Anda di halaman 1dari 13

Publikasi Online Mahsiswa Teknik Mesin

Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya


Volume 1 No. 1 (2018)

DESAIN PERENCANAAN ULANG ALAT PRES KARET SEAL 4 TUMPUAN


DENGAN SISTIM HIDROLIK

Setyo Nugroho
Program Studi Teknik Mesin, Fakultas Teknik, Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
Jalan Semolowaru No. 45 Surabaya 60118, Tel. 031-5931800, Indonesia
email: tiok.ndroid@gmail.com

ABSTRAK
RE-DESIGN TOOL DESIGN OF RUBBER SEALS FOUR POLES PRESS WITH
HYDRAULIC SYSTEM

Research on the planning design tool Pressed rubber seal 4 pedestal with hydraulic systems. 4 pole is
made with carbon steel with a type ST 37 and each pedestal to receive the load or force of 353,701.18
N. ST 37 types of steel material having a tensile strength of 360-370 N / mm2, the pressure (preasure)
received in each pedestal is 134.87 N / mm2 and a broad pedestal 302 500 mm2, it can be dimpulkan
that 134.87 N / mm2 <360 N / mm2

Keywords: hydraulic, style, steel ST 37, a pressing machine

PENDAHULUAN Hidrolik merupakan suatu bentuk


Dalam dunia industri modern, banyak di perubahan atau pemindahan daya dengan
jumpai mesin manufaktur dengan berbagai menggunakan media penghantar berupa
jenis dan fungsi yang berbeda. Mesin fluida cair untuk memperoleh daya yang
manufaktur adalah sebuah alat yang lebih besar dari daya awal yang dikeluarkan.
berfungsi mempermudah dalam pembuatan Banyak keuntungan dalam pengaplikasian
komponen dari suatu benda, seperti halnya hidrolik terhadap mesin manufaktur
mesin pengecoran logam, mesin pengukir diantaranya tenaga yang di hasilkan atau di
material, dan adapun mesin yang mengubah keluarkan lebih besar di bandingkan tenaga
dimensi dari suatu material. Mesin – mesin awal untuk pengoprasian system hidrolik.
tersebut sangat cepat berevolusi di era Sudah sering kita jumpai mesin yang
pembangunan infrastruktur di tahun ini, dari bertenagakan system hidrolik, diantaranya
yang manual menjadi robotic bahkan ada truck sampah, escavator, dan mesin
yang sudah bersifat otomatis sehingga pengepres ( karet, pemotong kertas, plat baja,
manusia hanya mengeluarkan sedikit tenaga dan sebagainya).
dan pekerjaan terasa lebih ringan. Dari Dalam penelitian ini, saya akan
banyaknya alat yang dikembangkan oleh menerapkan sistim hidrolik terhadap alat
manusia, munculah berbagai system untuk pencetak karet seal, dimana banyak produsen
memudahkan pengoprasian alat – alat karet sealyang memproduksi dengan
tersebut. Hidrolik dan Pneumatik adalah menggunakan cara dongkrak manual.
salah satu system yang banyak di aplikasikan Dengan pengaplikasian sistim hidrolik
terhadap mesin manufaktur di tahun ini. terhadap alat pencetak karet seal, akan
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

mempermudah pekerjaan dan memerlukan


sedikit tenaga dalam pengoprasiannya

Pengertian Gambar Teknik.

Gambr dalam bidang teknik


merupakan hal terpenting dalam
penggnaannya. Dalam hal ini gambar yang di
maksud adalah semacam bahasa yang
berisikan simbol- simbol dalam teknik.
Adapun ukuran – ukuran yang di sepakati
dalam gambar tersebut.

1. Ukuran kertas gambar


7. Busur Derajat
ukuran kertas gambar atau media Busur merupakan alat gambar untuk
gambar sangat banyak macamnya, mulai dari membatu menentukan atau mengukur sudut
yang terbesar A0, A1, A2, A3, dst dalam menggambar sudut.
2. Pensil Gambar

Pensil gambar merupakan alat untuk


menggoreskan warna ke dalam media
gambar, adapun ukuran ketebalan atau
kontras untuk pensil gambar, mulai dari yang
paling tebal yaitu 7B, 6B, 5B, sampai 4H
untuk yang paling tipis..

3. Mal
Fungsi Gambar Teknik
Alat bantu untuk membuat gambar, Fungsi gambar teknik sebagai sumber
misal garis lengkung dan ukuran font atau informasi dan komunikasi, dapat
huruf yang pada dasarnya sudah di sepakati diilustrasikan seperti gambar 1.2
dalam gambar teknik

Jenis-jenis Gambar

2
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

a. Sistem gambar satu-satu, adalah jenis persatu. Proyeksi itu ada tiga, yaitu proyeksi
gambar dimana suatu benda piktorial, dan proyeksi ortogonal.
digambar pada satu lembar kertas
gambar. Sistem ini cukup sederhana
untuk merencanakan proses kerja,
cara produksi, pembukuan dan Jenis-jenis proyeksi :
sebagainya.
b. Sistem gambar kelompok, adalah1. Proyeksi Piktorial adalah suatu cara
jenis gambar dimana beberapa benda menampilkan gambar secara tiga dimensi
digambar pada satu lembar kertas dalam dalam suatu bidang gambar (dua
gambar. Sistem ini banyak digunakan dimensi). Proyeksi piktorial dapat dilakukan
karena mudah untuk menunjuk dalam beberapa macam cara proyeksi sesuai
kembali hubungan- hubungan antara dengan aturan menggambar. Beberapa cara
gambar yang satu dengan yang lain. macam proyeksi piktorial anatara lain :
c. Gambar berlembar banyak, adalah 1. Proyeksi Piktorial Isometris
jenis gambar dimana sebuah benda 2. Proyeksi Piktorial Dimetri
digambar pada beberapa lembar 3. Proyeksi Piktorial Miring
kertas gambar. Jenis ini digunakan 4. Gambar Perspektif
jika benda yang digambar cukup
rumit dan tidak mungkin digambar2. Proyeksi Ortogonal berbeda dengan
dalam satu lembar kertas. Jenis proyeksi piktorial. Bila proyeksi piktorial
gambar ini banyak digunakan di menampilkan benda secara tiga dimensi
bidang teknik elektro, terutama untuk dalam satu bidang (satu sudut pandang),
menggambarkan rangkaian kontrol di maka proyeksi ortogonal menampilkan
industri-industri besar. secara dua dimensi dari beberapa sudut
pandang. Proyeksi ini dibagi menjadai dua,
Pengertian Proyeksi yaitu proyeksi kuadran I atau proyeksi eropa
Proyeksi adalah bagian penting dan proyeksi kuadran III atau proyeksi
dalam proses mengsketsa gambar, entah itu amerika.
secara manual digambar dengan tangan 1. Ok kita mulai dengan proyeksi amerika.
ataupun digambar dengan suatu software Proyeksi amerika adalah proyeksi yang
gambar teknik mesin (misal: AutoCAD, disebut juga sudut ketiga atau proyeksi
Autodesk Inventor, Solid Works, dll). Kita kuadran III, perbedaan istilah ini
gak mungkin gambar setiap pandangan tergantung dari masing-masing
sedangkan gambar pandangan tersebut sudah pengarang yang menajdi referensi.
terwakilkan oleh padangan yang sudah Menurut saya proyeksi amerika
digambar. Bakal ribet jadinya. Nah, disinilah merupakan proyeksi yang mudah
kita mesti tau proyeksi, karena dapat dibayangkan kalau mau digambarkan,
ngebantu dalam proses pengsketsaan gambar. masuk akal lah kalau dibayangkan serta
Sebenarnya apa sih gambar proyeksi itu? mudah difahami karena tata letaknya
Gambar proyeksi adalah gambar bayangan sama dengan pandangan kita. Untuk
atau konstruksi suatu benda tentang lebih jelasnya, coba perhatikan gambar
kejelasan suatu objek secara matematis. Bisa di bawah ini.
juga gambar proyeksi merupakan gambar
dari suatu benda nyata atau khayalan yang
dilukiskan menurut garis-garis pandangan
pengamat pada suatu bidang datar (bidang
gambar). Setelah itu kita akan mengenal
jenis-jenis proyeksi dan membahasnya satu

3
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

Hidrolik
Pengertian Hidrolik

Kata hidrolik berasal dari bahasa


Inggris hydraulic yang berarti cairan atau
minyak. Prinsip dari peralatan hidrolik
memanfaatkan konsep tekanan, yaitu tekanan
yang diberikan pada salah satu silinder akan
diteruskan ke silinder yang lain., sesuai
dengan hukum Pascal.

Peralatan hidrolik untuk memperbaiki


bodi kendaraan memiliki ukuran yang sangat
bervariasi, dari peralatan yang hanya
memiliki kekuatan sekitar 1 ton, sampai
dengan 50 ton.Jenis yang digunakan
disesuaikan dengan kerusakan yang
2. Dan yang selanjutnya adalah proyeksi terjadi.Jenisnya juga beragam dan beberapa
eropa. Proyeksi eropa disebut juga alat dapat saling dikombinasikan.
proyeksi sudut utama atau proyeksi Untuk mendapatkan hasil yang
kuadra I. Proyeksi eropa merupaka maksimal, maka perlu diperhaikan prosedur
proyeksi yang letaknya terbalik dengan perbaikan dengan alat hidrolik. Dalam
arah pandangannya. Untuk lebih penggunaan berbagai peralatan hidrolik,
jelasnya, perhatikan gambar di bawah biasanya kita sering menggunakan oli
ini. sebagai perantara untuk menyalurkan
tekanan. Jadi, perbaikan bodi kendaraan
memanfaatkan oli untuk membantu
pekerjaan kita.Konsep dari hidrolik banyak
digunakan pada pemakaian sistem rem
kendaraan, dongkrak kendaraan, alat
pengangkat mobil ketika dicuci, juga pada
berbagai alat berat seperti back hoe,
excavator dan lain sebagainya.
Dalam perbaikan bodi kendaraan,
baik kerusakan ringan maupun kerusakan
berat, sering diperlukan peralatan hidrolik
untuk memperbaiki kerusakan
tersebut.Peralatan hidrolik yang sering
digunakan adalah alat pengangkat mobil (car
lift), dongkrak lantai, ram atau dongkrak
tenaga serta alat-alat penarik dan penekan.

Pada gambar di atas tata letak proyeksi Prinsip Kerja


terbalik dengan arah pandangan kita. Kalau Prinsip kerja yang digunakan adalah
menurut saya ini cukup membingungkan Hukum Pascal, yaitu : benda cair yang ada di
kalau dibayangkan. ruang tertutup apabila diberi tekanan, maka
tekanan tersebut akan dilanjutnya ke segala
arah dengan sama besar.

4
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

Sistem hidrolik adalah teknologi Syarat-syarat cairan hidrolik yang


yang memenfaatkan zat cair, biasanya oli, digunakan harus memiliki kekentalan
untuk melakukan suatu gerakan segaris atau (viskositas) yang cukup, memiliki indek
putaran. Sistem ini bekerja berdasarkan viskositas yang baik, tahan api, tidak berbusa,
prinsip jika suatu zat cair dikenakan tekanan, tahan dingin, tahan korosi dan tahan aus,
maka tekanan itu akan merambat kesegala minimla konpressibility.
arah dengan tidak bertambah atau berkurang
kekuatannya. Prinsip dalam rangkaian Manfaat /kelebihan sistem hidrolik
hidrolik adalah menggunakan fluida kerja Bertahun-tahun lalu manusia telah
berupa zat cair yang dipindahkan dengan menemukan kekuatan dari perpindahan air,
pompa hidrolik untuk menjalankan suatu meskipun mereka tidak mengetahui hal
sistem tertentu. tersebut merupakan prinsip hidrolik.Sejak
Dalam sistem hidrolik fluida cair pertama digunakan prinsip ini, mereka terus
berfungsi sebagai penerus gaya. Minyak menerus mengaplikasikan prinsip ini untuk
mineral adalah jenis fluida cair yang umum banyak hal untuk kemajuan dan kemudahan
dipakai.Pada prinsipnya mekanika fluida umat manusia.
dibagi menjadi 2 bagian yaitu. Hidrolik adalah ilmu pergerakan
1. Hidrostatik fluida, tidak terbatas hanya pada fluida
Yaitu mekanika fluida dalam keadaan air.Jarang dalam keseharian kita tidak
diam disebut juga teori persamaan kondisi menggunakan prinsip hidrolik, tiap kali kita
dalam fluida diam. Energi yang dipindahkan minum air, tiap kali kita menginjak rem kita
dari satu bagian ke bagian lain dalam bentuk mengaplikasikan prinsip hidrolik.
energi tekanan.Contohnya adalah pesawat
tenaga hidrolik. Keuntungan Sistem Hidrolik
2. Hidrodinamik Sistem hidrolik banyak memiliki
Yaitu mekanika fluida yang bergerak, keuntungan.Sebagai sumber kekuatan untuk
disebut juga teori aliran fluida yang banyak variasi pengoperasian. Keuntungan
mengalir.Dalam hal ini kecepatan aliran sistem hidrolik antara lain:
fluida cair yang berperan memindahkan a. Ringan
energi.Contohnya Energi pembangkit listrik b. Mudah dalam pemasangan
tenaga turbin air pada jaringan tenaga hidro c. Sedikit perawatan
elektrik.Jadi perbedaan yang menonjol dari d. Sistem hidrolik hampir 100 % efisien,
kedua sistem diatas adalah keadaan fluida itu bukan berarti mengabaikan terjadinya
sendiri. gesekan fluida.
Prinsip dasar dari hidrolik adalah e. Tenaga yang dihasilkan sistem hidrolik
sifat fluida cair yang sangat sederhana dan besar sehingga banyak diaplikasikan
sifat zat cair tidak mempunyai bentuk tetap, pada alat berat seperti crane, kerek
tetapi selalu menyesuaikan bentuk yang hidrolik dll.
ditempatinya. Karena sifat cairan yang selalu
menyesuaikan bentuk yang ditempatinya, f. Oli juga bersifat sebagai pelumas
sehingga akan mengalir ke berbagai arah dan sehingga tingkat kebocoran lebih
dapat melewati dalam berbagai ukuran dan jarang dibandingkan dengan sistem
bentuk, sehingga fluida cair tersebut dapat pneumatik.
mentranferkan tenaga dan gaya. Dengan kata g. Tidak berisik.
lain sistem hidrolik adalah sistem
pemindahan dan pengontrolan gaya dan Keuntungan Mekanik
gerakan dengan fluida cair dalam hal ini oli. Dapat kita lihat ilustrasi dari
Fluida yang digunakan dalam sistem hidrolik keuntungan mekanik, ketika gaya 50 lbs
adalah oli. dihasilkan oleh piston dengan luas
permukaan 2 in2, tekanan fluida dapat

5
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

menjadi 25 psi . dengan tekanan 25 psi 2) Pilot Operated Check Valve, Katup
pada luas permukaan 10 in2 dapat ini dirancang untuk aliran cairan
dihasilkan gaya sebesar 250 lbs. hidrolik yang dapat mengalir bebas
pada satu arah dan menutup pada
Komponen beserta Fungsi & Simbol arah lawannya, kecuali ada tekanan
Sistem hidrolik ini didukung oleh 3 cairan yang dapat membukanya.
unit komponen utama, yaitu: 3) Katup Pengatur Tekanan, Tekanan
1. Unit Tenaga, berfungsi sebagai sumber cairan hidrolik diatur untuk berbagai
tenaga dengan liquid/ minyak hidrolik tujuan misalnya untuk membatasi
Pada sistem ini, unit tenaga terdiri atas: tekanan operasional dalam sistem
 Penggerak mula yang berupa motor hidrolik, untuk mengatur tekanan
listrik atau motor bakar agar penggerak hidrolik dapat bekerja
 Pompa hidrolik, putaran dari poros secara berurutan, untuk mengurangi
penggerak mula memutar pompa tekanan yang mengalir dalam saluran
hidrolik sehingga pompa hidrolik tertentu menjadi kecil.
bekerja Macam-macam Katup pengatur tekanan
 Tangki hidrolik, berfungsi sebagai adalah:
wadah atau penampang cairan hidrolik a. Relief Valve, digunakan untuk
 Kelengkapan (accessories), mengatur tekanan yang bekerja pada
seperti : pressure gauge, gelas penduga, sistem dan juga mencegah terjadinya
relief valve beban lebih atau tekanan yang
2. Unit Penggerak (Actuator), berfungsi melebihi kemampuan rangkaian
untuk mengubah tenaga fluida menjadi hidrolik.
tenaga mekanik b. Sequence Valve, berfungsi untuk
Hidrolik actuator dapat dibedakan mengatur tekanan untuk mengurutkan
menjadi dua macam yakni: pekerjaan yaitu menggerakkan
 Penggerak lurus (linier Actuator) : silinder hidrolik yang satu kemudian
silinder hidrolik baru yang lain.
 Penggerak putar : motor hidrolik, rotary c. Pressure reducing valve, berfungsi
actuator untuk menurunkan tekanan fluida
3. Unit Pengatur, berfungsi sebagai yang mengalir pada saluran kerja
pengatur gerak sistem hidrolik. karena penggerak yang akan
Unit ini biasanya diwujudkan dalam menerimanya didesain dengan
bentuk katup atau valve yang macam- tekanan yang lebih rendah.
macamnya akan dibahas berikut ini. d. Flow Control Valve, katup ini
3.1 Katup Pengarah (Directional Control digunakan untuk mengatur volume
Valve = DCV ) aliran yang berarti mengatur
Katup (Valve) adalah suatu alat yang kecepatan gerak actuator (piston).
menerima perintah dari luar untuk melepas, Fungsi katup ini adalah sebagai berikut:
menghentikan atau mengarahkan fluida yang · untuk membatasi kecepatan
melalui katup tersebut. maksimum gerakan piston atau motor
Contoh jenis katup pengarah : Katup 4/3 hidrolik
Penggerak lever, Katup pengarah dengan · Untuk membatasi daya yang bekerja
piring putar, katup dengan pegas bias. pada sistem
· Untuk menyeimbangkan aliran yang
3.2 Macam-macam Katup Pengarah Khusus mengalir pada cabang-cabang rangkaian.
1) Check Valve adalah katup satu arah, Macam-macam dari Flow Control Valve :
berfungsi sebagai pengarah aliran dan · Fixed flow control yaitu: apabila
juga sebagaipressure pengaturan aliran tidak dapat berubah-ubah
control (pengontrol tekanan) yaitu melalui fixed orifice.

6
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

· Variable flow control yaitu apabila Gaya berkaitan erat dengan Hukum
pengaturan aliran dapat berubah-ubah sesuai Newton, berikut ini sedikit penjelasan
dengan keperluan tentang hukum newton:
· Flow control yang dilengkapi Issac Newton dalam karya terbesarnya
dengan check valve ‘Principia’ mengemukakan tiga buah hukum
· Flow control yang dilengkapi dasar bagi persoalan gerak yang dikenal
dengan relief valve guna menyeimbangkan dengan 3 hukum Newton
tekanan  Hukum Newton I : Setiap benda
akan tetap berada dalam
2.3 Gaya keadaannya yang diam atau
Pengertian Gaya bergerak lurus beraturan, kecuali
Sebuah konstruksi dibuat dengan bila dipaksa oleh gaya-gaya yang
ukuran-ukuran fisik tertentu haruslah mampu resultannya tidak nol yang
menahan gaya-gaya yang bekerja bekerja padanya. Hukum ini
dan konstruksi tersebut harus kokoh dikenal pula sebagai hukum
sehingga tidak hancur dan rusak. Konstruksi inersial (hukum kelembaman)
dikatakan kokoh apabila konstruksi tersebut  Hukum Newton II: Kecepatan
dalam keadaan stabil , kestabilan tersebut dan arah perubahan momentum
akan terjadi bila gaya-gaya yang bekerja suatu benda terhadap waktu
pada konstruksi dalam arah vertical dan adalah sebanding dan searah
horizontal saling menghilangkan atau sama dengan gaya yang dikenakan pada
dengan nol, demikian dengan momen- benda tersebut
momen yg bekerja pada konstruksi tersebut
pada setiap titik kumpul saling F=m.A
menghilangkan ata sama dengan nol. F = gaya resultan (N atau
kg.m/s2)
Dalam analisa struktur terdapat metode m= massa (kg)
penyelesaian dengan statis tertentu dan a= percepatan (m/s2)
metode statis tak tentu. Pada metode statis  Hukum Newton III: Setiap gaya
tertentu berlaku prinsip berlaku prinsip gaya- aksi pada suatu benda ke benda
gaya dalam arah vertical dan horizontal dan lain akan menimbulkan gaya
keseimbangan momen pada tumpuan dan reaksi yang besarnya sama dan
dapat dinyatakan sebagai berikut : arahnya berlawanan dengan gaya
aksi tersebut
 ∑Fx = 0 Faksi = - Freaksi
 ∑Fy =0
 ∑M = 0 Macam – macam gaya
Fx = Gaya Vertikal Gaya dapat dijumpai dalam
kehidupan sehari – hari. Misalnya ketika kita
Fy = Gaya Horizontal melihat seekor kuda yang sedang menarik
delman, atau adik kecil yang sedang
M = Momen mendorong mobil mainannya. Menarik dan
mendorong itulah yang disebut sebagai salah
Gaya didefinisikan sebagai penyebab satu dari macam gaya.
terjadinya perubahan keadaan benda, yaitu Pada dasarnya, gaya dibagi menjadi
dari keadaan diam ke keadaan bergerak atau dua jenis yaitu :
dari keadaan bergerak ke keadaan diam. - Gaya dorong, yaitu gaya yang
Gaya disimbolkan dengan huruf F. dihasilkan dari dorogan suatu benda.

7
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

Gaya dorong ini terjadi dari belakang pun letaknya adalah sama. Satuan
arah benda bergerak. massa adalah gram atau kilogram.
- Gaya tarik, yaitu gaya yang berasal
dari tarikan suatu benda. Gaya tarik Sifat – sifat gaya
terjadi dari depan arah gerakan benda. Sifat – sifat gaya sebagai berikut.
- Gaya dapat mengubah bentuk
Gaya dorong dan gaya tarik ini ada suatu benda.
bermacam – macam, yaitu sebagai - Gaya dapat mengubah arah gerah
berikut : suatu benda.
- Gaya gesekan, yaitu gaya yang - Gaya dapat menggerakkan atau
menahan suatu benda, sehingga tidak memindahkan benda.
bergerak ketika di tarik atau di
dorong. Gaya ini terjadi karena
pergesekan antara dua permukaan Gaya total atau resultan gaya
dan menuju ke semua arah. Contoh : Gaya total atau resultan gaya adalah
ketika kita mengerem sepeda, yang jumlah semua gaya yang bekerja pada
terjadi adalah berkurangnya sebuah benda. Gaya merupakan besaran
kecepatan sepeda. vektor karenanya gaya total dihitung
- Gaya berat, yaitu gaya yang berdasarkan aturan penjumlahan vektor.
dihasilkan dari berat suatu benda. Resultan gaya merupakan besaran
Gaya ini terjadi dari dari atas ke vektor. Arahnya adalah arah dari sebuah
bawah yang dipengaruhi oleh gaya yang nilainya lebih besar dari gaya
gravitasi bumi. Karena adanya gaya yang lainnya. Secara matematis, resultan
gravitasi, maka semua benda akan gaya ditulis :
jatuh ke bumi. R=F1 + F2 + F3+... + Fn
- Gaya gravitasi, yaitu gaya yang Keterangan :
berasal dari gaya gaya tarik bumi . R = resultan gaya
gaya ini memiliki arah dari atas ke F = Gaya yang dijumlahkan
bawah. Gaya gravitasi ini dimiliki N = banyaknya gaya
oleh bumi, bulan, matahari, dan
benda – benda lain yang ada di langit.
- Berat adalah massa yang dipengaruhi
oleh percepatan gravitasi. Satuan
gaya adalah Newton (N). Nama ini di
amabil dai nama belakang si penemu
gaya gravitasi yaitu isaac Newton.
Selain satuan newton, satuan gaya
lain yang bisa digunakan adalah
kilogram gaya (kgf), dyne, dan gram
gaya (gf).
Gaya yang bekerja dengan arah yang
sama akan saling menguatkan. Sedangkan,
1 kgf = 1000 gf gaya yang bekerja dengan arah berlawanan
1 kgf = 9.8 newton akan saling melemahkan. Untuk
1 newton = 100000 dyne mempermudah perhitungan, berikan tanda
- Massa benda adalah kualitas dari positif untuk gaya yang mengarah ke kanan
suatu benda. Massa ini tidak dan ke atas, serta tanda negatif untuk gaya
dipengaruhi oleh gaya gravitasi, yang mengarah ke kiri dan ke bawah.
sehingga massa suatu benda di mana Momen Gaya

8
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

Pengertian Momen Gaya (torsi)- Definisi momen gaya secara matematis


Dalam gerak rotasi, penyebab berputarnya dituliskan sebagai berikut.
benda merupakan momen gaya atau torsi.
Momen gaya atau torsi sama dengan gaya
pada gerak tranlasi. Momen gaya (torsi) τ=r×F
adalah sebuah besaran yang menyatakan
besarnya gaya yang bekerja pada sebuah dengan:
benda sehingga mengakibatkan benda
tersebut berotasi. Besarnya momen gaya r = lengan gaya = jarak sumbu rotasi ke titik
(torsi) tergantung pada gaya yang tangkap gaya (m),
dikeluarkan serta jarak antara sumbu putaran F = gaya yang bekerja pada benda (N), dan
dan letak gaya. Contoh penggaris yang diberi
tekanan dari atas dan di tarik dengan posisi τ = momen gaya (Nm).
penggaris di jepit ke meja.
Besarnya momen gaya atau torsi tergantung
pada besar gaya dan lengan gaya. Sedangkan
arah momen gaya menuruti aturan putaran
tangan kanan, seperti yang ditunjukkan pada
Gambar berikut:
Saat Anda memberikan gaya F yang arahnya
tegak lurus terhadap penggaris, penggaris itu
cenderung untuk bergerak memutar. Namun,
saat Anda memberikan gaya F yang arahnya
sejajar dengan panjang penggaris, penggaris
tidak bergerak. Hal yang sama berlaku saat
Anda membuka pintu. Gaya yang Anda
berikan pada pegangan pintu, tegak lurus
Jika arah putaran berlawanan dengan arah
terhadap daun pintu sehingga pintu dapat
jarum jam maka arah momen gaya atau torsi
bergerak membuka dengan cara berputar
ke atas, dan arah bila arah putaran searah
pada engselnya. Gaya yang menyebabkan
dengan arah putaran jarum jam maka arah
benda dapat berputar menurut sumbu
momen gaya ke bawah. Perhatikan Gambar
putarnya inilah yang dinamakan momen
6.9. Pada gambar tersebut tampak dua orang
gaya.Torsi adalah hasil perkalian silang
anak sedang bermain jungkat-jungkit dan
antara vektor posisi r dengan gaya F, dapat
berada dalam keadaan setimbang, walaupun
dituliskan
berat kedua anak tidak sama. Mengapa
demikian? Hal ini berhubungan dengan
lengan gaya yang digunakan. Anak yang
lebih ringan berjarak 3 m dari titik tumpu
(r1= 3 m), sedangkan anak yang lebih berat
memiliki lengan gaya yang lebih pendek,
yaitu r2 = 1,5 m. Momen gaya yang
dihasilkan oleh masing-masing anak adalah
τ1 = r1 × F1
= (3 m)(250 N)
Gambar 6.8 Sebuah batang dikenai gaya
sebesar yang tegak lurus terhadap batang = 750 Nm
dan berjarak sejauh r terhadap titik tumpu O.
Batang tersebut memiliki momen gaya τ τ2 = r2 × F2
=r×F = (1,5 m)(500 N)

9
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

= 750 Nm

Gambar 6.11 Semakin panjang lengan gaya,


momen gaya yang dihasilkan oleh gaya akan
semakin besar.
Gambar 6.9 Jungkat-jungkit setimbang
karena momen gaya pada kedua lengannya Arah gaya terhadap lengan gaya menentukan
sama besar. besarnya momen gaya yang ditimbulkan.
Momen gaya yang dihasilkan oleh gaya
Dapat disimpulkan bahwa kedudukan sebesar F pada Gambar 6.11b lebih besar
setimbang kedua anak adalah akibat momen daripada momen gaya yang dihasilkan oleh
gaya pada kedua lengan sama besar. besar gaya F yang sama pada Gambar 6.11a.
Hal tersebut disebabkan sudut antara arah
gaya terhadap lengan gayanya. Momen gaya
yang dihasilkan juga akan semakin besar jika
lengan gaya semakin panjang, seperti terlihat
pada Gambar6.11c. Dengan demikian, dapat
disimpulkan bahwa besar gaya Fyang sama
Gambar 6.10 Momen gaya yang akan menghasilkan momen gaya yang lebih
ditimbulkan oleh gaya yang membentuk besar jika lengan gaya semakin besar. Prinsip
sudut θ terhadap benda (lengan gaya = r). ini dimanfaatkan oleh tukang pipa untuk
membuka sambungan antarpipa. Sebagai
Perhatikan Gambar 6.10 Apabila besaran vektor, momen gaya τ memiliki
gaya F yang bekerja pada benda membentuk besar dan arah. Perjanjian tanda untuk arah
sudut tertentu dengan lengan gayanya momen gaya adalah sebagai berikut.
(r), Persamaan (6–18) akan berubah
menjadi a. Momen gaya,τ , diberi tanda positif jika
cenderung memutar benda searah putaran
τ = rFsinθ…………… (6–19) jarum jam, atau arahnya mendekati pembaca.
Dari Persamaan (6–19) tersebut, Anda b. Momen gaya,τ , diberi tanda negatif jika
dapat menyimpulkan bahwa gaya yang cenderung memutar benda berlawanan arah
menyebabkan timbulnya momen gaya pada putaran jarum jam, atau arahnya menjauhi
benda harus membentuk sudut θ terhadap pembaca.
lengan gayanya. Momen gaya terbesar
diperoleh saat θ =90° (sinθ = 1), yaitu saat
gaya dan lengan gaya saling tegak lurus.
Anda juga dapat menyatakan bahwa jika
gaya searah dengan arah lengan gaya, tidak
ada momen gaya yang ditimbulkan (benda
tidak akan berotasi). Perhatikanlah Gambar
6.11a dan 6.11b.

10
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

Gambar 6.12 (a) Gaya yang menghasilkan


momen gaya positif (mendekati pembaca)
ditandai dengan titik. (b) Gaya yang
menghasilkan momen gaya negatif
(menjauhi pembaca) ditandai dengan tanda
silang.
Gambar 4. Diagram Alir Prosedur Penelitian
Perjanjian tanda untuk arah momen
gaya ini dapat dijelaskan dengan aturan HASIL DAN PEMBAHASAN
tangan kanan, seperti yang ditunjukkan
padaGambar 6.12. Arah jarijari merupakan Analisa gaya reaksi (FR) molding atasa
arah lengan gaya, dan putaran jari terhadap atap rangka mesin pres
merupakan arah gaya (searah putaran jarum
jam atau berlawanan arah). Arah yang a. Gambar Diagaram Benda
ditunjukkan oleh ibu jari Anda merupakan Bebas (DBB)
arah momen gaya (mendekati atau menjauhi
pembaca). Perhatikan Gambar 6.13. Jika
pada benda bekerja beberapa gaya, momen
gaya total benda tersebut adalah sebagai
berikut. Besar τ yang ditimbulkan
oleh F1 dan F2 terhadap titik O adalah τ1 dan b. Pembahasan Diagram
τ2. τ1 bernilai negatif karena arah rotasi yang Benda Bebas (DBB)
ditimbulkannya berlawanan arah putaran Berdasarkan
jarum jam. Sedangkan, τ2 bernilai positif gambar teknik dan free body
karena arah rotasi yang ditimbulkannya diagram diatas, maka dengaras
searah putaran jarum jam. Resultan momen rumus kesetimbangan akan
gaya benda itu terhadap titik O dinyatakan mendapatkan hasil sebagai
sebagai jumlah vektor dari setiap momen berikut :
gaya. Secara matematis dituliskan
Jika FR
τtotal = Σ (r × F) atau τtotal = τ1 + τ2
= 14934,05 N
AB
PROSEDUR EKSPERIMEN
= 550 mm
Maka untuk penghitungan gaya
akan di dasari oleh syarat

11
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

kesetimbangan, syarat  4106863,75 - FCy 550


kesetimbangan gaya pada suatu
benda adalah : =0
∑Fx =0  4106863,75
∑Fy =0 = FCy 550
∑MA =0 4106863,75
 550

 Gaya terhadap sumbu y (∑Fy) = FCy

 ∑Fx =0  7467,025 N
 ∑Fy = 0 = FCy . . . . . . . .

 FA – FAy =0 (3)

 14934,05 N - (Fay + Fcy) = 0


 14934,05 N = (Fay + Fcy) .... (1) Maka, hasil yang di dapat dari
penyelesaian persamaan kesetimbangan
adalah : FAy =7467,025 N dan FCy =
 Gaya terhadap momen A (∑MA)
7467,025 N
 ∑MA = 0
 FR. A – (FAy. A + FCy. A)
=0 Analisa deformasi yang terjadi pada
 14934,05 N. 275 – (FAy . 0 batang baja.

+ FCy . 550)= 0
 4106863,75 - FCy 550
=0
 4106863,75
= FCy 550
4106863,75
 550

= FCy
 7467,025 N
= FCy . . . . . . . .
(2)
 Gaya terhadap momen A (∑MA)
 ∑MA = 0
 FR. A – (FAy. A + FCy. A) Setelah mendapatkan
nilai P (Tekanan) yang terjadi
=0 pada setiap batang tiang rangka
 14934,05 N. 275 – (FAy . 0 mesin pres karet seal, maka
analisa selanjutnya deformasi
+ FCy . 550)= 0 yang terjadi pada tiang rangka

12
Publikasi Online Mahasiswa Teknik Mesin UNTAG Surabaya – Vol. 1 No. 1 (2018)

mesin. Berikut pengolahan data Dari hasil analisa data yang didapat dari
untuk mencari deformasi : pengamatan perancangan gambar dan
Berdasarkan data gaya yang terjadi dan perhitungan maka di dapat kesimpulan sebagai
perencanaan pengukuran, dapat ditulis berikut :
yaitu : Gaya yang di terima di setiap tumpuan pada
mesin pres karet seal tenaga hidrolik adalah
Ptekan = 7467,025 N 353701,18 N.
= 776,36 mm Dengan jenis matrial baja ST 37 yang
Ø = 59,6 mm mempunyai kekuatan tarik sebesar 360 – 370
N/mm2, tekanan (preasure) yang diterima di
E = 210 Gpa = 210 x 103
N/mm2 setiap tumpuan adalah 134,87 N , dan luas
mm2
1 22 alas tumpuan 302500 mm2, maka dapat
A = 559,62 =
disimpulkan bahwa 134,87 N
4 7
2452,98mm 2 < 360 N/mm2.
mm2
= = 0,30
Saran
E : Modulus Elastisitas Sebaiknya bengkel atau CV di bidang
manufaktur yang melakukan proses pengepresan
karet seal dengan menggunakan cara manual,
Tegangan yang diketahui : σ = agar menggunakan mesin pres karet seal dan
7467,025 N menggunakan hasil analisa data kami sehingga
2
0,0025 2 = 2986810 9 dapat meningkatkan kapasitas dan kualitas yang
baik dengan putaran 4 (empat) tumpuan dan
σ P
Maka regangan yang terjadi : Ɛ = E =AE = berdiameter 57,80 mm.
7467,025 N
= 0,000015
2452,98 mm2 x 210 x 103 N mm2 REFERENSI
Perubahan panjang : [1] Akhmad Zainun 2006, Elemen Mesin I,
σ.l Pl
δl = ε.l = E = AE = Surabaya : PT. Refika Aditama
7467,025 N x 776,36 mm
= [2] Acmad Muhib Zainuri, 2008. Mesin
2452,98 mm2 x 210 x 103 N mm2
Pemindah Bahan. Yogyakarta : CV.
0,001 mm Andi Offset.
Regangan lateral : μ x ε = 0,30 x
[3] Juhana, Ir. Ohan – Suratman, M, S.pd, ,
0,000015 = 45 x 10-7
Jadi perubahan diameter :
2000. Menggambar Teknik Mesin
δ∅ = ∅ x tegangan lateral = Dengan Standart ISO
59,6 x 45 10−7 = 0,00027 mm [4] Satria, Dian Putra Satria 2014,
Perancangan Elemen Mesin – Analisa
Dari hasil perhitungan diatas dan pengaruh gaya Umur Bearing (3213A) Pompa Feed
yang trjadi pada proses pengepresan karet seal Crude (Tag. No. 946-P1A) di PT
sebesar 14934,05 N dengan masing – masing Pertamina RU II Sei. Pakning. Teknik
pilar pada rangka rangka mesin menerima gaya Mesin Fakultas Teknik Universitas Riau
sebesar 7467,025 N atau apabila di kofersikan ke [5] Sulardohadi. 1984. Gambar Proyeksi
353701,18 N
pascal maka 2452,98mm2 = 14,42 N . Maka Metode dan Macamnya. Jakarta: Wijaya.
mm2
berdasarkan material yang saya gunakan adalah
baja ST 37 dimana material mampu menopang
beban hingga 360 – 370 N dapat di
mm2
simpulkan bahawa ukuran yang direncanakan
aman untuk di gunakan. Dalam hasil analisa gaya
yang terjadi dapat dikatakan “Ya” sehingga dapat
dilanjutkan dalam proses pembuatan prototype.

KESIMPULAN DAN SARAN


Kesimpulan

13

Anda mungkin juga menyukai