Makalah Perancangan Sistem Digital Rizal
Makalah Perancangan Sistem Digital Rizal
LAPORAN
Dibuat Oleh:
Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa, atas segala rahmat dan
hidayahNya, sehingga makalah ini dapat diselesaikan dengan tepat waktu guna
memenuhi tugas yang telah dibebankan kepada penulis. Tidak lupa juga kami
mengucapkan terima kasih yang sebesar – besarnya kepada semua pihak yang
sudah membantu kami dalam menyelesaikan makalah ini.
Akhir kata, saya berharap makalah ini dapat bermanfaat bagi para pembaca
khususnya yang mendalami ilmu kelistrikan tentang aplikasi flip flop, terima
kasih.
Penulis
i
DAFTAR ISI
Halaman
KATA PENGANTAR..............................................................................................i
DAFTAR ISI............................................................................................................ii
DAFTAR GAMBAR..............................................................................................iii
DAFTAR TABEL...................................................................................................iv
BAB 1 PENDAHULUAN.......................................................................................1
1.1. Latar Belakang..........................................................................................1
1.2. Rumusan Masalah.....................................................................................1
1.3. Tujuan Penulisan.......................................................................................2
BAB 2 PEMBAHASAN..........................................................................................3
2.1. Teori Dasar................................................................................................3
2.1.1. D Flip Flop.................................................................................................3
2.1.2 Gerbang NOT..........................................................................................3
2.1.3 Gerbang AND.........................................................................................4
2.1.4 7 Segment....................................................................................................5
2.1.5 Clock...........................................................................................................6
2.1.6 Push Button.................................................................................................7
2.2 Perancangan...............................................................................................8
2.1.1. Alat dan Bahan...................................................................................8
2.1.2. Perancangan Sistem dan Simulasi......................................................8
BAB 3 PENUTUP.................................................................................................11
3.1. Kesimpulan..............................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................12
ii
DAFTAR GAMBAR
iii
DAFTAR TABEL
iv
BAB 1
PENDAHULUAN
1.1. Latar Belakang
Dalam kehidupan sehari – hari, manusia pasti butuh alat penghitung dalam
mengerjakan tugas-tugas yang berkaitan dengan hitungan. Salah satu alat tersebut
adalah kalkulator. Namun, alat ini hanya bisa menghitung angka dalam bentuk
desimal. Bagaimana kalau angka yang harus dihitung berbentuk BCD (Binary
Coded Decimal)? Angka – angka BCD ini mirip seperti biner yakni hanya terdiri
dari angka 1 dan 0. Oleh karena itu kami akan membuat sebuah alat yang
bernama BCD TO 7 SEGMENT DECODER. Input yang diberikan pada alat ini
berupa bilangan BCD dan outputnya akan berupa bilangan desimal yang bisa
dilihat di dalam 7 Segment Display pada alat ini.
Selain itu tugas rancangan ini dibuat dengan tujuan sebagai media untuk
pelatihan dalam pembuatan suatu rangkaian yang menggunakan 7 Segment
Display, sehingga kita dapat mempraktekkannya, dan tidak hanya sekedar teori di
kelas. Serta kita dapat melihat pembuktian gerbang logika yang ada pada suatu IC,
dan kita juga dapat mengetahui kegunaan dari jenis IC tersebut, sehingga dapat
menambah pengetahuan kita melalui tugas rancangan ini.
1
1.3. Tujuan Penulisan
Tujuan yang hendak dicapai setelah melaksanakan tugas ini adalah sebagai
berikut:
2
BAB 2
PEMBAHASAN
2.1. Teori Dasar
2.1.1. D Flip Flop
D Flip-flop merupakan salah satu jenis Flip-flop yang dibangun dengan
menggunakan Flip-flop RS. Perbedaan dengan Flip-flop RS terletak pada inputan
R, pada D Flip-flop inputan R terlebih dahulu diberi gerbang NOT. maka setiap
masukan ke D FF ini akan memberi keadaan yang berbeda pada input RS, dengan
demikian hanya terdapat 2 keadaan "SET" dan "RESET" S=0 dan R=1 atau S=1
dan R=0, jadi dapat disi. Berikut adalah gambar dari symbol dan data sheet D Flip
- flop.
3
Gambar 2. Simbol Gerbang NOT
X Z
0 1
1 0
Gerbang AND merupakan salah satu jenis dari gerbang logika dasar.
Gerbang AND memerlukan dua atau lebih masukan (input) untuk menghasilkan
hanya 1 keluaran (output). Gerbang AND akan menghasilkan keluaran (output)
logika 1 jika semua masukan (input) bernilai logika 1 dan akan menghasilkan
keluaran (output) logika 0 jika salah satu dari masukan (input) bernilai logika 0.
Simbol yang menandakan operasi gerbang logika AND adalah tanda titik (“.”)
atau tidak memakai tanda sama sekali. Perhatikan simbol dan tabel kebenaran dari
gerbang AND berikut ini:
4
Tabel 2. Tabel Kebenaran Gerbang AND
X Y Z
0 0 0
0 1 0
1 0 0
1 1 1
2.1.4 7 Segment
Display 7 segment merupakan komponen yang berfungsi sebagai penampil
karakter angka dan karakter huruf. Display 7 segment sering juga disebut
sebgai penampil 7 ruas. Pada display 7 segment juga dilengkapi karakter titik
(dot) yang sering dibutuhkan untuk karakter koma atau titik pada saat
menampilkan suatu bilangan. Display 7 segment terdiri dari 7 penampil karakter
yang disusun dalam sebuah kemasan sehingga dapat menampilkan karakter angka
dan karakter huruf. Terdapat 7 buah penampil dasar dari LED (Light Emiting
Diode) yang dinamakan karakter A-F dan karakter dot.
Gambar 4 : 7 Segment
2.1.5 Clock
Clock merupakan sinyal listrik yang berupa suatu denyutan dan berfungsi
5
untuk mengkoordinasikan atau mengsinkronisasikan setiap aksi – aksi atau proses
– proses yg dilakukan oleh setiap komponen didalam perangkat elektronika. Oleh
karena itu nilai clock sangat penting artinya agar perangkat elektronik dapat
berfungsi sebagaimana mustinya. Dalam elektronik dan terutama sinkron sirkuit
digital, sinyal clock adalah jenis tertentu dari sinyal yang berosilasi antara negara
tinggi dan rendah dan digunakan seperti metronom untuk mengkoordinasikan
tindakan sirkuit. Meskipun kata sinyal memiliki sejumlah arti lain, istilah di sini
digunakan untuk "menularkan energi yang dapat membawa informasi".
a. Cycle
Cycle time adalah jumlah waktu yg diperlukan oleh sinyal clock untuk
menyelesaikan satu siklus clock.
c. Rise Time
Rise time adalah waktu yang dibutuhkan untuk perubahan nilai clock dari
0 ke 1.
d. Fall Time
Fall time adalah waktu yang dibutuhkan untuk perubahan nilai clock dari 1
ke 0.
6
e. Clock Frequency (F)
1
F=
T
1
T=
F
7
listrik pasti membutuhkan kondisi On dan Off.
2.2 Perancangan
2.1.1. Alat dan Bahan
Alat dan bahan yang digunakan dalam pelaksanaan tugas ini adalah
sebagai berikut:
A. Alat
Laptop
Mouse
B. Bahan
Software/ aplikasi Logicly
8
Gambar 7 : Lembar kerja baru pada Logicly
9
Lembar Kerja
10
BAB 3
PENUTUP
3.1. Kesimpulan
11
DAFTAR PUSTAKA
12