan toleransi kesalahan sangat besar
pelajar?” Sejalan dengan rumusan dan mudah menyerap istilah-istilah lain
masalah, tujuan penulisan makalah ini dari berbagai bahasa yang digunakan
adalah untuk memberikan pemahaman para penggunanya.
terhadap kedudukan dan fungsi Bahasa Selain Melayu pasar terdapat
Indonesia sebagai dasar jiwa pula istilah Melayu Tinggi. Pada masa
nasionalisme kaum muda dan pelajar. lalu Melayu tinggi digunakan kalangan
Makalah ini diharapkan keluarga krajaan di sekitar Sumatera,
bermanfaat untuk: Malaya, dan Jawa. Bentuk bahasa ini
a. Penulis, melatih kemampuan lebih sulit kerana penggunaanya sangat
menulis ilmiah sekaligus sebagai alat halus, penuh sindiran, dan tidak
ukur pemahaman penulis terhadap seekspresif bahasa Melayu pasar.
pemahaman kedudukan dan fungsi Pemerintah kolonial Belanda yang
bahasa Indonesia. menganggap kelenturan Melayu pasar
b. Kaum Muda dan Pelajar, mengancam keberadaan bahasa dan
memberikan pemahaman akan budaya. Belanda berusaha meredamnya
kedudukan dan fungsi bahasa dengan mempromosikan bahasa Melayu
Indonesia, sehingga nantinya tinggi, di antaranya dengan penerbitan
mampu memupuk jiwa nasionalisme karya sastra dalam bahasa Melayu tinggi
terhadap bahasa Indonesia. oleh Balai Pustaka. Tetapi bahasa
c. Pembaca umum, memberikan Melayu pasar sudah terlanjur diambil
gambaran betapa pentingnya oleh banyak pedagang yang melewati
bahasa Indonesia bagi NKRI, Indonesia.
sehingga kita sebagai warga negara Bahasa Indonesia dengan
Indonesia yang baik harus mampu perlahan-lahan, tetapi pasti,
menjaga dan memelihara bahasa berkembang dan tumbuh terus. Pada
Indonesia sebagai bahasa persatuan waktu akhirakhir ini perkembangannya
dan kesatuan NKRI. itu menjadi demikian pesatnya sehingga
bahasa ini telah menjelma menjadi
B. PEMBAHASAN bahasa moderen, yang kaya akan
1. Sejarah Singkat Bahasa Indonesia kosakata dan mantap dalam
Bahasa Indonesia berasal dari strukturnya.
bahasa melayu termasuk ke dalam Pada tanggal 28 oktober 1928,
rumpun bahasa Austronesia yang telah para pemuda dan pelajar mengikrarkan
digunakan sebagai lingua franca di Sumpah Pemuda. Naskah
Nusantara sejak abad-abad awal Putusan Kongres Pemuda tahun 1928 itu
penanggalan modern, paling tidak berisi tiga butir kebulatan
dalam bentuk informalnya (Alek,dkk. tekad sebagai berikut:

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015


288

“Pertama: Kami putra dan putri 2. Kedudukan Bahasa Indonesia Dasar


Indonesia mengaku bertumpah Jiwa Nasionalisme
darah yang satu, tanah Bahasa Indonesia mempunyai
Indonesia. Kedua: Kami putra kedudukan yang sangat penting, seperti
dan putri Indonesia mengaku tercantum pada ikrar ketiga Sumpah
berbangsa yang satu, bahasa Pemuda 1928 yang berbunyi “Kami
Indonesia. Ketiga: Kami putra putra dan putri Indonesia menjunjung
dan putri Indonesia menjujung bahasa persatuan, bahasa Indonesia”.
bahasa persatuan, bahasa Ini berarti bahwa bahasa Indonesia
Indonesia”. berkedudukan sebagai bahasa nasional;
Berdasarkan putusan kongres kedudukanya berada di atas bahasa-
pemuda di atas tergambar begitu bahasa daerah.
tingginya Nasionalisme kaum muda dan
pelajar pada masa itu untuk Menurut (Arifin,dkk. 2008:12)
mengangkat derajat dan martabat Bahasa Indonesia juga berkedudukan
bahasa Indonesia di Nusantara, tanpa sebagai bahasa negara, hal ini
paksaan ataupun tekanan dari pihak tercantum dalam Undang-Undang Dasar
manapun. Kaum muda dan pelajar 1945 tercantum pasal khusus (Bab XV,
begitu bekobarnya semangat pasal 36). Jadi dapat disimpulkan jika
memperjuangkan kemerdekaan dan kedudukan bahasa Indonesia adalah
pengakuan bahasa Nasional yaitu bahasa nasional dan bahasa negara. Hal
Bahasa Indonesia di mata dunia. ini yang selama ini tidak diketahui oleh
semua kaum muda dan pelajar, dimana
Berdasarkan penjelassan di atas kita bahasa
kaum muda dan pelajar masa kini Indonesia begitu fital di Negara
tinggal melanjutkan perjuangan untuk Kesatuan Republik Indonesia ini. Bahasa
kedepanya. Kaum muda dan pelajar Indonesia menjadi jantung dari bangsa
harus mampu memupuk jiwa Indonesia yang sudah menjadi
nasionalisme terhadap bahasa keharusan sebagai generasi penerus
Indonesia, bersemangat untuk untuk menjaga dan mengembangkanya.
mengembangkan dan melestarikan agar
bahasa yang selama ini diperjuangkan Dalam kedudukanya bahasa
keberadaanya tidak rusak apa lagi hilang Indonesia harus benar-benar dipahami
tergerus zaman dan masa. Kita harus oleh semua kalangan terutama kaum
mampu menyesejajarkan bahasa muda dan pelajar, agar jiwa patriotisme
Indonesia dalam barisan bahasa dan nasionalisme mereka terus terjaga,
Internasional yang lainya, tidak boleh hal ini berkenaan dengan keadaan saat
kalah dengan bahasa asing yang selama ini yang semangkin hari semangkin krisis
ini terus masuk dan di agung-agungkan. akan jiwa nasionalisme tersebut. Kaum
Kaum muda dan pelajar NKRI harus muda dan pelajar lebih bangga akan
bersatu dengan tekad 28 Oktober 1928 bahasa asing, seperti bahasa Inggris,
untuk terus menjaga bahasa Indonesia Mandarin, Arab dan lainya, yang
sebagai bahasa persatuan. menyampingkan bahasa nasional dan

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015


289

negara kita, hal ini karena bahasa a. Lambang Kebanggaan Kebangsaan


Indonesia adalah bahasa Ibu yang Di dalam fungsinya sebagai Lambang
mudah untuk dipahami dan tidak Kebangaan Kebangsaan, bahasa
memerlukan belajar khusus. Dalam Indonesia mencerminkan nilai-nilai
kenyataanya masih banyak kaum muda sosial budaya yang mendasari rasa
dan pelajar yang tidak tahu bahsa kebangsaan. Atas dasar kebangaan
Indonesia yang baik dan benar, mulai ini, bahasa Indonesia harus terus
dari tingkatan pendidikan dasar sampai dijaga, pelihara dan kembangkan
dengan tingkatan perguruan tinggi, hal serta rasa kebanggan pemakainya
ini sesuai dengan kenyataan yang senantiasa kita bina.
pernah diteliti oleh salah satu b. Lambang Indentitas Nasional
mahasiswa yang pernah penulis Bahasa Indonesia fungsinya sebagai
bimbing. Dari hasil penelitian tentang Indentitas Nasional, yang mengarah
kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia pada penghargaan terhadap bahasa
dalam kegiatan belajar mengajar Indonesia selain bendera dan
terlihat jika sebagian besar pelajar tidak lambang negara. Di dalam fungsinya
menggunakan bahasa Indonesia dengan bahasa Indonesia tentulah harus
baik dan benar, mereka lebih sering memiliki indentitasnya sendiri,
menggunakan bahasa daerah dengan sehingga serasi dengan lambang
campuran bahasa asing yang sudah jelas kebangsaan yang lain. Bahasa
merusak tatanan kebahasaan yang telah Indonesia memiliki indentitasnya
dibakukan di Indonesia. Selain itu hanya apabila masyarakat
pendidik dalam hal ini Guru dalam pemakainya terutama kaum muda
kegiatan belajar mengajar juga masih dan pelajar membina dan
banyak yang tidak menggunakan bahasa mengembangkanya sedemikian rupa
Indonesia secara efektif, hal ini juga sehingga bersih dari unsur-unsur
berpengaruh terhadap pola pikir pelajar, bahasa lain.
sehingga mereka tidak terbiasa untuk c. Alat Perhubungan Antarwarga,
menggunakan bahasa Indonesia dengan Antardaerah, Antarbudaya Bahasa
baik dan benar, dimana tujuan akhir Indonesia memiliki peranan yang
akan mengarah pada tidak terjaganya fital dimasyarakat umum dan
kedudukan dan fungsi bahasa Indonesia nasional. Berkat adanya bahasa
dengan baik di mata kaum muda dan Indonesia masyarakat dapat
pelajar. berhubungan satu dengan yang lain
sedemikian rupa sehingga
3. Fungsi Bahasa Indonesia Dasar Jiwa
kesalahpahaman sebagai akibat
Nasionalisme.
perbedaan latar belakang sosial
Menurut buku Arifin (2008:12)
budaya dan bahasa tidak perlu
kedudukan bahasa Indonesia sebagai
dikawatirkan. Masyarakat dapat
bahasa nasional memiliki
berpergian ke seluruh plosok tanah
fungsi, diantaranya:
air dengan hanya memanfaatkan

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015


290

bahasa Indonesia sebagai kanak-kanak sampai dengan


satusatunya alat komunikasi. perguruan tinggi di seluruh
Indonesia, kecuali pada daerah-
d. Alat Pemersatu Suku Budaya dan daerah tertentu yang masih
Bahasanya. menggunakan bahasa daerah
Bahasa Indonesia sebagai alat sebagai bahasa pengantarnya
pemersatu suku, budaya dan bahasa seperti Aceh, Batak, Sunda, Jawa,
maksudnya, bahasa Indonesia Madura, Bali dan Makasar, akan
memungkinkan keserasian di antara tetapi hanya sampai tahun ke tiga
suku-suku, budaya dan bahasa di pendidikan Sekolah Dasar.
Nusantara, tanpa harus c. Alat Perhubungan pada
menghilangkan indentitas kesukuan Tingkat Nasional
dan kesetiaan kepada nilai-nilai Dalam hal ini bahasa Indonesia
sosial budaya serta latar belakang dipakai bukan saja sebagai alat
bahasa daerah yang bersangkutan. komunikasi timbal-balik antara
Lebih dari itu, dengan bahasa pemerintah dan masyarakat luas,
nasional itu masyarakat dapat dan bukan saja sebagai alat
meletakkan kepentingan nasional perhubungan antardaerah, dan
jauh di atas kepentinggan daerah antarsuku, melainkan juga sebagai
atau golongan. alat perhubungan di dalam
Sedangkan kedudukan masyarakat yang sama latar
bahasa Indonesia sebagai belakang sosial budaya dan
bahasa negara memiliki fungsi bahasanya.
diantaranya: d. Alat Pegembangan Kebudayaan,
Ilmu Pengetahuan dan Teknologi. Di
a. Bahasa Resmi Kenegaraan Maksud
dalam hubungan ini, bahasa
dari Bahasa Indonesia sebagai
Indonesia adalah satu-satunya alat
bahasa resmi kenegaraan, bahwa
yang memungkinkan kita membina
bahasa Indonesia dipakai di dalam
dan mengembangkan kebudayaan
kegiatan-kegiatan resmi kenegaraan
nasional sedemikian rupa sehingga
seperti upacara, peristiwa dan
bahasa Indonesia memiliki ciri-ciri
kegiatan kenegaraan baik dalam
dan indentitasnya sendiri, yang
bentuk lisan maupun dalam bentuk
membedakanya dengan kebudayaan
tulisan. Salah satu kegiatan tersebut
daerah.
adalah penulisan dokumen dan
putusan-putusan serta surat-surat
4. Hubungan Bahasa Indonesia dengan
yang dikeluarkan oleh pemerintah
Nasionalisme
dan badan-badan kenegaraan lainya,
Bahasa Indonesia adalah bahasa
serta pidatopidato kenegaraan.
nasional dan bahasa kenegaraan yang
b. Bahasa Pengatar dalam Pendidikan
memiliki fungsi dan arti tersendiri bagi
Bahasa Indonesia memiliki fungsi
rakyat Indonesia. Peranan bahasa
fital di dunia pendidikan di
Indonesia sangat fital sebagai alat
nusantara ini, mulai dari taman

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015


291

pemersatu NKRI, di segala bidang. Jadi mudah untuk kita sebagai kaum
sudah sepantasnya bahasa Indonesia muda dan pelajar mempertahankan
terus dijaga, dan itu merupakan dan mengembangkannya.
tanggungjawab bersama terutama kaum Bahasa Indonesia memiliki fungsi
muda dan pelajar. dalam segala bidang, baik sosial,
Nasionalisme adalah paham atau budaya, pendidikan dan Ilmu
ajaran untuk mencintai bangsa dan Pengetahuan. Peranan bahasa
negara sendiri (Alwi, dkk. 2003:775). Indonesia sebagai pengatar dan
Jadi nasionalisme adalah kesadaran penghubung di masyarakat sangat
masyarakat suatu negara secara iklas penting, sehingga masyarakat kita
dan rela berkorban untuk bangsa dan mampu mengembangkan pemikiran
negaranya sendiri. Jiwa nasionalisme dan ide-ide dengan baik.
sudah semestinya tertanam di semua Bahasa Indonesia dalam
lapisan masyarakat, terutama kaum kenyataannya sekarang ini mulai
muda dan pelajar agar negara kesatuan redup di dalam jiwa kaum muda dan
tetap utuh dan berkembang sesuai pelajar. Hal ini terlihat kenyataan di
dengan yang diharapkan. masyarakat, dimana mereka lebih
Berdasarkan penjelasan di atas bangga dan senang apa bila mampu
tergambar jelas bahwa bahasa berbahasa asing ketimbang
Indonesia yang menjadi tiang penegak menggunakan bahasa Indonesia.
persatuan secara langsung akan Bahasa Indonesia di campur-campur
menumbuhkan bibit nasionalisme pada sehingga tatanan atau Ejaan Yang
semua kalangan. Rasa cinta dan bangga Disempurnakan tidak diindahkan
menggunakan bahasa Indonesia akan lagi, yang mengarah tidak sesuainya
memupuk rasa bangga terhadap NKRI lagi tatanan itu. Di lingkungan
yang mengarah pada semangkin utuh keluarga, orang tua sudah
dan kuatnya Indonesia ini. Peran kaum membiasakan anakanak untuk
muda dan pelajar memiliki peranan menggunakan bahasa asing karena
sentral pada pelaksanaannya, dengan bahasa asing dianggap penting di
tidak menyampingkan bahasa Indonesia dunia pendidikan nantinya, sehingga
dan mengelu-elukan bahasa Asing, akan tidak jarang remaja sekarang engan
tetapi justru terus berusaha lagi berbahasa Indonesia. Jadi dapat
menduniakan bahasa kebanggaan kita disimpulkan sekarang Indonesia
bahasa Indonesia. mengalami darurat atau krisisnya
jiwa nasionalisme terhadap bahasa
C. Kesimpulan Indonesia.
Berdasarkan penjelasan di atas
dapat diketahui bahwa kedudukan D. Saran
dan fungsi bahasa Indonesia yang Berdasarkan kesimpulan di atas
teramat penting di Negara Kesatuan ada beberapa saran yang inggin
Republik Indonesia ini, sehingga penulis sampaikan diantaranya:
memerlukan perjuangan yang tidak Pertama: Sebagai kaum muda dan

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015


292

pelajar harus terus membekali diri


dengan kemampuan-kemampuan
yang bermanfaat, terutama bidang
ilmu pengetahuan dan teknologi.
Kedua: Kaum Muda dan Pelajar
harus terus bangga menggunakan
bahasa Indonesia dan tidak terus
mengeluelukan bahasa asing, karena
dengan bangga terhadap bahasa
Indonesia berarti kita ikut berperan
mengembangkan dan
mempertahankan salah satu jati diri
NKRI. Ketiga: Pembaca, harus
mampu menjaga, mengembangkan
dan mempertahankan bahasa
kebanggaan kita yaitu bahasa
Indonesia dengan jiwa dan raga
yang kita miliki.

Daftar Pustaka

Alek, dkk. 2008. Bahasa Indonesia untuk


Perguruan Tinggi. Jakarta:
Kencana.

Alwi, dkk. 2003. Kamus Besar Bahasa


Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.

Arifin, dkk. 2010. Cermat Berbahasa


Indonesia. Jakarta: AKAPRESS.

Widjono. 2007. Bahasa Indonesia Mata


Kuliah Pengembangan di PT.
Jakarta: Grasindo.

Prosiding Seminar Nasional Bulan Bahasa UNIB2015

Anda mungkin juga menyukai