Anda di halaman 1dari 2

Nama Anggota :

M. Fadhal Ghozy Buchari 1914231003


Firlya Putri Wayka 1914231022
Prodi : Teknologi Industri Pertanian
Mata Kuliah : Sistem Informasi Manajemen

SISTEM INFORMASI MANAJEMEN MARKETING TOOLS SERTA


PENERAPAN METODE AHP (ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS) PADA
PROSES UJI KUALITAS BARANG
(STUDI KASUS : PT EDI INDONESIA)

Gama Muhibudin Azza, Ardiansyah Dores


Jurnal Cendikia Vol 16 : 107-114. Oktober 2018

Jurnal ini dilatar belakangi pada bagian marketing pada PT. EDI Indonesia
membutuhkan suatu sistem agar lebih mudah dan efektif dalam menjalankan
pekerjaannya. Sistem yang dimaksud adalah sebuah sistem informasi yang menangani
pencatatan pemasukan dan pengeluaran barang, monitoring pendistribusian marketing
tools, uji kualitas barang, serta pengolahan data persediaan barang dan laporan yang
dapat dimonitoring secara realtime. Perubahan lingkungan bisnis merupakan salah satu
penyebab dalam persaingan usaha. Peran pemasaran tidak akan pernah lepas dari
persaingan maupun dari perubahan lingkungan bisnis. Sistem Informasi Manajemen
Marketing Tools dapat memudahkan pengelolaan data marketing tools, serta dapat
membantu pekerjaan setiap orang yang terlibat dalam proses pemasukan serta
distribusi marketing tools.
Metode penelitian yang dilakukan yaitu AHP (Analytical Hierarchy Process).
Penerapan metode AHP(Analytical Hierarchy Process) dalam proses uji kualitas
barang dapat melakukan perhitungan dengan tepat dan dapat memudahkan bagian
marketing mengetahui kualitas dari marketing tools. Tahapan yang dilakukan pada
metode ini yang pertama adalah pengumpulan data, yang kedua adalah tahapan analisis
sistem dengan PIECES, yang ketiga adalah tahapan perancangan sistem dengan UML,
yang keempat adalah perancangan user interface, yang kelima adalah tahapan
perancangan basis data, yang keenam adalah tahapan membangun aplikasi usulan, dan
yang terakhir adalah tahapan pengujian dengan metode black box.
Hasil dan pembahasan pada jurnal ini yaitu proses uji kualitas barang dianalisis
menggunakan metode AHP, metode ini dipilih dikarenakan berdasarkan literatur dalam
penelitian yang dilakukan sebelumnya oleh peneliti tersebut dan metode ini dapat
digunakan untuk mengetahui suatu kualitas barang. Langkah yang digunakan yaitu,
berdasarkan hasil wawancara yang dilakukan kepada bagian marketing, diperoleh
beberapa kriteria yang digunakan yaitu kesesuaian produk, harga, fungsi produk,
kesesuaian jumlah, dan kesesuaian bahan. Untuk membuat matriks diperoleh dari
kriteria sebagai berikut kesesuaian produk 0,5 kali lebih penting daripada harga,
kesesuaian produk 0,3 kali lebih penting daripada fungsi produk, kesesuaian produk
0,25 kali lebih penting daripada kesesuaian jumlah, kesesuaian produk 0,2 kali lebih
penting daripada kesesuaian bahan, harga 0,3 kali lebih penting daripada fungsi
produk, harga 0,25 kali lebih penting daripada kesesuain jumlah, harga 0,2 kali lebih
penting daripada kesesuaian bahan, fungsi produk 0,25 kali lebih penting daripada
kesesuaian produk, fungsi produk 0,2 kali lebih penting daripada kesesuaian bahan,
dan kesesuaian jumlah 0,15 kali lebih penting daripada kesesuaian bahan.
Kesimpulan yang didapat dari penelitian dalam jurnal ini yaitu sistem informasi
manajemen dengan penerapan metode AHP(Analytucal Hierarchy Process) dalam
proses uji kualitas barang dapat melakukan perhitungan dengan tepat dan terbukti
memudahkan team marketing untuk mengetahui kualitas dari marketing tools.
Peran metode AHP yang telah diterapkan dengan baik tetap harus ditingkatkan
sebagai pengembangan sistem informasi manajemen pada PT. Edi Indonesia dan juga
dapat diterapkan di bagian lain seperti bagian pengadaan dalam proses input barang
dan data pekerja dalam perusahaan.

Anda mungkin juga menyukai