Abstrak - Setiap perusahaan baik itu perusahaan jasa, dagang maupun perusahaan manufaktur umumnya
membutuhkan suatu sistem dalam menjalankan kegiatan operasionalnya. Dengan adanya penggunaan aplikasi
komputer akuntansi setiap pengusaha dalam menjalankan bisnisnya menjadi semakin efektif dan efisien. PT.
Maxima Asta Wisesa adalah perusahaan manufaktur yang bergerak dalam memproduksi kosmetik dan jasa
maklon. Sistem pencatatan dan data transaksi keuangan pada PT. Maxima Asta Wisesa masih belum
menerapkan sistem yang terkomputerisasi, sehingga dalam pembuatan laporan menjadi terhambat. Adanya
perkembangan teknologi untuk pencatatan transaksi keuangan dengan terciptanya software ABSS Premier Versi
20 sangat membantu perusahaan dalam pengolahan data transaksi keuangan. Hasil dari penerapan
memperlihatkan bahwa aplikasi ABSS Premier dapat berjalan dengan baik dan dapat mengatasi permasalahan
penjualan, pembelian, pencatatan uang masuk, pencatatan uang keluar dan pembuatan laporan keuangan yang
ada pada PT. Maxima Asta Wisesa.
Abstract - Every company, be it a service company, trading company or manufacturing company generally
requires a system in carrying out its operational activities. With the use of accounting computer applications,
every entrepreneur in running his business becomes more effective and efficient. PT. Maxima Asta Wisesa is a
manufacturing company engaged in producing cosmetics and tolling services. The recording system and
financial transaction data at PT. Maxima Asta Wisesa still has not implemented a computerized system, so that
reporting is hampered. The development of technology for recording financial transactions with the creation of
ABSS Premier Version 20 software is very helpful for companies in processing financial transaction data. The
results of the application show that the ABSS Premier application can run well and can overcome the problems
of sales, purchases, recording money in, recording money out and making financial reports that exist at PT.
Maxima Asta Wisesa.
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 91
Artikel Ilmiah Sistem Informasi Akuntansi (AKASIA)
Volume 1 Nomor 2 Oktober 2021, pp. 91-98
ISSN: 2797-7277
https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia
mereka untuk menyimpan catatan transaksi dalam dampak positif adanya perkembangan ilmu dan
bisnis dan cara berinvestasi dalam kekayaan (Marina teknologi.
et al., 2017). Berdasarkan uraian di atas, maka penulis
Pengolahan data akuntansi suatu perusahaan mencoba mengatasi masalah pengolahan data pada
merupakan salah satu langkah yang menentukan PT. Maxima Asta Wisesa dengan menerapkan
keberhasilan suatu perusahaan yang tidak terlepas software akuntansi menggunakan ABSS Premier
dari skala dan jenisnya. Pengolahan data akuntansi Versi 20.
secara manual memiliki banyak resiko seperti
adanya kekeliruan sehingga memungkinkan Metode Penelitian
terjadinya kesalahan dalam pencatatan dan Dalam memperoleh data serta informasi yang
menyebabkan kurang akuratnya laporan yang dibuat. diperlukan dalam penulisan laporan ini. penulis
Sistem pencatatan secara manual juga beresiko besar menggunakan beberapa metode yang digunakan
adanya kehilangan dan kerusakan data-data penting yaitu:
perusahaan akibat kecerobohan dari setiap personel. 1. Metode Observasi
Oleh karena itu dalam menyajikan suatu data yang Penulis melakukan observasi selama tiga
baik, diperlukannya sistem yang sudah bulan dengan mengamati langsung kegiatan
terkomputerisasi yang dapat membuat laporan yang berhubungan dengan pengolahan
keuangan lebih cepat dan akurat. akuntansi yang sedang berjalan, serta pihak-
“Sistem Informasi Akuntansi merupakan pihak yang terlibat dalam mengolah transaksi
jaringan dari seluruh prosedur, formulir-formulir, keuangan pada PT. Maxima Asta Wisesa.
catatan-catatan, dan alat-alat yang digunakan untuk 2. Metode Wawancara
mengolah data keuangan menjadi suatu bentuk Pada tahap ini dilakukan proses tanya jawab
laporan yang akan digunakan untuk oleh pihak secara langsung kepada Staf dan Kepala
manajemen dalam mengendalikan kegiatan Akunting PT. Maxima Asta Wisesa dengan
usahanya dan selanjutnya digunakan sebagai alat mengajukan beberapa pertanyaan mengenai
pengambilan keputusan manajemen” (Marina et al., proses pencatatan akuntansi perusahaan.
2017). 3. Metode Studi Pustaka
Selain dengan metode observasi dan
Tujuan Sistem Informasi Akuntansi wawancara, pengumpulan data juga
(Lesmana et al., 2020), adalah: dilakukan dengan metode studi pustaka
1. Mengelola dan menyimpan data transaksi sebagai pedoman pengumpulan dan
keuangan secara keseluruhan. pengkajian data yang ada, serta untuk
2. Data keuangan dapat diproses dan mampu memperoleh informasi mengenai topik yang
menjadikan informasi dalam pengambilan dibahas dengan mengambil sumber dari
keputusan manajemen tentang perencanaan dan buku, jurnal dan literatur-literatur lainnya.
pengendalian usaha.
3. Seluruh aktivitas keuangan perusahaan dapat Tools Aplikasi yang digunakan adalah
dipantau. MYOB Accounting saat ini telah berganti nama
4. Biaya dan waktu kinerja keuangan menjadi menjadi ABSS Accounting dan MYOB Premier
efisien. berganti nama menjadi ABSS Premier, keduanya
Dalam periode akuntansi yang diinginkan data bermerek dagang di bawah Asian Business Software
keuangan yang sistematis dan akurat dapat tersaji. Solutions Pte Ltd. MYOB Accounting & MYOB
PT. Maxima Asta Wisesa merupakan Premier adalah sebuah paket software komputerisasi
perusahaan manufaktur yang bergerak di bidang data akuntansi yang disediakan untuk memudahkan
penjualan kosmetik dan jasa maklon. Pengolahan perusahaan jasa, perusahaan dagang, perusahaan
data akuntansi pada PT. Maxima Asta Wisesa masih industri menengah ke bawah, maupun perusahaan
dicatat secara manual menggunakan Microsoft besar untuk menyelesaikan pembukuan secara
Excel, sehingga pencatatan masih belum bekerja lengkap, cepat dan akurat selama proses pelaporan
secara maksimal. Hal ini disebabkan karena masih keuangan (Zeinora & Septariani, 2020).
terjadinya kesalahan dalam penginputan, Kelebihan Program ABSS Accounting
perhitungan yang tidak akurat serta keamanan data (Ahmad & Sholeh, 2018), adalah:
dalam mengelola data keuangan perusahaan. Selain 1. User Friendly
itu pengolahan data akuntansi secara manual cukup 2. Cocok untuk situasi bisnis di Indonesia
memakan waktu, tenaga, dan biaya besar yang 3. Pembuatan laporan keuangan secara otomatis,
menyebabkan terlambatnya laporan keuangan. lengkap dan akurat
Guna menyelesaikan permasalahan diatas 4. Kemampuan menampilkan data secara cepat
maka diperlukannya sebuah aplikasi khusus untuk dan mudah.
mengolah data keuangan seperti ABSS Premier, 5. Sistem keamanan yang cukup valid untuk
Zahir Accounting, Accurate dan lain sebagainya. setiap user
Hadirnya program aplikasi tersebut merupakan 6. Kemampuan eksplorasi semua laporan ke
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 92
Artikel Ilmiah Sistem Informasi Akuntansi (AKASIA)
Volume 1 Nomor 2 Oktober 2021, pp. 91-98
ISSN: 2797-7277
https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia
program Microsoft Excel tanpa melalui proses a. Transaksi Bulan Januari 2021
ekspor/impor file yang merepotkan.
Manfaat dengan digunakannya ABSS
sendiri yakni untuk mempermudah penyusunan
laporan keuangan secara lebih efisien. Selain itu,
kelebihan meggunakan aplikasi akuntansi yaitu
kecepatan dalam pengelolaan data dan laporan dapat
disusun secara otomatis dibandingkan dengan cara
manual. Penggunaan aplikasi akuntansi juga
memiliki akurasi yang tinggi, dan dapat
menghasilkan serta menampilkan data dengan cepat
dan mudah
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 93
Artikel Ilmiah Sistem Informasi Akuntansi (AKASIA)
Volume 1 Nomor 2 Oktober 2021, pp. 91-98
ISSN: 2797-7277
https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia
Nama Rekening Saldo
PPN Keluaran Rp15.654.936
PPN Masukan Rp1.926.300
Hutang Bank NISP Rp303.519.125
Modal Rp370.000.000
Penjualan Barang
Rp154.267.800
Jadi
Penjualan Jasa Rp24.781.560
HPP Rp106.630.500
By. Gaji Karyawan Rp38.000.000
By. Transportasi Rp375.000
By. Reparasi
Rp1.422.000
Kendaraan
By. Reparasi
Rp3.494.000
Peralatan Mesin
By. Listrik dan
Rp8.580.600
Telepon
By. Konsumsi & Air
Rp810.000
Minum
By. Lain-lain Rp336.000
Jumlah Rp1.074.450.846 Rp1.074.450.846
Pada Tabel 1. Merupakan tabel Neraca Saldo per
Januari 2021 PT. Maxima Asta Wisesa.
d. Jurnal Penyesuaian
Saldo
Nama Rekening
Debet Kredit
Kas Rp10.009.900
Bank NISP Rp410.458.874
Piutang Usaha Rp129.925.686
Perlengkapan Rp5.073.486
Persediaan Barang
Rp10.118.500
Jadi
Persediaan Bahan
Rp25.205.900
Baku
Persediaan Bahan
Rp4.359.100
Kemas
Mesin dan Peralatan Rp35.125.000
Akm. Peny. Mesin
Rp1.903.125
dan Peralatan
Kendaraan Rp282.600.000 Sumber: Data PT. Maxima Asta Wisesa (2021)
Akm. Peny. Gambar 4. Laporan Laba Rugi PT. Maxima
Rp183.135.000
Kendaraan
Asta Wisesa Per Januari 2021
Hutang Usaha Rp21.189.300
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 94
Artikel Ilmiah Sistem Informasi Akuntansi (AKASIA)
Volume 1 Nomor 2 Oktober 2021, pp. 91-98
ISSN: 2797-7277
https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia
Pada gambar 4 merupakan gambar Laporan
Laba Rugi yang menjelaskan tentang Laporan
Laba Rugi yang terbentuk dari proses
pencatatan manual per Januari 2021 pada PT.
Maxima Asta Wisesa.
f. Laporan Perubahan Modal
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 95
Artikel Ilmiah Sistem Informasi Akuntansi (AKASIA)
Volume 1 Nomor 2 Oktober 2021, pp. 91-98
ISSN: 2797-7277
https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia
keuangan sangat bergantung pada kepatuhan
terhadap standar akuntansi dan dukungan
sistem akuntansi yang handal. Untuk
menghasilkan laporan keuangan yang
berkualitas diperlukannya sumber daya
manusia yang mahir dan kompeten dalam
pekerjaan akuntansi yang didukung adanya
aplikasi yang bermanfaat dan bermutu
(Faddillah, 2016). Pada umumnya laporan
keuangan (Sochib, 2018), meliputi:
LaporanLaba Rugi (Income Statement)
merupakan laporan yang memberikan
informasi mengenai kemampuan profit
operasional perusahaan. Menyajikan semua
pendapatan perusahaan, termasuk pendapatan
operasional dan pendapatan non-operasional, Sumber : Data PT. Maxima Asta Wisesa (2021)
serta semua biaya-biaya yang telah Gambar 10. Laporan Laba Rugi PT. Maxima Asta
dikeluarkan. Laporan Perubahan Ekuitas Wisesa Per Januari 2021
(Statement of Changes in Equity) menyajikan
modal awal, setoran tambahan modal,
pengambilan pribadi pemilik dan laba/rugi
bersih. Laporan Posisi Keuangan (Statement
of Financial Position) merupakan laporan
yang menyajikan semua harta, kewajiban,
dan ekuitas perusahaan pada waktu tertentu.
Laporan Arus Kas (Statement of Cash Flow)
merupakan laporan arus kas dimulai awal
tahun sampai terbentuknya laporan posisi
keuangan. Laporan ini yang akan melaporkan
arus kas masuk dan arus kas keluar. Dalam
laporan arus kas mengenai arus kas aktivitas
operasional, arus penggunaan kas untuk
aktivitas investasi, dan arus kas aktivitas
pembelanjaan akan dilaporkan secara runtun. Sumber : Data PT. Maxima Asta Wisesa (2021)
Pada ABSS Premier V.20 laporan keuangan Gambar 11. Laporan Arus Kas PT. Maxima Asta
yang dibentuk adalah : laporan laba rugi, Wisesa Per Januari 2021
laporan neraca dan laporan arus kas. Berikut
laporan neraca pada PT. Maxima Asta 3. Analisa Laporan Keuangan
Wisesa periode Januari 2021 yang dihasilkan “Analisis laporan keuangan (financial
dari proses penginputan data transaksi
statement analysis) merupakan proses
menggunakan ABSS Premier V.20 seperti
penganalisaan atau penyidikan terhadap
pada gambar 8.
laporan keuangan yang terdiri dari neraca dan
laporan laba rugi, serta lampirannya untuk
mengetahui posisi keuangan dan tingkat
kesehatan perusahaan yang tersusun secara
sistematis dengan teknik tertentu” (Septiana,
2019). Berdasarkan hasil laporan laba rugi dan
laporan neraca PT. Maxima Asta Wisesa dapat
dianalisa sebagai berikut:
1. Rasio Likuiditas
a. Current Ratio
Perhitungan rasio ini digunakan untuk
mengetahui sejauh mana aktiva lancar
perusahaan yang dapat digunakan untuk
melunasi hutang/kewajiban lancar yang akan
segera dibayar.
Sumber : Data PT. Maxima Asta Wisesa (2021) Current Aktiva Lancar
= x 100%
Gambar 9. Laporan Neraca PT. Maxima Asta Ratio Hutang Lancar
Wisesa Per Januari 2021 = Rp594.432.960 x 100%
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 96
Artikel Ilmiah Sistem Informasi Akuntansi (AKASIA)
Volume 1 Nomor 2 Oktober 2021, pp. 91-98
ISSN: 2797-7277
https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia
Rp34.917.936 724.742.960
= 17,02371412
= 0,4669753
= 1702,37%
Artinya setiap Rp 1 kewajiban lancar = 47%
perusahaan dijamin pembayaram oleh Rp Artinya setiap Rp 1 aktiva (aset perusahaan)
17,02 aktiva lancar perusahaan. dibiayai oleh Rp 0,46 hutang perusahaan.
b. Quick Ratio b. Debt to Equity Ratio
Pada perhitungan rasio ini, persediaan tidak Rasio ini digunakan untuk menunjukkan
dihitung karena persediaan merupakan pos perbandingan antara hutang dan modal.
yang paling tidak likuid dalam aktiva lancar. Semakin kecil rasio maka kondisi perusahaan
Aktiva Lancar - sedang membaik karena modal untuk
Quick
= Persediaan x 100%
menjamin hutsng terbilang besar.
Ratio Hutang Lancar Total Hutang
Debt to Equity Ratio = x 100%
Total Modal
Rp 554.749.460
= x 100% Rp
Rp 34.917.936 338.437.061
= Rp x 100%
= 15,88723514 386.305.889
= 1589% = 0,876085689
= 88%
Berdasarkan perhitungan diatas, artinya setiap
Rp 1 hutang lancar perusaahaan dijamin
Artinya para kreditur menempatkan dana
pembayarannya dengan Rp 15,88 kas atau
sebesar Rp 0,87 setiap Rp 1 modal sendiri.
piutang tanpa harus menunggu hasil penjualan
persediaan perusahaan. 3. Rasio Rentabilitas
c. Cash Ratio a. Gross Profit Margin (Margin Laba Kotor)
Rasio ini menunjukkan kemampuan kas Perhitungan rasio ini dapat menunjukkan
perusahaan dalam melunasi hutang lancarnya seberapa besar laba kotor yang diperoleh hasil
tanpa harus mengubah aktiva lancar bukan kas dari menjual produk.
menjadi kas. Laba Kotor
Margin
Kas (Bank)
= Penjualan x 100%
Laba Kotor
Cash Ratio = x 100%
Bersih
Hutang Lancar
Rp
72.418.860
Rp = x 100%
Rp
420.473.774
= Rp x 100% 179.049.360
= 0,404463104
34.917.936 = 40,44%
= 12,04177057
Artinya penjualan sebesar Rp 1 perusahaan
menghasilkan laba kotor sebesar Rp 0,40.
= 1204% b. Net Profit Margin
Perhitungan ini menunjukan seberapa besar
Artinya perusahaan mempunyai Rp 12,04 Kas keuntungan bersih yang diperoleh perusahaan.
(Bank) untuk dapat melunasi hutang lancar Laba Bersih
sebesar Rp 1.
2. Rasio Solvabilitas Net Profit Margin = Penjualan x 100%
a. Debt Ratio (Debt to Asset)
Rasio ini digunakan untuk mengevaluasi Bersih
besaran jumlah hutang perusahaan untuk dapat
membiayai aset. Rp
Total Hutang 16.305.899
Debt Ratio = x 100% = Rp
Total Aset x 100%
Rp 179.049.360
= 338.437.061 x 100%
Rp
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 97
Artikel Ilmiah Sistem Informasi Akuntansi (AKASIA)
Volume 1 Nomor 2 Oktober 2021, pp. 91-98
ISSN: 2797-7277
https://jurnal.bsi.ac.id/index.php/akasia
= 0,091069295 Saryoko, A., Janah, M., Sukmana, S. H., & Hidayat,
R. (2018). Penerapan Zahir Accounting Versi
= 9% 5.1 Untuk Pengolahan Data Akuntansi Pada
SMK Tridaya Jakarta. Perspektif, XVI No.2.
Artinya penjualan sebesar Rp 1 memperoleh https://ejournal.bsi.ac.id/ejurnal/index.php/per
laba bersih Rp 0,09. spektif/article/view/4393/2685
Septiana, A. (2019). ANALISIS LAPORAN
KESIMPULAN KEUANGAN Konsep Dasar dan Deskripsi
Laporan Keuangan. Duta Media Publishing.
Penulis dapat mengambil beberapa Sochib. (2018). Buku Ajar Pengantar Akuntansi 1.
kesimpulan dari penelitian yang dilakukan di PT. Deepublish.
Maxima Asta Wisesa, yaitu dalam proses Zeinora, & Septariani, D. (2020). Analisis Kelebihan
pengolahan data akuntansi di PT. Maxima Asta Dan Kekurangan Serta Kebermanfaatan
Wisesa masih menggunakan sistem manual yaitu Menggunakan Software Accurate, MYOB,
menggunakan Microsoft Excel yang dapat Zahir Accounting Dan Penerapannya Di
menyebabkan terjadinya salah dalam pencatatan Universitas Indraprasta PGRI. Journal of
laporan keuangan, pada penelitian ini penulis Applied Business and Economics (JABE), Vol
mengimplementasikan proses pengolahan data 6 No.4, 341–353.
akuntansi dengan menggunakan software ABSS https://journal.lppmunindra.ac.id/index.php/JA
V.20 sehingga PT. Maxima Asta Wisesa kini dalam BE/article/view/4969/3290
pengolahan data akuntansi dapat dikerjakan dengan
cepat dan efisiensi, yaitu memudahkan dalam
pencatatan harga pokok barang sudah secara
otomatis sesuai dengan metode yang dipilih,
efisiensi tempat penyimpanan karena dalam bentuk
file, dalam akses pencarian data keuangan menjadi
lebih cepat dan mudah, menghindari file-file hilang
ataupun rusak, menghindari penginputan ganda pada
jurnal, menghindari selisih antara pencatatan stok
persediaan dengan barang yang ada di gudang
karena secara otomatis data stok akan terupdate,
serta dapat menghasilkan laporan keuangan seperti
laporan neraca, laporan laba rugi, laporan penjualan
dan laporan pembelian secara cepat dan akurat.
REFERENSI
Penerapan ABSS Premier V.20 Pada Pengolahan Data Keuangan ... (Melisa, Fajar) 98