0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
29 tayangan2 halaman
Dokumen ini menceritakan tentang peranakan pemimpin dan manajer dalam merencanakan proyek pembangunan gedung 100 lantai. Pemimpin memberikan tanggung jawab kepada manajer untuk mengkoordinasikan proyek tersebut. Manajer kemudian menugaskan pegawai lapangan untuk mengecek lokasi dan memastikan kesiapan untuk pembangunan. Manajer juga akan menyusun konsep lebih lanjut dan menghubungi pemerintah
Dokumen ini menceritakan tentang peranakan pemimpin dan manajer dalam merencanakan proyek pembangunan gedung 100 lantai. Pemimpin memberikan tanggung jawab kepada manajer untuk mengkoordinasikan proyek tersebut. Manajer kemudian menugaskan pegawai lapangan untuk mengecek lokasi dan memastikan kesiapan untuk pembangunan. Manajer juga akan menyusun konsep lebih lanjut dan menghubungi pemerintah
Dokumen ini menceritakan tentang peranakan pemimpin dan manajer dalam merencanakan proyek pembangunan gedung 100 lantai. Pemimpin memberikan tanggung jawab kepada manajer untuk mengkoordinasikan proyek tersebut. Manajer kemudian menugaskan pegawai lapangan untuk mengecek lokasi dan memastikan kesiapan untuk pembangunan. Manajer juga akan menyusun konsep lebih lanjut dan menghubungi pemerintah
Opening : Selamat dating diperusahaan PERKASA dan JAYA.
Leader : (memasuki room) Pegawai : permisi pak, maaf mengganggu. Saya membawakan surat penting dari perusahaan lain pak.(sambil memberikannya) Leader : terimakasih ya. Kamu boleh Kembali bekerja. Pegawai : baik pak, saya permisi dulu. Leader : (membaca surat tersebut). Wah ini proyek yang sangat penting demi keberlangsungan perusahaan ini. Saya sebagai leader harus memanfaatkan peluang ini. Baiklah kalau begitu saya harus mengundang manager terbaik diperusahaan ini. (sedang memilih manager yang cocok). Kelihatanya ibu novita cocok dalam proyek ini. Rizki… Pegawai : iya pak? Ada apa? Leader : tolong kamu telfon ibu novita ya, soalnya saya akan mengadakan meeting dengan dia. Pegawai : baik pak, tunggu sebentar. Bu novita memasuki room. Manager : selamat siang pak, apakah bapak memanggil saya? Leader : iya betul sekali. Saya ingin menyampaikan bahwa perusahaan kita memiliki proyek besar. Saya percaya kamu sebagai manager dapat menyelesaikan proyek ini dengan baik. Manager : mohon maaf pak, kalua boleh tau proyek apa ya pak? Leader : perusahaan kita memiliki proyek pembangunan Gedung 100 lamtai di Jakarta pusat. Saya percaya kamu adalah manager terbaik yang dapat berkontribusi sesuai peran kamu sebagai manager. Manager : baik pak, saya siap dalam merencanakan, mengatur, memerintahkan mengkoordinasikan, dan mengendalikan proyek ini sebagai bukti peran saya sebagai manager. Leader : saya harap kamu dapat menjalankan proyek ini secara efektif dan efisien sebagaimana yang terkandung dalam pengertian manajemen. Manager : baiklah pak, saya akan membuat perencanaan terlebih dahulu. (spotlight manager) Manager : wah sepertinya proyek ini sangat bagus, saya harus membuta perencanaan terlebih dahulu. Saya akan membuat step 1 yaitu memantau lapangan pembangunan. Sepertinya saya butuh pak rizki pegawai lapangan untuk mengecek langsung ke lapangan. Pak rizki... Pegawai : iya bu, ada yang perlu saya bantu? Manager : iya pak, perusahaan kita memiliki proyek besar. Pegawai : wah proyek apa itu buk kalua boleh tau? Manager : ada pembangunan Gedung 100 lantai di Jakarta pusat. Perusahaan kita akan terjun langusng untuk membangun Gedung itu. Disini saya meminta bapak sebagai pegawai lapangan untuk mengecek lokasi disana. Pegawai : baik buk, saya langsung berangkat ke lokasi. Setelah selesai mengecek lokasi Pegawai : permisi buk, saya ingin melaporkan hasil survei lapangan yang tadi saya jalankan. Manager : baik, coba kamu jelaskan! Pegawai : berdasarkan hasil survei ke lokasi, saya telah mengecek kalau lokasi tersebut bagus untuk pembangunan, dikarenakan adanya sumber air yang memadai,kondisi tanah yang cocok untuk melakukan pembangunan, dan letaknya yang strategis di pusat kota. Manager : bagus, sekarang kamu cari kontraktor untuk melakukan pembangunan disana. Pegawai : baik buk, saya laksanakan. Manager menemui leader Leader : bagaimana buk novita? Sudah sejauh mana perkembangan proyek yang ditangani? Manager : baik pak, jadi saya sudah mengkoordinasikan proyek ini kepada pegawai lapangan. Lokasi sudah dicek dan hasilnya bagus dan cocok untuk dijadikan Gedung 100 lantai pak. Sumber air memadai, kondisi tanah yang bagus dan letaknya yang strategis. Saya akan mengkonsep lebih lanjut untuk proyek ini pak. Leader : bagus, saya suka dengan keterampilan anda sebagai sorang manager. Keterampilan interpersonal yang kamu miliki sudah tidak duragukan lagi. Saya percaya konsep yang kamu susun akan baik hasilnya. Silahkan lanjutkan, jangan lupa untuk berkoordinasi dengan pemerintah setempat. Karena kita memerlukan izin untuk pembangunan. Manager : baik pak, saya akan segera menghubungi pemerintah untuk izin tersebut. Leader : baiklah saya akan tunggu perkembangan selanjutnya.