Judul : Princess Halley yang Baik Hati

Nama Penulis : Nur Rahmania Ramadhani

Princess Halley yang Baik Hati

Di suatu pagi yang cerah di Kerajaan yang dipimpin oleh Raja Henry
dan Ratu Bella lahirlah seorang putri yang cantik jelita bernama Halley
yang mempunyai arti nama yaitu suka menolong, pekerja keras, dan
penuh semangat. Princess Halley tumbuh menjadi gadis kecil yang suka
menolong dengan lingkungan sekitarnya.

Pada suatu hari, Princess Halley melihat seekor kelinci kecil yang imut.
Kelinci itu tampak tidak bisa lompat dengan benar seperti ada sesuatu
yang terjadi pada tubuhnya. Kemudian Princess Halley menghampiri
kelinci tersebut dan mengambilnya dengan hati-hati.

“Halo kelinci yang imut, kamu kenapa? Oh tidak.... kamu sedang

terluka. Aku akan membawa mu ke kerajaan dan akan mengobatimu.
Tunggu sebentar ya” kata Princess Halley.

Princess Halley pun kembali ke kerajaan dan membawa kelinci tersebut

ke dapur. Ia memberi kelinci tersebut sebuah wortel yang sudah ia
potong tipis.

“Kamu mau?” ucap Princess Halley.

Kemudian, Princess Halley pun pergi ke kamarnya untuk mengobati

luka yang ada pada kaki kelinci.

Saat makan malam tiba, Princess Halley bersama kelinci yang

ditolongnya tadi pergi ke meja makan dan dia ingin memberitahu
kepada orang tuanya bahwa dia ingin merawat dan menjadikan kelinci
tersebut menjadi hewan peliharaannya.

“Ayah, Mama.” ucap Princess Halley.

“Iya sayang, ada apa?” jawab Raja dan Ratu.

“Ada sesuatu yang ingin aku katakan pada kalian.” jawab Princess
Halley.

“Apa yang ingin kau katakan sayang?” jawab Ratu.

“Ehmm...Tadi saat aku pergi untuk berjalan-jalan aku melihat seekor

kelinci yang terluka. Kemudian aku membawa kelinci ini ke kerajaan
karena aku ingin mengobati lukanya dan aku ingin meminta ijin kepada
kalian untuk bisa merawat dan menjadikan kelinci ini sebagai hewan
peliharaan ku. Boleh ya, Ayah, Mama?” kata Princess Halley.

“Baiklah, kau bisa menjadikan kelinci itu sebagai hewan peliharaanmu,

tapi kau harus betul-betul merawatnya. Okey sayang?” ucap Sang Raja.

“Okey Ayah, aku akan merawatnya dengan sungguh-sungguh. Aku

berjanji. Makasih banyak Ayah, Mama. Aku sayang kalian.” jawab
Princess Halley sambil berlari untuk mencium pipi kedua orang tuanya.

“Sudah, sudah. Ayo kita makan” kata Ratu.

Setelah makan malam selesai, Princess Halley pun beranjak dari meja
makan untuk pergi ke kamarnya bersama kelincinya. Saat tiba
dikamarnya dia melepaskan kelincinya di tempat tidurnya.

“Hai kelinci. Karena aku akan menjadi orang yang akan merawatmu
dan kau akan menjadi hewan peliharaanku, maka aku akan memberimu
nama panggilan, okey? Ehmm....Bagaimana kalau Melly? Nama itu
sangat cocok denganmu yang imut. Okey mulai sekarang panggilan mu
adalah Melly ya.” kata Princess Halley.

Keesokan harinya, Princess Halley bersama kelincinya Melly ingin

berjalan-jalan ke taman. Saat sampai disana Princess Halley melihat
temannya yang bernama Princess Wei Wei sedang bermain, jadi dia
kesana untuk menghampiri temannya.

“Halo, Princess Wei Wei. Apa kabar? Sudah lama kita tidak bertemu
ya? Oh iya, kenalkan hewan peliharaanku dia mempunyai nama yaitu
Melly. Dia imut kan?” kata Princess Halley.

“Hai juga Princess Halley. Aku baik-baik kok. Iya ya kita sudah lama
tidak bertemu. Astaga, hewan peliharaan mu sangat sangat imut.” jawab
Princess Wei Wei

“Oh iya, apa kelinci mu Melly tidak lapar?” tanya Princess Wei Wei.
“Tidak, tadi sebelum kesini aku sudah memberi Melly makan” jawab
Princess Halley.

“Sudah dulu ya, aku harus kembali lagi ke kerajaan. Bye Bye” ucap
Princess Halley.

Setelah dari aktivitasnya berjalan-jalan dengan Melly, dia kembali

melihat kaki Melly, untungnya kaki Melly perlahan-lahan mulai
membaik.

Beberapa hari kemudian, kaki Melly sudah pulih dengan baik. Oleh
karena itu, Princess Halley pergi ke taman dengan Melly kelincinya
untuk bermain. Disitu Princess Halley dan Melly bermain sepuas-
sepuasnya. Tetapi, saat mereka masih bermain, ada seekor ular yang
sedang menuju ke mereka. Ular itu lama-kelamaan menjadi sangat dekat
dengan mereka. Untungnya ada seorang Pangeran yang sedang berjalan-
jalan melihat ular itu. Lalu Pangeran itu pun dengan cepat memberitahu
ke Princess Halley bahwa ada ular di dekat mereka. Berkat hal itu,
Princess Halley pun dengan cepat mengambil Melly dan lari sejauh
mungkin dengan ular tadi.

“HEI, CEPAT PERGI DARI SANA, DIDEKATMU ADA ULAR”

teriak Pangeran.
“Terima kasih banyak. Untungnya kau ada disini kalau tidak mungkin
aku dan kelinciku akan terkena sengatan ular itu. Sekali lagi terima
kasih ya” ucap Princess Halley.

“Iya sama-sama. Kita memang sebagai makhluk hidup sudah

seharusnya untuk saling tolong-menolong.” jawab Pangeran

Dari kejadian tadi kita dapat mengambil sebuah pesan yaitu kita sebagai
makhluk hidup harus saling tolong-menolong dengan makhluk hidup
lainnya serta menyelamatkan makhluk hidup yang butuh bantuan.
Janganlah menjadi seseorang yang tidak mau membantu orang lain,
hewan ataupun tumbuhan.