ii
LAPORAN KULIAH KERJA NYATA (KKN)
TEMATIK DESA MEMBANGUN
UNIVERSITAS NEGERI GORONTALO
Disetujui oleh,
Mengetahui,
Kepala Pusat KKN LP2M UNG
iii
KATA PENGANTAR
Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, karena atas rahmat dan karunia-Nya
sehingga kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN Tematik desa membangun 2021 ) ini hingga
penyusunan laporan kegiatan kuliah kerja nyata dapat diselesaikan dengan baik dan tepat
pada waktu yang telah di tentukan. Sholawat serta salam kita haturkan kepada junjungan kita
Nabi Besar Muhammad SAW dan para sahabatnya, yang telah memberikan tauladan baik
sehingga akal dan fikiran penyusun mampu manyelesaikan laporan Kuliah Kerja Nyata ini,
semoga kita termasuk umatnya yang kelak mendapatkan syafa’at dalam menuntut ilmu.
Dalam kesempatan ini kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang
telah membantu, baik selama pelaksanaan kegiatan ataupun dalam penyusunan laporan
kegiatan ini.
Dalam penyusunan laporan ini, kami menyadari masih banyak kekurangan baik dari
segi susunan serta cara penulisan laporan ini, karenanya saran dan kritik yang sifatnya
membangun demi kesempurnaan laporan ini sangat kami harapkan.
Akhirnya, semoga laporan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca pada umumnya dan
juga bermanfaat bagi penyusun pada khususnya.
iv
v
BAB I
PENDAHULUAN
b. Profil Desa
Kondisi Geografis Desa
Secara geografis dan secara administratif Desa Tulo’a merupakan salah
satu dari 9 (sembilan) Desa yang berada di wilayah kecamatan Bulango
Utara Kabupaten Bone Bolango.
Desa Tulo’a terletak di sebelah utara kecamatan Bulango Utara dengan
luas wilayah ± 540,73 Ha pada ketinggian 800-2000 M di atas permukaan
laut (dpl). Suhu rata-rata harian berkisar antara 20˚C. Curah hujan rata-rata
7
220 mm/th.
1. Keadaan Tipografi didominasi oleh kemiringan 15-40˚ dengan jenis
tanah yang sering mengalami erosi, sedangkan kondisi dan struktur
utama geologi adalah patahan yang berpotensi menimbulkan
gerakan tektonik sehingga menyebabkan rawan bencana alam
seperti gempa bumi, gerakan tanah, erosi serta pendangkalan dan
banjir.
2. Desa Tulo’a terbagi menjadi 4 dusun yaitu : Dusun I Pohetu, Dusun
II Bintena, Dusun III Bitila, Dusun IV Bumbalo.
3. Wilayah Desa Tulo’a di sebelah utara berbatasan dengan Desa
Owata Kecamatan Bulango Ulu, di sebelah timur berbatasan
dengan Desa Kopi, di sebelah selatan berbatasan dengan desa Tupa,
dan di sebelah barat berbatasan dengan desa Bunuo.
4. Dilihat dari tata guna tanah, Desa Tulo’a terbagi sebagai berikut:
tegal/ladang pertanian ±137 Ha, perkebunan 112 Ha, pemukiman
umum ± 77,6 Ha, tanah khas Desa ± 0.60 Ha, perkantoran atau
pemerintahan ± 1 Ha, jalan ± 4.1 Ha, hutan rakyat ± 160 Ha, lahan
tidak produktif 48,43 Ha.
5. Dari segi orbitrasi atau jarak desa dengan pusat pemerintahan, jarak
dengan kecamatan Bulango Utara ± 8 KM, jarak ke kabupaten ± 17
KM dan jarak dengan ke provinsi Gorontalo ± 18 KM. Kendaraan
umum yang digunakan sebagai sarana angkutan ke pusat
pemerintahan adalah ojek/motor.
Desa Tulo’a merupakan salah satu desa yang berada di wilayah kerja
kecamatan Bulango Utara terletak pada kawasan pesisir pegunungan. Desa Tulo’a
memiliki batas-batas administrasi yaitu :
NO BATAS –BATAS DESA TULO’A
.
1. Sebelah Utara Berbatasan dengan Kec. Bulango Ulu
2. Sebelah Selatan Berbatasan dengan Desa Tupa/Desa Kopi
3. Sebelah Timur Berbatasan dengan Desa Kopi
4. Sebelah Barat Berbatasan dengan Desa Bunuo
8
1.2 Tujuan Pelaksanaan KKN
Tujuan dari pelaksanaan KKN Tematik Desa Membangun ini yaitu sebagai
berikut:
Meningkatkan empati dan kepedulian mahasiswa.
Menerapkan IPTEKS secara teamwork dan interdisipliner.
Menanamkan nilai kepribadian:
- a). Keuletan, etos kerja dan tanggung jawab ;
- b). Kemandirian, kepemimpinan dan kewirausahaan.
Menanamkan jiwa peneliti sejak dini.
Eksploratif dan analisik, mendorong learning community dan learning
society.
Kontribusi nasional melalui aktifitas yang bisa memecahkan
permasalahan ditengah masyarakat.
Sebagai sarana tidak langsung dalam promosi dan branding institusi.
1.3 Manfaat Pelaksanaan KKN
Manfaat dari pelaksanaan KKN Tematik Desa Membangun ini yaitu sebagai
berikut:
Mencetak sarjana berkualitas, yaitu dengan menghayati kondisi gerak
ataupun permasalahan yang kompleks dihadapi oleh masyarakat.
Meningkatkan kedekatan atau keakraban terhadap pemerintah daerah,
masyarakat dan instansi teknis dalam menyelesaikan penelitian.
9
BAB II
HASIL OBSERVASI
10
Vaksinasi yang diadakan di Desa Tulo’a
BAB III
AKSI PELAKSANAAN PROGRAM
1.1 Rencana Aksi Program ( Uraikan secara rinci aksi program yang akan
dilaksanakan berdasarkan pada hasil observasi ).
Dari hasil observasi kami di desa Tulo’a kami menemukan beberapa masalah ,
yang kemudian kami masukan ke dalam program kerja inti kami. Kami
menyimpulkan sesuai dengan data yang kami temukan dilapangan dan juga sesuai
dengan hasil wawancara dengan masyarakat.
Data dari hasil observasi kami sebagai berikut :
Data Kepemilikan Pohon Kelapa Desa Tulo’a.
Jumlah Kepemilikan Pohon Harga Satuan Kelapa
Kelapa
Dusun 1 3 Rp 1.000/1.500
Dusun 2 8 Rp. 1.000/1.300
Dusun 3 5 Rp 1.000/1.500
Dusun 4 3 Rp 1.000/1.500
Tabel 1.1 Data Kepemilikan Pohon Kelapa Desa Tulo’a
Pengecetan Batas Dusun
Batas Dusun
Tersedia Tidak Tersedia
Dusun 1 √
Dusun 2 √
Dusun 3 √
Dusun 4 √
Tabel 1.2 Pengecetan Batas Dusun
BAB lV
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Dalam kurun waktu 50 hari kami melakukan KKNT Desa Membangun di Desa
12
Tulo’a, Kecamatan Bulango Utara, Kabupaten Bone Bolango:, kurang lebih 90% program
terlaksana dengan baik dan dengan sedikit hambatan. Pemerintah desa dan masyarakat sangat
mendukung hal-hal yang kami lakukan selama KKNT.
5.2 Saran
a. Untuk kedepannya untuk program yang di bawa oleh mahasiswa dari kampus sudah
harus matang terlebih dahulu agar ketika sesampainya di lokasi KKN tidak lagi kebingungan
dengan hal-hal yang akan dilakukan.
b. Pemerintah desa harus lebih terbuka lagi degan peserta KKN yang datang
mengabdi. Karena hal-hal yang diperlukan oleh mahasiswa tidak merugikan pihak pemerintah
desa ataupun masyarakat.
Lampiran.
Dokumentasi Kegiatan
13