PROGRAM KERJA
KEPALA SEKOLAH SMAIQU AL-BAHJAH
TAHUN AJARAN
2018/2019
KECAMATAN : SUMBER
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Dewasa ini tuntutan terhadap peran kepala sekolah tidak lagi sekedar sebagai
administrator pendidikan, akan tetapi mengembalikan hakikat kepala sekolah sebagai
guru menuntut peran sebagai pemimpin pembelajaran. Peran kepala sekolah sebagai
pemimpin pembelajaran merupakan suatu konsep yang relatif baru yang muncul di
awal tahun 1980-an, yang sangat dipengaruhi oleh hasil penelitian yang
mengungkapkan bahwa sekolah efektif biasanya memiliki kepala sekolah yang
menekankan pentingnya kepemimpinan pembelajaran (Brookover & Lezotte, 1982).
Di paruh pertama tahun 1990-an, perhatian pada kepemimpinan pembelajaran sempat
memudar, digantikan oleh pembahasan di seputar manajemen berbasis sekolah dan
kepemimpinan fasilitatif (Lashway, 2002). Namun, akhir-akhir ini, kepemimpinan
pembelajaran telah kembali bangkit dengan semakin meningkatnya tuntutan
pemenuhan standar akademik dan perlunya sekolah membuka diri agar accountable
(bertanggung-gugat).
Dengan latar belakang masalah diatas maka kepala SDN 1 Giritirta mencoba
menyusun program kerja yang lebih komprehensif berkaitan dengan tuntutan berbagai
idealism dan regulasi yang berlaku. Program yang disusun diharapkan lebih visioner
dan missioner sebagaimana visi yang ditetapkan.
2. Dasar Hukum
C. Tujuan
Penyusunan Program kerja Kepala Sekolah ini bertujuan:
kejujuran;
kompetensi yang tinggi;
harapan yang tinggi (high expectation);
standar kualitas kerja yang tinggi;
motivasi yang kuat untuk mencapai tujuan;
integritas yang tinggi;
komitmen yang kuat;
etika kepemimpinan yang luhur (menjadi teladan);
kecintaan terhadap profesinya;
kemampuan untuk berpikir strategis (strategic thinking); dan
memiliki pandangan jauh ke depan (visionary).
Peranan Kepemimpinan Kepala Sekolah Profesional
Di samping itu, Iklim, suasana, dan dinamika sekolah memiliki peranan yang
sangat penting dalam peningkatan motivasi belajar, kerjasama sehingga masing-masing
peserta didik memiliki kesempatan yang optimal untuk mengembangkan potensi
dirinya. Sebagaimana dinyatakan oleh Gardner bahwa peserta didik memiliki 8
kecerdasan (Fisik, Linguistik, Matematis /Logis, Visual/Spasial, Musikal, Naturalis,
Interpersonal, Intrapersonal)
Sistem Penjaminan mutu pendidikan merupakan standar mutu pendidikan yang
harus diwujudkan oleh semua warga sekolah agar proses belajar mengajar dapat
menghasilkan lulusan yang berkualitas. Peranan penting kepemimpinan kepala
sekolah ini sebagaimana dalam gambar berikut :
1. Perencanaan Program
4.Kepemimpinan Sekolah
SMAIQU AL-BAHJAH
1. Visi:
2. Misi:
1. Menumbuhkankeimanandanketaqwaanmelaluipenghayatandanpengamalanajaran
agama sesuaidengan agama yang dianut.
2. Melakukanpembelajarandanbimbingansecaraefektif, terjadwaldanefisien.
3. Menumbuhkembangkandayasainguntukmasukkesekolahnegeri.
4. Menumbuhkembangkanprofesionalismetenagapendidikdankependidikan.
5. Mendorongdanmembinasiswapadajalursenidanbudaya.
6. Menumbuhkansemangatmencintailingkungansekitar.
3. Tujuan:
1) Bersih
2) Transparan
Mengandung nilai-nilai yang dapat diaudit oleh siapa saja dan dapat
dipertanggungjawabkan serta keterbukaan
Budaya terbuka, terbuka dalam program dan terbuka dalam anggaran
bersikap positif
3) Profesional
Memiliki integritas yang tanpa kompromi, jujur, disiplin dan tanggung jawab
mampu mengatakan yang benar ya benar dan yang salah ya salah
memiliki tingkat kompetensi yang tinggi, kemampuan prima, menguasai bidang
tugas, dan belajar terus menerus
memiliki perhatian tinggi pada pelanggan melalui layanan prima, tepat waktu dan
tidak KKN
memiliki pribadi prima dalam intelektual, penampilan dan penyampaian materi
memiliki interpersonal yang baik
memiliki komitmen yang kuat terhadap suatu panggilann tugas
memilikii sikap mental yang positif, dalam segala tindakan dipelajari dulu tidak
langsung mengambil keputusan.
4. Pengembangan Budaya Sekolah
Penciptaan suasana belajar yang kondusif dan konsisten terhadap aturan yang
disepakati bersama.
6) bekerja dilandasi berbuat baik bagi negara dan bangsa dan sebagai ibadah
3) Pembelajaran mandiri
1. peningkatan kesejahteraan
2. penegakan disiplin secara terus menerus
3. pelaksanaan peraturan taat azas dann memberi sanksi bagi yang melanggar
4. prmbagian tugas secara proporsional
5. pemetaan SDM (sumber daya manusia), AMT (assesment Motivation Training),
UKBI (Uji Kompetensi Bahasa Indonesia) dan Peningkatan Kompetensi.
6. Mendorong seluruh warga sekolah untuk bekerja keras
7. menganggap sekol;ah sebagai rumah kedua
8. pemanfaatan aset sekolah untuk peningkatan mutu sekolah dan kesejahteraan
9. Budaya apresiasi interpersonal
10. Sederhana dalam Proses
1. Sesuai sistem dan prosedur
2. Penyusunan TOR (Term of Reference)
3. Pengendalian Pelaksanaan Program Kegiatan
4. Pengembangan sistem jaringan.
Memberi petunjuk kepada guru-guru tentang siswa yang perlu mendapat perhatian
khusus, kasus yang perlu diketahui dalam upaya pembinan kegitan siswa.
Daftar kelas.
Kumpulan nilai (legger).
Catatan siswa yang perlu mendapat layanan khusus.
Pengisian nilai semesteran.
Pembagian Buku Laporan Penilaian Hasil Belajar.
Panggilan orangtua siswa, sejauh diperlukan untuk berkolaborasi.
A. KEGIATAN TAHUNAN
2) Fungsionalisasi Ruang/Lingkup.
3) Fungsionalisasi Ketenagaan.
4) Rapat-Rapat.
5) Upacara.
B. KURIKULUM
1. Ulangan Harian
2. Ulangan Tengah Semester
3. Ulangan Semester
4. Rapat Kenaikan Kelas
5. Pembagian Raport
6. Pelaporan Kemajuan Hasil Belajar Siswa
7. Ujian Akhir
8. Pembagian STTB
9. Pelaporan Kilat Ujian Akhir
10Pelaporan Lengkap Ujian Akhir
10) Pelaporan.
C.PESERTA DIDIK
7) Pelaporan.
1) Mengatur dan mengembangkan hubungan dengan Komite Sekolah dan peran Komite
sekolah.
7) Pelaporan.
F.PERENCANAAN
8. Menyusun proposal-proposal.
10) Membuat data/statistik kemajuan kompetensi dan kualifikasi guru.
17) Pelaporan.
G.KETENAGAAN
7) Pelaporan.
KETATAUSAHAAN
4) Pelaporan Ketatauhasaan.
5) Pengarsipan
h. SUPERVISI
5) Pemeriksaan 6K.
7) Pelaporan.
BAB IV
PENUTUP
Semoga program ini membawa manfaat bagi peserta didik khususnya dan stake
holder pada umumnya.
PENGELOLAAN SIM
Dalam mengelola Sistem Manajemen Informasi, Kepala Sekolah memanfaatkan
dan mengembangkan sebaik mungkin fasilitas yang ada. Adapun Fasilitas yang kami
miliki antara lain :
1. Radioqu AL-BAHJAH
2. Tim Dakwah
3. Pusat Informasi Al-Bahjah
4. Website SMAIQu AL-BAHJAH
5. Silaturrahim rutin dengan para komite dan wali santri
Dari data fasilitas Informasi diatas, kami menugaskan baik guru maupun yang
lainnya untuk menginformasikan segala hal yang berhubungan dengan lembaga
pendidikan formal di Al-Bahjah. Adapun yang sudah berjalan adalah sebagai berikut :
1. Radioqu
Radiqo Al-Bahjah berdiri sejak tahun ....... tujuan Radiqo berdiri ini untuk
mengembangkan dan memperluas dakwah, karena pondok pesantren Al-Bahjah
bertujuan memiliki tujaun yaitu sebagai pondok pesantren yang mengembangkan
dakwah lebih dikenal dengan LPD AL-BAHJAH. LPD itu sendiri artinya Lembaga
Pengembangan Dakwah.
Di pondok pesantren Al-Bahjah, sudah ada agenda majlis rutin dalam 1 minggu
2 kali yaitu, majlis rutin kajian Tafsir setiap hari sabtu mulai dari pukul 06.30 sampai
dengan 08.30, dan ada majlis rutin setiap hari ahad yaitu kajian kitab Riyadus Sholihin.
Majlis – majlis rutin tersebut dibuka untuk umum sehingga para jama’ah pun bisa
mendengar lewat jaringan Radioqu yang sudah terdaftar resmi. Informasi-informasi
yang berkaitan dengan sekolah kamipun minta bantuan dari tim radioqu untuk
menginformasikanya biasanya ketika akan dibukanya penerimaan santri baru di
lembaga pendidikan formal.
2. Tim Dakwah
Tim Dakwah LPD AL-BAHJAH, bertugas membuat segala informasi yang
diperoleh baik dari lembaga pendidikan formal maupun nonformal untuk kemudian
disebarkan kesemua media sosial, facebook, instragram dan lain sebagainya. Kami, dari
lembaga pendidikan formal biasanya setelah merancang brosur sebelum kami cetak
akan kami laporkan dulu kebagian pustaka Al0Bahjah, baru kemudian setelah ada
proses perbaikan, segala informasi baru bisa disebarkan seluas-luasnya oleh Tim
Dakwah.
3. Pusat Informasi Al-Bahjah
Pusat Informasi yang ada di LPD AL-BAHJAH adalah sebagai sarana atau fasilitas
yang diadakan untuk semua kalangan yang ingin menanyakan tentang berbagai hal
tentang program –program apasaja yang ada di AL-Bahjah baik dari divisi pendidikan
formal ataupun nonformalnya. Lembaga pendidikan formal, sangat dibantu oleh tim
pusat informasi ini karena biasanya dihari libur sekolah banyak jama’ah yang hadir
majlis menanyakan berbagai hal tentang sekolah.
4. Website SMAIQu AL-BAHJAH
Alhamdulillah tepat ditahun ini, SMAIQu memiliki website resmi kami yaitu
www.smaiqualbahjahpusat.sch.id di website ini kami kami informasikan program
program unggulan SMAIQu, Eskul dan mengenai informasi pembukaan penerimaan
santri baru SMAIQu. Di website ini kami rancang dan konsep dengan baik juga untuk
memudahkan para orang tua dalam melakukan pendaftaran putra putinya karena bisa
melakukan pendaftaran secara online.
5. Silaturrahim rutin dengan para komite dan wali santri
Agenda Silaturrahim dengan wali santri ini telah rutin berjalan sedikitnya 3
bulan sekali biasnya saat penjengukan santri kami atur waktu untuk bermusyawarah
dengan mereka, kami sampaikan perkembangan para santri dan kamipun mendengarkan
segala masukan dari wali santri baik mengenai kebersihan lingkungan, kedisiplinan
belajar dan lain sebagainya. Segala hal masukan dan kritikan dari pertemuan tersebut,
biasnaya kami akan bahas dengan warga sekolah untuk segera ditindak lanjuti agar para
orang tua pun turut berjuang dalam mengembangkan potensi, bakat, atau harapan-
harapanya untuk putra putrinya.