Anda di halaman 1dari 31

MATERIAL PENGISI

SALURAN AKAR

drg. I Gusti Ayu Fienna Novianthi Sidiartha, Sp. KG


Tujuan dari pengisian saluran akar 🡪 menutup sistem saluran akar,
mencegah :
• mikroorganisme memasuki dan menginfeksi kembali sistem saluran
akar;
• cairan jaringan meresap kembali ke dalam sistem saluran akar dan
memberikan media untuk sisa bakteri yang ada

(Carrotte, P., A Clinical Guide to


Material Inti
• Idealnya, pengisian saluran akar harus :
✔ Biokompatibel
✔ Stabil secara dimensi
✔ Mampu menyegel kanal secara lateral dan apikal, menyesuaikan dengan berbagai bentuk dan kontur saluran
individu
✔ Tidak terpengaruh oleh cairan jaringan dan tidak larut
✔ Bakteriostatik
✔ Radiopak
✔ Mudah dikeluarkan dari saluran jika perlu
✔ Tidak menyebabkan pewarnaan pada gigi atau jaringan gingiva
✔ Mudah dimanipulasi dengan waktu kerja yang cukup

(Carrotte, P., A Clinical Guide to


Material Inti
• Bahan pengisi saluran akar diklasifikasikan :
A. Bahan pengisi inti solid
B. Bahan pengisi inti semisolid
C. Bahan pengisi pasta.

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


A. Bahan Solid
• HISTORICAL ROOT CANAL FILLING MATERIALS (SILVER POINTS)
• Silver point, memiliki diameter dan bentuk taper yang sama dengan jarum
file & reamer
• Dibuat dengan ukuran yang sama dengan instrumen yang digunakan
saat preparasi saluran akar
• Keuntungan 🡪 mudah diinsersi, dan kontrol panjang lebih mudah
• Kelemahan 🡪 tidak dapat menyegel dengan baik secara lateral atau
apikal karena kurang plastis 🡪 menyisakan terlalu banyak ruang untuk
diisi dengan siler 🡪 kebocoran 🡪 korosi silver point & pembentukan garam
silver
• Penelitian 🡪 silver point ditemukan bersifat sitotoksik

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


B. Bahan Semisolid
• Gutta-percha sejauh ini merupakan bahan pengisi saluran akar yang paling
populer dan umum digunakan :
• Komposisi gutta percha
guta percha 19-22%
zinc oxide 59-75%
heavy metal salt 1- 17%
wax or resin 1- 4 %
• Kerugian 🡪 kurangnya kekakuan
• Gutta-percha terutama ukuran kecil 🡪 akan menekuk dengan mudah di
bawah tekanan lateral
• Gutta-percha sebagai bahan pengisian saluran akar terbagi atas:
* core = sebagai master cone
* auxiliary = sebagai tambahan pada kondensasi lateral
(Ingle, Endodontics 6th Ed)
• Keberhasilan PSA 🡪 destruksi bakteri 🡪 Martin mengembangkan anti
bakteri gutta percha 🡪 mengandung 10% iodoform.
• Akan teraktivasi apabila berkontak dengan cairan jaringan, adanya
kebocoran, eksudat atau saliva dan akan melepas iodine bebas
sebagai antibakteri.
• Mensterilkan kembali gutta percha : dicelup dalam NaOCl selama 1
menit, dan dicuci dengan ethyl alkohol untuk membersihkan crystal
sodium hipoklorit yang menempel.

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


Gutta Percha Points
Thermoplasticized Gutta-percha
Carrier-Based Gutta-Percha
Resin Coated Gutta Percha Point
• EndoRez Points
• Ukuran sesuai standar ISO
• Gutta percha yg dilapisi resin tipis
• Berikatan secara kimiawi dengan siler EndoRez
• Dapat digunakan juga utk semua siler berbahan
dasar resin
• Membentuk ikatan monoblock dalam saluran
akar

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


Newer Filling Materials
• Resilon (Pentron Clinical Technologies) dan RealSeal
(Sybron Endo)
• Bahan inti polycaprolactone, dengan resin golongan metakrilat,
bioactive glass, garam bismuth dan barium sebagai pengisi, dan
pigmen, yang digunakan bersamaan dengan siler resin (Epiphany atau
RealSeal) 🡪 dikemas dengan bahan pengisi inti
• Polycaprolactone 🡪 polyester yang dapat mengalami biodegradasi
dengan titik leleh yg rendah. Kandungan polycaprolactone ini yg
menyebabkan resilon bersifat termoplastis.

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


• Soft resin endodontic obturation system, terdiri dari :
- resilon point
- siler resin dual cure
- self etching primer
• Kelebihan 🡪 menghasilkan ikatan monoblock dengan dentin saluran
akar, kerapatannya bagus, menguatkan saluran akar, dan
radiopasitasnya tinggi
• Fleksibilitas hampir sama dengan gutta percha
• Dipasarkan dalam ukuran dan bentuk sesuai standar ISO
• Dpt dilunakkan dengan panas dan larut pada bahan pelarut, mis:
chloroform 🡪 memudahkan retreatment

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


C. Bahan Pasta
• Mineral Trioxide Aggregate (MTA) 🡪 bahan pulp capping, perbaikan
perforasi, bahan pengisi apikal akar, barier apikal dan intra orifice,
serta dapat dipertimbangkan sebagai pasta pengisian saluran akar.
• Sealing ability, biokompatibilitas, dan properti lain yang diinginkan 🡪
dapat diindikasikan ketika bahan pengisi inti yang lebih konvensional
tidak dapat digunakan.
• Kelemahan utama MTA 🡪 karakteristiknya sulit untuk dimanipulasi
dan setting time yang lama (3 jam atau lebih).

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


Sealer
• Persyaratan untuk sealer saluran akar :
✔ Harus memiliki sifat rekat 🡪 adhesi antara material inti dan dinding saluran akar
✔ Dapat memberikan hermetic seal
✔ Radiopaque 🡪 sehingga dapat divisualisasikan radiograf
✔ Partikel powder harus sangat halus 🡪 mudah bercampur dengan liquid
✔ Tidak menyusut saat setting time
✔ Tidak menodai struktur gigi
✔ Bakteriostatik atau setidaknya tidak menyebabkan pertumbuhan bakteri
✔ Waktu pengerasan lama
✔ Tidak larut dalam cairan jaringan
✔ Toleran terhadap jaringan 🡪 tidak menyebabkan iritasi ke jaringan periradikuler
✔ Dapat larut dalam pelarut biasa 🡪 jika diperlukan untuk menghilangkan pengisian saluran
akar
✔ Tidak memprovokasi respon imun jaringan periradikuler
✔ Tidak bersifat mutagenik atau karsinogenik (Ingle, Endodontics 6th Ed)
A. Sealer Zinc Oxide Eugenol
• Powder 🡪 Zinc Oxide
Liquid 🡪 Eugenol
• Radiopasitasnya sedikit dibawah gutta percha
• Sealer Zinc Oxide Eugenol murni dalam waktu 180 hari akan larut 11%
• Contoh produk : Endomethasone, Rickerts sealer, Proco-Sol,
Grosmanns sealer. Wach sealer, Tubli-seal, N2

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


• Dalam sediaanya sering ditambahkan dengan beberapa bahan :
✔ Paraformaldehyde 🡪 antimikroba, efek mengawetkan
(mummifying effect). Formaldehide membuat nekrosis ujung saraf
sehingga menutupi proses radang.
✔ Bahan germicides 🡪 antiseptic
✔ Rosin (hampir 90% tdr atas resin acid) atau canada balsam 🡪
menambah sifat adhesinya. Resin acid menyebabkan kelarutan
zinc oxide eugenol lebih kecil. Antimikrobanya kuat, sitotoksik
pada mamalia tapi bila kombinasi dengan zinc oxide 🡪 sifat
cytoprotection
✔ Corticosteroid 🡪 antiinflamasi

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


B. Sealer Calcium Hydroxide
• Memiliki efek terapi dari kalsium hidroksida
• Mudah larut 🡪 sehingga kerapatannya tidak bagus
• Cohesive strength-nya tidak bagus
• Contoh produk: Sealapex, CRCS, Apexit

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


C. Sealer Glass Ionomer
• Toksisitas dan iritasi terhadap jaringan kecil
• Ionomer kaca dianjurkan untuk digunakan dalam pengisian saluran akar 🡪
sifat ikatan dentinnya
• Contoh produk : Ketac Endo
• Memungkinkan adhesi antara material dan dinding saluran akar
• Kelemahan 🡪 apikal dan sepertiga tegah saluran akar sulit dijangkau untuk
bonding agent sealer glass ionomer, dan juga sealer ini sulit dihilangkan
jika retreatment diperlukan
• Sealer ini memiliki aktivitas antimikroba minimal

(Cohen, Pathways of The Pulp)


D. Sealer Paraformaldehyde
• Tambahan dari paraformaldehyde adalah untuk antimikroba dan
efek mummifying.
• Kelemahan 🡪 toksisitas terhadap jaringan melebihi antimikroba
apapun.
• Contoh produk : Endomethasone, Kri Paste, Riebler,s paste, N2
• N2 walaupun kandungan utamanya zinc oxide eugenol, tetapi
kandungan formaldehyde cukup tinggi (6-8%)

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


E. Sealer Silicone
• Sealer berbahan dasar silikon menyediakan adhesi, segel tahan
lembab, dan stabilitas
• Contoh produk : Lee Endo-Fill, RoekoSeal, GuttaFlow
• GuttaFlow 🡪 polyvinylsiloxane dengan partikel gutta-percha yang
dihaluskan dan ditambahkan ke sealer RoekoSeal. GuttaFlow juga
mengandung minyak silikon, minyak parafin, katalis platin, zirkonium
dioksida, nano-silver sebagai pengawet, dan zat pewarna.

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


F. Sealer Solvent
• Partikel gutta-percha ditambahkan ke kloroform untuk menghasilkan
sealer, yang memiliki
warna yang sama seperti gutta-percha. Campuran kemudian bisa
digunakan sebagai sealer dengan poin gutta percha untuk pengisian
saluran akar.
• Teknik pelarut kloroform 🡪 lebih banyak penyusutan 🡪 menjadi
kebocoran; dengan material yang tertarik
dari dinding saluran akar karena menyusut menciptakan void dimana
kebocoran dapat terjadi.

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


G. Sealer Resin
• Bahan sealer terbaru 🡪 sebagian besar merupakan polymer
• Contoh produk : Endofill, AH-26, Topseal, AH-plus, Diaket

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


AH-26, Topseal :
• Berbahan dasar epoxy resin
• Good flow, beradaptasi sangat baik dengan dentin, working time
lama
• Radiopasitas hampir sama dengan gutta percha
• Sangat toksik pada permulaan, dan menurun dengan cepat selama
waktu setting. Toksisitasnya karena ada formaldehyde yg dilepaskan.
• Produk-produk terbaru tidak melepas formaldehyde pada saat
settingnya, dan waktu settingnya lebih pendek
• Setelah 24 jam, merupakan salah satu sealer yang toksisitasnya paling
kecil dibanding sealer lainnya.

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


Diaket :
• Merupakan polyketone compound yang mengandung vinyl polymer
dicampur dengan zinc oxide dan bismuth phosphate
• Settingnya cepat dalam temperatur tubuh
• Kelarutannya rendah
• Toksisitasnya tinggi dan menyebabkan nekrosis jaringan

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


Endo Rez :
• Merupakan sealer berbahan dasar resin UDMA
• Dual cure sealer
• Self priming, bersifat hidrofili
• Good flow
• Kekerasan setelah setting 🡪 memungkinkan utk preparasi post
• Digunakan untuk gutta percha khusus (1 set), yang telah dilapisi resin.

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


Epiphany :
• Salah satu sealer resin dual cure
• Komposisi : BisGMA, ethoxylated BisGMA, UDMA, dan hydrophilic
disfunctional - methacrylates dengan filler kalsium hidroksida, barium
sulfat, barium glass dan silica (70%)
• Biokompatibel, telah diterima oleh US-FDA
• Harus diaplikasikan self-etch primer terlebih dahulu
• Digunakan dengan resilon

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


H. Sealer Mineral Trioxide Aggregate
• Komposisi material sealer MTA :
Pasta Katalis Pasta Basis
✔ Natural resin ✔ Nanoparticulate silica
✔ Salicylate resin ✔ Mineral trioxide aggregate
✔ Diluting resin ✔ Pigments
✔ Bismuth oxide
• Melepaskan ion kalsium
• Penutupan yang baik selama proses ekspansi pada saat waktu
pengerasannya
• Merangsang pembentukan kristal hidroksiapatit 🡪 menutup ruang-ruang
mikro di antara MTA dan dinding dentin saluran akar

(Ingle, Endodontics 6th Ed)


I. Sealer Bioceramic
• Sealer bioceramic terdiri dari oksida zirkonium, kalsium silikat, kalsium
fosfat monobasik, kalsium hidroksida, dan berbagai bahan pengisi dan
pengental
• Bahan tersedia syringe yang belum tercampur dengan tips intracanal
terkalibrasi
• Bersifat hidrofili 🡪 memanfaatkan kelembapan dalam saluran akar 🡪 reaksi
setting sehingga tidak terjadi penyusutan
• Biokompatibel dan menunjukkan sifat antimikroba selama reaksi setting
• Contoh produk : CeraSeal, EndoSequence, EdgeBioceramic, BioC Sealer

Anda mungkin juga menyukai