Titrasi Kompleksometri

Titrasi kompleksometri merupakan salah satu analisis kuantitatif volumetri berdasarkan reaksi
pembentukan senyawa kompleks antara ion logam sebagai atom pusat dengan zat pembentuk kompleks
(ligan). Ligan yang sering digunakan adalah etilen diamin Tetra asetat (EDTA). Titrasi kompleksometri
meliputi reaksi pembentukan ion ion kompleks ataupun pembentukan molekul netral yang terdisosiasi
dalam larutan. (Eviomitta Rizki, dkk. 2020)

Ligan Polidentant

Adalah ligan yang memberikan lebih dari 1 pasangan elektron yang disumbangkan untuk membentuk
ikatan koordinasi dengan atom pusat. (Hermin Sulistryarti, 2017)

Contoh ligan polidentan, yaitu: (Hermin Sulistryarti, 2017)

 Etilen diamin Tetra asetat (EDTA)

Disebut heksadentat karena ada 6 poin yang bertindak sebagai donor elektron.
 Dimetilglioksim (DMG) dengan nikel (II), membentuk kompleks Ni(II)-DMG.
 Dithizon (difenil tiokarbazon) dengan Hg2+, membentuk senyawa kompleks merkuri (II)
dithizonat.

Kompleks yang terbentuk dari ligan-ligan membentuk kompleks chelate (struktur seperti cincin), di mana
ion logam terjepit di tengah-tengah seperti pada Ni-DMG. Dalam analisa kuantitatif diaplikasikan pada
titrasi kompleksometri.