Fakultas : Ekonomi
Program Studi : Manajemen
Kode/Nama MK : EKMA 4371 / Manajemen Rantai Pasokan
Penulis Soal/Institusi : Filda Siahaya / Universitas Terbuka
Penelaah soal//institusi : Meirani Harsasi / Universitas Terbuka
Tahun Penulisan 2021
3. Pada masa pendemi Virus covid -19 ini, para petani juga merasakan dampaknya
diantaranya adalah sulitnya memperoleh pupuk untuk dibeli karena
terlambatnya tranportasi. Juga hasil pertanian tidak terlalu banyak terjual
karena turunya daya beli masyarakat. Selain hal hal di atas ada beberapa petani
yang mendapati alat produksinya yang rusak dan perlu diganti juga kesalahan
perhitungan kebutuhan bibit karena kesalahan dari karyawan administrasi.
Pertanyaan:
a. Berdasarkan modul 6, ada 2 resiko yang dihadapi oleh petani ini, jelaskan ke
2 resiko tersebut!
Jawaban:
Risiko dalam rantai pasokan dapat dikategorikan menjadi 2 tipe yaitu (Waters, 2007):
1. Risiko internal
Risiko ini umumnya terjadi pada kegiatan operasional seperti terlambatnya pengiriman,
kekurangan stok barang, risiko finansial dan lain sebagainya, dimana risiko-risiko tersebut
umumnya dapat dikontrol oleh manajer. Contohnya apabila mengalami risiko dari pihak
supplier, maka multi- sourcing adalah salah satu solusi yang diterapkan sehingga manajer
memiliki cadangan supply meskipun salah satu supplier mengalami gangguan. Selain itu,
risiko aliran material dapat berkurang dengan adanya penyimpangan cadangan di sepanjang
rantai pasokan sehingga manajer memiliki backup inventory apabila terjadi variasi dalam
aliran material.
2. Risiko eksternal
Risiko eksternal merupakan risiko yang datang dari lingkungan luar rantai pasokan dan berada
diluar kontrol dari manajemen seperti kejadian bencana alam, perang, aksi terorisme,
permasalahan dengan partner dagang dan lain sebagainya. Dalam menyikapi risiko eksternal
ini, manajer tidak dapat mengubah risiko, namun manajer dapat mendesain suatu kondisi yang
dapat meminimalkan dampak dari risiko tersebut. Contohnya, di Amerika Serikat bagian
pesisir barat daya selalu terdapat risiko terjadinya angin ribut atau badai. Manajer tidak dapat
menghilangkan risiko tersebut, namun manajer dapat meminimalisir risiko yang terjadi dengan
membangun gedung yang aman terhadap badai, menutup gedung perkantoran selama badai
terjadi atau memindahkan lokasi gedung ke tempat yang lebih aman.
b. Resiko apakah yang bisa diatasi oleh petani,
jelaskan. Jawaban:
Menurut pendapat saya, risiko yang bisa diatasi oleh petani adalah Risiko Internal. Yaitu
risiko yang berasal dari dalam lingkungan petani itu sendiri. Seperti adanya kerusakan pada
alat produksi, maka dapat diatasi dengan melakukan perbaikan atau menggantinya dengan
membeli yang baru. Yang kedua adalah adanya kesalahan perhitungan kebutuhan bibit karena
kesalahan dari karyawan administrasi, maka juga masih dapat diatasi dengan perbaikan akan
perhitungan akan kebutuhan bibit dengan memberi peringatan kepada karyawan administrasi
bahwa lain kali harus lebih teliti lagi.
SUMBER Opini pribadi yang saya kaitkan dengan materi BMP UT EKMA4371 MODUL 6
KB 1 Hal: 6.4 – 6.5