Kelas : 1A
NIM : 2109810
Matkul : Sejarah Indonesia Masa Prasejarah Sampai Hindu Budha
Tugas
Tugas (Kerajaan Kutai) : setiap mahasiswa melakukan interpretasi terhadap isi yupa setelah
itu buat rekonstruksi Kerajaan Kutai dari aspek politik kekuasaan, sosial, budaya, ekonomi
dan perkembangan religi.
Interpretasi Isi Yupa
Berikut isi dari ketujuh Yupa peninggalan Kerajaan Kutai.
1. Muarakaman I
Pada prasasti ini terpahat 12 baris tulisan yang berbunyi sebagai berikut.
srimatah srinarendrasya
kundunggasya mahatmanah
putro ‘svavarmmo vikhyatah vansakartta yathangsuman
tasya putra mahatmanah trayas traya ivagnayah
tesan trayanam pravarah
tapo bala damanvitah
sri mulavarmma rajendro
yastva bahusuvarnnakam
tasya yajñasya yupo ‘yam
dvijendrais samprakalpitah
Interpretasi
Prasasti Muarakaman I bercerita mengenai silsilah Raja Mulawarman. Disebutkan bahwa Sri
Maharaja Kundungga berputra Aswawarman, yang memiliki tiga orang anak. Yang
terkemuka di antara ketiganya adalah Mulawarman, raja yang berperadaban baik, kuat, dan
berkuasa. Disebutkan pula bahwa Mulawarman telah mengadakan upacara selamatan yang
dinamakan bahusuwarnnakam (emas amat banyak). Sebagai tanda peringatan selamatan
tersebut, tugu batu (yupa) ini didirikan oleh para Brahmana
2. Muarakaman II
Pada prasasti ini terpahat delapan baris tulisan yang berbunyi sebagai berikut
srimato nrpamukhyasya
rajñah sri mulavarmmanah
danam punyatame ksetre yad dattam vaprakesvare
dvijatibhyo ‘gnikalpebhyah
vinsatir ggosahasrikam
tasya punyasya yupo ‘yam
krto viprair=ihagataih
Interpretasi
Prasasti ini menyebutkan Sri Mulawarman sebagai raja mulia dan terkemuka, yang telah
memberikan sedekah 20.000 ekor sapi kepada para Brahmana. Sebagai tanda kebajikan Sang
Raja, para Brahmana membuat tugu peringatan (yupa) ini
3. Muarakaman III
Pada prasasti ini terpahat delapan baris tulisan yang berbunyi sebagai berikut.
srimad viraja kirtteh
rajñah sri mulavarmmanah punyam
srnvantu vipramukhyah
ye canye sadhavah purusah
bahudana jivadanam
sakalpavrksam sabhumidanañ ca
tesam punyagananam
yupo yam sthapito vipraih
Interpretasi
Muarakaman III menyebutkan tentang kebaikan budi dan kebesaran Raja Mulawarman, raja
besar yang sangat mulia, yang diwujudkan dengan sedekah yang banyak sekali. Berhubung
dengan kebaikan itulah maka para brahmana mendirikan tugu (yupa) ini sebagai tanda
peringatan.
4. Muarakaman IV
Prasasti ini berisi 11 pahatan tulisan beraksara Pallawa, akan tetapi tulisannya tidak terbaca
lagi. Sehingga isinya pun tidak dapat diketahui pula. Yang masih tampak dengan jelas
hanyalah bentuk pahatan segiempat kecil bekas "kepala aksara" yang oleh J.G. de Casparis
disebut "box-heads".
5. Muarakaman V
Pada prasasti ini terpahat empat baris tulisan yang berbunyi sebagai berikut.
sri mulavarmmana rajña
yad=dattan=tilaparvvatam
sadipa malaya sarddham
yupo yam likhitas=tayoh
Interpretasi
Yupa ini ditulis sebagai peringatan atas dua sedekah yang telah diberikan oleh Raja
Mulawarman, berupa segunung minyak kental dan lampu dengan malai bunga.
6. Muarakaman VI
Pada prasasti ini terpahat delapan baris tulisan, tetapi bagian atas dan sisi kirinya telah
pecah, sehingga beberapa kata pada akhir barisnya ada yang terputus. Berikut bunyi
Muarakaman VI.
jayaty=atiba[lah]
sriman=sri mulavarmma nr[pah]
yasya likhitani danany=asmin=mahati [sthale]
jaladhenung ghrtadhe[num]
kapiladanan=tath=aiva ti[ladanam]
vrsabh=aikadasam=api yo
datva vipresu rajendra[h]
Interpretasi
Prasasti ini dimulai dengan seruan selamat bagi Sri Maharaja Mulawarman yang
termashur, yang telah memberikan persembahan kepada para Brahmana berupa air, keju
(ghrta), dan minyak wijen, demikian pula sebelas ekor sapi jantan.
7. Muarakaman VII
Pada prasasti ini terpahat delapan baris tulisan, tetapi beberapa baris terdapat aksara yang
aus, sehingga tidak dapat dibaca seutuhnya. Berikut bunyi Muarakaman VII.
sri mulavarmma rajendra[h] sama[re]jitya partthi[van]
karadam nrpatimsa cakre yatha raja yudhistirah catvarimsat=sahasrani sa dadu
vaprakesvare ba……..trimsat=saharani punar=ddadau
………sa punar=jivadanam prithagvidham akasadipam dharmmatma partthivendra[h]
svake pure
….. ….. ….. ….. ….. ….. ….. mahatmana yupo yam sth[apito]
viprair=nnana….ih=a[gataih]
Interpretasi
Prasasti ini menceritakan Sri Maharaja Mulawarman yang terkenal telah menaklukkan
raja-raja lain dan menguasainya, seperti Raja Yudhistira. Disebutkan pula adanya
penyelenggaraan upacara-upacara lainnya.
https://histostudy.com/kehidupan-kerajaan-kutai/
https://www.kompas.com/stori/read/2021/04/20/173632279/prasasti-yupa-fungsi-dan-isinya?
page=all