PERLU PENGENDALIAN
KUALITAS AIR
INTERPRETASI TENTANG
DATA KUALITAS AIR
Air : Kualitas Air :
Sumberdaya alam yang Pencerminan kandungan
berbentuk cair yang konsentrasi makhluk
sangat dibutuhkan hidup, energi, zat-zat
oleh manusia dan atau komponen lain
makhluk hidup lainnya yang ada dalam air
PENGERTIAN
PENGERTIAN
Pengendalian Pencemaran
Macam Baku Mutu Air :
Air : Upaya pengelolaan
1. Air Permukaan
melalui upaya pencegahan
2. Air Sumur
dan penanganan
3. Air Laut
pencemaran air serta
4. Air Limbah
pemantauan lingkungan air
Point Source : Non Point Source :
Sumber pencemaran air Sumber pencemaran air
dengan lokasi dan jumlah dengan lokasi dan jumlah
tertentu, contohnya : tak tentu, contohnya :
Industri Pertanian, Permukiman
PENDEKATAN MANAJEMEN
(MANAGEMENT APPROACH)
PENANGANAN LIMBAH
AKHIR (END OF PIPE) /
EKSTERNAL PROSES
SEKECIL MUNGKIN
SUMBER LIMBAH CAIR PENANGANAN
1. Air cucian dan admoist pada proses Limbah Cair diolah dengan :
pelunakan cengkeh
2. Air cucian dan admoist pada proses 1. Pengolahan secara fisik – kimia
pelunakan gagang tembakau (penyaringan, sedimentasi, penetralan
3. Air cucian dan residual dari proses pH, koagulasi-flokulasi,dsb)
ekstraksi bahan–bahan pembuat saos 2. Pengolahan secara biologis
dari bahan rempah-rempah alami dan
campurannya pada proses Assembling (anaerobik dan aerobik)
Flavor 3. Pengolahan lanjutan (absorbsi)
4. Air cucian peralatan proses produksi 4. Pemanfaatan lumpur
(ex
casing drum) pada primary process Limbah oli bekas ditampung dalam drum
5. Air cucian lem dari secondary process diserahkan ke pihak ketiga yg berijin
6. Air limbah ex utility : blow down boiler
Kompensasi ke masyarakat sekitar
7. Limbah Domestik (MCK)
(Comdev dan CSR)
6. Limbah oli bekas
LANGKAH PENGUMPULAN DAN ANALISIS DATA KUALITAS AIR
Keterangan gambar:
1) Bak kontrol saluran air limbah.
2) Inlet IPAL.
3) Outlet IPAL.
4) Perairan penerima sebelum air limbah masuk ke badan air.
5) Perairan penerima setelah air limbah masuk ke badan air.
LOKASI SAMPLING AIR LIMBAH
(TIDAK ADA IPAL)
Air limbah industri dengan proses kontinyu berasal dari satu saluran
pembuangan.
a. Jika tidak terdapat bak equalisasi
1) Kualitas air limbah tidak berfluktuasi, maka pengambilan contoh dilkukan
pada saluran sebelum masuk ke perairan penerima air limbah, dengan cara
sesaat (grab sampling).
2) Kualitas air limbah berfluktuasi akibat proses produksi, maka pengambilan
contoh dilkukan pada saluran sebelum masuk ke perairan penerima air limbah,
dengan cara komposit waktu.