NPM : 16118151
Kelas : 2 Logistik I
Mata Kuliah : Kemasan Logistik
Soal:
1. Jelaskan mengenai pallet!
2. Jelaskan mengenai bahan-bahan pembuat pallet!
3. Jelaskan konsep penggunaan pallet!
4. Jelaskan mengenai standarisasi pallet Indonesia dan negara lainnya!
5. Jelaskan spesifikasi pallet terhadap produk yang diangkutnya!
6. Jelaskan mengenai proses pembuat pallet!
Jawaban:
1. Pengertian pallet
Pallet merupakan suatu alat yang biasanya digunakan dalam proses pergudangan yang
berfungsi untuk menopang suatu material atau produk sehingga memudahkannya untuk
dapat disimpan di gudang. Dengan menggunakan pallet, material atau produk tersebut
nantinya dapat dengan mudah diangkut menggunakan forklift dikarenakan pallet
memiliki bentuk yang berongga, sehingga dapat memudahkan garpu forklit untuk
mengangkut material atau produk.
b. Pallet Plastik
Terdapat beberapa tipe pallet plastik dengan spesifikasi yang berbeda, diantaranya:
1. Tipe One Way Series
o Memiliki ukuran 120cm x 100cm x 12cm
o Berwarna hitam
o Digunakan pada perusahaan elektronik, makanan, kimia, dan industri
lainnya.
o Memiliki berat statis 3 – 4 ton dan berat dinamis 1 – 1,5 ton
2. Tipe Medium Duty Series
o Memiliki ukuran 120cm x 80cm x 15cm
o Berwarna abu-abu dan biru
o Dapat digunakan untuk racking dan flat racking
o Dapat digunakan pada industri elektronik, makanan, minuman,
petrokimia, dan industri lainnya.
o Memiliki berat statis 3 – 4 ton, dan berat dinamis 0,95 ton
3. Tipe Heavy Duty Series
o Memiliki ukuran 120cm x 80cm x 15cm
o Berwarna biru dan abu-abu
o Dapat digunakan untuk racking pergudangan
o Dapat digunakan pada industri makanan, minuman, kimia, dll.
o Memiliki berat statis 4 – 6 ton, berat dinamis 1 – 1,8 ton, dan berat
racking 1 – 1,5 ton.
4. Tipe Hygiene Series
o Memiliki ukuran 120cm x 100cm x 16cm
o Berwarna biru dan abu-abu
o Digunakan pada industri yang menggunakan HACCP (Hazard Analysis
& Critical Control Point) dan GMP (Good Manufacturing Practices)
o Cocok digunakan pada industri makanan, minuman, kimia, dan industri
lainnya.
o Memiliki berat statis 3 – 6 ton, berat dinamis 0,95 ton, dan berat racking
0,7 – 1,2 ton.
d. Pallet Logam
Pallet logam memiliki rongga pada bagian atasnya. Di Jepang pallet logam biasanya
digunakan untuk menggantikan pallet kayu. Pallet logam juga dapat digunakan
untuk mengangkut mesin-mesin yang memiliki berat di atas 1 ton.
6. Proses pembuatan pallet
a. Proses pembuatan pallet kayu
• Siapkan bahan baku menurut ukuran dan tipe pallet yang akan dibuat
• Lakukan pengematan (membuat bahan baku menjadi halus dan rata)
• Lakukan pemotongan (memotong bahan baku menjadi bagian-bagian
pallet)
• Membuat bagian pallet (balok kayu dibuat menjadi bujur sangkar)
• Lakukan proses perakitan
• Tahap terakhir “memeriksa” hasil rakitan