Kelas : X IPA 5
No. Absen : 27
Biologi merupakan salah satu cabang ilmu dari Ilmu Pengetahuan Alam atau yang biasa kita
singkat dengan IPA. Biologi berasal dari dua kata, yaitu "bios" yang berarti hidup dan "logos"
yang berarti ilmu. Biologi adalah ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup. Tak hanya
mempelajari tentang makhluk hidup saja, tetapi biologi juga mempelajari segala aspek yang
menyertainya.
Dalam pengembangan penerapan biologi yang dikenal sebagai biologi terapan, biologi
dapat dihubungkan dengan berbagai ilmu, contohnya kimia, fisika, matematika serta
teknologi informatika. Selain itu, biologi juga berkaitan erat dengan ilmu sosial dan
membentuk ilmu-ilmu baru yang salah satu contohnya adalah psikologi dan biogeografi. Ilmu
terapan tersebut dapat digunakan untuk meningkatkan kesejahteraan umat manusia di
belahan bumi ini. Bidang yang tergolong biologi terapan misalnya kedokteran, pertanian,
perikanan, kesehatan, farmasi, dan bioteknologi.
Berikut ini merupakan contoh keterkaitan ilmu biologi dengan ilmu-ilmu lain
Fisika merupakan ilmu yang memahami tentang interaksi alam dan penyebab interaksi
tersebut. Biologi mempelajari tentang benda hidup serta sifat-sifat dari benda hidup.
Penyatuan antara keduanya memberikan sebuah cabang ilmu baru yang memperkaya
khazanah ilmu pengetahuan alam.
4. Keterkaitan Ilmu Biologi Dengan Ilmu Kimia
Kimia memiliki keterkaitan dengan ilmu biologi. Keterkaitan tersebut karena ilmu biologi
menggunakan konsep, hukum dan teori serta menerapkan ilmu kimia untuk menjelaskan
fenomena yang terjadi pada organisme makhluk hidup. Hubungan antara ilmu biologi dan
kimia sendiri telah menghasilkan cabangilmu baru yang disebut dengan cabang ilmu
biokimia.
Sebagai gabungan dari kimia organik dan sains biologi ilmu biokimia banyak mempelajari
proses-proses kimiawi yang terjadi dalam tubuh organisme mulai dari yang sederhana
hingga yang amat kompleks. Contoh nya adalah pada pembahasan mengenai analisis
genetik serta fotosintesis.
5. Keterkaitan Antara Biologi Dengan Matematika
Matematika sangat membantu dalam penelitian-penelitian biologi. Matematika diperlukan
sebagai alat untuk menafsirkan hasil penelitian- penelitian tersebut. Misalnya pada
persilangan monohibrid (persilangan dengan atau sifat beda) antara kacang ercis berbunga
merah dengan ercis berbunga putih, maka dengan bantuan matematika akhirnya Mendel
memperoleh kesimpulan bahwa pada keturunan kedua diperoleh hasil perbandingan fenotip
adalah kacang ercis berbunga merah dengan kacang ercis berbunga putih = 3:1. Yang
dimaksud dengan perbandingan fenotip adalah perbandingan sifat yang tampak (dapat
diamati) oleh mata.