Anda di halaman 1dari 2

Cara Kerja Pengambilan Sampling :

1. ISBB

 Persiapkan alat utama dan pendukung


 Nyalakan alat utama di titik sampling
 Catat data In dan Out yang di tampilkan pada display, yaitu data TA (°C), TG (°C), WBGT (°C) dan
RH (%)
 Lengkapi data dengan ditambahkan jam pengambilan dan keterangan waktu kerja
 Selesai, Alat dapat di matikan

2. Emisi Sumber Bergerak

 Persiapkan alat utama, pendukung dan kendaraan yang akan di uji


 Pasang kabel roll dan dekatkan dengan kendaraan
 Pasang alat utama
 Nyalakan alat utama dan kendaraan
 Masukan probe kedalam knalpot kendaraan sedalam 30 cm
 Kemudian uji dimulai dengan menaikan putaran mesin yang kemudian di tahan dan
dikembalikan ke dalam posisi idle
 Alat utama akan mencatat data yang diperlukan
 Lakukan sebanyak 3x
 Pengujian selesai
 Alat utama dan pendukung di bereskan

3. Air Permukaan

Cara pengambilan sampel air permukaan dilakukan dengan tahapan sebagai berikut:

 siapkan alat pengambil sampel yang sesuai dengan keadaan sumber airnya;
 bilas alat pengambil sampel dengan air yang akan diambil, sebanyak 3 (tiga) kali;
 ambil sampel sesuai dengan peruntukan analisis dan campurkan dalam penampung sementara,
kemudian homogenkan;
 masukkan ke dalam wadah yang sesuai peruntukan analisis;
 lakukan segera pengujian untuk parameter suhu, kekeruhan dan daya hantar listrik, pH dan
oksigen terlarut yang dapat berubah dengan cepat dan tidak dapat diawetkan;
 hasil pengujian parameter lapangan dicatat dalam buku catatan khusus;
 pengambilan sampel untuk parameter pengujian di laboratorium dilakukan pengawetan

4. Air Laut

Cara kerja pengambilan sampling untuk air laut untuk Parameter fisika dan kimia dan biologi

 siapkan wadah contoh uji yang bebas kontaminan;


 ambil contoh ujipada titik pengambilan contoh yang telah ditentukan; c) masukkan contoh uji ke
dalam wadah sesuai parameter;
 catat kondisi lapangan dan titik koordinat sesuai formulir data lapangan.
 ukur parameter lapangan (in situ): suhu, pH, oksigen terlarut (DO), kekeruhan (turbidity), dan
daya hantar listrik (DHL), warna, kecerahan, dan salinitas. Hasil pengujian parameter lapangan
dicatat dalam form data lapangan
 beri label pada wadah sampel uji;
 lakukan pengawetan sesuai parameter

Anda mungkin juga menyukai