Anda di halaman 1dari 19

SOCIAL

MEDIA
STRATEGY
Disusun oleh : kelompok 11
KELOMPOK 11
NAMA ANGGOTA :
1. Syahrul Afandi (212010200145)
2. Warda Haaniyah (212010200288)
3. Aprilia Rahmayani (212010200289)
4. Zahrotul Wahidah (212010200292)
TOPIK
PEMBAHASAN
1 LATAR BELAKANG SOSIAL MEDIA
STRATEGY

2 PENGGUNAAN SOSIAL MEDIA UNTUK


MENGATASI TANTANGAN BISNIS

3 MEMBUAT STRATEGI SOSIAL MEDIA

4 DOKUMEN DAN PROSES


04
5 KESIMPULAN
LATAR
BELAKANG
Pengelolaan media sosial perlu adanya strategi dalam mengelolanya, karena hal ini menjadi salah satu faktor untuk
memberikan informasi yangbermanfaat bagi masyarakat dan tentunya menjadi citra positif di masyarakat akan apa yang di
informasikan melalui media sosial. Internet telah membuat pelaku public relations juga memanfaatkan media online karena
media ini memang sudah tidak dapat dihindarkan. Pengelolaan sosial media menjadi sangat penting bagi instansi perusahaan
atau pemerintah yang memiliki sosial mediauntuk memberikan informasi mengenai berbagai kegiatan atau informasi
umumyang dibutuhkan oleh masyarakat.

Saluran media sosial merupakan saluran komunikasi yang dapat digunakan untuk memecahkan tantangan bisnis,
pemasaran dan juga komunikasi. Hal itu dikarenakan semakin banyak waktu yang dihabiskan oleh konsumen secara online,
dan waktu yang semakin didominasi oleh penggunaan media sosial, organisasi perlu memasukkan media sosial ke dalam
strategi pemasaran mereka.

04
PENGGUNAAN MEDIA
SOSIAL UNTUK
MENGATASI TANTANGAN
BISNIS
1. Manajemen Komunitas

Platform media sosial dibangun disekitar komunitas, dan terkadang


menjadi representasi virtual dari jaringan maupun dunia nyata. Fitur
dari media sosial dapat digunakan untuk membangun dan memelihara
komunitas disekitar atau juga didukung oleh sebuah organisasi.
Menciptakan, membangun, dan memelihara komunitas berarti
bahwa organisasi tidak hanya berpartisipasi dalam percakapan yang
terjadi disekitar mereka, tetapi juga secara aktif memimpin dan
memandu percakapan tersebut.
2. Dukungan dan Layanan Pelanggan

Peran media sosial yaitu sebagai saluran layanan pelanggan


tambahan. Karena konsumen di era sekarang semakin nyaman
berinteraksi secara online, ada harapan bahwa bisnis tempat mereka
berinteraksi juga akan menanggapi pertanyaan pelanggan diruang
sosial. Beberapa pelanggan menemukan bahwa layanan pelanggan
masuk ruang sosial cenderung diselesaikan lebih cepat, hal itu
dikarenakan nmerek akan lebih waspada terhadap masalah yang belum
diselesaikan didepan umum.
3. Manajemen Reputasi
Manajemen reputasi online (ORM) tumbuh sebagai merek dan
individu menyadari bahwa kombinasi pencarian dan media sosial berarti
itu semua penyebutan merek atau individu hanya dengan pencarian
cepat, apakah itu positif atau negatif. Media sosial merupakan salah satu
ruang dimana merek atau individu dapat dengan mudah dan cepat
menaggapi penyebutan atau menemukan cara untuk melanjutkan
agenda mereka sendiri. Sisi lain manajemen reputasi sebenarnya adalah
menaggapi penyebutan merek secara sosial, apakah terimakasih dan
penugasan untuk penyebutan positif, atau pengakuan dan penyelesaian
penyebutan negatif.
4. Pengoptimalan Mesin Pencuri
(SEO)
Media sosial memainkan peran penting dalam SEO. Media sosial
memberikan asset tambahan yang dapat dioptimalkan sehingga merek
dapat “memiliki” halaman hasil penelusuran untuk merek mereka.
Strategi SEO yang cerdas juga akan memanfaatkan asset media sosial,
tautan, dan suka untuk memperkuat posisi asset web lainnya di halaman
mesin pencari.
5. Komunikasi dan Penjangkauan
Media sosial menawarkan merek saluran komunikasi di dua arah
yang efektif, dan saluran siaran realtime. Komunikasi dua arah inilah
yang membuat sebuah komunitas sosial begitu menarik dan menantang.
Sama seperti konsumen yang dapat berkomunikasi satu sama lain, dan
mengirim ke bisnis dan merek agar dapat menggunakan media ini untuk
berkomunikasi dan menjangkau publik.
6. Periklanan dan Kesadaran
Dimana ada penonton, disitu ada iklan. Semakin banyak waktu yang
dihabiskan orang di media sosial, semakin banyak juga merek yang
ingin beriklan disana. Bukan hanya waktu yang dihabiskan orang
dijejaring sosial yang menjadikannya pilihan iklan yang menarik,
namun juga merupakan peluang penargetan demografis yang kaya.
Iklan dapat ditargetkan berdasarkan informasi profil yang diberikan
indivdu, baik secara teramg-terangan maupun melalui tindakan mereka
di jejaring sosial. Sebagian besar jejaring sosial menawarkan opsi
periklanan, menyediakan baik untuk pengiklan kecil mapun besar
dengan pengeluaran besar. Ini masih merupakan ruang yang dinamis,
karena jaringan bereksperimen dengan berbagai format dan modal.
7. Penjualan dan Prospek
Menambahkan lapisan sosial ke pengalaman komersial dapat menciptakan
pengalaman yang lebih kaya bagi kondumen online. Ini dapat didasarkan
secara terbuka pada hubungan sosial, atau pada koneksi yang disimpulkan
berdasarkan perilaku.
Komunitas sosial juga dapat dijadikan sebagai aset penghasil prospek dan
penjualan. Misalnya di dalam aplikasi Facebook terdapat halaman merek yang
dapat memungkinkan e-Commerce atau perolehan prospek dalam lingkungan
Facebook.
8. Wawasan dan Perolehan
Media sosial juga dapat dijadikan wawasan yang sangat kuat dan aset
penelitian. Namun, informasinya perlu dinilai dalam konteks yang tepat
terlebih dahulu. Saat kita merencanakan, media sosial dapat menyediakan
sumber data yang kaya, baik berdasarkan demografi maupun preferensi.
Kita dapat menggunakan informasi yang dibagikan orang secara bebas
untuk lebih memahami pasar,merek, ataupun produk kita. Alat ORM yang
akan membantu kita untuk melacak penyebutan dan sentimen, juga memberi
wawasan tentang bagaimana kita dipersepsikan.
MEMBUAT STRATEGI SOSIAL
MEDIA
Risiko dan Tantangan Media Sosial
 Tidak ada yang peduli.
 Ruang media sosial digunakan oleh pelanggan yang tidak senang
(bebas memposting komentar yang merendahkan).
 Membutuhkan perhatian dan pemantauan secara terus menerus.
 Sulit untuk mengukur dampak promosi.
Strategi Media Sosial
1. Dapatkan Buy-in
2. Pahami Lanskap
3. Analisis
4. Tetapkan Tujuan
5. Buat Rencana Tindakan
6. Terapkan
7. Lacak, Analisis, Optimalkan
DOKUMENTASI DAN PROSES

Dokumentasi dan proses yang baik merupakan dasar kesuksesan media


sosial, terutama karena ruang dinamis ini memungkinkan terlibatnya
banyak pemangku kepentingan dari seluruh organisasi. Untuk
memastikan adanya konsistensi di berbagai saluran, proses dan
pedomen harus menjadi bagian dari strategi media sosial.
KESIMPULAN

Dari pembahasan yang sudah dijelaskan diatas penulis dapat


menyimpulkan bahwa media sosial dapat digunakan secara strategis dalam
sejumlah tantangan pemasaran dan komunikasi. Membuat strategi media
sosial tentu saja membutuhkan perancanaan yang matang dan juga fondasi
yang kuat dalam proses yang memungkinkan akan dinamis
Untuk organisasi manapun, media sosial merupakan pertimbangan strategis
yang vital. Organisasi yang membuat langkah untuk mempertimbangkan
media sosial akan menganggapnya menantang dan bermanfaat.
THANK
YOU

Anda mungkin juga menyukai