Anda di halaman 1dari 6

journal of managementReview

ISSN-P : 2580-4138 ISSN-E 2579-812X http://jurnal.unigal.ac.id/index.php/managementreview


Volume 4 Number 3 Page (543-548)
Publiser
The Graduate Program of Universitas Galuh
Master of Management Studies Program
©2020

MANAJEMEN STRATEGIK PEMASARAN PENDIDIKAN


BERBASIS MEDIA SOSIAL
Neneng Nurmalasari 1, Imas Masitoh 2
1
Program Studi Manajemen Pascasarjana Universitas Galuh Ciamis
e-mail: nurmalasarineneng0@gmail.com
2
STITNU Al Farabi Pangandaran

Article History : Abstract - Penelitian ini menjelaskan gambaran tentang


Received 13 September 2020 penggunaan media sosial sebagai manajemen strategi
Recieved in revished form pemasaran di Madrasah Aliyah Yayasan Pondok Pesantren
24 Oktober 2020 Babakan Jamanis. Manfaat media sosial sebagai alat pemasaran
Acepted 10 Nopember 2020 dalam dunia pendidikan pada era revolusi industri 4.0 ini
Available offline 20 Nopember 2020
menjadi p ilihan yang sangat tepat karena semakin mudah
Available online 20 Nopember 2020
diakses oleh berbagai kalangan. Madrasah Aliyah Babakan
Jamanis merupakan salah satu lembaga pendidikan yang
menerapkan manajemen pemasaran melalui media social. hal ini
yang membuat peneliti tertarik untuk meneliti lebih lanjut,
tentang bagaimana proses strategi pemasaran manajemen
strategi pemasaran pendidikan yang berbasis media sosial.
Language Transcript : penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dengan metode
Indonesia pengumpulan data melalui observasi, wawancara mendalam dan
dokumentasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa manajemen
strategi pemasaran pendidikan berbasis media sosial yang
digunakan diantaranya: facebook, instagram, dan youtube
dengan mengidentifikasi terlebih dulu di lingkungan masyarakat
yang kemudian menjadi strategi pemasaran pendidikan dengan
menonjolkan prestasi lembaga tersebut. Pengelolaan pendidikan
Key Words : yang bersifat swasta, didukung dengan stakeholders dan fasilitas
Manajemen Strategi, yang mendukung telah memberikan ciri khas dan kekuatan pada
Pemasaran Pendidikan, manajemen strategi pemasaran pendidikan di Madrasah Aliyah
Media Sosial Yayasan Pondok Pesantren Babakan Jamanis.

1. PENDAHULUAN Hidup di zaman kompetitif seperti ini, sangat


sulit jika kita tidak memiliki kemampuan
Memasuki zaman globalisasi, zaman dimana
mengubah diri dengan cepat dan mampu
kompetitif sudah masuk disemua lini
berkembang seiring dengan berbagai
kehidupan. Konsep ini menciptakan
tuntutan stakeholder. Kondisi ini berlaku
paradigma borderless wold, yaitu dunia
hampir pada seluruh organisasi yang bersifat
yang tidak mengenal batas-batas teritorial
profit maupun nonprofit. Hal itu juga berlaku
kedaulatan sebuah negara/bangsa.
dalam dunia pendidikan, meskipun lembaga
Dampaknya turut menciptakan persaingan
pendidikan tidak termasuk lembaga profit,
yang semakin tinggi pada semua aspek
namun pengelolaannya tidak dapat
kehidupan masyarakat termasuk didalamnya
dilakukan secara tradisional akan tetapi
pendidikan. Apalagi sekarang persaingan
membutuhkan kemampuan khusus sehingga
diranah pendidikan sudah menyentuh
output pendidikan memiliki daya saing
persaingan berbasis media social.
tinggi untuk dapat bersaing di tingkat global.

543
doi: http://dx.doi.org/10.25157/mr.v4i3.4524
© 2020, May
journal of managementReview
ISSN-P : 2580-4138 ISSN-E 2579-812X http://jurnal.unigal.ac.id/index.php/managementreview
Volume 4 Number 3 Page (543-548)
Apabila saat ini paradigma dalam Disini sudah jelas manajemen strategi yang
memandang pendidikan mulai bergeser, ditawarkan dengan pemasaran pendidikan
yang awalnya pendidikan dilihat dan dikaji sudah sangat menguntukan karena
dari aspek sosial, sekarang orang melihat Pemasaran secara umum adalah suatu proses
pendidikan lebih pada sebuah comporate. kegiatan secara menyeluruh dan secara
Yaitu memandang pendidikan sebagai suatu terpadu dan terencana, yang dilakukan oleh
organisasi produksi yang menghasilkan sebuah institusi/organisasi dalam
pemasaran pendidikan yang dapat di akses menjalankan usaha agar dapat memenuhi
dengan mudah oleh konsumen. Apabila kebutuhan pasar dengan cara membuat
produsen tidak mampu memasarkan hasil produk yang memiliki nilai jual,
produksinya, maka produksi yang menetapakan harga, mengkomunikasikan,
ditawarkan tidak laku. dan harus mendistribusikannya melalui
kegiatan pertukaran untuk dapat memuaskan
Strategi ini di adopsi dari dunia bisnis,
konsumen dan perusahaan. Selain itu juga
dimana istilah marketing terfokus pada sisi
saat ini, dunia tengah memasuki era revolusi
kepuasan konsumen dengan dapat dilihat
industry 4.0. atau revolusi industry dunia ke-
dari strategi yang berbasis media sosial
empat dimana teknologi telah menjadi basis
dengan memakai dasar pemikiran yang
dalam kehidupan manusia. Segala hal
logis. Dengan kata lain, jika lembaga
menjadi tanpa batas dan tidak terbatas akibat
pendidikan yang memproses pemasaran
perkembangan internet dan teknologi
pendidikan tidak mampu menyesuaikan
digital. Era ini telah mempengaruhi banyak
dengan zaman sekarang, maka lembaga
aspek kehidupan baik di bidang ekonomi,
pendidikan tersebut tidak akan berlaku untuk
politik, kebudayaan, seni, dan bahkan
terus eksis.
sampai ke dunia pendidikan.
Maka lembaga pendidikan disini dapat
Pemanfaatan media sosial sebagai alat
dimaknai sebagai sebuah lembaga yang
pemasaran dalam dunia pendidikan pada era
bergerak di bidang layanan jasa pendidikan.
revolusi industri 4.0 ini menjadi pilihan yang
Jadi jika lembaga ingin memberikan citra
sangat tepat karena semakin mudah diakses
yang baik dalam rangka menarik jumlah
oleh berbagai kalangan. Media sosial
siswa, maka konsekuensi logisnya lembaga
merupakan teknologi baru yang membuat
pendidikan harus mengembangkan berbagai
kita lebih efektif dan efisien dalam
upaya manajemen strategi pemasaran
membangun hubungan dengan pelanggan
sehingga customer tertarik untuk masuk
serta memiliki peluang besar untuk
lembaga pedidikan tersebut.
mendapat keuntungan bagi pelaku
Konsep bisnis dan pemasaran sudah saatnya pemasaran. Sosial media sekarang telah
diterapkan dalam lembaga pendidikan memiliki peran penting dalam manajemen
sehingga dapat berkembang dan strategi pemasaran bisnis bahkan sudah
menyesuaikan dengan zaman dan masuk di pemasaran pendidikan. Kini
menambah keutungan bagi lembaga berbagi informasi kepada pengunjung atau
pendidikan berbanding lurus dengan follower bukan satu-satunya keuntungan
peminat lembaga pendidikan tersebut. menggunakan sosial media bagi sebuah
semakin bagus dalam memenej pemasaran bisnis, tetapi juga membuat proses
yang di pasarkan melalui basis media sosial pengenalan ini menjadi lebih mudah
maka semakin banyak pula peminat yang dibandingkan dengan sebelumnya. Dengan
akan melihat pemasaran yang di berikan perangkat pendukung yang ada, kini anda
sekolah tersebut. bisa mengetahui dengan terperinci mengenai
siapa saja konsumen Anda, bahasa yang

544
doi: http://dx.doi.org/10.25157/mr.v4i3.4524
© 2020, May
journal of managementReview
ISSN-P : 2580-4138 ISSN-E 2579-812X http://jurnal.unigal.ac.id/index.php/managementreview
Volume 4 Number 3 Page (543-548)
mereka gunakan, rentang usia, bahkan jenis meneliti hal-hal yang berhubungan dengan
kelamin dari sosial media. Informasi ini kehidupan sehari-hari. Pendekatan ini
dapat membantu proses branding dan diharapkan mampu memberikan gambaran
promosi kepada target konsumen yang tepat. secara terperinci mengenai manajemen
strategi pemasaran pendidikan berbasis
Pelaku pemasaran melihat bahwa pengguna
media sosial di MA YPP Babakan Jamanis.
internet menjadi sasaran utama untuk
Informasi yang diperoleh dari penelitian ini
pemasaran, sehinggga pada era revolusi
berdasarkan sample informasi mengenai
industri 4.0 media sosial menjadi gaya baru
strategi pemasaran berbasis media sosial.
dalam pemasaran pendidikan. Berdasarkan
Pengambilan sample bukan untuk mewakili
hal tersebut saya tertarik untuk meneliti
populasi, tetapi untuk meningkatkan
Manajemen Strategik Pemasaran
relevansi informasi terhadap judul yang
Pendidikan Berbasis Media Sosial Di
diteliti agar akurat.
Madrasah Aliyah Yayasan Pondok
pesantren Babakan jamanis Parigi
pangandaran.
3. HASIL DAN PEMBAHASAN
Dalam hasil penelitian bahwa adanya
2. METODOLOGI kegiatan manajemen strategi pemasaran
pendidikan berbasis media sosial untuk
Metode penelitian ini menggunakan Metode
mengoptimalkan publikasi dalam upaya
Kualitatif, yaitu pendekatan yang ditunjukan
mempromosikan/memasarkan sekolah
untuk mendeskrifsikan dan menganalisa
dengan ciri khas yang ada di sekolah MA
fenomena, peristiwa, aktivitas sosial, sikap
YPP Babakan Jamanis ini, selain itu kita
kepercayaan, persepsi, pemikiran orang
harus terus mengikuti zaman dimana
secara individual maupun kelompok.
sekarang sudah masuk pada era 4.0 juga
Salah satu argumen yang dikedepankan oleh manajemennya bisa lebih terstuktur secara
metode penelitian kualitatif adalah baik untuk mengoptimalkan lembaga
Pendekatan kualitatif menekankan pada pendidikan lebih baik.
pemahaman dari dalam (verstehen):
3.1 Keadaan Lingkungan MA YPP
penalaran; definisi suatu situasi tertentu
Babakan Jamanis dalam
(dalam konteks tertentu); dan lebih banyak
Peningkatan Jumlah Siswa
meneliti hal-hal yang berhubungan dengan
kehidupan sehari-hari. Pendekatan kualitatif Pada tanggal 01 Juli 1984 awal berdirinya
lebih menekankan pada proses dibandingkan MA YPP Babakan Jamanis untuk pertama
dengan hasil akhir. Oleh karena itu, urut- kalinya menerima peserta didik baru sekitar
urutan kegiatan dapat berubah-ubah 30 siswa. Dalam perkembangannya,
tergantung pada kondisi dan banyaknya peningkatan dan penurunan jumlah siswa
gejala yang ditemukan. Dengan demikian, menjadi hal yang wajar atau sering kali
dalam penelitian kualitatif, pencarian terjadi, apalagi semakin banyaknya pesaing
jawaban mengenai realitas sosial yang atau lembaga pendidikan yang bermunculan
terjadi tidak cukup ditelusuri hanya sebatas dengan memberikan inovasi yang baru.
penyebab terjadinya realitas, tetapi samapai
3.2 Implementasi Manajemen Strategi
pada makna dibaliknya.
Pemasaran Pendidikan Berbasis
Pendekatan metode kualitatif menekankan Media Sosial
pada pemahaman dari dalam (verstehen):
Melihat banyaknya pesaing MA YPP
penalaran; definisi suatu situasi tertentu
Babakan Jamanis menuntut sekolah untuk
(dalam konteks tertentu); dan lebih banyak
membuat inovasi-inovasi dalam
545
doi: http://dx.doi.org/10.25157/mr.v4i3.4524
© 2020, May
journal of managementReview
ISSN-P : 2580-4138 ISSN-E 2579-812X http://jurnal.unigal.ac.id/index.php/managementreview
Volume 4 Number 3 Page (543-548)
pelaksanaan manajemen strategi pemasaran 3.3 Respon Masyarakat Sebagai Objek
pendidikan berbasis media sosial. Strategi Pemasaran Pendidikan
pemasaran dilakukan tidak hanya pada tahun
Dalam menjaga kepercayaan masyarakat
baru ajaran saja, tapi setiap kesempatan ada
atau orangtua siswa MA YPP Babakan
kegiatan ekstrakulikuler dan mengikuti
Jamanis sebagai objek manajemen strategi
program sekolah. Hal ini menunjukan bahwa
pemasaran pendidikan berbasis media sosial
MA YPP Babakan Jamanis telah melakukan
sebagai pengelola pemasaran menjaga
pemasaran secara tidak langsung yang
beberapa konten agar semaksimal mungkin
menarik masyarakat atau calon-calon siswa
dapat diterima di khalayak ramai sebagai
yang ingin sekolah disini dengan strategi
dakwah pemasaran pendidikan di MA YPP
pemasaran pendidikan melalui media sosial.
Babakan Jamanis dengan tidak melebih-
Sebelumnya pihak sekolah melakukan lebihkan konten yang di publikasikan
identifikasi terlebih dahulu mengenai melalui media sosial, adapun beberapa
kebutuhan pasar, hingga dirasa sangat konten yang biasa di publikasikan melalui
membutuhkan pemasaran melalui media media sosial diantaranya: di bidang seni
sosial apalagi sekarang sudah masuk di era nasyid el-nida voice yang biasa tampil di
revolusi industri 4.0 yang semuanya serba beberapa event bahkan pernah menjuarai
cepat, dengan berbagai tujuan yang kami perlombaan nasyid di tingkat nasional
kedepankan, untuk khalayak ramai sebagai sebagai juara ke-2 di syiar anak negri, di
bentuk publikasi dakwah kita, kalau untuk bidang agama tahfidz yang rutin di adakan
calon siswa tentunya untuk ajakan setiap libur sekolah. Disamping menjaga
bersekolah di MA YPP Babakan Jamanis, kepercayaan masyarakat atau orang tua
kalau untuk alumni sebagai wahana siswa strategi pemasaran pendidikan
menginformasikan sekolah kita sudah sejauh berbasis media sosial menjadi kekuatan
apa perkembangannya dari tahun ke tahun. dalam pemasaran di MA YPP Babakan
Jamanis.
Pelaksanaan strategi pemasaran pendidikan
sekolah melalui media sosial yang sangat 3.4 Faktor Pendukung dan Faktor
populer di masyarakat pertama facebook, Penghambat
instagram dan youtube. Pemasaran dalam
Dalam melaksanakan strategi pemasaran
facebook terbagi dua ada yang bersifat
tentunya akan ada faktor pendukung dan
fanspage dan grup, kalau kita disini
juga faktor penghambat didalamnya. Faktor
menggunakan fanspage sebetulnya grupnya
pendukung yang ada di MA YPP Babakan
juga ada namanya jamanis online sifatnya
Jamanis meliputi:
lebih umum kalau di grup tidak hanya di
gunakan oleh MA YPP Babakan Jamanis 1) Sumber daya manusia sebagai
saja tetapi oleh pihak pesantrenpun pengelola
menggunakannya, untuk di instagram ada 2) Jaringan internet cukup memadai
kawan-kawan Jurnalis yang aktif dalam 3) Peran konsumen dalam strategi
pemasaran pendidikan berbasis media pemasaran
sosial, dan untuk di youtube yang mengelola Sedangkan faktor penghambat dalam
guru yang mempunyai basic di bidang IT. penerapan usaha pemasaran pendidikannya
Jadi kita fokusnya di tiga media sosial meliputi:
facebook, instagram, dan youtube. 1) Waktu untuk proses pemasaran
2) Fasilitas fisik kurang lengkap
3) Peralatan kurang lengkap

546
doi: http://dx.doi.org/10.25157/mr.v4i3.4524
© 2020, May
journal of managementReview
ISSN-P : 2580-4138 ISSN-E 2579-812X http://jurnal.unigal.ac.id/index.php/managementreview
Volume 4 Number 3 Page (543-548)
4. SIMPULAN akses yang dapat dilihat melalui
media sosial sebagai penunjang
Dari hasil penelitian tersebut, dapat
proses manajemen strategi pemasaran
disimpulkan bahwa :
pendidikan yang di terima oleh
1. Strategi pemasaran yang dilakukan kalangan masyarakat, orangtua siswa,
MA YPP Babakan Jamanis sudah bahkan calon siswa sebagai objek
mengikuti langkah-langkah strategi startegi pemasaran. Dalam
pemasaran dengan baik, mulai dari pelaksanaan manajemen starategi
identifikasi masyarakat atau orang tua pemasaran tentunya akan nada faktor
siswa sebagai objek manajemen pendukung dan faktor penghambat
strategi pemasaran pendidikan diantaranya: faktor pendukung : a.
berbasis media sosial, menentukan sumber daya manusia sebagai
tujuan dari pemasaran yang dilakukan pengelolanya ada b. jaringan internet
sekolah. Strategi pemasaran di MA cukup memadai c. peran konsumen
YPP Babakan Jamanis biasanya dalam strategi pemasaran juga sangat
menggunakan strategi pemasaran berpengaruh. Faktor penghambat : a.
klasik menggunakan brosur, pamflet waktu untuk proses pemasaran belum
dan dari informasi lisan. Dari terstuktur b. fasilitas fisik kurang
pemasaran tersebut merupakan salah lengkap c. peralatan kurang lengkap.
satu strategi yang dilakukan 3 tahun
ke terakhir. sebelum strategi
pemasaran pendidikan berbasis media 5. DAFTAR PUSTAKA
sosial dilakukan di MA YPP Babakan Ara Hidayat dan Imam, Machali, 2010
Jamanis. Pengelolaan Pendidikan “Konsep,
Prinsip dan Aplikasi dalam Mengelola
2. Adapun media paling efektif yang Sekolah dan Madrasah”, Bandung:
digunakan dalam pemasaran di MA Pustaka Educa.
YPP Babakan Jamanis adalah dengan Buchari Alma, 2009 Manajemen Pemasaran
manajemen strategi pemasaran dan Pemasaran Jasa, Bandung:
Alfabeta.
pendidikan berbasis media sosial. Buchori Alma dan Ratih Hurriyati, 2007
Media sosial yang di gunakan dalam Manajemen Corporate dan Strategi
pemasaran pendidikan ada 3 yaitu Pemasaran Jasa Pendidikan Fokus
facebook, instagram dan Youtube, pada Mutu dan Layanan Prima,
Bandung: Alfabeta.
Hal ini dikarenakan pemasaran Malayu Hasibuan, 2004 Dasar-dasar
melalui media sosial dianggap lebih Perbankan, Jakarta: Bumi Aksara.
efektif dan efesien menjangkau Malayu Hasibuan, 2005 Manajemen Dasar,
banyak kalangan. Pengertian dan Masalah, Jakarta: Bumi
Aksara.
3. Dengan strategi pemasaran Minarti Sri. 2011 Manajemen Sekolah
pendidikan berbasis media sosial (Mengelola Lembaga Pendidikan
Secara Mandiri), Yogyakarta: Ar-Ruzz
yang 3 tahun terakhir dilakukan oleh Media.
MA YPP Babakan Jamanis ini dapat Muhaimin. 2012 Manajemen Pendidikan
meningkatkan minat calon siswa (Aplikasinya dalam Penyusunan
untuk sekolah di MA YPP Babakan Rencana Pengembangan
Sekolah/Madrasah), Jakarta:Kencana
Jamanis. Karena semakin mudah Prenada Group.

547
doi: http://dx.doi.org/10.25157/mr.v4i3.4524
© 2020, May
journal of managementReview
ISSN-P : 2580-4138 ISSN-E 2579-812X http://jurnal.unigal.ac.id/index.php/managementreview
Volume 4 Number 3 Page (543-548)
Mulyasa Enco, 2002 Manajemen Berbasis
Sekolah: Konsep, Strategi, dan
Implementasi, Jakarta: Remaja
Rosdakarya.
Sedjati Metina Sri, 2012. Manajemen
strategi. Yogyakarta: Deepublish.
Trisnawati Sule, Ernie, Pengantar
Manajemen, Jakarta: Kencana
Umiarso dan Imam Gojali, 2010 Manajemen
Mutu Sekolah di Era Otonomi
Pendidikan, “Menjual Mutu
Pendidikan dengan Pendekatan Quality
Control bagi Pelaku Lembaga
Pendidikan”, Yogyakarta: IRCiSoD.

548
doi: http://dx.doi.org/10.25157/mr.v4i3.4524
© 2020, May

Anda mungkin juga menyukai