(Proposal)
Oleh
Dinda Novita
1713031020
Halaman
DAFTAR ISI
DAFTAR TABEL
DAFTAR GAMBAR
DAFTAR LAMPIRAN
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ................................................................................... 1
B. Identifikasi Masalah ........................................................................... 13
C. Pembatasan Masalah .......................................................................... 14
D. Rumusan Masalah .............................................................................. 15
E. Tujuan Penelitian ............................................................................... 18
F. Manfaat Penelitian ............................................................................. 19
G. Ruang Lingkup Penelitian.................................................................. 19
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR TABEL
Tabel Halaman
Gambar Halaman
Gambar Halaman
A. Latar Belakang
untuk memenuhi segala kebutuhan dan keinginan nya. Pada zaman yang
dikemudian hari mahasiswa akan memasuki dunia kerja dan mulai mandiri
individu yang lebih dekat dengan teknologi informasi dan digital, sehingga
dengan itu dibutuhkan financial management behavior yang baik dalam diri
secara bijak agar pola konsumerisme tidak menjadi masalah bagi mahasiswa
Ya Mungkin Tidak
nya setiap orang untuk mengelola keuangannya dengan bijak, yang tercermin
Literasi keuangan merupakan hal yang penting bagi setiap individu agar
dan literasi keuangan yang baik dapat menjadikan individu terhindar dari
masalah keuangan.
5
Keuangan (SNLIK) yang dilakukan setiap tiga tahun sekali dan telah
dilakukan sebanyak tiga kali dari tahun 2013-2019 diperoleh hasil suvey
80,00% 76,19%
67,80%
70,00%
59,74%
60,00%
50,00%
38,03%
40,00%
29,70%
30,00%
21,84%
20,00%
10,00%
0,00%
2013 2016 2019
disetiap tahun dari tahun sebelumnya. Namun terdapat selisih yang cukup
besar antara indeks literasi keuangan dan inklusi keuangan, yang dapat
pengelolaan keuangan yang tepat dan literasi keuangan yang baik diharapkan
Literasi Keuangan
Baik(%) Kurang Baik(%) Tidak Baik(%)
36% 31%
33%
Sikap Keuangan
31%
40%
29%
pendidikan IPS memiliki sikap keuangan yang tidak baik, yaitu mahasiswa
mahasiswa jurusan pendidikan IPS yang kurang baik, yaitu mahasiswa yang
sebanyak 31% (7) mahasiswa jurusan pendidikan IPS dapat dikatakan baik
jangka pendek dan jangka panjag yang dimulai dalam kegiatan sehari-hari.
keputusan yang baik dan bijak tentang keuangan,seperti kapan waktu yang
2013: 4).
Pengetahuan Keuangan
25%
48%
27%
menunjukan belum memiliki pengetahuan keuangan yang baik. Dalam hal ini
dan sudah menerapkannya yaitu sebanyak 25% (5) mahasiswa. Hasil ini
lingkungan keluarga, tingkat literasi finansial ditentukan dari peran orang tua
Lingkungan Keluarga
32%
43%
25%
yang diberikan oleh orang tua. Mahasiswa jurusan pendidikan IPS masih
Jadi, beradasarkan uraian pada latar belakang diatas dapat ditarik kesimpulan
Universitas Lampung”.
B. Identifikasi Masalah
kurang baik.
baik.
C. Pembatasan Masalah
pembatasan masalah ini adalah agar penelitian ini lebih terarah, sehingga
penelitian ini bisa menjadi penelitian yang relavan dan gambaran yang
D. Rumusan Masalah
berikut.
Lampung?
Universitas Lampung?
Lampung?
Lampung?
16
Lampung?
Universitas Lampung?
Lampung?
10. Apakah ada pengaruh tidak langsung lingkungan keluarga terhadap literasi
Lampung?
Lampung?
Lampung?
E. Tujuan Penelitian
Universitas Lampung.
Universitas Lampung
Lampung.
Universitas Lampung.
Universitas Lampung.
18
Universitas Lampung.
Universitas Lampung.
Universitas Lampung.
Universitas Lampung.
Universitas Lampung.
Lampung.
19
F. Manfaat Penelitian
sehari-hari.
1. Objek Penelitian
20
Pada penelitian ini yang menjadi ruang lingkup penelitian adalah sikap
2. Subjek Penelitian
3. Tempat Penelitian
Lampung.
4. Waktu Penelitian
A. Tinjauan Pustaka
1. Literasi Keuangan
Revisit 2017).
1. Inklusif Keuangan
Literasi keuangan harus mencangkup semua golongan masyarakat.
2. Sistematis dan Terukur
Literasi keuangan disampaikan secara terprogram, mudah
dipahami, sederhana, dan pencapaian nya dapat diukur.
3. Berorientasi Pada Pencapaian Berkelanjutan
Kegiatan yang dilakukan mampu mencapai tujuan peningkatan
literasi keuangan dengan mengoptimalkan sumber daya yang ada.
Berkesinambungan untuk mencapai tujuan yang direncanakan
serta memiliki aspek jangka panjang.
4. Kolaborasi
Melibatkan seluruh pemangku kepentingan secara bersama-sama
dalam mengimplemntasikan literasi keuangan.
keuangan, yaitu :
Iramani,2013: 70).
manajemen dana.
a. Cash management
b. Credit management
c. Saving behavior
untuk kondisi darurat dan tabungan masa depan, yaitu dana pensiun,
pendek maupun tujuan jangka panjang (Yulianti dan Silvy, 2013: 60).
individu. Hal ini sejalan dengan yang disampaikan Marsh (2006: 129-
management behavior.
3. Sikap Keuangan
sepakatan,Parrota dan Jonson dalam (Mien dan Thao, 2015: 4). Sikap
menimbun dan membuang uang, Funham dalam (Mien dan Thao 2015:
keuangan yang lebih baik cendrung lebih bijak perilaku keuangan nya
bentuk investasi yang akan diambil. Menurut Jodi dan Phyllis dalam
4. Pengetahuan Keuangan
lebih baik akan memiliki perilaku keuangan yang lebih tepat dan
yaitu :
yang tepat dan baik dalam kegiatan investasi, konsumsi dan tabungan.
5. Lingkungan Keluarga
formal yang lebih tepatnya peran itu menjadi pola perilaku yangb non-
Hal ini sejalan dengan pendapat yang dikemukakan oleh Mulyadi dan
keuangan oleh orangtua nya memiliki sikap keuangan yang lebih baik
keuangan dengan baik paling tidak anak harus dilatih dalam hal
fungsi sosialisasi.
anak.
Beberapa hasil penelitian yang berkaitan dengan pokok masalah ini dan
Tabel.1( Lanjutan)
Tabel. 1 (Lanjutan)
Tabel 1. (Lanjutan)
Tabel. 1 (Lanjutan)
Tabel 1. (Lanjutan)
Perbedaan:terdapat perbedaan
variabel exogen yaitu
pendapatan (income) dalam
penelitian ini.
Kemal Sandi, Pengaruh 1. Financial knowledge
Saparila financial berpengaruh terhadap
Worokinasih knowledge dan financial attitude yang dapat
dan Ari financial berimplikasi terhadap
10.
Darmawan. attitude financial behavior seseorang.
terhadap
financial 2. Financial behavior dapat
behavior pada dipengaruhi secara langsung
youth dan tidak langsung oleh
interpreneur financial knowledge yakni
kota malang. dengan melalui financial
attitude karena financial
behavior merupakan turunan
konsep-konsep besar yang
dikenal sebagai financial
literacy multidimention..
Persamaan: menggunakan
pengetahuan keuangan sebagai
variabel independent.
Perbedaan : penelitian ini tidak
menggunakan variabel
intervining.
43
C. Kerangka Pikir
pengetahuan keuangan yang cukup baik agar dapat terhidar dari masalah
keputusan keuangannya.
D. Paradigma Penelitian
variabel intervening.
Sikap Keuangan
(X1)
Menge
Pengetahuan Literasi Financial lola
Keuangan (X2) Keuangan Management keuang
(Y) Behavior (Z) an
dengan
baik
Lingkungan
Keluarga (X3)
E. Hipotesis
Universitas Lampung.
Lampung.
Lampungs.
48
Lampung.
Lampung.
III. METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
waktu penelitian dilakukan, sumber data penelitian dan langkah apa untuk
digunakan
50
(Sukardi, 2012:14).
ini disebut sebagai penelitian sesudah kejadian. Penelitian ini juga sering
disebut after the fact atau sesudah fakta dan ada pula peneliti yang
mengumpulkan data pada saat tertentu dengan tiga tujuan penting, yaitu,
2012:193).
51
1. Populasi
2 Pendidikan Kewarganegaraan 65
3 Pendidikan Ekonomi 64
4 Pendidikan Sejarah 64
Jumlah 255
2. Sampel
sampel adalah bagian dari jumlah dan karakteristik yang dimiliki oleh
Keterangan:
n = Jumlah sampel
N = Jumlah Populasi
dengan cara.
C. Variabel Penelitian
1. Variabel Eksogen
variabel yang lain. Variabel eksogen dalam penelitian ini adalah sikap
Keluarga (X3).
2. Variabel Endogen
behavior.
3. Variabel Intervining
a. Literasi Keuangan
c. Sikap Keuangan
keuangannya.
d. Pengetahuan Keuangan
e. Lingkungan Keluarga
keuangannya.
57
merujuk pada alat pengambil data yang cocok digunakan atau mengacu
1. Sikap Keuangan
positif.
2. Pengetahuan Keuangan
positif.
3. Lingkungan Keluarga
5. Literasi Keuangan
positif.
1. Manajemen 1. Mengelola
uang. uang.
2.Menganalisis
sumber
pendapatan.
2. Manajemen 1.Pertimbangan
kredit dan hutang. melakukan
pinjaman.
2.Karakteristik
Kredit.
3. Tabungan. 1. Keamanan.
2. Inflasi.
3.Pertimbangan
Pajak.
4.Tingkat
Pengembalian.
5. Investasi 1. Keamanan
resiko.
2.Pendapatan
Investasi.
3. Pertumbuhan
Tabel 4. (Lanjutan)
2. Perilaku 1. Membayar
pengeluaran. tagihan tepat
waktu.
2. Membeli yang
benar dibutuhkan.
3. Membeli untuk
merasa lebih baik
(keinginan)
1.Simpanan untuk
3. Perilaku keperluan
menabung. mendesak.
4. Perilaku
1. Pengeluaran
pemborosan.
tidak dibutuhkan
(Marsh,2006)
Sikap 1. Obsession 1. Pola pikir Interval
Keuangan tentang uang. dengan Skala
(X1) 2. Power 1. Uang dapat Scemantic
menyelesaikan deferencial
masalah.
3. Effort 1. Pantas memiliki
uang dari apa
yang
4. Inadequancy dikerjakannya.
1. Merasa tidak
5. Retention cukup memiliki
uang.
6. Security 1. Tidak ingin
menghabiskan
(Herdjiono dan uang.
Damanik,2016). 1. Uang lebih baik
hanya disimpan
tanpa investasi.
62
Tabel 4. (Lanjutan)
Tabel. 4(Lanjutan)
berkenaan dengan ket epatan cara-cara yang digunakan oleh peneliti unruk
1. Observasi
proses kerja, gejala-gejala, dan bila responden yang diamati tidak terlalu
2. Dokumentasi
Lampung dan data lainnya yang di anggap menunjang dan berguna bagi
peneliti.
3. Kuesioner(Angket)
Sasaran dari angket ini adalah mahasiswa jurusan IPS FKIP Universitas
Lampung.
65
4. Google Formulir
informasi lainnya dengan mudah dan efisien hanya melalui link. Pada
program studi.
Alat ukur atau instrumen penelitian dapat berbentuk tes maupun nontes
Keterangan:
∑Y = Jumlah skortotal
(Arikunto, 2007:72).
Kriteria pengujian yang digunakan adalah jika rhitung > rtabel maka alat
rhitung < rtabel maka alat pengukuran atau angket tersebut tidak valid
baik pada satu subjek maupun sejumlah subjek. Dalam penelitian ini uji
∑
[ ][ ]
Keterangan :
= Nilai Reliabilitas
= Jumlah Item
∑ = Jumlah Varians skor tiap item
= Varians Total
ini lebih mementingkan segi hasil daripada segi proses. Penelitian ini
Lampung.
Keterangan :
sebanyak n.
signifikansi (Sig).
2. Uji Homogenitas
Kriteria pengujian:
Rumusan Hipotesis :
Dengan kriteria pengujian, apabila Fhitung < Ftabel dengan = 0,05 dan dk
regresi adalah tidak linier. Sebaliknya apabila Fhitung > Ftabel dengan =
2. Uji Multikolinearitas
menggunakan analisis regresi linear ganda, maka akan terdapat dua atau
akan mengakibatkan.
Keterangan:
X = skor gejala X
Y = skor gejala Y
N = jumlah sampel
Rumusan Hipotesis :
3. Uji Autokorelasi
∑ ∑
Rumusan Hipotesis :
Kriteria Pengujian :
Sudarmanto, 2005:141).
4. Uji Heteroskedastisitas
lagi efisien baik dalam sampel kecil maupun besar dan estimasi
yaitu:
∑
[ ]
Keterangan:
tidak dapat ditolak. Jika model resi meliputi lebih dari satu variabel
J. Pengujian Hipotesis
terdapat variabel independen yang dalam hal ini disebut variabel eksogen
mana yang paling tepat dan singkat suatu variabel independen menuju
kausal/sebab-akibat searah.
regresi .
Substruktur 1
X1
PYX1 PY𝜖
PX1X2
PYX2
X2 Y
PX2X3 PYX3
X3
Substruktur 2
X1
PZX1 PZ𝜖
PX1X2
X2 PZX2
Z
PX2X3 PZX3
X3
PZX1
X1
PYX1 PY𝜖 PZ𝜖
PZX2
PX1X2 PYX2
X2 PYZ
Y Z
PX2X3
PYX3 PZX3
X3
Keterangan Garis :
= PX1YZ = PX3YZ
= PX2YZ
Keterangan :
X1 = Sikap Keuangan.
X2 = Pengetahuan Keuangan.
X3 = Lingkungan Keluarga.
Y = Literasi Keuangan.
80
≠0)
Keterangan:
n = jumlah sampel
R2yxk = R square
ada pengaruh secara simultan antar variabel dan sebaliknya jika Fhitung ≤
81
Ftabel maka maka H0 diterima, berarti tidak ada pengaruh antar variabel.
Rumusan Hipotesis :
Keterangan :
n = jumlah sampel
signifikan.
signifikan.
dipertanggungjawabkan.
83
DAFTAR PUSTAKA
Kholilah, Naila AI dan Rr, Iramani. 2013. Studi Financial Mnagement Behavior
Pada Masyarakat Surabaya. Journal of Bussines and Banking. Vol. 3, No.
1
Laily, Nujmatul. 2013. Pengaruh Literasi Keuangan Terhadap Perilaku
Mahasiswa Dalam Mengelola Keuangan
Lusardi, Anna Maria dan Mitchell, S Olivia. 2013. The Economic Importance
of Financial Literacy Theory and Evidence. Journal of Economic
Literature American Economic Asociation. Vol. 52, No. 1
Mahapatra, Mousomi Singha. Swati, Alok dan Jayasree, Reveeendran. 2016.
Financial Literacy of Indian Youth: A Study On The Twin Cities Of
Hyderabad Secunderabad. IIM Kozhikode Society and Management
Review. Vol.6, NO. 2
Mien, N.T.N dan Thao, T.P. 2015. Factors Affecting Personal Financial
Mnagement Behavio: Evidence From Vietnam. Proceddings Of The
Second Asia pacific Confrence on Global BussineS. Economic
Finance and Social Science ISBN : 978- 1-63115-833-6
Mars,Brent A. 2006.Examining The Personal Finance Attitudes, Behaviors
and Knowledge Levels of First Year and Senior Students at Baptist
Universities In The State Of Texas.(Disertasi)
Moeljadi. 2010. Denyut Jantung Keuangan Keluarga di Tangan Ibu-Ibu.
Jakarta : PT. Gramedia
Palameta, B., Nguyen, C., Hui, T.S., Gyarmati, D., Wagner, R.A., Rose, N., dan
Llp, F. 2016. The Link Between Financial Confidence and Financial
Outcomes Among Working Aged Canadians (May)
LAMPIRAN
89
Kisi-kisi Angket
Indikator Variabel Angket
Financial 1. Pengetahuan
Literacyb Dsaar 1. Pengetahuan Interval
(Z) Keuangan. Mengenai Dengan
2. Investasi Investasi. Rating
Scale
Sikap 1. Obsession.
Keuangan 1. Pola Pikir
(X1) Tentang Uang. Interval
2. Basic Personal Dengan
Finance 1. Manfaat Rating
Pengetahuan 3. Manajemen Pengelolaan Scale
Keuangan Uang dan Cara
(X2) Pengelolaan
Keuangan Yang Interval
Baik dan Benar. Dengan
2. Mengetahui Rating
Manfaat Scale
Penganggaran
dan
Penyusunan
Anggaran.
90
Pengukuran
Studi 1 2 3 4
Keterangan :
1. Penting untuk memikirkan dan merencanakan keuangan.
2. Mempunyai anggaran merupakan strategi penting dalam keuangan
3. Bagaimana saya menghabiskan anggaran mencerminkan sifat saya.
4. Belajar tentang keuangan menjadi prioritas.
Butir 1 Butir 2
Butir 3 Butir 4
Studi 1 2 3 4
Keterangan :
Butir 1 Butir 2
Butir 3 Butir 4
Studi 1 2 3 4
Keterangan :
1. Keluarga saya mendorong untuk berperilaku hemat.
2. Orangtua mengajarkan saya untuk menghargai dan menggunakan uang
dengan baik.
3. Orangtua peduli dan mengontrol penggunaan uang saku saya.
4. Uang saku yang diberikan oleh orangtua sudah mencukupi untuk
memenuhi kebutuhan saya.
Butir 1 Butir 2
Butir 3 Butir 4
Studi 1 2 3 4
Keterangan :
1. Ketika saya melihat sesuatu dan saya menginginkannya saya tidak akan
tergesa-gesa untuk membelinya.
2. Saya membayar tagihan tepat waktu (Listrik, Kostan, Cicilan, dll).
3. Saya mencatat pengeluaran saya (harian, mingguan, bulanan).
4. Saya menabung secara teratur.
Butir 1 Butir 2
Butir 3 Butir 4
Studi 1 2 3 4
Keterangan :
Butir 1 Butir 2
Butir 3 Butir 4