Anda di halaman 1dari 5

RESUM

PROMOSI KESEHATAN DAN PENDIDIKAN KESEHATAN


“Peran Promosi Kesehatan dalam Program Kesehatan”
Dosen Pengampu: Prof. Dr Rika Subarhiati T, dr. SKM

Oleh :
Eni Purwaningsih (102014153016)

UNIVERSITAS AIRLANGGA
FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT
PROGRAM MAGISTER
PROGRAM STUDI ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
SURABAYA
2021
PERAN PROMOSI KESEHATAN

1. Advokasi

● upaya pendekatan terhadap orang lain yang dianggap mempunyai pengaruh terhadap
keberhasilan suatu program atau kegiatan yang dilaksanakan

● Tujuan : meyakinkan para pejabat pembuat keputusan atau penentu kebijakan

● Advokator harus meningkatkan keterampilan berkomunikasi

Advokasi dan kemitraan menyelenggarakan fungsi :

a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan

b. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan

c. Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang advokasi dan
kemitraan kesehatan

d. Penyiapan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang advokasi dan kemitraan kesehatan

e. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang advokasi dan kemitraan kesehatan

Advokasi dan kemitraan menyelenggarakan fungsi :

a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan

b. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan

c. Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang advokasi dan
kemitraan kesehatan

d. Penyiapan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang advokasi dan kemitraan kesehatan

e. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang advokasi dan kemitraan kesehatan

2. Bina Suasana (Dukungan Sosial)

● Menciptakan suasana yang mendukung, menggerakan masyarakat secara partisipatif dan


kemitraan.

● Tujuan utama = agar tokoh masyarakat sebagai jembatan antara sector kesehatan dengan
masyarakat (penerima program)

● Kegiatan utama = mensosialisasikan program kesehatan, agar masyarakat mau menerima dan
mau berpartisipasi terhadap program kesehatan

3. Pemberdayaan Masyarakat

● Proses memampukan masyarakat (enable), membuat masyarakat mampu memelihara dan


meningkatkan kesehatan secara mandiri, dengan menggali seluruh potensi yang ada untuk
perbaikan kesehatan.
● Contoh kegiatann: memberikan pelatihan, pemberian informasi dan lingkungan yang
mendukung.

● Prinsip pemberdayaan

a. Menumbuhkembangkan potensi masyarakat,

b. Mengembangkan gotong-royong masyarakat,

c. Menggali kontribusi masyarakat dalam pembangunan kesehatan,

d. Bekerja untuk dan bersama masyarakat,

e. KIE berbasis masyarakat,

f. Menjalin kemitraan dengan LSM dan ormas lain.

Pemberdayaan masyarakat menyelenggarakan fungsi :

a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang pengorganisasian dan peningkatan peran serta
masyarakat

b. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang pengorganisasian dan peningkatan peran


serta masyarakat

c. Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang pengorganisasian
dan peningkatan peran serta masyarakat

d. Penyiapan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang pengorganisasian dan peningkatan
peran serta masyarakat

e. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang pengorganisasian dan peningkatan peran serta
masyarakat

Pemberdayaan masyarakat menyelenggarakan fungsi :

a. Penyiapan bahan perumusan kebijakan di bidang pengorganisasian dan peningkatan peran serta
masyarakat

b. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang pengorganisasian dan peningkatan peran


serta masyarakat

c. Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang pengorganisasian
dan peningkatan peran serta masyarakat

d. Penyiapan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang pengorganisasian dan peningkatan
peran serta masyarakat

e. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang pengorganisasian dan peningkatan peran serta
masyarakat

4. Komunikasi, Informasi dan Edukasi (KIE).

● Prinsip KIE :
a. Jelas

b. Lengkap

c. Singkat/sederhana

d. Benar/tepat

e. Sopan

Komunikasi, Informasi dan Edukasi mempunyai fungsi :

a. Penyiapan bahan pelaksanaan kebijakan di bidang strategi komunikasi, informasi, dan edukasi
kesehatan dan penyebarluasan informasi kesehatan

b. Penyiapan bahan penyusunan norma, standar, prosedur, dan kriteria di bidang strategi
komunikasi, informasi, dan edukasi kesehatan dan penyebarluasan informasi kesehatan

c. Penyiapan bahan bimbingan teknis dan supervisi di bidang strategi komunikasi, informasi, dan
edukasi kesehatan dan penyebarluasan informasi kesehatan

d. Pemantauan, evaluasi, dan pelaporan di bidang strategi komunikasi, informasi, dan edukasi
kesehatan dan penyebarluasan informasi kesehatan

5. Penyebarluasan Informasi Kesehatan

● Melakukan penyebarluasan informasi kesehatan dalam berbagai bentuk dan saluran komunikasi

● Memanfaatkan media komunikasi

● Jenis media : cetak, elektronik, sosial media, dll

6. Membuat Rancangan media

● Program promosi kesehatan -> memperhatikan penggunaan media

● Langkah penetapan media :

a. Identifikasi masalah kesehatan

b. Penetapan perilaku yang diharapkan dan analisa faktor-faktor yang mempengaruhi perubahan

c. Perhitungan sumber daya baik potensial maupun yang sudah ada

d. Mentapkan tujuan promosi kesehatan

e. Penyusun rencana operasional pendidikan secara terperinci

f. Penyusunan rencana penilaian promosi kesehatan.

7. Merencanakan Intervensi Promosi Kesehatan

● Hal yang harus diperhatikan :

a. Pemilihan strategi promosi kesehatan


b. Menilai permasalahan organisasi dengan memperhatikan sumber daya organisasi, maupun
analisis kekuatan dan kelemahan organisasi hingga analisis pihak luar yang terlibat

c. Evaluasi program

Diskusi

1. Bagaimana advokasi pada kelompok masyarakat yang memiliki lahan luas dan merasa memiliki
anak banyak penting untuk membantu mengolah lahan ?
 Pertama analisis demografi, sumberdaya, status kesehatan, latar belakang pendidikan
 Advokasi berbasis data yang ada
 Usulan pengembangan sumberdaya misal pelatihan SDM
 Intervensi program kesehatan cek apakah penyakit disana karena perilaku / genetic ,
kemudian sesuaikan dengan masalah yang ada
 Hasil akhir penentuan masalah : musyawarah semua sektor
2. Bagaimana memotivasi masyarakat agar mau mengakses yankes dengan keterbatasan akses?
 Advokasi kepemegang kepentingan untuk bantuan dana perbaikan akses (data yang
diadvokasikan) : jumlah SDM dukun, keterbatasan akses, pelatihan dukun, pemberian
fasilitas dan lain-lain.

Anda mungkin juga menyukai