Matt - Digital Marketing Strategy Presentation (DMS) SBY

DYANDRA ACADEMY
Connecting Vocational Potential

APAKAH BAPAK DAN IBU
SUDAH SIAP HARI INI?
Selamat Datang di
Menggunakan Mengukur suhu Menyiapkan Menyiapkan
masker dan mencuci
tangan/mengguna
minuman dan
cemilan
kertas & alat tulis Digital Marketing
kan sanitizer
Development
Program 2021
Mematikan atau Silakan minta izin Tanya jawab dan

mengubah ponsel apabila ada diskusi pada
ke mode silent keperluan sesinya
mendesak
Dyandra Academy © 2021

Bagaimana kita bisa membawa SMK di Indonesia
menghadapi tantangan digital?
Apa itu Marketing

Digital?
Gunakan Data untuk
Mempelajari &
Tentukan target bisnis Menjalankan Strategi
& audiens Anda
Search Engine
The Sources of Optimization
Motivation & (SEO) & Search Engine
Mindset to Change Identitas dan Posisi Marketing (SEM)
Brand
Fixed VS Growth
Mengembangkan Konten Social Media Marketing
Mindset
Strategi Pemasaran
Developing a Growth Menyusun Rencana Email Marketing

Mindset Iklan Digital
Hari Ke-2 Hari Ke-3 Hari Ke-4

Ke Mana Perjalanan Kita Hari Ini?
Apa itu Marketing

Digital?
Gunakan Data untuk
Mempelajari &
& audiens Anda
Search Engine
Brand
Fixed VS Growth
Mindset
Strategi Pemasaran


Apa itu Marketing Digital?
Gambaran Dunia Digital Indonesia

Jumlah ponsel beredar
melebihi jumlah populasi yang
menandakan satu orang bisa
memiliki beberapa ponsel.
Hingga produk hiburan lama
beradaptasi dengan
perkembangan teknologi,
contoh: Laptop si Unyil.
Sumber: https://datareportal.com/reports/digital-2021-indonesia?rq=%202021%20indonesia

Peningkatan angka
pengguna internet
meningkat signifikan
hingga 15,5% sejak tahun
2020.
Peluang untuk mencari
audience baru dan
mengembangkan channel
digital marketing pun
semakin besar.
Seperti yang dijelaskan

sebelumnya, pertumbuhan
pemakai internet di
Indonesia sebesar 15,5%
sementara peningkatan
populasi di Indonesia hanya
sebesar 1,1%.
Ini menandakan bahwa ke

depannya perkembangan
internet akan menjangkau
lebih banyak pengguna.
93,8%
87,7%
86,7%
85,5%
63,6%
Era Digital? Industri 4.0 & Evolusi Marketing!
Media Konvensional Media Digital
Biaya cukup besar Efisiensi biaya
Kurang efisien dalam menjangkau target pasar Bisa menargetkan dengan spesifik
Hasil sulit dimonitor, tidak langsung Terukur dan data real-time

Tidak meninggalkan, hanya saja
BERGESER.
Kenapa sih harus mempelajari

Digital Marketing?
✓ Promosi sekolah
✓ Branding / Pencitraan positif
✓ Meningkatkan kredibilitas sekolah secara online
✓ Menjangkau banyak customer dalam waktu yang singkat

Berikut contoh
inspirasi konten digital
marketing di Tiktok
yang bersifat edukatif.

Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh gambaran bahwa advertising Toko Kopi Tuku hanya menggunakan media
sosial untuk membangun awareness konsumen terhadap brand mereka. (Iwan, 2019)
Sumber: http://repository.unpas.ac.id/id/eprint/41389
Apa itu Digital Marketing?
Usaha untuk mempromosikan merek/brand dengan

menggunakan media digital.
Efisiensi biaya &

Pesan yang relevan &
Waktu fleksibel
Menyasar target audiens yang tepat Personalisasi

Aktivitas Digital Marketing
Iklan Aplikasi Website

Digital Mobile
SEM
SEO
Blog
Media Sosial
Email
Digital Marketing Marketing

Digital Marketing Mix
Apa bedanya Owned, Paid, dan Earned?

❏ Owned : Dibuat sendiri dan mengelola sendiri.
❏ Paid : Membayar untuk membuat dan mengelola.
❏ Earned : Dibuat dan dikelola pelanggan.
Kondisi Ideal
Sumber:
https://www.rezora.com/blog/the-digital-marketing-trifecta-owned-earned-and-paid-media
Owned Media
Dari contoh-contoh berikut Website (Desktop)

terlihat bagaimana perbedaan Blog
dari segi konten dan tata kelola.
Newsletter
Website (Mobile) Media Sosial

Paid Media

Earned Media

Q&A

Tugas Mandiri #1
1. Silakan persiapkan kertas dan alat tulis
2. Mari kita mengingat kembali materi sebelumnya
3. Berdasarkan contoh-contoh penerapan digital marketing yang telah disampaikan, mari kita
bayangkan bersama:
a. Bentuk aktivitas digital marketing apa yang bisa diterapkan di SMK kita?
b. Apa dampak positif yang bisa didapatkan dari penerapannya?
4. Silakan dicatat dan pemateri akan menunjuk secara acak peserta untuk berbagi di forum.

Menentukan Target Bisnis & Audiens
Digital Marketing Funnel
Mengetahui keunggulan dan program

penerimaan peserta didik baru di SMK.
Menjadikan SMK sebagai salah satu pilihan

untuk jenjang masuk sekolah setelah SMP.
Mendaftar di SMK sebagai siswa baru.
Bangga menjadi siswa SMK dan bisa

menunjukkan dengan prestasi.
Merekomendasikan SMK kepada keluarga

dan kerabat untuk mendaftar.

Consumer Value Journey

1 4
Mengikuti proses tes
Membaca informasi masuk SMK
mengenai SMK
6
Merekomendasikan SMK
kepada orang lain
2
3 5
Mencari informasi Mengikuti proses
Lulus dan menjadi siswa SMK
mengenai SMK pendaftaran SMK

Audiens Media Sosial
Berdasarkan profil pengguna, ada 170 juta pengguna media sosial di Indonesia yang didominasi usia 18-34 tahun.
Sumber Informasi Baru

Search Engines Iklan dan Rekomendasi
di Media Sosial
Ulasan
Website Konsumen
Search Engine, Iklan dan Rekomendasi di Sosial, serta

Ulasan Konsumen dapat menjadi pertimbangkan
sebagai sumber pencarian brand baru. Tidak lupa
selalu melengkapi informasi di Website utama.
Identitas dan Posisi Brand
Quick Exercise
Bayangkan diri Anda sebagai siswa/siswi SMP. Gunakan Google
untuk mencari informasi mengenai SMK di kota Anda.
Cari menggunakan kata:

SMK Di [Nama Kota Anda]
Contoh: SMK di Surabaya
SMK [Nama Jurusan] di [Nama Kota Anda]

Contoh: SMK Pariwisata di Surabaya

Q&A

Tugas Mandiri #2
2. Mari kita mengingat kembali materi sebelumnya
3. Berdasarkan contoh-contoh Marketing Funnel, Consumer Value Journey, dan Audiens Media
Sosial yang telah disampaikan, mari kita bayangkan bersama:
a. Apakah yang sebenarnya SMK kita tawarkan?
b. Siapa target audiens kita?

ISHOMA
Sampai jumpa pukul 13.00 ;)

Quick Quiz
Manakah yang tidak termasuk

Digital Marketing Mix?
A. Owned Media
B. Social Media
C. Paid Media
D. Earned Media

Quick Quiz
Social media apakah yang paling banyak digunakan

di Indonesia di tahun 2021?
A. Snapchat E. TikTok
B. Instagram F. Twitter
C. Facebook G. LINE
D. WhatsApp H. YouTube
Quick Quiz
Manakah Urutan Digital Marketing Funnel yang

Paling Tepat?
A. Awareness, Consideration, Conversion, Advocacy, Loyalty
B. Awareness, Consideration, Conversion, Loyalty, Advocacy
C. Awareness, Conversion, Consideration, Advocacy, Loyalty
D. Awareness, Conversion, Consideration, Loyalty, Advocacy

Brand, Branding, Branding Identity?
Brand Branding Brand Identity

Identitas dari merk/layanan Kegiatan komunikasi Nilai yang dibentuk untuk
Anda yang dikenal. melalui media agar brand menonjolkan karakter,
bisa dikenal. komitmen nilai jasa melalui
simbol, warna.
● Air mineral ⇒ Aqua

● Website yang dipromosikan ● Logo
● Mie instan ⇒ Indomie/Supermi
● WhatsApp Official ● Slogan
● Obat nyamuk ⇒ Baygon
● Konten di media sosial ● Bahasa
● Popok ⇒ Pampers
● Akun LinkedIn Official ● Konsistensi Brand Identity
● Deterjen ⇒ Rinso
● Lulus sekolah langsung kerja ⇒ SMK

Brand, Branding, Branding Identity:

Serupa Tapi Tak Sama
3
1 2
❏ Bahasa dan cara komunikasi dengan audiens

❏ Bagaimana kita ingin dipandang audiens
❏ Nilai apa yang ingin disampaikan
❏ Apa manfaat jasa kita bagi audiens

Tebak Gambar!

Bagaimana Membangun Identitas Brand?

Produk/brand:
Organisasi: Mata Najwa
Narasi TV
Simbol: Person:
Perempuan cerdas, Najwa Shihab
berani, emansipasi
Sumber: narasi.tv Dyandra Academy © 2021

Bagaimana Membangun Identitas Brand?
Brand sebagai Produk Brand sebagai Organisasi
❏ Masyarakat mengenali brand dalam bentuk sebuah ❏ Budaya organisasi yang kuat ⇒ Identitas brand!
produk atau jasa berdasarkan kualitasnya sesuai
dengan kebutuhan konsumen.
❏ Kepercayaan masyarakat yang sudah kuat pada
❏ Pengalaman ⇒ Apa yang dipikirkan ⇒ satu brand sehingga menjadi faktor penentu
Identitas brand dalam memilih produk atau jasa.
Brand sebagai Person Brand sebagai Simbol

❏ Karakter orang dan cara baiknya untuk ❏ Nilai brand yang sudah kuat melalui berbagai macam
mengkomunikasikan jasa dan produk ⇒ Identitas brand! aktivitas, sehingga masyarakat mengasosiasikan dengan
❏ Karakternya bisa dibagi dalam beberapa karakter:
simbol. Contohnya: Simbol ilmu pengetahuan, olahraga,
Excitement (kemeriahan), competence (kompetensi),
teknologi, kredibilitas.
sophistication (kecanggihan), dan ruggedness
(ketangguhan). ❏ Dalam pembentukannya simbol-simbol ini harus konsisten
ditampilkan dengan layak.

Identitas Brand Sebagai?
Brand sebagai Produk Brand sebagai Organisasi
Brand sebagai Person Brand sebagai Simbol

Langkah-langkah Membangun Identitas Brand
1 2 3 4 5 6
Unique Selling Brand Mempelajari Memahami

Brand Purpose Point Tagline/Slogan Guideline Kompetitor Target Audiens

#1: Brand Purpose
Mengajar dengan
empati sehingga
Apa yang Anda materi mudah
suka? dipraktekan
Sekolah yang menghasilkan lulusan berjiwa
entrepreneur.
Sekolah yang
Pertimbangkan brand purpose/
tidak hanya tujuan brand kembali ⇒ Brand
Belajar dengan
Kebutuhan Kekuatan teori namun lebih “naik kelas”
praktek
Masyarakat jasa/produk disertai
praktek

Tugas Mandiri #3
2. Mari kita mengingat kembali Brand Purpose, mari kita bayangkan bersama:
a. Apakah SMK Anda sudah memikirkan penciptaan Brand Identity?
b. Seperti apa Brand Identity SMK Anda ingin dikenal?
c. Apakah penggunaan Brand Identity sudah digunakan dengan konsisten, tepat dan
layak di setiap materi marketing?

#2: Unique Selling Point

Unique Selling Point (USP) adalah yang membedakan merek dan jasa Anda dari kompetitor. Dengan menonjolkan keunikan dari jasa Anda sehingga
tercipta persepsi publik dan membuat audiens percaya dan nyaman untuk memakai jasa Anda.
2. JELASKAN PROBLEM YANG DAPAT 3. TONJOLKAN MANFAAT

1. PAHAMI SIAPA TARGET AUDIENS
ANDA ATASI JASA ANDA
Spesifik siapa mereka? Jasa Anda sebagai solusi masalah. Tonjolkan Identitas Brand Jasa
Anda sebagai sekolah yang
• Anak yang Ingin menjadi • Belajar sambil praktek tidak mencetak entrepreneur /
Entrepreneur hanya teori (teknis). profesional muda yang
• Orang tua yang ingin Anaknya • Meningkatkan kepercayaan diri berkomitmen dan tanggung jawab
langsung siap kerja Siswa.
• Gunakan dan tonjolkan di digital
konten yang Anda buat
UNIQUE SELLING POINT ⇒ DI SMK SISWA PERCAYA DIRI BELAJAR SAMBIL PRAKTEK

#3: Tagline/Slogan
❏ Setelah menetapkan Brand Purpose & Unique Selling Point, maka perlu
menampilkan komitmen produk/ jasa ke kalimat yang mudah dikenal, diingat,
dan menjadi top of mind masyarakat.
❏ Tagline = Slogan, untuk mempermudah perkenalan. Tak kenal maka tak
sayang, maka harus kenal lebih jauh.

#3: Tagline/Slogan
Brand Purpose Unique Selling Point Tagline
Sekolah yang
menghasilkan lulusan DI SMK SISWA SMK BISA-HEBAT!
PERCAYA DIRI BELAJAR
berjiwa entrepreneur.
SAMBIL PRAKTEK

#4: Brand Guideline

❏ Brand Guideline adalah pedoman untuk mengatur cara brand Anda untuk berkomunikasi dan implementasi ke aset yang dimiliki.
❏ Yang harus dipastikan ada pada kegiatan marketing Anda:

❏ Logo & Tagline Anda.
❏ Pilih Bahasa yang digunakan: Formal, Kasual, Profesional.
❏ Pemilihan warna yang digunakan pada template materi komunikasi.
❏ Standar gambar yang digunakan untuk menunjukkan identitas brand Anda dan meningkatkan citra brand Anda.
❏ Penggunaan brand guideline yang konsisten.
Contoh penggunaan untuk materi cetak

Contoh Brand Guideline
Tempatkan Tagline dekat

dengan logo
3
2
Harus memiliki template
yang konsisten, warna
Gunakan gambar yang
harmonis, Logo konsisten
dipersiapkan baik agar digunakan, terutama di
meningkatkan citra media sosial.
brand Anda

Contoh Brand Guideline
COLOR PALLETE

#5:Mempelajari Kompetitor
❏ Mengapa?
❏ Melengkapi dengan perbedaan
❏ Agar tetap relevan dengan perkembangan.
❏ Setelah melakukan Analisa kompetitor lihat kembali identitas brand yang sekarang.
❏ Jika ada yang sudah dipakai kompetitor segera lakukan perubahan. Misalnya: Tagline,
implementasi di aset yang ada.

#6: Memahami Target Audiens
● Orang tua siswa/i

01 Customer Existing ● Siswa/i
● Adik atau anggota keluarga siswa lainnya
● Siswa/i berprestasi
02 Promoter (Loyal + Influencing)
● Orang tua dari siswa/i yang puas
● Calon siswa/i
03 New Potential Customer ● Orang tua dari siswa/i
● Perusahaan yang membutuhkan tenaga kerja

Bagaimana Kita Bisa Menjangkaunya?

1. Identifikasi 2. Bangun Komunikasi
❏ Siapa mereka? ❏ Mengingat kembali Brand Purpose?

❏ Aktif di mana? ❏ Menyampaikan Unique Selling Point
❏ Apa kebiasaannya?
3. Bangun Rapor
❏ Ketahui aspirasi/keinginan mereka

❏ Menawarkan solusi dari tantangan
yang dihadapi
4. Coba Buat Rencana Aksi

5. Gunakan channel Marketing
❏ Bisa dengan metode SMART (Specific,
Measurable, Achievable, Relevant, ❏ Mencoba menyasar channel
Time-Bound) marketing yang sesuai dengan audiens

Target Audiens Digital
Berikut adalah contoh, jika ingin menargetkan pasar orang tua siswa (sebagai pengambil keputusan) kita bisa
memulai mencari tahu berdasarkan informasi perilaku digital target audiens.

Karakteristik Audiens: Generasi Z

❏ Mudah Bosan → Sampaikan USP SMKN Anda Sesuai minat mereka
❏ Berani Berpendapat → Ajak mereka kolaborasi untuk penentuan konten/gaya Bahasa.
❏ Sharing itu Keren → Jadikan mereka sebagai talent peraga di konten video/social media.
❏ Senang bila diapresiasi/diakui → Angkat Prestasi mereka dan mereka minta sharing di
medsosnya sehingga mereka menjadi influencer Anda & mendapatkan ”Earned Media”.
Sumber: Hootsuite Digital Report 2020 - Indonesia

Menentukan Tujuan dengan “SMART” Goal
SPECIFIC (Spesifik)
MEASURABLE (Bisa Diukur)
ATTAINABLE (Dapat Dicapai)
RELEVANT (Relevan/Sesuai)
TIME BASED (Ada Jangka Waktu)

Contoh Rencana Marketing
KPI (Key Performance

No Target Audiens Rencana Marketing Target Launching
Indicator)
1 New Customer 1. Pelajari Karakter, Harapan, dan Problem Customer Launching promosi di 1. 1,000 New database
2. Beriklan di media digital untuk menjangkau mereka Q1 2022 2. 100 Siswa Baru
3. Lakukan offline marketing juga.
4. Siapkan halaman web (landing
page) untuk calon customer
mudah cari informasi, daftar, dan
tempat bertanya
2 Customer Existing 1. Pelajari apa pain point (keluhan) Melakukan sosialisasi 1. 100 List calon siswa
2. Lakukan improvement sedikit program referensi di dari referral.
demi sedikit Q4 2021
3. Jadikan mereka influencer untuk
mendapatkan new customer

Q&A

Quick Exercise
Mari kita amati implementasi Branding dari GO-JEK,

Traveloka, dan Ruang Guru di Instagram

Quick Exercise
Mari rancang Brand Guideline Untuk
SMK Anda. Apakah ada komponen
dibawah ini yang perlu dibuat atau
diperbaiki?
1. Logo & Tagline
2. Pemilihan Warna
3. Pemilihan Bahasa / Penulisan
4. Gaya Visual

Coffee Break

Mengembangkan Konten Strategi Pemasaran
Content is KING, Strategy is QUEEN?

KONTEN, KONSISTEN, KONTEKSTUAL
Podcast
❏ Meningkatkan brand awareness, kepercayaan, kredibilitas → akan semakin sering dilihat
audiens/fans/followers.
Infografik
❏ Membangun kredibilitas → kredibilitas brand akan terbangun melalui konten karena memiliki kapabilitas
untuk menawarkan jasa bagi calon konsumen.
❏ Mengedukasi market → audiens sekarang selalu melakukan riset sebelum menggunakan jasa melalui
berbagai macam platform seperti mesin pencari, sosial media, toko online.
❏ Memicu perbincangan → akan melibatkan interaksi dengan audiens.
❏ Mendatangkan permintaan → hasil dari terbangunnya awareness, kepercayaan, edukasi, perbincangan
maka akan menghasilkan penjualan.
Video
Artikel

Content Marketing Funnel
• Blog ● Kuis/Survey • Free Trial/Demo

• Social Media • Webinar/Event • Referral
• Video/Audio • Diskon/Kupon • Open House
TOFU MOFU BOFU

(Pengenalan) (Pertimbangan) (Pengambilan Keputusan)
• Web visitor/followers • Number of Leads • Number of sales

• Likes, Comment, Share • Email list • Sales Conversion Rate
• Traffic by Channel • Open/Click Email Rate • Buy Frequency
• Leads Conversion Rate • Sales Database

GOALS
BOFU
MOFU
TOFU • Mendorong Leads Database,
• Memperbanyak Email List, • Mendorong Sales Conversion,
• Mendorong Brand Awareness • Meningkatkan Turn on Demo Free Trial
• Mendatangkan Traffic Notificiation Video • Mengetahui Sales Conversion
Website, Social Media • Leads Conversion Rate Rate.
Followers, Subscriber Video • Akuisisi Pelanggan melalui
• Engagement pada Website, Promo
Social Media.

Cek Pemahaman
TOFU MOFU BOFU
3
2

Apa Saja Jenis Konten Marketing?
#2:
#1: #3:
Ascension
Intent-Based Segmented
Focused
Content Content
Content
Marketing Marketing
Marketing
#4: #5:
Persona Cross
Based Channel
Content Content
Marketing Marketing

#1: Intent-Based Content Marketing
BERAWAL DARI NIAT
Intent-Based Content Marketing adalah

penyediaan konten yang bertujuan
menjawab harapan calon konsumen.
Contoh:
• Informasi cara mendaftar sekolah
• Visi Misi sekolah
• Kurikulum sekolah

#2: Ascension Focused Content Marketing
KETIKA HARUS MEMILIH
Ascension Focused Content Marketing

adalah tahap konten untuk
membantu calon konsumen
memutuskan pilihan untuk menggunakan
jasa kita.
Contoh:
• Perbandingan kurikulum sekolah
Anda dengan yang lain.
• Memasukkan prestasi sekolah
dibanding dengan kompetitor

#3: Segmented Content Marketing

KONTEN UNTUK SI DIA
Data Deskripsi
• Fokus pada menyediakan konten

Umur 13-15 tahun
yang sesuai dengan segmen audiens Anda.
• Beberapa caranya yaitu penggunaan visual, bahasa yang
sesuai dengan target audiens. Motivasi Mempersiapkan diri untuk
dunia kerja
• Minimal harus mengetahui siapa
mereka dengan contoh di samping. Perilaku Berinternet Instagram, Twitter,
Facebook, youtube.
Hobi/Rutinitas Olahraga, sosialiasi, game

online
Ambisi & Tantangan Ingin membantu orang tua

~ Minim pengetahuan dan
pengalaman.
Bagaimana Anda Bisa Belajar sambil praktek

Membantu

#4: Persona Based Content Marketing

Data Deskripsi Data Deskripsi
Umur 13-15 tahun

BAGIKU KONTENKU, BAGIMU Umur 13-15 tahun
KONTENMU. Motivasi Mempersiapkan diri untuk dunia kerja. Motivasi Menjadi Entrepreneur
Membuat beberapa konten Perilaku Instagram, Twitter, Facebook, Perilaku Instagram, Twitter, Facebook, youtube.
Berinternet youtube.
berdasarkan kepribadian dari target Berinternet
audiens Anda.
Hobi/Rutinitas Olahraga, sosialiasi, game online, Hobi/Rutinitas Aktif di Lembaga Siswa, Menonton Film
• Coba cari tahu siapa saja mereka.

Ambisi & Ingin membantu orang tua ~ Minim Ambisi & Ingin membuka lapangan kerja ~ ingin
Tantangan pengetahuan dan Tantangan memahami konsep berbisnis
• Lebih detail dan lebih dalam siapa dari pengalaman.
Segmented Content Marketing .
Bagaimana Belajar sambil praktek Bagaimana Libatkan dalam pembuatan
Anda Bisa Anda Bisa produk SMKN
Membantu Membantu

Tugas Mandiri #4
2. Mari kita mengingat kembali materi Content Marketing, mari kita bayangkan bersama:
a. Seperti apa Strategy Persona-based Content Marketing di SMK Anda?
Audience (Umur, Jenis Kelamin, Motivasi, Tantangan, Hobi, etc.)
Content (Solusi yang kita tawarkan, ingat kembali Unique Selling Point)

#5: Cross Channel Content Marketing

Website
SATU UNTUK SEMUA

Youtube
Membuat konten yang efisien
dimana Anda bisa membuat 1 Konten
konten tapi bisa digunakan pada
beberapa aset yang Anda miliki
Instagram
langsung.
Sehingga menjangkau lebih banyak

orang tanpa harus membuat konten ulang
untuk tiap asset/platform digital Anda.
Facebook

Q&A

ISHOMA

Menyusun Rencana Iklan Digital
Traffic: Organic vs Paid
ORGANIC
PAID
● Traffic yang dihasilkan
melalui konten, social ● Traffic yang
media, video, email dihasilkan dari iklan
marketing, dll. digital.
● Growth Traffic ● Growth Traffic
membutuhkan waktu. cepat, instan.
● Teknik SEO sangat ● Membutuhkan
dibutuhkan untuk biaya.
meningkatkan traffic
organic.

Contoh Paid Traffic
Google bagai Yellow Pages

Contoh Paid Traffic
Youtube bagai TV

Contoh Paid Traffic
Facebook bagai Billboard/Papan Iklan

Contoh Paid Traffic
Google DIsplay Network

Apakah Itu Iklan Digital?
Contoh #1 Contoh #2
Berikut Contoh Aplikasi Digital

Marketing di Dunia Pendidikan
Direktorat SMK pun telah beradaptasi dengan

perkembangan teknologi. Pendekatan
edukatif yang menghibur menjadi pilihan
untuk merangkul masyarakat.

Viral Bukan Segalanya
https://dictionary.cambridge.org/dictionary/english/viral

High-performing campaign / Campaign yang Efektif
1 2 3 4 5
Your Offering Your Ads Copy The Creative Ad Relevancy Targeting

#1: Your Offering
Kombinasi unik dari produk atau

layanan Anda dengan bonus atau
add-on lainnya, termasuk semua
detail promosi Anda:
1. Delivery
2. Harga
3. Jadwal
4. Bagaimana jasa atau produk
disampaikan
5. Bonus, dan lainnya

#2: Your Ads Copy
Copy adalah teks dalam iklan yang

sifatnya harus jelas dan menarik,
sehingga manfaatnya
menonjol dengan baik.
Dapat dicantumkan:
1. Apa yang didapat
2. Harga
3. Kalimat ajakan

#3: The Creative
Materi iklan mengacu pada elemen

grafis iklan seperti:
1. Gambar,
2. Video,
3. Head Line Offering
Pastikan Audiens bisa cepat paham

offer Anda dalam 2 detik melalui
visual.

#4: Ad Relevancy
Pastikan Apa yang dilihat di iklan

mengarahkan pengguna ke
halaman website yang sesuai
dengan iklan Anda.
Sehingga Anda tidak kehilangan

momentum untuk convert
pengguna menjadi konsumen.

#5: Targeting
Targeting penting untuk

memilih audiens yang akan
melihat
iklan kita.
Key points:
1. Spesifik siapa mereka:
umur,
hobi, interest, lokasi,
pendapatan, dan lainnya.
2. Lihat berapa potensi
pengguna yang bisa
dijangkau berbanding
dengan data yang Anda isi.

Identifikasi Persona Set up iklan dan

Membuat ad copy
Campaign compile hasilnya
1 3 5
2 4 6
Identifikasi “hook”
iklaN Membuat ad creative Scale up

#1: Identifikasi Persona Campaign
Persona: image, citra, gambaran
1. Buat sekitar 2-4 persona

campaign Anda. Misalnya yang
related dengan Siswa:
a. Entrepreneur Muda
b. Profesional Muda
2. Cari siapa Aspirasi Icon yang

sesuai dengan persona.

#2: Identifikasi ‘Hook’ Iklan
Hal yang menarik dari tawaran Anda dapat dibuat menjadi menarik perhatian audiens. Contohnya:
1. Memiliki: Apa yang Audiens akan miliki jika menggunakan jasa Anda.
2. Merasa: Bagaimana Audiens akan lebih merasa lebih sukses, baik dengan menggunakan jasa Anda.
3. Status: Bagaimana orang akan meningkat statusnya atau menjadi orang yang lebih baik dengan
menggunakan jasa Anda.
4. Bukti/Hasil: Pencapaian, studi kasus, atau testimonial untuk memvalidasi penawaran Anda.

#3: Membuat Ad Copy
Buat Ad Copy sesuai dengan

Persona & Hook iklan Anda.
Sehingga iklan Anda akan lebih
efektif untuk menjangkau segmen
yang telah dibuat, dibandingkan
membuat Ad copy yang umum
untuk semua persona.

#4: Membuat Ad Creative
Point Penting harus ada:

1. Offer Anda (program, beasiswa, dll)
2. Logo Anda
3. Tagline
4. Link Website
5. Call To Action

#5: Set Up Iklan & Compile Hasilnya
Anda harus melakukan tracking hasil yang didapat dari campaign yang dijalankan. Lakukan
identifikasi iklan mana yang lebih menguntungkan Anda
Total Cost Cost Per Cost Per Cost Per Return of

Click (CPC) 1,000 Acquisition Investment
Impressions (CPA) (RoI)
Hook
(CPM)
Belajar Sambil 100,000 100 500 20,000 400%
Praktek
Kesempatan terjun
dunia kerja 200,000 100 500 10,000 520%

#6: Scale Up
2 cara untuk meng-scale up campaign Anda:

1. Horizontal: Jika hasil Persona lebih baik
daripada rata-rata, pasang iklan di platform
lain untuk meningkatkan visibilitas offer
Anda kepada target audiens yang sama.
2. Vertical: Jika Hook atau Persona tertentu
bekerja dengan sangat baik, buat lebih
banyak set iklan ke grup itu di platform yang
sama.

Q&A

Tugas Serius Tapi Santai

1. Materi hari ini sudah usai, tapi pembelajaran hari ini masih dalam prosesnya.
2. Silakan persiapkan kertas dan alat tulis.
3. Mari kita mengingat kembali semua materi hari ini. Silakan dituangkan ke dalam tulisan/jawaban/rangkuman ide,
untuk poin-poin berikut:
a. Mari kita memikirkan kembali brand identity SMK kita dan kita akan berusaha membuat ads copy
b. Siapa target audiens kita?
c. Siapa pihak atau sumber daya apa saja yang bisa membantu kita mencapai tujuan rencana digital marketing kita?
4. Apabila ada yang ingin ditanyakan silakan bertanya kepada pemateri yang akan bersedia hingga jam
20.30.
5. Selamat melanjutkan proses pembelajaran!

Jurnal Hari Ke-3
Silakan berbagi (ambil post-it dan tuliskan):
Apa hal baru yang dipelajari hari ini?

Bagaimana perasaan hari ini?
Silakan tempelkan post-it di tempat yang disediakan

Hari Ke-4

APAKAH BAPAK DAN IBU
SUDAH SIAP HARI INI?
Selamat Datang di
Menggunakan Mengukur suhu Menyiapkan Menyiapkan
masker dan mencuci
tangan/mengguna
minuman dan
cemilan
kertas & alat tulis Digital Marketing
kan sanitizer
Development
Program 2021
Mematikan atau Silakan minta izin Tanya jawab dan

mengubah ponsel apabila ada diskusi pada
ke mode silent keperluan sesinya
mendesak

Semangat! Sedikit Lagi, Bapak Ibu!
Apa itu Marketing

Digital?
Gunakan Data untuk
Mempelajari &
& audiens Anda
Search Engine
Brand
Fixed VS Growth
Mindset
Strategi Pemasaran


Ice Breaking

Gunakan Data untuk Mempelajari & Menjalankan Strategi
Seberapa Pentingkah Data?

Metode Penggunaan Data Untuk Learning & Strategi
Untuk menguasai analitik dan data, Anda perlu menguasai 2 prinsip panduan:
1. Give Data a Job: Setiap bagian dari data yang Anda kumpulkan akan membantu
menjawab pertanyaan dan membuat keputusan yang cerdas.
2. Gunakan Data dengan hipotesis untuk mengubah pertanyaan menjadi strategi:

Inilah yang membuat data menjadi bermakna. Ini adalah proses mengubah data
mentah menjadi keputusan bisnis.

#1: Give Data a Job
Tahapan Goal Key Metrics
TOFU ● Jumlah traffic

New Visitor Sumber traffic
(Awareness) ●
• Jumlah orang subscribe email list.

MOFU
New Visitor to Leads • Jumlah orang isi form daftar,
(Consideration) • Leads Conversion Rate
• Jumlah penjualan/pendaftaran
BOFU Leads convert to
• Sales Conversion Rate
(Conversion) Sales • Sumber dari campaign apa

#2: Uji Hipotesis dari Data → Strategi
1. Dari data yang ada buat Analisa dan pertanyaan:

a. Kita mendapat traffic tinggi tapi tidak sebanding dengan jumlah leads/sales yang
didapat. Kenapa?
2. Cek kembali marketing campaign Anda:

a. Apakah karena copy iklan kita kurang efektif?
b. Apakah landing page yang dituju tidak sesuai pesan di iklan?
c. Apakah landing page yang dimiliki sekarang harus di improve?
3. Lakukan perbaikan dan test kembali campaign Anda, serta monitor hasilnya.

SEO
SEO = Search Engine Optimization
Proses optimasi terhadap website beserta

segala aspeknya (konten, sistem, dll)
agar peringkatnya bagus di mesin
pencarian contohnya Google.
Manfaat Utama SEO:
● Menempatkan website agar muncul di urutan pertama dengan

menggunakan keyword tertentu.
● Meningkatkan jumlah pengunjung website secara organic.
● Pengunjung website lebih berkualitas dan potensial.

Elemen SEO
Konsisten melakukan komponen Inti SEO yaitu melakukan beberapa hal
sbb:
1. Mentarget keyword yang mau dimenangkan: belajar, SKMN, dll
2. Memasukkan target keyword secara alami ke dalam judul artikel dan
konten website, elemen website yaitu heading tag, meta description.
3. Merapikan format URL website Anda. Contoh:
a. https://smkn3tangsel.sch.id/2020/03/25/ujian-nasional-202
0-ditiadakan/
b. https://smkn3tangsel.sch.id/contact/
4. Mengoptimalkan kecepatan dimuatnya halaman website Anda.
(loading speed harus dibawah 5 detik)
5. Membuat backlink artikel yang berkualitas tinggi dan
menempatkannya secara natural.
a. Saling bertukar artikel dengan backlink artikel ke blog lain
6. Mengoptimalkan file size gambar(photo) yang digunakan.
Tools: https://seositecheckup.com/ & Google PageSpeed Insights

Bagaimana Menentukan Keywords?
Intent Context Asset Channel Optimization
Apa tujuan Hasil apa yang ingin Di mana bisa Bagaimana cara hasil
Apa yang dicari? pencarian? ditemukan? ditemukan? ditemukan?
1. Tentukan keyword 1. Ketahui konten 1. Ketahui juga asset 1. Pilih asset dan landing 1. Lakukan optimisasi
yang sesuai dengan bisnis penting apa yang yang biasa digunakan page yang tepat untuk berkelanjutan
Anda. akan dicari. audiens. Menampilkan konten 2. Lakukan perbaikan
2. Masukkan juga Misal: program 2. Misal: Website, Media yang sudah ditambahkan konten, SEO, teknis
keyword yang belajar, cara daftar Sosial, Blog, dll Keyword tersebut. website seperti loading
dicari oleh target ajaran baru. 3. Tampilkan keyword Anda page dll.
audiens Anda. di asset tersebut
Cth: Sekolah, belajar,
Cara daftar sekolah,
prestasi sekolah

SEM?
Search Engine Marketing = Memasarkan website,

produk/jasa melalui Google (iklan berbayar)
Selain daripada Search Engine Marketing, ada juga

Social Media Marketing. Social Media Marketing
merupakan proses untuk memasarkan website,
produk, maupun jasa melalui channel media social.

4 Tahap Siklus Sosial di Social Media Marketing
TOFU
(Awareness)
MOFU
(Evaluasi)
BOFU
(Conversion)

#1: Listening
• Apakah brand Anda di • Anda harus memulai

mention? percakapan terkait dengan
• Apakah responnya unique selling point Anda.
positif atau negative? • Pilih topik sesuai bisnis
Anda
• Lihat percakapan yang ada di

competitor.
• Angkat & Mention • Lihat konten apa saja yang
Brand Ambassador mereka buat.
representative Anda
di percakapan.
• Buat list siapa saja kira-kira

influencer yang bisa anda
Mention di percakapan

#2: Influencing
Tahapan
Website
TOFU
(Awareness)
Sharing konten yang

memiliki value kepada
followers Anda
MOFU
(Evaluasi)
BOFU
(Conversion)

#3: Networking
Aktif melakukan networking dengan influencer dengan topik sejenis dengan bisnis Anda

#4: Selling
Tahapan
Website
TOFU
(Awareness)
Sharing konten yang

memiliki value kepada
followers Anda
MOFU
(Evaluasi)
BOFU
(Conversion)

Apa Itu Email Marketing?
Secara Strategis:
1. Terhubung dengan
konsumen/audiens.
2. Juga meningkatkan profit,
pengunjung website.
3. Membantu memindahkan tahapan
customer dari step yang satu ke
lainnya (value journey)
Peran Email Marketing dalam tahapan

value journey untuk memaintain
engagement dengan konsumen

Mengapa Email Marketing?
Loyal Referral
Peran Email Marketing dalam

Maintain melalui konten
tahapan value journey untuk
memaintain engagement dengan Sales
Loyalty program
konsumen.
Iklan, konten Media sosial • Email list

• Media sosial

Email Marketing : Tipe
Menyediakan customer service
Engage subscribers dan maintain relationship
Untuk menghasilkan sales
1: Transactional Emails:
2: Relational Emails 3: Promotional Emails
a. Order Confirmations
a. New Subscriber Welcome a. Promotional Content
b. Purchase Receipts
b. Newsletters/Blog Articles b. Sale Announcement
c. Shipping Notices
c. Webinar/Event Confirmation c. New Product Release
d. Account Creation
d. Survey/Review d. Webinar/Event Announcement
e. Return Confirmation
e. Referral Request e. Trial Offers
f. Password Reminders
f. Upgrade Offers
g. Unsubscribe Confirmations

Contoh Email Marketing

Relasional Promosional
Transaksional

Email Marketing : Pengukuran
To Grow To Watch To Optimize
1. Email Database List 1. Total database terkirim 1. Grow database with success delivery
2. Total database 2. Hapus email list yang tidak terkirim
tidak terkirim 3. Perbaiki subjek email dan ad copy
3. Total Open rate (Open 4. Perbaiki jenis konten yang disediakan
Email (%))
4. Total Click rate (Click link
offers/promotions, dll

Q&A

Rangkuman Singkat
Hari ke-3 dan 4
Gunakan Data
Apa itu Marketing Mengembangkan Konten
untuk Mempelajari & Social Media Marketing
Digital? Strategi Pemasaran
Menjalankan Strategi
Tentukan target bisnis Menyusun Rencana Iklan Search Engine Optimization Email Marketing
& audiens Anda Digital (SEO)
Search Engine
Brand, Branding, Brand Marketing (SEM)
Identity

Terima Kasih dan
Sampai Jumpa!
PT. DYANDRA PROMOSINDO
Jl. Gelora VII No. 15 Palmerah,
Jakarta Pusat - 10270
Phone: +62 - 21 - 3199 6077 / 5367 3111
Fax: +62 - 21 - 3199 6177 / 3199 6277
info@dyandra.com

Matt - Digital Marketing Strategy Presentation (DMS) SBY

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Matt - Digital Marketing Strategy Presentation (DMS) SBY

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

DYANDRA ACADEMY

Connecting Vocational Potential

Mematikan atau Silakan minta izin Tanya jawab dan

Dyandra Academy © 2021

Apa itu Marketing

Developing a Growth Menyusun Rencana Email Marketing

Hari Ke-2 Hari Ke-3 Hari Ke-4

Apa itu Marketing

Developing a Growth Menyusun Rencana Email Marketing

Hari Ke-2 Hari Ke-3 Hari Ke-4

Gambaran Dunia Digital Indonesia

Gambaran Dunia Digital Indonesia

Gambaran Dunia Digital Indonesia

Seperti yang dijelaskan

Ini menandakan bahwa ke

Gambaran Dunia Digital Indonesia

Era Digital? Industri 4.0 & Evolusi Marketing!

Media Konvensional Media Digital

Biaya cukup besar Eﬁsiensi biaya

Hasil sulit dimonitor, tidak langsung Terukur dan data real-time

Kenapa sih harus mempelajari

Dyandra Academy © 2021

Dyandra Academy © 2021

Apa itu Digital Marketing?

Usaha untuk mempromosikan merek/brand dengan

Eﬁsiensi biaya &

Dyandra Academy © 2021

Aktivitas Digital Marketing

Iklan Aplikasi Website

Dyandra Academy © 2021

Digital Marketing Mix

Apa bedanya Owned, Paid, dan Earned?

Dari contoh-contoh berikut Website (Desktop)

Dyandra Academy © 2021

Dyandra Academy © 2021

Dyandra Academy © 2021

Dyandra Academy © 2021

2. Mari kita mengingat kembali materi sebelumnya

b. Apa dampak positif yang bisa didapatkan dari penerapannya?

Dyandra Academy © 2021

Digital Marketing Funnel

Mengetahui keunggulan dan program

Menjadikan SMK sebagai salah satu pilihan

Mendaftar di SMK sebagai siswa baru.

Bangga menjadi siswa SMK dan bisa

Merekomendasikan SMK kepada keluarga

Dyandra Academy © 2021

Consumer Value Journey

Dyandra Academy © 2021

Audiens Media Sosial

Sumber Informasi Baru

Search Engine, Iklan dan Rekomendasi di Sosial, serta

Cari menggunakan kata:

SMK [Nama Jurusan] di [Nama Kota Anda]

Dyandra Academy © 2021

Dyandra Academy © 2021

2. Mari kita mengingat kembali materi sebelumnya

Sosial yang telah disampaikan, mari kita bayangkan bersama:

a. Apakah yang sebenarnya SMK kita tawarkan?

b. Siapa target audiens kita?

Dyandra Academy © 2021

Sampai jumpa pukul 13.00 ;)

Manakah yang tidak termasuk

Dyandra Academy © 2021