Anda di halaman 1dari 29

2019-2020

UKBM-13
SEMESTER 3

UNSUR-UNSUR, JENIS-JENIS,
KESAMAAN DAN OPERASI
MATRIKS

SEKOLAH MENENGAH ATAS NEGERI 1 JEMBER


JALAN LETJEN PANJAITAN NO.5 5 JEMBER
UNSUR-UNSUR, JENIS-JENIS, KESAMAAN
DAN OPERASI MATRIKS

1. Identitas

a. Nama Mata Pelajaran : Matematika Wajib


b. Semester :3
c. Kompetensi Dasar :

3.3 Menjelaskan matriks dan kesamaan matriks dengan menggunakan masalah


kontekstual dan melakukan operasi pada matriks yang meliputi penjumlahan,
pengurangan, perkalian skalar, dan perkalian, serta transpose
4.3 Menyelesaikan masalah kontekstual yang berkaitan dengan matriks dan operasinya

d. Materi Pokok : Matriks


e. Alokasi Waktu : 4 JP × 3
f. Tujuan Pembelajaran :

Tujuan

Melalui diskusi, tanya jawab, penugasan, presentasi dan analisis, peserta didik dapat
berpikir kritis dan kreatif untuk menganalisis masalah kontekstual yang berkaitan
dengan konsep, jenis-jenis, kesamaan dan operasi matriks serta dapat
mengkomunikasikan dan menyelesaikannya, sehingga peserta didik dapat
menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya, mengembangkan sikap
jujur, peduli, dan bertanggungjawab.

1
2. Peta Konsep
Sistem Persamaan
Materi Prasyarat
Linear

Entry Baris
Masalah autentik Matriks Unsur-Unsur Matriks
Entry Kolom

Jenis-Jenis Relasi Operasi

Penjumlahan
Baris
Kesamaan Pengurangan
Kolom
Perkalian Skalar
Persegi
Perkalian
Persegi Panjang
Pangkat
Segitiga
Transpose
Diagonal

3. Proses Belajar
A. Pendahuluan
Sebelum belajar pada materi unsur-unsur, jenis-jenis, kesamaan dan operasi matriks
silahkan kalian membaca dan memahami masalah berikut.

Seorang wisatawan lokal hendak berlibur ke beberapa tempat wisata yang ada di Pulau Jawa. Untuk
memaksimalkan waktu liburan, dia mencatat jarak antara kota-kota tersebut sebagai berikut.

Bandung – Semarang 367 km


Semarang – Yogyakarta 115 km
Bandung – Yogyakarta 428 km
Dapatkah kamu membuat susunan jarak antar kota tujuan wisata tersebut jika wisatawan tersebut
memulai perjalanannya dari Bandung! Kemudian tentukan makna setiap angka dalam susunan
tersebut.

2
Untuk dapat menyelesaikan persoalan tersebut, silahkan kalian lanjutkan ke kegiatan
belajar berikut dan ikuti petunjuk yang ada dalam UKBM 13.

B. Kegiatan Inti
1) Petunjuk Umum UKBM
a) Baca dan pahami materi pada buku Manullang Sudianto, dkk. Buku Matematika
SMA/MA SMK/MAK Kelas XI Kurikulum 2013 Revisi 2017. Jakarta:
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan.
b) Setelah memahami isi materi dalam bacaan berlatihlah untuk berfikir tinggi
melalui tugas-tugas yang terdapat pada UKBM 13 ini baik bekerja sendiri maupun
bersama teman sebangku atau teman lainnya.
c) Kerjakan UKBM 13 dibuku kerja atau langsung mengisikan pada bagian yang telah
disediakan.

d) Kalian dapat belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan latihan yuk . . . .,

apabila kalian yakin sudah paham dan mampu menyelesaikan permasalahan-


permasalahan dalam kegiatan belajar 1, kalian boleh melanjutkan ke kegiatan belajar
2, dan seterusnya.
2) Kegiatan Belajar
Ayo…, ikuti kegiatan belajar berikut dengan penuh kesabaran dan konsentrasi!

3
Kegiatan Belajar 1
UNSUR-UNSUR DAN
JENIS-JENIS MATRIKS

Perhatikan susunan buah-buah yang diwadahi kotak buah di toko buah berikut.

Jeruk Apel Jambu


50 (Buah) 60 (Buah) 65 (Buah)

Mangga Semangka Pepaya


40 (Buah) 35 (Buku) 30 (Buku)

Durian Pear Melon


45 (Buku) 40 (Buku) 25 (Buku)

Gambar di atas mendeskripsikan susunan kotak buah di toko buah yang terdiri atas tiga
baris dan tiga kolom. Bentuk susunan tersebut dapat dinyatakan sebagai berikut.

50 ... ...   Baris 1


 ... 35 ...   Baris 2
 
 ... ... 25  Baris 3
  
Kolom 1 Kolom 2 Kolom 3
Misalkan untuk tiap susunan kotak berdasarkan letak baris dan kolomnya, maka dapat
diketahui bahwa pada baris ke-1, kolom ke-1 adalah kotak buah jeruk yang berisi 50 buah
atau dapat dinyatakan a11  50 . Demikian pula untuk rak yang lain, sehingga rak-rak buku
di perpustakaan tersebut dapat dinyatakan dengan:

4
 a11  50
 a12  ...
 a13  ...

 a21  ...
 a22  35
 a 23  ...

 a31  ...

 a32  ...

 a33  25
Maka bentuk susunan kotak buah di toko buah tersebut dapat dinyatakan seperti matriks
berikut.

 a11 a12 a13 


A33  a 21 a 22 a 23 
a31 a32 a33 

Secara induktif, maka matriks Amn dapat dinyatakan sebagai berikut.

 a11 a12 a13  a1n   Baris 1


a a 22 a 23  a 2 n   Baris 2
 21
Amn   a31 a32 a33  a3n   Baris 3
 
      
a m1 am2 a m3  a mn   Baris

Kolom 3 Kolom
Kolom 2
Kolom 1
aij : entry matriks pada baris ke- i dan kolom ke- j dengan, i  1,2, ,3,, m ; dan

j  1,2, ,3,, n .
mn : menyatakan ordo matriks A dengan m adalah banyak baris dan n adalah
banyak kolom.

5
Suatu hari Lily ingin membeli buah jeruk, apel, dan jambu bangkok, maka ia hanya
akan melihat pada satu baris saja yaitu baris pertama. Susunan kotak buah tersebut dapat
dinyatakan dengan matriks berikut.
B13  50 60 65

Matriks B di atas disebut sebagai Matriks Baris.


Jika Lily ingin membeli buah apel, semangka, dan pear, maka ia hanya akan melihat
pada satu kolom saja yaitu kolom kedua. Susunan rak buku kelas XI dapat dinyatakan
dengan matriks berikut.
60 
K 31  35 
40

Matriks K di atas disebut sebagai Matriks Kolom.

Untuk membeli buah selain durian, pear dan melon, maka baris ketiga diabaikan
sehingga membentuk matriks T sebagai berikut.
50 60 65
T23   
40 35 30 
Matriks T disebut sebagai Matriks Persegi Panjang.
Susunan kotak buah di toko buah tersebut membentuk matriks A33 dimana banyak baris

dan kolomnya sama yaitu tiga baris dan tiga kolom. Matriks A disebut sebagai Matriks
Persegi.
Perhatikan matriks C persegi berordo 4  4 berikut.

 c11 c12 c13 c14 


c c c 23 c 24 
C 44   21 22 
c31 c32 c33 c34 
 
c 41 c 42 c 43 c 44 

dengan mengingat konsep diagonal maka berilah tanda pada bagian diagonal matriks.
Diagonal pada matriks terdiri atas diagonal utama (sudut kiri atas ke sudut kanan bawah)
dan diagonal samping (sudut kiri bawah ke sudut kanan atas). Berilah keterangan

6
manakah yang disebut diagonal utama dan manakah yang disebut diagonal samping pada
matriks C di atas.

Berikut beberapa matriks dengan entry-entry unik.

10 3 2 1   10 0 0 0 10 0 0 0
0 4 7  3 3 4 0 0 0 4 0 0
D E F
0 0 1 2   2 1 1 0 0 0 1 0
     
0 0 0 7 7 4 2 7 0 0 0 7

1 0 0 0 0 0 0 0
0 1 0 0 0 0 0 0
I  O
0 0 1 0 0 0 0 0
   
0 0 0 1 0 0 0 0

Matriks D dan E adalah Matriks Segitiga. Matriks F adalah Matriks Diagonal


sedangkan matriks I disebut Matriks Identitas. Matriks O disebut Matriks Nol. Dengan
melihat entry-entry pada beberapa matriks di atas, coba definisikan jenis-jenis matriks
yang ada sebelumnya.

KESIMPULAN

o Matriks Baris adalah matriks yang berordo   dimana n merupakan


banyak .......... pada matriks.
o Matriks Kolom adalah matriks yang berordo   dimana m merupakan
banyak .......... pada matriks.
o Matriks Persegi Panjang adalah matriks yang berordo   dimana    . atau
dapat dikatakan memiliki banyak baris dan kolom yang berbeda.
o Matriks Persegi adalah matriks yang berordo   dimana banyak baris dan
kolomnya sama.
o Matriks Segitiga adalah matriks berordo n  n dimana ................................................
o Matriks Diagonal adalah matriks berodo n  n dimana ................................................
o Matriks Identitas adalah matriks diagonal dimana .......................................................
o Matriks Nol adalah matriks dimana semua entrynya......................................................

7
Yuk Berlatih!

Setelah kalian memahami uraian singkat materi konsep matriks pada kegiatan belajar 1

dan contoh di atas, maka cobalah selesaikan soal-soal di bawah ini:


 1 8 10 
1. Diberikan matriks A   5 13 22
 
24 12 7 

Sebutkan entry matriks yang terletak pada:


a. Baris ke-3;
b. Kolom ke-2;
c. Baris ke-3 kolom ke-1
d. Baris ke-2 kolom ke-3.
2. Berikan sistem persamaan linear berikut ini!
2x  y  6
a.
5x  y  5
 2x  7 y  6z  0
b. 3 x  4 y  3 z  12
5 x  8 y  z  10
Nyatakanlah: matriks koefesien sistem persamaan linear tersebut dan ordo matriks yang
terbentuk!
3. Tentukan jenis-jenis matriks berikut ini!
1 6 4
a. 0 8 2
 
0 0 1

1 0 
b.  
0 1 
4. Buatlah masing-masing dua matriks yang berbeda yang berjenis matriks persegi, matriks
segitiga, dan matriks diagonal!

8
Kegiatan Belajar 2
KESAMAAN MATRIKS

Bandingkan data penjualan tiket film “MAKMUM” berikut.

Cinemaxx Studio 1 Studio 2 CGV Studio 1 Studio 2


18.00 85 54 18.00 85 54
20.00 70 25 20.00 70 25

Bagaimanakah perbandingan dua tabel penjualan di atas? Apakah data penjualan tiket film
“MAKMUM” di Cinemaxx dan CGV sama? Mengapa keduanya dikatakan sama? Jelaskan
jawabanmu

............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
............................................................................................................................................................
Jika data penjualan tiket di Cinemaxx dinyatakan sebagai matriks P dan penjualan di CGV
dinyatakan sebagai matriks Q , maka

   
P  Q 
  ;
 
   
    
   
PQ
KESIMPULAN

Dua buah matriks dikatakan sama jika dan hanya jika:


1. Ordo kedua matriks tersebut sama
2. Elemen-elemen matriks yang seletak di antara dua matriks tersebut sama.

9
Contoh:
Perhatikan matriks A dan B berikut ini!
a  5 10  25 10
A  ,B 
 3 17  b 3 5
Jika A=B, maka tentukan nilai dari a 2  b 2 .
Penyelesaian:
Karena A=B maka elemen-elemen dua matriks tersebut yang seletak adalah sama.
Sehingga, dapat kita kerjakan bahwa:
Nilai a dapat dicari dengan persamaan beikut ini.
a  5  25
 a  25  5  20
Nilai b dapat dicari dengan persamaan berikut ini.
17  b  5
 b  17  5  12

Setelah nilai a dan b ditemukan, cari nilai dari a 2  b 2 .


a 2  b 2  20   12 
2 2

 400  144
 544
Jadi, nilai a 2  b 2  544

Yuk Berlatih!

1. Berdasarkan contoh kesamaan matriks yang telah dijelaskan di atas, manakah dari
pasangan matriks dibawah ini yang memenuhi relasi kesamaan matriks (berilah tanda √)

7 6 1 7 6 1 2 3 25 7  6  8 5 1 
 0 1  5 dan  0 1  5  
7 13 2  dan  49 13 5  3
    
 3 1 2   3 1 2  0 3 32   0  3 9 

1 2
 2 0 0 3 0 0  0 0 3
2 0   0 5 0 dan 0 5 0
1 9  dan 0 0 0    
  1 0 9 0 0 7 7 0 0
3 4

10
 p  2 2  p 1 8 
2. Diketahui matriks A    dan B    . Apabila 4 A  B , tentukan
 3 5  12 q  4
nilai dan !
4 e  5 3d  f   4 2d  4 g  2d 
3. Misalkan matriks D  7  3 6 , E  7
 3e 6  dengan D=E.

1 0 2  1 0 2 

Tentukan nilai dari d + e + f + g.

11
Kegiatan Belajar 3
OPERASI MATRIKS

Setelah kalian memahami unsur-unsur, jenis-jenis dan kesamaan matriks, selanjutnya kalian
harus memahami operasi pada matriks. Coba perhatikan matriks dibawah ini.

* + * + * + [ ]

Bagaimana cara kalian untuk menyelesaikan permasalahan tersebut?

3.1 PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MATRIKS


 PENJUMLAHAN MATRIKS
Hasil penjumlahan matriks A dengan matriks B ditulis dengan .

Langkah-langkah untuk menyelesaikan operasi penjumlahan pada matriks:


a. Perhatikan ordo matriks
b. Jumlahkan elemen-elemen atau entry nilai yang ada pada matriks pertama dengan
matriks kedua yang bersesuaian letaknya

Contoh:

Diketahui matriks * + dan matriks * +, maka

Penyelesaian:

* + * +

* +

* +

Apakah 2 matriks dengan ordo yang berbeda dapat dijumlahkan? Untuk menjawab
pertanyaan tersebut coba kerjakan soal berikut ini.

* + [ ]

Setelah menyelesaikannya, apa yang dapat kamu simpulkan?

12
Pada matriks berlaku sifat komutatif penjumlahan dan sifat asosiatif penjumlahan.
Perhatikan cotoh soal berikut ini.

Diketahui matriks * + dan matriks * +, carilah dan .

Penyelesaian:

* + * +

( )
[ ]
( )

* +

* + * +

( )
[ ]
( )

* +

Ternyata (sifat komutatif penjumlahan).

Untuk membuktikan sifat asosiatif penjumlahan pada matriks, selesaikan soal berikut ini.

Diketahui * +, * +, dan * +, carilah ( ) ( ) .

13
 PENGURANGAN MATRIKS
Langka-langkah untuk menyelesaikan operasi pengurangan matriks sama dengan operasi
penjumlahan matriks.
Hasil pengurangan matriks A dengan matriks B sama dengan hasil penjumlahan matriks A
dengan matriks negatif B, atau ditulis dengan ( ).
Contoh:

Jika * + dan * +, maka

Penyelesaian:

( ) * + * +

( ) ( )
[ ]
( )

* +

Apakah 2 matriks dengan ordo yang berbeda dikurangkan? Apakah sama seperti
menjumlahkan 2 matriks dengan ordo yang berbeda?

Yuk Berlatih!

Setelah kalian memahami uraian singkat materi operasi penjumlahan dan pengurangan matriks pada

kegiatan belajar 3.1 dan contoh di atas, maka cobalah selesaikan soal-soal di bawah ini:

1. Diketahui matriks * + dan * +. Tentukan jika .

2. Jika matriks * + * + dan * + , maka

3. Diketahui matriks [ ] dan [ ] . Jika , maka nilai

4. Diketahui matriks * + * + dan * + . Jika

* +, tentunkan nilai

5. Jika diketahui matriks ( ) ( ). Tentukan nilai dan .

14
3.2 MASALAH KONTEKSTUAL PENJUMLAHAN DAN PENGURANGAN MATRIKS
Cermati permasalahan di bawah ini
Pak Rudi ingin membangun usaha jasa sebagai pejahit baju di dua tempat yang berbeda.
Pak Rudi memiliki data biaya yang diperlukan untuk membangun usahanya seperti berikut
ini.
Tabel biaya di daerah A

Kemeja Celana Rok

Bahan Rp.100.000,- Rp.120.000,- Rp.135.000,-

Penjahit Rp.60.000,- Rp.50.000,- Rp.65.000,-

Tabel biaya di daerah B

Kemeja Celana Rok

Bahan Rp.115.000,- Rp.130.000,- Rp.140.000,-

Penjahit Rp.60.000,- Rp.55.000,- Rp.50.000,-

Berapa total biaya yang dibutuhkan Pak Rudi untuk membangun usaha tersebut?
Penyelesaian:
Total biaya yang dikeluarkan oleh Pak Rudi untuk membangun usaha tersebut adalah
sebagai berikut.
 Total biaya bahan untuk kemeja
= Rp.100.000 + Rp. 115.000 = Rp.215.000
 Total biaya bahan untuk celana
= Rp.120.000 + Rp. 130.000 = Rp.250.000
 Total biaya bahan untuk rok
= Rp.135.000 + Rp. 140.000 = Rp.275.000
 Total biaya penjahit untuk kemeja
= Rp.60.000 + Rp. 60.000 = Rp.120.000
 Total biaya penjahit untuk celana
= Rp.50.000 + Rp. 55.000 = Rp.105.000
 Total biaya penjahit untuk rok

15
= Rp.65.000 + Rp. 50.000 = Rp.115.000

Keenam total biaya tersebut dapat dinyatakan dalam bentuk tabel seperti berikut.

Total biaya untuk kedua daerah

Kemeja Celana Rok

Bahan Rp.215.000,- Rp.250.000,- Rp.275.000,-

Penjahit Rp.120.000,- Rp.105.000,- Rp.115.000,-

Jika dikerjakan dengan menggunakan konsep matriks maka kita ubah tabel biaya di daerah
A dan B ke dalam bentuk matriks terlebih dahulu. Dimana tabel biaya di daerah A kita
misalkan matriks A dan tabel biaya di daerah B kita misalkan matriks B. Maka matriks
tersebut dapat ditulis seperti berikut ini.

* + dan * +

Karena matriks A dan B memiliki ordo yang sama yaitu dan yang ingin dicari adalah
total biaya, maka kita dapat menjumlahkan matriks A dan B.

* + * +

* +

* +

Sehingga total biaya yang dibutuhkan Pak Rudi untuk membangun usahanya dapat
dinyatakan dalam bentuk tabel sebagai berikut.

Total biaya untuk kedua daerah

Kemeja Celana Rok

Bahan Rp.215.000,- Rp.250.000,- Rp.275.000,-

Penjahit Rp.120.000,- Rp.105.000,- Rp.115.000, -

16
Yuk Berlatih!

Setelah kalian memahami uraian singkat dan contoh pada kegiatan belajar 3.2, maka cobalah

selesaikan soal-soal di bawah ini:

1. Suatu kedai kopi hendak menyusun tabel aktiva mesin dan penyusutan mesin pembuat
kopi selama 1 bulan yang dinilai sama dengan 5% dari harga perolehan sebagai berikut.
Jenis Aktiva Harga Perolehan Penyusutan Harga Baku
(Rp) Bulan I (Rp) (Rp)
Mesin Kopi A 5.000.000 250.000
Mesin Kopi B 4.000.000 200.000
Lengkapi tabel diatas dengan menggunakan matriks!
2. Penjual bunga ingin mengetahui besar keuntungan yang didapatkan dari setiap bunga
yang ia jual di toko A, toko B dan toko C. Besar modal dan pendapatan yang
didapatkan selama 1 bulan seperti tabel berikut ini.
Toko Modal (Rp) Pendapatan (Rp)
Hitunglah keuntungan
Toko A 3.000.000 3.627.000
yang diterima oleh penjual
Toko B 2.500.000 3.105.000 bunga di setiap toko yang
ia miliki!
Toko C 3.00.000 3.471.000

17
2.3 PERKALIAN SKALAR DAN PERKALIAN MATRIKS
 PERKALIAN SKALAR MATRIKS
Jika A adalah sebuah matriks dan k merupakan bilangan real, maka adalah matriks
yang diperoleh dengan cara mengalikan k (bilangan skalar) dengan setiap elemen atau
entry nilai matriks A.
Apabila matriks B merupakan hasil dari perkalian skalar k dengan matriks A, maka
matriks B dapat dituliskan sebagai berikut.

Dimana A merupaka matriks berordo dengan elemen-elemen atau entry-entry


dan k merupakan bilangan real. Sehingga merupakan hasil kali bilangan skalar k
dengan matriks A dan berordo dengan elemen-elemen atau entry-entry yang
ditentukan oleh (untuk semua i dan j).

Sifat-Sifat Perkalian Skalar Matriks

Misalkan A dan B adalah matriks-matriks berordo serta dan adalah


bilangan real (bilangan skalar), maka berlaku sifat-sifat berikut.

a. ( )

b. ( )

c. ( ) ( )

Contoh:

Jika ( ), maka

Penyelesaian:

( )
( ) ( )

Coba yuk!!!

Misal ( ), dan . Tunjukkan bahwa:

1) ( )

18
2) ( )
3) ( ) ( )

 PERKALIAN MATRIKS
Dua buah matriks A dan B dapat dikalikan jika banyaknya kolom matriks A sama
dengan banyaknya baris matriks B. Hasil perkalian matriks berordo dengan
matriks berordo adalah matriks C berordo atau dapat ditulis dengan
.

Matriks C diperoleh dengan cara mengalikan elemen atau entry baris dari matriks A
dengan elemen atau entry kolom dari matriks B, kemudian dijumlahkan.

Contoh:

1) Diketahui matriks * + dan [ ]. Carilah dan

!
Penyelesaian:

* + [ ]

[ ]

[ ] * +

[ ]

Apakah pada perkalian matriks berlaku sifat komutatif? Berikan alasanmu!

2) Tentukan * + * +.

Penyelesaian:

* + * +

( )
* +

( )
* +

* +

19
Coba periksa jika diketahui [ ] dan [ ] , apakah dapat dikalikan

dengan ?
 PERPANGKATAN MATRIKS PERSEGI
Misalkan A adalah matriks persegi dengan ordo maka bentuk pangkat dari
matriks A didefiniskan sebagai berikut.

(sebanyak n faktor)
Contoh:

1) Misalkan diketahui matriks * +, tentukan nilai dimana .

Penyelesaian:

* + * +

( )
[ ]
( ) ( )

* +

Yuk Berlatih!

Setelah kalian memahami uraian singkat materi operasi perkalian skalar dan perkalian

matriks pada kegiatan belajar 3.3 dan contoh di atas, maka cobalah selesaikan soal-

soal di bawah ini:

1. Tentukan hasil perkalian matriks ( ) ( ).

2. Diketahui matriks * +, * + dan * +. Jika , maka

3. Jika ( ) dan ( ), tentukan !

4. Tentukan hasil perkalian matriks [ ] [ ]

20
5. Diketahui ( ) ( ) ( )( ) . Maka nilai

2.4 MASALAH KONTEKSTUAL PERKALIAN SKALAR DAN PERKALIAN


MATRIKS

Cermati permasalahan di bawah ini.


Debi akan membuka usaha toko kue di dua daerah yang berbeda. Toko pertama di
daerah Bekasi dan toko kedua di daerah Bogor. Debi berniat untuk menjual kue lapis
dan kue bolu di tokonya nanti. Selain itu, Debi mempertimbangkan harga per satuan
dari kue yang akan dijual. Rincian data yang diperlukan Debi disajikan pada tabel
berikut ini.

Kue Lapis (buah) Kue Bolu (buah)


Bekasi 20 16

Bogor 15 18

Harga Kue Lapis (ribu rupiah) 25

Harga Kue Bolu (ribu rupiah) 30

Debi ingin mengetahui total biaya yang didapatkan dari usaha toko kue di dua daerah
tersebut.
Penyelesaian:
Total biaya yang didapatkan dari setiap daerah, dapat diperoleh sebagai berikut.
 Total biaya yang didapatkan di daerah Bekasi
= (20 kue lapis 25 ribu rupiah) + (16 kue lapis 30 ribu rupiah)
= Rp.980.000,-
 Total biaya yang didapatkan di daerah Bogor
= (15 kue lapis 25 ribu rupiah) + (18 kue lapis 30 ribu rupiah)
= Rp.915.000,-
Jika dikerjakan menggunakan konsep matriks, pertama kita ubah rincian data pada
tabel dalam bentuk matriks, seperti berikut.

21
Misal representasi dari jumlah kue yang akan dijual di Bekasi dan Bogor adalah
matriks A. Representasi dari harga per satuan dari setiap kue adalah matriks B. Total
biaya yang didapatkan di dua daerah adalah matriks C. Maka dapat ditulis

Matriks * + dan * +

* + * +

* +

* +

* +

Jadi total biaya yang didapatkan dari usaha toko kue di Bekasi adalah Rp.980.000,-
dan di Bogor adalah Rp.915.000,-.

Yuk Berlatih!

Setelah kalian memahami uraian singkat dan contoh pada kegiatan belajar 3.4, maka

cobalah selesaikan soal-soal di bawah ini:

1. Bu Rere adalah seorang pengusaha makanan ringan yang menyetorkan dagangannya


ke 2 kantin sekolah. Tabel banyaknya makanan dalam satuan bungkus yang disetorkan
setiap harinya seperti berikut ini.
Keripik Kacang Kedelai

Kantin A 10 8 15

Kantin B 15 10 7

Harga sebungkus keripik, sebungkus kacang dan sebungkus kedelai berturut-turut


adalah Rp.1.500;Rp.1.000;Rp.2.000.
Hitunglah pemasukan harian yang diterima Bu Rere dari setiap kantin serta total
pemasukan harian dengan penyajian bentuk matriks.
2. Alvi ingin membeli alat tulis di dua toko yang berbeda. Harga setiap alat tulis di dua
toko seperti tabel berikut ini.

22
Pensil Penghapus Penggaris Buku (Rp)
(Rp) (Rp) (Rp)
Toko 1 700 1.250 2.000 2.500
Toko 2 800 1.000 2.200 2.400
Alvi ingin membeli 3 item barang di toko 1 dan membeli 2 item barang di toko 2.
Hitunglah total biaya yang harus dikeluarkan oleh Alvi untuk membeli alat tulis
tersebut.

2.5 TRANSPOSE MATRIKS


Perhatikan table nilai 5 siswa KBC kelas X MIPA 3 sebagai berikut:
Fisika Kimia Biologi
Ifka 81 80 80
Sinta 77 80 82
Sholihin 80 79 81
Ulfa 79 83 80

Coba tuliskan table diatas dalam table yang berbeda dibawah ini!
Ifka Sinta Sholihin Ulfa
Fisika
Kimia
Biologi
Ulfa

Perhatikan entry-entry pada matriks dan berikut ini!


 81 80 80
77 80 82
A1   ,
80 79 81
 
79 83 80

81 77 80 79
A2  80 80 79 83
80 82 81 80 
Cermati dan simpulkan kedua matriks diatas, ternyata entry baris ke-1 matriks
menjadi entry kolom ke-1 matriks , dan entry baris ke-2 matriks menjadi entry
kolom ke-2 matriks dan seterusnya. Sehingga dapat disimpulkan bahwa matriks
merupakan transpose dari matriks .Transpose matriks dinotasikan
Tranpose matriks yang berordo adalah matriks yang diperoleh dari matriks
dengan menukar entry baris menjadi entry kolom dan sebaliknya sehingga berordo
. Notasi transpose matriks adalah At mn .
Dari pembahasan tersebut dapat disimpulkan bahwa:
Jika suatu matriks berordo , maka transpose matriks tersebut memiliki
ordo .

Sifat-sifat Tranpose matriks.


 A  B t  At  B t
A   A
t t

 A   A , dengan  suatu skalar


t t

ABt  B t At

Contoh:
 1 4 3 1 6 22
1. Jika W   6 4 2 , maka transpose matriks adalah W  4 4 8  .
t
   
22 8 7 3 2 7 

2. Diketahui dua buah matriks ordo sperti di bawah ini!


1 2  5 6
A  B  , tentukan ( ).
 4 3 8 7
Penyelesaian:
1 2 5 6  6 8 
A B     
4 3 8 7 12 10 
6 12 
 A  B t  
8 10 

24
Yuk Berlatih!

Setelah kalian memahami uraian singkat dan contoh pada kegiatan belajar 3.5, maka

cobalah selesaikan soal-soal di bawah ini:

1 3 
1. Diketahui D  2 1  . Tentukan
 
0  4

 2 2 2  2 
2. Diketahui matriks E    dan F   4 . Tentukan:
  2 4 2 
a. E t  F t
b. EF 
t

c. E 2  F t

C. Penutup
Bagaimana kalian sekarang?
Setelah kalian belajar bertahap dan berlanjut melalui kegiatan belajar 1, 2, dan 3,
berikut diberikan Tabel untuk mengukur diri kalian terhadap materi yang sudah
kalian pelajari. Jawablah sejujurnya terkait dengan penguasaan materi pada UKBM
13 Unsur-Unsur, Jenis-Jenis, Kesamaan dan Operasi Matriks di Tabel berikut:
Tabel Refleksi Diri Pemahaman Materi
No Pertanyaan Ya Tidak
1. Apakah kalian telah memahami pengertian matriks?
2. Dapatkah kalian menyebutkan jenis-jenis matriks?
3. Dapatkah kalian memahami syarat kesamaan suatu
matriks?
4. Apakah kalian telah memahami langkah-langkah untuk
menyelesaikan permasalahan terkait operasi pada

26
matriks?
5. Apakah kalian dapat menyelesaikan permasalahan
kontekstual yang berhubungan dengan operasi matriks?

Jika menjawab “TIDAK” pada salah satu pertanyaan di atas, maka pelajarilah
kembali materi tersebut dalam Buku Teks Pelajaran (BTP) dan pelajari ulang
kegiatan belajar 1, 2, atau 3 yang sekiranya perlu kalian ulang dengan bimbingan
Guru atau teman sejawat. Jangan putus asa untuk mengulang lagi! Dan apabila
kalian menjawab “YA” pada semua pertanyaan, maka lanjutkan berikut.

Dimana posisimu?
Ukurlah diri kalian dalam menguasai materi Unsur-Unsur, Jenis-Jenis, Kesamaan
dan Operasi Matriks dalam rentang 0 – 100, tuliskan ke dalam kotak yang tersedia.

Setelah kalian menuliskan penguasaanmu terhadap materi Unsur-Unsur, Jenis-Jenis,


Kesamaan dan Operasi Matriks, lanjutkan kegaitan berikut untuk mengevaluasi
penguasaan kalian sebelum PAS!

Yuk Cek Penguasaanmu terhadap Materi Unsur-Unsur, Jenis-Jenis,


Kesamaan dan Operasi Matriks!

Agar dapat dipastikan bahwa kalian telah menguasi materi Unsur-Unsur, Jenis-Jenis,
Kesamaan dan Operasi Matriks, maka kerjakan soal berikut secara mandiri di buku
kerja kalian masing-masing.
1. Buatlah masing-masing dua dari beberapa jenis matriks berikut ini,
a. Matriks segitiga
b. Matriks diagonal
c. Matriks baris
d. Matriks kolom
2. Perhatikan operasi matriks-matriks berikut ini.
 x 2   3 1 2 y 4  4  1
7 2 y    2 5   3 3x   6 0 
       
Tentukan nilai dari .
3. Sinta, Ifka, dan Solihin sedang mengikuti kegiatan study tour di Bandung. Mereka
tak lupa membeli oleh-oleh kue khas Bandung untuk dibawa pulang. Sinta
membeli 3 kotak Bandung Makuta, 2 kotak Mochi, dan sekotak brownies dengan
total harga Rp200.000,00. Ifka membeli sekotak Bandung Makuta, 4 kotak Mochi,
dan 2 kotak Brownies dengan total harga Rp120.000,00. Solihin membeli 5 kotak
Bandung Makuta dan sekotak Mochi dengan total harga Rp300.000,00. Buatlah
matriks koefisien dari sistem persamaan linear yang terbentuk dari cerita tersebut.
 4 7 1 3 5 2   2  2 3
4. Misalkan, A  1 3 5 , B  0 8 1 , C   7
    8 0
    
9 2 1  1 2  1  2 1 2

Tentukan:
a. d. ( )
b. e. ( ) ( )
c.
7  3 5 4
5. Misalkan, A    , B 
2 4  2 6
Tentukan:
a.
b.
c.
d.
e. ( )
3 2 1 
6. Diketahui matriks A    dan tiga matriks yang dapat dipilih untuk
8 4 2
dikalikan terhadap matriks , yaitu:

28
1 0 0 1
B  0 1 0 , C  0 , D  A t
 
0 0 1 3

Matriks manakah yang dapat dikalikan dengan matriks ? Kemudian tentukan


hasilnya.

7. Jika dan memenuhi persamaan matriks ( )( )( )

, tentukanlah nilai dan .


8. Sederhanakanlah matriks di bawah ini.

a. √ [ ]

b. * + * +

Selamat Belajar dan Sukses untuk kalian!!! 😊

Jember, 1 April 2021


Mengetahui,
Kepala SMA Negri 1 Jember Guru Mata Pelajaran

Drs. EDDY PRAYITNO, M.Pd. RIZQI ANNISAVITRI, M.Pd


NIP. 196504141990031009

29

Anda mungkin juga menyukai