SISTEM INFORMASI AKUNTANSI

“Gambaran Umum Proses Bisnis dan Konsep IT Untuk Menghasilkan Informasi Bisnis”
Dosen Pengampu: P. D’Yan Yaniartha Sukartha, S.E., Ak., M.Acc., Ph.D., CA., CPA., GMA.

Disusun oleh:
Kelompok 10 – Kelas B1
1. Ni Putu Pratiwi Ika Dharma Lestari 2107531061 / 09
2. Ni Putu Eka Widiantari 2107531125 / 15
3. Dewa Ayu Dyah Prema Gandhi 2107531126 / 16
4. Ni Luh Emi Pradewi 2107531178 / 24

Program Studi Sarjana Akuntansi

Fakultas Ekonomi dan Bisnis
Universitas Udayana
2023
 PEMBAHASAN
1. Hubungan Timbal Balik dari Proses Bisnis dan SIA
Pada setiap organisasi terdapat kegiatan melayani pelanggan dengan menggunakan berbagai
cara. Terdapat organisasi yang membuat dan menjual produk, sementara yang lain memberikan
layanan kepada pelanggan. Oleh karena banyaknya proses bisnis yang terjadi, data yang dihasilkan
yang harus collected oleh sistem infomasi akuntansi. Contohnya restoran harus memiliki sistem untuk
menangkap dan merekam pendapatan yang dihasilkan oleh makanan, rincian pembayaran kartu
kredit, bahan makanan yang digunakan dalam makanan dan biaya, upah yang dibayarkan kepada
karyawan. Kebanyakan sistem akuntansi saat ini sudah berada di era komputerisasi, tetapi masih tetap
menjadi kebutuhan dokumen kertas dalam banyak sistem.
2. Jenis Sistem Informasi Akuntansi
a) Sistem manual. Beberapa organisasi kecil masih menerapkan sistem ini, baik itu sebagian maupun
keseluruhan. Sebagian sistem informasi akuntansi menjadi terkomputerisasi, dan sebagian lagi
manual yaitu pencatatan dan posting dipindahkan ke sistem otomatis dimana buku besar otomatis
berupa file computer.
b) Sistem Warisan. Sistem warisan merupakan sistem yang sudah ada dalam operasi dalam suatu
organisasi dan digunakan lagi. Beberapa sistem warisan telah digunakan selama bertahun-tahun
sehingga sistem warisan didasarkan pada teknologi lama atau tidak memadai. Di perusahaan
besar, banyak sistem warisan dijalankan pada computer mainframe berbasis host.
c) Modern, sistem terpadu. Sistem modern atau terpadu yaitu software akuntansi. Software
akuntansi dapat digunakan di rumah yang membuat lebih efisien dalam penggunaannya. Software
ini dibeli memiliki biaya yang lebih rendah dan waktu pelaksanaan yang lebih pendek. Modern
ini, sistem yang terintegrasi biasanya dijalankan disalah satu dari dua jenis arsitektur computer
atau model. Salah satu model adalah model client server dan yang lainnya adalah komputasi
awan. Hal ini penting untuk memahami kedua model arsitektur computer karena pilihan tersebut
memiliki dampak yang luar biasa pada perangkat lunak yang dipilih, biaya sistem TI dan
perangkat lunak, dan risiko serta control.
3. Komputasi client-server
Client server adalah cara pandang dalam teknologi informasi yang merujuk kepada cara
mendistribusikan aplikasi kepada dua pihak, yaitu klien dan server. Pada model klien/server, suatu
aplikasi dibagi menjadi dua bagian terpisah yang masih merupakan satu kesatuan, yakni komponen
klien (front-end) dan komponen server (back-end). Komponen klien dijalankan dalam sebuah
workstation serta menerima data dari pengguna, memproses data, dan megirimkan data ke komponen
server yang dijalankan di atas mesin server. Kemudian, komponen server akan menerima request dari
komponen klien, memprosesnya, dan mengembalikan hasil pemrosesan kepada komponen klien.
Terakhir, komponen klien menerima informasi hasil pemrosesan data yang dikerjakan oleh
komponen server dan menunjukkannya kepada pengguna melalui aplikasi yang berinteraksi dengan
pengguna.
4. Cloud Computing
Cloud computing adalah proses komputasi yang dikerjakan melalui perangkat komputer yang
tidak di tempat yang sama, di mana pengiriman data, pemrosesan, dan output dikirim melalui internet.
Penyimpanan dan pemrosesan database bisa melalui remote database hingga aktivitas menyimpan
data melalui cloud storage, contohnya Google Drive. Cloud computing bekerja dengan menjadikan
internet sebagai media dalam mengelola data atau menjalankan aplikasi. Kelebihan cloud computing
adalah tidak membutuhkan investasi, on-demand menjadikan deployment lebih cepat, scalable,
handal, dan distribusi lokasi lebih luas.
5. Segmen Pasar Perangkat Lunak Akuntansi
Adapun pihak yang memerlukan perangkat lunak akuntansi adalah:
o Pemilik usaha. Pemilik usaha memerlukan perangkat lunak akuntansi untuk memasukkan data
seperti penjualan dan pembelian, mengetahui nilai persediaan yang ada, dan melihat jurnal,
buku besar, dan neraca dengan lebih praktis
o Akuntan. Adanya perangkat lunak memudahkan akuntan dalam melakukan pembukuan
o Mahasiswa akuntansi. Mahasiswa akuntansi dalam perkuliahan memerlukan perangkat lunak
akuntansi untuk mempersiapkan mereka untuk terjun ke dunia kerja agar bisa memahami dan
menggunakan perangkat lunak akuntansi dalam melaksanakan pekerjaan mereka.
Contoh perangkat lunak akuntansi yang ada di Indonesia adalah Zahir, Jurnal, Accurate,
MASERP, EPICOR, dan Hashmicro
6. Metode Input yang Digunakan Dalam Proses Bisnis
Metode input yang digunakan dalam proses bisnis atau teknik pengumpulan data yang dapat
digunakan dalam proses desain sistem informasi adalah sebagai berikut.
1. Observasi Partisipatif, dilakukan dengan cara datang langsung ke perusahaan dan melakukan
observasi sehingga terlibat dalam kegiatan sosial dan bisnis yang ada di perusahaan tersebut.
2. Wawancara, dilakukan dengan metode wawancara terstuktur. Dengan wawancara, kita bisa
menggambarkan secara utuh dan menyeluruh terkait data yang diperlukan dalam desain sistem.
3. Dokumentasi, dapat memperkuat data yang diperoleh di lapangan. Dokumentasi dapat berupa
foto, data responden wawancara, dan arsip.
7. Pengolahan Data Akuntansi
Awalnya, pengolahan data akuntansi dilakukan secara manual, mulai dari bukti transaksi,
jurnal, buku besar, sampai dengan laporan keuangan yang seluruhnya memerlukan tenaga manusia
dan waktu yang lama untuk mengetahui kondisi terkini suatu perusahaan. Seiring dengan
perkembangan IPTEK, muncul peralatan baru berupa komputer yang berguna sebagai pengolah data
untuk membantu manajemen dalam memecahkan masalah.
Sistem pengolahan data memakai komputer disebut Electronic Data Processing (EDP). EDP
merupakan sistem pengolahan data. Data-data yang ada dimanipulasi dengan bantuan peralatan
elektronik berupa komputer. Manipulasi tersebut mencakup perubahan data, seperti pengolahan data
dengan operasi arithmetic dan logika serta perbaikan data. Dalam sistem informasi akuntansi, proses
pengolahan data dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu pengumpulan data, klasifikasi data, data
maintenance and summarization, dan pelaporan.
8. Output dari AIS terkait dengan proses bisnis
Output atau keluaran merupakan hasil berupa data dan informasi yang berasal dari input.
Informasi yang dihasilkan dan disajikan terdapat dua kelompok yaitu laporan keuangan dan laporan
manajemen. Laporan keuangan merupakan informasi akuntansi keuangan yang digunakan untuk
perencanaan keuangan dan laporan ini ditujukan kepada pihak ekternal. Sedangkan laporan
manajemen merupakan informasi akuntansi manajemen yang digunakan untuk pengendalian
keuangan dan membantu manajemen dalam pengambilan keputusan. Selain itu, informasi yang
dihasilkan berupa dokumen, laporan, dan query.
9. Proses mendokumentasikan dan Sistem
Dokumentasi merupakan narasi, bagan alir, diagram, dan penjelasan tertulis mengenai cara
kerja sistem. Teknik mendokumentasikan sistem informasi ini terdapat 4 jenis diantaranya diagram
arus data, bagan alir (flowchart), tabel keputusan, dan bagan manajemen proyek. Dalam
mendokumentasikan sistem terdapat tiga proses, yaitu analisis, desain, dan implementasi sistem.
Analisis sistem meliputi mengumpulkan dan mengorganisasian fakta yang menggunakan teknik
sistem berupa diagram alur logika dan flowchart analitic. Desain sistem, yaitu Menyusun cetak biru
sistem secara utuh yang menggunakan teknik sistem berupa diagram input proses output, diagram
HIPO, dan tabel keputusan. Implementasi sistem meliputi aktivitas mempraktekkan desain sistem.
10. Pertimbangan Etis di Dasar Sistem Informasi Akuntansi
Dalam sistem informasi akuntansi harus memperhatikan etika. Pertimbangan etis dimana
sebagai seorang akuntan harus menerapkan etika sehingga dapat mempertahankan kepercayaan dan
nilai perilaku terkait nilai profesional. Adapun etika tersebut diantaranya privasi, akurasi, propertis,
dan akses. Privasi merupakan hak individu atau perusahaan untuk menentukan pemberian informasi
kepada pihak lain. Akurasi merupakan kebeneran dan ketepatan data yang diberikan. Propertis
merupakan perlindungan terhadap perlengkapan atau properti yang dimiliki. Akses merupakan izin
yang diberikan pemilik informasi.
 DAFTAR PUSTAKA

Fadilah, Sri. 2008. Studi Pelaksanaan Sistem Informasi Akuntansi Dalam Menunjang Manajemen
Strategi. Jurnal Telaah & Riset Akuntansi. Vol. 1, No. 1, hlm 65-81. Diakses pada 7 Maret
2023 dari https://www.neliti.com/id/publications/219306/studi-pelaksanaan-sistem-
informasi-akuntansi-dalam-menunjang-manajemen-strategi.
Fairuzelsaid. 2017. SIA: Sistem Informasi Akuntansi. Diakses pada 7 Maret 2023 dari
http://fairuzelsaid.upy.ac.id/sistem-informasi/sia-sistem-informasi-akutansi/.
Farida, Lia Nur. 2020. Teknik dan Dokumentasi Sistem Informasi Akuntansi. Jakarta: Fakultas
Ekonomi dan Bisnis Universitas Mercu Buana. Diakses pada 7 Maret 2023 dari
https://www.studocu.com/id/document/universitas-musamus-merauke/hukum-
perusahaan/teknikdan-dokumentasi-sia/35740587.
Halim, Erni Saputri. 2016. Etika Sistem Informasi Akuntansi Dunia Bisnis. Diakses pada 7 Maret
2023 dari https://www.jtanzilco.com/blog/detail/487/slug/etika-sistem-informasi-akuntansi-
dunia-bisnis.
Hanif, Lutfi. (2021, 31 Agustus). Cloud Computing : Pengertian, Contoh dan Manfaatnya. Diakses
pada 7 Maret 2023, dari https://blog.rumahweb.com/cloud-computing-
adalah/#Apa_itu_Cloud_Computing.
Komputasiclientserver.blogspot.com. (2013, 20 Januari). KOMPUTASI CLIENT SERVER. Diakses
pada 7 Maret 2023, dari https://komputasiclientserver.blogspot.com/.
Septriawan, M. Reza. 2021. “Pengolahan Data Akuntansi dengan Sistem Electronic Data Processing
Pada PT. Mulia Tani Jaya. Jurnal Dharmawangsa Vol. 15, No.4. Diakses pada 7 Maret 2023
dari https://jurnal.dharmawangsa.ac.id/index.php/juwarta/article/download/1523/1307.
Utama, A A Gde Satia. Tanpa Tahun. “Desain Sistem Informasi Melalui Analisis Input-Proses-
Output”. Diakses pada 7 Maret 2023 dari https://www.researchgate.net/profile/Anak-Agung-
Gde-Satia-
Utama/publication/343485693_Desain_Sistem_Informasi_Melalui_Analisis_Input-Proses-
_Output/links/5f2c731a92851cd302e4eaa0/Desain-Sistem-Informasi-Melalui-Analisis-
Input-Proses-Output.pdf.