Anda di halaman 1dari 4

NAMA : DHIKA ALFASI

NRP : 55192112557
MK : PESAWAT BANTU KAPAL

Jenis kemudi hidrolik

Fungsi dan kegunananya


Sesuai dengan penamaan, sistem power steering ini menggunakan fluida sebagai media
pengantar tenaga. Untuk power dihasilkan dengan putaran mesin dengan system kerja, roda
diputar melalui serangkaian katup.
Lalu setiapkatupmembukaaliranhidrolik dan menjagapompa pada bagian rack steer.
Bilamesinberada di posisihidup, makaputaranmesinakanmeningkatdenganpelepasanhidrolik.
Kekurangan Power Steering Hidrolik

Pada system ini ada satu kelemahan yang terdapat di sistem, yaitu penggunaan tenaga mesin.
Bila mesin mogok maka steer akan terasa sangat berat. Maka dari itu penggunaan power steering
satu ini tidakakan maksimal tanpa pompa power steer
2. Power Steering Elektrik
Untuk sistem power steering satu ini menggunakan tekanan fluida yang dapat dialirkan melalui
tegangan listrik. Cara kerjanya juga sangat mudah, sensor arah kemudi akan terdeteksi oleh
sistem.
Lalu, roda kemudi akan membaca sensor dengan motor steer dan dialirkan melalui rack steer.
Lokasi yang sudah dibaca oleh sensor akan menyala dengan tanda sinyal kemudi lalu sistem
motor steer akan bekerja secara otomatis.
Kekurangan Power Steering Elektrik
Sesuai dengan namanya, elektrik berarti memiliki tingkat konduksi yang tinggi. Dengan kata
lain, power steering ini sangat berbahaya ketika menerjang genangan air.
Letak motor listrik yang berada di bawah juga berpotensi memberikan masalah, apalagi jika
akitekor maka steer akan berat dalam posisi genangan air yang tinggi.

Mesin kemudi listrik di kapal

Mesin kemudi listrik


1.Motor listrik shunt (electro motor)
2.Generator kemudi (Rudder generator)
3.Generator pembangkit (exciter generator)
4.Motor listrikkemudi (rudder electromotor)
5.Gigi cacing (worm gear)
6.Roda cacing (worm wheel)
7.Gigi antara(pinion)
8.Kwadrant (kwadrant)
9.Poros kemudi (rudder stock)
10.Kemudi (rudder)
11,12.Batang berulir (screw rod)
13.Gigi kerucut (cone gear)
14.Roda kemudi (helm)

RA. Tahanan Anjungan (wheel house resistance)


RK. Tahanan Kemudi (Steering Resistance)

BAGIAN-BAGIAN MESIN KEMUDI LISTRIK DAN FUNGSINYA


1.Motor Listrik Shunt merupakan penggerak generator kemudi (2) dan juga generator
pembangkit (3) karena seporos
2.Generator kemudi gunanya sebagai pembangkit listrik untuk menggerakan motor kemudi (4)
3.Generator pembangkit sebagai penguat terhadap generator kemudi
4.Motor listrik kemudi gunanya menggerak rudder (10) melalui gigi tranmisi dan kwadrant (8)
5.Gigi cacing gunanya untuk menggerakan roda cacing (6)
6.Roda cacing (6) gunanya untuk menggerakan gigi antara (7) karena cacing dan gigi antara
sepusat
7.Gigi antara gunanya untuk menggerakan kwadrant kemudi (8)
8.Kwadran (8) berfungsi menggerakan poros kemudi (9)
9.Poros kemudi menggerakan kemudi (10)
10.Kemudi mengarahkan kapal
11.Dan 12, Batang berulir untuk menggerakan kontak (D) dan (B).
13. Gigi krucut untuk menggerakan batang berulir 11 dan 12
14. Roda kemudi di anjungan untuk mengontrol indicator kemudi.

PRINSIP KERJA
B.Kemudi cikarkanan 30°
Kemudi diputar 30° derajat kekanan
Batang berulir berputar,Kemudi tengah-tengah
Kemudi pada kedudukan tengah
Rheostat dan batang berulir berada ditengah (ballanced)
Tidak ada arus yang mengalir
Tidak timbul medan magnit pada generator pembangkit dan generator kemudi
Tidak timbul arus untuk memutar motor listrik
Semua roda gigi tidak aaaksi
Haluan kapal tetap.

rheostat (B) pindahke (B) sedangkan rheostat (D) tetap menjadi unballanced
Panjang kawat IK <dari panjang kawat IA sehingga tahanan RK <dari RA berarti arus kemudi
IK >dari arus anjungan IA.
Gigi cacing (5) berputar,roda cacing (6) berputar kekiri, gigi antara (7) sepusar kwadrant (8)
berputar kekanan, poros kemudi (9) berputar kekanan.
Rudder (10) berputar kekanan.
Bersamaandengan itu gigi kerucut (13) batang berulir (11) berputar, mengakibatkan rheostat (D)
pindahke (D’) sehingga posisi (D’) sejajar dengan (B’) (ballanced) hal ini mengakibatkan arus
listrik hilang
Motor listrik kemudi (4) posisi kemudi (10) berhenti pada 30° kanan
Kapal berubah haluan 30° kekanan
C.Kemudi cikar kiri 30°Kebalikan dari kemudi kanan 30°

KEUNTUNGAN MESIN KEMUDI LISTRIK TERHADAP MESIN KEMUDI ELECTRO


HYDRAULIC
KEUNTUNGANNYA:
Sistem lebih sederhana
Harga beli lebih murah
Perawatan sederhana
Biaya perawatan relative kecil
Waktu perawatan relatif cepat

KERUGIANNYA :
Instalasi listrik harus selalu kering saat kemudi tidak digunakan,
Listrik memerlukan perawatan dari ahli listrik.

System kemudi manual

Prinsip kerja manual kemudi kapal yaitu dengan mengubah arah arus cairan yang mengakibatkan
perubahan arah kapal. Penempatan kemudi biasanya di belakang propeler, sehingga arus yang
ditimbulkan propeller dapat dimanfaatkan oleh kemudi untuk mengubah gaya yang bekerja pada
kapal dengan lebih baik.

Anda mungkin juga menyukai