Anda di halaman 1dari 17

TUGAS BUSINESS PLAN

PROGRAM MAHASISWA WIRAUSAHA

Judul Rencana Usaha : LoCris ( Lokan Crispy)

Dosen Pengampu : Hari Setia Putra, SE., M.Si


Nama : Robet Kurnia (20087065)
Jurusan/Prodi :Pendidikan Kepelatihan Olahraga
Fakultas : Fakultas Ilmu Keolahragaan

UNIVERSITAS NEGERI PADANG

2021
KATA PENGANTAR
Puji beserta syukur atas limpahan rahmat dan karunia saya ucapkan
kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan utama bagi saya dalam
melakukan setiap aktivitas dan kelancaran khususnya dalam menyusun tugas
Business Plan ini. Pada era industri 4.0 sekarang segala sesuatu berhubungan
dengan teknologi, dan akses dalam mengenal informasi tentang dunia akan sangat
mudah termasuk akses dalam dunia bisnis. Saya tahu bahwa dengan teknologi
memudahkan saya dalam mempromosikan business yang sedang dikembangkan.
Tidak hanya itu pemerintah sangat mengharapkan bahwa mahasiswa yang
tamatan S1 itu memiliki soft skill, dikarenakan banyak sarjana tamatan S1
menjadi pengangguran.

Berikut ini saya mempersembahkan sebuah business plan dengan judul


“LoCris (Lokan Crispy)”, yang menurut saya dapat memberikan manfaat yang
besar bagi saya untuk mengetahui dan mempelajari kiat-kiat berwirausaha hingga
mencapai suatu kesuksesan.

Melalui kata pengantar ini saya lebih dahulu meminta maaf dan memohon
permakluman bila mana isi business plan ini ada kekurangan dan ada tulisan yang
saya buat kurang tepat. Dengan ini saya mempersembahkan Tugas Business Plan
ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga Allah SWT memberkahi Tugas
Business Plan ini sehingga dapat memberikan manfaat.

Padang, 20 Mei 2021

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................................................... i


DAFTAR ISI ....................................................................................................... ii
A. Pendahuluan ............................................................................................ 1
1. Latar Belakang Pemilihan Jenis Usaha/Sumber Ide Usaha...................... 1
2. Visi, Misi Dan Tujuan Usaha ................................................................. 2
3. Analisis SWOT Dan Strategi Perusahaan ............................................... 2
B. Deskripsi Usaha ....................................................................................... 4
1. Bidang Usaha......................................................................................... 4
2. Jenis Produk (Barang/Jasa) .................................................................... 4
3. Kegunaan, Keunggulan, Keunikan, Atau Inovasi Produk ....................... 5
4. Lokasi Usaha ......................................................................................... 5
5. Waktu Usaha ......................................................................................... 5
6. Dampak Usaha Terhadap Lingkungan (Ekonomi, Sosial, dan Budaya
Serta Lingkungan Alam) ............................................................................... 5
7. Risiko Bisnis Dan Pengelolaannya ......................................................... 5
C. Rencana Pemasaran ................................................................................ 5
1. Target Konsumen .................................................................................. 5
2. Wilayah Pemasaran................................................................................ 6
3. Situasi Persaingan .................................................................................. 6
4. Jumlah Dan Harga Produk ..................................................................... 6
D. Rencana Produksi ................................................................................... 6
1. Bahan Baku ........................................................................................... 6
2. Alat/Teknologi....................................................................................... 6
3. Proses Produksi ..................................................................................... 7
4. Kapasitas Produksi................................................................................. 7
E. Rencana Manajemen ............................................................................... 7
1. Bentuk Usaha ........................................................................................ 7

ii
2. Rencana Ukm Mitra ............................................................................... 7
F. Rencana Keuangan.................................................................................. 8
1. Kebutuhan Investasi dan Modal Kerja .................................................... 8
2. Prediksi Arus Kas .................................................................................. 9
3. Rencana Laba Rugi (Total Pendapatan Dikurangi Total Biaya) ............ 10
4. Benefit/Cost Ratio ............................................................................... 11
G. Penutup .............................................................................................. 12
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 13

iii
A. Pendahuluan
1. Latar Belakang Pemilihan Jenis Usaha/Sumber Ide Usaha

Kerang merupakan hewan aquatik yang hidup pada substrat dasar perairan
dan ada juga yang menempel pada substrat keras pada badan perairan. Kerang
termasuk dalam kelas Pelecypoda dalam kelompok Moluska berdasarkan
karakteristik yang dimiliki seperti kaki, insang dan dua keping cangkang. Kerang
hidup pada semua tipe perairan yaitu air tawar, estuari dan perairan laut. (Bachok,
Mfilinge & Tsuchiya, 2006).

Aceh Singkil memiliki sungai terpanjang di Aceh. Di sungai yang


bernama Lae Alas atau Lae Soraya itulah hidup jutaan, bahkan miliaran (kerang)
sungai dalam berbagai ukuran. Di wilayah tersebut mereka menyebut kerang
sungai dengan Lokan. Setiap hari, puluhan hingga ratusan pencari lokan
menyelam untuk mendapatkan lokan di dasar sungai.

Lokan Crispy dengan bahan baku dasar seperti lokan atau kerang sungai
salah satu komoditas perikanan yang cukup potensial di wilayah pesisir Aceh
Singkil, kerang juga dapat ditemukan dengan mudah karena dijual di pasar Aceh
Singkil.

Sementara, tepung krispi banyak dijual di sejumlah warung - warung dan


olahannya juga tidak lama satu hari juga selesai. Bila jadi, daya tahannya juga
berbulan-bulan. Untuk harga jual bahan pangan tersebut dalam bentuk ukuran
berbeda-beda, biasanya dijual dalam bungkusan plastik dengan harga yang
terjangkau.

Lokan Crispy merupakan oleh-oleh khas singkil selain dibuat cemilan


lokan crispy juga dijadikan laukpauk cocok di makan dengan nasi, lokan crispy
ini juga cocok dengan berbagai kalangan usia. Siapapun bisa untuk
mengkonsumsi lokan crispy ini baik orang yang sudah tua maupun orang muda.
Lokan crispy ini dapat dinikmati dalam kondisi apapun, baik malam hari maupun
pagi hari. Lokan crispy ini akan lebih enak apabila dijadikan cemilan ketika saya
sedang berkumpul dengan teman atau saudara, lokan crispy sangat cocok sebagai
makanan cemilan.

Dengan alasan dan landasan tersebut saya berniat untuk merintis usaha
lokan crispy dan usaha saya tersebut saya beri nama, yaitu: “LOCRIS (LOKAN
CRISPY)”. Dengan harapan pelanggan akan tertarik untuk datang dan membeli
lokan crispy saya dengan rasa penasaran akan kenikmatan rasa Lokan Crispy.

1
2. Visi, Misi dan Tujuan Usaha
a. Visi :
 Menciptakan sebuah usaha yang mudah diterima masyarakat dan
merakyat.
b. Misi :
 Memberikan cita rasa yang terbaik.
 Memberikan pelayanan yang terbaik.
c. Tujuan Usaha :
 Memperoleh keuntungan yang sebesar-besarnya.
 Menambah pengalaman dan ilmu pengetahuan kewirausahaan
dalam melakukan kegiatan usaha.
 Mewujudkan kemampuan dan kemantapan dalam berwirausahaan
untuk meningkatkan kemajuan dan kesejahteraan masyarakat.
 Membudayakan semangat, sikap, perilaku dan kemampuan
kewirausahaan di kalangan mahasiswa dan masyarakat yang
mampu di andalkan dan terdepan dalam berwirausaha
3. Analisis SWOT dan Strategi Perusahaan
Tabel. 1 Analisis SWOT

STRENGHT

Mempunyai ciri Tempatnya - Rasanya sangat Harganya cukup


khas menu yang strategis dan enak dan gurih. murah,
berbeda dengan mempunyai - Pengemasannya terjangkau,
usaha lokal cabang di yang rapi dan pelayanan
crispy yang mana-mana mudah dibawa memuaskan,
lainnya sehingga mudah kemana-mana rapi dan bersih.
untuk
dikunjungi.

WEAKNESS

Tidak cocok Belum Kurang modal Harga bahan


bagi orang yang mempunyai untuk memulai baku tidak
tidak suka cabang. usaha. stabil.
kerang (lokan)
dan penderita
kolestrol.

OPPORTUNITY

Digemari Ciri khas menu Cabang yang Budaya

2
sebagian besar yaitu kerang semakin banyak masyarakat
masyarakat. yang di goreng membawa yang konsumtif.
dengan baluran konsumen mudah
tepung sehingga mendatanginya.
crispy atau
gurih
menjadikan
usaha ini sangat
menjanjikan.

THREAT

Banyak saingan di Harga bahan baku yang Bila hujan turun


luar sana dengan sewaktu-waktu bisa naik maka orang malas
berrbagai inovasi dapat menyebabkan kenaikan keluar rumah
yang yang kreatif. harga lokan crispy yang sehingga pembeli
mungkin dapat mengurangi tidak begitu
pembeli. banyak (jarang).
Dan ketika banjir
maka para
penyelam lokan
tidak ada,
memungkin
pemasokan lokan
tidak ada.

4. Strategi Perusahaan

Usaha Locris ini memiliki strategi dalam pemasaran yaitu melalui


langsung datang ke toko dan secara online.

Tabel. 2 Strategi Perusahaan

Strategi Kegiatan
Media Banner Promosi ini merupakan promosi yang cukup
sederhana, serta tidak memerlukan banyak biaya
untuk melakukan promosi ini. Cukup dengan
memasang banner di dekat lokasi saya berusaha
untuk mempromosikan usaha saya, sehingga secara
tidak langsung semua konsumen/masyarakat akan
mengetahui usaha saya. Dan apabila usaha saya
sudah diketahui dan disukai, maka konsumen
tersebut akan memberitahukan kepada orang lain
untuk membeli lokan crispy di tempat saya.

3
Media Internet Selain menggunakan banner, maka promosi juga
dapat dilakukan dengan menggunakan media
internet, seperti dapat melalui Facebook, Twitter,
Instagram, Tokopedia Dan Shopee. Karna sebagian
besar masyarakat telah menggunakan media internet,
sehingga masyarakat dapat mengetahui usaha saya.

Membuka Cabang Selain melakukan berbagai strategi pemasaran


produk seperti diatas juga mempromosikan usaha
saya ini dengan cara menambah cabang baru untuk
memperluas jangkauan yang sudah dimiliki. Dalam
hal ini, dapat dengan memperluas usaha lokan crispy
ini ini ke daerah-daerah lain, dengan harapan usaha
ini akan lebih dikenal oleh masyarakat dan juga
dapat menambahkan pendapatan serta dapat
mengurangi tingkat pengangguran dengan
memperkerjakan karyawan yang baru.

Melakukan Untuk menarik minat konsumen agar membeli


Promosi produk yang saya tawarkan dengan mempunyai cara-
cara tertentu, adapun cara tersebut yaitu:
- Pada setiap hari Jum;at saya akan memberikan
potongan harga kepada konsumen yang membeli
LoCris dengan harga diatas Rp 40.000, maka
akan saya berikan diskon sebesar 10%.
- Apabila konsumen membeli LoCris sebanyak 3
bungkus, maka saya akan memberikan seharga
Rp 50.000.

B. Deskripsi Usaha
1. Bidang Usaha

LoCris bergerak di bidang kuliner yaitu cemilan ringan dengan kerang di


goreng dengan bahan dasar yang terbuat dari kerang atau lokan khas Aceh Singkil
dan tepung terigu.

2. Jenis Produk (Barang/Jasa)

Jenis produk bergerak dalam produksi barang dengan memproduksi


makanan ringan.

4
3. Kegunaan, keunggulan, keunikan, atau inovasi produk

LoCris sangat cocok untuk kalangan pecinta makanan ringan yang tidak
mengenyangkan dan cocok sebagai selingan pengantar makan besar yang terbuat
dari bahan-bahan kualitas dan menggunakan kerang khas Aceh Singkil.

4. Lokasi Usaha

Lokasi usaha terletak di Jl. H Hamzah Singkil, Kabupaten Aceh Singkil.

5. Waktu Usaha

Untuk waktu penjualan dilakukan setiap hari selama stok makanan masih
ada dan tidak kosong.

6. Dampak usaha terhadap lingkungan (ekonomi, sosial, dan budaya serta


lingkungan Alam)
a. Dampak usaha terhadap lingkungan ekonomi: membantu
perekonomian para nelayan kerang di Indonesia terkhusus Aceh dan
membuka lowongan pekerjaan bagi masyarakat Indonesia.
b. Dampak usaha terhadap lingkungan sosial: Lokan crispy dapat
membantu pemerintah dalam mengurangi jumlah pengangguran di
Indonesia.
c. Dampak usaha terhadap lingkungan budaya: Lokan Crispy berfungsi
untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar mencintai produk
olahan kerang di sungai Indonesia.
d. Dampak usaha terhadap lingkungan alam: Lokan Crispy mengambil
bahan-bahan dasar pembuatan Lokan yang berasal dari alam
Indonesia.
7. Risiko Bisnis dan Pengelolaannya
a. Risiko Internal
1) Kesalahpahaman antar anggota pelaksana dalam mengelola bisnis.
2) Ketidakpastian dalam membeli bahan baku.
b. Risiko Eksternal
1) Adanya bahan yang cacat.
2) Menurunnya daya beli masyarakat.
3) Harga bahan baku yang tba-tiba meningkat.
4) Pesaing mulai bermunculan.
5) Tidak tercapainya target penjualan.
C. Rencana Pemasaran
1. Target konsumen

5
Target konsumen adalah anak muda dan keluarga yang ingin menikmati
Lokan Crispy yang bisa dinikmati oleh seluruh kalangan usia baik dari Remaja
sampai Dewasa.

2. Wilayah pemasaran

Wilayah pemasaran terletak di Aceh Singkil untuk saat ini, namun akan
diperluas hingga menjangkau seluruh wilayah di Indonesia.

3. Situasi Persaingan

Penjual kerang dengan berbagai menu di Indonesia sangatlah banyak.


Namun, penjualan lokan crispy dengan bahan dasar terbuat dari Lokan asli Aceh
Singkil belum menjadi tren di kalangan masyarakat Indonesia.

4. Jumlah dan harga produk

Lokan Crispy dijual dalam bungkusan plastik sekitar Rp 20.000


perbungkus hingga Rp 25.000 dan jika membeli dalam perkilogram sekitar
Rp220.000/kg.

D. Rencana Produksi
1. Bahan baku

No Keterangan Jumlah Harga (dalam Total (dalam


Rupiah) Rupiah)
1 Kerang (lokan) 1 kg 15.000/kg 15.000
sedang
2 Tepung terigu 1 kg 10.000/kg 10.000
protein tinggi
3 Telur 2 butir 2.000/butir 4.000
4 Tepung Sajiku 1/bks 8.000/bungkus 8.000
5 Bawang putih 200 gr 30.000/kg 6.000
6 Cabe 100 gr 30.000/kg 3.000
7 Gula 100 gr 12.000/kg 1.200
8 Garam 1 bks 2000/bungkus 2.000
9 Minyak goreng 1 liter 15.000/liter 15.000
Total 64.200

2. Alat/teknologi

6
No Keterangan Jumlah Harga (dalam Total (dalam
Rupiah) Rupiah)
1 Etalase 1 400.000 2.400.000
2 Wajan 1 100.000 100.000
Penggorengan
3 Sendok 1 25.000 25.000
4 Spatula 1 50.000 50.000
5 Baskom Ukuran 4 20.000 80.000
Sedang
6 Kompor Gas + 1 700.000 700.000
Regulator
7 Pisau 2 25.000 50.000
8 Air 1 galon 5.000 5.000
9 Merek 2m - 100.000
Usaha/Banner
10 Standing Pouch Per 15.000/pack 15.000
12x20 cm/Plastik pack
Kemasan
Total 3.525.000

3. Proses produksi

Proses produksi akan dilaksanakan 2 kali dalam seminggu yaitu setiap hari
selasa dan jum’at. Proses produksi Lokan Crispy dimulai dari persiapan bahan dan
alat dan dikemas hingga selesai dan siap dijual.

4. Kapasitas produksi

Setiap hari lokan Crispy akan terus buka untuk dijual. keuntungan akan
didapatkan kurang lebih sebesar Rp. 4.071.600 per bulan.

E. Rencana Manajemen
1. Bentuk Usaha

Usaha ini berbentuk persekutuan karena dilihat dari jumlah pengelola yang
menjalankan usaha Lokan Crispy ini.

2. Rencana UKM Mitra

Usaha LoCris ini akan melakukan kerjasama dengan nelayan utama


penyelam Lokan/kerang di daerah Aceh Singkil.

7
F. Rencana Keuangan
1. Kebutuhan investasi dan modal kerja

Berdasarkan anggaran biaya kebutuhan investasi dan modal kerja, maka


perinciannya, sebagai berikut:

a. Peralatan Penunjang

No Nama barang Harga (dalam Jumlah Harga (dalam


Rupiah) Rupiah)
1 Etalase 2.400.000 1 unit 2.400.000
2 Wajan Penggorengan 100.000 1 unit 100.000
3 Sarung Tangan Plastik 20.000 1 box 20.000
4 Sendok 25.000 1 lusin 25.000
5 Spatula 50.000 1 set 50.000
6 Baskom Ukuran 20.000 4 pcs 80.000
Sedang
7 Kompor Gas + 600.000 1 unit 700.000
Regulator
8 Pisau 25.000 2 pcs 50.000
9 Air 5.000 2 galon 10.000
10 Merek Usaha/Banner 100.000 2m 100.000
11 Standing Pouch 12x20 15.000 5 pack 75.000
cm/Plastik Kemasan
12 Serbet 35.000 1 pack 35.000
total 3.645.000

b. Bahan habis pakai

No Nama barang Harga (dalam Jumlah Harga


Rupiah) (dalam
Rupiah)
1 Kerang (Lokan) 15.000/kg 15 kg 225.000
Sedang
2 Tepung Terigu 10.000/kg 3 kg 30.000
Protein Tinggi
3 Tepung Sajiku 10.000/pcs 20 bungkus 200.000
4 Bawang Putih 30.000/kg 1 kg 30.000
5 Cabe 30.000/kg 1 kg 30.000
6 Gula 12.000/kg ½ kg 6.000

8
7 Garam 2.000/bks 3 bungkus 6.000
8 Minyak Goreng 15.000/liter 5 liter 75.000
9 Penyedap Rasa 10.000/pcs 2 bungkus 30.000
(Sasa)
10 Telur 2.000/butir 20 butir 40.000
Total 672.000

c. Biaya Perjalanan

No Nama barang Harga Jumlah Harga (dalam


(dalam perjalanan Rupiah)
Rupiah)
1 Biaya belanja 30.000 2 orang 60.000 x 2
peralatan (2x) = 120.000
2 Perjalanan biaya 50.000 2 orang 100.000 x 2
belanja bahan(1x/2 = 200.000
minggu)
Sub Total 220.000

d. Biaya lain-lain

No Nama Barang Jumlah Harga Total Harga


satuan (dalam
Rupiah)
1 Brosur (Untuk 200 lembar 1000 200.000
Promosi)
2 Biaya Listrik 1 bulan 100.000 100.000
3 Biaya Print & 5 eksemplar 25.000/ 125.000
Penjilidan Eksemplar
( Buat Laporan)
4 Tinta (Warna 2 kotak 35.000/ 70.000
Printer) Kotak
5 Sewa Tempat 1 kotak 500.000/bulan 500.000
Sub Total 995.000

2. Prediksi Arus Kas

9
Proyeksi Arus Kas (dalam Rupiah)

Keterangan Periode 1

A. Penerimaan

 Pendapatan 500.000 x 30 hari


= 15.000.000
Total Penerimaan 15.000.000

B. Pengeluaran

 Biayaperalatan 3.645.000
Penunjang
220.000
 Biaya Transportasi

 Biaya Bahan Habis Pakai 672.000

 Biaya Operasional 995.000

Total Pengeluaran 5.532.000

Selisih Kas 9.468.000

Saldo Kas Awal 0

Saldo Kas Akhir 9.468.000

3. Rencana Laba Rugi (total Pendapatan dikurangi total biaya)

RENCANA LABA RUGI (dalam Rupiah)

Keterangan Periode 1

Pendapatan Bersih 15.000.000

Harga Pokok Penjualan 5.532.000

10
Laba Kotor (Pendapatan-HPP) 15.000.000 - 5.532.000
= 9.468.000
Beban Operasional (dari biaya 995.000
lain-lain)
Laba Bersih 8.473.000
( Laba Kotor- Beban
Operasional)

4. Benefit/Cost Ratio

Pendapatan / Biaya 15.000.000/5.532.000


= 2,71
Artinya setiap penambahan biaya Rp. 1,- maka akan diperoleh penerimaan
sebesar Rp. 2,71,-

11
G. Penutup

Menurut saya usaha ini dapat berkembang dan akan mencapai


keberhasilan. Saya sangat yakin bahwa usaha ini akan maju dan terus berkembang
karena dilakukan oleh orang–orang yang mempunyai kualitas dalam menjalankan
setiap pekerjaan. Saya sadar bahwa usaha ini tak akan langsung berkembang pesat
tapi saya akan terus berjuang untuk terus menjalankan dan mengembangkan usaha
ini.

12
DAFTAR PUSTAKA
Bachok, Z., P. L. Mfilinge dan M. Tsuchiya. 2006. “Food Sources of Coexisting
Suspension-Feeding Bivalves as Indicated by Fatty Acid Biomarkers,
Subjected to The Bivalves Abundance on a Tidal Flat”. Journal of
Sustainability Science and Management. 1: 92-111.
http://clade.ansp.org/obis/serch.php/19092 Diakses Tanggal 7 Desember
2013

13

Anda mungkin juga menyukai