Allah Berfirman:
“ Ya Tuhan kami, Engkau telah mematikan kami dua kali
dan telah menghidupkan kami dua kali pula, lalu kami
mengakui dosa-dosa kami. Maka adakah sesuatu jalan
bagi kami untuk keluar dari neraka?”. – Qs. Al-Mu’min: 11
“Mengapa kamu kafir kepada Allah, padahal kamu
tadinya mati, lalu Allah menghidupkan kamu, kemudian
kamu dimatikan dan dihidupkan_Nya kembali, kemudian
kepada-Nya kamu dikembalikan.” – Qs. Al-Baqarah: 28
“Sesungguhnya Kami telah menciptakan manusia dari
setetes air mani yang bercampur yang Kami hendak
mengujinya (dengan perintah dan larangan), karena itu
Kami jadikan dia mendengar dan melihat.” – Qs. Al-Insan:
2
Untuk apa kita hidup?
Hari
Pembalasan
Hari
Pengadilan
Peniupan
sangkakala
Peniupan kedua
Sangkakala
pertama
Hakikat Masyarakat
Musyawarah
Gotong Royong
Keadilan
Toleransi
DLL
Membangun Ukhuwah
Islamiyah
Rasulullah Bersabda:
“Seorang muslim adalah orang yang ucapan dan
tangannya menyelamatkan kepada yang lainnya.”
(Al-Hadis)
“Sebaik-baiknya manusia adalah yang lebih
bermanfaat bagi kehidupan sesamanya.” (Al-Hadis)
“Muslim satu dengan muslim lainnya bersaudara
bagaikan suatu bangunan yang satu bagiannya
menguatkan bagian lainnya.” (Al-Hadis)
Membangun Ukhuwah
Islamiyah
Ukhuwah Islamiyah adalah persaudaraan yang lahir
karena Islam yang dipeluk oleh sekelompok orang
atau masyarakat, dengan Islam diletakkan sebagai
pedoman bagi kehidupannya.
Dengan kata, berbagai macam perbedaan sosial,
politik, ekonomi, budaya, suku disatukan di bawah
naungan Islam.
Persamaan dalam bidang akidah (ushul) dan
toleransi dalam bidang furu’ akan mengantarkan
pada terbinanya ukhuwah Islamiyah.
Membangun Ukhuwah
Islamiyah
Qs. Al-Hujurat: 10, 11, 12