PENDAHULUAN
Alasan lain yang membuat para penghobi tertarik untuk beternak lovebird
karena burung tersebut memiliki daya tarik tersendiri yaitu faktor dari suara
kemudian warna dari tiap-tiap jenisnya beraneka ragam, tingkah laku lovebird yang
lucu serta perawatan hariannya yang bisa dikatakan gampang karena lovebird
tidak perlu mendapatkan perlakuan khusus seperti burung kicau lainnya.
Saat ini banyak para penghobi yang mengimpor lovebird dari luar negri,
dikarenakan terus meningkatnya permintaan pasar. Alasan lain yang membuat
banyak penghobi mengimpor lovebird dari luar negri karena lovebird impor
hasil breeding dari negara-negara di Eropa memiliki warna bulu yang lebih cerah
dibandingkan dengan lovebird hasil breeding di Indonesia. Selain itu lovebird impor
memiliki suara yang kristal dan bening serta postur tubuh yang besar, sedangkan
untuk lovebird hasil breeding lokal memiliki postur tubuh yang agak kecil dengan
suara khas agar kasar.
1
dari sektor peternakan lovebird. Situasi inilah yang melatarbelakangi pentingnya
melakukan analisa kelayakan terhadap usaha peternakan lovebird.
2
BAB II
PEMBAHASAN
Burung cinta atau yang biasa disebut dengan lovebird merupakan salah satu
burung hias, yang disebut-sebut menjadi burung paling familiar untuk dipelihara.
Pemeliharaan burung lovebird juga tergolong mudah, apalagi untuk pemula. Selain itu,
warna bulu burung lovebird juga sangat indah dan cantik. Di alam bebas, burung ini
hidup berkelompok dan setiap kelompok terdiri dari 5-20 ekor. Burung ini disebut
burung cinta karena burung ini baru akan berpisah dari pasangannya apabila salah
satunya telah mati. Burung ini merupakan salah satu burung dari sembilan jenis spesies
genus Agapornis, berukuran kecil yaitu kisaran 13-17 cm dengan berat 30-70 gram.
Lovebird bersifat sosial, menyukai kondisi alam dengan lahan kering dan iklim yang
terik.
Ragam dan jenis lovebird sangat banyak jika dilihat dari turunan dan hasil silangnya.
Namun bila dilihat dari ilmu taksonomi, hanya terdapat 9 spesies lovebird yaitu :
Nama populernya “Peachfaced” atau “muka salem”. Burung ini dipercaya sebagai
lovebird jenis pertama yang berhasil didomestikasi dan menjadi paling banyak
dibudidayakan.
3
Agapornis pesonata (Masked Lovebird)
Dengan nama populernya ialah lovebird muka topeng. Burung ini memiliki ciri bagian
kepala sampai lehernya yang berwarna hitam kecoklatan, sehingga terlihat seperti
mengenakan topeng. Hasil mutasi warna dari lovebird ini adalah gradasi warna biru
dan biru muda, tetapi untuk bagian kepala sampai lehernya tetap hitam kecoklatan.
Lovebird fischeri memiliki ciri tubuh yang berwarna hijau, dari bagian kepala sampai
dadanya bewarna kemerahan dengan gradasi oranye, serta lingkar mata yang berwarna
putih. Hasil mutasi warna dari burung ini yaitu fischeri biru dan albino.
Biasa disebut dengan nama Nyasa lovebird, lovebird ini memliki tubuh berwarna hijau,
pada bagian kepala sampai dengan mukanya berwarna merah, dan bagian
kerongkongan hingga leher belakangnya itu berwarna kuning. Mutasi warna yang
dimilikinya yaitu Biru dan lutino.
Burung ini memiliki nama populer “Black-cheecked lovebird” atau disebut lovebird
pipi hitam. Sesuai dengan namanya, Lovebird ini memiliki bagian pipi yang berwarna
hitam kecoklatan, dan untuk bagian tubuhnya berwarna hijau hingga hijau kekuningan
terutama pada bagian bawah.
Populer dengan nama “Madaagascar lovebird”. Lovebird jenis ini memiliki ukuran
tubuh yang relatif mungil, dengan bobotnya sekitar 30-35 gram. Bagian tubuh atasnya
yang berwarna hijau dan bagian bawahnya berwarna hijau muda. Pada burung jantan,
bagian kepala hingga dada berwarna abu-abu. Sedangkan pada burung betina berwarna
hijau muda.
Nama populer lovebird ini ialah “Redfaced lovebird” atau lovebird muka merah.
Sesuai namanya, burung ini memiliki muka dan dahi berwarna merah. Pada burung
betina muka dan dahinya lebih oranye, sedangkan warna tubuhnya hijau hingga hijau
kekuningan dan kaki berwarna abu-abu.
Burung ini populer dengan nama Black-collared lovebird atau bisa juga disebut
lovebird kerah hitam. Burung ini memiliki ciri khas di daerah bagian lehernya yang
terdapat warna hitam melingkar seperti kerah. Tubuhnya sendiri berwarna hijau hingga
hijau kekuningan.
5
2.4 Cara Budidaya Ternak Lovebird
Nah, jika kamu pemula dan ingin mengawali ternak dengan sepasang lovebird
terlebih dahulu, kamu bisa menyiapkan kandang yang berukuran 20cm x 20cm x
25cm, yang terbuat dari kayu, atau bisa juga langsung membelinya di toko kandang.
Nah, untuk tempat bertelur, kamu bisa siapkan serutan kayu, atau ranting kecil, dan
dedaunan kering.
Setelah kandang siap, hal yang perlu dilakukan selanjutnya dalam melakukan
budidaya ternak loverbird adalah, memilih indukan lovebird. Tidak asal pilih,
disarankan kamu membeli sepasang lovebird yang sehat dan berkualitas.
Usia lovebird untuk dijadikan indukan juga sangat penting diketahui, karena sang
induk betina akan optimal dan matang pada usia 1 tahun, sementara yang jantan
berusia 8 bulan.
Dalam proses perkenalan, sebaiknya tidak menyatukan dulu dalam satu kandang.
Karena dikhawatirkan akan menyerang satu sama lain. Sehingga, kamu hanya perlu
mendekatkan masing-masing kandangnya saja.
6
Setelah itu, lovebird yang telah mengenal, akrab, dan siap, baru kamu bisa
menyatukan mereka berdua. Jangan lupa untuk masukan tempat bertelur ke dalam
kandang. Namun, lovebird betina, biasanya juga akan membuat sarangnya sendiri,
sehingga kamu bisa menyiapkan bahan-bahan seperti ranting, daun kering dan lain-
lain.
Belum selesai diperkawinan, dalam budidaya ternak lovebird, kamu juga harus
memperhatikan calon telur-telur mereka. Karena, setelah bertelur, lovebird betina
masih harus melakukan tanggung jawabnya, yakni mengerami telur. Dalam proses ini,
lovebird betina setidaknya memerlukan waktu sekitar 22-25 hingga telur menetas.
Makanan lovebird sendiri merupakan jenis millet puti, millet merah dan biji
bunga matahari. Namun, pemberian biji bunga matahari harus dikontrol, karena biji
tersebut mengandung banyak lemak.
Untuk pakan anak lovebird, biasanya indukkan lovebird yang akan memberinya
makan. sehingga, kamu hanya tinggal memberikan pasokan makanan lebih banyak,
agar nutrisi induk dan anak bisa optimal. Kamu bisa memberi pakan seperti jagung
muda dan kangkung, setiap hari. Berikan juga nutrisi tambahan, seperti vitamin yang
dicampurkan dengan minuman mereka. Namun, kamu juga sebenarnya bisa
melakukan penyapihan, dengan cara menggunakan jarum suntik, atau sendok kecil.
7
f. Lakukan Pemisahan Anak Lovebird dengan Induknya
Tidak sampai distu cara budidaya ternak lovebird, karena ketika anak lovebird
sudah menginjak 14 hari, mereka harus dipisahkan dengan induknya. Namun,
dikandang khusus anak lovebird, kamu harus menyiapkan lampu 5 watt, untuk
menghangatkan mereka.
Pemberian pakan, juga harus tetap dilakukan, hingga ia bisa makan sendiri. Suapi
mereka setiap 4 jam sekali dan berikan perhatian ekstra terhadap mereka, agar bisa
tumbuh lebih baik.
Dibawah ini beberapa cara yang bisa dilakukan untuk mecegah penyakit pada lovebird:
8
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Burung lovebird dewasa ini menjadi salah satu jenis burung kicau yang menarik
perhatian masyarakat dari berbagai kelas dan kelompok sosial. Ketertarikan
masyarakat akan jenis burung lovebird mendorong muncul dan berkembangnya
kegiatan budidaya burung lovebird, dimana hal ini menjadi latarbelakang penelitian ini
dilakukan. Penelitian ini menghasilkan kajian bahwa kepemilikan burung kicau
lovebird yang hanya dipelihara saja maupun diperlombakan membawa masyarakat
penghobi pada kejenuhan sementara pada sisi lain permintaan masyarakat akan burung
lovebird terus meningkat. Meningkatnya permintaan burung lovebird menjadi sebuah
peluang ekonomi untuk diperjualbelikan melalui kegiatan budidaya.
3.2 Saran
Kita sebagai makhluk hidup hendaknya memelihara lingkungan dengan baik
karena lingkungan sangat penting peranannya dalam keterikatan dengan makhluk
hidup. Oleh karena itu, kita dalam kehidupan sehari-hari tidak dapat lepas dengan
keterkaitan pada lingkungan, dan sumberdayanya.
9
DAFTAR PUSTAKA
https://sinauternak.com/budidaya-ternak-burung-cinta-lovebird/
https://www.cekaja.com/info/cara-budidaya-ternak-lovebird-termudah
http://yulisukalovebird.blogspot.com/2013/06/budidaya-lovebird.html
10