Anda di halaman 1dari 3

Data Link Layer

Data link layer jaringan komputer merupakan salah satu dari ketujuh macam layer
atau lapisan yang terdapat pada OSI Reference Model For Open Networking. Dalam proses
transmisi data yang terjadi, data link layer merupakan layer ke – 6 bagi transmitter atau
pengirim data, dan merupakan layer kedua bagi receiver, atau mereka yang menerima data.

Data link layer sendiri pada dasarnya merupakan sebuah lapisan atau layer pada OSI
Reference Model for Open Networking yang memiliki tugas utama untuk menyediakan
sebuah prosedur pengiriman data antar jaringan. Jadi, dengan adanya data link layer ini,
setiap paket data yang akan ditransmisikan ataupun akan diterima oleh user, akan diproses,
sehingga memungkinkan untuk dilanjutkan ke layer berikutnya, yaitu layer network layer
ataupun physical.

Fungsi Data Link

1. Melakukan proses grouping secara logic


Fungsi pertama dari data link layer adalah melakukan proses grouping secara logic,
atau secara tidak terlihat. Proses grouping merupakan proses penyatuan dari beberapa paket
data ke dalam satu kesatuan paket data yang utuh. Perlu diketahui, ketika paket data mulai
berjalan melewati lapisan – lapisan OSI layer, maka paket data tersebut akan terpecah –
pecah menjadi beberapa bagian kecil. Tugas dari data link layer inilah yang dapat melakukan
proses groping atau penggabungan kembali pecahan paket – paket data tersebut menjadi utuh
kembali.

2. Menyediakan akses ke dalam media menggunakan MAC Address


Seperti sudah disinggung sebelumnya, dalam lapisan data link layer ini, terdapat sebuah
alamat fisik yan gkita kenal dengan nama MAC Address. MAC Address merupakan sebuah
kode alamat yang dicetak secara fisik, dana dibutuhkan untuk melakukan prose pengiriman
dan juga proses penerimaan data di dalam sebuah siklus transmisi jaringan komputer. Dengan
adanya data link layer, maka setiap proses transmisi yang ada bisa memiliki akses terhadap
MAC Address yang sudah ada secara fisik.

3. Mendeteksi kesalahan pengiriman dan penerimaan paket data dan melakukan


proses pengkoreksian
Bukan tidak mungkin ketika proses transmisi data terjadi, terdapat beberapa kesalahan,
seperti kesalahan pemecahan data menjadi paket data, ataupun kesalahan dalam pengiriman
data dan proses penerimaan data. Nah, sudah merupakan fungsi dari data link layer untuk
melakukan proses pendeteksian dan juga proses pengkoreksian kesalahan yang terjadi pada
proses transmisi data tersebut.

Data link layer akan mendeteksi apabila terjadi kesalahan pengiriman data yang melalui
lapisannya, dan kemudian melakukan koreksi secara otomatis, sehingga paket data tetap akan
ditransmisikan tanpa kesalahan sedikitpun.

4. Menggabngkan paket data ke dalam byte, dan menggabungkan byte ke dalam


frame
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ini merupakan kelanjutan dari fungsi grouping
yang dilakukan oleh data link layer. Fungsi berikutnya dari data link layer adalah untuk
mengabungkan bentuk – bentuk paket data menjadi kesatuan yang utuh, mulai dari paket data
menjadi bentuk byte, hngga menggabungkan byte – byte yang ada menjadi sebuah bentuk
frame.

Perangkat apa yang bekerja pada lapisan data link layer?

Meskipun data link layer sendiri merupakan sebuah lapisan yang sifatnya
logic, alias tidak dapat dilihat dan juga digunakan secara fisik, namun demikian data link
layer memilikii hubungan yang erat dengan beberapa perangkat keras jaringan yang tentu saja
dapat kita lihat dan kita gunakan secara fisik. Yang pertama, sudah disinggung sebelumnya,
yaitu network Card, yang merupakan bagian penting dari sebuah data link layer, terutama
dalam emnyediakan MAC address yang digunakan untuk proses pengalamatan secara fisik.

Selain itu, ada beberapa perangkat keras jaringan komputer lainnya yang bekerja sama
dengan lapisan data link layer ini. Bridge dan juga switch merupakan perangkat keras
jaringan komputer yang bekerja secara fisik dan memiliki kaitan yang erat dengan data link
layer. Hal ini sesuai dengan fungsi dari bridge dan juga switch itu sendiri yang berfungsi
untuk :

 Memecah – mecah jaringan yang terdiri dari satu server ke dalam beberapa user
(merupakan proses transmisi data, dimana data link layer merupakan layer atau
lapisan ke – 6, kemudian
 Menggabungkan sebuah jaringan menjadi satu kesatuan jaringan yang besar
(merupakan proses penerimaan data, dimana data link layer dapatberperan menjadi
layer atau lapisan kedua).

Tugas dari protocol link layer adalah memindahkan datagram dari satu node ke node
berikutnya melalui individual link dalam bentuk frame. Individual link disini maksudnya link antara
node-node tersebut mungkin menggunakan protokol yang berbeda-beda. Misalnya, link pertama
adalah ethernet, link berikutnya frame relay dan link terakhir PPP.
Lapisan data link terdiri dari dua sub Layer, yaitu Logical Link Control (LLC) dan Medium
Access Control (MAC). Fungsi dari Logical Link Control (LLC) adalah memeriksa kesalahan dan
menangani transmisi frame. Sedangkan fungsi Medium Access Control (MAC) adalah mengambil
dan melepaskan data dari dank e kabel, menentukan protokol untuk akses ke kabel yang di share di
dalam LAN.Berikut ini adalah bentuk-bentuk layanan dari data link layer, diantaranya :
a. Framing : membungkus (encapsule) data diagram ke dalam bentuk frame sebelum tranmisi.
b. Link Access : protokol-protokol Media Access Control (MAC) mengatur bagaimana sebuah frame
ditransmisikan ke dalam link. Misalnya point-to-point atau broadcast
c. Reliable Delivery : protokol link layer menjamin agar pengiriman datagram melalui link terjadi
tanpa eror
d. Flow controlError Detection : kesalahan bit dapat terjadi akibat atenuasi sinyal atau noise di dalam
link. Link layer melakukan deteksi kesalahan, tetapi tidak meminta pengiriman kembali frame yang
salah tersebut. Frame yang salah tersebut akan dibuang.

Anda mungkin juga menyukai