DOSEN PEMBIMBING
203210211
LOKAL II A
2021
DAFTAR ISI
HALAMAN SAMPUL............................................................................1
DAFTAR ISI............................................................................................2
KATA PENGANTAR..............................................................................3
BAB I PENDAHULUAN
A. Latar Belakang.................................................................................4
B. Rumusan Masalah.............................................................................4
C. Tujuan Masalah.................................................................................4
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian komunikasi
B. Tujuan komunikasi
C. Perkembangan komunikasi pada usia remaja
D. Sikap terapiotik berkomunikasi dengan remaja
E. Suasana komunikasi yang kondusif pada remaja
F. Penerapan komunikasi sesuai tingkat perkembangan remaja
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan..........................................................................................11
B. Saran................................................................................................... 11
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................... 12
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami ucapkan kehadiran Allah SWT yang telah memberikan rahmat
beserta karunianya sehingga kami berhasil menyelesaikan makalah ini yang berjudul
“Komunikasi pada dewasa” .
Salawat serta salam semoga tetap tercurahkan kepada nabi Muhammad SAW dan
para sahabatnya yang telah membimbing kita dari jalan kegelapan menuju jalan terang
benderang. Dalam penyusunan makalah ini kami mengucapkan terimakasih kepada dosen
pembimbing kami beserta semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan makalah ini.
Kami menyadari dalam makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh karena itu kami
mengharapkan saran dan kritik yang membangun. Dan kami mengharapkan makalah ini
dapat bermanfaat umumnya bagi para pembaca terutama bagi penulis sendiri.
Penulis
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
Masa remaja adalah masa yang sulit karena remaja dihadapkan pada dua situasi yang
bertentangan, yaitu berpikir dan berperilaku antara anak dan orang dewasa. Masa
remaja adalah masa yang penuh konflik dan dilema sehingga komunikasi dengan remaja
harus lebih hati dan dan terbuka karena kegagalan komunikasi akan menyebabkan
kegagalan remaja.
Perkembangan komunikasi pada usia remaja ditunjukkan dengan kemampuan
berdiskusi atau berdebat karena pola perkembangan kognisinya sudah mulai berpikir
secara konseptual. Sehubungan dengan perkembangan komunikasi ini, yang dapat kita
lakukan adalah mengizinkan remaja berdiskusi atau curah pendapat pada teman sebaya.
Hindari beberapa pertanyaan yang dapat menimbulkan rasa malu dan jaga kerahasiaan
dalam komunikasi karena akan menimbulkan ketidakpercayaan remaja.
B. RUMUSAN MASALAH
Rumusan masalah dalam pembuatan makalah ini adalah:
C. Tujuan Masalah
A. Pengertian Komunikasi
Dalam berkomunikasi, diperlukan ketulusan hati antara pihak yang terlibat agar komunikasi
yang dilakukan efektif. Pihak yang menyampaikan harus ada kesungguhan atau keseriusan
bahwa informasi yang disampaikan adalah penting, sedangkan pihak penerima harus
memiliki kesungguhan untuk memperhatikan dan memahami makna informasi yang
diterima serta memberikan respons yang sesuai.
B. Tujuan Komunikasi
Berdasarkan beberapa pengertian/definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa secara
umum tujuan komunikasi sebagai berikut.
a. Menyampaikan ide/informasi/berita
Kalau kita melakukan komunikasi dengan orang lain, tujuan utamanya adalah
sampainya atau dapat dipahaminya apa yang ada dalam pikiran kita atau ide kita
kepada lawan bicara. Dengan demikian, ada satu kesamaan ide antara apa yang ada
dalam pikiran komunikator dan komunikan.
Komunikasi yang dilakukan perawat pada saat akan mengubah keyakinan dan
perilaku pasien yang tidak baik atau bertentangan dengan kesehatan serta
dengan keyakinan dan perilaku yang mendukung kesehatannya.
d. Memberikan pendidikan
Dalam kehidupan sehari-hari, banyak komunikasi terjadi dengan tujuan
memberikan pendidikan, misalnya komunikasi orang tua dengan anaknya, guru/dosen
dengan murid/mahasiswa, perawat dengan kliennya, dan lain-lain. Komunikasi ini
dilakukan dengan tujuan agar lawan bicara (komunikan) memperoleh/mencapai
tingkat pengetahuan yang lebih tinggi dan menunjukkan hal yang lebih baik dari
sebelumnya.
A. Kesimpulan
B. Saran
Komunikasi yang bisa diterima remaja adalah terbuka, dua arah, mendengar aktif,
menyediakan waktu yang cukup, jangan memaksa remaja, serta mendorong remaja untuk
mengatakan hal- hal positif tentang dirinya. Hindari komentar menyindir atau meremehkan,
berikan pujian pada aspek terbaik yang dia lakukan sekecil apa pun, dan hindari
ceramah panjang dan menyalahkan anak.
Daftar pustaka
Anjaswarni tri. 2016. Komunikasi dalam keperawatan. Pusdik SDM. Jakarta Selatan.