OLEH
PADANG
2020
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya ucapkan atas kehadirat Allah SWT yang sudah
melimpahkan rahmat, taufik, dan hidayah- Nya sehingga saya bisa menyusun Tugas
Menggambar Teknik ini dengan baik serta tepat waktu. Seperti yang sudah kita
tahu “Menggambar Teknik” juga termasuk mata kuliah yang penting di jurusan
Desain Komunikasi Visual.Untuk itu semuanya perlu dibahas pada makalah ini
Tugas ini saya buat untuk memberikan ringkasan tentang jenis garis
yang saya buat ini bisa mempermudah dalam proses belajar dan dapat membuat
pengetahuan kita jadi lebih luas lagi. Saya menyadari kalau masih banyak
Oleh sebab itu, kritik serta anjuran yang sifatnya membangun sangat saya
harapkan guna kesempurnaan makalah ini. Saya mengucapkan terima kasih kepada
Dosen pengampu mata kuliah Menggambar Teknik. Kepada pihak yang sudah
menolong turut dan dalam penyelesaian makalah ini. Atas perhatian serta
Batam , 29-11-2020
i
DAFTAR ISI
BAB II PEMBAHASAN
A. Proyeksi .................................................................................................................... 2
Kesimpulan ................................................................................................................... 7
ii
BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Oleh karena itu perlunya informasi dan aturan gambar yang telah mengikuti standar
agar dapat dipahami. Salah satu aspek penting dalam gambar teknik yaitu
pemahaman mengenai jenis proyeksi yang digunakan pada gambar tersebut.
Proyeksi adalah gambar dari suatu objek nyata ataupun rancangan, yang dibuat
dalam garis-garis pada bidang datar. Proyeksi dalam gambar teknik berfungsi untuk
menampilkan wujud suatu objek dalam bentuk gambar utnuk suatu tujuan tertentu
1.3RUMUSAN MASALAH
1. Apa saja jenis – jenis proyeksi gambar teknik
1
BAB II
PEMBAHASAN
A. Proyeksi
Untuk mengetahui arti proyeksi, ingat saja kata proyektor yaitu alat untuk
memproyeksikan gambar pada suatu layar. Arti proyeksi adalah memindahkan
suatu bentuk dari suatu pandangan tertentu pada suatu ruang gambar. Proyeksi
merupakan cara penggambaran suatu benda, titik, garis, bidang, benda ataupun
pandangan suatu benda terhadap suatu bidang gambar.
Berdasarkan paparan diatas, dalam gambar teknik gambar proyeksi terdiri atas
gambar tiga dimensi (piktorial) dan gambar dua dimensi (ortogonal). Secara umum
proyeksi dapat dilihat pada gambar dibawah ini.
Proyeksi adalah gambar dari suatu objek nyata ataupun rancangan, yang dibuat
dalam garis-garis pada bidang datar. Proyeksi dalam gambar teknik berfungsi untuk
menampilkan wujud suatu objek dalam bentuk gambar utnuk suatu tujuan tertentu.
2
B. Jenis- jenis proyeksi pada gambar teknik
Secara garis besar Proyeksi pada gambar teknik diklasifikasikan menjadi 2 proyeksi
utama yaitu proyeksi piktorial dan proyeksi ortogonal.
1. Proyeksi Piktorial
Proyeksi piktorial adalah penampilan gambar benda mendekati objek sebenarnya
yang digambar secara tiga dimensi dengan pandangan tunggal. Gambar pada
proyeksi piktorial biasa disebut dengan gambar ilustrasi, namun tidak semua
gambar ilustrasi termasuk kedalam proyeksi piktorial.
Proyeksi aksonometri adalah proyeksi dengan bidang atau objek yang dimiringkan
terhadap bidang proyeksi, sehingga tiga sisi atau muka dari objek tersebut akan
terlihat seragam dan memberikan gambaran bentuk objek terlihat seperti
sebenarnya.
b) Proyeksi Isometri
3
Proyeksi isometri adalah proyeksi yang menampilkan objek pada gambar secara
tepat dengan panjang garis sumbu yang menggambarkan ukuran sebenarnya. Pada
proyeksi isometri tidak ada skala pengecilan pada ukuran gambar dengan
perbandingan sumbu X : Y : Z yaitu 1:1:1 dengan jarak antar sumbu 120 derajat
d) Proyeksi Trimetri
Proyeksi trimetri adalah proyeksi yang memiliki perbedaan panjang dan besar
sudut pada sumbu X, Y dan Z. Dengan perbandingan panjang sumbu X : Y :Z yaitu
9/10a : 1/2a : a.
4
e) Proyeksi Miring (Oblique)
Proyeksi miring adalah proyeksi gambar dimana garis pada proyeksi tidak tegak
lurus terhadap bidang proyeksi namun membentuk sudut miring. Permukaan depan
objek pada gambar ditempatkan dengan bidang kerja proyeksi sehingga bentuk
permukaan depan objek tergambar seperti sebenarnya. Apabila panjang objek pada
proyeksi sama dengan panjang sebenarnya maka disebut proyeksi miring cavalier,
sedangkan untuk panjang objek pada proyeksi yang diperpendek disebut dengan
proyeksi miring cabinet. Gambar pada proyeksi miring memiliki basis sumbu 0, 45
dan 90 derajat.
f) Proyeksi Persepektif
Proyeksi perspektif adalah proyeksi piktorial dengan kesan visual yang menyerupai
gambar sebenarnya, namun cara menggambar proyeksi perspektif cukup rumit
rumit, khususnya pada bagian yang kecil. Pada gambar perspektif garis proyeksi
terpusat pada satu atau beberapa titik tertentu.
5
2. Proyeksi Ortogonal
Proyeksi ortogonal adalah gambar proyeksi dengan bidang proyeksi yang tegak
lurus terhadap proyektornya. Proyektor adalah garis yang memproyeksikan suatu
objek terhadap bidang proyeksi. Pada proyeksi ortogonal terdapat beberapa sudut
pandang yaitu pandangan depan, pandangan atas, pandangan samping dan proyeksi
piktorial. Seacara umum proyeksi ortogonal terbagi menjadi dua jenis yaitu
proyeksi Eropa dan proyeksi Amerika.
a) Proyeksi Amerika
Proyeksi Amerika adalah proyeksi dengan letak bidang yang sama dengan arah
pandang. Proyeksi Amerika sering juga dikenal dengan istilah proyeksi kwadran III
atau proyeksi sudut ketiga.
b) Proyeksi Eropa
PENUTUP
Kesimpulan
Proyeksi Orthogonal
Proyeksi Pandangan
Di dalam teknik cara untuk menggambarkan suatu objek adalah dengan cara
proyeksi. Jadi, di sini untuk menggambar suatu objek kita menempatkan bidang
proyeksi atau bidang gambar di antara mata dan objek (cara Amerika). Ada pula
yang membuat cara gambar dengan menempatkan bidang proyeksi di belakang
objek (cara Eropa).
Proyeksi Piktorial
Untuk mendapatkan sedikit gambaran mengenai bentuk benda yang sebenarnya
pada umumnya dibuat gambar isometri, dimetri dan trimetri, dari proyeksi
aksonometrinya.
Aksonometri adalah sebuah sebutan umum untuk pandangan yang dihasilkan oleh
garis-garis proyeksi suatu benda. Dalam penggambaran ini garis-garis pemroyeksi
ditarik tegak lurus terhadap bidang proyeksi. Aksonometri merupakan salah satu
modifikasi penggambaran satu bentuk yang berskala. Gambar aksonometri berguna
untuk dapat lebih menjelaskan bentuk suatu bangunan, baik itu bentuk bangunan
seutuhnya, potongan bangunan yang memperlihatkan struktur atau interiornya,
detai bagian bangunan atau sampai menunjukkan skema utilitas suatu bangunan
7
DAFTAR PUSTAKA
https://www.buildingengineeringstudy.com/2019/08/pengenalan-gambar-
proyeksi.html
https://www.etsworlds.id/2019/07/pengertian-dan-jenis-proyeksi-pada.html
https://www.slideshare.net/matra_aja/gambar-proyeksi-41880331
https://docplayer.info/32832401-Bab-4-sistem-proyeksi-4-1-pengertian-proyeksi-
gambar-proyeksi.html