Anda di halaman 1dari 5

KD 3.

18
Menyeleksi Strategi Pemasaran
3.18. Menyeleksi strategi pemasaran
4.18. Melakukan pemasaran
A. Pengertian pemasaran
 Defenisi strategi pemasaran adalah memilih dan menganalisis pasar sasaran yang
merupakan suatu kelompok orang yang ingin dicapai oleh perusahaan dan
menciptakan suatu baruan pemasaran yang cocok dan yang dapat memuaskan pasar
sasaran tersebut.
 Pemasaran adalah suatu proses sosial dan manajerial yang membuat
individu/kelompok mendapatkan apa yang mereka butuhkan dan inginkan dengan
menciptakan, menawarkan dan mempertukarkan produk yang bernilai kepada pihak
lain(Kotler: 1997).
 Sukotjo (1991) yang mendefenisikan pemasaran sebagai suatu sistem keseluruhan dari
suatu kegiatan usaha yang ditujukan untuk merencanakan, menentukan harga,
mempromosikan dan mendistribusikan barang atau jasa yang dapat memuaskan
pembeli/konsumen.
B. Pemasaran mempunyai 9 (sembilan) fungsi, yang dapat diuraikan, sebagai berikut:

1. Fungsi perdagangan (merchandising)


Perencanaan yang berkenaan dengan pemasaran produk (barang dan/atau jasa) yang
tepat, dalam jumlah yang tepat, harga yang selaras, termasuk di dalamnya faktor-
faktor
lain seperti bentuk, ukuran, kemasan dan sebagainya.
2. Fungsi Pembelian (buying)
Peranan perusahaan dalam pengadaan bahan sesuai dengan kebutuhannya.
3. Fungsi Penjualan (selling), Meyakinkan orang untuk membeli suatu produk (barang
dan/atau jasa) yang mempunyai arti komersial baginya.
4. Fungsi Transportasi (transportation)
Perencanaan, seleksi dan pengerahan semua alat pengangkutan untuk memudahkan
produk (barang dan/atau jasa) dalam proses pemasaran.
5. Fungsi Pergudangan (storage)
Menyimpan barang selama waktu produk tersebut dihasilkan dan dijual.
6. Fungsi Standarisasi (standardization)
Penetapan batas-batas elementer berupa perincian-perincian yang harus dipenuhi
oleh produk, termasuk di dalamnya grading, yakni memilih kesatuan dari suatu
produk yang dimasukkan ke dalam kelas-kelas dan derajat-derajat yang sudah
ditetapkan dengan standarisasi.
7. Fungsi Keuangan (financing)
Merupakan usaha untuk mencari dan mengurus modal dan kredit yang langsung
bersangkutan dengan transaksi dalam mengalirkan produk (barang dan/atau jasa)
dari produsen ke konsumen.
8. Fungsi Komunikasi (communication)
Segala sesuatu yang dapat memperlancar hubungan di dalam perusahaan dan di luar
perusahaan.
9. Fungsi Resiko (risk)
Fungsi untuk menangani atau menghadapi resiko kerugian karena kerusakan,
kehilangan atau anjloknya harga di pasaran.
C. Fungsi Strategi Pemasaran
Berikut ini terdapat empat fungsi strategi pemasaran, antara lain:
1. Meningkatkan motivasi untuk berpikir jauh ke depan.
2. Koordinasi pemasaran yang lebih efektif dan terarah
3. Dapat merumuskan tujuan perusahaan yang akan dicapai
4. Pengawasan kegiatan pemasaran lebih efektif atas standard prestasi kerja
D. Konsep Strategi Pemasaran
Banyak ahli marketing mengatakan bahwa kepuasan pelanggan adalah kunci utama dari
konsep pemasaran dan marketing strategy. Berikut ini adalah 5 Konsep Strategi
Pemasaran :
1. Segmentasi Pasar
Setiap konsumen pasti memiliki kebutuhan dan kebiasaan yang berbeda. Perusahaan
harus melakukan klasifikasi pasar yang sifatnya heterogen menjadi satuan-satuan pasar
yang bersifat homogen.
2. Market Positioning
Tidak ada perusahaan yang bisa menguasai seluruh pasar. Itulah alasannya mengapa
perusahaan harus punya pola spesifik untuk mendapatkan posisi kuat dalam pasar,
yaitu memilih segmen yang paling menguntungkan.
3. Market Entry Strategy
Ini adalah strategi perusahaan untuk bisa masuk pada segmen pasar tertentu.
Bebebrapa cara yang sering dilakukan adalah:
 Membeli Perusahaan Lain
 Internal Development
 Kerjasama Dengan Perusahaan Lain
4. Marketing Mix Strategy
Marketing Mix (baca: Pengertian Marketing Mix) adalah kumpulan dari beberapa
variabel yang telah digunakan perusahaan untuk mempengaruhi tanggapan
konsumen. Marketing mix pada umumnya dijelaskan sebagai Produk, Price(harga),
Place(tempat ) dan Promotion(promosi) atau lebih dikenal dengan istilah(4P).
5. Timing Strategy
Pemilihan waktu dalam melakukan pemasaran juga sangat penting untuk
diperhatikan. Perusahaan perlu melakukan berbagai persiapan yang baik di bidang
produksi, dan menentukan waktu yang tepat untuk mendistribusikan produk ke pasar.

E. Strategi Pemasaran Perusahaan

 Kenali Pelanggan
Hal yang paling utama dalam melakukan pemasaran adalah riset pasar
(research market). Sehingga dapat menemukan dan memilih segmentasi
pasar yang tepat
 Promosi
Setelah melakukan riset pasar, maka langkah selajutnya adalah melakukan
promosi. Usahakan promosi dilakukan dengan cara yang kreatif sehingga
dapat membuat pelanggan tertarik.
 Memilih Tempat Usaha Strategis
Pilihlah lokasi usaha yang strategis dan sesuai dengan hasil riset pasar yang
anda lakukan sebelumnya
 Menjalin Hubungan Baik dengan Pelanggan
Pelanggan adalah aset yang cukup berharga bagi perusahaan. Oleh karena
hal itu, berilah pelayanan terbaik untuk pelanggan anda. Jangan ragu untuk
memberikan diskon ataupun hadiah kepada pelanggan setia anda.
 Memanfaatkan Online/Internet Marketing
Manfaatkanlah teknologi yang sudah ada dengan sebaik mungkin. Sebab,
pemanfaatan teknologi secara optimal dapat menekan pengeluaran
perusahaan.

F. Strategi Pemasaran yang Efektif


Dalam menyusun strategi pemasaran untuk usaha kecil, hal yang perlu
diperhatikan yaitu :

o Konsistensi
Tujuannya agar dapat membantu mengurangi biaya marketing serta
meningkatkan efektivitas penciptaan merek.
o Perencanaan
Dalam menjalankan konsep marketing untuk usaha kecil, maka perlu
perencanaan yang matang agar memperoleh banyak pelanggan dan agar
usaha kecil Anda dapat berkembang dengan pesat.
o Strategi
Hal yang biasanya dibahas saat menyusun rencana strategi adalah siapa
target pasar, bagaimana cara membidik pelanggan, serta bagaimana cara
menjaga agar konsumen yang ada menjadi pelanggan tetap.
o Target Market
Definisikan secara tepat pangsa pasar apa yang sedang dituju. Caranya
dengan memilih satu atau lebih segmen pasar yang akan dimasuki,
Tujuannya untuk memperjelas target pasar seperti apa yang ingin Anda
masuki sehingga konsep marketing yang ingin Anda buat lebih mudah untuk
dilaksanakan.
o Anggaran
Membutuhkan tingkat keakuratan yang tepat dalam menghitung anggaran
marketing yang dibutuhkan
o Marketing Mix (4P)
Sebagai pengusaha, tentunya Anda perlu memutuskan secara spesifik produk
atau jasa(Product), berapa harga yang sesuai(Price), bagaimana dan dimana
Anda akan mendistribusikan produk yang Anda butuhkan(Place), serta
bagaimana cara agar orang lain dapat mengetahui mengenai produk apa
yang sedang Anda tawarkan(Promotion).
o Website
Sekarang ini, semua usaha bisnis membutuhkan website untuk memberikan
informasi mengenai produk yang sedang Anda tawarkan, sebab hampir 60
persen konsumen yang datang mendapatkan informasinya melalui internet.
o Branding
Branding merupakan proses yang menentukan apakah konsumen menerima
produk dari perusahaan yang membuatnya. Usaha kecil tentunya
membutuhkan brand, mulai dari gambar, logo serta produk unggulan yang
dihasilkannya agar dapat dikenal oleh masyarakat sehingga semakin
berkembang.
o SNS Operation
SNS operation merupakan salah satu strategi yang menggunakan media
sosial untuk melakukan promosi dan iklan. Anda hanya perlu membuat suatu
akun media sosial dan melakukan promosi dengan konten yang menarik. Jika
perlu gunakan juga media yang berbayar untuk meningkatkan tingkat
kunjungan ke media sosial Anda, seperti Keyword Planner, Facebook Ads,
Twitter Ads, Instagram Ads dll.
o Customer Relationship Management
Untuk dapat menciptakan konsumen yang loyal dan konsisten, tentu
membutuhkan pengelolaan hubungan yang baik dengan para pelanggan,
buatlah pengelolaan hubungan yang baik dengan pelanggan, seperti
membuat kartu member khusus pelanggan dan memberikan potongan harga
bagi para member tersebut.
 Mobile Marketing
Dengan meningkatnya pengguna ponsel pintar dan tablet tentunya membuat
pesan pemasaran dan konten untuk platform mobile merupakan suatu
keharusan.
G. Tentang Perencanaan Pemasaran (Marketing Plan)
Marketing plan adalah bentuk perencanaan terkait bagimana perusahaan tersebut
akan melakukan pemasaran. secara umum Marketing plan berfungsi untuk
menentukan bagaimana perusahaan bisa menempatkan strategi marketing
dengan real dalam praktik di pasar.
Subyek utamanya adalah sumber daya manusia perusahaan. Alasannya yaitu
berperan untuk menentukan dan juga memastikan bagaimana SDM perusahaan
bisa menjalankan apa yang telah direncanakan. Sehingga hal ini dibutuhkan
penetapan tujuan yang jelas supaya dapat menuju tujuan strategis dalam jangka
panjang perusahaan kamu.
H. Tujuan Rencana Pemasaran
Tujuannya marketing plan antara lain adalah:
1. Mengetahui & memperbanyak informasi perubahan pada pasar dan
kompetitor
2. Menciptakan relasi dan jaringan kerja lebih luas dengan organisasi lain
3. Sebagai bentuk penyesuaian bisnis
4. Meningkatkan keuntungan dengan usaha yang efisien dan efektif.
I. Manfaat Perencanaan Pemasaran
Berikut adalah manfaat dari perencanaan:
1. Koordinasi aktivitas pemasaran dapat dicapai dengan lebih baik
2. Dapat mengidentifikasi sejauh mana dari perkembangan perusahaan
3. Menjadi acuan bagaimana perusahaan tersebut harus berubah
4. Dapat menjadi alat dalam menghindari konflik mengenai bagaimana
perusahaan akan bergerak
5. Sebagai sumber informasi bagaimana kebijakan perusahaan akan dibuat atau
diperbarui
6. Menjadi acuan agar manajer bergerak dan juga berpikir ke arah yang lebih
sistematis.
7. Memberikan sebuah kejelasan siapa target market sehingga lebih mudah
untuk menemukan klien serta pelanggan jika kamu tahu siapa mereka.
8. Membantu melakukan pesan pemasaran sehingga memberikan hasilnya.
Pemasaran ialah tentang mengetahui apa yang bisa dilakukan produk
ataupun layanan kamu dalam membuat target pasar. Pesannya bisa
dilakukan secara langsung dengan pasar.
9. Menyediakan fokus yang terarah. Email, blog tamu, media sosial, periklanan,
surat langsung, publisitas, dll.

J. Cara Menyusun Rencana Pemasaran


Menyusun perencanaan pemasaran dalam suatu bisnis membutuhkan beberapa
komponen untuk melibatkannya. Marketing plan biasanya suadh meliputi
beberapaelemen penting termasuk deskripsi pesaing, lalu permintaan akan
produk/ layanan yang ditawarkan, kekuatan dan juga kelemahan dari sudut
pandang pasar yang baik bisnis ataupun pesaingnya.
Langkah – langkah menyusun rencana pemasaran :
a. Melakukan Analisis Situasi
Komponen pertama dalam memulai penyusunan marketing plan ialah dengan
analisis SWOT.
b. Menetapkan Tujuan dan Sasaran
Sesudah melakukan analisis SWOT, selanjutnya marketing plan menetapkan
sasaran atau target pemasaran. Misalnya yaitu dengan mengidentifikasi siapa
saja yang akan membutuhkan produk tersebut dan kemana arah produk
tersebut harus dipasarkan.
c. Menyusun Strategi dan Program
Strategi dan program disusun berdasarkan tujuan/ sasaran yang telah
ditentukan pada sebelumnya. Strategi ini adalah tindakan jangka panjang dan
disusun sebagai rencana jangka panjang dalam mencapai tujuan organisasi.
Dan untuk mendukung strategi tersebut maka akan dibuat program atau
tindakan jangka pendek yang berkesinambungan.
Jadi, marketing plan adalah bentuk perencanaan yang berkaitan dengan
perusahaan tersebut yang dilakukan dengan pemasaran untuk menentukan
bagaimana perusahaan bisa menempatkan strategi marketing dengan real dalam
praktik di pasar. Artinya, bahwa perusahaan tidak menjalankan dengan baik akan
kesulitan bergerak saat mengikuti arah perubahan pasar. Alhasil, keuntungan
yang diperoleh pun menjadi tidak maksimal.

Anda mungkin juga menyukai