Anda di halaman 1dari 5

Eriochrome Black T

1. Nama Bahan
Indonesia : Eriokrom Hitam T (Indikator EBT)
Inggris : Eriochrome Black T

2. Gambar Bahan Kimia

3. Keterangan Fisik Bahan Kimia


- Bentuk : Padat
- Warna : Hitam
- Bau : Lemah
- Ambang Bau : Tidak tersedia informasi
- pH : Kira-kira 3,7 pada 10 g/l 20ᵒC
- Titik lebur : Tidak tersedia informasi
- Titik didih : Titik didih
- Titik nyala : Tidak tersedia informasi
- Flamabilitas : Tidak tersedia informasi
- Tekanan uap : Tidak tersedia informasi
- Densitas : Tidak tersedia informasi
- Kelarutan : 50 g/l pada 20ᵒC
- Suhu penguraian : Tidak tersedia informasi
- Viskositas : Tidak tersedia Informasi
- Sifat peledak : Tidak diklasifikasikan sebagai mudah meledak
- Sifat oksidator : Tidak ada
- Densitas curah : Kira-kira 400 - 600 kg/m³

4. Rumus Kimia Bahan


C₂₀H₁₂N₃NaO₇S

5. Berat Jenis dan Berat Molekul Bahan Kimia


- Berat Jenis : Tidak tersedia informasi
- Berat Molekul : 461,38 g/mol

6. Identifikasi Bahaya

6.1 Simbol bahaya bersifat irritant (iritasi)


Keterangan :
Menyebabkan iritasi mata yang serius.

6.2 Simbol bahaya bersifat dangerous for the environment (berbahaya bagi
lingkungan)
Keterangan :
Toksik pada kehidupan perairan dengan efek jangka panjang.
7. Cara Penanganan Jika Terjadi Kecelakaan
7.1 Jika tertelan
Segera beri korban minum air putih (dua gelas paling banyak). Apabila terjadi
gejala serius segera periksakan ke dokter.
7.2 Jika terkena mata
Segera bilas menggunakan air yang banyak dengan kelopak mata terbuka lebar ,
dan hubungi dokter mata jika diperlukan.
7.3 Jika terkena kulit
Cuci dengan air yang banyak, kemudian melepaskan pakaian yang terkontaminasi
bahan kimia.
7.4 Jika terhirup
Segera hirup udara segar.
7.5 Jika terbakar
Menekan (memukul kebawah) gas/uap/kabut dengan semprotan air jet. Mencegah
air pemadam kebakaran mengkontaminasi air permukaan atau sistim air tanah.
7.6 Jika mengalami kebocoran/tumpahan
1. Tindakan pencegahan
a. Pencegahan diri : Menghindari kontak dengan bahan. Menghindari
penghisapan debu. Memastikan ventilasi memadai. Mengevakuasi dari
daerah bahaya, mengamati prosedur darurat, dan segera hubungi ahli.
b. Pencegahan bagi lingkungan : Jangan membuang ke saluran pembuangan.
2. Prosedur penahanan
Menutup saluran pembuangan. Kumpulkan, ikat dan pompa keluar tumpahan
bahan kimia.
3. Prosedur pembersihan
Mengambil dalam keadaan kering, kemudian teruskan ke pembuangan.
Membersihkan area yang terkena bahan kimia. Hindari pembentukan debu.
8. Penyimpanan Bahan
8.1 Prosedur penerimaan
8.2 Prosedur penanganan
Langkah-langkah pencegahan untuk penanganan yang aman dengan menaati label
tindakan pencegahan.
8.3 Prosedur penyimpanan
Tertutup sangat rapat. Kering. Terlindung dari cahaya. Suhu penyimpanan yang
direkomendasikan, dengan melihat label produk.
8.4 Prosedur pembuangan
Limbah harus dibuang sesuai dengan petunjuk mengenai limbah 2008/98/EC serta
peraturan nasional dan lokal lainnya. Meninggalkan bahan kimia dalam wadah
aslinya. Jangan dicampurkan dengan limbah lain. Menangani wadah kotor seperti
produknya sendiri.

Anda mungkin juga menyukai