Modul2 Pengintegrasian Pembelajaran Coding Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Dan Pengembangan RPP Di Satuan PAUD
Modul2 Pengintegrasian Pembelajaran Coding Dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) Dan Pengembangan RPP Di Satuan PAUD
Modul 2
PENGINTEGRASIAN PEMBELAJARAN CODING
DALAM KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
DAN PENGEMBANGAN RPP DI SATUAN PAUD
Pengarah:
Jumeri, S.TP.,
Kementerian Pendidikan danM.Si
Kebudayaan
Jalan Jenderal Sudirman
Gedung E lt. 7, Penyunting:
Senayan Jakarta 10270
Telepon: (021) 57900244
Pengarah
Jumeri, M.Pd
Penyunting
Tim Penulis:
Dra. Lestari Koesoemawardhani, M.Hum
Muhammad Hasbi
Sutanto
Ali Nugraha
Ngasmawi, M.Pd
Nurfadilah
Azizah Muiz
Penulis
Sri Wahyuningsih
DR. Muh. Hasbi S.Sos
Murtiningsih
Mudarwan, S.Si, M.Pd
Istianingsih Rahayu
Natalia Dewi Mumpuni, S.Psi, M.Pd
Ikhsan Hendra Warsito, S.T
Penelaah:
Murtiningsih M.Pd
Novi Sylvia
Reviewer
dr. Retno Wulandari, M.Km
Eko Tri Rakhmawati
Fepy Triminur
Penata Letak:
Penata Letak
Arnalis
Arnalis
Ilustrasi:
Ilustrasi
Zalsabila Fawaza
Zalsabila Fawaza
Sekretariat
Neneng Rakhmawati
Sekretariat:
Supardan
Feppy Triminur
i
JUDUL : PENGINTEGRASIAN PEMBELAJARAAN CODING
DALAM KURIKULUM TINGKAT SATUAN PENDIDIKAN (KTSP)
DAN PENGEMBANGAN RPP DI SATUAN PAUD
ii
Daftar Isi
BAB I
Bagaimanakah cara mengintegrasikan Pembelajaran Coding kedalam KTSP
di Satuan PAUD?...............................................................................................................5
BAB II
Bagaimanakah Cara pengembangan RPP Pembelajaran Coding
di Satuan PAUD?...............................................................................................................9
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)............................................13
Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPH).............................................15
BAB III
Contoh-contoh KTSP dan RPP yang bermuatan Pembelajaran Coding
di Satuan PAUD...............................................................................................................18
1. Contoh Outline Naskah KTSP..................................................................................18
2. Contoh Program Tahunan........................................................................................20
3. Contoh Kalender Pendidikan....................................................................................27
4. Contoh Program Pengembangan Dan Muatan Pembelajaran.................................28
5. Contoh Program Semester ......................................................................................40
6. Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)............................42
7. Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)..................................44
Resume ...........................................................................................................................49
Tugas Kesiapan Program ..............................................................................................50
Glosarium ........................................................................................................................51
Daftar Pustaka.................................................................................................................52
iii
KATA PENGANTAR
Direktorat Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) merupakan salah satu Direktorat
di lingkungan Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar,
dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan yang
memiliki tugas dan fungsi untuk menyusun norma, standar, kriteria, dan prosedur
di bidang PAUD, serta memfasilitasi pemberian bantuan kepada masyarakat,
lembaga, dan organisasi mitra PAUD dalam rangka mendukung tercapainya
ketersediaan, keterjangkauan, kualitas, kesetaraan, dan keterjaminan layanan
PAUD di seluruh Indonesia.
Seiring dengan kebijakan tersebut, Direktorat PAUD terus berupaya
menyempurnakan dan menyelaraskan setiap program dengan kondisi terkini
sehingga setiap program yang dijalankan dapat mengantisipasi berbagai hal
terkait dengan penyelenggaraan PAUD di seluruh Indonesia secara efektif dan
signifikan. Salah satu program utama Direktorat PAUD adalah pembinaan,
penguatan kompetensi, dan pengelolaan implementasi literasi dasar dalam
menyiapkan generasi abad ke-21 melalui berbagai pendekatan dan diversifikasi
kurikulum PAUD yang sedang dijalankan. Salah satu program pembinaan
prioritas adalah pengintegrasian pembelajaran coding di satuan/lembaga
PAUD yang tersebar di seluruh Indonesia.
Untuk menjamin penyelenggaraan, pengelolaan, dan pelaksanaan
pembelajaran coding di satuan atau lembaga PAUD, modul yang dapat
mendukung Penerapan Pembelajaran Coding di Satuan/Lembaga PAUD di
Indonesia dipandang perlu diterbitkan. Modul ini disusun oleh tim yang telah
diseleksi oleh Direktorat PAUD dari berbagai sumber, yaitu unsur akademisi,
birokrasi, dan praktisi. Dengan bahan ajar ini, penerapan pembelajaran coding
di satuan/lembaga PAUD diharapkan dapat berjalan dengan lebih efektif dan
optimal.
Akhirnya, kami menyampaikan ucapan terima kasih, apresiasi, dan penghargaan
yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah membantu dan terlibat,
terutama kepada tim penulis, sehingga modul Penerapan Pembelajaran coding
di Satuan atau Lembaga PAUD ini dapat disusun dan disiapkan.
iv
Petunjuk Penggunaan Modul
Agar semua paparan dalam Modul II ini efektif dikuasai, terdapat beberapa hal
yang hendaknya diperhatikan oleh Bapak/Ibu sebelum menyimak lebih jauh,
antara lain:
Modul II ini terdiri atas 3 (tiga) bagian utama yang disajikan secara
berurutan. Jadi, Bapak/Ibu dianjurkan untuk mempelajarinya
2 secara bertahap, mulai dari bagian pertama menuju bagian akhir,
terutama bagi Bapak/Ibu yang baru pertama kali mempelajarinya
mempelajarinya.
1
Ruang Lingkup Modul 2
2
Tujuan Modul
3
4
BAB I
Cara Mengintegrasikan Pembelajaran Coding
ke dalam KTSP di Satuan/Lembaga PAUD
Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) bermuatan pembelajaran coding
pada satuan/lembaga PAUD dapat didefinisikan sebagai kurikulum operasional
yang disusun dan dilaksanakan oleh tiap-tiap satuan/lembaga PAUD sesuai
dengan kondisi, potensi, serta daya dukung yang tersedia di lingkungannya
dan dapat diupayakan oleh satuan/lembaga PAUD masing-masing untuk
mengembangkan pembelajaran coding.
KTSP dikembangkan dengan prinsip keragaman (diversifikasi) agar
memungkinkan penyesuaian program pendidikan pada satuan pendidikan
dengan kondisi dan kekhasan potensi yang ada di daerah dan peserta didik
(Amanat dari UU No.20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional).
Secara umum, KTSP bermuatan pembelajaran coding bertujuan untuk
mewujudkan kepribadian peserta didik baik sikap, pengetahuan, maupun
keterampilan terkait praktik coding agar anak usia dini (AUD) dapat berkembang
dengan budaya bernalar untuk menyelesaikan masalah sederhana (problem
solving) sehari-hari. Hal itu dilakukan dengan memberikan pengetahuan awal
pada anak tentang konsep coding dalam konteks bermain yang menyenangkan
disertai dengan contoh-contoh konkret (nyata) dalam kehidupan sehari-hari
dengan sedapat-dapatnya mengintegrasikan keseluruhan aspek perkembangan
AUD. Jika diterapkan secara utuh, KTSP bermuatan pembelajaran coding
diharapkan dapat memberikan manfaat dalam menumbuhkembangkan daya
nalar AUD yang berkaitan erat dengan aspek kognitif serta aspek perkembangan
anak lainnya.
5
Satuan juga dapat mendeskripsikan implementasi dalam proses pembelajaran
dengan menjelaskan pendekatan pembelajaran yang digunakan.
Guna memahami gambaran umum mengenai isi KTSP yang bermuatan
pembelajaran coding, berikut disajikan beberapa istilah yang digunakan dalam
modul ini.
6
3. Coding merupakan praktik mengembangkan serangkaian instruksi
yang dapat dipahami dan dijalankan oleh komputer. Pengertian coding
secara sederhana adalah cara manusia berkomunikasi dengan komputer
dengan menciptakan perangkat lunak atau aplikasi yang berguna dalam
penyelesaian masalah. Dewasa ini, istilah coding seringkali dibaurkan
oleh pengguna komputer dan lembaga pendidikan yang berkaitan erat
dengan pembelajaran ilmu komputer dan CT. Dalam buku ini, istilah
coding dimaknai secara luas dalam pembelajaran pada tingkat pendidikan
anak usia dini (PAUD). Pembelajaran coding berarti kegiatan yang dapat
memberikan stimulasi sejak usia dini terhadap cara anak berpikir, anak
berpikir kreatif, sikap bekerjasama dan berkomunikasi anak. Dengan
kata lain, kegiatan pembelajaran CT dan ilmu komputer dapat diajarkan
dan diterapkan melalui kegiatan pembelajaran coding. Ada 2 (dua) istilah
dalam coding untuk menggambarkan media dan kegiatan main dalam
pembelajaran coding, yaitu plugged coding yang menggunakan komputer
atau perangkat teknologi informasi dan komunikasi (TIK) dan unplugged
coding, yakni kegiatan pembelajaran yang tidak menggunakan computer.
Kedua bentuk tersebut seyogianya dikelola dalam suasana bermain yang
menyenangkan.
Gambar 1.
Contoh salah satu kegiatan unplugged coding: memandu teman ke titik tujuan
menggunakan kode ke kiri, kanan, atas, dan bawah
7
8
BAB II
Cara Pengembangan RPP Pembelajaran Coding
di Satuan/Lembaga PAUD?
Tema atau topik yang berkaitan dengan diri sendiri dapat digunakan untuk
pembelajaran coding di PAUD. Contoh tema “Aku Anak Indonesia” dapat
dikembangkan menjadi beberapa subtema yang kemudian masih dapat
dikembangkan lagi menjadi sub-subtema materinya. Perhatikan Gambar 2
yang merupakan langkah atau urutan penyusunan tema dalam pembelajaran
coding.
Sub Kegiatan
Tema Subtema Subtema Materi Main
Gambar 2:
Langkah atau urutan penyusunan tema
9
Pengembangan tema dapat disesuaikan dengan kondisi lingkungan sekolah
masing-masing. Media dan kegiatan main dalam pembelajaran coding dapat
digunakan untuk semua tema yang ada di satuan PAUD. Setelah Bapak dan Ibu
memilih dan mengembangkan tema- tema besar tersebut, sebaiknya langsung
dibuat jaringan tema yang memuat pengembangan konsep dari tema tersebut.
Caranya dengan menggali informasi dari berbagai referensi yang berkaitan
dengan tema dan subtema tersebut. Berdasarkan informasi dengan lingkup
materi tentang tema itu, kegiatan bermain dapat dikembangkan. Berikut contoh
pengembangan tema dengan jaringan konsepnya:
Alat
Panca Indra Transportasi Rumahku
Hewan dan
Kegemaranku tumbuhan di
sekitarku
Aku Anak
Indonesia
Aku dan
Mainanku Kegiatan sehari-
hari
10
Bapak dan Ibu, penyusunan perencanaan untuk satuan/lembaga PAUD
meliputi program semester (prosem), rencana pelaksanaan pembelajaran
mingguan (RPPM), dan rencana pelaksanaan pembelajaran harian (RPPH).
Alur penyusunan perencanaan dapat dilihat pada tabel berikut:
• Identitas
• Identitas • Identitas
• Tema dan sub tema
• Tema dan sub tema
• Kompetensi dasar/ • Kompetensi dasar
• Kompetensi dasar dan Indikator
tema
dan Indikator • Materi
• Sub tema
• Materi • Alat bahan
• Alokasi waktu • Rencana kegiatan • Kegiatan
pembelajaran
• Rencana penilaian
11
c) Tema dan subtema
d) Alokasi waktu
12
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)
1. Identitas
Identitas berisi informasi nama sekolah, tahun ajar, semester, bulan, dan
minggu. Dalam identitas juga dilengkapi dengan informasi tentang tema
dan subtema yang akan didiskusikan bersama dengan anak, serta usia atau
kelas.
2. Kompetensi dasar
Kompetensi dasar yang akan menjadi tujuan pembelajaran dalam RPPM
mengambil dari perencanaan di program semester. Beberapa kriteria dalam
menetapkan kompetensi dasar dalam RPPM adalah sebagai berikut.
c. Kompetensi dasar yang telah dipilih dalam RPPM dapat diajarkan kembali
pada pertemuan berikutnya.
13
3. Materi pembelajaran yang akan disampaikan kepada anak
Materi adalah sikap, pengetahuan, dan keterampilan yang dipelajari
oleh anak selama kegiatan bermain. Materi dalam RPPM mengacu pada
materi yang dikembangkan di Dokumen I KTSP. Beberapa hal yang perlu
diperhatikan dalam penetapan materi dalam RPPM adalah sebagai berikut.
14
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPH)
RPPH dapat dikembangkan dalam dua bentuk, yaitu (1) disusun setiap hari
sebelum proses pembelajaran dan (2) disusun dalam satu format selama satu
minggu. Pengembangan rancangan RPPH memuat komponen berikut.
1. Identitas
Kompetensi dasar dan materi dalam RPPH dapat mengambil dari RPPM dan
KD. Materi dalam RPPM akan menjadi tujuan. Materi ajar akan disampaikan
kepada anak dalam rentang waktu satu minggu.
Alat dan bahan berisi informasi berbagai alat dan bahan yang harus
disiapkan oleh guru sebelum proses belajar mengajar (PBM). Mengingat
AUD berada pada tahapan kemampuan berpikir konkret, maka anak
membutuhkan benda yang dapat dilihat secara visual untuk memahami
konsep yang dijelaskan oleh guru. Untuk itu, Bapak dan Ibu hendaknya
merencanakan alat dan bahan sesuai dengan kebutuhan. Pemilihan alat
dan bahan disesuaikan dengan materi dan kegiatan yang akan dilakukan
bersama dengan anak didik.
4. Kegiatan pembelajaran
15
5. Alokasi waktu
6. Rencana evaluasi
Rencana evaluasi berisi rancangan penilaian hasil belajar anak. Sebelumnya,
guru perlu menyusun indikator capaian perkembangan anak berdasarkan
kompetensi dasar yang akan dinilai.
16
17
BAB III
Contoh-Contoh KTSP dan RPP yang Bermuatan
Pembelajaran Coding di Satuan/lembaga PAUD
BAGIAN II DOKUMEN I
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang
2. Dasar Operasional Penyusunan KTSP PAUD
3. Tujuan Penyusunan KTSP PAUD
18
BAGIAN III DOKUMEN II
A. Program Semester
B. Rencana Pelaksanaan Program Mingguan
C. Rencana Pelaksanaan Program Harian
D. Penilaian Perkembangan Anak
BAGIAN IV PENUTUP
BAGIAN V LAMPIRAN
1. Kalender Pendidikan dan Program Tahunan
2. Program Semester (PROMES)
3. Rencana Pelaksanaan Program Mingguan (RPPM)
4. Rencana Pelaksanaan Program Harian (RPPH)
5. Penilaian Perkembangan Anak
19
2. Contoh Program Tahunan
20
Bulan Kegiatan Keterangan
21
Bulan Kegiatan Keterangan
22
Bulan Kegiatan Keterangan
23
Bulan Kegiatan Keterangan
Kelas orang tua (parenting class) Bekal sekolah bergizi untuk AUD
24
Bulan Kegiatan Keterangan
Kelas orang tua (parenting class) Cara belajar anak usia dini
25
Bulan Kegiatan Keterangan
Pentas seni dan pembagian Kolaborasi guru dan orang tua murid
laporan perkembangan
26
3. Contoh Kalender Pendidikan
No Kegiatan Keterangan
2 Pelaksanaan Kurikulum
• Awal Tahun Pelajaran
a. Permulaan tahun pelajaran 2018/2019 16 Juli 2020
b. Masa pengenalan lingkungan sekolah
c. Rapat orang tua (pemaparan program) 16-20 Juli 2020
• Hari-hari Libur:
21 Juli 2020
a. Libur awal puasa
b. Libur Idulfitri 1439 H
c. Libur Iduladha 1439 H
d. Libur semester I
e. Libur semester II
• Pembagian Laporan Perkembangan Anak
a. Semester I
b. Semester II
• Pentas seni
3 Kegiatan Pendukung
• Puncak tema • Dilaksanakan setiap akhir tema
• Memasak sesuai dengan tema • Setiap bulan
• Jelajah tempat (fieldtrip) sesuai dengan tema • Setiap bulan
• Peringatan Hari Kemerdekaan RI • Bulan Agustus
• Peringatan Tahun Baru Islam 1 Muharram • Satu tahun sekali
• Peringatan Hari Batik Nasional • 2 Oktober 2020
4 Kegiatan Keorangtuaan
• Parenting • Setiap bulan
• Family Fun Day • Satu tahun sekali
• Market Day • Setahun 4 kali
27
4. Contoh Program Pengembangan Dan Muatan Pembelajaran
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
Nilai Agama dan Moral 1.1. Mempercayai adanya • Tuhan yang menciptakan bumi
Tuhan melalui ciptaan-Nya. dan segala isinya (manusia,
binatang, tumbuhan,
dsb.). Terkandung prinsip
keberagaman.
28
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
Fisik Motorik 2.1 Memiliki perilaku yang • Kebiasaan makan makanan bergizi
mencerminkan hidup sehat. seimbang.
29
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
30
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan2.3. Memiliki perilaku
Yang yang
Dicapai • Melakukan eksplorasi lingkungan
mencerminkan sikap kreatif sekitar.
2.3. Memiliki perilaku yang • Mengemukakan
• Melakukan ide eksplorasi lingkungan
berkaitan dengan
mencerminkan sikap kreatif langkah-langkah
sekitar. sederhana membuat
makanan/minuman sehat untuk
• Mengemukakan
menjelaskan ide berkaitan
tentang algoritme dan
dengan langkah-langkah sederhana
dekomposisi.
membuat makanan/ minuman sehat.
• Pembiasaan berpikir luwes/fleksibel
• Pembiasaan
(dengan berpikir luwes/fleksibel
berbagai alternatif/kreatif)
(dengan berbagai
dalam menyelesaikan masalah alternatif/kreatif)
dalam
sederhana, menyelesaikan
contoh: masalah
urutan langkah-
langkah sederhana,
dalam mencuci contoh: urutan langkah-
tangan/
langkah
menggosok dalammenjelaskan
gigi untuk mencuci tangan/
menggosok
tentang algoritme dangigi.
dekomposisi.
• Pembiasaan
• Pembiasaan penggabungan
penggabungan ide- ide-
ide dalamidesebuah
dalam proyek
sebuahcoding
proyek coding
sederhana.
sederhana. Contoh: Contoh:
membuatmembuat
cerita cerita
sederhanasederhana menggunakan
menggunakan perangkat perangkat
lunak ScratchJr.
lunak ScratchJr.
3.5. Mengetahui
3.5. Mengetahui cara cara Dekomposisi:
Dekomposisi:
memecahkan
memecahkan masalah
masalah sehari-sehari-KegiatanKegiatan
membuatmembuat
sarapan sarapan pagi dapat
pagi dapat
hari
hari dan dan berperilaku
berperilaku kreatif.kreatif. diuraikandiuraikan
menjadi menjadi dua subkegiatan,
dua subkegiatan, yaitu:
yaitu:
a) membuat roti panggang (makanan).
4.5. Menyelesaikan
4.5. Menyelesaikan masalah masalah
a) membuat
b) membuat teh celuproti panggang
(minuman).
sehari-hari
sehari-hari secarasecara
kreatif.kreatif. (makanan).
• Subkegiatan membuatteh
b) membuat roticelup
panggang
(minuman).
masih dapat diuraikan lagi menjadi
empat •sub-subkegiatan,
Subkegiatan membuat
yaitu: roti panggang
masih dapat diuraikan
1) memotong-motong lagi menjadi
roti tawar.
empat sub-subkegiatan, yaitu:
2) membakar roti dengan panggangan.
1) memotong-motong roti tawar.
3) mengoleskan mentega.
2) membakar roti dengan
4) mengoleskan selai.
panggangan.
• Sementara 3) itu,
mengoleskan
subkegiatan mentega.
membuat
teh celup4)masih dapat diuraikan
mengoleskan selai. lebih
lanjut menjadi tiga sub-subkegiatan,
yaitu: • Sementara itu, subkegiatan
membuat
1) mendidihkan air.teh celup masih dapat
diuraikan lebih lanjut menjadi tiga
2) membuat teh celup.
sub-subkegiatan, yaitu:
3) menambahkan susu.
1) mendidihkan air.
Conditional:2) membuat teh celup.
• Kegiatan3)membuat
menambahkanroti panggang,
susu. jika
ingin manis, maka mengoleskan coklat.
jika ingin rasa asam, maka diberi selai
nanas.
31
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
32
Program
Program Kompetensi
Kompetensi
Pengembangan
Pengembangan Yang
Yang Dicapai
Dicapai
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran •• Pe
Pe
Pengembangan Yang Dicapai ce
cep
Co
Co
be
be
• Pengenalan suara (lantang-lembut,
ya
yan
cepat-lambat, tinggi-rendah).
ter
ter
Contoh: suara ayam jantan yang
mo
mo
berkokok dibandingkan suara kucing
yang mengeong, suara pesawat
terbang dibandingkan dengan suara •• Tek
Te
be
be
motor, dll.
Mi
Mi
• Tekstur (kasar-halus, keras-lunak) am
am
benda-benda di lingkungan sekitar. sp
sp
Misal: macam-macam ukuran kertas
amplas, batu dibandingkan dengan •• Fu
Fu
di
di
spons.
ku
kur
• Fungsi dan ciri-ciri benda yang ada
di lingkungan sekitar, misal: meja, •• Me
Me
kursi, sendok, dan lain-lain. de
de
Me
Me
• Mencocokkan lambang bilangan ling
lin
dengan jumlah bilangan.
Menggunakan media yang ada di •• An
An
lingkungan sekitar. kla
kla
tem
tem
• Menggambar dengan kegiatan de
de
menyusun kode. Mi
Mi
34
34
33
Program 4.7. Menyajikan
Kompetensiberbagai karya • Teman Materi(nama, Pembelajaran
ciri-ciri, kesukaan,
Pengembangan Yang Dicapai Materi Pembelajaran
Pengembangan yang berhubungan
Yang Dicapai dengan tempat tinggal, hubungan pertemanan,
lingkungan sosial (keluarga, dst)
3.7. Mengenal
teman, tempatlingkungan
tinggal, tempat • Keluarga (hubungan dalam keluarga,
3.7. Mengenal
sosial lingkungan • peran,
Keluarga (hubungan
kebiasaan, dalam
garis keluarga,
keturunan,
ibadah, budaya,teman,
(keluarga, tempat
transportasi) • Tempat tinggal di suatu lingkungan
sosial (keluarga,
tinggal, teman, budaya,
tempat ibadah, tempat peran,
dst) yangkebiasaan,
berlaku garis
sesuai keturunan,
tertentu, misal: kompleks perumahan, dengan adat
dalam bentuk gambar,
Program Kompetensi dst) yang
tinggal, tempat
transportasi)
bercerita,
ibadah, budaya,
bernyanyi
kebiasaan
rumah
Materi susun/apartemen, dll. adat
berlaku
masyarakat
Pembelajaran
sesuai dengan
setempat.
Pengembangan Yang
transportasi) Dicapai dan gerak kebiasaan masyarakat setempat.
tubuh
4.7. Menyajikan berbagai karya • Teman (nama, ciri-ciri, kesukaan,
• (hubungan
Budaya (perayaan terkait adat,
4.7.
3.7.Menyajikan
yang berhubungan
Mengenal berbagai
dengan
lingkungan • Teman
karya• Keluargatempat (nama,
tinggal,
dalam ciri-ciri,
hubungan
keluarga, kesukaan,
pertemanan,
sosialberhubungan
(keluarga, teman, tempat pakaian,
peran, kebiasaan, tarian,
garis keturunan,makanan, permainan,
yang
lingkungan sosial dengan
(keluarga, tempat tinggal,
dst) hubungan pertemanan,
tinggal, tempat ibadah, budaya, dst) yang bahasa,
berlaku sesuaidan lagu
dengan daerah,
adat dsb) yang
lingkungan
teman, sosial
tempat
transportasi)
(keluarga,
tinggal, tempat kebiasaan dst)masyarakat setempat.
teman, tempat
ibadah, budaya,tinggal, tempat
transportasi) berlaku sesuai dengan
• Tempat tinggal di suatu lingkungan adat kebiasaan
ibadah,
dalam budaya,
bentuk
4.7. Menyajikan transportasi)
gambar,
berbagai karya • Teman masyarakat
• tertentu,
Tempat
(nama, tinggal
misal:
ciri-ciri, setempat.
di suatu
kompleks
kesukaan, lingkungan
tempat perumahan,
yang berhubungan
dalam bentuk
bercerita, dengan
gambar,
bernyanyi dan gerak tinggal,tertentu,
hubungan
rumah misal: kompleks
pertemanan,
susun/apartemen, dst) dll.perumahan,
lingkungan sosial (keluarga,
bercerita,
tubuh bernyanyi dan gerak • Transportasi
rumah susun/apartemen,di darat, laut dll. dan udara
teman, tempat tinggal, tempat • Tempat tinggal di suatu lingkungan
tubuh • (dulu,
Budaya sekarang
(perayaan dan
terkaityangadat,akan datang)
ibadah, budaya, transportasi) tertentu, misal: kompleks perumahan,
dalam bentuk gambar, • Budaya
pakaian, (perayaan
tarian,
rumah susun/apartemen, dll. terkait
makanan, adat,
permainan,
bercerita, bernyanyi dan gerak • Perbandingan
pakaian,
bahasa, tarian,
dan lagu transportasi
makanan,
daerah, dsb) tradisional
permainan,
yang
tubuh dengan
• Budayaberlaku
(perayaan
bahasa, sesuaimodern
terkait
dan laguadat,
daerah,
dengan adatdsb) yang
kebiasaan
pakaian, tarian, makanan, permainan,
berlaku
masyarakat sesuai dengan
setempat.
bahasa, dan lagu daerah, dsb) yang
adat kebiasaan
•sesuai
Pekerjaan,
berlakumasyarakat atribut,
dengansetempat.
adat dan tugas-tugasnya
kebiasaan
• (guru,
Transportasi
masyarakat setempat. pengasuh,
di darat, dokter,
laut dan perawat,
udara
• (dulu,
Transportasi
satpam/polisi,
sekarang di darat,
dan laut akan
dll.)yang dan udara
datang)
• Transportasi
(dulu,disekarang
darat, laut dan danudara
yang akan datang)
dengan menggunakan permainan
• Perbandingan transportasi tradisional
coding.
3.8. Mengenal lingkungan alam • dengan Perbandingan
• Manusiamodern transportasi
(fisik, organ tubuh,tradisional
(hewan, tanaman, cuaca, tanah, dengan
• Perbandingan modern penyakit,
transportasi
kebutuhan, tradisional dsb), contoh:
dengan• Pekerjaan,
modern atribut, dan tugas-tugasnya
air, batu-batuan, dll.) panca indra
• (guru,
Pekerjaan,
pengasuh,atribut,dokter,
dan tugas-tugasnya
perawat,
• Pekerjaan, atribut, dan tugas-tugasnya
4.8. Menyajikan berbagai karya (guru,
• pengasuh,
satpam/polisi,
Binatang/hewan: dll.)
(guru, pengasuh, dokter, perawat, dokter,ikan,perawat,
sapi, kelinci,
satpam/polisi,
satpam/polisi,kambing,
dll.) dll.) (unggas).
ayam
yang berhubungan dengan
lingkungan alam (hewan, • Tumbuhan:
3.8. Mengenal lingkungan alam • Manusia (fisik, sayur, buah, hias, dll.
organ tubuh,
tanaman,
3.8.
3.8. Mengenal
Mengenal cuaca,
lingkungantanah,
lingkungan air,
alamalam • Manusia
• (fisik,
Manusia organ tubuh,
(fisik, kebutuhan,
organ tubuh,
(hewan, tanaman, cuaca, tanah, kebutuhan, penyakit, dsb), contoh:
batu-batuan,
(hewan, tanaman, dll.) dalam
cuaca, bentukpenyakit,
tanah, • dsb),
Manfaatcontoh: hewan dan tanaman bagi
panca indra
(hewan,
air, tanaman,
batu-batuan, cuaca,
dll.) tanah, kebutuhan,
panca indrapenyakit, dsb), contoh:
air, batu-batuan,
gambar, dll.)
bercerita, bernyanyi, manusia
air, batu-batuan, dll.) panca indra
• Binatang/hewan: ikan, sapi, kelinci,
dan
4.8. gerak tubuh
4.8.Menyajikan
Menyajikan berbagai
berbagai karya • Binatang/hewan:
karya kambing, ayam (unggas). ikan, sapi, kelinci,
• • Benda-benda
Binatang/hewan:
kambing, ayam langit
ikan,
(unggas). yangkelinci,
sapi,
4.8. Menyajikan
yang
yang berhubungan
berhubungan berbagai
dengan
dengan karya • Tumbuhan:berpengaruh
sayur, buah, hias, dll.
lingkungan
yang alam
alam(hewan,
berhubungan
lingkungan dengan
(hewan, kambing, ayam (unggas). kehidupan
terhadap
tanaman, cuaca, tanah, air, • Tumbuhan:
• Manfaat manusia
hewan sayur,
(bulan,buah,
dan tanaman bintang,
bagi hias,matahari).
dll.
lingkungan
tanaman,
batu-batuan, alam
cuaca, (hewan,
tanah,
dll.) dalam air,
bentuk • Tumbuhan: sayur, buah, hias, dll.
manusia
tanaman,
batu-batuan, cuaca, tanah,
dalam air,
dll.)bernyanyi,
gambar, bercerita, bentuk • Manfaat
• Gejalahewan dan tanaman
alam (angin, hujan, bagi
ombak,
• Benda-benda
• Manfaat langit yang berpengaruh
hewan dan tanaman bagi
batu-batuan,
dan gerak tubuhdll.) dalam
gambar, bercerita, bernyanyi, bentuk manusia
cuaca, siang-malam, tanah, batu,
terhadap kehidupan manusia (bulan,
gambar,
dan gerakbercerita,
tubuh bernyanyi, manusia
bintang, kaitan
matahari) gejala
melalui alam
media dengan
board manusia
• Benda-benda langit yang
dan gerak tubuh game coding dsb).
sederhana.
• berpengaruh
Benda-benda langit yang
terhadap kehidupan
berpengaruh
• Gejala alam
manusia
• Peristiwa terhadap
(angin,(bulan,
hujan,
alam
ombak,
bintang,kehidupan
(banjir, matahari).
tsunami,
cuaca, manusia
siang-malam, tanah,
(bulan, batu,
bintang, matahari).
gempa,
kaitan• gejala
Gejala alam
alam gunung
(angin,
dengan meletus, tanah
hujan, ombak,
manusia
longsor
dsb). • cuaca,
Gejala alam banjir, gunung
(angin,
siang-malam, hujan,
tanah,meletus,
ombak,
batu,
tsunami,
cuaca,
kaitan
• Peristiwa alam gejala
(banjir, angin
alam topan).
siang-malam,
tsunami, tanah,
dengan
gempa, Contoh:
batu, sikap
manusia
gunungdsb).dan gejala
kaitan
meletus,tindakan
tanah alam yang
longsor dilakukan
dengan
banjir, manusiaketika
gunungdsb).
meletus,
sedang tsunami,
terjadi angin topan).bumi.
gempa
• Peristiwa
Contoh: alam (banjir,
sikap dan tindakan yang tsunami,
dilakukan ketika
• gempa,
Peristiwa sedang
alam terjadi
akibat(banjir,
• Sebabgunung gempa
tsunami,
kejadian,
meletus, kaitan
tanah
bumi.
gempa,
longsor gunung
banjir,
peristiwa alam meletus,
gunung tanah
meletus,
dengan manusia,
longsor
tsunami,
• Sebab akibat banjir,
angin
kejadian,
dsb.) gunung
topan).
kaitan meletus,
Contoh: sikap
peristiwa
alam dengan
dan manusia,
tsunami, angin
tindakan dsb.)
topan).
yang Contoh:
dilakukan sikap
ketika
dan tindakan
sedang terjadiyang dilakukan
gempa bumi. ketika
sedang terjadi gempa bumi.
• Sebab akibat kejadian, kaitan
34 • peristiwa
Sebab akibat
alamkejadian, kaitan
dengan manusia,
peristiwa alam dengan manusia,
dsb.)
dsb.)
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
Sosial Emosional 2.5 Memiliki perilaku yang • Kebiasaan menyapa guru atau teman
mencerminkan sikap percaya
diri • Kebiasaan berani tampil di depan
teman, guru, orang tua dan
lingkungan sosial lainnya.
35
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
36
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
3.13 Mengenal emosi diri dan • Cara menghadapi orang yang tidak
orang lain dikenal.
37
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
38
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
Pengembangan Yang Dicapai
• Merangkai kata coding yang
berakhiran huruf konsonan, contoh:
• Merangkaidebug,
kata coding
coding, yang
looping, dll.
berakhiran huruf konsonan, contoh:
• Membentuk
debug, coding, looping,kata
dll.terkait coding dari
Program Kompetensi
Materi Pembelajaran
rangkaian huruf misal kata pola
Pengembangan Yang Dicapai • Membentuk katadari
terdiri terkait codinghuruf
rangkaian dari p-o-l-a
rangkaian huruf misal kata pola
• Menyusun
terdiri dari rangkaian kalimat sederhana terkait
huruf p-o-l-a
• Menulis huruf
coding dan kata yang
misal: algoritme sama
dipahamidengan
• Menyusun terkait
kalimatcoding, misalterkait
sederhana
urutan langkah pola,
abstraksi,
coding dekomposisi,
misal: algoritme,
algoritme sama
sequence,
dengan loops,
•urutan
Menulis conditional,
huruf
langkah dan kata yang
debugging.dipahami terkait coding, misal: kata
• Menulis huruf
pola,dan kata dan
coding, yanglain-lain.
dipahami terkait coding, misal: kata
Seni 2.4. Memiliki perilaku yang pola, coding,
• Cara merawat dan lain-lain.kebersihan,
kerapian,
Seni mencerminkan sikap estetis
2.4. Memiliki perilaku yang dan keutuhan
• Cara benda
merawat mainan ataukebersihan,
kerapian,
mencerminkan sikap estetis milik pribadinya.
dan keutuhan benda mainan atau
Seni 2.4. Memiliki perilaku yang • Cara merawat
milik kerapian,
pribadinya. kebersihan,
mencerminkan sikap estetis • Cara menghargai
dan keutuhan bendahasil karya atau
mainan baik
dalam
milik bentuk
• Cara gambar,
pribadinya. menghargai lukisan,
hasil karya baik
pahat, gerak,
dalam musik
bentuk atau bentuklukisan,
gambar, seni
lainnya.
• Cara menghargai hasil karya
pahat, gerak, musikbaikatau bentuk seni
dalam bentuk gambar, lukisan,
lainnya.
pahat, gerak, musik atau bentuk seni
3.15 Mengenal berbagai karya lainnya. berbagai hasil karya dan
• Membuat
3.15seni.
dan aktifitas Mengenal berbagai karyaaktivitas• seni
Membuat
bertemaberbagai hasil karya dan
kegemaran,
dan aktifitas seni. aktivitas
transportasi, senigejala
profesi, bertema kegemaran,
alam,
3.15
4.15Mengenal berbagai
Menunjukkan karyakarya • Membuat berbagai
transportasi,
dan sebagainya hasil karya gejala
profesi,
(menggambar, dan alam,
dan 4.15
danaktifitas
aktivitas Menunjukkan
seni.
seni dengan karya aktivitas
melukis,seni
dan bertema
sebagainya
membuat kegemaran,
(menggambar,
prakarya/
dan aktivitas
menggunakan berbagaiseni dengan
media. transportasi, profesi,
kerajinanmelukis,
tangan, gejala alam,
membuat
menyanyi, prakarya/
menari,
4.15 Menunjukkan karyaberbagai media.
menggunakan dan sebagainya
bermain musik (menggambar,
kerajinan
dan tangan, menyanyi,
aktivitas seni menari,
dan aktivitas seni dengan melukis,
lainnya) membuat prakarya/
bermain musik dan aktivitas seni
menggunakan berbagai media. kerajinan lainnya)
tangan, menyanyi, menari,
bermain musikhasil
• Menampilkan dan aktivitas
karya seni,seni
meliputi• hasil
lainnya) Menampilkan hasil karya
gambar, lukisan, seni,
tarian,
nyanyian,meliputi
ansambel hasil gambar,
musik, hasillukisan, tarian,
• Menampilkan hasil karya
nyanyian, seni,musik, hasil
ansambel
prakarya/kriya/kerajinan tangan.
meliputi hasil gambar, lukisan, tarian,
prakarya/kriya/kerajinan tangan.
nyanyian, ansambel
• Menyusun kode untuk musik, hasil
membuat
prakarya/kriya/kerajinan
karya seni. tangan.
40
40
39
5. Contoh Program Semester
NAM: 1.1; 1.2; 3.1-4.1 Makanan dan • Kreasi nasi goreng 4 minggu
Minuman sehat
FM: 2.1; 3.4-4.4 • Makanan dari bahan dasar singkong/
ubi jalar (pengganti nasi)
KOG: 2.2; 3.5-4.5;
3.6-4.6; 3.9-4.9 • Membuat kreasi jus buah/sayuran
BHS: 3.11-4.11; 3.12- • Membuat minuman sehat, contoh:
4.12 yoghurt/jamu (apotik hidup)
SOSEM: 2.7; 2.9;
2.11
SENI: 3.15-4.15
40
Sub Tema Alokasi
Kompetensi Dasar Tema
Waktu
NAM: 1.1; 3.1-4.1 Kebiasaan Sehat • Lingkungan yang bersih dan kotor 3 minggu
(membandingkan)
FM: 2.1; 3.3-4.3
• Mencuci tangan/ menggunakan hand
KOG: 2.2; 3.6-4.6; sanitizer dan mandi
3.7-4.7; 3.8-4.8
• Membuat dan menggunakan masker
BHS: 3.11-4.11; 3.12- dan/ face shield
4.12
• Kebiasaan sehat: Makan dan minum
SOSEM: 2.6; 2.9; yang sehat serta Istirahat dan tidur
2.11 yang cukup
SENI: 3.15-4.15
41
6. Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Mingguan (RPPM)
42
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN MINGGUAN (RPPM)
TK ANAK SEHAT INDONESIA
Semester/Bulan/Minggu : II/ Maret / 3
Tema : Hewan dan Tumbuhan
Subtema : Tanaman (Tanaman obat keluarga/TOGA)
Kelompok : B (usia 5-6 Tahun)
Model Pembelajaran : Kelompok
Tumbuhan/tanaman Senin
NAM 1.1
Ciptaan Tuhan
• Mengenal TOGA
43
7. Contoh Rencana Pelaksanaan Pembelajaran Harian (RPPH)
44
a.
b.
c.
d.
e.
45
3) Tak lama kemudian ayah dan anak-anak bangun. Ayah menyapu halaman
dan anak-anak menyapu rumah.
4) Setelah itu, mereka mandi. Selanjutnya, mereka berpakaian rapi.
5) Mereka berkumpul di meja makan. Hidangan telah siap tersedia. Aroma
masakan yang lezat menggugah keinginan untuk bersantap.
6) Sebelum makan, ayah memimpin doa makan pagi. Lalu semua menikmati
sarapan yang enak dan lezat.
B. Materi Pembiasaan
1. Bersyukur sebagai ciptaan Tuhan.
2. Mengucapkan salam (SOP penyambutan dan penjemputan).
3. Doa sebelum belajar dan mengenal aturan (SOP pembukaan.)
4. Mencuci tangan dan menggosok gigi (SOP sebelum dan sesudah makan).
46
D. Kegiatan Belajar
47
Lingkup Perkembangan, STPPA, dan Indikator
2. Teknik Penilaian
• Catatan hasil karya
• Catatan anekdot, dan
• Skala capaian perkembangan (rating scale)
48
RESUME
49
TUGAS KESIAPAN PROGRAM
50
GLOSARIUM
51
DAFTAR PUSTAKA
Cator, K., Angevine, C., Weisgrau, J., Waite, C., & Roschelle, J. 2017.
Computational thinking for a computational World.
www.code.org
52
53
DIREKTORAT PENDIDIKAN ANAK USIA DINI
DIREKTORAT JENDERAL PAUD, PENDIDIKAN DASAR, DAN PENDIDIKAN MENENGAH
KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN