Anda di halaman 1dari 26

PERUBAHAN KD PERMEN 37 TAHUN 2018 PADA KD KEPBALITBANGBUK NO.

018/H/KR/2020

SATUAN PENDIDIKAN : SMA


MATA PELAJARAN : PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

NO KELAS KD PERMEN 37/2018 KD KEPBALITBANGBUK CATATAN PERUBAHAN


KERAJINAN
1 X 3.1 Memahami karakteristik kewirausahaan (misalnya 3.1 Memahami karakteristik § Perubahan tingkatan
berorientasi ke masa depan dan berani mengambil kewirausahaan dalam menjalankan kegiatan kompetensi pada
risiko) dalam menjalankan kegiatan usaha usaha kerajinan dengan inspirasi budaya lokal kompetensi
4,1 Mengidentifikasi karakteristik wirausahawan non benda keterampilan.
berdasarkan keberhasilan dan kegagalan usaha 4.1 Mengumpulkan informasi tentang karakteristik § Perubahan redaksi
wirausahawan kerajinan dengan inspirasi pada KD
budaya lokal non benda berdasarkan pengetahuan dan
keberhasilan dan kegagalan usaha keterampilan.
3.2 Memahami perencanaan usaha kerajinan dengan 3.2 Memahami perencanaan usaha kerajinan § Perubahan tingkatan
inspirasi budaya lokal non benda (misalnya cerita dengan inspirasi budaya lokal non benda kompetensi pada
rakyat, mitos, simbol, tarian, pantun dan upacara 4.2 Merencanakan usaha kerajinan dengan kompetensi
adat) yang meliputi ide dan peluang usaha, sumber inspirasi budaya lokal non benda keterampilan.
daya, administrasi dan pemasaran § Perubahan redaksi
4.2 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dengan pada KD
inspirasi budaya lokal non benda (misalnya cerita pengetahuan dan
rakyat, mitos, simbol, tarian, pantun dan upacara keterampilan.
adat ) yang meliputi ide dan peluang usaha, sumber
daya, administrasi dan pemasaran
3.3 Menganalisis sistem produksi kerajinan dengan 3.3 Menganalisis sistem produksi kerajinan -
inspirasi budaya lokal non benda dan material dengan inspirasi budaya lokal non benda dan
daerah sekitar berdasarkan daya dukung yang material daerah sekitar berdasarkan daya
dimiliki oleh daerah setempat dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
4.3 Memproduksi kerajinan dengan inspirasi budaya 4.3 Memproduksi kerajinan dengan inspirasi budaya
lokal non benda dan material dari daerah sekitar lokal non benda dan material dari daerah sekitar
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
daerah setempat daerah setempat.
3.4 Memahami perhitungan biaya produksi (Harga Pokok KD dihilangkan.
Produksi) produk kerajinan dengan inspirasi budaya
non benda
4.4 Menghitung biaya produksi (Harga Pokok Produksi)
kerajinan dengan inspirasi budaya non benda
3,5 Memahami pemasaran produk kerajinan dengan KD dihilangkan.
inspirasi budaya non benda secara langsung
4.5 Memasarkan produk kerajinan dengan inspirasi
budaya non benda secara langsung
3.6 Menganalisis proses evaluasi hasil kegiatan usaha KD dihilangkan.
kerajinan dengan inspirasi budaya non benda
4.6 Mengevaluasi hasil kegiatan usaha kerajinan dengan
inspirasi budaya non benda
3.7 Memahami perencanaan usaha kerajinan dengan 3.4 Memahami perencanaan usaha kerajinan dengan • Perubahan
inspirasi artefak/objek budaya lokal (misalnya inspirasi artefak/objek budaya lokal penomoran KD dan
pakaian daerah, wadah tradisional, dan senjata 4.4 Merencanakan usaha kerajinan dengan inspirasi perubahan tingkatan
tradisional) yang meliputi ide dan peluang usaha, artefak/objek budaya lokal kompeternsi pada KD
sumber daya, administrasi, dan pemasaran keterampilan.
4.7 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dengan • Perubahan redaksi
inspirasi artefak/objek budaya lokal (misalnya pada KD
pakaian daerah, wadah tradisional, dan senjata pengetahuan dan
tradisional) yang meliputi ide dan peluang usaha, keterampilan.
sumber daya, administrasi, dan pemasaran
3.8 Menganalisis sistem produksi berdasarkan daya 3.6 Menganalisis sistem produksi berdasarkan daya Perubahan penomoran KD.
dukung y ang dimiliki oleh daerah setempat untuk dukung yang dimiliki oleh daerah setempat untuk
kerajinan dengan inspirasi artefak/objek budaya lokal kerajinan dengan inspirasi artefak/objek budaya
dan material dari daerah sekitar lokal dan material dari daerah sekitar
4.8 Memproduksi kerajinan dengan inspirasi 4.6 Memproduksi usaha kerajinan dengan inspirasi
artefak/objek budaya lokal dan material dari daerah artefak/objek budaya lokal dan material dari
sekitar berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah sekitar berdasarkan daya dukung yang
daerah setempat dimiliki oleh daerah setempat
3.9 Memahami perhitungan biaya produksi (Harga Pokok 3.5 Memahami perhitungan Harga Pokok Produksi dan Perubahan penomoran KD.
Produksi) produk kerajinan dengan inspirasi memasarkan produk kerajinan dengan inspirasi
artefak/objek budaya lokal artefak/objek budaya lokal
4.9 menghitung biaya produksi (Harga Pokok Produksi) 4.5 Menghitung Harga Pokok Produksi dan
kerajinan dengan inspirasi artefak/objek budaya lokal memasarkan produk kerajinan dengan inspirasi
artefak/objek budaya lokal
3.10 memahami strategi pemasaran produk kerajinan KD dihilangkan.
dengan inspirasi artefak/objek budaya lokal secara
langsung
4.10 memasarkan produk kerajinan dengan inspirasi
artefak/objek budaya lokal secara langsung
3.11 memahami proses evaluasi hasil kegiatan usaha KD dihilangkan.
kerajinan dengan inspirasi artefak/objek budaya lokal
4.11 mengevaluasi hasil kegiatan usaha kerajinan
dengan inspirasi artefak/objek budaya lokal

REKAYASA
X 3.1 memahami karakteristik kewirausahaan (misalnya 3.1 Memahami karakteristik kewirausahaan dalam • Perubahan tingkatan
berorientasi ke masa depan dan berani mengambil menjalankan kegiatan usaha produk teknologi Kompetensi KD
risiko) dalam menjalankan kegiatan usaha transportasi dan logistik keterampilan.
4.1 mengidentifikasi karakteristik wirausahawan 4.1 Mengumpulkan informasi tentang wirausahawan • Perubahan KD pada KD
berdasarkan keberhasilan dan kegagalan usaha produk teknologi transportasi dan logistik pengetahuan.
berdasarkan keberhasilan dan kegagalan usaha
3.2 memahami perencanaan usaha produk teknologi 3.2 Memahami perencanaan usaha produk teknologi • Perubahan redaksi di
transportasi dan logistik meliputi ide dan peluang transportasi dan logistik kompetensi keterampilan.
usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran 4.2 Merencanakan usaha produk teknologi transportasi • Perubahan tingkatan
4.2 menyusun perencanaan usaha produk teknologi dan logistik kompetensi.
transportasi dan logistik meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, dan pemasaran
3.3 menganalisis sistem produksi produk transportasi 3.3 Menganalisis sistem produksi produk transportasi -
dan logistik berdasarkan daya dukung yang dimiliki dan logistik berdasarkan daya dukung yang
oleh daerah setempat dimiliki oleh daerah setempat
4.3 memproduksi produk transportasi dan logistik 4.3 Memproduksi produk transportasi dan logistik
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
setempat daerah setempat
3.4 memahami perhitungan harga pokok produksi KD dihilanglan.
produk transportasi dan logistic
4.4 menghitung biaya produksi produk transportasi dan
logistik
3.5 memahami cara menentukan pemasaran produk KD dihilangkan.
transportasi dan logistik secara langsung
4.5 memasarkan produk transportasi dan logistik secara
langsung
3.6 menganalisis teknik dan proses evaluasi hasil KD diihilangkan.
kegiatan usaha produk transportasi dan logistik
4.6 mengevaluasi hasil kegiatan usaha produk
transportasi dan logistik
3.7 Memahami perencanaan usaha kerajinan dengan 3.4 Memahami perencanaan usaha produk grafika Perubahan isi KD tertukar
inspirasi artefak/objek budaya lokal (misalnya 4.4 Merencanakan usaha produk grafika dengan aspek rekayasa
pakaian daerah, wadah tradisional dan senjata ) sehingga tidak ada konten
yang meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, aspek kerajinan pada KD ini
administrasi dan pemasaran
4.7 Menyusun perencanaan usaha kerajinan dengan
inspirasi artefak/objek budaya lokal (misalnya
pakaian daerah, wadah tradisional dan senjata) yang
meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi dan pemasaran
3.8 menganalisis sistem produksi kerajinan dengan KD Dihilangkan.
inspirasi artefak/objek budaya lokal dan material
daerah sekitar berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat
4.8 memproduksi kerajinan dengan inspirasi artefak/
objek budaya lokal dan material daerah sekitar
dengan inspirasi budaya berdasarkan daya dukung
yang dimiliki oleh daerah setempat
3.8 menganalisis sistem produksi kerajinan dengan 3.6 Menganalisis sistem produksi produk grafika Perubahan penomoran KD
inspirasi artefak/objek budaya lokal dan material berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh dan Perubahan terjadi
daerah sekitar berdasarkan daya dukung yang daerah setempat terhadap KD Aspek Kerajinan
dimiliki oleh daerah setempat 4.6 Memproduksi produk grafika berdasarkan daya menjadi KD Aspek Rekayasa.
4.8 memproduksi kerajinan dengan inspirasi artefak/ dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
objek budaya lokal dan material daerah sekitar
dengan inspirasi budaya berdasarkan daya dukung
yang dimiliki oleh daerah setempat
3.9 memahami cara perhitungan biaya produksi (Harga 3.5 Memahami perhitungan Harga Pokok Produksi dan -
Pokok Produksi) produk grafika memasarkan produk kerajinan dengan inspirasi
4.9 menghitung biaya produksi (Harga artefak/objek budaya lokal
Pokok Produksi) produk grafika 4.5 Menghitung Harga Pokok Produksi produk
grafika
3.10 memahami strategi pemasaran produk grafika KD Dihilangkan.
secara langsung
4.10 memasarkan produk grafika secara langsung
3.11 memahami proses evaluasi hasil kegiatan usaha KD Dihilangkan.
produk grafika
4.11 merumuskan hasil kegiatan usaha produk grafika
BUDIDAYA
X 3.1 memahami karakteristik kewirausahaan (misalnya 3.1 Memahami karakteristik kewirausahaan • Perubahan tingkatan
berorientasi ke masa depan dan berani menjalankan dalam menjalankan kegiatan usaha budi daya kompetensi pada
resiko) dalam menjalankan kegiatan usaha tanaman pangan keterampilan.
4.1 Mengumpulkan informasi tentang karakteristik • Perubahan redaksi pada
wirausahawan kegiatan usaha budi daya tanaman kompetensi pengetahuan.
4.1 mengidentifikasi karakteristik wirausahawan pangan berdasarkan keberhasilan dan kegagalan
berdasarkan keberhasilan dan kegagalan usaha usaha
3.2 memahami perencanaan usaha budidaya tanaman 3.2 Memahami perencanaan usaha budi daya • Perubahan redaksi pada
pangan meliputi ide dan peluang usaha, sumber tanaman pangan KD pdngdtahuan dan
daya, administrasi, dan pemasaran 4.2 Merencanakan usaha budi daya tanaman keterampilan.
4.2 menyusun perencanaan usaha budidaya tanaman pangan • Perubahan tingkatan
pangan meliputi ide dan peluang usaha, sumber kompetensi pada KD
daya, administrasi, dan pemasaran keterampilan.
3.3 memahami sistem produksi tanaman pangan 3.3 Menganalisis sistem produksi budi daya -
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah tanaman pangan berdasarkan daya dukung
setempat yang dimiliki oleh daerah setempat
4.3 memproduksi tanaman pangan berdasarkan daya 4.3 Memproduksi tanaman pangan berdasarkan
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
3.4 memahami perhitungan harga pokok produksi usaha 3.4 Memahami perhitungan Harga Pokok Produksi -
budidaya tanaman pangan dan memasarkan produk budi daya tanaman
4.4 menghitung biaya produksi (Harga Pokok Produksi) pangan
budidaya tanaman pangan 4.4 Menghitung Harga Pokok Produksi dan
memasarkan produk budi daya tanaman pangan
3.5 memahami pemasaran produk usaha budidaya KD Dihilangkan.
tanaman pangan secara langsung
4.5 memasarkan produk usaha budidaya tanaman
pangan secara langsung
3.6 menganalisis proses evaluasi hasil kegiatan usaha KD Dihilangkan.
budidaya tanaman pangan secara langsung
4.6 mengevaluasi hasil kegiatan usaha budidaya
tanaman pangan secara langsung
3.7 memahami perencanaan usaha yang meliputi ide 3.5 Memahami perencanaan usaha budi daya • Perubahan redaksi di
dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan tanaman hias berdasarkan daya dukung yang kompetensi pengetahuan.
pemasaran untuk produksi tanaman hias dimiliki oleh daerah setempat • Perubahan tingkatan
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah kompetensi pada KD
setempat keterampilan.
4.7 menyusun perencanaan usaha yang meliputi ide 4.5 Merencanakan usaha budi daya tanaman hias • Perubahan penomoran
dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh KD.
pemasaran untuk tanaman hias berdasarkan daya daerah setempat
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
3.8 menganalisis sistem produksi tanaman hias 3.6 Menganalisis sistem produksi tanaman hias Perubahan penomoran KD.
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
setempat daerah setempat
4.8 memproduksi tanaman hias berdasarkan daya 4.6 Memproduksi dan mengevaluasi usaha budi daya
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat tanaman hias berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat
3.9 memahami perhitungan biaya produksi (Harga KD Dihilangkan.
Pokok Produksi) produk tanaman hias
4.9 menghitung biaya produksi (Harga
Pokok Produksi) tanaman hias
3.10 memahami strategi pemasaran produk usaha KD Dihilangkan.
budidaya tanaman hias secara langsung
4.10 memasarkan produk usaha budidaya tanaman hias
secara langsung
3.11 memahami proses evaluasi hasil kegiatan usaha KD Dihilangkan.
budidaya tanaman hias
4.11 mengevaluasi hasil kegiatan usaha budidaya
tanaman hias
PENGOLAHAN
X 3.1 memahami karakteristik kewirausahaan (misalnya 3.1 Memahami karakteristik kewirausahaan • Perubahan tingkatan
berorientasi ke masa depan dan berani mengambil dalam menjalankan kegiatan usaha pengolahan kompetensi keterampilan.
risiko) dalam menjalankan kegiatan usaha makanan awetan dari bahan pangan nabati dan • Perubahan redaksi pada
pengolahan makanan awetan dari bahan pangan hewani KD keterampilan.
nabati dan hewani 4.1 Mengumpulkan informasi tentang karakteristik
4.1 mengidentifikasi karakteristik kewirausahaan wirausahawan kegiatan usaha pengolahan
berdasarkan keberhasilan dan kegagalan usaha makanan awetan dari bahan pangan nabati dan
pengolahan makanan awetan dari bahan pangan hewani berdasarkan keberhasilan dan kegagalan
nabati dan hewani usaha
3.2 Memahami perencanaan usaha pengolahan 3.2 Memahami perencanaan usaha pengolahan • Perubahan redaksi pada
makanan awetan dari bahan pangan nabati meliputi makanan awetan dari bahan pangan nabati dan kompetensi pebgetahuan
ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, hewani dan keterampilan.
dan pemasaran 4.2 Merencanakan usaha pengolahan makanan • Perubahan tingkatan
4.2 Menyusun perencanaan usaha pengolahan awetan dari bahan pangan nabati dan hewani kompetensi pada KD
makanan awetan dari bahan pangan nabati meliputi keterampilan.
ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran
3.3 menganalisis sistem pengolahan makanan awetan 3.3 Menganalisis sistem pengolahan makanan -
dari bahan pangan nabati dan pengemasan awetan dari bahan pangan nabati dan hewani
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
setempat daerah setempat
4.3 mengolah makanan awetan dari bahan pangan 4.3 Mengolah makanan awetan dari bahan pangan
nabati berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh nabati dan hewani berdasarkan daya dukung
daerah setempat yang dimiliki oleh daerah setempat
3.4 memahami perhitungan biaya pengolahan (Harga 3.4 Memahami perhitungan Harga Pokok Produksi Perubahan redaksi pada KD
Pokok Pengolahan) makanan awetan dari bahan dan memasarkan makanan awetan dari bahan keterampilan.
pangan nabati pangan nabati
4.4 menghitung hasil perhitungan biaya pengolahan 4.4 Menghitung Harga Pokok Produksi dan
(Harga Pokok Pengolahan) makanan awetan dari memasarkan makanan awetan dari bahan pangan
bahan pangan nabati nabati
3.5 memahami pemasaran produk pengolahan KD Dihilangkan.
makanan awetan dari bahan pangan nabati secara
langsung
4.5 memasarkan produk usaha pengolahan makanan
awetan dari bahan pangan nabati secara langsung
3.6 menganalisis proses evaluasi hasil usaha KD Dihilangkan.
pengolahan makanan awetan dari bahan pangan
nabati
4.6 mengevaluasi hasil kegiatan usaha pengolahan
makanan awetan dari bahan nabati
3.7 memahami perencanaan usaha pengolahan 3.5 Memahami perencanaan usaha pengolahan • Perubahan redaksi pada
makanan awetan dari bahan pangan hewani meliputi makanan awetan dari bahan pangan hewani kompetensi
ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh pengetahuann dan
dan pemasaran daerah setempat keterampilan.
4.7 menyusun perencanaan usaha pengolahan 4.5 Merencanakan usaha pengolahan makanan • Perubahan tingkatan
makanan awetan dari bahan pangan hewani meliputi awetan dari bahan pangan hewani berdasarkan kompetensi KD
ide dan peluang usaha, sumber daya, administrasi, daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat keterampilan.
dan pemasaran
3.8 menganalisis sistem pengolahan makanan awetan 3.6 Menganalisis sistem pengolahan makanan awetan -
dari bahan pangan hewani dan pengemasan dari bahan pangan hewani
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah dan pengemasan berdasarkan daya dukung
setempat yang dimiliki oleh daerah setempat
4.8 mengolah makanan awetan dari bahan pangan 4.6 Mengolah makanan awetan dari bahan pangan
hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh hewani dan pengemasan berdasarkan daya
daerah setempat dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
3.9 memahami perhitungan biaya pengolahan (harga KD Dihilangkan.
pokok pengolahan) makanan awetan dari bahan
pangan hewani
4.9 menghitung biaya pengolahan (harga pokok
pengolahan) makanan awetan dari bahan pangan
hewani
3.10 memahami strategi pemasaran produk usaha KD Dihilangkan.
pengolahan makanan awetan dari bahan pangan
hewani secara langsung
4.10 memasarkan produk usaha pengolahan makanan
awetan dari bahan pangan hewani secara langsung
3.11 memahami proses evaluasi hasil kegiatan KD Dihilangkan.
usaha pengolahan makanan awetan dari
bahan pangan hewani
4.11 mengevaluasi hasil kegiatan usaha
pengolahan makanan awetan dari bahan
pangan hewani
KERAJINAN
XI 3.1 memahami perencanaan usaha kerajinan dari bahan 3.1 Memahami perencanaan usaha kerajinan dari perubahan konten materi
limbah berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari bahan limbah berbentuk domistik pada kompetensi
masalah lingkungan hidup) meliputi ide, peluang 4.1 Merencanakan usaha kerajinan dari bahan pengetahuan dan
usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran limbah domistik keterampilan.
4.1 menyusun perencanaan usaha kerajinan dari bahan
limbah berbentuk bangun datar (sebagai solusi dari
masalah lingkungan hidup) meliputi ide, peluang
usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran
3.2 menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan 3.3 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan Perubahan penomoran KD.
limbah berbentuk bangun datar berdasarkan daya limbah domistik berdasarkan daya dukung yang
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat dimiliki oleh daerah setempat
4.2 memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk 4.3 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah domistik
bangun datar berdasarkan daya dukung yang dimiliki berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
oleh daerah setempat daerah setempat
3.3 memahami perhitungan titik impas (Break Even 3.2 Memahami perhitungan titik impas usaha kerajinan • -perubahan konten
Point) usaha kerajinan dari bahan limbah berbentuk dari bahan limbah domistik materi pada kompetensi
bangun datar 4.2 Menghitung titik impas usaha kerajinan dari bahan pengetahuan dan
4.3 menghitung titik impas (Break Even Point) usaha limbah domistik keterampilan.
kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar • Perubahan penomoran
KD.

3.4 menganalisis strategi promosi produk usaha KD dihilangkan.


kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar.
4.4 melakukan promosi produk usaha kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun datar.
3.5 menganalisis laporan kegiatan usaha kerajinan dari KD dihilangkan.
bahan limbah berbentuk bangun datar
4.5 menyusun laporan kegiatan usaha kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun datar.
3.6 memahami perencanaan usaha kerajinan dari bahan 3.4 Memahami perencanaan usaha kerajinan dari • perubahan konten
limbah berbentuk bangun ruang (sebagai solusi dari bahan limbah non domistik materi pada
masalah lingkungan hidup) meliputi ide, peluang 4.4 Merencanakan kerajinan dari bahan limbah non kompetensi
usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran. domistik pengetahuan dan
4.6 membuat perencanaan usaha kerajinan dari bahan keterampilan.
limbah berbentuk bangun ruang (sebagai solusi dari • perubahan
masalah lingkungan hidup) meliputi ide, peluang penomoran KD.
usaha, sumber daya, administrasi dan pemasaran.
3.7 menganalisis system produksi kerajinan dari bahan 3.5 Menganalisis sistem produksi kerajinan dari bahan • Perubahan konten
limbah berbentuk bangun ruang berdasarkan daya limbah non domistik berdasarkan daya dukung pengetahuan dan
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat yang dimiliki oleh daerah setempat keterampilan.
4.7 memproduksi kerajinan dari bahan limbah berbentuk 4.5 Memproduksi kerajinan dari bahan limbah non • perubahan pemomoran
bangun ruang berdasarkan daya dukung yang domistik berdasarkan daya dukung yang KD.
dimiliki oleh daerah setempat. dimiliki oleh daerah setempat.
3.8 memahami perhitungan titik impas (Break Even KD dihilangkan.
Point) usaha kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun ruang4.8 menghitung titik
impas (Break Even Point) usaha kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun ruang
3.9 menganalisis strategi promosi produk usaha 3.6 Menganalisis strategi promosi produk usaha • Perubahan konten pada
kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun kerajinan dari bahan limbah non domistik kompetensi pengetahuan
ruang 4.6 Melakukan promosi produk usaha kerajinan dari dan keterampilan.
4.9 melakukan promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah non domistik • Perubahan penomoran KD.
bahan limbah berbentuk bangun ruang
3.10 menganalisis laporan kegiatan usaha kerajinan KD dihilangkan.
dari bahan limbah berbentuk bangun ruang
4.10 menyusun laporan kegiatan usaha kerajinan dari
bahan limbah berbentuk bangun ruang
REKAYASA
XI 3.1 memahami proses perencanaan usaha bidang 3.1. Memahami proses perencanaan usaha bidang Perubahan tingkatan
sistem teknik meliputi ide dan peluang usaha, peralatan sistem teknik berdasarkan potensi yang kompetensi.
sumber daya, administrasi, dan pemasaran dimiliki daerah masing-masing Perubahan redaksi pada KD
4.1 menyusun perencanaan usaha bidang sistem 4.1. Merencanakan usaha bidang peralatan sistem pengetahuan dan
teknik meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya, teknik berdasarkan potensi yang dimiliki daerah keterampilan.
administrasi, dan pemasaran masing-masing
3.2 menganalisis sistem produksi peralatan sistem 3.3 Menganalisis sistem produksi produk peralatan Perubahan penomoran KD.
teknik berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh sistim teknik berdasarkan daya dukung yang
daerah setempat dimiliki oleh daerah setempat
4.2 memproduksi peralatan sistem teknik berdasarkan 4.3 Memproduksi produk peralatan sistim teknik
daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
daerah setempat
3.3 memahami cara menghitung titik impas (Break 3.2 Memahami cara menghitung titik impas -
Even Point) usaha peralatan sistem teknik usaha peralatan sistem tekni
4.3 menghitung titik impas (Break Even 4.2 Menghitung titik impas usaha peralatan
Point) usaha peralatan sistem teknik sistem teknik
3.5 menganalisis laporan kegiatan usaha peralatan KD dihilangkan.
sistem teknik
4.5 menyusun laporan kegiatan usaha peralatan
sistem teknik
3.6 memahami proses perencanaan usaha bidang 3.4 Memahami proses perencanaan usaha bidang • Perubahan redaksi KD.
konversi energi meliputi ide dan peluang usaha, konversi energi • Perubahan penomoran
sumber daya, administrasi, dan pemasaran 4.4 Merencanakan usaha bidang konversi energi KD.
4.6 menyusun perencanaan usaha bidang konversi
energi meliputi ide dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran
3.7 menganalisis sistem produksi peralatan konversi 3.5 Menganalisis sistim produksi bidang konversi Perubahan penomoran KD.
energi berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh energi berdasarkan daya dukung yang dimiliki
daerah setempat oleh daerah setempat
4.7 memproduksi peralatan konversi energi 4.5 Memproduksi produk bidang konversi energi
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
setempat daerah setempat
3.8 memahami cara menghitung titik impas (Break KD dihilangkan.
Even Point) usaha peralatan konversi energy
4.8 menghitung titik impas (Break Even Point) usaha
peralatan konversi energi
3.9 menganalisis strategi promosi produk usaha bidang 3.6 Menganalisis strategi promosi produk usaha Perubahan penomoran KD.
konversi energy bidang konversi energi
4.9 melakukan promosi produk usaha bidang konversi 4.6 Melakukan promosi produk usaha bidang
energi konversi energi
3.10 menganalisis laporan kegiatan usaha bidang KD dihilangkan.
konversi energy

BUDIDAYA
XI 3.1 memahami perencanaan usaha budidaya 3.1 Memahami perencanaan usaha budi daya § Perubahan tingkatan
pembenihan ikan konsumsi meliputi ide dan pembenihan ikan konsumsi kegiatan usaha budi kompetensi.
peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan daya tanaman pangan § Perubahan redaksi pada
pemasaran KD pengetahuan dan
4.1 menyusun perencanaan usaha budidaya 4.1 Merencanakan usaha budi daya keterampilan.
pembenihan ikan konsumsi meliputi ide dan pembenihan ikan konsumsi
peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan
pemasaran
3.2 menganalsisi sistem produksi pembenihan 3.3 Menganalisis sistem produksi pembenihan ikan Perubahan penomoran KD.
ikan konsumsi berdasarkan daya dukung konsumsi berdasarkan daya dukung yang dimiliki
yang dimiliki oleh daerah setempat oleh daerah setempat
4.2 memproduksi benih ikan konsumsi 4.3 Memproduksi benih ikan konsumsi berdasarkan
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
daerah setempat
3.2 Memahami perhitungan titik impas budi Perubahan penomoran KD.
daya pembenihan ikan konsumsi
3.3 memahami perhitungan titik impas (break even 4.2 Menghitung titik impas usaha budi daya
point) usaha budidaya pembenihan ikan pembenihan ikan konsumsi
konsumsi
4.3 menghitung titik impas (break even point) usaha
budidaya pembenihan ikan konsumsi
3.4 menganalisis strategi promosi usaha budidaya KD dihilangkan.
pembenihan ikan konsumsi
4.4 melakukan promosi produk usaha budidaya
pembenihan ikan konsumsi
3.5 menganalisis laporan kegiatan usaha budidaya KD dihilangkan.
pembenihan ikan konsumsi
4.5 menyusun laporan kegiatan usaha budidaya
pembenihan ikan konsumsi
3.6 menganalisis perencanaan usaha budidaya 3.4 Memahami perencanaan usaha budi daya § Perubahan penomoran KD
pembenihan ikan hias meliputi ide dan pembenihan ikan hias dan tingkatan kompetensi
peluang usaha, sumber daya, administrasi, 4.4 Merencanakan usaha budi daya § Perubahan penomoran KD
dan pemasaran pembenihan ikan hias § Perubahan redaksi pada
4.6 menyusun perencanaan usaha budidaya KD pengetahuan dan
pembenihan ikan hias meliputi ide dan keterampilan
peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran
3.7 menganalisis sistem produksi pembenihan ikan 3.5 Menganalisis sistem produksi pembenihan ikan Perubahan penomoran KD
hias berdasarkan daya dukung yang dimiliki hias berdasarkan daya dukung yang dimiliki
oleh daerah setempat. oleh daerah setempat
4.7 memproduksi benih ikan hias berdasarkan daya 4.5 Memproduksi benih ikan hias berdasarkan daya
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat. dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
3.8 memahami perhitungan titik impas (Break Even KD dihilangkan.
Point) usaha budidaya pembenihan ikan hias
4.8 menghitung titik impas (Break Even Point) usaha
budidaya pembenihan ikan hias
3.9 menganalisis strategi promosi usaha budidaya 3.6 Menganalisis strategi promosi produk usaha budi Perubahan penomoran KD.
pembenihan ikan hias daya pembenihan ikan hias
4.9 melakukan promosi produk usaha budidaya
pembenihan ikan hias
4.6 Melakukan promosi produk usaha budi daya
pembenihan ikan hias
3.10 menganalisis laporan kegiatan usaha budidaya KD dihilangkan.
pembenihan ikan hias
4.10 menyusun laporan kegiatan usaha budidaya
pembenihan ikan hias

PENGOLAHAN
XI 3.1 memahami perencanaan usaha pengolahan 3.1 Memahami perencanaan usaha § Perubahan redaksi
makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan pengolahan makanan khas asli daerah dari bahan pada KD
pangan nabati dan hewani meliputi ide dan pangan nabati dan hewani pengetahuan dan
peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan 4.1 Merencanakan usaha pengolahan makanan khas keterampilan.
pemasaran asli daerah dari bahan pangan nabati dan hewani § Perubahan tingkatan
4.1 membuat perencanaan usaha pengolahan kompetensi
makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan keterampilan.
pangan nabati dan hewani meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan
pemasaran
3.2. menganalsis sistem pengolahan makanan khas 3.3 Menganalisis sistem pengolahan makanan khas § Perubahan penomoran KD
asli daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati asli daerah dari bahan pangan nabati dan hewani § - Perubahan tingkatan
dan hewani berdasarkan daya dukung yang berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh kompetensi dasar di
dimiliki oleh daerah setempat daerah setempat keterampilan
4.2 pengolahan, pengemasan, dan pengawetan 4.3 Memproduksi produk hasil pengolahan § Perubahan redaksi pada
makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan makanan khas asli daerah dari bahan pangan KD pengetahuan dan
pangan nabati dan hewani berdasarkan konsep nabati dan hewani berdasarkan daya dukung keterampilan
berkarya dengan pendekatan budaya setempat yang dimiliki oleh daerah setempat
dan lainnya
3.3 memahami perhitungan titik impas (Break Even 3.2 Memahami perhitungan titik impas Perubahan penomoran KD
Point) usaha pengolahan makanan khas asli usaha pengolahan makanan khas asli
daerah (orisinil) dari bahan pangan nabati dan daerah dari bahan pangan nabati dan
hewani hewani
4.3 menghitung titik impas (Break Even Point) usaha 4.2 Menghitung titik impas usaha
pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) pengolahan makanan khas asli daerah
dari bahan pangan nabati dan hewani dari bahan pangan nabati dan hewani

3.4 menganalsisi strategi promosi usaha pengolahan KD dihilangkan


makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan
pangan nabati dan hewani
4.4 melakukan promosi produk usaha pengolahan
makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan
bahan pangan nabati dan hewani
3.5 menganalisis laporan kegiatan usaha KD dihilangkan
pengolahan makanan khas asli daerah
(orisinil) dari bahan pangan nabati dan hewani
4.5 menyusun laporan kegiatan usaha pengolahan
makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan
pangan nabati dan hewani
3.6 memahami perencanaan usaha pengolahan 3.4 Memahami perencanaan usaha § Perubahan penomoran
makanan internasional dari bahan pangan pengolahan makanan internasional dari bahan KD
nabati dan hewani meliputi ide dan peluang pangan nabati dan hewani § Perubahan tingkatan
usaha, sumber daya, administrasi, dan 4.4 Merencanakan usaha pengolahan makanan kompetensi keterampilan
pemasaran internasional dari bahan pangan nabati dan § Perubahan redaksi pada
4.6 menyusun perencanaan usaha pengolahan hewani kompetensi pengetahuan
makanan internasional dari bahan pangan dan keterampilan
nabati dan hewani meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, dan
pemasaran
3.7 menganalisis sistem pengolahan makanan 3.5 Menganalisis sistem pengolahan makanan Perubahan penomoran KD.
internasional dari bahan pangan nabati dan internasional dari bahan pangan nabati dan
hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki hewani berdasarkan daya dukung yang dimiliki
oleh daerah setempat oleh daerah setempat
4.7 mengolah/membuat makanan internasional dari 4.5 Mengolah makanan internasional dari bahan
bahan pangan nabati dan hewani berdasarkan pangan nabati dan hewani berdasarkan daya
daya dukung yang dimiliki oleh daerah dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
setempat
3.8 memahami perhitungan titik impas (Break Even KD dihilangkan.
Point) usaha pengolahan makanan internasional
dari bahan pangan nabati dan hewani
4.8 menghitung titik impas (Break Even Point) usaha
pengolahan makanan internasional dari bahan
pangan nabati dan hewani
3.9 menganalisis strategi promosi produk usaha 3.6 Menganalisis strategi promosi produk usaha Perubahan penomoran KD
pengolahan makanan internasional dari bahan pengolahan makanan internasional dari bahan
pangan nabati dan hewani pangan nabati dan hewani
4.9 melakukan promosi produk usaha pengolahan 4.6 Melakukan promosi produk usaha pengolahan
makanan internasional dari bahan pangan nabati makanan internasional dari bahan pangan nabati
dan hewani dan hewani
3.10 menganalisis laporan kegiatan usaha KD dihilangkan
pengolahan makanan internasional dari
bahan pangan nabati dan hewani
4.10 menyusun laporan kegiatan usaha
pengolahan makanan internasional dari
bahan pangan nabati dan hewani
KERAJINAN
XI 3.1 memahami perencanaan usaha kerajinan yang KD dihilangkan
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
lingkungan sekitar/pasar lokal meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran
4.1 menyusun perencanaan usaha kerajinan yang
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
lingkungan sekitar/pasar lokal meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran
3.2 menganalisis sistem produksi kerajinan yang KD dihilangkan
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
lingkungan sekitar/pasar lokal berdasarkan
daya dukung yang dimiliki oleh daerah
setempa
4.2 memproduksi kerajinan berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan lingkungan
sekitar/pasar lokal berdasarkan daya dukung
yang dimiliki oleh daerah setempat
3.3 memahami perhitungan titik impas (Break Even KD dihilangkan
Point) usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan lingkungan sekitar/
pasar local
4.3 menyusun rencana pengembangan usaha
kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan
dan keinginan lingkungan sekitar/pasar lokal
3.4 menganalisis media promosi untuk produk hasil KD dihilangkan
usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan lingkungan
sekitar/pasar local
4.4 merancang media promosi untuk produk hasil
usaha kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan lingkungan
sekitar/pasar lokal
3.5 menganalisis sistem konsinyasi untuk kerajinan KD dihilangkan
yang berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan lingkungan sekitar/pasar local
4.5 memasarkan kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan lingkungan
sekitar/pasar lokal dengan sistem konsinyasi
3.6 memahami perencanaan usaha kerajinan 3.1 Memahami perencanaan usaha kerajinan § Perubahan penomoran
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan inovatif berdasarkan kebutuhan pasar global KD
pasar global yang meliputi ide dan peluang 4.1 Merencanakan usaha kerajinan inovatif § Perubahan tingkatan
usaha, sumber daya, administrasi, dan berdasarkan kebutuhan pasar global kompetensi keterampilan
pemasaran
4.6 menyusun perencanaan usaha kerajinan
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
pasar global yang meliputi ide dan peluang § Perubahan redaksi pada
usaha, sumber daya, administrasi, dan kompetensi pengetahuan
pemasaran dan keterampilan
3.7 menganalisis sistem produksi kerajinan yang 3.2 Menganalisis sistem produksi kerajinan Perubahan penomoran KD
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan inovatif sesuai kebutuhan pasar global
pasar global dengan daya dukung yang berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
dimiliki oleh daerah setempat daerah setempat
4.7 memproduksi kerajinan yang berdasarkan 4.2 Memproduksi kerajinan inovatif sesuai
pada kebutuhan dan keinginan pasar global kebutuhan pasar global berdasarkan daya
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
daerah setempat
3.8 mengevaluasi kegiatan usaha kerajinan yang 3.3 Memahami pengembangan usaha kerajinan § Perubahan
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan inovatif berdasarkan kebutuhan pasar global penomoran KD
pasar global 4.3 Merencanakan pengembangan usaha kerajinan § Perubahan tingkatan
4.8 menyusun rencana pengembangan usaha inovatif berdasarkan kebutuhan pasar global kompetense
kerajinan yang berdasarkan pada kebutuhan keterampilan
dan keinginan pasar global § Perubahan
kompetensi dasar
pengetahuan
3.9 menganalisis media promosi untuk produk hasil 3.4 Menganalisis media promosi online untuk produk Perubahan penomoran KD
usaha kerajinan yang berdasarkan pada hasil usaha kerajinan inovatif yang berdasarkan
kebutuhan dan keinginan pasar global pada kebutuhan dan keinginan pasar global
4.9 merancang media promosi untuk produk hasil 4.4 Merancang media promosi online untuk
usaha kerajinan yang berdasarkan pada produk hasil usaha kerajinan inovatif yang
kebutuhan dan keinginan pasar global berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
pasar global
3.10 menganalisis sistem konsinyasi kerajinan yang KD dihilangkan
berdasarkan pada kebutuhan dan keinginan
pasar global
4.10 memasarkan kerajinan yang berdasar pada
kebutuhan dan keinginan pasar global dengan
sistem konsinyasi
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha kerajinan Ada penambahan KD
inovatif berdasarkan kebutuhan pasar global
4.5 Melaporkan kegiatan usaha kerajinan inovatif
berdasarkan kebutuhan pasar global
REKAYASA
XII 3.1 memahami proses perencanaan usaha jasa 3.1 Memahami perencanaan usaha Perubahan isi KD tertukar
profesi dan profesionalisme meliputi ide dan kerajinan inovatif berdasarkan dengan aspek kerajinan
peluang usaha, sumber daya, administrasi, kebutuhan pasar global sehingga tidak ada konten
dan pemasaran 4.1 Merencanakan usaha kerajinan aspek rekayasa pada KD ini
4.1 menyusun perencanaan usaha jasa profesi inovatif berdasarkan kebutuhan
dan profesionalisme meliputi ide dan pasar global
peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran
3.2 menganalisis sistem produksi usaha jasa profesi 3.2 Menganalisis sistem produksi Perubahan isi KD tertukar
dan profesionalisme berdasarkan daya dukung kerajinan inovatif sesuai kebutuhan dengan aspek kerajinan
yang dimiliki oleh daerah setempat pasar global berdasarkan daya sehingga tidak ada konten
4.2 memproduksi usaha jasa profesi dan dukung yang dimiliki oleh daerah aspek rekayasa pada KD ini
profesionalisme berdasarkan daya dukung yang setempat
dimiliki oleh daerah setempat 4.2 Memproduksi kerajinan inovatif
sesuai kebutuhan pasar global
berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat
3.3 mengevaluasi kegiatan usaha jasa profesi dan 3.3 Memahami pengembangan usaha Perubahan isi KD tertukar
profesionalisme kerajinan inovatif berdasarkan dengan aspek kerajinan
4.3 menyusun rencana pengembangan usaha jasa kebutuhan pasar global sehingga tidak ada konten
profesi dan profesionalisme
4.3 Merencanakan pengembangan usaha aspek rekayasa pada KD ini
kerajinan inovatif berdasarkan
kebutuhan pasar global
3.4 menganalisis media promosi usaha jasa profesi 3.4 Menganalisis media promosi online Perubahan isi KD tertukar
dan profesionalisme untuk produk hasil usaha kerajinan dengan aspek kerajinan
4.4 merancang media promosi untuk usaha jasa inovatif yang berdasarkan pada sehingga tidak ada konten
profesi dan profesionalisme
kebutuhan dan keinginan pasar aspek rekayasa pada KD ini
global
4.4 Merancang media promosi online
untuk produk hasil usaha kerajinan
inovatif yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan pasar
global
3.5 menganalisis sistem konsinyasi produk 3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha Perubahan isi KD tertukar
usaha jasa profesi dan profesionalisme kerajinan inovatif berdasarkan dengan aspek kerajinan
4.5 memasarkan produk usaha jasa profesi dan kebutuhan pasar global sehingga tidak ada konten
profesionalisme dengan sistem konsinyasi aspek rekayasa pada KD ini
3.6 memahami proses perencanaan usaha 4.5 Melaporkan kegiatan usaha kerajinan Perubahan isi KD tertukar
produk teknologi terapan meliputi ide dan inovatif berdasarkan kebutuhan pasar dengan aspek kerajinan
peluang usaha, sumber daya, administrasi, global sehingga tidak ada konten
dan pemasaran aspek rekayasa pada KD ini
4.6 menyusun perencanaan usaha produk
teknologi terapan meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, dan
pemasaran
3.7 menganalisis sistem produksi usaha peralatan Perubahan isi KD tertukar
teknologi terapan berdasarkan daya dukung yang dengan aspek kerajinan
dimiliki oleh daerah setempat sehingga tidak ada konten
4.7 memproduksi peralatan teknologi terapan aspek rekayasa pada KD ini
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
daerah setempat
3.8 mengevaluasi kegiatan usaha peralatan Perubahan isi KD tertukar
teknologi terapan dengan aspek kerajinan
4.8 menyusun rencana pengembangan sehingga tidak ada konten
usaha peralatan teknologi terapan
aspek rekayasa pada KD ini

3.9 menganalisis media promosi produk usaha Perubahan isi KD tertukar


peralatan teknologi terapan dengan aspek kerajinan
4.9 merancang media promosi produk usaha sehingga tidak ada konten
peralatan teknologi terapan
aspek rekayasa pada KD ini
3.10 menganalisis sistem konsinyasi produk usaha Perubahan isi KD tertukar
peralatan teknologi terapan dengan aspek kerajinan
4.10 memasarkan produk usaha peralatan teknologi sehingga tidak ada konten
terapan dengan sistem konsinyasi aspek rekayasa pada KD ini

BUDIDAYA
XII 3.1 memahami perencanaan usaha budidaya unggas KD dihilangkan
petelur meliputi ide dan peluang usaha, sumber
daya, administrasi, dan pemasaran
4.1 menyusun perencanaan usaha budidaya unggas
petelur meliputi ide dan peluang usaha, sumber
daya, administrasi, dan pemasaran
3.2 menganalisis sistem produksi usaha budidaya KD dihilangkan
unggas petelur berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat
4.2 memproduksi unggas petelur berdasarkan daya
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
3.3 mengevaluasi kegiatan usaha budidaya KD dihilangkan
unggas petelur
4.3 menyusun rencana pengembangan usaha
budidaya unggas petelur
3.4 menganalisis media promosi produk usaha KD dihilangkan
budidaya unggas petelur
4.4 merancang media promosi produk usaha
budidaya unggas petelur
3.5 menganalisis sistem konsinyasi usaha KD dihilangkan
budidaya unggas petelur
4.5 memasarkan produk usaha budidaya
unggas petelur dengan sistem konsinyasi
3.6 memahami perencanaan usaha budidaya 3.1 Memahami perencanaan usaha budidaya § Perubahan penomoran KD
unggas pedaging meliputi ide dan peluang unggas pedaging § Perubahan tingkatan
usaha, sumber daya, administrasi, dan 4.1 Merencanakan usaha budidaya unggas kompetensi keterampilan
pemasaran pedaging
4.6 menyusun perencanaan usaha budidaya unggas § Perubahan redaksi pada
pedaging meliputi ide dan peluang usaha, kompetensi pengetahuan
sumber daya, administrasi, dan pemasaran dan keterampilan
3.7 menganalisis sistem produksi usaha budidaya 3.2 Menganalisis sistem produksi budi daya Perubahan penomoran KD
unggas pedaging berdasarkan daya dukung yang unggas pedaging berdasarkan daya dukung
dimiliki oleh daerah setempat yang dimiliki oleh daerah setempat
4.7 memproduksi unggas pedaging berdasarkan daya 4.2 Memproduksi unggas pedaging berdasarkan
dukung yang dimiliki oleh daerah setempat daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
3.8 mengevaluasi kegiatan usaha budidaya 3.3 Memahami pengembangan usaha budi daya § Perubahan penomoran
unggas pedaging unggas pedaging KD
4.8 menyusun rencana pengembangan § Perubahan tingkatan
usaha budidaya unggas pedaging 4.3 Merencanakan pengembangan usaha budi daya
unggas pedaging kompetense keterampilan
§ Perubahan kompetensi
dasar pengetahuan
3.9 menganalisis media promosi produk usaha 3.4 Menganalisis media promosi online untuk produk perubahan penomoran KD
budidaya unggas pedaging budi daya unggas pedaging
4.9 merancang media promosi produk usaha
budidaya unggas pedaging 4.4 Merencanakan media promosi online untuk
produk hasil usaha budi daya unggas pedaging
3.10 menganalisis sistem konsinyasi usaha • KD dihilangkan
budidaya unggas pedaging
4.10 memasarkan produk usaha budidaya unggas
pedaging dengan sistem konsinyasi
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha budi daya • Ada Penambahan KD
unggas pedaging
4.5 Melaporkan kegiatan usaha budi daya unggas
pedaging
PENGOLAHAN
XII 3.1 memahami perencanaan usaha pengolahan 3.1 Memahami perencanaan usaha pengolahan Perubahan redaksi pada
makanan khas daerah yang dimodifikasi dari makanan khas daerah yang dimodifikasi dari kompetensi pengetahuan dan
bahan pangan nabati dan hewani meliputi ide dan bahan pangan nabati dan hewani keterampilan
peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan
pemasaran
4.1 menyususn perencanaan usaha pengolahan 4.1 Menyusun perencanaan usaha pengolahan
makanan khas daerah yang dimodifikasi dari makanan khas daerah yang dimodifikasi dari
bahan pangan nabati dan hewani meliputi ide dan bahan pangan nabati dan hewani
peluang usaha, sumber daya, administrasi, dan
pemasaran
3.2 menganalisis sistem pengolahan makanan khas 3.2 Menganalisis sistem pengolahan makanan khas -
daerah yang dimodifikasi dari bahan pangan daerah yang dimodifikasi dari bahan
nabati dan hewani berdasarkan daya dukung pangan nabati dan hewani berdasarkan daya
yang dimiliki oleh daerah setempat dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
4.2 mengolah makanan khas daerah yang dimodifikasi 4.2 Mengolah makanan khas daerah yang
dari bahan pangan nabati dan hewani dimodifikasi dari bahan pangan nabati da hewani
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
daerah setempat daerah setempat
3.3 mengevaluasi kegiatan usaha pengolahan 3.3 Memahami pengembangan usaha pengolahan § Perubahan kompetensi
makanan khas daerah yang dimodifikasi dari makanan khas daerah yang dimodifikasi dari dasar pengetahuan
bahan pangan nabati dan hewani bahan pangan nabati dan hewani § Perubahan tingkatan
4.3 menyusun rencana pengembangan usaha 4.3 Merencanakan pengembangan usaha pengolahan kompetensi pada
pengolahan makanan khas daerah yang makanan khas daerah yang dimodifikasi dari keterampilan
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani bahan pangan nabati dan hewani
3.4 menganalisis media promosi produk usaha 3.4 Menganalisis media promosi online untuk -
pengolahan makanan khas daerah yang produk hasil pengolahan makanan khas daerah
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan
hewani hewani
4.4 merancang media promosi produk usaha 4.4 Merancang media promosi online untuk
pengolahan makanan khas daerah yang produk hasil pengolahan makanan khas daerah
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan yang dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan
hewani hewani
3.5 menganalisis sistem konsinyasi produk usaha KD dihilangkan
pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan
hewani
4.5 memasarkan produk usaha pengolahan
makanan khas daerah yang dimodifikasi dari
bahan pangan nabati dan hewani dengan sistem
konsinyasi
3.6 memahami perencanaan usaha pengolahan KD dihilangkan
makanan fungsional meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran
4.6 menyusun perencanaan usaha pengolahan
makanan fungsional meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran
3.7 menganalisis sistem pengolahan makanan KD dihilangkan
fungsional berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat
4.7 mengolah/membuat makanan fungsional
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh
daerah setempat
3.8 mengevaluasi kegiatan usaha pengolahan KD dihilangkan
makanan fungsional
4.8 menyusun rencana pengembangan usaha
pengolahan makanan fungsional
3.9 menganalisis media promosi produk usaha KD dihilangkan
pengolahan makanan fungsional
4.9 merancang media promosi produk usaha
pengolahan makanan fungsional
3.10 menganalisis sistem konsinyasi produk usaha KD dihilangkan
pengolahan makanan fungsional
4.10 memasarkan produk usaha pengolahan makanan
fungsional dengan sistem konsinyasi
3.5 Menganalisis laporan kegiatan usaha Ada penambahan KD
pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani
4.5 Melaporkan kegiatan usaha
pengolahan makanan khas daerah yang
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani

PERUBAHAN KD PERMEN 37 TAHUN 2018 PADA KD KEPBALITBANGBUK NO. 018/H/KR/2020

SATUAN PENDIDIKAN : SMA


MATA PELAJARAN : MATEMATIKA (PEMINATAN)

Anda mungkin juga menyukai