0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
35 tayangan18 halaman
Dokumen tersebut membahas tentang teknik dan peralatan yang digunakan dalam mengambil sampel air dan limbah cair untuk keperluan analisis laboratorium. Beberapa poin pentingnya adalah (1) pengambilan sampel harus mewakili kondisi sebenarnya, (2) perlu ada rencana lengkap mengenai lokasi, parameter, dan jadwal pengambilan sampel, (3) pengukuran parameter awal dapat dilakukan di lapangan menggunakan al
Dokumen tersebut membahas tentang teknik dan peralatan yang digunakan dalam mengambil sampel air dan limbah cair untuk keperluan analisis laboratorium. Beberapa poin pentingnya adalah (1) pengambilan sampel harus mewakili kondisi sebenarnya, (2) perlu ada rencana lengkap mengenai lokasi, parameter, dan jadwal pengambilan sampel, (3) pengukuran parameter awal dapat dilakukan di lapangan menggunakan al
Dokumen tersebut membahas tentang teknik dan peralatan yang digunakan dalam mengambil sampel air dan limbah cair untuk keperluan analisis laboratorium. Beberapa poin pentingnya adalah (1) pengambilan sampel harus mewakili kondisi sebenarnya, (2) perlu ada rencana lengkap mengenai lokasi, parameter, dan jadwal pengambilan sampel, (3) pengukuran parameter awal dapat dilakukan di lapangan menggunakan al
BAPEDALDASU Hasil analisis air dan air limbah tergantung pada teknik pengambilan sample dan penangannya sebelum dianalisis di laboratorium Maksud pengambilan sample adalah untuk memperoleh sample yang representatif dan valid. Ini berarti bahwa sample harus dikumpulkan dan disimpan sedemikian rupa sehingga parameter-parameter yang akan diukur dalam sample tersebut memiliki nilai yang sama dengan air atau air limbah asalnya. Program sampling
Harus mencakup hal-hal berikut ini:
Rencana lengkap untuk pengumpulan sample. Metode analisis laboratorium. Gambaran metode yang digunakan untuk pengolahan data (analisis statistik) Juga harus menunjukkan:
Lokasi stasiun pengambilan sample
Parameter-parameter yang akan dianalisis Jadwal kerja (tanggal, tahun dan frekwensinya) Metode pengumpulan data Perlakuan terhadap sample yang akan dianalisis di laboratorium. Teknik Kerja Lapangan pengukuran di tempat (in situ)
Thermometer ( mengukur suhu)
pH-meter (mengukur pH) Kondiktivitimeter (mengukur daya hantar listrik dan salinitas) DO-meter (mengukur oksigen terlarut). TERMOMETER pH METER DO METER CONDUKTOMETER Pengambilan sample air untuk kedalaman tertentu dapat digunakan kemmerer tetapi alat ini sukar dipakai dalam aliran air yang deras. Pengambilan sample pada kedalaman tertentu dapat juga dipakai peristaltic pump atau pompa vakum. Gambar Beberapa aturan yang harus dilakukan untuk pengambilan sample adalah sebagai berikut: Bilas botol sample dua atau tiga kali sebelum diisi Hindarkan pengumpulan debris atau endapan dalam sample. Buat label yang jelas pada setiap botol sample dan catat dalam buku lapangan. Ukur temperatur dan pH di lapangan. Botol sample dan alat pengambilan sample harus bersih. Ambil sample air secukupnya (biasanya 2 liter). Jangan gunakan sample yang sama untuk analisis kimia, bakteriologis dan mikroskopis. Persingkat antara waktu pengambilan sample ke analisis laboratorium. Sample diberi pengawet bila diperlukan. Gambar Botol Sampel dan Lebelnya Pengambilan sample air harus ditentukan apakah secara komposit (campuran) atau sesaat (grab). Sampel yang dukumpulkan secara komposit adalah sejumlah sample yang dikumpulkan atau ditambahkan ke campuran selama periode sampling berbanding langsung dengan debit air pada waktu sampling tersebut. Sedangkan sample sesaat merupakan pengumpulan volum sample yang diambil langsung dari badan air yang diteliti. Frekuensi dan Jenis Sampel Frekuensi pengambilan sample air tergantung pada:
+ perubahan beban pencemaran
+ maksud dan tujuan analisis dan + peralatan/dana yang tersedia.
Air limbah yang dihasilkan oleh suatu kegiatan industri
tergantung pada kapasitas dan jam produksinya, kadang- kadang kepekatan air limbah juga berbeda dengan waktu, Air limbah yang dihasilkan pada pagi, siang, sore dan malam, kepekatannya juga berbeda atau disebut puncak debit limbah. Badan air penerima berbeda kemampuannya untuk mengencerkan air limbah tergantung pada debitnya. Debit air pada musim penghujan dan kemarau sangat berbeda. Bila pengambilan sample air untuk tujuan pemamtauan atau pembuatan model frekuensi sampling perlu diperhitungkan disamping peralatan yang tersedia serta dana yang cukup. Analisis Laboratorium Pengambilan sample untuk analisis laboratorium harus diperhatikan: Karakteristik dari parameter apa yang hendak diukur. Botol tempat sample dan pengawet untuk mencegah jangan terjadi perobahan pada waktu dianalisis di laboratorium. +Jangan lupa menuliskan tanggal pengambilan sample pada botol sample. Perencanaan dan pengorganisasian yang baik sangat menentukan keberhasilan program sampling TERIMA KASIH