Anda di halaman 1dari 3

PROSEDUR

PENGELOLAAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS


NO. Dokumen No. Revisi Halaman
05.06.SPO.40 1/2

STANDAR PROSEDUR Direktur RS Islam Assyifa Sukabumi


OPERASIONAL Tanggal diterbitkan :
(SPO) 1 Agustus 2021

( dr. H. Ahmadian )
PENGERTIAN Pengelolaan obat merupakan suatu rangkaian kegiatan yang
menyangkut aspek perencanaan, pengadaan, penyimpanan dan
pendistribusian obat, serta penggunaan obat secara rasional.
TUJUAN Sebagai acuan penerapan langkah-langkah perencanaan,
pengadaan, penyimpanan dan pendistribusian obat program TB
paru. Terjaminnya kuantitas dan kualitas obat program TB paru.
Tertib administrasi pada pengelolaan obat program TB-paru.
KEBIJAKAN Kebijakan Direktur RSI Assyifa Nomor 211F /PER/DIR-RSIA/VIII/2021
tentang kebijakan pelayanan di lingkup instalasi farmasi.

PROSEDUR 1. Perencanaan untuk obat anti tuberkulosis berdasarkan kasus


yang terjadi. Hitunglah jumlah kebutuhan periode yang akan
datang, dengan mempertimbangkan :
- Jumlah penemuan pasien pada tahun sebelumnya.
- Perkiraan jumlah penerimaan pasien yang direncanakan.
- Buffer stok OAT.
- Sisa stok OAT yang ada.
- Perkiraan waktu perencanaan dan waktu distribusi untuk
mengetahui estimasi kebutuhan dalam kurun waktu
perencanaan.
2. Pengadaan obat anti tuberkulosis dilakukan menggunakan
aplikasi atau website http://sitb.id/sitb/app dengan account
yang sudah terdaftar.
3. Lakukan koordinasi dengan Tim TB rumah sakit untuk
permintaan obat ke Dinkes Kota Sukabumi.
4. Penerimaan obat anti tuberkulosis dari Dinkes Kota Sukabumi
harus disertai dengan dokumen bukti mutasi barang dari Dinkes
Kota Sukabumi.
5. Penyimpanan obat anti tuberkulosis disimpan di Depot Obat
Rawat Jalan sesuai penyimpanan obat anti tuberkulosis.
Penyimpanan obat disusun berdasarkan FEFO (First Expired First
Out) artinya obat yang kadaluarsanya lebih awal harus
didistribusikan lebih awal.
6. Pendistribusian atau pemberian obat anti tuberkulosis kepada
pasien dilakukan berdasarkan peresepan.
PROSEDUR
PENGELOLAAN OBAT ANTI TUBERKULOSIS
NO. Dokumen No. Revisi Halaman
05.06.SPO.40 2/2

STANDAR PROSEDUR Direktur RS Islam Assyifa Sukabumi


OPERASIONAL Tanggal diterbitkan :
(SPO) 1 Agustus 2021
( dr. H. Ahmadian )
PROSEDUR 7. Monitoring dan Evaluasi Pemantauan OAT dilakukan dengan
menggunakan laporan pemakaian dan lembar permintaan obat,
alat pencatatan dan pelaporan.

UNIT TERKAIT 1. Instalasi Rawat Jalan.


2. Instalasi Rawat Inap.
3. Instalasi Farmasi.

Anda mungkin juga menyukai