Anda di halaman 1dari 4

Nama : Luh Made Noviady Mahaputri

NIM : 2007521126

Absen : 09

Teknik dan Strategi Pemasaran

1. Pengertian Pasar, Pemasaran, Segmentasi Pasar, Pasar Sasaran, dan Posisi Pasar
1) Pasar
Pasar adalah perangkat pembeli yang aktual dan potensial dari sebuah produk.
Ukuran suatu pasar tergantung pada jumlah orang yang menunjukkan kebutuhan,
mempunyai sumber daya untuk terlibat dalam pertukaran dan bersedia menawarkan
sumber daya.
2) Pemasaran
Menurut Kotler dan Armstrong (2006) pemasaran adalah proses dimana
perusahaan menciptakan nilai bagi pelanggan dan membangun hubungan yang kuat
dengan pelanggan dengan tujuan untuk menangkap nilai dari pelanggan sebagai
imbalannya.
3) Segmentasi Pasar
Segmentasi pasar adalah pemetaan konsumen yang memiliki karakteristik, daya
beli, kebutuhan yang berbeda-beda di dalam situasi market tertentu.
4) Pasar Sasaran
Pasar sasaran atau target market adalah pasar yang terdiri dari pelanggan potensial
dengan kebutuhan atau keinginan tertentu yang mungkin mau dan mampu untuk ambil
bagian dalam jual beli guna memuaskan kebutuhan atau keinginan tersebut.
5) Posisi Pasar (Positioning)
Positioning adalah penetapan posisi pasar. Positioning mencakup perancangan
penawaran, rancangan penawaran, dan citra perusahaan, agar target pasar mngetahui
dan menganggap penting posisi perusahaan diantara pesaing. Tujuan dilakukannya
positioning untuk membedakan persepsi perusahan berikut produk dan jasanya dari
pesaing, serta untuk membangun dan mengkonsumikasikan keunggulan bersaing
produk yang ada di pasar ke dalam benak konsumen.

2. Pengertian Strategi Pemasaran, Strategi Produk, Harga, Tempat atau Distribusi, dan
Promosi
1) Strategi Pemasaran
Strategi pemasaran adalah rencana yang menyeluruh, terpadu, dan menyatu di
bidang pemasaran, yang memberikan panduan tentang kegiatan yang akan dijalankan
untuk dapat tercapainya tujuan pemasaran suatu perusahaan. Dengan kata lain, strategi
pemasaran adalah serangkaian tujuan dan sasaran, kebijakan dan aturan yang memberi
arah kepada usaha- usaha pemasaran perusahaan dari waktu ke waktu, pada masing-
masing tingkatan dan acuan serta alokasinya, terutama sebagai tanggapan perusahaan
dalam menghadapi lingkungan dan keadaan persaingan yang selalu berubah. Terdapat
tiga faktor utama yang menyebabkan terjadinya perubahan strategi pemasaran, yaitu:
Daur hidup produk, Posisi persaingan perusahaan di pasar, dan Situasi ekonomi.
2) Strategi Produk
Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan oleh produsen guna memenuhi
kebutuhan konsumen, baik produk yang berbentuk (barang) maupun tidak berbentuk
fisik (jasa). Terdapat beberapa komponen dalam strategi produk, yaitu: Apa yang
hendak dicapai, Kondisi pasar, dan Tujuan teknis.
3) Strategi Harga
Harga adalah jumlah uang yang harus dibayarkan pelanggan untuk memperoleh
produk. Indikator harga adalah harga pokok, diskon, tunjangan, periode pembayaran,
persyaratan kredit. Penting untuk menetapkan harga sebelum ditawarkan ke pasaran.
Adapun tujuan penentuan harga, yaitu: untuk bertahan hidup, memaksimalkan laba,
memperbesar market share, mutu produk, dan pesaing.
Beberapa metode dalam penentuan harga produk:
a. Modifikasi harga atau diskriminasi harga:
 Menurut pelanggan. Harga di bedakan berdasarkan pelanggan utama (primer)
atau pelanggan biasa (sekunder).
 Menurut bentuk produk. Harga di tentukan berdasarkan bentuk atau ukuran
produk atau kelebihan yang dimiliki oleh suatu produk.
 Menurut tempat. Harga di tentukan berdasarkan lokasi atau wilayah di mana
produk atau jasa tersebut di tawarkan
 Menurut waktu. Harga ditentukan berdasarkan periode atau masa tertentu.
b. Penetapan harga untuk produk baru
 Market skimming pricing, yaitu harga awal produk yang di tetapkan setinggi-
tingginya dengan tujuan produk atau jasa memiliki kualitas tinggi.
 Market penetration pricing, yaitu menetapkan harga serendah mungkin dengan
tujuan untuk menguasai pasar.
 Metode cost plus pricing
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑃𝑜𝑘𝑜𝑘 = 𝑉𝐶 + 𝐹𝐶
𝑇𝑜𝑡𝑎𝑙 𝑆𝑎𝑙𝑒
 Metode cost plus pricing dengan mark up
𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑑𝑒𝑛𝑔𝑎𝑛 𝑚𝑎𝑟𝑘 𝑢𝑝 = 𝐻𝑎𝑟𝑔𝑎 𝑃𝑜𝑘𝑜𝑘 (𝑢𝑛𝑖𝑡)
(1 − 𝑙𝑎𝑏𝑎 𝑦𝑎𝑛𝑔 𝑑𝑖𝑖𝑛𝑔𝑖𝑛𝑘𝑎𝑛)
 Target pricing (BEP), yaitu harga ditentukan berdasarkan titik impas (pulang
pokok).
 Perceived value pricing. Penentuan harga yang didasarkan kesan (persepsi)
pembeli terhadap produk yang di tawarkan
4) Strategi Tempat dan Distribusi
Tempat meliputi kegiatan perusahaan yang membuat produk tersedia bagi sasaran
pelanggan. Indikator tempat adalah saluran, cakupan, lokasi, persediaan, transportasi,
logistik. Distribusi adalah cara perusahaan menyalurkan barangnya, mulai dari
perusahaan sampai ke tangan konsumen akhir. Adapun fungsi saluran distribusi adalah
sebagai berikut.
a. Fungsi transaksi adalah fungsi yang meliputi bagaimana perusahaan menghubungi,
dan mengomunikasikan produknya dengan calon pelanggan.
b. Fungsi logistik merupakan fungsi yang meliputi pengangkutan dan penyortiran
barang, termasuk sebagai tempat menyimpan, memelihara, dan melindungi barang.
c. Fungsi fasilitas meliputi penelitian (mengumpulkan informasi tentang jumlah
saluran dan pelanggan) dan pembiayaan (memastikan pelanggan dan saluran
memiliki uang yang cukup untuk meudahkan aliran barang distribusi).
5) Strategi Promosi
Menurut Fandy Tjiptono (Wardani, 2003) promosi pada hakekatnya adalah semua
kegiatan yang dimaksudkan untuk menyampaikan atau mengkomunikasikan suatu
produk kepada pasar sasaran, untuk memberi informasi tentang keistimewaan, dan
kegunaan yang paling penting adalah tentang keberadaannya untuk mengubah sikap
ataupun mendorong untuk bertindak membeli suatu produk. Menurut kotler dan
Amstrong variable-variabel yang ada di dalam promosi ada lima, yaitu:
a. Periklanan (advertising)
Segala biaya yang harus dikeluarkan sponsor untuk melakukan presentasi dan
promosi non pribadi dalam bentuk gagasan, barang, atau jasa.
b. Penjualan personal (personal selling)
Presentasi pribadi oleh para wiraniaga perusahaan dalam rangka mensukseskan
penjualan dan membangun hubungan dengan pelanggan.
c. Promosi Penjualan (sales promotion)
Insentif jangka pendek untuk mendorong pembelian atau penjualan suatu produk
atau jasa.
d. Hubungan masyarakat (public relation) Membangun hubungan baik dengan public
terkait untuk memperoleh dukungan, membangun citra perusahaan yang baik dan
menangani atau menyingkirkan gossip, cerita dan peristiwa yang dapat merugikan.
e. Pemasaran langsung (direct marketing)
Komunikasi langsung dengan pelanggan yang diincar secara khusus untuk
memperoleh tanggapan langsung. Dengan demikian maka promosi merupakan
kegiatan perusahaan yang dilakukan dalam rangka memperkenalkan produk kepada
konsumen sehingga dengan kegiatan tersebut konsumen tertarik untuk melakukan
pembelian.
Sumber:
Diakses pada 1 Oktober 2021
http://library.binus.ac.id/eColls/eThesisdoc/Bab2/2012-2-00398-MN%20Bab2001.pdf
http://eprints.walisongo.ac.id/id/eprint/7134/3/BAB%20II.pdf

Anda mungkin juga menyukai